Download - Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
1/37
PROBLEMATIKA FASILITAS KESEHATAN
TINGKAT PERTAMA (FKTP)
DI ERA JKN
28 April 2014
drg. FEBRIA RACHMANITA
Dinas Kesehatan Kota Surabaya
Jl. Jemursari 197 Surabaya
Untuk Indonesia yang lebih sehat
J MIN NKESEH T NN SION L
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
2/37
3
1
2
4
Sekilas Kota Surabaya
Pelayanan Kesehatan Di FKTP
5Masalah / Tantangan
Pembiayaan FKTP
Kepesertaan
4
6
7
Strategi
Kesimpulan
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
3/37
1. SEKILAS KOTA SURABAYA
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
4/37
SekilasKota Surabaya
Karakteristik Geografi
Terletak antara 07 21 lintang
selatan dan 112 36 s.d 112 54bujur timur. Wilayahnya
merupakan daratan rendah
dengan ketinggian 3 sampai 6
meter diatas permukaan air laut,
kecuali di daerah selatan
kertinggian 25 sampai 50 meter
diatas permukaan air laut.
Sebelah Utara : Selat Madura
Sebelah Timur : Selat Madura
Sebelah Sel : Kab. Sidoarjo
Sebelah Barat : Kab. Gresik
Luas wilayah : + 326,36 km2.
ORIENTASI KOTA SURABAYADalam skala Nasional, Surabaya merupakan pusat pembangunan di
wilayah Indonesia Timur.
Secara regional, Surabaya merupakan ibukota dan pusat jasa dan
kebudayaan di wilayah Jawa Timur.
Pemerintah Kota Surabaya | www.surabaya.go.id
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
5/37
JUMLAH PENDUDUK KOTA SURABAYA 2006-2014
- Sumber : Dispenduk Capil Kota Surabaya
- *Data Hasil Pembersihan Februari 2014
Sejak diberlakukan pada tahun 2011, sistem e-KTP telah
melakukan perekaman data penduduk kota Surabaya.
Berdasarkan hasil pembersihan data yang dilakukan, terdapat
beberapa penduduk yang memiliki identitas ganda yang
sehingga jumlah penduduk kota Surabaya pada bulan Februrari
2014 mengalami penurunan
No. KECAMATAN 20132014
(Februari)
1 KARANG PILANG 78,853 69,192
2 WONOCOLO 86,815 75,8453 RUNGKUT 112,200 100,815
4 WONOKROMO 194,803 163,512
5 TEGALSARI 118,185 102,272
6 SAWAHAN 233,745 200,364
7 GENTENG 68,553 60,255
8 GUBENG 156,226 136,994
9 SUKOLILO 114,639 100,945
10 TAMBAKSARI 248,289 214,587
11 SIMOKERTO 108,181 93,598
12 PABEAN CANTIAN 93,964 80,207
13 BUBUTAN 117,203 100,916
14 TANDES 99,234 88,330
15 KREMBANGAN 133,085 113,305
16 SEMAMPIR 210,192 179,324
17 KENJERAN 158,571 140,635
18 LAKARSANTRI 57,361 51,637
19 BENOWO 57,628 52,329
20 WIYUNG 70,724 63,367
21 DUKUH PAKIS 64,496 56,657
22 GAYUNGAN 50,269 42,772
23 JAMBANGAN 51,290 45,676
24 TENGGILIS MEJOYO 58,965 52,940
25 GUNUNG ANYAR 55,781 50,202
26 MULYOREJO 90,579 80,210
27 SUKOMANUNGGAL 108,475 96,468
28 ASEMROWO 46,714 40,332
29 BULAK 43,130 38,597
30 PAKAL 50,743 45,92331 SAMBIKEREP 61,567 56,072
JUMLAH 3,200,454 2,794,278
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
6/37
2. KEPESERTAAN
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
7/37
KEPESERTAAN JKN DI SURABAYA
JENIS JUMLAH
Peserta PBI 387.396
Peserta Askes Sosial 253.183
TNI 77.373
POLRI 6.203
Jamsostek 357.933
Peserta Mandiri 32.468
Total 1.114.556
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
8/37
-
50000.0
100000.0
150000.0
200000.0
250000.0
300000.0
350000.0
400000.0
KUOTA PDDK SBY NON SBY
387.396
142.666
244.730
PESERTA PBI
KUOTA
PDDK SBY
NON SBY
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
9/37
KOMITMEN PEMERINTAH
KOTA SURABAYA
Seluruh penduduk miskin Kota Surabaya
yang tidak ter-cover oleh PBI-APBN dan
membutuhkan pelayanan kesehatan,
akan didaftarkan ke BPJS Kesehatan
dengan dana dari APBD Kota Surabaya.
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
10/37
-
50,000
100,000
150,000
200,000
250,000
300,000
Maskin Sby SKM Jamkesmas lama
280,209
2,44311,334
RENCANA PBI - APBD
Maskin Sby
SKM
Jamkesmas lama
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
11/37
3. PELAYANAN KESEHATAN DI FKTP
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
12/37
Penyelenggara Pelayanan Kesehatan
memenuhi persyaratan(credentialing)
wajib bekerjasama denganBPJS Kesehatan
FasilitasKesehatan
milik
Pemerintah
memenuhi persyaratan(credentialing)
dapatmenjalin kerjasamadengan BPJS Kesehatan
Fasilitas
Kesehatanmilik swasta
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
13/37
FASKES TINGKAT PERTAMA
PERMENKES nomor 71 tahun 2013
tentang Pelayanan Kesehatan pada JKN
1. Puskesmasbeserta jejaringnya;
2. Praktik dokter dengan jejaringnya (apotek,
laboratorium, bidan, perawat);3. Praktik dokter gigi beserta jejaringnya;
4. Klinik pratama beserta jejaringnya; dan
5. Fasilitas kesehatan milik TNI/POLRI besertajejaringnya
6. Rumah Sakit Kelas D Pratama atau yang setara
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
14/37
Faskes JejaringPerpres no 12 tahun 2013
Pasal 30
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
15/37
171 FKTP yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan : Puskesmas : 62
- Puskesmas Rawat Inap : 19
- Puskesmas Rawat Jalan : 43
Klinik Pratama : 77
- Klinik TNI : 29
- Klinik Polri : 5
- Klinik Swasta : 43Dokter Keluarga : 32
- Dokter Umum : 26
- Dokter Gigi : 6
FKTP bagi Peserta JKN
di Surabaya
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
16/37
0
20
40
60
80
100
120
140
160
180
Klinik Pratama Puskesmas
166
6264 62
DATA KLINIK DI SURABAYA
TAHUN 2014
Yang Berijin
Kerjasama dgn BPJS
0
500
1000
1500
2000
2500
3000
Dokter Umum Dokter Gigi
2818
1177
26 6
DATA DOKTER / DOKTER GIGI DI SURABAYA
TAHUN 2014
Yang Berijin
Kerjasama dgn BPJS
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
17/37
J MIN NKESEH T NN SION L
bersifat pelayanan perorangan: promotif,preventif, kuratif & rehabilitatif termasukbahan medis habis pakai & obat sesuai keb.medis.
Manfaatmedis
akomodasi & ambulans. Ambulans hanyadiberikan utk pasien rujukan dr Faskes dgnkondisi tertentu yg ditetapkan oleh BPJS Kes.
Manfaatnon
medis
MANFAAT JAMINAN KESEHATAN DI FKTP
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
18/37
J MIN NKESEH T NN SION L
Tidak sesuai prosedur
Pelayanan diluar Faskes yg bekerjasama dgn BPJS
Pelayanan bertujuan kosmetik
General check up, pengobatan alternatif
Pengobatan utk mendapatkan keturunan, PengobatanImpotensi
Yankes pd saat bencana
Pasien bunuh diri /penyakit yg timbul akibat kesengajaanutk menyiksa diri sendiri/ bunuh diri/narkoba
PELAYANAN YANG TIDAK DIJAMIN
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
19/37
First Contact (Kontak pertama)Faskes Tk. I merupakan tempat pertama yang dikunjungi peserta setiapkali mendapat masalah kesehatan, untuk berkonsultasi dan
menyampaikan keluhannya
Continuity (Kontinuitas pelayanan)Hubungan Faskes Tk. I dengan peserta dapat berlangsung dengan
kontinyu sehingga penanganan penyakit dapat berjalan optimal
Coordination (Koordinasi) / Dokkel sebagai Care ManagerFaskes Tk. I berperan sebagai koordinator pelayanan bagi peserta untuk
mendapatkan pelayanan sesuai kebutuhannya
Comprehensiveness (Komprehensif)Faskes Tk. I memberikan pelayanan yang komprehensif terutama untuk
pelayanan promotif dan preventif
PPK I sebagaiGateKeeper
(Starfield B, 1998)
Penguatan Sistem Gate Keeper
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
20/37
PELAYANAN DI FASKES TINGKAT PERTAMA
PROSEDUR PELAYANAN TINGKAT PERTAMA
FASKES TINGKAT PERTAMAPESERTA
Mulai
Identitas Peserta
BPJS
Pemeriksaaneligibilitas peserta
Peserta BPJS Tidak
Ya
PenjaminanPribadi
Pemeriksaan
Perlu
pemeriksaan
lanjutan/
spesialis?
Mendapatkan resep
obat
Diterbitkan surat
rujukan
Pasien Pulang
Pasien mengambil
resep di apotek
jaringan PPK
Peserta
terdaftar
Ya
Lihat Bispro
pelayanan RJTP
peserta tidak
terdaftartidak
Perlu rawat inap
Pasien dirawat
inap
Pelayanan Tingkat
Lanjutan
Pasien
Sembuh
Ya
Tidak
Ya
Tidak
Ya
Perlu pemeriksaan
penunjang dasar/
pratama?
Pasien mendapatkan
pelayanan penunjang
Konsultasi hasil
penunjang
Tidak
Butuh dukungan IT
APLIKASI P-CARE
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
21/37
4. PEMBIAYAAN FKTP
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
22/37
TARIF PELAYANAN KESEHATAN FKTP
RAWAT JALAN TINGKAT PERTAMA (RJTP)
RAWAT INAP TINGKAT PERTAMA (RITP)
KAPITASI
NONKAPITASI
PERMENKES NO. 69 TAHUN 2013
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
23/37
NORMA KAPITASI
No Norma Kapitasi
Tarif Kapitasi Maksimal (Rp) Tarif Kapitasi Maksimal (Rp)
Puskesmas
Klinik/RS kelas D
Pratama/Klinik
Pratama
Dr Praktik Drg Mandiri
6.000 5.500 5.000 4.500 3.500 3.000 10.000 8.000 8.000 2.000
Ketersediaan :
1 Dokter Umum
a. 1 orang V V V V
b. Minimal 2 orang V V V
2 Dokter Gigi V V V V V V
3 Bidan / Perawat V V V V V V V V V Perawat Gigi
4 Laboratorium Sederhan V V V V V V V V V
5 Apotek/ Pelayanan Obat V V V V V V V V V V
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
24/37
A. Tarif Kapitasi di Puskesmas
NO PUSKESMAS TARIF (Rp)
1. Puskesmas Kota Surabaya 6.000
B. Tarif Kapitasi di RS. Pratama, Klinik Pratama, Dokter
Praktek, Dokter Gigi Praktek
NO JENIS FKTP MILIK SWASTA TARIF (Rp)
1. RS. Pratama, Klinik Pratama, Praktek
Dokter atau Fasilitas Kesehatan setara
8.000 10.000
2. Praktek Dokter Gigi diluar Fasilitas
Kesehatan A1 dan B1
2.000
I. KAPITASI
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
25/37
II. NON KAPITASI
NO JENIS PELAYANAN TARIF (Rp)
1. PAKET RAWAT INAP PER HARI UNTUK FASILITAS
KESEHATAN BERUPA PUSKESMAS DENGANPERAWATAN, RUMAH SAKIT KELAS D PRATAMA, DAN
KLINIK PRATAMA
100.000
2. PERSALINAN PERVAGINAM NORMAL 600.000
3. PENANGANAN PERDARAHAN PASKA KEGUGURAN,
PERSALINAN PERVAGINAM DENGAN TINDAKAN
EMERGENSI DASAR
750.000
4. PELAYANAN TINDAKAN PASKA PERSALINAN (MIS.
PLACENTA MANUAL)
175.000
5. PELAYANAN PRA RUJUKAN PADA KOMPLIKASI
KEBIDANAN DAN NEONATAL
125.000
6. PELAYANAN KB PEMASANGAN:
- IUD/IMPLANT
- SUNTIK
100.000
15.000
7. PENANGANAN KOMPLIKASI KB PASKA PERSALINAN 125.000
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
26/37
5. MASALAH / TANTANGAN
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
27/37
FKTP MASALAH / TANTANGAN
PUSKESMAS
1. Kebijakan tentang Pelaksanaan JKN maupun
pemanfaatan kapitasi terlambat disahkan
2. Belum semua peserta JKN terdaftar di
Aplikasi P-Care
3. Belum semua peserta JKN berobat sesuai di
FKTPtempat peserta terdaftar
4. Beberapa peserta PBI maupun Askes Sosial
tidak terdaftar di FKTP terdahulu / tidak
sesuai dengan tempat tinggal5. Formularium Nasional dikeluarkan sebelum
Permenkes No.5 Tahun 2014 tentang
panduan praktek klinik bagi dokter di
fasilitas pelayanan kesehatan primer,
sehingga ada beberapa obat yang belum
masuk kedalam Fornas, misal : obat terapi
migrain (floksetin, mirtazipin, dll). Obat
terapi dislipidemia (lovastatin, pravastatin,
dll)
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
28/37
FKTP MASALAH / TANTANGAN
PUSKESMAS
6. Masih banyak peserta yang belum paham
tentang manfaat JKN dan yang tidak dijamin
oleh JKN, sehingga masih banyak APS
7. Masih banyak RS yang memberikan resepRujuk Balik tidak sesuai Fornas dan tidak
sesuai obat yang ada di Puskesmas serta
tidak mencantumkan jumlah obat yang
harus diberikan kepada pasien
8. Meskipun obat rujuk balik sudah diberikan
oleh apotik yang bekerjasama dengan BPJS
ke Puskesmas, namun jumlahnya belum
mencukupi
9. Masih banyaknya RS yang meminta surat
rujukan RS sebelum masa berlaku rujukan 1
bulan habis sehingga ratio rujukan masihtinggi, sedangkan sesuai SE Menkes No.32
Tahun 2014 apabila pasien masih
membutuhkan perawatan di RS tidak perlu
memakai rujukan dari FKTP tetapi cukup
dengan surat keterangan dari Dokter yang
merawat
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
29/37
FKTP MASALAH / TANTANGAN
PUSKESMAS
10. Masih tingginya rujukan sesuai dengan
permintaan peserta
11. Belum semua Puskesmas bisa mengakses
P-Care, dari 62 Puskesmas baru 51
Puskesmas yang bisa mengakses
12. Aplikasi P-Care tidak terintegrasi dengan
SIMPUS yang digunakan oleh Puskesmas ,
sehingga petugas Puskesmas harus entrydua kali
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
30/37
FKTP MASALAH / TANTANGAN
KLINIK
1. Belum semua peserta JKN terdaftar di
Aplikasi P-Care
2. FKTP memberikan pelayanan kepada
Peserta JKN eks Jamsostek yang tidak
melampirkan Form 1 A, padahal
peserta tersebut tidak masuk dalam
aplikasi P-Care di FKTP tersebut3. Klinik yang tidak mempunyai apoteker
harus bekerja sama dengan apotik
jejaring sehingga menyulitkan pasien
karena harus mengambil obat di luar
4. Banyak BPS yang menjadi jejaring kliniktidak bersedia dibayar dengan tarif JKN,
sehingga masih ada iur biaya
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
31/37
FKTP MASALAH / TANTANGAN
DOKTER
KELUARGA
1. Ada beberapa obat rujuk balik yang
tidak diberikan oleh Apotik yangbekerjasama dengan BPJS, seperti
acarbose dan glikuinon untuk pasien
DM. Sehingga pasien dikembalikan ke
RS
2. Dokter Keluarga dan jejaringnya belum
paham tentang prosedur JKN
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
32/37
6. STRATEGI
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
33/37
1. Segera melakukan Standarisasi Puskesmas dan Akreditasi
FKTP sesuai dengan Permenkes No. 9 Tahun 2014 tentang
Klinik
2. FKTP tetap memberikan pelayanan kepada peserta JKNyang belum terdaftar di aplikasi P-Care dan melaporkan ke
BPJS.
3. Pemetaan kepesertaan pada FKTP sesuai tempat tinggal /
permintaan pasien
4. Segera melakukan revisi anggaran untuk pengadaan obat
di Puskesmas
5. Meningkatkan sosialisasi kepada seluruh masyarakat /Lintas Sektor / Lintas Program / Profesi / Akademisi
6. Meningkatkan Koordinasi dengan BPJS bila terjadi
permasalahan di lapangan
7. Segera melakukan bridging SIMPUS dan P-Care
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
34/37
8. Bekerjasama dengan Telkom untuk membuat jaringan
khusus dan group komunikasi antar FKTP dan BPJS,
sehingga akses jaringan tidak lambat dan komunikasi
melalui telepon dapat berjalan lancar dan murah
9. Koordinasi dengan organisasi profesi (IDI, PDGI, IBI)
untuk meningkatkan kompetensi anggotanya10. Sosialisasi kepada masyarakat tentang FKTP dan Faskes
Lanjutan yang bekerjasama dengan BPJS melalui media
cetak, radio, TV, e-sapawarga, media center Pemkot
Surabaya
11. Pembentukan Tim Pengawas JKN Kota Surabaya
dengan SK Walikota
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
35/37
7. KESIMPULAN
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
36/37
1. Meningkatkan komitmen stakeholder dan seluruh PPK
untuk melaksanakan JKN sesuai dengan aturan dan hati
nurani2. Meningkatkan sosialisasi JKN ke seluruh lapisan masyarakat
3. Menghimbau masyarakat untuk patuh terhadap aturan
pelaksanaan JKN
4. Meningkatkan kompetensi SDM dan meningkatkan Sarana
Prasarana di Faskes
5. Menghimbau masyarakat mampu dan sehat untuk ikut
mensukseskan JKN
6. Dengan JKN yang bermutu, maka KENDALI MUTU DAN
KENDALI BIAYA DAPAT TERCAPAI SEHINGGA MEWUJUDKAN
SURABAYA YANG LEBIH SEHAT
-
7/21/2019 Studi Kasus Kapitasi Surabaya 2014
37/37