Download - Sosialisasi OJK - Laku Pandai
Sosialisasi Peraturan OJKNomor 19/POJK.03/2014
Tentang Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif
(Laku Pandai)
Latar Belakang
Struktur POJK No. 19/POJK.03/2014
Model Bisnis Laku Pandai
Lampiran
Perlu ketersediaan akses layanan keuangan bagi masyarakat yang belum mengenal, mnggunakan dan/atau mendapatkan layanan perbankan dan layanan keuangan lainnya.
Komitmen OJK, industri perbankan dan industri keuangan untuk mewujdkan keuangan inklusif yang sejalan dengan Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) melalui program branchless banking.
Layanan keuangan tanpa kantor dalam rangka keuangan inklusif menyediakan produk keuangan yang dapat dijangkau, sederhana, dan sesuai kebutuhan masyarakat
LATAR BELAKANG
3
Struktur POJK No. 19/POJK.03/201418 November 2014
I. Ketentuan UmumII. Produk Laku PandaiIII. Bank Penyelenggara Laku PandaiIV. Kerjasama Bank Penyelenggara Laku Pandai dgn AgenV. Penerapan Customer Due Diligence (CDD)VI. Penerapan Manajemen Risiko Teknologi InformasiVII. Perlindungan NasabahVIII. PelaporanIX. Ketentuan Lain-LainX. SanksiXI. Ketentuan PeralihanXII. Ketentuan Penutup
Laku Pandai
4
Setiap Lembaga Jasa Keuangan bertanggung jawab untuk mendukung terwujudnya Keuangan Inklusif
Lembaga Jasa Keuangan dengan persetujuan OJK
dapat menjadi Penyelenggara Laku
Pandai
Ketentuan Umum
Bank
IKNB
PasarModal
5
Produk Laku Pandai
Tabungan dgn karakteristik
BSA *
Kredit/ Pembiayaan
Nasabah Mikro *
Produk Keuangan
Lainnya
Asuransi Mikro *
6
{
Tabungan dengan karakteristik Basic Saving Account (BSA)
mendapat
bunga/ bagi hasil dari
saldo rekenin
g Rp1,00
WNI Perorangan
tanpa batas min
saldo rekeni
ngmaks kumul
atif transa
ksi Rp5
juta/blnbebas
biaya adm
bulanan, dan transa
ksi tertent
u*
kalau nasabah BSA sekaligus debitur kredit/pembiayaan mikro, maksimum kumulatif
transaksi dapat paling banyak Rp60 juta/tahun
pembukaan rekening, transaksi penyetoran
tunai, transaksi transfer masuk, transaksi
pemindahbukuan, penutupan rekening
berbiaya murah
memberikan manfaat dan berbagai kemudahan
{BSA sebagai
simpanan dijamin oleh
LPS7
jangka waktu kredit atau pembiayaan paling lama 1 (satu) tahun
jangka waktu kredit atau pembiayaan dapat lebih lama dari 1 (satu) tahun sepanjang sesuai dengan siklus usaha debitur
batas maksimum nominal kredit atau pembiayaan ditetapkan paling banyak Rp20juta
Karakteristik Kredit/Pembiayaan Kepada Nasabah Mikro
OR
&
Analisis Kelayakan Permohonan Kredit tidak mengutamakan keberadaan agunan tambahan 8
Pengajuan permohonan kredit atau pembiayaan untuk nasabah mikro dapat dilakukan melalui jaringan kantor Bank atau Agen
Analisis kelayakan dan persetujuan atas permohonan kredit atau pembiayaan tetap dilakukan oleh Bank
Pencairan kredit atau pembiayaan untuk nasabah mikro dapat dilakukan melalui: rekening tabungan dengan karakteristik BSA milik debitur atau
rekening milik pihak penyedia kebutuhan usaha debitur
Mekanisme Penyaluran Kredit/Pembiayaan Kepada Nasabah Mikro
9
Bank wajib menyalurkan kredit atau pembiayaan produktif kepada nasabah mikro paling sedikit 70% dari total portofolio kredit /pembiayaan untuk nasabah mikro dalam rangka Laku Pandai.
Kewajiban Penyaluran Kredit/Pembiayaan Kepada Nasabah Mikro
10
Asuransi mikro adalah produk asuransi yang ditujukan untuk
masyarakat berpenghasilan rendah
Asuransi Mikro
11
Persyaratan Bank Penyelenggara Laku Pandai
memiliki infrastruktur
pendukung utk menyediakan
layanan transaksi
elektronik bagi nasabah Bank
memiliki jaringan
kantor di WIT dan/atau
provinsi Nusa Tenggara
Timur; dan
peringkat profil risiko, tingkat
risiko operasional dan
risiko kepatuhan
dengan peringkat 1, 2,
atau 3
berbadan hukum
Indonesia
berupa:Short Message Service (SMS)
banking atau mobile banking, dan
internet banking atau host to host
Penyelenggara Laku Pandai
kecuali untuk Bank yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah atau Bank yang berkantor pusat di luar
provinsi DKI Jakarta
bagi BPR/BPRS: memiliki modal inti > Rp 100 M,
TKS sehat setahun terakhir,NPL/NPF < 5% selama 6 bulan terakhir,
KPMM > 12%,tidak rugi dalam setahun terakhir,
tidak melanggar ketentuan BPR/BPRS
Bank BUKU 1 dan BPR atau BPRS yang telah memenuhi 3 persyaratan Bank
penyelenggara dapat mengajukan permohonan untuk internet banking
dalam rangka memperoleh persetujuan untuk menjadi Bank
penyelenggara Laku Pandai
12
Tatacara Persetujuan Menjadi Bank Penyelenggara Laku Pandai
BankCalon Bank penyelenggara Laku Pandai harus mencantumkan rencana penyelenggaraan Laku Pandai dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun yang bersangkutan.
RBB
Bank harus mengajukan permohonan persetujuan penyelenggaraan Laku Pandai paling cepat 60 hari sebelum target waktu disertai dokumen pendukung.
Bank yang telah disetujui untuk menyelenggarakan Laku Pandai harus mulai melakukan kegiatan paling lama 6 bulan sejak persetujuan diberikan.
Laku Pandai
Dalam hal Bank belum menyelenggarakan Laku Pandai dalam jangka waktu 6 bulan, persetujuan yang telah diberikan batal dan dinyatakan tidak berlaku.
13
OJK dapat menolak
permohonan calon bank
penyelenggara laku pandai
ketidaksesuaian dengan
karakteristik bisnis Bank
ketidaksiapan kompetensi
sumber daya manusia di Bank
ditengarai akan menimbulkan
persaingan yang tidak sehat
dapat membahayakan
atau menimbulkan risiko yang tinggi
bagi Banktidak sejalan dengan
kepentingan nasional
RBB
Penolakan Permohonan Bank Penyelenggara Laku Pandai
14
Agen LAKU PANDAI Perorangan Agen LAKU PANDAI Badan Hukum
a. bertempat tinggal di lokasi tempat penyelenggaraan Laku Pandai,
b. memiliki kemampuan, reputasi, kredibilitas dan integritas yang baik,
c. memiliki sumber penghasilan utama yang berasal dari kegiatan usaha dan/atau kegiatan tetap lainnya selama paling singkat 2 (dua) tahun,
d. belum menjadi Agen dari Bank penyelenggara Laku Pandai yang kegiatan usahanya sejenis,
e. lulus proses uji tuntas (due diligence) oleh Bank penyelenggara Laku Pandai.
a. berbadan hukum Indonesia yang:i. diawasi oleh otoritas pengatur dan
pengawas dan diperkenankan melakukan kegiatan di bidang keuangan, atau
ii. merupakan perusahaan dagang yang memiliki jaringan retail outlet.
b. memiliki reputasi, kredibilitas dan kinerja yang baik,
c. memiliki usaha yang menetap di satu lokasi dan masih berlangsung, paling singkat 2 (dua) tahun,
d. mampu melakukan manajemen likuiditas sesuai yang dipersyaratkan oleh Bank penyelenggara Laku Pandai,
e. mampu menyediakan sumber daya manusia yang mempunyai kemampuan teknis untuk mendukung penyelenggaraan Laku Pandai,
f. memiliki teknologi informasi yang memadai untuk mendukung penyelenggaraan Laku Pandai, dan
g. lulus proses uji tuntas (due diligence) oleh Bank penyelenggara Laku Pandai.
Persyaratan Agen Laku Pandai
15
Konvensional Syariah
Agen Perorangan
kerjasama
Kerjasama
…
Kerjasama Bank Penyelenggara Laku Pandai dengan Agen
setiap kantor atau retail outlet Agen Badan Hukum hanya dapat menyediakan
produk dari 1 bank konvensional dan/atau 1
bank umum syariah
Konvensional KonvensionalSyariah
Agen Badan Hukum
16
Cakupan Layanan dan Klasifikasi Agen Laku Pandai
Klasifikasi Agen Cakupan Layanan
A a
B a, b
C a, c
D a, b, c
E a, c, d
F a, b, d
G a, b, c, d
perpindahan pada klasifikasi lainnya ditetapkan sesuai kebijakan Bank
a. transaksi terkait tabungan dengan karakteristik BSA,
meliputi pembukaan rekening, penyetoran dan
penarikan tunai, pemindahbukuan,
pembayaran tagihan, transfer dana, pengecekan
saldo, dan/atau penutupan rekening;
b.transaksi terkait kredit
atau pembiayaan kepada nasabah mikro meliputi penerimaan
dokumen permohonan, penyaluran pencairan,
penagihan atau penerimaan
pembayaran angsuran dan/atau pelunasan
pokok;
c. transaksi terkait tabungan
selain tabungan dengan karakteristik BSA meliputi penyetoran dan penarikan tunai, pemindahbukuan, pembayaran, dan/atau
transfer dana paling banyak Rp5.000.000,00
per hari per nasabah
d. transaksi terkait
layanan atau jasa keuangan lain
sesuai ketentuan yang berlaku
klasifikasi A utk Agen Pemula
17
Pemasar Asuransi Mikroo Agen Bank penyelenggara Laku Pandai dapat bertindak
sebagai pemasar asuransi mikro.o Harus terdapat perjanjian kerjasama antara Agen dengan
perusahaan asuransi dan/atau perusahaan asuransi syariah yang menerbitkan produk asuransi mikro.
o Agen harus melaporkan terlebih dahulu kepada Bank penyelenggara Laku Pandai.
Cakupan Layanan Keuangan Lainnya
Agen Bank penyelenggara Laku Pandai dapat memasarkan produk dan/atau jasa keuangan lainnya sepanjang: telah memenuhi ketentuan yang berlaku terkait produk
dan/atau jasa keuangan yang dipasarkan, memberitahukan kepada Bank penyelenggara Laku Pandai
yang telah bekerjasama dengan Agen tersebut; dan tetap mampu memberikan layanan yang baik kepada
nasabah dari Bank penyelenggara Laku Pandai yang telah terlebih dahulu bekerjasama dengan Agen.
18
Kewajiban Bank Penyelenggara
meneliti pemenuhan persyaratan dan proses uji tuntas (due diligence) terhadap Agen
memiliki perjanjian kerjasama secara tertulis dengan Agen
memerintahkan Agen menempatkan dan memelihara sejumlah deposit yang besaran minimalnya ditetapkan Bank berdasarkan pertimbangan tertentu
memastikan dan meyakini bahwa sumber dana Agen dalam pemenuhan kewajiban deposit tidak berasal dari hasil pencucian uang dan/atau pendanaan terorisme
memastikan Agen memiliki unit khusus atau menunjuk pegawai yang bertanggung jawab atas kegiatan Laku Pandai, dalam hal Agen adalah badan hukum
bertanggung jawab atas perbuatan dan tindakan Agen yang termasuk dalam cakupan layanan Agen sesuai dengan yang dicantumkan dalam perjanjian kerjasama
19
Kewajiban Bank Penyelenggara (lanjutan)
memantau dan mengawasi kegiatan Agen secara langsung, baik secara berkala maupun insidentil
memberikan pembinaan dan/atau mengenakan sanksi atas pelanggaran yang dilakukan oleh Agen
melakukan edukasi dan pelatihan kepada Agen secara optimal
melakukan edukasi dan literasi kepada masyarakat di sekitar lokasi Agen terkait produk yang ditawarkan secara optimal; dan
memastikan tanggung jawab kelangsungan penyelenggaraan Laku Pandai dalam hal terdapat kondisi tertentu yang mengakibatkan Agen tidak dapat beroperasi
20
Perjanjian kerjasama memuat paling sedikit:
mekanisme dan hubungan
kerja antara Bank dan Agen
syarat dan tata cara perubahan
perjanjian kerjasama
penetapan sanksi dan mekanisme
pengenaan sanksi
kondisi dan tata cara penghentian
perjanjian kerjasama dan
tata cara penyelesaian perselisihan
Perjanjian kerjasama memuat paling sedikit:
hak dan kewajiban Bank penyelenggara
Laku Pandai dan Agen
ruang lingkup layanan yang
dapat disediakan Agen;
penetapan wilayah kerja operasional
Agen
penetapan klasifikasi Agen
jangka waktu pelaksanaan
kerjasama dan mekanisme
perpanjangan nya
Perjanjian Kerjasama Bank Penyelenggara dengan Agen
21
Kedudukan Agen Laku PandaiAgen Bank penyelenggara
Laku Pandai dapat berkedudukan di seluruh wilayah Indonesia sampai
dengan 31 Desember 2016
NAD
SUMUT
RIAU
SUMBARJAMBI
BENGKULUSUMSEL
LAMPUNG
KEP.RIAU
KEP.BABEL
BANTENDKI JAKARTA
JABAR JATENG
DIY JATIM BALI
NTB NTT
KALBAR
KALTENG
KALTIM
KALSELSULBAR
SULSELSULTRA
SULTENG
GORONTALO
SULUTMALUT
MALUKU
PAPBAR
PAPUA
Kerjasama yang dilakukan setelah 31 Desember 2016 antara Bank Penyelenggara Laku Pandai dengan Agen yang berkedudukan di ibukota negara, ibukota provinsi, ibukota kabupaten dan/atau
kota, wajib diikuti kerjasama dengan Agen yang berkedudukan di luar Ibukota Negara, Ibukota Provinsi, Ibukota Kabupaten dan/atau Kota dalam jumlah tertentu
Bank penyelenggara Laku Pandai hanya dapat melakukan kerjasama dengan Agen yang berkedudukan di lokasi dalam kota atau kabupaten yang sama dengan lokasi
jaringan kantor Bank, paling kurang kantor cabang pembantu
kantor kas dalam hal Agen tidak
menyediakan layanan kredit kepada nasabah
mikro
22
Perangkat Penunjang Laku Pandai
Electronic Devices
dan/atau Instrumen
t
Telepon Selular
EDCKartu ATM
Laptop
Komputer
Bank dapat menetapkan pemakaian electronic
device yang berbeda antar Agen berdasarkan
pertimbangan tertentu.
Sistem aplikasi yang digunakan dalam
electronic device di lokasi Agen untuk
penyelenggaraan Laku Pandai wajib berasal dari
Bank penyelenggara
Transaksi yang dilakukan oleh nasabah Bank
penyelenggara Laku Pandai harus dibukukan pada
rekening nasabah di core banking system yang
dimiliki oleh Bank pada saat yang bersamaan
(real time).
23
Nama
Pekerjaan
Tempat/ tanggal lahir
Alamat
Penerapan Customer Due Diligence (CDD)
Calon Nasabah
CDD yang lebih sederhana
Bank
langsung
Melalui Agen
• Nasabah tabungan dengan karakteristik BSA yang telah mengajukan pembukaan rekening melalui Agen hanya dapat melakukan transaksi penyetoran tunai selama proses verifikasi belum selesai dilakukan oleh Bank.
• Bank wajib memiliki prosedur pengembalian setoran tunai yang telah dilakukan nasabah apabila hasil proses verifikasi Bank menolak permohonan pembukaan rekening.
Dokumen diserahkan Agen ke
bank
Kartu Identitas/ Kartu Identitas Pengganti{
24
Bank wajib menerapkan prinsip-prinsip pengendalian pengamanan data nasabah dan transaksi e-banking pada sistem elektronik untuk penyelenggaraan Laku Pandai sebagaimana dimaksud dalam ketentuan mengenai penerapan manajemen risiko dalam penggunaan teknologi informasi bagi Bank.
• Prinsip keaslian (authentication), Bank penyelenggara Laku Pandai paling sedikit menetapkan dua faktor keaslian (two factor authentication).
• prinsip tidak dapat diingkari (non repudiation), Bank penyelenggara Laku Pandai paling sedikit menerapkan messaging security dan end to end encryption.
POJKMRTI
Penerapan Manajemen Risiko Teknologi Informasi (MRTI)
25
• Bank penyelenggara Laku Pandai wajib menerapkan prinsip perlindungan konsumen sebagaimana dimaksud dalam ketentuan mengenai perlindungan konsumen sektor jasa keuangan.
• Mekanisme dan tata cara penerapan prinsip perlindungan konsumen mengacu pada ketentuan yang berlaku.
POJK Perlindunga
n Konsumen
Perlindungan Konsumen
26
LAPORAN
laporan realisasi penyelenggaraan Laku Pandai untuk pertama kali, paling lambat 15 (lima belas)
hari kerja setelah Laku Pandai dilaksanakan.
laporan rencana kerjasama dengan Agen dalam rangka penyelenggaraan Laku Pandai setiap tahun dicantumkan dalam RBB tahun yang bersangkutan.
laporan realisasi kerjasama dengan Agen bersamaan dengan laporan realisasi RBB sebagaimana ketentuan
yang berlaku.
Laporan perkembangan penyelenggaraan Laku Pandai disampaikan secara triwulanan untuk posisi
bulan Maret, Juni, September, dan Desember.
Laporan rencana kerjasama pertama kali dengan Agen berbadan hukum yang telah bekerjasama dengan Bank
penyelenggara lain yang kegiatan usahanya sejenis sebagaimana dimaksud dalam Pasal 23 ayat (4) wajib disampaikan paling cepat 7 (tujuh) hari kerja sebelum
kerjasama dilakukan.
Pelaporan
27
Ketentuan Lain-Lain
• Dalam hal diperlukan, OJK dapat meminta laporan, keterangan, dan/atau data, termasuk melakukan pemeriksaaan (on site supervision) terhadap Agen.
• OJK berdasarkan pertimbangan tertentu dapat memerintahkan Bank penyelenggara Laku Pandai untuk melakukan penghentian kerjasama dengan Agen.
28
• peringatan tertulis,• pembatasan dan/atau pembekuankegiatan usaha
tertentu, • penurunan tingkat kesehatan, dan/atau• sanksi kewajiban membayar atas keterlambatan
penyampaian laporan.
Sanksi
29
• Bank yang telah memenuhi persyaratan dan akan mengajukan permohonan persetujuan untuk menyelenggarakan Laku Pandai dalam tahun 2015 namun belum mencantumkan rencana penyelenggaraan Laku Pandai dalam RBB, dapat mencantumkan rencana penyelenggaraan dalam revisi RBB.
• Penyampaian revisi RBB tidak diperhitungkan sebagai penyampaian perubahan RBB yang hanya dapat dilakukan 1 (satu) kali sebagaimana dimaksud dalam ketentuan mengenai rencana bisnis bank.
• Bank yang akan menyelenggarakan Laku Pandai sebelum tanggal 1 Maret 2015 dapat menyampaikan permohonan penyelenggaraan Laku Pandai kurang dari 60 (enam puluh) hari sebelum target waktu penyelenggaraan Laku Pandai.
• Bank yang telah bekerjasama dengan Agen tertentu untuk menyediakan layanan atau jasa keuangan lain sebelum tanggal 1 Maret 2015 tidak wajib menetapkan Agen mulai dari klasifikasi paling sederhana (klasifikasi A).
Ketentuan Peralihan
30
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan
POJK Laku Pandai
Ketentuan Penutup
31
Calon nasabah datang ke agen untuk melakukan pembukaan rekening
SKEMA PEMBUKAAN BASIC SAVING ACCOUNT (BSA)
Calon nasabah mengisi formulir aplikasi dengan lengkap dan menyerahkan fotokopi kartu identitas (KTP/SIM) atau dokumen pengganti identitas
31
Agen menjelaskan syarat dan ketentuan produk BSA,melakukan CDD sederhana dan menyampaikan formulir aplikasi pembukaan BSA.
2
Agen menerima formulir aplikasi dan fotokopi kartu identitas serta memastikan kelengkapan data calon nasabah.
4Agen menginput data calon nasabah melalui device tertentu
5Nama
Pekerjaan
Tempat/ tanggal lahir
Alamat
32
SKEMA PEMBUKAAN BASIC SAVING ACCOUNT (BSA)
Agen memasukan User ID & PIN6
UserID Agen:02183
PIN Agen:***2
Agen menerima notifikasi dari bank bahwa tansaksi sedang diproses
7
Terimakasih. Transaksi sedang diproses.
Agen menerima notifikasi proses pembukaan rekening dari bank
8
Nasabah mendapatkan nomor rekening dan diminta melakukan register PIN
10
Registrasi PIN: ***2
Setelah register PIN berhasil, nasabah dapat melakukan setoran awal tunai
11 Pegawai bank memberitahukan kepada agen dan nasabah mengenai persetujuan sementara rekening
9
Registrasi PIN berhasil.
33
SKEMA TRANSAKSI PENARIKAN TUNAIUNTUK NASABAH BSA
Agen memasukkan UserID dan PIN pada HP yang terhubung dengan sistem bank untuk mulai memproses transaksi penarikan. Kemudian agen memilih menu penarikan pada HP agen dan memasukkan nomor HP dan jumlah transaksi penarikan.
3
Agen dan nasabah BSA menerima notifikasi dari bank bahwa transaksi berhasil. Agen memberikan uang kepada nasabah.
7 Setelah nasabah BSA mengkonfirmasikan “Ya”, nasabah diminta memasukkan PIN.
Masukkan PIN: ***2
Nasabah menerima konfirmasi di HP untuk melakukan transaksi penarikan uang.
4
Agen mengkonfirmasi transaksi dengan memasukkan PIN kembali. Otentikasi PIN berhasil, bank mendebet rekening nasabah BSA dan mengkredit rekening agen.
6
Setelah verifikasi nasabah BSA diselesaikan oleh bank, nasabah dapat datang ke agen untuk penarikan uang.
2
UserID Agen:02183
PIN Agen:***2
1
AGEN 007
1.Penarikan2.Penyetoran3.Transfer4.Cek Saldo5.Pembayaran6.Bantuan
Nasabah membawa HP ke agen dan meminta agen untuk melakukan transaksi penarikan tunai.
Apakah Anda akan melakukan penarikan uang sejumlah 20000?1. Ya2. Tidak
AGEN 007
Masukkan nomor HP nasabah:081111199
AGEN 007
Masukkan jumlah penarikan:20000
PIN Agen:***2
5
34
Proses Kirim UangSKEMA TRANSAKSI PENGIRIMAN UANG (TRANSFER)
UNTUK NASABAH BSA *
*yang dengan HP
BANK OJK BANK OJK BANK OJK BANK OJK
BANK OJK BANK OJK BANK OJK BANK OJK
1.Tabungan BSA2.Tab. lainnya
35
IS NOTFOR ME !!BRANCHLESS
BANKING
Terima Kasih
36“LAKU PANDAI”
Lampiran
Sumber: SNKI – BKF Kemenkeu Jun 13
38
surat permohonan persetujuan, disertai dengan dokumen pendukung yang paling kurang memuat informasi sebagai berikut: • informasi umum mengenai penyelenggaraan Laku Pandai meliputi antara
lain: nama produk Laku Pandai, rencana waktu penerbitan produk, target pasar dan/atau nasabah, dan rencana atau target nilai transaksi dalam 1 (satu) tahun pertama;
• manfaat, biaya dan risiko bagi Bank;• manfaat dan risiko bagi nasabah dan Agen;• rencana cakupan layanan Agen termasuk klasifikasinya dan wilayah
operasional Agen;• prosedur pelaksanaan (Standard Operating Procedure/SOP), struktur
organisasi dan kewenangan, termasuk pengawasan dari kantor pusat dan kantor bank di daerah yang menjadi target lokasi Agen;
• hasil analisis dari identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian terhadap risiko yang melekat pada penyelenggaraan Laku Pandai dan rencana mitigasi risikonya;
• hasil analisis aspek hukum dan aspek kepatuhan atas penyelenggaraan Laku Pandai;
• rencana kebijakan dan prosedur terkait dengan penerapan program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU dan PPT);
Pengaturan Dalam SE OJK Laku Pandai
• dokumen atau konsep dokumen dalam rangka: transparansi dan edukasi kepada Agen dan nasabah
meliputi antara lain perjanjian antara Bank dengan nasabah dan/atau Agen, brosur, leaflet, dan/atau formulir aplikasi,
kesiapan infrastruktur teknologi informasi, kesiapan penerapan manajemen risiko khususnya untuk
memastikan terpenuhinya prinsip-prinsip pengamanan informasi,
• sistem informasi akuntansi termasuk penjelasan singkat mengenai keterkaitan sistem informasi akuntansi kegiatan Laku Pandai dengan sistem akuntansi Bank secara menyeluruh, dan/atau sistem pencatatan administrasi;
• hasil pemeriksaan dari pihak independen untuk memberikan pendapat atas karakteristik produk dan kecukupan pengamanan teknologi informasi terkait Laku Pandai serta kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku dan best practices.
Pengaturan Dalam SE OJK Laku Pandai