Download - Rancangan Proses Pembelajaran IPA SMP
Rancangan Proses Pembelajaran IPA SMP
“Gerak Pada Mahluk Hidup Dan Benda”
MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH
Sejarah dan Filsafat IPA yang dibimbing oleh Bapak Sugiyanto
OLEH
Kelompok 4
Citra Larasati (130351603591)
Gita Ayu Septyana (130351603590)
Laili Mufidatu Salamah (130351615585)
Muhammad Jazuli (130351603599)
Nurul Khomaril Yulizar (130351615582)
Rifka Amilia (130351615569)
Pendidikan IPA / Offering A
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PRODI PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
September 2015
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pengembangan silabus dan pengembangan RPP sangat urgen untuk kita
pelajari karena dengan mengetahui kedua hal tersebut bisa lebih memudahkan
pendidik untuk melaksanakan kegiatan proses pembelajaran.
Adapun dalam Peraturan Pemerintah Nomor 32 tahun 2013 tentang Standar
Nasional Pendidikan pasal 19 ayat (3) menyebutkan setiap satuan pendidikan
melakukan perencanaan proses pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran,
penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk
terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien. Selanjutnya pada pasal
20 disebutkan perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran,
materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar.
Untuk mengembangkan Silabus maupun RPP dengan baik kita memerlukan
pedoman-pedoman. Misalnya untuk perencanaan pembelajaran harus menyiapkan
Permendiknas nomor 65 tahun 2013 tentang standar proses pendidikan dasar
dan menengah.
Untuk memperbaiki dan meningkatkan mutu pendidikan maka pembelajaran
itu harus memiliki skenario yang baik, karena skenario merupakan salah satu diantara
yang paling penting untuk kelancaran dalam proses pembelajaran. Dengan adanya
skenario seorang pendidik akan lebih mudah melakukan pembelajaran sesuai dengan
yang direncanakan. Sehingga pembelajaran akan lebih efektif.
1.2. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari makalah ini adalah:
a. Bagaimana cara membuat skenario pembelajaran IPA untuk kelas 8 SMP?
1.3. Tujuan Penulisan
Tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui:
a. Untuk mengetahui bagaimana skenario pembelajaran IPA untuk kelas 8 SMP.
BAB II
ISI
2.1 Pengertian Skenario Pembelajaran
2.1.1 Pengertian Skenario
Pengertian secara umum, skenario adalah urutan cerita yang disusun
oleh seseorang agar suatu peristiwa terjadi sesuai yang diinginkan. Pengertian
Khusus , Skenario adalah naskah cerita yang ditulis dengan istilah-istilah kamera
yang digunakan sebagai panduan untuk pembuatan sebuah tayangan ( Film,
Sinema , Elektronik/Sinetron Drama).
Menurut Peter Scwartz, skenario adalah a tool (for) ordering one’s
perseption about alternative future environments in which one’s decision might
be played out right. Jadi skenario adalah sebuah gambaran yang konsisten
tentang berbagai kemungkinan (keadaan) yang dapat terjadi di masa yang akan
datang. Jika melihat definisi di atas maka dapat dijabarkan bahwa skenario
bukanlah sebuah forecasting (ramalan) dalam pengertian bahwa skenario
bukanlah sebuah proyeksi masa depan dari data yang ada pada masa kini.
Skenario juga bukan sebuah visi (vision) atau kondisi masa depan yang
diinginkan.
2.1.2 Pengertian Pembelajaran
Pengertian pembelajaran sangat luas, ada beberapa pengertian
pembelajaran dari beberapa sumber yakni : Pembelajaran adalah proses
komunikatif-interaktif antara sumber belajar, guru dan siswa saling bertukar
informasi. Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-
unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur yang saling
mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran (Oemar Hamalik, 1995:57).
Pembelajaran secara etimologis dalam kamus bahasa Indonesia,
berasal dari kata “ajar dan belajar”, ajar berarti petunjuk yang diberikan kepada
orang lain agar diketahui. Secara terminologis belajar adalah berusaha
memperoleh kepandaian ilmu, membaca dan berlatih atau berubah tingkah laku
atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman. Tabrani berpendapat bahwa
“Pembelajaran pada dasarnya adalah proses mengkoordinasikan sejumlah tujuan,
bahan, metode alat dan penilaian. “Pembelajaran adalah proses cara menjadikan
orang atau makhluk hidup belajar, atau proses interaksi antara peserta didik
dengan lingkungannya, sehingga terjadi pengaruh prilaku kearah yang lebih baru.
Bagne dalam bukunya Margaret E. Bell Bliedier mengungkapkan bahwa
“Pembelajaran diartikan sebagai cara dari guru guna mendukung terjadinya
kegiatan belajar yang dilakukan siswa”.
Setelah kita mengetahui pengertian skenario dan pengertian pembelajaran,
maka kita dapat mengambil kesimpulan pengertian skenario pembelajaran merupakan
urutan cerita yang disusun oleh seseorang guru agar suatu peristiwa pembelajaran
terjadi sesuai dengan yang diinginkan.
2.2 Langkah Kerja Menyiapkan Skenario Pembelajaran
Terdapat beberapa langkah kerja dalam menyiapkan skenario pembelajaran,
diantaranya:
1. Pelajari LKS (Lembar Kerja Soal) yang akan digunakan oleh siswa guna
mengetahui materi apa yang akan dipelajari dan dengan cara bagaimana guru
akan memfasilitasi peserta didik.
2. Tentukan waktu, peralatan atau alat bantu yang akan digunakan dalam
pembelajaran.
3. Tulis langkah-langkah yang akan dilakukan dalam proses pembelajaran sesuai
dengan tahapan-tahapan pembelajaran yang direncanakan.
4. Langkah-langkah pembelajaran ditulis secara lengkap.
5. Tuliskan rencana penilaian terhadap kegiatan belajar.
6. Kriteria keberhasilan hasil penilaian dapat dirinci secara detail dan mencakup
tiga rangkap yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor.
RANCANGAN PROSES PEMBELAJARAN
GERAK PADA MAHLUK HIDUP DAN BENDA
MATERI PEMBELAJARAN,
1. Gerak Pada Tumbuhan
2. Gerak Pada Benda
3. Hukum Newton
SUMBER PEMBELAJARAN,
Buku IPA SMP Kelas VIII
(Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam
SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta :Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan )
LKS
Lingkungan
METODE PEMBELAJARAN,
Problem Based Learning
Inquiry
Learning Cycle
PENDEKATAN PEMBELAJARAN,
Scientific Approach
SKENARIO PEMBELAJARAN
Kompetensi
Dasar
3.1 Memahami gerak lurus dan pengaruh gaya terhadap gerak
berdasarkan Hukum Newton serta penerapannya pada gerak makhluk
hidup dan gerak benda dalam kehidupan.
4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak pada makhluk
hidup, dan percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
Indikator
Pencapaian KD
3.1.1 Menganalisis contoh gerak pada tumbuhan, berdasarkan
penyebabnya dan jenis rangsang yang diterima atau bagian tumbuhan
yang menanggapi rangsang.
4.1.1 Melakukan penyelidikan pengaruh berbagai rangsang terhadap
gerak daun putri malu.
Tujuan
Pembelajaran
Menganalisis gerak tumbuhan dan faktor yang mempengaruhinya.
KEGIATAN PENDAHULUAN :
1. Guru memberi salam dan menyapa siswa
2. Peserta didik dan Guru berdoa untuk mengawali proses pembelajaran
3. Guru mengabsen siswa
4. Guru melakukan pemusatan perhatian :
Guru menyajikan video yang menunjukkan gerak pada manusia dan
hewan diantaranya video lomba lari dan burung yang sedang terbang
Peserta didik mengamati video yang ditayangkan guru
Guru memancing peserta didik agar mengajukan pertanyaan yang
berkaitan dengan gambar.
Guru melakukan apersepsi sesuai dengan video yang ditayangkan “
Manusia dan hewan memiliki alat gerak sehingga mereka dapat
bergerak, lalu bagaimana dengan tumbuhan? Apakah tumbuhan dapat
bergerak? Bagaimana tumbuhan dapat bergerak? Bagian apa saja dari
tumbuhan yang dapat bergerak? ”
KEGIATAN INTI
1. Mengamati
Peserta didik mengamati gambar burung yang sedang terbang
Guru menunjukkan video tentang gerak-gerak pada tumbuhan.
Peserta didik mengamati video gerak tumbuhan yang disajikan guru.
2. Menanya
Guru memancing sisiwa untuk bertanya bagaimana tumbuhan dapat
bergerak? Bagaimana cara mengetahui gerak pada tumbuhan?.
3. Mencoba/ mengumpulkan data atau informasi
Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang
heterogen.
Melakukan percobaan pengaruh rangsang terhadap gerak putri malu.
(Kegiatan “Ayo Kita Coba” Hal 3)
Peserta didik mengamati percobaan dan mencatat data pengamatan
pada kolom yang tersedia pada LKS
Peserta didik mengumpulkan informasi terkait macam-macam gerak
pada tumbuhan melalui kajian pustaka.
4. Mengasosiasi/ menganalisis data atau informasi yang diperoleh
Peserta didik dan kelompok berdiskusi menganalisis hasil pengamatan
dan menjawab pertanyaan pada kegiatan “Ayo Kita Coba”
Peserta didik dan kelompok mendiskusikan macam-macam gerak pada
tumbuhan
Peserta didik dan kelompok mendiskusikan kesimpulan hasil
percobaan.
5. Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatannya dan
mendiskusikan hasil pengamatan mengenai pengaruh berbagai jenis
rangsangan sentuhan (es, tangan, lilin/korek api) terhadap tanaman
putri malu dan mencocokan dengan konsep pada buku sumber.
6. Mengkreasikan
Peserta didik membuat gambar yang menujukkan arah gerakan putri
malu saat menanggapi rangsang berdasarkan hasil percobaan
Peserta didik membuat rancangan percobaan untuk mengetahui gerak
pada tumbuhan
KEGIATAN PENUTUP :
1. Peserta didik dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran 2. Guru membimbing peserta didik untuk menarik kesimpulan dari kegiatan
pembelajaran, yaitu,Gerak tumbuhan berdasarkan penyebabnya dibagi menjadi gerak
endonom, gerak higroskopis, dan gerak esionom. Gerak endonom (gerak spontan) adalah gerak tumbuhan yang tidak
memerlukan rangsang dari luar atau tidak diketahui penyebab luarnya. Rangsangan pada gerak endonom diduga berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri.
Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena pengaruh perubahan kadar air di dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang tidak merata.
Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya rangsangan dari lingkungan sekitar.Gerak esionom dibedakan menjadi gerak tropisme (yang terdiri dari gerak geotropism, hidrotropisme, tigmotropisme, foto tropisme, dan kemotropisme), gerak taksis (yang terdiri dari gerak kemotaksis dan fototaksis), dan gerak nasti (yang
terdiri dari gerak niktinasti, fotonasti, seismonasti, termonasti, dan nasti.
3. Guru menugaskan peserta didik untuk mengamati gerak tanaman yang ada di sekitar tempat tinggal peserta didik
Kompetensi Dasar KD 3.1
Memahami gerak lurus dan pengaruh gaya
terhadap gerak berdasarkan Hukum Newton
serta penerapannya pada gerak makhluk hidup
dan gerak benda dalam kehidupan.
KD 4.1
Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak
pada makhluk hidup, dan percobaan tentang
pengaruh gaya terhadap gerak.
Indikator Pencapaian KD 3.1.2 Menghitung kecepatan seorang anak
bersepeda dengan menggunakan rumusan
gerak lurus beraturan.
4.1.2 Melakukan percobaan tentang pengaruh
gaya terhadap gerak.
4.1.3 Menghitung jarak tempuh seorang anak
yang berlari dengan kecepatan dan waktu
tertentu.
Tujuan pembelajaran Menjelaskan gerak lurus dan pengaruh gaya
terhadap benda.
KEGIATAN PENDAHULUAN :
- Menyiapkan peserta didik untuk belajar dengan berdoa
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberi apersepsi dengan mengajukan pertanyaan “Mengapa benda
dapat bergerak? Gerakan seperti apa saja yang dapat dilakukan oleh benda?
apakah keadaan sekitar benda dapat mempengaruhi gerak benda?”
- Guru menyampaikan kepada peserta didik tujuan pembelajaran.
- Guru menyampaikan kepada peserta didik nilai yang diperoleh setelah
mempelajari bagian ini yaitu untuk mengetahui gerak pada benda.
KEGIATAN INTI
- Menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu
percobaan Gerak Lurus
- Membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
- Melakukan percobaan Gerak Lurus Beraturan
- Siswa mengamati percobaan dan mencatat data pengamatan
- Mengolah data hasil percobaan dan menyajikan hubungan antara jarak (sumbu
Y) dengan waktu (sumbuX) dalam bentuk grafik dan grafik hubungan antara
kecepatan (sebagai sumbu Y) dengan waktu sebagai sumbu X
- Presentasi hasil pengamatan
- Diskusi hasil pengamatan tentang hubungan antara Jarak dan Waktu serta
Kecepatan dan Waktu pada Gerak Lurus Beraturan
- Membuat kesimpulan tentang gerak lurus beraturan
- Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok
KEGIATAN PENUTUP
1. Siswa dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
2. Guru membimbing peserta didik untuk menarik kesimpulan
3. Guru menugaskan peserta didik mempelajari materi yang berikutnya dan
mengerjakan soal pada kolom ‘Ayo Kita Coba’.
4. Untuk memperdalam materi gerak lurus guru menugaskan peserta didik
menghitung kecepatan dan kelajuan dari data jarak dan waktu yang sudah
diberikan.
KD 4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak pada makhluk
hidup, dan percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
Indikator
Pencapaian KD
4.1.2 Melakukan percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
Tujuan Menjelaskan gerak lurus dan pengaruh gaya terhadap benda
1. KEGIATAN PENDAHULUAN :
- Guru memberi salam dan menyapa peserta didik
- Menyiapkan peserta didik untuk belajar dengan berdoa
- Guru mengabsen siswa
- Peserta didik mengamati gambar mobil-mobilan yang sedang bergerak.
- Peserta didik menyebutkan contoh-contoh benda yang bisa digerakan dengan
bantuan manusia.
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam
pembelajaran
- Guru memberi apersepsi dengan mengajukan pertanyaan “Mengapa benda
dapat bergerak? Gerakan seperti apa saja yang dapat dilakukan oleh
benda? apakah keadaan sekitar benda dapat mempengaruhi gerak benda?”
2. KEGIATAN INTI :
1) Peserta didik diminta untuk membentuk sebuah kelompok
Mengamati :
2) Peserta didik mengamati guru dalam pemodelan menggerakan mobil pada
bidang miring.
3) Peserta didik mengamati kegiatan “ ayo kita coba” pada hal. 17 buku siswa
Menanya :
4) Guru bercerita terlebih dahulu mengenai kehidupan sehari-hari siswa.
Dimana Dalam kehidupan sehari-hari sering ditemui benda-benda yang
bergerak, guru menyuruh siswa menanyakan tentang hal tersebut misalnya
mengapa benda-benda tersebut bisa bergerak?
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:
5) Peserta didik mengumpulkan data tentang beberapa jenis gaya dalam
kehidupan sehari-hari melalui kajian pustaka pada hal 17-23 buku siswa.
6) Peserta didik melakukan kegiatan “ ayo kita coba” (halaman 17 Buku
Siswa), serta mencatat hasil pengamatannya. Menyampaikan informasi
tentang kegiatan yang akan dilakukan yaitu percobaan Gerak Lurus.
7) Peserta didik mendiskusikan, mengumpulkan data dan mengisikannnya
dalam tabel.
8) Peserta didik mengumpulkan informasi tentang perbedaan gerak lurus
beraturan dan gerak lurus berubah beraturan lewat kajian pustaka.
Mengasosiasi/Menganalisis data atau informasi:
9) Peserta didik menganalisis penyebab benda bergerak serta jenis gerak yang
dilakukan benda tersebut.
10) Peserta didik menganalisis hubungan antara kecepatan benda, waktu,
dengan jarak yang ditempuh.
Mengkomunikasikan:
11) Peserta didik menyusun laporan dan mempresentasikan hasil pengamatan
dan mendiskusikannya.
Mengkreasikan :
12) Peserta didik melakukan percoban kembali tentang pengaruh gaya
terhadap gerak yang telah dilakukan disekolah.
2) KEGIATAN PENUTUP :
- Guru menyimpulkan hasil pembelajaran pada pertemuan ini dan melakukan
refleksi (materi apa uang sudah/belum dikuasai).
- Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk penghargaan
lain yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja baik.
- Guru mereview hasil kegiatan pembelajaran.
- Guru membimbing peserta didik untuk menarik kesimpulan “Hukum I
Newton membahas tentang kecenderungan benda untuk mempertahankan
keadaan gerak atau diamnnya (inersia) atau
- Guru menyampaikan informasi materi pada pertemuan berikutnya, yaitu:
Hukum I Newton.
Kompetensi Dasar
3.1 Memahami gerak lurus dan pengaruh gaya terhadap gerak berdasarkan Hukum Newton serta penerapannya pada gerak makhluk hidup dan gerak benda dalam kehidupan.
4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak, gerak pada makhluk hidup, dan percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
Indikator Pencapaian KD
3.1.3 Mengevaluasi penerapan hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari.
4.1.4 Menganalisis penerapan hukum III Newton pada saat peristiwa mencabut bung.
Tujuan Pembelajaran Mendeskripsikan penerapan hukum Newton III pada kehidupan sehari-hari.
a. Pendahuluan
Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
Peserta didik berdoa untuk memulai pelajaran.
Peserta didik mengamati gambar sebuah roket yang sedang
meluncur
Peserta diminta melihat video dan diminta pendapatnya bagaimana
jika semburan asap bahan bakarnya makin kuat, adakah
pengaruhnya terhadap kecepatan roket tersebut?
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dalam
pembelajaran.
b. Kegiatan inti
Peserta didik membentuk kelompok, dengan jumlah anggota 3 – 5
anak.
Mengamati:
Peserta didik mengamati kegiatan “ ayo kita selesaikan”.
Peserta didik melakukan kajian pustaka untuk melengkapi tabel
pada kegiatan
“ ayo kita selesaikan”.
Menanya:
Setiap peserta didik menyusun pertanyaan berdasarkan
pengamatan yang
dilakukan. Misalnya mengapa jika kita meninju tembok maka
tangan kita juga
merasa sakit karena seolah-olah tembok juga meninju tangan kita.
Mencoba/Mengumpulkan Data atau Informasi:
Peserta didik secara individu melakukan kajian pustaka dengan
membaca buku
siswa.
Peserta didik melalui kajian pustaka mengumpulkan informasi
tentang hukum III
Newton.
Peserta didik melakukan kegiatan “ayo kita selesaikan” dan
mencatat hasil
pengamatannya.
Mengasosiasi/menganalisis data:
Peserta didik menganalisis hasil kegiatan dengan membuat
kesimpulan tentang hukum III Newton.
Peserta didik menganalisis jenis peristiwa yang menerapkan
hukum-hukum
Newton tentang gerak.
Peserta didik menyimpulkan pemanfaatan hukum-hukum Newton
tentang gerak dalam kehidupan sehari-hari.
Mengkomunikasikan
Peserta didik mempresentasikan hasil pengamatan dan
mendiskusikannya.
Mengkreasikan
Peserta didik diminta untuk menggambarkan garis-garis gaya yang
terjadi pada sebuah gambar benda yang digambar oleh guru.
c. Penutup
Siswa dan guru mereview hasil kegiatan pembelajaran
Guru membimbing peserta didik untuk menarik kesimpulan. “Hukum III
Newton menjelaskan tentang gaya aksi- reaksi pada dua benda. Ketika benda
pertama mengerjakan gaya (F aksi) ke benda kedua, maka benda kedua
tersebut akan memberikan gaya (F reaksi) yang sama besar ke benda pertama
namun berlawanan arah atau (F aksi = - F reaksi ) dengan menggunakan
video..
Guru memberikan penghargaan (misalnya pujian atau bentuk
penghargaan lain yang relevan) kepada kelompok yang berkinerja
baik.
Guru menyampaikan informasi pada pertemuan berikutnya akan
diadakan
ulangan harian tentang topik Gerak pada Makhluk Hidup dan Benda
DAFTAR PUSTAKA
Corwin, Elizabeth J. 2001. Buku suku patasiologi (hands book of pathophysiologi). Jakarta:EGC
Pearce, E.C. 2006. Anatomy & Physiology for Nurse. (Anatomi dan Fisiologi untuk Paramedis). Cetakan ke-28. Alih bahasa: Sri Yuliani Handoyo. Jakarta: PT Gramedia.
Raven dan Johnson. 2002. Biology. 6th edition. The McGrawHill Companies. New York
Sherwood, L. 2001. Fisiologi Manusia;dari Sel ke Sistem. Edisi 2. Jakarta;EGC.