Download - RELIABILITAS DAN VALIDITAS
![Page 1: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/1.jpg)
RELIABILITAS DAN VALIDITAS
![Page 2: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/2.jpg)
PENGANTAR
• Kualitas penelitian ditentukan alat ukur yg digunakan
• Pengukuran sangat erat kaitannya dgn reliabilitas dan validitas.
• Apa pengertian reliabilitas dan validitas?• bagaimana cara pengukurannya?
![Page 3: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/3.jpg)
RELIABILITAS DAN VALIDITAS
![Page 4: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/4.jpg)
RELIABILITAS (rxx’)
• Reliabilitas: konsistensi, keterpecayaan, keajegan
• Reliabilitas: sejauh mana hasil suatu tes/ alat ukur konsisten ketika diterapkan pada kondisi yang berbeda
• Reliabilitas: sejauh mana hasil penelitian (data skor) dapat dipercaya.
![Page 5: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/5.jpg)
RELIABILITAS (rxx’)
• Reliabilitas: konsistensi, keterpecayaan, keajegan
• Reliabilitas: sejauh mana hasil suatu tes konsisten ketika diterapkan pada kondisi yang berbeda
• Reliabilitas: sejauh mana hasil penelitian (data skor) dapat dipercaya.
![Page 6: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/6.jpg)
RELIABILITAS (rxx’)
Ada 3 pengukuran reliabiltas1. Tes retest: pengukuran dilakukan dengan
mengunakan alat ukur yg sama pada subjek yang sama, hanya berbeda waktu pengukuran.hasilnya dikorelasikan.
kelemahan: - Subjek mengalami efek belajar dari tes pertama- Terjadi perubahan pada diri subjek
![Page 7: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/7.jpg)
TES RETES
Peneliti ingin mengetahui reliabilitas tes IQ yang akan digunakan dalam penelitiannya. Pendekatan yang digunakan adalah tes retes. Tes dilakukan kepada 10 subjek pada minggu I bulan April. Minggu ke 2 April dilakukan tes kedua dengan tes yang sama dan subjek yang sama. Hasilnya diperoleh:
![Page 8: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/8.jpg)
CONTOH TES RETESNo TES IQ I TES IQ II1 100 1022 99 1003 110 1124 104 1055 107 1076 113 1167 108 1108 103 1059 102 104
10 112 115
Hasil tes I dan tes 2 dikorelasikan= rxx’/reliabilitas
Rxy= ΣXY- (ΣX)(Y)/n ѴΣX² – (ΣX)²/n {Σy² – (ΣY)²/n}
![Page 9: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/9.jpg)
RELIABILITAS
2.Paralel tes: pengukuran dengan 2 buah alat ukur yang relatif sama, yang dikenakan pada kelompok subjek yang sama. Hasilnya dikorelasikan.
Kelemahan: sulitnya membuat skala yang memenuhi syarat paralel dan ada efek bawaan.
![Page 10: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/10.jpg)
PARALEL TES
• Untuk mengukur reliabilita suatu alat ukur kecemasasn, peneliti membuat 2 alat ukur kecemasan yang sebanding/paralel (skala kecemasan A dan B. Kedua skala tersebut diberikan kepada subjek (10 subjek). Hasil dari kedua skala :
![Page 11: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/11.jpg)
CONTOH PARALEL TESNo A B1 100 1022 99 1003 110 1124 104 1055 107 1076 113 1167 108 1108 103 1059 102 104
10 112 115
Hasil tes I dan tes 2 dikorelasikan= rxx’/reliabilitas
Rxy= ΣXY- (ΣX)(Y)/n ѴΣX² – (ΣX)²/n {Σy² – (ΣY)²/n}
![Page 12: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/12.jpg)
RELIABILITAS3. Konsistensi internal: • Pengukuran reliabilitas yang hanya dilakukan sekali• Pegukurannya berdasarkan belahan aitem yang
terdapat dalam suatu tes/skala psikologi• Cara pembelahan tergantung pada sifat dan fungsi
tes serta jenis skala pengukuran yg digunakan.• Tes yang berisis aitem homogen lebih mudah
dilakukan pembelahan daripada tes yg isinya heterogen
![Page 13: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/13.jpg)
Reliabilitas
Koefisien Reliabilitas• Koefesien reliabiliatas bergerak mulai 0
sampai 1. semakin mendekati 1, maka semakin bagus reliabilitasnya.
• Namun tidak ada reliabilitas alat ukur mencapai 1, umumnya reliabilitas dikatakan baik antara 0,8 sampai 0,9
![Page 14: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/14.jpg)
VALIDITAS
• Valditas: sejauh mana suatu alat dapat mencermin sesuatu yg hendak diukur.
• Validitas: mengukur seharusnya diukur.• Validitas: alat ukur dikatakan valid bila alat
ukur mampu mengungkap realitas sesuai dengan tujuan pengkuran.
Misal: alat ukur harga diri: alat ukur harus mampu mengukur harga diri individu.
![Page 15: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/15.jpg)
VALIDITAS ISI
• Validitas isi melihat sejauh mana aitem-aitem mewakili komponen yag hendak diukur dan (representatif) dan sejauh mana aitem mencerminkan ciri perilaku yg hendak diukur (relevansi)
• Validitas isi dilakukan dengan penilaian individual atau profesional judgment.
• Validitas ini termasuk validitas non statistik.
![Page 16: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/16.jpg)
VALIDITAS ISI
• Validitas isi terdiri dari dua, yaitu:1. Validitas Muka: penilaian validitas
berdasarkan penampilan tes. Apabila penampilan tes bagus, maka validitas muka terpenuhi.
2. Validitas Logik: penilaian validitas berdasarkan sejauh mana aitem-aitem mewakili domaian atribut yg diukur.
![Page 17: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/17.jpg)
VALIDITAS ISIContoh:Skala Kecemasan- Penampilan tes bagus- Aitem-aitemnya mewakili dan sesuai dengan
komponen yg hendak diukur.- Komponen kecemasan: fisiologis dan emosiContoh aitemnya:*Jantung saya berdebar-debar (fisiologis)* Saya mudah gelisah (emosi)
![Page 18: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/18.jpg)
VALIDITAS ISI (LOGIK)
• Misalkan peneliti ingin mengukur tentang kecemasan.Menurut teori kecemasan terdiri dari empat komponen (kognitif, emosi, perilaku dan fisiologis)
• Dalam penelitiannya, peneliti hanya menggunakan tiga komponen (kognitif, emosi, perilaku), berarti alat ukur tersebut tidak memiliki validitas isi yg tinggi
![Page 19: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/19.jpg)
Validitas kriteria
1. Validitas Prediktif: apabila tes digunakan untuk memprediksi performansi di masa yg akan datang.
Contoh: tes ujian masuk untuk memprediksi keberhasilan belajar mahasiswa
2. Validitas konkruen: apabila nilai suatu tes dibandingkan pada suatu kriteria yang telah ditetapkan.
![Page 20: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/20.jpg)
VALIDITAS KONSTRAK
• Konstrak adalah kerangka dari suatu konsep (Ancok)
• Misalkan : penelitian tentang religiusitas• Tahap dalam menyusun kerangka konsep1. Mencari definisi di leteratur2. Diskusi dgn para ahli3. Menanyakan konsep ke responden
![Page 21: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/21.jpg)
VALIDITAS KONSTRAK• Validitas Konstrak: sejauh mana suatu tes dapat
mengungkap konstrak yg hendak diukur.• Ada beberapa cara untuk mengukur validitas
konstrak (Magnusson, 1967)1. Studi mengenai perbedaan di antara kelompok2. Multitrait-Multimethod3. Studi korelasi antaraitem antar antarbagaian tes4. Studi mengenai pengaruh individu dan lingkungan
terhadap tes.5. Analsis Faktor
![Page 22: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/22.jpg)
VALIDITAS BUDAYA
• Belum tentu alat ukur di negara lain valid di negara kita valid
• Budaya menentukan hasil dalam pengukuran• Misalkan konsep, religiusitas, kemandirian,
keluarga.• Untuk menhindarinya perlu dilakukan uji coba
terhadap alat ukur.
![Page 23: RELIABILITAS DAN VALIDITAS](https://reader033.vdocuments.pub/reader033/viewer/2022061506/56815eb8550346895dcd3b54/html5/thumbnails/23.jpg)
Koefisien Validitas
• Berapakah nilai validitas yg memuaskan?• Koefisien validitas mulai dari 0 sampai 1,
semakin mendekati 1, validitas semakin baik• Umumnya validitas berkisar antara > 0,5 sudah
dapat diterima