3/11/2020
1
Sinkronisasi SPMI denganSPME (IAPT 3.0 dan IAPS 4.0)
dalam Kerangka SPM-DiktiSynchronize your IQA and EQA!
Setyo Pertiwi, March 2020Materi disarikan dari materi diseminasi: Kebijakan Nasional SPMI-Dikti (Direktorat Penjaminan Mutu – Ditjen Belmawa) Kebijakan SPME (BAN-PT) PerBan No 59 Tahun 2018 PerBan No 2 Tahun 2019
Pasal 3 ayat (1) Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016 Tentang SPM DiktiSistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi terdiri atas:a. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI); danb. Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME).
Pasal 3 ayat (2) sd. ayat (4) Permenristekdikti No. 62 Tahun 2016 Tentang SPMDikti
(2) SPMI sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a direncanakan,dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh perguruan tinggi.
(3) SPME sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b direncanakan,dilaksanakan, dikendalikan, dan dikembangkan oleh BAN PT dan/atau LAMmelalui akreditasi sesuai dengan kewenangan masing-masing.
(4) Luaran penerapan SPMI oleh perguruan tinggi sebagaimana dimaksud padaayat (2) digunakan oleh BAN-PT atau LAM untuk penetapan status danperingkat terakreditasi perguruan tinggi atau progam studi.
Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (SPM Dikti)
3/11/2020
2
TahapMembangun SPMI
MEMBANGUN DAN MENGIMPLEMENTASIKAN SPMI
Peningkatan SPMI
Evaluasi dan Pengendalian
SPMI
PenerapanSPMI
(al: Pelembagaan)
Dokumen/Buku
KebijakanSPMI
Dokumen/Buku
ManualSPMI
Dokumen/Buku
StandarSPMI
Ka
izen
SPM
I
Dokumen/Buku
FormulirSPMI
P
P
EP
P
TahapMengimplementa-sikan SPMI
Dokumen KebijakanSPMI
1. Visi, Misi, Tujuan Perguruan Tinggi 2. Latar Belakang Perguruan Tinggi menjalankan
SPMI. 3. Tujuan Dokumen Kebijakan SPMI4. Luas lingkup Kebijakan SPMI5. Daftar dan definisi Istilah dalam dokumen
SPMI. 6. Garis besar kebijakan SPMI pada Perguruan
Tinggi antara lain: a. Tujuan dan Strategi SPMI b. Prinsip atau Asas-Asas Pelaksanaan SPMI c. Manajemen SPMI (PPEPP)d. Strategi dalam Melaksanakan SPMIe. Unit atau pejabat khusus
penanggungjawab SPMI (termasuk struktur organisasi, dan tata kelola SPMI, jika ada)
f. Daftar Standar dan Manual SPMI. 7. Informasi singkat tentang dokumen SPMI lain
yaitu Manual SPMI, Standar SPMI (berisi Standar Dikti), Formulir SPMI.
8. Hubungan Kebijakan SPMI dengan berbagai Dokumen Perguruan Tinggi lain (al: Statuta, Renstra).
PETA DOKUMEN SPMI
DokumenManual SPMI
Formulir dalam SPMI
Dokumen Standardalam SPMI
Dokumen Standardalam SPMI
Dokumen Standardalam SPMI
Formulir dalam SPMIFormulir dalam SPMI Formulir dalam SPMI
Manual Penetapan Standar
Manual Pelaksanaan Standar
Manual Evaluasi Pelaksanaan Standar
Manual Pengendalian PelaksanaanStandar
Manual Peningkatan Standar
3/11/2020
3
Sistem Dokumentasi ISO
Manual Mutu
Manual Prosedur(SOP)
Instruksi Kerja
DokumenPendukung
KebijakanMutu
Perbandingan Dokumentasi SPMI dan ISO
ISO 9001
Manual Mutu
Manual Prosedur(SOP)
Instruksi Kerja
Dokumen Pendukung
SPMI
Kebijakan SPMI
Manual SPMI
Standar SPMI
Formulir SPMI
KebijakanMutu
PPEPP
3/11/2020
4
Perbandingan isi Kebijakan SPMI vs Manual Mutu (ISO 9001:2008)
1. Profil dan sejarah organisasi
2. Lingkup penerapan Sistem Mutu
3. Referensi
4. Deskripsi Sistem Mutu
5. Kegiatan Utama Organisasi
6. Tujuan, Kebijakan dan SasaranMutu Organisasi
7. Struktur Organisasi
8. Tanggung jawab dan WewenangPersonel
9. Komitmen Pimpinan
10. Referensi Silang
1. Visi, Misi, Tujuan Perguruan Tinggi 2. Latar Belakang Perguruan Tinggi menjalankan
SPMI. 3. Tujuan Dokumen Kebijakan SPMI4. Luas lingkup Kebijakan SPMI5. Daftar dan definisi Istilah dalam dokumen SPMI. 6. Garis besar kebijakan SPMI pada Perguruan
Tinggi antara lain: a. Tujuan SPMI b. Prinsip atau Asas-Asas Pelaksanaan SPMI c. Manajemen SPMI (PPEPP)d. Strategi dalam Melaksanakan SPMIe. Unit atau pejabat khusus penanggungjawab
SPMI (termasuk struktur organisasi, dan tata kelola SPMI, jika ada)
f. Daftar Standar dan Manual SPMI. g. Indikator Kinerja Utama dan Target Capaian
7. Informasi tentang dokumen SPMI lain8. Hubungan Kebijakan SPMI dengan Dokumen
Perguruan Tinggi lain (al: Statuta, Renstra).
Unsur Deskripsi1 Visi & Misi PT
2. Rasionale
3 Subyek/Pihak yg. Wajib memenuhi Standar
4 Definisi Istilah
5 Pernyataan Isi Standar
6 Strategi
7 Indikator
8 Dokumen terkait
9 Referensi
SISTEMATIKA DOKUMEN STANDAR DALAM SPMI
3/11/2020
5
STRATEGI PENETAPAN ISI STANDAR
1. PT menelaah setiap butir standar dalam SN-Dikti
2. Berdasar hasil evaluasi diri, identifikasi tingkatpencapaian/pemenuhan SN-Dikti: (1) belum dicapai, (2) dicapai, (3) dilampaui
3. Untuk butir-butir yang telah dicapai dan dilampaui, PT menetapkan standar yang melampaui SN-Dikti
4. Tingkat pelampauan bisa bersifat vertikal (kualitatif) danhorisontal (kuantitatif)a. Orientasi daya saing nasional untuk yang sudah dicapaib. Orientasi daya saing internasional untuk yang sudah
dilampaui
Menelaah Capaian SN-DiktiButir Standar Rumusan Standar Check Rumusan Standar PT
Proses Pembelajaran(Pasal 13)
(1) Pelaksanaan proses pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 ayat (2) huruf c berlangsung dalam bentuk interaksi antara dosen, mahasiswa, dan sumber belajar dalam lingkungan belajar tertentu.
(2) Proses pembelajaran di setiap mata kuliah dilaksanakan sesuai Rencana Pembelajaran Semester (RPS) atau istilah lain dengan karakteristik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11.
(3) Proses pembelajaran yang terkait dengan penelitian mahasiswa wajib mengacu pada Standar Nasional Penelitian.
(4) Proses pembelajaran yang terkait dengan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa wajib mengacu pada Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat.
3/11/2020
6
Unsur Deskripsi
1 Visi & Misi PT
2. Rasionale
3 Subyek/Pihak yg. Wajib memenuhi Standar
4 Definisi Istilah
5 Pernyataan Isi Standar
6 Strategi
7 Indikator
8 Dokumen terkait
9 Referensi
1. Uraian ringkas, kegiatan esensialsaja.
2. Rincian diuraikan dalam Manual Pelaksanaan Standar turunanbisa dalam bentuk ProsedurOperasional Baku (POB/SOP) ataupun Instruksi Kerja (IK).
3. Implementasi strategi menjadidasar uraian strategi pelaksanaanstandar dalam SPME.
STRATEGI PENCAPAIAN ISI STANDAR
Unsur Deskripsi
1 Visi & Misi PT
2. Rasionale
3 Subyek/Pihak yg. Wajib memenuhi Standar
4 Definisi Istilah
5 Pernyataan Isi Standar
6 Strategi
7 Indikator
8 Dokumen terkait
9 Referensi
1. Ditetapkan satu indikator kinerjautama yang paling relevan(berdasarkan pencapaiansekelompok standar) .
2. Ditetapkan indikator kinerja antarayang langsung terkait denganpencapaian standar.
3. Indikator kinerja harus SMART: Simple, Measurable, Attainable, Realistic, Time-bounded.
INDIKATOR PENCAPAIAN ISI STANDAR
3/11/2020
7
Indikator Kinerja dan Target Capaian
No Indikator KinerjaBaseline
(2018)
Target Capaian
2020 2022 2025
1. Persentase Mahasiswa Lulus Tepat Waktu
50% 60% 70% 90%
2. Rata-rata ketercapaian LO 80% 85% 90% 95%
3. PS terakreditasi dengan peringkat unggul
50% 60% 70% 100%
4. ….. dst
Implementasi spmi
• TumbuhkanChampions SPMI
• Sosialiasi SPMI
• Pastikan DokumenSPMI dapat diaksesoleh pemangkukepentingan
Persiapan
• Leading sektor menginisiasi proses dengan mengacu pada standar danmanual pelaksanaan standar, menggunakan formulir yang relevan
• Pastikan proses bergulir sesuai denganprosedur yang ditentukan
Implementasi• Monitoring
• Evaluasi Diri
• Audit MutuInternal
Evaluasi
• Pengendalian oleh PJ ketercapaian standar atau atasan langsung
• Peningkatan jika standar telahterlampaui
• Quality Reward and Award
Pengendaliandan Peningkatan
3/11/2020
8
Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi
Akreditasi merupakan
Sistem Penjaminan
Mutu Eksternal sebagai bagian
dari Sistem Penjaminan
Mutu Pendidikan
Tinggi.
Akreditasi dilakukan
terhadap Program Studi dan
Perguruan Tinggi berdasarkan
interaksi antarstandar di dalam
Standar Pendidikan
Tinggi.
Akreditasi bertujuan:
• menentukan kelayakan Program Studi dan Perguruan Tinggi berdasarkan kriteria yang mengacu pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi; dan
• menjamin mutu Program Studi dan Perguruan Tinggi secara eksternal baik bidang akademik maupun non akademik untuk melindungi kepentingan mahasiswa dan masyarakat.
Kriteria Akreditasi dengan Kerangka Pikir Input – Proses – Output/Outcome
Per-BAN-PT Nomor 2 2017
3/11/2020
9
Hubungan SN Dikti dan Kriteria Akreditasi
Per-BAN-PT Nomor 2 2017
Konstruksi Desain Instrumen APT
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi2. Tata Pamong3. Mahasiswa
4. Sumber Daya Manusia5. Keuangan, Sarana, dan
Prasarana6. Pendidikan
7. Penelitian8. Pengabdian kepada
Masyarakat 9. Keluaran dan Dampak
Tridharma PT
I. Pendahuluan II. Laporan Evaluasi DiriA. Kondisi Eksternal
B. Profil Institusi
C. Kriteria
D. Analisis dan Penetapan Program Pengembangan Institusi
III. Penutup
1. Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama
2. Mahasiswa3. Sumber Daya Manusia4. Keuangan, Sarana dan Prasarana5. Luaran dan Capaian Tridharma
LED
LKPT
InformasiTentangIdentitas
I II
3/11/2020
10
Konstruksi Desain Instrumen APS
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi2. Tata Pamong3. Mahasiswa
4. Sumber Daya Manusia5. Keuangan, Sarana, dan
Prasarana6. Pendidikan
7. Penelitian8. Pengabdian kepada
Masyarakat 9. Keluaran dan Dampak
Tridharma PT
I. Pendahuluan II. Laporan Evaluasi DiriA. Kondisi Eksternal
B. Profil UPPS
C. Kriteria
D. Analisis dan Penetapan Program Pengembangan UPPS dan PS
III. Penutup
1. Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama
2. Mahasiswa3. Sumber Daya Manusia4. Keuangan, Sarana dan Prasarana5. Pendidikan6. Penelitian7. Pengabdian kepada Masyarakat8. Luaran dan Capaian Tridharma
LED
LKPS
InformasiTentangIdentitas
I II
Laporan Evaluasi Diri
Makropolitik, ekonomi, kebijakan, sosial, budaya, perkembangan iptek
Mikropesaing, pengguna lulusan, sumber calon mahasiswa, sumber calon dosen, sumber tenaga kependidikan, e-Learning, pendidikan jarak jauh, Open Course Ware (OCW), kebutuhan dunia usaha/industri dan masyarakat, mitra, dan aliansi
Lingkungan Eksternal (Lokal, Nasional, Internasional)
Lingkungan Internal (9 kriteria akreditasi)1) Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi, 2) Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama, 3) Mahasiswa, 4) Sumber Daya Manusia, 5) Keuangan, Sarana, dan Prasarana, 6) Pendidikan, 7) Penelitian, 8) Pengabdian kepada Masyarakat, dan 9) Luaran dan CapaianTridharma.
EvaluasiAnalisis
Interpretasi
Profil PT/UPPS dan PSSejarah; visi, misi, tujuan, dan tata nilai; Organisasi dan tata kerja; Mahasiswa dan lulusan; Dosen dan tenaga kependidikan; Keuangan, sarana dan prasarana; Sistem penjaminan mutu; Kinerja institusi
Analisis Capaian Kinerja
Analisis SWOT/
analisis lain
Strategi Pengembangan
PT/PS
Program keberlanjutan
Analisis dan Penetapan Program Pengembangan PT/UPPS dan PS
Kerangka pikir penyusunan evaluasi diri
analisis aspek-aspek dalam lingkungan makro dan lingkungan mikro yang relevan dan dapat mempengaruhi eksistensi dan pengembangan PT/UPPS dan program studi
3/11/2020
11
Struktur Laporan Evaluasi Diri IAPTBagian Jumlah Halaman
Identitas Perguruan Tinggi
Tidak dihitungIdentitas Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri
Kata Pengantar
Ringkasan Eksekutif Maks. 10
BAB I. PENDAHULUAN
Maks. 20A. Dasar Penyusunan
B. Tim Penyusun dan Tanggungjawabnya
C. Mekanisme Kerja Penyusunan Evaluasi Diri
BAB II. LAPORAN EVALUASI DIRI
A. Kondisi Eksternal Maks. 15
B. Profil Institusi Maks. 20
C. Kriteria Dibatasi oleh jumlah
halaman maksimumD. Analisis dan Penetapan Program Pengembangan
BAB III. PENUTUP Maks. 5
Jumlah halaman Maks. 300
II. LEDC. KRITERIA
Laporan evaluasi diri harus memuat 9 (sembilan) kriteria akreditasi yang meliputi
kriteria:
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi,
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama,
3. Mahasiswa,
4. Sumber Daya Manusia,
5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana,
6. Pendidikan,
7. Penelitian,
8. Pengabdian kepada Masyarakat, dan
9. Luaran dan Capaian Tridharma
Sistematika uraian setiap kriteria umumnya sama, hanya sedikit berbeda pada kriteria
1 dan 9
Data dan informasi yang diminta pada LKPT merupakan bagian dari uraian LED
Esensi dari uraian setiap kriteria adalah PPEPP untuk masing-masing kriteria
3/11/2020
12
II. LEDC.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
P
1. Latar Belakang
Bagian ini menjelaskan latar belakang, tujuan, rasional, dan mekanisme penetapan VMTS.
2. KebijakanBerisi deskripsi dokumen formal kebijakan yang mencakup: penyusunan, evaluasi, sosialisasi, danimplementasi VMTS kedalam peraturan dan program pengembangan.
P3. Strategi Pencapaian VMTS
Menjelaskan secara komprehensif strategi pencapaian VMTS perguruan tinggi, sumber daya yang akan dialokasikan untuk mencapai visi yang telah ditetapkan serta mekanisme kontrol pencapaiannya
E
4. Indikator Kinerja UtamaAdanya rencana pengembangan jangka panjang, menengah, dan pendek yang memuat indikatorkinerja utama dan targetnya untuk mengukur ketercapaian tujuan strategis yang telah ditetapkan.
5. Indikator Kinerja TambahanIndikator VMTS lain yang ditetapkan oleh masing masing perguruan tinggi. Data indikator kinerjatambahan yang sahih harus diukur, dimonitor, dikaji, dan dianalisis untuk perbaikan berkelanjutan.
6. Evaluasi Capaian KinerjaBerisi deskripsi dan analisi keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian VMTS yang telahditetapkan.
PP7. Kesimpulan Hasil Evaluasi Ketercapaian VMTS dan Tindak Lanjut
Ringkasan dari: pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan pengembanganinstitusi.
II. LED (2)Kriteria 2 - 8
P1. Latar Belakang
2. Kebijakan
3. Standar Perguruan Tinggi dan Strategi Pencapaian Standar (P)
E(1)
4. Indikator Kinerja Utama
Indikator kinerja yang dipersyaratkan dalam akreditasi, didukung data dari LKPT
5. Indikator Kinerja Tambahan
Indikator kinerja tambahan adalah indikator kinerja lain berdasarkan standar yang ditetapkan oleh PT. Data indikator kinerja tambahan yang sahih harus diukur, dimonitor, dikaji, dan dianalisis untuk perbaikanberkelanjutan.
6. Evaluasi Capaian Kinerja
P7. Penjaminan Mutu
Deskripsi dan bukti yang sahih sistem penjaminan mutu yang ditetapkan, dilaksanakan, hasilnyadievaluasi dan dikendalikan serta dilakukan upaya peningkatan sesuai dengan siklus PPEPP.
E(2)
8. Kepuasan Penggunaa) Deskripsi sistem untuk mengukur kepuasan pemangku kepentingan termasuk kejelasan instrumen
yang digunakan, pelaksanaan, perekaman, dan analisis datanya.b) Ketersediaan bukti yang sahih tentang hasil pengukuran kepuasan pemangku kepentingan yang
dilaksanakan secara konsisten, dan ditindaklanjuti secara berkala dan tersistem.
P 9. Kesimpulan Hasil Evaluasi Ketercapaian Standar serta Tindak Lanjut
3/11/2020
13
Dokumen Standar sebagai Landasan Deskripsi LED tiap Kriteria
P1. Latar Belakang
2. Kebijakan
3. Standar Perguruan Tinggi (P) danStrategi Pencapaian Standar (P)
E(1)
4. Indikator Kinerja Utama
5. Indikator Kinerja Tambahan
6. Evaluasi Capaian Kinerja
P7. Penjaminan Mutu
E(2)8. Kepuasan Pengguna
P 9. Kesimpulan Hasil Evaluasi KetercapaianStandar serta Tindak Lanjut
Unsur Deskripsi
1 Visi & Misi PT
2. Rasionale
3 Subyek/Pihak yg. Wajib memenuhi Standar
4 Definisi Istilah
5 Pernyataan Isi Standar
6 Strategi
7 Indikator
8 Dokumen terkait
9 Referensi
Struktur Laporan Kinerja Perguruan Tinggi
Kata Pengantar
Daftar Isi
Halaman Muka
Identitas Perguruan Tinggi
Identitas Tim Penyusun
Borang Indikator Kinerja Utama
1. Tata Pamong, Tata Kelola dan Kerjasama
2. Mahasiswa
3. Sumber Daya Manusia
4. Keuangan, Sarana dan Prasarana
5. Luaran Dan Capaian Tridharma
3/11/2020
14
Matrik Penilaian terkait SPMI (1)No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
7 C.2.4.d) SistemPenjaminanMutu
A. Ketersediaandokumen formal SPMI yang dibuktikandengankeberadaan 5 aspek sebagaiberikut:1) organ/fungsi
SPMI,2) dokumen
SPMI,3) auditor
internal,4) hasil audit,
dan5) bukti tindak
lanjut.
Perguruan tinggitelahmenjalankanSPMI yang dibuktikandengankeberadaan 5 aspek, memilikistandar yang melampaui SN-DIKTI, danmenerapkanSPMI berbasisresiko (Risk Based Audit) atau inovasilainnya.
Perguruantinggi telahmenjalankanSPMI yang dibuktikandengankeberadaan5 aspek danmemilikistandar yang melampauiSN-DIKTI.
Perguruantinggi telahmenjalankanSPMI yang dibuktikandengankeberadaan 5 aspek.
Perguruan tinggi telah menjalankan SPMI namun belum mencakup seluruhnya.
Perguruan tinggi tidak menjalan-kan SPMI.
Matrik Penilaian terkait SPMI (2)No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
7 C.2.4.d) SistemPenjaminan Mutu
B. Ketersediaan bukti yang sahih terkait praktik baikpengembangan budayamutu di perguruan tinggimelalui rapat tinjauanmanajemen, yang mengagendakanpembahasan unsur-unsur:1) hasil audit internal, 2) umpan balik, 3) kinerja proses dan
kesesuaian produk,4) status tindakan
pencegahan danperbaikan,
5) tindak lanjut daritinjauan sebelumnya,
6) perubahan yang dapatmempengaruhi sistemmanajemen mutu, dan
7) rekomendasi untukpeningkatan.
Skor = (A + (2 x B)) / 3
Perguruan tinggimemiliki buktiyang sahih terkaitpraktik baikpengembanganbudaya mutu di perguruan tinggimelalui rapattinjauanmanajemen, yang mengagendakanpembahasan 7 unsur.
Perguruan tinggimemiliki buktiyang sahihterkait praktikbaikpengembanganbudaya mutu di perguruan tinggimelalui rapattinjauanmanajemen yang mengagendakanpembahasansebagian dari 7 unsur.
Perguruan tinggitidak memilikibukti yang sahihterkait praktikbaikpengembanganbudaya mutu di perguruan tinggimelalui rapattinjauanmanajemen.
Tidak ada Skor kurang dari 2.
3/11/2020
15
Matrik Penilaian terkait SPMI (3)No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
13 C.2.5 IndikatorKinerjaTambahan
Pelampauan SN-DIKTI (indikator kinerja tambahan) yang ditetapkan oleh perguruan tinggi pada tiap kriteria.
Perguruan tinggimemiliki standarmutu yang melampaui SN-DIKTI danmemiliki dayasainginternasional. Data indikatorkinerjatambahan telahdiukur, dimonitor, dikaji, dan dianalisisuntuk perbaikanberkelanjutan.
Perguruan tinggimenetapkanstandar mutuyang melampauiSN-DIKTI danmemiliki dayasaing nasional. Data indikatorkinerjatambahan telahdiukur, dimonitor, dikaji, dan dianalisisuntuk perbaikanberkelanjutan.
Perguruantinggi tidakmenetapkanindikatorkinerjatambahan.
Tidak ada Skor kurang dari 2.
Matrik Penilaian terkait SPMI (4)No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
15 C.2.7 PenjaminanMutu
Efektivitaspelaksanaan sistempenjaminan mutuyang memenuhi 4 aspek sebagai berikut: 1) keberadaan
dokumen formal penetapan standarmutu,
2) standar mutudilaksanakansecara konsisten,
3) monitoring, evaluasi danpengendalianterhadap standarmutu yang telahditetapkan, dan
4) hasilnya ditindaklanjuti untukperbaikan danpeningkatan mutu.
Perguruantinggi telahmelaksanakansistempenjaminanmutu yang terbuktiefektifmemenuhi 4 aspek dandilakukanreview terhadapsikluspenjaminanmutu yang melibatkanreviewer eksternal.
Perguruantinggi telahmelaksanakan sistempenjaminanmutu yang terbuktiefektifmemenuhi 4 aspek dandilakukanreview terhadapsikluspenjaminanmutu.
Perguruantinggi telahmelaksanakansistempenjaminanmutu yang terbuktiefektifmemenuhi 4 aspek.
Perguruan tinggi telah melaksanakan sistem penjaminan mutu namun belum efektif serta belum memenuhi seluruh aspek.
Perguruan tinggi belum melaksanakan sistem penjaminan mutu.
3/11/2020
16
Matrik Penilaian terkait Kepuasan Pemangku Kepentingan
No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
16 C.2.8 Kepuasanpemangkukepentingan.
Tingkat kepuasan pemangkukepentingan internal daneksternal pada masing-masingkriteria: tata pamong dankerjasama, mahasiswa, sumberdaya manusia, keuangan, sarana dan prasarana, pendidikan, penelitian danpengabdian kepada masyarakatyang memenuhi 4 aspeksebagai berikut:1) menggunakan instrumen
kepuasan yang sahih, andal, mudah digunakan,
2) dilaksanakan secara berkala, serta datanya terekamsecara komprehensif,
3) dianalisis dengan metodeyang tepat serta bermanfaatuntuk pengambilankeputusan, dan
4) tingkat kepuasan danumpan balik ditindaklanjutiuntuk perbaikan danpeningkatan mutu luaransecara berkala dantersistem.
Perguruan tinggimelaksanakanpengukurankepuasanpemangkukepentinganinternal daneksternal padamasing-masingkriteria yang memenuhi 4 aspek, hasilnyadipublikasikanserta mudahdiakses olehkepentingan, dandilakukan review terhadappelaksanaanpengukurankepuasanpengguna.
Perguruantinggimelaksanakanpengukurankepuasanpemangkukepentinganinternal daneksternalpada masing-masingkriteria yang memenuhi 4 aspek danhasilnyadipublikasikanserta mudahdiakses olehpemangkukepentingan.
Perguruantinggimelaksanakanpengukurankepuasanpemangkukepentinganinternal daneksternalpada masing-masingkriteria yang memenuhi 4 aspek.
Perguruan tinggi melaksanakan pengukuran kepuasan pemangku kepentingan internal dan eksternal pada masing-masing kriteria namun belum memenuhi seluruh aspek.
Perguruan tinggi tidak melaksanakan pengukuran kepuasan pemangku kepentingan internal dan eksternal pada masing-masing kriteria.
Syarat Perlu TerakreditasiSyarat Perlu Terakreditasi diberlakukan pada butir-butir penilaian yang menentukan status akreditasi, yaitu:
a. Skor butir penilaian Kecukupan Dosen Perguruan Tinggi (Rasio jumlah dosen tetap yang memenuhi persyaratan dosen terhadap jumlah program studi) 2,0.
b. Skor butir penilaian Dosen Tidak Tetap (Persentase jumlah dosen tidak tetap terhadap jumlah seluruh dosen) 2,0.
c. Skor butir penilaian Sistem Penjaminan Mutu (Ketersediaan dokumen formal SPMI, Ketersediaan bukti yang sahih terkait praktik baik pengembangan budaya mutu di perguruan tinggi) 2,0.
d. Skor butir penilaian Penjaminan Mutu (Efektivitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu) 2,0.
Jika satu atau lebih butir penilaian tidak terpenuhi, maka perguruan tinggi tidak terakreditasi.
3/11/2020
17
Syarat Perlu Peringkat Syarat Perlu Peringkat diberlakukan pada beberapa butir penilaian yang menunjukkan keunggulan perguruan tinggi pada peringkat Unggul dan Baik Sekali, yaitu:
a. Peringkat Unggul:1. Skor butir penilaian Sistem Penjaminan Mutu
(Ketersediaan dokumen formal SPMI, Ketersediaan bukti yang sahih terkait praktik baik pengembangan budaya mutu di perguruan tinggi) 3,0.
2. Skor butir penilaian Akreditasi Program Studi (Perolehan status terakreditasi program studi oleh BAN-PT atau Lembaga Akreditasi Mandiri) 3,25.
3. Skor butir penilaian Penjaminan Mutu (Efektivitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu) 3,0.
4. Skor butir penilaian Publikasi Ilmiah di Jurnal (Jumlah publikasi di jurnal dalam 3 tahun terakhir) 3,25.
Jika satu atau lebih butir penilaian tidak terpenuhi, maka peringkat terakreditasi perguruan tinggi akan ditetapkan menjadi Baik Sekali.
Unggul: harus memperhatikan SPMI, khususnya yang membawa daya saing internasional
Syarat Perlu Peringkat Syarat Perlu Peringkat diberlakukan pada beberapa butir penilaian yang menunjukkan keunggulan perguruan tinggi pada peringkat Unggul dan Baik Sekali, yaitu:
b. Peringkat Baik Sekali:1. Skor butir penilaian Sistem Penjaminan Mutu
(Ketersediaan dokumen formal SPMI, Ketersediaan bukti yang sahih terkait praktik baik pengembangan budaya mutu di perguruan tinggi) 2,5.
2. Skor butir penilaian Akreditasi Program Studi (Perolehan status terakreditasi program studi oleh BAN-PT atau Lembaga Akreditasi Mandiri) 2,5.
3. Skor butir penilaian Penjaminan Mutu (Efektivitas pelaksanaan sistem penjaminan mutu) 2,5.
4. Skor butir penilaian Publikasi Ilmiah di Jurnal (Jumlah publikasi di jurnal dalam 3 tahun terakhir) 2,5.
Jika satu atau lebih butir penilaian tidak terpenuhi, maka peringkat terakreditasi perguruan tinggi akan ditetapkan menjadi Baik.
Baik Sekali: harus memperhatikan SPMI, khususnya yang membawa daya saing nasional
3/11/2020
18
Skor butir penilaian Akreditasi Program Studi (Perolehan status terakreditasi program studi oleh BAN-PT atau Lembaga Akreditasi Mandiri)Contoh: PTN Satker
Bobot BAB/KRITERIA
3/11/2020
19
Struktur Laporan Evaluasi Diri IAPSBagian Jumlah Halaman
Identitas Perguruan Tinggi
Tidak dihitungIdentitas Tim Penyusun Laporan Evaluasi Diri
Kata Pengantar
Ringkasan Eksekutif Maks. 5
BAB I. PENDAHULUAN
Maks. 10A. Dasar Penyusunan
B. Tim Penyusun dan Tanggungjawabnya
C. Mekanisme Kerja Penyusunan Evaluasi Diri
BAB II. LAPORAN EVALUASI DIRI
A. Kondisi Eksternal Maks. 10
B. Profil Unit Pengelola Program Studi Maks. 10
C. KriteriaDibatasi oleh jumlah
halaman maksimumD. Analisis dan Penetapan Program Pengembangan
Unit Pengelola Program Studi dan Program Studi
BAB III. PENUTUP Maks. 2
Jumlah halaman Maks. 150
Matriks Penilaian APS – Sarjana terkait SPMINo Elemen Indikator 4 3 2 1 0
C.2.7. Penjaminan Mutu
Unit Pengelola telahmelaksanakan SPMI yang memenuhi 4 aspek sebagaiberikut:1) dokumen legal pembentukan unsur pelaksana penjaminanmutu, dan2) ketersediaan dokumen mutu:kebijakan SPMI, manual SPMI,standar SPMI, dan formulir SPMI,3) terlaksananya sikluspenjaminan mutu (siklus PPEPP),dan4) bukti sahih efektivitaspelaksanaan penjaminan mutu.
Unit Pengelola telahmelaksanakan SPMI yangmemenuhi 4 aspek sebagaiberikut:1) dokumen legal pembentukanunsur pelaksana penjaminan mutu, dan2) ketersediaan dokumen mutu:kebijakan SPMI, manual SPMI,standar SPMI, dan formulir SPMI,3) terlaksananya siklus penjaminan mutu (siklus PPEPP),dan4) bukti sahih efektivitaspelaksanaan penjaminan mutu.
Unit Pengelola telahmelaksanakan SPMI yangmemenuhi 3 aspek sebagaiberikut:1) dokumen legal pembentukanunsur pelaksana penjaminanmutu,2) ketersediaan dokumen mutu:kebijakan SPMI, manual SPMI,standar SPMI, dan formulir SPMI,dan3) terlaksananya sikluspenjaminan mutu (siklus PPEPP).
Unit Pengelola telahmelaksanakan SPMI yang memenuhi 2 aspek sebagai berikut:1) dokumen legal pembentukan unsur pelaksana penjaminanmutu, dan2) ketersediaan dokumen mutu:kebijakan SPMI, manual SPMI,standar SPMI, dan formulir SPMI.Siklus kegiatan SPMI baru dilaksanakan pada tahapanpenetapan standar danpelaksanaan standar pendidikantinggi.
Unit Pengelola telah memilikidokumen legal pembentukanunsur pelaksana penjaminanmutu.
Tidak ada Skor kurang dari 1.
3/11/2020
20
Matriks Penilaian APS – Sarjana terkait SPMI
No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
C.2.5
Indikator
Kinerja
Tambahan
Pelampauan SN-
DIKTI (indikator
kinerja tambahan)
yang ditetapkan
oleh UPPS pada
tiap kriteria.
UPPS memiliki
indikator kinerja yang
melampaui SN-DIKTI
dan memiliki daya
saing internasional.
Indikator kinerja
tambahan mencakup
seluruh standar yang
ditetapkan. Data
indikator kinerja telah
diukur, dimonitor,
dikaji, dan dianalisis
untuk perbaikan
berkelanjutan.
UPPS
menetapkan
indikator kinerja
tambahan yang
melampaui SN-
DIKTI dan
memiliki daya
saing nasional.
Indikator kinerja
tambahan
mencakup
sebagian standar
yang ditetapkan.
Data indikator
kinerja tambahan
telah diukur,
dimonitor, dikaji,
dan dianalisis
untuk perbaikan
berkelanjutan.
UPPS tidak
menetapkan
indikator
kinerja
tambahan.
Tidak ada Skor
kurang dari 2
Matriks Penilaian APS – Sarjana terkait SPMINo Elemen Indikator 4 3 2 1 0
C.6.4.e)
Monitoring
dan
Evaluasi
Proses
Pembelajar
an
Monitoring dan
evaluasi pelaksanaan
proses pembelajaran
mencakup
karakteristik,
perencanaan,
pelaksanaan, proses
pembelajaran dan
beban belajar
mahasiswa untuk
memperoleh capaian
pembelajaran lulusan.
UPPS memiliki
bukti sahih
tentang sistem
dan pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi proses
pembelajaran
mencakup
karakteristik,
perencanaan,
pelaksanaan,
proses
pembelajaran dan
beban belajar
mahasiswa yang
dilaksanakan
secara konsisten
dan ditindak
lanjuti.
UPPS memiliki
bukti sahih
tentang sistem
dan
pelaksanaan
monitoring dan
evaluasi proses
pembelajaran
mencakup
karakteristik,
perencanaan,
pelaksanaan,
proses
pembelajaran
dan beban
belajar
mahasiswa
yang
dilaksanakan
secara
konsisten.
UPPS
memiliki bukti
sahih tentang
sistem dan
pelaksanaan
monitoring
dan evaluasi
proses
pembelajaran
mencakup
karakteristik,
perencanaan,
pelaksanaan,
proses
pembelajaran
dan beban
belajar
mahasiswa.
UPPS telah
melaksanakan
monitoring
dan evaluasi
proses
pembelajaran
mencakup
karakteristik,
perencanaan,
pelaksanaan,
proses
pembelajaran
dan beban
belajar
mahasiswa
namun tidak
semua
didukung bukti
sahih.
UPPS tidak
melaksanaka
n monitoring
dan evaluasi
proses
pembelajara
n mencakup
karakteristik,
perencanaan
,
pelaksanaan,
proses
pembelajara
n dan beban
belajar
mahasiswa.
3/11/2020
21
Matriks Penilaian APS – Sarjana terkait SPMI
No Elemen Indikator 4 3 2 1 0
65 Program Keberlanjutan
Unit Pengelola memilikikebijakan, ketersediaansumberdaya, kemampuanmelaksanakan, dan kerealistikanprogram.
Unit pengelola program studimemiliki kebijakan dan upaya yang diturunkan ke dalam berbagai peraturan untukmenjamin keberlanjutan programyang mencakup:1) alokasi sumber
daya, 2) kemampuan
melaksanakan3) rencana penjaminan
mutu yangberkelanjutan, dan
4) keberadaan dukunganstakeholders eksternal.
Unit pengelola program studimemiliki kebijakan dan upayayang diturunkan ke dalam berbagai peraturan untukmenjamin keberlanjutan programyang mencakup:1) alokasi sumber
daya, 2) kemampuan
melaksanakan,3) rencana
penjaminan mutu yangberkelanjutan.
Unit pengelola program studimemiliki kebijakan dan upaya yang diturunkan ke dalam berbagai peraturan untukmenjamin keberlanjutan program yang mencakup:1) alokasi
sumber daya, 2) rencana
penjaminan mutu yangberkelanjutan.
Unit Pengelola telah memilikidokumen legal pembentukanunsur pelaksana penjaminanmutu.
Tidak ada Skor kurang dari 1.
Syarat Perlu
3/11/2020
22
Rekomendasi… Mengimplementasikan secara konsisten dan memperbaiki sistem dokumentasinya
Laporan Audit Mutu Internal
Risalah RTM
Memperbaiki Sistem Informasi/Sistem Pengelolaan Data
Melembagakan tracer study dan survei kepuasan pemangku kepentingan secarateratur/periodik
Mahasiswa
Dosen dan Tenaga Kependidikan
Pengguna Lulusan
Mitra Kerjasama Gunakan instrumen survei yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya.
Pastikan hasil survei diolah, disimpulkan, ditindaklanjuti
Dokumentasikan instrumen dan hasil survei dengan baik sehingga dapat diakses olehpemangku kepentingan