LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
TAHUN 2013
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2014
LAMPIRAN
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
i
KKAATTAA PPEENNGGAANNTTAARR
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah merupakan salah satu pelaksanaan kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah. Dengan demikian kegiatan Pemerintah Daerah merupakan rangkaian dan bagian yang tidak terpisahkan dengan kegiatan penyelenggaraan negara secara menyeluruh.
Dengan mengacu pasal 5 ayat 2 Undang Undang Nomor 32 tahun 2004, Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2001, tentang Pelaporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, Inpres No. 7/1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Diktum 4 yang berisi setiap akhir tahun anggaran, setiap instansi menyampaikan Laporan Akuntabitas kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP dengan menggunakan pedoman penyusunan sistem akuntabilitas kinerja, maka untuk tahun 2013 ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwiata Kabupaten Bantul telah menyusun LAKIP berdasarkan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Permen PAN-RB) No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
LAKIP tahun 2013 ini merupakan cerminan prestasi serta evaluasi terhadap berbagai program kerja pada tahun 2013, sebagai perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan ataupun kegagalan dari pelaksanaan visi, misi dan strategi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Dengan disusunnya LAKIP ini, maka diharapkan nantinya akan bermanfaat untuk bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang membutuhkan, penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan datang, penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang, serta penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Bantul Februari 2014 Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,Msi. Pembina Tk.I, IV / b
NIP. 19600216 199303 1 004
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
ii
DDAAFFTTAARR IISSII
JUDUL KATA PENGANTAR…………………………………………………… DAFTAR ISI……………………………………………………………... IKHTISAR EKSEKUTIF……......……………………………………….
i ii iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………….
a. Dasar Pembentukan Organisasi……………………...... b. Tugas Pokok dan Fungsi............................................... c. Struktur Organisasi........................................................ d. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata........
BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA………..
1 1 2 2
13
16 a. Penetapan Indikator Kinerja Utama (IKU)……………… b. Rencana Strategis ……………………………………...... c. Rencana Kinerja Tahunan (RKT).................................. d. Perjanjian Kinerja Tahun 2013.......................................
BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA………………………….……
a. Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU).................... b. Pengukuran Kinerja……………………………………... c. Evaluasi dan Analisis Kinerja…………………………… d. Akuntabilitas Keuangan………………………………….
16 17 28 30
33 33 33 36 50
BAB IV : PENUTUP……………………………………………………..
LAMPIRAN-LAMPIRAN
55
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
iii
IIKKHHTTIISSAARR EEKKSSEEKKUUTTIIFF
LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul ini disusun sebagai laporan akhir
tahun mengenai informasi kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2013 sebagai bagian dari sistem akuntabilitas yang baik pada
keseluruhan jajaran aparatur negara, guna mewujudkan good governence yang
merupakan tuntutan bagi terselenggaranya manajemen pemerintahan dan
pembangunan yang berdaya guna, berhasil guna, dan bebas KKN (korupsi,
kolusi, nepotisme).
Untuk dapat melihat tingkat keberhasilan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun 2013, maka LAKIP ini disusun.
Pengukuran kinerja (keberhasilan dan kegagalan) berdasarkan pada tingkat
pencapaian sasaran sebagaimana yang tertera pada Rencana Strategis Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015 dan RPJMD
Kabupaten Bantul 2011-2015.
Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul untuk Tahun 2013
adalah :
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah, yang diukur
melalui peningkatan Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya,
Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat, yang diukur melalui peningkatan jumlah
pengunjung obyek wisata.
3. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
iv
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja dan
terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien, yang diukur melalui peningkatan jumlah investasi
kepariwisataan.
Hasil analisis kinerja sebagaimana terlihat pada Bab III menunjukkan
bahwa untuk pencapaian sasaran 1, nilai bobotnya adalah 92,5 (sangat
berhasil); untuk pencapaian sasaran 2, bernilai 70,9 (berhasil); dan pencapaian
sasaran 3, bernilai 87,5 (sangat berhasil). Sehingga jika dirata-ratakan maka
pencapaian sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun
2013 berbobot 83.63 dengan kategori Berhasil.
Meskipun tingkat pencapaian sasaran tersebut masuk kategori berhasil,
namun banyak permasalahan dan tantangan yang masih perlu diselesaikan agar
pencapaian kinerja ke depan dapat lebih baik dan sesuai dengan cita-cita untuk
mensejahterakan masyarakat melalui pembangunan kebudayaan dan pariwisata
di Kabupaten Bantul.
Tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam rangka
mengoptimalkan pembangunan kebudayaan dan pariwisata ke depan antara lain:
a. Keterbatasan SDM, sarana dan prasarana serta anggaran dalam
pengembangan kebudayaan sehingga perhatian terhadap upaya pelestarian
seni budaya dan sejarah purbakala belum berjalan secara optimal.
b. Keterbatasan secara kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten
Bantul sehingga belum sepenuhnya (optimal) memberikan pelayanan dan
kenyamanan bagi wisatawan.
c. Sebaran kunjungan wisatawan masih terfokus di salah satu kawasan wisata,
sehingga pemerataan peningkatan perekonoman masyarakat belum tercipta.
d. Pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
belum sepenuhnya diaplikasikan oleh masyarakat dan pelaku wisata.
e. Peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam pembangunan
kebudayaan dan pariwisata belum sinergis.
Permasalahan dan tantangan tersebut di atas memerlukan upaya dan
langkah strategis agar tidak menghambat pencapaian sasaran pembangunan
kebudayaan dan pariwisata secara keseluruhan. Adapun upaya-upaya yang
dilakukan antara lain :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
v
a. Meningkatkan kapabilitas SDM dan Kelembagaan dalam pengembangan
kebudayaan melalui pengembangan kerjasama dan pemberdayaan
masyarakat.
b. Meningkat kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten Bantul baik
fisik dan non fisik sehingga mampu memberikan pelayanan dan kenyamanan
bagi wisatawan.
c. Pemerataan sebaran kunjungan wisatawan pada seluruh kawasan wisata,
melalui pengembangan paket-paket wisata dan intensifikasi pemasaran
pariwisata sehingga dapat menciptakan pemerataan peningkatan
perekonoman masyarakat.
d. Aktualisasi pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan
Sadar Wisata melalui pelatihan-pelatihan dan ketrampilan bagi masyarakat
dan pelaku wisata.
e. Optimalisasi peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam
pembangunan kebudayaan dan pariwisata secara terpadu.
Di masa mendatang, hasil evaluasi dan analisis kinerja diatas akan
dijadikan sebagai masukan agar pencapaian sasaran-sasaran ke depan sesuai
dengan yang diharapkan yakni memberdayakan dan mensejahterakan
masyarakat melalui pembangunan kebudayaan dan pariwisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
BBAABB II
PPEENNDDAAHHUULLUUAANN
Dalam rangka pelaksanaan amanat Inpres No. 7 Tahun 1999 dan sebagai
bagian dari instansi pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul memiliki kewajiban dan
komitmen untuk menyampaikan capaian akuntabilitas kinerja dan keuangan yang
dilakukan pada setiap akhir tahun anggaran dengan menggunakan pedoman
penyusunan sistem akuntabilitas kinerja, yang diwujudkan dalam Laporan
Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP).
LAKIP merupakan suatu laporan yang memberikan informasi mengenai
tingkat keberhasilan yang dicapai oleh instansi pemerintah dari kegiatan –
kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan program-program yang telah
ditetapkan sebelumnya. Laporan ini dibuat dan dikembangkan dalam rangka
perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta
pengelolaan sumberdaya dalam melaksanakan kebijakan dan program yang
dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah kepada masyarakat,
berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
Tujuan penyusunan dan penyampaian LAKIP adalah untuk mewujudkan
akuntabilitas instansi pemerintah kepada pihak-pihak yang memberikan
mandat/amanat. Dengan demikian LAKIP merupakan sarana bagi instansi
pemerintah untuk mengkomunikasikan dan menjawab tentang apa yang sudah
dicapai dan bagaimana proses pencapaiannya berkaitan dengan mandat yang
diterima instansi pemerintah tersebut.
A. Dasar Pembentukan Organisasi
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan salah
satu perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Bantul, yang tertuang dalam
Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 16 tahun 2007 tentang
Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
2
Bantul. Sedangkan bila dikaitkan dengan kewenangan dan urusan, maka
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul No 13 Tahun 2007 tentang
Penetapan Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan Kabupaten Bantul, maka
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul menangani dua urusan
yakni urusan wajib untuk kebudayaan dan urusan pilihan untuk pariwisata.
B. Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas pokok Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul sesuai
dengan Peraturan Bupati Nomor 82 tahun 2007 tentang rincian tugas, fungsi
dan tata kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul adalah:
“melaksanakan urusan rumah tangga pemerintahan daerah dan tugas
pembantuan di bidang Kebudayaan dan Pariwisata”
Untuk melaksanakan tugas tersebut maka Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul mempunyai fungsi sebagai:
a. Perumusan kebijakan teknis bidang kebudayaan dan pariwisata;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
kebudayaan dan pariwisata;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang kebudayaan dan pariwisata;
d. Pelaksanaan kesekretariatan Dinas; dan
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
C. Struktur Organisasi
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi organisasi, terdapat
pemilahan-pemilahan ketugasan pada bagian/bidang untuk mencapaidaya guna
dan hasil guna dari organisasi. Pemilahan ketugasan tersebut diuraikan dalam
struktur organisasi. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
memiliki struktur organisasi sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
3
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, terdiri atas :
1. Sub Bagian Umum;
2. Sub Bagian Program;dan
3. Sub Bagian Keuangan dan Aset.
c. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata, terdiri atas :
1. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata; dan
2. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata;
d. Bidang Pemasaran dan Kemitraan, terdiri atas :
1. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata; dan
2. Seksi Kemitraan Usaha.
e. Bidang Kebudayaan, terdiri atas :
1. Seksi Budaya dan Kesenian; dan
2. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan.
f. UPT;
g. Kelompok Jabatan Fungsional.
Berikut bagan struktur organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul :
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Sumber : Sub Bag Umum Disbudpar Bantul, 2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
4
Kemudian menurut Peraturan Bupati Bantul Nomor 82 Tahun 2007, uraian tugas
dari masing-masing struktural pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas mempunyai tugas :
a. Memimpin penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas sesuai ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
2. Sekretarias Dinas mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sekretariat Dinas untuk
melaksanakan kebijakan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sekretariat Dinas;
c. Merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran kegiatan
kesekretariatan;
d. Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data rencana anggaran dan
belanja kegiatan dari masing-masing unit kerja;
e. Menyelenggarakan urusan umum, surat-menyurat, perlengkapan dan
rumah tangga, urusan hukum, urusan kepegawaian, urusan gaji pegawai,
monitoring dan pelaporan, tata naskah dinas, organisasi dan tatalaksana;
f. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan administrasi umum,
administrasi kepegawaian, administrasi keuangan, sarana dan prasarana,
serta perpustakaan Dinas;
g. Menyelenggarakan kebutuhan naskah dinas yang diperlukan berdasarkan
pedoman dan ketentuan Peraturan perundangan-undangan yang berlaku;
h. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Kepala Dinas mengenai
langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang
tugasnya; dan
k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sekretariat Dinas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
5
3. Sub Bagian Umum mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Umum untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Umum;
c. Melaksanakan upaya penyelesaian hukum yang berkaitan dengan
pelaksanaan kegiatan Dinas;
d. Melayani tata naskah dinas, humas dan protokol, kearsipan, kepustakaan,
surat-menyurat, dan alat tulis unit kerja;
e. Mengelola kebersihan, ketertiban dan keamanan ruang kerja serta
lingkungan Dinas;
f. Menyiapkan perlengkapan rapat dan melayani tamu dinas;
g. Mengumpulkan, menelaah dan mendokumentasikan peraturan perundang-
undangan di bidang kepegawaian;
h. Menyiapkan pelaksanaan penilaian angka kredit pejabat fungsional;
i. Menyiapkan pelaksanaan pembinaan pengembangan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
j. Menyiapkan bahan dan memproses usulan mutasi kepegawaian;
k. Menyiapkan rencana kebutuhan pendidikan dan latihan untuk
pengembangan pegawai;
l. Melaksanakan administrasi dan kearsipan data pegawai;
m. Melaksanakan pengadaan dan pendistribusian kebutuhan rumah tangga
Sekretariat;
n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
o. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
6
4. Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset
untuk melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset;
c. Mengurus dan melaksanakan pembayaran gaji pegawai sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Melaksanakan penatausahaan keuangan dengan sistem akuntansi sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
e. Melaksanakan administrasi penyetoran dan pelaporan pajak sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Menyusun laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan inventarisasi, verifikasi dan pelaporan pelaksanaan
anggaran dan bimbingan teknis pelaksanaan anggaran kepada pengelola
keuangan atau pengadministrasi keuangan;
h. Melaksanakan koordinasi pengadaan dan pendistribusian kebutuhan
rumah tangga Dinas;
i. Melaksanakan administrasi, inventarisasi, dan laporan
pertanggungjawaban pengelolaan barang;
j. Menyimpan, memelihara, mendistribusikan dan mengusulkan
penghapusan barang;
k. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
l. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Keuangan dan Aset.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
7
5. Sub Bagian Program mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Program untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Program;
c. Menghimpun, menelaah, menganalisa, mengklasifikasi dan
mendokumentasi peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan
program dan kegiatan Dinas;
d. Merencanakan dan menyelenggarakan penelitian dalam rangka
pengembangan program Dinas;
e. Merencanakan target pendapatan dalam upaya penggalian sumber PAD;
f. Kooordinasi penyusunan rencana kebutuhan dan pengadaan barang
Dinas sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku;
g. Menyusun dan mengelola data base;
h. Menkoordinasikan penyusunan RKP dan RKA Dinas;
i. Menyusun petunjuk pelaksanaan dan teknis di Sub Bagian Program
j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan dai bidang tugasnya;
k. Memberikan saran atau pertimbangan kepada atasan, mengenai langkah
atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugasnya; dan
m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Program.
6. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
dan fasilitas wisata;
c. Melaksanakan pengkajian terhadap kemungkinan dilakukan diversifikasi
produk wisata dan pengembangan potensi wisata;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
8
d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata alam;
e. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata budaya;
f. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata minat khusus;
g. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
7. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sarana dan Prasarana Wisata sesuai
dengan rencana strategis Dinas;
b. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana pariwisata;
c. Merencanakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pembangunan dan
pemeliharaan fasilitas dan prasarana wisata;
d. Melaksanakan pemantauan terhadap sarana dan prasarana serta fasilitas
wisata di obyek wisata;
e. Melaksanakan inventartisasi dan identifikasi potensi dan permasalahan
bidang sarana dan prasarana wisata dalam rangka pengkajian terhadap
kemungkinan dilakukan diversivikasi produk wisata dan pengembangan
potensi wisata;
f. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
pada obyek wisata dan sarana wisata;
g. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian teknis kegiatan usaha
sarana wisata dan prasarana wisata;
h. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Seksi
Sarana dan Prasarana Wisata;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya.
8. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata
sesuai dengan rencana strategis dinas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
9
b. Melaksanakan inventarisasi dan pengembangan potensi, serta fasilitasi
kepariwistaaan daerah;
c. Melaksanakan inventarisasi dan analisa bahan pengembangan daya tarik
wisata;
d. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan daya tarik wisata alam,
budaya, minat khusus dan sumber daya manusia pariwisata;
e. Mengemas potensi budaya dan seni tradisional sereta memanfaatkan
sumber daya alam untuk meningkatkan daya tarik wisata;
f. Memfasilitasi kegiatan untuk meningkatkan daya tarik wisata baik yang
berupa wisata alam, wisata budaya dan minat khusus;
g. Melaksanakan koordinasi dengan asosiasi pariwisata, instansi terkait dan
mitra kerja untuk meningkatkan daya tarik wisata;
h. Melaksanakan penelitian dan pengkajian tempat-tempat rekreasi dan
hiburan umum dalam rangka pengembangan daya tarik wisata;
i. Menyusun Evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
9. Bidang Pemasaran dan Kemitraan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Bidang Pemasaran dan Kemitraan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang pemasaran dan kemitraan;
c. Melaksanakan promosi dan pemasaran pariwisata;
d. Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat;
e. Melaksanakan bimbingan teknis dan pelatihan sumber daya manusia
bidang pariwisata;
f. Melaksanakan pengembangan pemasaran dan kemitraan bidang
kepariwisataan baik didalam maupun diluar negeri;
g. Memberikan rekomendasi perijinan usaha pariwisata dan pelayanan
informasi bidang pariwisata;
h. Melaksanakan monitoring dan inventarisasi permasalahan yang
berkaitan dengan bidang pemasaran dan kemitraan;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
10
10. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pengkajian bidang promosi dan Bimbingan wisata;
c. Melaksanakan kegiatan promosi;
d. Melaksanakan bimbingan wisata dan pelayanan informasi;
e. Melaksanakan koordinasi dengan pemerintah kabupaten lain, industri
pariwisata, asosiasi dan pelaku wisata;
f. Melaksanakan koordinasi dalam rangka memfasilitasi kegiatan promosi
dan bimbingan wisata terpadu antar industri pariwisata, stake holder dan
assosiasi dan pelaku wisata;
g. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan sosialisasi peraturan
perundang-undangan yang berlaku di bidang pariwisata;
h. Memfasilitasi kegiatan masyarakat sadar wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
11. Seksi Kemitraan Usaha mempunyai tugas :
a. Menyusun progran kerja Seksi Kemitraan Usaha sesuai dengan rencana
strategis dinas.
b. Melaksanakan kajian pengawasan dan pengendalian bidang kemitraan
c. Melaksanakan koordinasi dengan assosiasi pramuwisata, instansi terkait
dan mitra kerja pariwisata untuk penggalian, pengembangan dan
pengenalan pariwisata.
d. Melaksanakan pemberdayaan masyarakat pariwisata sesuai arah
pengembangan kepariwisataan;
e. Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap diversifikasi produk wisata
dan alternatif kerja baru kepada masyarakat pariwisata;
f. Memberikan rekomendasi perijinan dan pelayanan umum dalam bidang
usaha-usaha kepariwistaan;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
11
g. Memberikan bimbingan teknis dibidang perijinan kepada masyarakat yang
bergerak dibidang usaha pariwisata;
h. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap kepemilikan ijin
usaha wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Kemitraan
Usaha;
j. Melaksanakan tugas lain yng diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan
bidang tugasnya;
12. Bidang Kebudayaan mempunyai tugas :
a. Menyusunan program kerja Bidang Kebudayaan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang Kebudayaan;
c. Melaksanakan pelestarian nilai budaya, tradisi, kesenian, bahasa dan
sastra;
d. Melaksanakan pelestarian, pemeliharaaan dan perlindungan benda-benda
cagar budaya dan kawasan cagar budaya;
e. Melaksanakan pengembangan dan publikasi permusiuman daerah;
f. Melaksanakan inventarisasi peninggalan sejarah kepubakalaan;
g. Melaksankan perlindungan peninggalan sejarah dan kepubakalaan;
h. Menyusun evaluasi dan laporan Bidang Kebudayaan;
13. Seksi Budaya dan Kesenian mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja seksi Budaya dan Kesenian sesuai dengan
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pembinaan teknis dan asistensi serta pelestarian budaya,
tradisi dan kesenian;
c. Melaksanalkan kajian terhadap upacara adat dan tradisi;
d. Melaksanakan kajian seni tradisi, konteporer, dan seni modern;
e. Melaksanakan kajian terhadap bahasa dan sastra;
f. Memfasilitasi kegiatan dalam rangaka pengembangan bahasa dan
sastra;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
12
g. Memfasilitasi kegiatan kesenian daerah pada event-event regional,
nasional, internasional sebagai upaya pembinaan kesenian daerah;
h. Mengembangkan dan meindungi kesenian daerah;
i. Memberi rekomendasi dan perijinan kegiatan kesenian pada event-event
regionai, nasional dan internasional;
j. Mengembangkan nilai budaya dan tradisi serta budi pekerti masyarakat
dan aliran kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;
k. Memfasilitasi dan mendoromg terjadinya proses kreatifitas dalam rangka
pengembangan kesenian dan apresiasi masyarakat;
l. Melaksnakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai bidang
tugasnya;
m. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
14. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan sesuai
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan inventarisasi, dokumentasi, penyajian data, informasi
sejarah kepurbakalaan dan permuseuman;
c. Melaksanakan pengkajian peninggalan sejarah dan kepurbakalaan
beserta situsnya;
d. Melaksanakan penggalian, inventarisasi peninggalan sejarah dan
kepurbakalaan beserta situsnya;
e. Melaksanakan pelestarian benda cagar budaya dan pengembangan
kawasan cagar budaya;
f. Melaksanakan pelestarian, pembinaan dan pengembangan
permusiuman;
g. Memberi rekomendasi perijinan penggalian dan rehabilitasi terhadap
benda cagar budaya;
h. Mengembangkan benda cagar budaya dan kawasan cagar budaya
sebagai pusat penelitian serta aktifitas sosial budaya masyarakat;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
13
i. Mendorong partisipasi masyarakat sekitar benda cagar budaya dan
kawasan cagar budaya serta desa budaya dalam mengambil manfaat
keberadan artefak peninggalan budaya;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya;
k. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Sejarah dan
Kepurbakalaan;
15. Rincian Tugas Unit Pelaksana Teknis akan diatur dalam Peraturan Bupati
tentang pembentukan Unit Pelaksana Teknis;
16. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kegiatan sesuai bidangnya;
b. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data sesuai bidangnya;
c. Melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai bidangnya dalam rangka
memperoleh angka kredit sesuai peraturan dan pedoman yang berlaku;
d. Memberikan saran-saran atau pertimbangan kepada atasan mengenai
langkah-langkah yang diambil sesuai bidangnya;
e. Menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan.
D. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya merupakan suatu ketersediaan yang dimiliki dalam
mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul. Secara umum gambaran kondisi
dari sumber daya di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul dapat
dijelaskan sebagai berikut.
1. Sumber Daya Manusia
Jumlah SDM di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dapat dikategorikan berdasarkan jenis pendidikan dan pangkat/golongan. Dari
sisi jenis pendidikan, latar belakakang pendidikan masih didominasi oleh SMA,
sedangkan dari sisi golongan, didominasi oleh Golongan III. Secara detail kondisi
SDM dapat dilihat pada table berikut.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
14
Tabel 1.1
Jumlah SDM Berdasarkan Jenis Pendidikan dan Golongan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
Jenis Pendidikan Jml Gol Jml
SD SMP SMA Sarmud/
D2/D3
S1 S2 S3 I II III IV
8 16 39 13 21 5 - 102 26 33 42 4 102
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2013
2. Aset Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya yang dimiliki Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selain dari SDM adalah ketersediaan aset-aset yang terkait
dengan sarana dan prasarana pendukung pembangunan dan pengembangan
kebudayaan dan pariwisata. Dari sisi aset kebudayaan, Kabupaten Bantul
memiliki aset yang cukup beragam sebagaimana terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.2 Aset Bidang Kebudayaan Kabupaten Bantul
Tahun 2013
NO ASET BUDAYA JUMLAH
1 Desa Budaya 8 Desa
2 Desa Wisata 27 Desa
3 Situs dan BCB 39 Tempat
4 Kelompok Kesenian 805 Kel
5 Permainan Tradisional 11 Jenis
6 Kesenian Tradisional 30 Jenis
7 Lembaga Budaya 39 Org
8 Himpunan Penganut Kepercayaan 17 Kel
9 Upacara Tradisional 13 Jenis
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata 2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
15
Kemudian dari sisi Bidang Pariwisata, aset yang dimiliki adalah terkait
dengan ketersediaan destinasi wisata dan komponen pendukungnya sebagai
prasyarat utama dalam menarik kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bantul.
Adapun ragam aset pariwisata tersebut terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.3 Aset Bidang Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun 2013
NO ASET PARIWISATA JUMLAH
1 Wisata Alam 20 Lokasi
2 Wisata Budaya 47 Lokasi
3 Wisata Buatan/Minat Khusus 38 Lokasi
4 Rekreasi Hiburan Umum 24 Lokasi
5 Hotel dan Penginapan 187 Unit
6 Restoran 147 Unit
7 Biro Perjalanan Wisata 11 Unit
8 Toko Souvenir dan Oleh2 7 Unit
9 Pramuwisata 51 Org
10 Pokdarwis 20 Kel
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2013
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
BBAABB IIII
PPEERREENNCCAANNAAAANN DDAANN PPEERRJJAANNJJIIAANN KKIINNEERRJJAA
A. PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
Dalam rangka pengukuran dan peningkatan kinerja serta lebih
meningkatkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, maka setiap instansi
pemerintah perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Kinerja Utama dari instansi pemerintah adalah hal utama dari apa yang
akan diwujudkan oleh instansi yang bersangkutan, atau untuk mewujudkan apa
instansi pemerintah tersebut dibentuk yang menjadi core area/business dan
tertuang dalam tugas dan fungsi serta kewenangan utama instansi pemerintah.
Dengan demikian kinerja utama terkandung dalam tujuan dan sasaran
strategis instansi pemerintah, sehingga Indikator Kinerja Utama (IKU) adalah
merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis instansi
pemerintah. Dengan kata lain IKU digunakan sebagai ukuran keberhasilan dari
instansi pemerintah.
Indikator Kinerja Utama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2013 dapat dilihat di tabel berikut ini :
Tabel 2.1
Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
No Uraian Satuan Target 2013 1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa budaya,
peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
a. Jumlah Desa Wisata b. Jumlah Peristiwa Budaya c. Jumlah Kelompok Kesenian
Desa Event budaya Kelompok
22 132 715
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata a. Meningkatnya kunjungan wisata nusantara b. Meningkatnya kunjungan wisata
mancanegara
Orang Orang
1.649.462
16.661
3 Meningkatnya jumlah Investasi Kepariwisataan a. Naiknya PAD Pariwisata b. Jumlah Usaha Pariwisata
Rupiah Unit
4.654.156.675
15
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 17
B. RENCANA STRATEGIS
Perencanaan Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011 – 2015 adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil
yang ingin dicapai dan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun yaitu
tahun 2011 – 2015, dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala
yang ada atau yang mungkin timbul.
Perencanaan Strategis ( RENSTRA ) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2011 – 2015 ini dimaksudkan untuk memberikan
landasan kebijaksanaan operasional bagi seluruh aparat Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik program dan kegiatan
sesuai dengan peran, tugas pokok dan sasaran pembangunan kebudayaan dan
pariwisata serta tujuan dan sasaran pembangunan daerah.
Disamping itu juga dimaksudkan untuk mewujudkan keterpaduan
pelaksanaan, sehingga dapat dicapai hasil yang optimal secara selaras, serasi
dan seimbang, dengan demikian semua potensi yang ada dapat didayagunakan
dengan sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan.
1. VISI
Visi merupakan rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan. Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 yaitu :
2. MISI
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan visi . Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul sebagai berikut :
“Lestari dan berkembangnya kebudayaan dan pariwisata
yang memberdayakan dan mensejahterakan rakyat”
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 18
MISI 1 :
Menggali, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan daerah untuk
memperkuat jati diri dan kepribadian masyarakat
MISI 2 :
Melestarikan dan mengembangkan pariwisata yang berbasis pada budaya,
alam, dan minat khusus yang berwawasan lingkungan, berkelanjutan dan
berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.
MISI 3 :
Meningkatkan profesionalisme pelayanan kebudayaan dan pariwisata melalui
peningkatan kualitas kelembagaan, manajemen, dan sumber daya manusia
MISI 4 :
Mengembangkan pemasaran pariwisata yang sinergis, unggul dan
bertanggung jawab untuk meningkatkan kunjungan wisata.
3. TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan,
dan menangani isu strategis. Sedangkan sasaran adalah hasil yang diharapkan
dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai,
rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah :
1. Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
3. Mengembangkan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan
dalam mendukung pembangunan daerah.
4. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang
mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 19
5. Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui
media pemasaran secara efektif dan efisien.
Selanjutnya hasil yang diharapkan dari tujuan diformulasikan dalam
sasaran. Adapun sasaran dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul adalah sebagai berikut:
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
3. Terciptanya pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan
kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah.
4. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
5. Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien.
4. Strategi dan Kebijakan
Rumusan strategi merupakan pernyataan-pernyataan yang menjelaskan
bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalam
serangkaian kebijakan. Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam
melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah
dalam mencapai tujuan dan sasaran. Berikut strategi dan kebijakan yang sudah
dirumuskan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, yakni :
Strategi
1. Optimalisasi fasilitasi pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya
lokal dan sejarah purbakala
3. Penyusunan arahan pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual
dan sistematis
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 20
4. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan
terpadu
5. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata
berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
6. Pengembangan paket-paket wisata khusus
7. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
8. Pengembangan kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku
Kepentingan
9. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan
kelembangaan
10. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan
berkesinambungan
11. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
12. Pengembangan Pasar Wisatawan
13. Pengembangan dan pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang
terpadu dan sinergis.
Kebijakan
1. Memperkenalkan kebudayaan daerah, mendorong upaya-upaya cross-
cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang
khas dan sesuai nilai-nilai setempat
2. Mengembangkan budaya daerah sebagai sentra-sentra industri pariwisata
yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata
3. Meningkatkan sarana dan fasilitas kawasan wisata menggunakan pendekatan
pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan
berkelanjutan
4. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan
kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
5. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA
PESONA dan SADAR WISATA
6. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri
kecil/local
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 21
7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan
Budaya dan Pariwisata
8. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat
yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
9. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam
pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
10. Meningkatkan kualitas dan kuantitas materi informasi dan promosi yang
informatif, menarik dan inovatif
11. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
12. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini.
Untuk dapat melihat relevansi dan konsistensi antar pernyataan visi, misi, tujuan,
sasaran, dan kebijakan, dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.2 Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
VISI : LESTARI DAN BERKEMBANGNYA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA YANG MEMBERDAYAKAN DAN MENSEJAHTERAKAN RAKYAT
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 22
Pesona dan Sadar Wisata 4. Pengembangan paket-paket
wisata khusus 5. Pengembangan area
sebaran tujuan kunjungan wisatawan
pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
5. Sasaran dan Program
Berdasarkan visi, misi serta tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
maka upaya pencapaiannya kemudian dijabarkan secara lebih sistematis melalui
perumusan program dan kegiatan prioritas. Program yang disusun oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan program prioritas
RPJMD yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul yang selanjutnya dijabarkan kedalam beberapa kegiatan untuk
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 23
masing-masing program tersebut. Pemilihan kegiatan untuk masing-masing
program ini didasarkan atas strategi dan kebijakan jangka menengah.
Indikator keluaran program yang telah ditetapkan merupakan indikator
kinerja program yang berisi outcome program. Outcome program merupakan
manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah yang mencerminkan keluaran
dari kegiatan-kegiatan dalam satu program. Sedangkan kelompok sasaran
adalah pihak yang menerima manfaat langsung dari kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Pendanaan indikatif merupakan perkiraan kebutuhan anggaran
pembiayaan/pendanaan untuk melaksanakan program/kegiatan pertahun.
Adapun tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
prioritas berdasarkan masing-masing misi adalah sebagai berikut:
Misi I
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Pencapaian misi pertama ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Nilai Budaya.
Program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan nilai-nilai budaya
lokal seni budaya masyarakat yang diwujudkan melalui peyelenggaraan even
dan kegiatan seni budaya dalam bentuk pentas, festival, pengiriman tim seni
budaya ke luar daerah, sarasehan budaya, dengan melibatkan masyarakat
secara umum, dengan prioritas kegiatan adalah:
Pelestarian dan aktualisasi adat budaya daerah
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 24
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan nilai
budaya
Pemberian dukungan penghargaan dan kerjasama di bidang budaya
2) Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya daerah melalui fasilitasi pelaksanaan kegiatan
seni budaya dengan melibatkan masyarakat pelaksana utama, melalui
kegiatan sebagai berikut :
Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan budaya
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
Penilaian Obyek yang diduga Cagar Budaya
3) Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Program ini bertujuan untuk mengenalkan dan mempromosikan potensi seni
budaya daerah melalui keikutsertaan pada festival dan lomba seni budaya di
level Propinsi dan Nasional, melalui kegiatan :
Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah
Misi II
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
4. Pengembangan paket-paket wisata khusus
5. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 25
Pencapaian misi kedua ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas daya tarik
dan pelayanan di obyek wisata Kabupaten dalam rangka meningkatkan
jumlah kunjungan wisatawan sehingga dapat member dampak positif
terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Program ini dilaksanakan
melalui kegiatan :
Pengembangan obyek pariwisata unggulan
Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi
Pemasaran Pariwisata
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Peningkatan pelayanan kepariwisataan
Misi III
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Pencapaian misi ketiga ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 26
1) Program Pengembangan Kemitraan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif dari mitra-mitra
pariwisata dan meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM Pelaku Pariwisata
agar dapat memberikan nilai tambah pada kualitas daya tarik destinasi
wisata. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Pengembangan dan Penguatan informasi dan database
Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
Pengembangan SDM dan profesionalisme bidang pariwisata
Pendampingan Desa Wisata
Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
Misi IV
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
Pencapaian misi keempat ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Program ini bertujuan untuk mempromosikan dan mengkomunikasikan
produk-produk pariwisata di Kabupaten Bantul baik di dalam maupun luar
daerah, sehingga diharapkan memberikan pengaruh terhadap jumlah
kunjungan wisatawan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pemasaran
Pariwisata
Pengembangan Jaringan Kerja sama Promosi Pariwisata
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
Kompetisi kreatifitas masyarakat dalam pengembangan pemasaran
pariwisata
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 27
Kemudian dalam rangka mendukung pelaksanaan tupoksi organisasi
diperlukan program-program pendukung. Program pendukung untuk
pelaksanaan program/kegiatan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata adalah :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan profesionalisme
pelayanan dan sistem manajemen administrasi pemerintahan dan
pembangunan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3) Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan
Dinas/Operasional
4) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
5) Penyediaan jasa kebersihan kantor
6) Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
7) Penyediaan Alat Tulis Kantor
8) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
9) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
10) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
11) Penyediaan Bahan Bacaan, dan Peraturan Perundang-Undangan
12) Penyediaan Makanan Minuman
13) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
14) Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi dalam daerah
15) Penyediaan Jasa Keamanan
b. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana
perkantoran guna mendukung optimalisasi pelaksanaan tugas-tugas
pemerintahan, pembangunan serta pelayanan publik sesuai dengan
kemampuan daerah. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
2) Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
3) Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 28
c. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas pelaporan keuangan
dan kinerja kantor. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
C. RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT)
Pada dasarnya rencana kinerja tahun 2013 menguraikan target kinerja
yang hendak dicapai selama tahun 2013, yang mencerminkan rencana kegiatan,
program, dan sasaran tahunan dalam rangka mencapai tujuan dan misi yang
telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2011-2015. Target kinerja pada tingkat sasaran strategis akan
menjadi tolak ukur dalam mengukur keberhasilan organisasi di dalam
pencapaian visi misi seperti terlihat pada lampiran Rencana Kinerja Tahunan
(RKT Tahun 2013). Penentuan target kinerja pada tingkat sasaran strategis pada
Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul disesuaikan
dengan target capaian sasaran pada RPJMD Kabupaten Bantul 2011-2015 agar
dapat memberikan gambaran informasi capaian kinerja SKPD yang lebih
komprehensif dan terkorelasi dengan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten
Bantul pada skala makro.
Implementasi rencana strategis tahun 2011-2015 untuk tahun 2013
mencakup pelaksanaan 40 kegiatan dalam 9 program . Untuk melaksanakan
aktivitas ini disediakan anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 5.400.428.600,-
dan Belanja Tidak Langsung (Belanja Pegawai) sebesar Rp 4.458.181.900,- dari
dana APBD Kabupaten Bantul.
1. Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2013
Pada tahun 2013 program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dihubungkan
dengan sasaran strategis adalah sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 29
Tabel 2.3 Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2013
Sasaran Strategis Program Kegiatan
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Pengembangan Nilai Budaya 1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
2. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan nilai budaya
3. Pemberian dukungan penghargaan dan kerjasama di bidang budaya
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
2. Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
3. Penilaian Obyek yang Diduga Cagar budaya
Pengelolaan Keragaman Budaya
1. Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata
3. Pengembangan daerah tujuan wisata
4. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
5. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Pengembangan Kemitraan 1. Pengembangan dan penguatan informasi dan database
2. Koordinasi pembangunan kemitraan pariwisata
3. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
4. Pendampingan Desa Wisata
5. Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1. Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata
2. Pengembangan jaringan kerja sama promosi pariwisata
3. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
4. Kompetisi kreatifitas masyarakat dalam pengembangan pemasaran pariwisata
2. Indikator Keberhasilan Kinerja
Indikator atau target kinerja untuk masing-masing sasaran yang hendak
dicapai dalam tahun 2013 adalah sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 30
Tabel 2.4 Sasaran strategis, indikator sasaran, dan target tahun 2013
Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Jumlah Desa Wisata 22
Jumlah Desa Budaya 8
Jumlah Peristiwa Budaya 132
Jumlah Penghargaan Budaya
16
Jumlah Kelompok Kesenian 715
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Jumlah Wisatawan 1,666,123
Jumlah Wisnus 1,649,462
Jumlah Wisman 16,661
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Jumlah PAD Sektor Pariwisata
4 ,654,156,675
Jumlah Usaha Pariwisata 35
Jumlah Promosi Pariwisata di Di Dalam dan Luar DIY
15
D. PERJANJIAN KINERJA (DOKUMEN PENETAPAN KINERJA) TAHUN 2013
Dokumen Penetapan Kinerja merupakan suatu dokumen pernyataan
kinerja/ kesepakatan kinerja/ perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk
mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki
oleh instansi. Dalam hal ini SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul menyusun penetapan kinerja setelah menerima dokumen pelaksanaan
anggaran (DPA) dan ditandatangani oleh Bupati Bantul dan Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Dokumen Penetapan Kinerja memuat pernyataan dan lampiran formulir
yang mencantumkan sasaran strategis, indikator kinerja utama, beserta target
kinerja dan anggaran. Dokumen ini bermanfaat untuk memantau dan
mengendalikan pencapaian kinerja, laporan capaian realisasi kinerja, dan menilai
keberhasilan organisasi.
Formulir Penetapan Kinerja SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2013 dapat dilihat pada tabel berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 31
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
BBAABB IIIIII
AAKKUUNNTTAABBIILLIITTAASS KKIINNEERRJJAA
A. PENCAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
Dari hasil pelaksanaan program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun Anggaran
2013, dapat diketahui hasil pencapaian dari Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun
2013 adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Tahun 2013
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul No Uraian Satuan Target
2013 Realisasi Nilai
Capaian 1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa
budaya, peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
a. Jumlah Desa Wisata b. Jumlah Peristiwa Budaya c. Jumlah Kelompok Kesenian
Desa Event budaya Kelompok
22 132 715
33 135
1.025
150% 102,27% 143.36%
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata
a. Meningkatnya kunjungan wisata nusantara
b. Meningkatnya kunjungan wisata mancanegara
Orang Orang
1.649.462
16.661
2.153.404
2.153
130.55%
12.92%
3 Meningkatnya jumlah Investasi Kepariwisataan a. Naiknya PAD Pariwisata b. Jumlah Usaha Pariwisata
Rupiah Unit
4.654.156.675
15
9.120.764.368
21
195% 140%
B. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja yang dilaksanakan adalah dengan membandingkan
antara target kinerja sasaran dengan realisasi kinerja sasaran, atau dengan kata
lain membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan
dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja
pada level sasaran. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada
level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara
sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran
berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas.
Selain itu, untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
34
indikator outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang terkait langsung
dengan sasaran yang diinginkan.
Pencapaian kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dalam tahun 2013 merupakan kemampuan perencanaan dan hasil pelaksanaan
baik kegiatan pembangunan maupun rutin.
1. Metode Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan rencana dan
realisasi sebagai berikut:
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau
semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja,
digunakan rumus:
Realisasi Realisasi Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja
atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja,
digunakan rumus:
Rencana – (Realisasi – Rencana)
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Atau:
(2 x Rencana) – Realisasi
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
35
Dalam rangka pengembangan Sistem AKIP pada tahap pengukuran dan
evaluasi atas kinerja, beberapa kegiatan ditetapkan indikator kinerja outcomes
yang lebih tinggi (ultimate outcomes) serta disajikan perbandingan dengan
capain kinerja pada tahun sebelumnya. Namun demikian, karena keterbatasan
data sebagai akibat belum terbangunnya sistem dan pengumpulan data serta
indikator keberhasilan kinerja tahun sebelumnya menggunakan indikator kinerja
yang berbeda-beda, maka analisis lebih lanjut terhadap peningkatan dan
penurunan kinerja belum dapat disajikan.
Untuk dapat mengetahui tingkat capaian kinerja, Pengukuran kinerja
tahun 2013 dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dan realisasi
kinerja, melalui pengukuran tingkat pencapaian sasaran yang merupakan tingkat
pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan,
sebagaimana dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), dimana tingkat
pencapaian sasaran didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan
yang berhubungan dengan sasaran tersebut. Pengukuran pencapaian sasaran
ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja.
2. Metode Penyimpulan Capaian Kinerja Sasaran
Hasil pengukuran capaian kinerja disimpulkan baik untuk masing-masing
indikator kinerjanya maupun untuk capaian pada tingkat sasaran. Penyimpulan
dilakukan dengan menggunakan skala pengukuran ordinal sebagai berikut :
Urutan Rencana capaian Kategori Capaian
I >85 Sangat Berhasil
II 70 < X ≤ 85 Berhasil
III 55 < X ≤ 70 Cukup Berhasil
IV ≤ 55 Tidak Berhasil
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan
berdasarkan “Metode Rata-Rata Data Kelompok”. Penyimpulan capaian sasaran
tersebut dijelaskan berikut ini.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
36
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah
indikator untuk setiap kategori (sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil dan tidak
berhasil) yang ada disetiap kelompok sasaran dengan nilai mean (rata-rata)
skala ordinal dari setiap kategori, dibagi dengan jumlah indikator yang ada di
kelompok sasaran tersebut.
Jumlah indikator untuk setiap kategori X Nilai mean setiap kategori
Capaian Sasaran = Jumlah indikator kinerja sasaran
Nilai mean setiap kategori ditetapkan sebagai berikut:
Sangat Berhasil : 92,5
Berhasil : 77,5
Cukup Berhasil : 62,5
Tidak Berhasil : 27,5
Hasil perkalian tersebut disimpulkan kembali berdasarkan skala
pengukuran ordinal dengan kategori sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil,
dan tidak berhasil.
C. EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA
Tahapan akuntabilitas kinerja berikutnya yaitu evaluasi kinerja. Evaluasi
bertujuan untuk mengetahui capaian realisasi, kemajuan dan kendala-kendala
yang dijumpai didalam pelaksanaan kegiatan–kegiatan dalam rangka pencapaian
misi agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program /
kegiatan di masa yang akan datang.
Selain itu dalam evaluasi kinerja juga dilakukan analisis efisiensi dengan
cara membandingkan antara outputs dengan inputs baik untuk rencana maupun
realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi antara nilai inputs dengan
outputs.
Pencapaian kinerja terlihat dari sejauh mana pelaksanaan strategi dalam
rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dan dikomitmenkan. Formulir
pengukuran kinerja dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
37
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
38
Berdasarkan hasil pengukuran dengan menggunakan pendekatan rumus
capaian kinerja diatas, tingkat pencapaian kinerja sasaran Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2
Tingkat Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013
No Sasaran Capaian
Kinerja
Skala Pengukuran Ordinal
Sangat
Berhasil
85 s.d. 100
Berhasil
70 s.d.
85
Cukup
Berhasil
55 s.d.70
Kurang
Berhasil
< 55
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
92,5 Sangat
berhasil
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
70.9 berhasil
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
87.5 Sangat
berhasil
Rata-rata capaian sasaran 83.63 berhasil
Pencapaian kinerja tiap sasaran tersebut diperoleh dengan menggunakan rumus
capaian sasaran dengan metode Penyimpulan Kinerja Sasaran, perhitungannya
dapat dijelaskan dan diuraikan pada tabel 3.3 sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
39
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
40
Nilai capaian kinerja sasaran tersebut dapat dikelompokkan pada tabel 3.4
sebagai berikut:
Tabel 3.4 Kelompok Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2013
No Capaian Kinerja
Sasaran Predikat
Jumlah
Sasaran
1 Diatas 85 Sangat Berhasil 2
2. 70 s/d kurang dari 85 Berhasil 1
3. 55 s/d kurang dari 70 Cukup Berhasil 0
4. Kurang dari 55 Kurang Berhasil 0
Jumlah 3
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa Capaian Kinerja Sasaran Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 yang diatas 85
dengan predikat Sangat Berhasil ada 2 sasaran, dan yang masuk kategori
berhasil ada 1 sasaran.
Dari hasil evaluasi terhadap seluruh kegiatan pembangunan kebudayaan
dan pariwisata yaitu sebanyak 3 sasaran dengan 9 program yang mencakup 40
kegiatan, dengan menggunakan rumus-rumus yang telah ditetapkan dihasilkan
capaian kinerja sasaran rata-rata sebesar 83.63% (berhasil). Berikut akan
dipaparkan uraian dan analisis capaian kinerja masing-masing sasaran,
sedangkan untuk realisasi penggunaan anggaran akan dijelaskan pada
Akuntabilitas Keuangan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
41
Berikut uraian sasarannya :
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 1, yaitu “Menggali,
Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk
Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat” dan tujuan 1, yaitu
“mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni
budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada
ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah”.
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-1 ini adalah :
Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 2013
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Desa Wisata 22 33 150.00 Sangat Berhasil
Jumlah Desa Budaya 8 8 100.00 Sangat Berhasil
Jumlah Peristiwa Budaya 132 130 98.48 Sangat Berhasil
Jumlah Penghargaan Budaya 16 16 100.00 Sangat Berhasil
Jumlah Kelompok Kesenian 715 1.025 148.31 Sangat Berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 1 92,5 Sangat Berhasil
Dari tabel 3.5 diatas dapat dilihat bahwa pencapaian kinerja untuk sasaran
1, dengan rumus pengukuran skala ordinal, masuk kategori Sangat Berhasil
dengan nilai bobot 92,5.
Untuk mewujudkan sasaran tersebut dicapai melalui 3 program, yakni
Program Pengembangan Nilai Budaya, Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
Daerah dan Program Pengelolaan Keragaman Budaya.
a. Program Pengembangan Nilai Budaya
Program Pengembangan Nilai Budaya di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul pada tahun 2013 ini dijabarkan menjadi 3 (tiga) Kegiatan
yaitu :
Sasaran 1: Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa
Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
42
a. Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah.
b. Kegiatan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program
Pengembangan Nilai Budaya.
c. Kegiatan Pemberian Dukungan Penghargaan dan Kerjasama di Bidang
Budaya.
Hasil dari program ini adalah adanya kegiatan pelestarian aset seni budaya
yang dilakukan melalui kegiatan gelar seni budaya Bantul di TMII Jakarta,
gelar seni budaya Yogyakarta di TMII Jakarta, gelar kesenian luar daerah di
Surabaya dan Lampung, festival dalang cilik di Kecamatan Imogiri, festival
kesenian tradisional di Pendopo Kantor Pemerintah Kabupaten Bantul,
festival sendratari di Taman Budaya Yogyakarta, pagelaran wayang kulit di
Kecamatan Pundong, pagelaran wayang kulit tiga dalang di Pendopo Kantor
Pemerintah Kabupaten Bantul, pagelaran wayang kulit di sembilan lokasi
(Pasar Seni Gabusan, Mangir, Kecamatan Kretek, Kecamatan Sewon,
Kecamatan Kasihan, Pantai Depok, Kecamatan Dlingo, Joglo Parangtritis),
pentas seni budaya di Desa Gilangharjo Pandak, pentas seni budaya di
Jakarta, sarasehan penghayat kepercayaan dan sarasehan seni budaya, dan
pemberian dukungan, penghargaan, dan kerjasama di bidang kebudayaan.
Melalui kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan aset seni budaya daerah yang
beragam di masyarakat dapat teraktualisasi dengan baik.
2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah pada Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun 2013 ini dijabarkan kedalam 3 (tiga)
kegiatan yang meliputi :
a. Kegiatan Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya
b. Kegiatan Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
c. Kegiatan Penilaian Obyek yang Diduga Cagar Budaya
Hasil dari program ini adalah adanya kegiatan fasilitasi partisipasi masyarakat
dalam pengelolaan kekayaan budaya sebanyak 135 event sebagai bentuk
apresiasi terhadap kepedulian masyarakat terhadap pelestarian seni budaya
daerah. Pencapaian tersebut melebihi target jika dibandingkan dengan target
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
43
RPJMD tahun 2013 sebanyak 132 event. Sedangkan jumlah kelompok
kesenian mencapai 1025 pada tahun 2013 atau mengalami kenaikan
dibandingkan target RPJMD sebanyak 715 kelompok. Hasil berikutnya adalah
adanya dukungan terhadap pengelolaan museum, warisan dan cagar budaya
serta taman budaya di daerah melalui kegiatan lawatan sejarah ke Museum
Wayang Kekayon di Kecamatan Banguntapan, Kompleks Masjid Jami
Kotagede, Kompleks Makam Raja Mataram I Kotagede, dan Rumah Budaya
Tembi, dan penilaian obyek yang diduga sebagai cagar budaya. Melalui
kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan potensi seni budaya, sejarah dan
purbakala daerah dapat terinformasikan, terdokumentasi, dan terlindungi
dengan baik.
3. Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Program Pengelolaan Keragaman Budaya pada Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun 2013 dijabarkan dalam 1 (satu)
kegiatan yaitu :
a. Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Hasil dari program ini adalah adanya kegiatan pengembangan kesenian dan
kebudayaan daerah melalui pementasan kegiatan seni budaya yang berakar
pada budaya lokal yaitu : parade tari nusantara dan gelar seni pertunjukan di
Taman Budaya Yogyakarta, festival karawitan ibu-ibu di Pendopo Ndalem
Yudanegaran, festival bentara upacara adat di Alun-Alun Utara Yogyakarta,
festival kethoprak di Taman Budaya Yogyakarta, festival langen carita di
Museum Wayang Kekayon, festival kethoprak lesung/remaja di Museum
Wayang Kekayon, festival jathilan dan reog di Kecamatan Ponjong
Gunungkidul, festival seni religius dan kerakyatan di Monumen SO 1 Maret,
dan festival teater di Monumen SO 1 Maret. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut
diharapkan potensi seni budaya daerah dapat tetap eksis dan terpelihara
dengan baik.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
44
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 2, yaitu “Melestarikan
Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan
Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan
Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat” dan tujuan 2, yaitu
“meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat”,
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-2 ini adalah :
Tabel 3.6 Pencapaian Kinerja Sasaran 2 Tahun 2013
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Wisatawan
1,666,123
2,155,557 129.38 sangat berhasil
Jumlah Wisnus
1,649,462
2,153,404 130.55 sangat berhasil
Jumlah Wisman
16,661
2.153 12,92 tidak berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 2 70.9 Berhasil
Untuk mencapai sasaran ke-2 tersebut, dilaksanakan 1 program pada
Dinas Kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Bantul yaitu Program
Pengembangan Destinasi Pariwisata yang dijabarkan dalam 5 kegiatan sebagai
berikut :
1. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
a. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
b. Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan
Destinasi Pariwisata
c. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
d. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
e. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Sasaran 2 : Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
45
Hasil dari Program Pengembangan Destinasi Pariwisata adalah sebagai
berikut :
Kegiatan pengembangan obyek pariwisata unggulan yang diwujudkan dalam
bentuk penyelenggaraan pentas seni campursari, dangdut, jathilan, thek-thek,
reog, wayang orang, kethoprak, dan karawitan di semua obyek wisata
sebanyak 149 kali; parade band remaja di Obyek Wisata Pantai Goa Cemara;
festival jathilan di semua obyek wisata, festival musik Koes Plus di Obyek
Wisata Pantai Parangtritis; dan lomba melukis anak tingkat TK dan SD di
Obyek Wisata Pantai Goa Cemara merupakan upaya untuk meningkatkan
pelayanan dan daya tarik obyek wisata. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut,
selain untuk meningkatkan pelayanan dan daya tarik obyek wisata, juga
dimanfaatkan untuk memberdayakan kelompok seni budaya masyarakat.
Kemudian Kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pengembangan
destinasi pariwisata diwujudkan dalam bentuk optimalisasi pelayanan wisata
pada tujuh hari besar tertentu, yaitu event padusan di Obyek Wisata Pantai
Parangtritis, perayaan lebaran di semua obyek wisata, malam satu sura di
semua obyek wisata kecuali di Obyek Wisata Goa Cerme dan Goa Selarong,
perayaan malam tahun baru 2013 di semua obyek wisata kecuali di Obyek
Wisata Goa Cerme dan Goa Selarong, malam 15 sura di Obyek Wisata Pantai
Parangtritis, perayaan natal di Obyek Wisata Pantai Parangtritis, dan liburan
satu sura di Obyek Wisata Pantai Parangtritis. Melalui kegiatan-kegiatan
tersebut, pelayanan terhadap wisatawan yang berkunjung di obyek-obyek
wisata pantai, khususnya pada hari-hari besar tertentu, dapat ditingkatkan.
Kemudian Kegiatan pengembangan daerah tujuan wisata dalam bentuk
pembangunan TPR Depok. Melalui kegiatan tersebut diharapkan kualitas
fasilitas yang ada dapat ditingkatkan.
Selanjutnya Kegiatan pemeliharaan rutin/berkala terhadap sarana dan
prasarana obyek wisata dilakukan dalam bentuk rehabilitasi, pembangunan,
dan pengadaan fasilitas di semua obyek wisata di Kabupaten Bantul. Melalui
kegiatan penggantian konblok jalan lingkungan di obyek wisata, pembelian
alat kebersihan untuk obyek wisata, perbaikan bangunan UPK di obyek
wisata, pembelian alat listrik dan elektronik untuk obyek wisata, pembuatan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
46
papan informasi di obyek wisata, pengadaan kendaraan bermotor (ATV) untuk
mendukung kebersihan Obyek Wisata Pantai Parangtritis, pembelian alat
pemotong rumput untuk mendukung kerapian Obyek Wisata Pantai
Parangtritis, dan pembangunan TPR Obyek Wisata Pantai Pandansimo,
sarana dan prasarana di semua obyek wisata dapat terpelihara dengan baik.
Kemudian kegiatan yang terakhir pada Program Pengembangan Destinasi
Pariwisata adalah Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan, kegiatan ini
bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kepada
pengunjung obyek wisata di Kabupaten Bantul khususnya pelayanan asuransi
kecelakaan bagi para pengunjung obyek wisata berupa pelaksanaan
pemungutan premi asuransi sehingga tercipta pelayanan wisata yang baik dan
tepat.
Perkembangan kunjungan wisatawan ke beberapa obyek wisata di Kabupaten
Bantul dari tahun 2009 sampai dengan 2012 mengalami peningkatan tetapi
mengalami penurunan pada tahun 2013. Pada tahun 2009 jumlah kunjungan
wisatawan mencapai 1.439.260 orang sedangkan tahun 2012 jumlah
kunjungan wisatawan mencapai 2.356.578 orang atau meningkat sebesar
63,7%, tetapi kemudian menurun menjadi 2.153.404 atau 8,6% pada tahun
2013. Meskipun begitu, perolehan jumlah kunjungan wisatawan tahun 2013
tersebut masih melebihi target RPJMD 2013 sebanyak 1.666.123 orang.
Kondisi tersebut tentunya masih mampu memberikan multiflier effect berupa
belanja wisatawan sehingga memberi dampak positif terhadap perekonomian
masyarakat secara menyeluruh.
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 3, yaitu “Meningkatkan
Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui
Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya
Manusia” dan misi 4, yaitu “ Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang
Sasaran 3 : Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
47
Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan
Wisata” dan tujuan 2 dan 3, yaitu “meningkatkan peran dan sinergi kemitraan
antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah
melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan
kerja serta mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas
melalui media pemasaran secara efektif dan efisien ”
Adapun target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-3 ini adalah :
Tabel 3.7
Pencapaian Kinerja Sasaran 3 Tahun 2013
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Naiknya PAD Pariwisata
4,654,156,675
9,120,764,368
195,97 sangat berhasil
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY
35
25
71,43 Berhasil
Jumlah Usaha Pariwisata
15
21
140,00 sangat berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 3 87,5 Sangat Berhasil
Untuk mencapai sasaran ke-3 tersebut, dilaksanakan 2 program yaitu
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Program Pengembangan
Kemitraan. Adapun kegiatan-kegiatan yang ada dalam kedua program tersebut
adalah sebagai berikut :
1. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
a. Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pemasaran
Pariwisata
b. Pengembangan Jaringan Kerja sama Promosi Pariwisata
c. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
d. Kompetisi Kreatifitas masyarakat dalam Pengembangan Pemasaran
Pariwisata
Hasil yang dicapai dari kegiatan yang dilaksanakan dalam Program
Pengembangan Pemasaran Pariwisata adalah sebagai berikut :
Kegiatan peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran
pariwisata berupa kegiatan advertorial di media massa cetak; pengembangan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
48
jaringan kerjasama promosi pariwisata berupa penyelenggaraan pagelaran
mahakarya Batik 2013 di Rumah Budaya Tembi dan pendampingan
pemberdayaan Putra-Putri Bantul di Denpasar Bali; pelaksanaan promosi
pariwisata Nusantara di dalam dan luar negeri berupa kunjungan Java Promo ke
Penang Malaysia dan Bangkok Thailand; travel dialog ke Kabupaten Purwakarta,
Kabupaten Bandung, Purbalingga dan Denpasar Bali; pameran di Gelar Wisata
Budaya Nusantara di Jakarta; pameran di Majapahit Travel Fair di Surabaya;
pameran di Bantul Expo; pencetakan materi promosi; press release bersama
media massa cetak dan elektronik; penyelenggaraan fam trip komisariat daerah
lanjut usia ke Obyek Wisata Waduk Sermo Kulon Progo; dan kompetisi
kreatifitas masyarakat dalam pengembangan pemasaran pariwisata berupa
penyelenggaraan lomba foto wisata/budaya. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut
diharapkan potensi-potensi wisata yang ada di Kabupaten Bantul dapat
dipromosikan secara lebih luas ini dilakukan dalam rangka memperkenalkan dan
mempromosikan potensi pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten Bantul,
dengan harapan akan dapat memberikan peningkatan terhadap jumlah
kunjungan wisatawan. Keluaran dari Kegiatan Pelaksanaan Promosi Pariwisata
Nusantara di Dalam & Luar Negeri adalah Pameran Wisata 2 kali, Travel Dialog,
Java Promo 1 kali, Pemilihan Putera-puteri Bantul 2012 dan Pembuatan Bahan
Promosi 5.500 eksemplar. Dan dilaksanakan juga kegiatan implementasi Sapta
Pesona dalam pengembangan kawasan wisata khususnya desa wisata di
Kabupaten Bantul bekerjasama dengan perguruan tinggi dan akademi pariwisata
di DIY.
2. Program Pengembangan Kemitraan
a. Pengembangan dan Penguatan Informasi dan Database
b. Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
c. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
d. Pendampingan Desa Wisata
e. Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
Hasil dari program ini adalah pengembangan dan penguatan informasi
database berupa pencetakan buku data pariwisata tahun 2013; pelaksanaan
koordinasi pembangunan kemitraan pariwisata berupa penyelenggaraan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
49
sarasehan forum komunikasi pokdarwis sebanyak tiga kali di Kecamatan
Sewon, Desa Wisata Puton dan Desa Wisata Kasongan; pengembangan SDM
dan profesionalisme bidang pariwisata berupa penyelenggaraan workshop dan
pelatihan bagi pengelola jasa usaha wisata dan pelatihan pelaku desa wisata
terkait OVOP; pendampingan desa wisata berupa penyelenggaraan lomba desa
wisata; dan kerjasama lembaga kepariwisataan berupa penyelenggaraan
musyawarah cabang I HPI terkait pembentukan DPC HPI Kabupaten Bantul,
temu pelaku wisata terkait pembentukan asosiasi rumah makan dan jasa boga,
dan pendampingan kunjungan kerja Panitia Khusus II DPRD Kabupaten Bantul
ke Kota Bogor.
Kemudian selama tahun 2013, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul meraih beberapa prestasi yang membanggakan, antara lain :
Tabel 3.8 Prestasi Dinas Kebudayaan Pariwisata Kab. Bantul Tahun 2013
No. Nama Kegiatan Prestasi
1 Parade Tari Nusantara Juara III Provinsi
2 Gelar Seni Pertunjukan Juara III
3 Festival Bentara Upacara Adat Juara III dan Harapan II
4 Festival Langen Carita Juara I
5 Festival Kethoprak Lesung/Remaja Juara I
6 Festival Jathilan Juara I
7 Festival Reog Harapan I
8 Festival Seni Religius & Kerakyatan Juara II dan Juara II
9 Festival Seni Religus (Upacara Adat) Juara I
10 Festival Karawitan Ibu-Ibu Juara Umum
11 Festival Teater Juara II
12 Festival Kethoprak Juara Umum
13 Festival Sendratari Juara II Provinsi
14 Festival Dalang Cilik Penampil Terbaik Kabupaten
15 Festival Kesenian Tradisional (Karawitan) Penampil Terbaik Kabupaten
16 Kirab Budaya DIY Juara II
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
50
D. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Pada tahun 2013, untuk melaksanakan 9 program 40 kegiatan Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata berdasarkan DPPA nomor 914/74/DPKAD/2012
mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 5.400.428.600,- yang digunakan untuk
membiayai kegiatan-kegiatan yang bersumber dari dana APBD Kabupaten
Bantul. Dari jumlah anggaran tersebut sampai dengan akhir Desember 2013
terealisasi sebesar Rp 4.611.379.095,- (85.39%). Meskipun realisasi fisik nya
mencapai 96,01%, namun realisasi keuangan tidak mencapai 100% disebabkan
oleh karena adanya kegiatan yang dibatalkan penggunaannya khususnya
berkaitan dengan hibah/bansos dan efisiensi kegiatan antara lain makan minum
rapat/kegiatan dan sebagainya.
Adapun rincian dana tersebut sebagai berikut :
a. Belanja Administrasi Umum …………... Rp. 1.077.680.100,-
Realisasi…. Rp. 1.016.489.995,- (94.33%)
Jumlah tersebut merupakan pengeluaran belanja administrasi umum tahun
anggaran 2013 yang telah dipertanggungjawabkan, dengan rincian:
Tabel 3.9
Realisasi Keuangan Belanja Administrasi Umum Tahun 2013
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp) REALISASI
Rp %
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 3,000,000 3,000,000 100.00
Keg. Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 24.400.683 14.001.045 57.26
Keg. Jasa Pemeliharaan dan perijinan Kendaraan Dinas/ops 8.000.000 3.401.200 42.52
Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 34.612.000 33.813.217 97.69
Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 308.733.400 308.255.900 99.85
Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 24.500.000 19.714.500 80.47
Keg. Penyediaan Alat Tulis Kantor 12.000.000 12.000.000 100.00
Keg. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 88.387.000 88.073.000 99.64
Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 4.000.000 2.592.000 64.80
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
51
Keg. Penyediaan Peralatan & Perlengkapan kantor 136.525.000 130.971.000 95.93
Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 4.000.000 3.235.000 80.88
Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 110.400.000 103.535.000 93.78
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 60.000.000 56.541.600 94.24
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 15.000.000 14.980.000 99.87
Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 71.746.800 58.820.250 81.98
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 20.000.000 18.838.000 94.19
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 133.200.000 127.156.783 95.46
Pemeliharaan rutin/berkala mebelair 2,000,000 444,000 22.20
Peningkatan Pengemb. Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keu
Penyusunan Lap Capaian Kinerja dan Ikhtisar Real Kinerja SKPD 17.125.000 17.117.500 99.96
TOTAL 1.077.680.100 1.016.489.995 94.33
Belanja rutin merupakan belanja administrasi umum pada tahun anggaran
2013 setelah dikurangi dengan biaya pelaksanaan program pengembangan
nilai budaya, program pengelolaan kekayaan budaya daerah, program
pengelolaan keragaman budaya, program pengembangan destinasi
pariwisata, program pengembangan pemasaran pariwisata, program
pengembangan kemitraan. Realisasi penyerapan anggarannya adalah
sebesar Rp 1.016.489.995,- atau 94,33 % dari jumlah anggaran sebesar Rp
1.077.680.100,-.
b. Anggaran dan Realisasi Per Kegiatan
Pada tahun 2013, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembangunan kebudayaan dan
pariwisata yang merupakan tugas pokok dan fungsi dengan perincian sebagai
berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
52
Tabel 3.10
Realisasi Keuangan Kegiatan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2013.
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp) REALISASI
Rp %
Program Pengembangan Nilai Budaya
Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
1.034.131.000
952.717.700
92.13
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Nilai Budaya 15.000.000 15.000.000 100.00
Pemberian Dukungan Penghargaan dan Kerjasama di Bidang Budaya 38.587.500 37.980.000 98.43
Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
780.950.000
205.930.000
26.37
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah
20.000.000
20.000.000
100.00
Penilaian Obyek yang Diduga Cagar Budaya
53.450.000
22.627.500
42.33
Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
121.000.000
121.000.000
100.00
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Pengembangan Obyek Pariwisata Ungulan
792.490.000
792.436.000
99.99
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata
126.210.000
124.860.000
98.93
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
80.000.000
79.712.500
99.64
Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
305.950.000
281.230.400
91.92
Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
228.280.000
227.226.000
99.54
Program Pengembangan Kemitraan
Pengembangan dan Penguatan Informasi dan Database 20.000.000 20.000.000 100.00
Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata 12.000.000 11.940.000 99.50
Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
55.000.000
55.000.000
100.00
Pendampingan Desa Wisata
15.000.000
14.617.500
97.45
Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
55.500.000
54.770.000
98.68
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pemasaran Pariwisata
25.000.000 25.000.000 100.00
Pengembangan Jaringan Kerja Sama Promosi Pariwisata 114.700.000 114.187.500 99.55
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
53
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
394.500.000
388.174.000
98.40
Kompetisi Kreatifitas Masyarakat dalam Pengembangan Pemasaran Pariwisata
35.000.000
30.480.000
87.09
TOTAL
4.322.748.500
3.594.889.100
83.16
c. Anggaran dan Realisasi Per Sasaran
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mencapai sasaran
dan misi Dinas baik yang bersifat rutin maupun pembangunan dengan perincian
sebagai berikut:
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran Tahun 2013 Berdasarkan Sasaran
No. Sasaran Anggaran
Target Realisasi %
1. Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2.063.118.500
1.375.255.200
66.66
2. Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
1.532.930.000
1.505.464.900
98.21
3. Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
726.700.000
714.169.000 98.28
4 Kegiatan Administrasi Umum/Rutin 1.077.680.100 1.016.489.995 94.33
TOTAL 5.400.428.600 4.611.379.095 85.39
Pencapaian kinerja juga dapat dilihat dari dapat dilihat dari
perkembangan Pendapatan Asli daerah (PAD). Kegiatan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul yang dapat memberikan kontribusi Pemerintah
Daerah dalam penerimaan PAD adalah Retribusi Tempat Rekreasi dan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
54
Olahraga. Pencapaian target dan realisasi perolehan PAD tahun 2013 dapat
dilihat pada tabel 3.12 dibawah ini.
Tabel 3.12
Pemasukan PAD dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun Sumber Pendapatan Target (Rp) Realisasi (Rp)
2010 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 4.357.802.275,- 4.542.194.000,-
2011 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 5.250.000.000,- 5.335.241.250,-
2012 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 6.700.000.000,- 8.640.795.116,-
2013 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 9.000.000.000,- 9.120.764.368,-
Dari tabel 3.12 diatas dapat dilihat bahwa realisasi penerimaan PAD Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 meningkat dari
Tahun 2012., dimana pada Tahun 2012 realisasi PAD yang mencapai sebesar
Rp 8.640.795.116,-, pada Tahun 2013 pencapaian meningkat menjadi sebesar
Rp 9.120.764.368,-. atau meningkat 5.56%.
Peningkatan tersebut diatas merupakan keberhasilan dalam
mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan khususnya dari retribusi obyek
wisata di Kabupaten Bantul yang merupakan tujuan dari pelaksanaan program
dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul pada Tahun 2013.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
BBAABB IIVV
PPEENNUUTTUUPP
Pengukuran kinerja merupakan suatu alat manajemen yang digunakan
untuk meningkatkan akuntabilitas dalam rangka menilai keberhasilan atau
kegagalan, tercapai atau tidak tercapainya sasaran dan tujuan yang telah
ditetapkan dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul
Untuk dapat menjawab pertanyaan akan tingkat keberhasilan ataupun
kegagalan tersebut, dilaksanakan pengukuran indicator kinerja sasaran dengan
menggunakan beberapa prinsip penyusunan dan penyajian laporan. Hasil
analisis menyimpulkan bahwa pencapaian kinerja sasaran Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 berbobot 83.63 dengan kategori
Berhasil. Sedangkan untuk akuntabilitas keuangan berbobot 85,39 dengan
kategori Sangat Berhasil.
Sebagai Penutup, perlu dipahami bersama bahwa keberhasilan
pembangunan kebudayaan dan pariwisata tidak hanya diukur dari besarnya
kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi yang lebih mendasar
adalah seberapa besar pembangunan kebudayaan dan pariwisata dapat
meningkatkan dan mengembangkan rasa persatuan dan kesatuan, cinta tanah
air dan bangsa, mengembangkan dan menggerakkan perekonomian rakyat,
pemerataan pembangunan, memperluas kesempatan kerja dan berusaha, serta
terus melestarikan sumber daya alam dan lingkungan hidup.
Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013 ini untuk dapat
dipergunakan dan menjadi bahan evaluasi kinerja di masa yang akan datang.
55
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2013
56
LAMPIRAN-LAMPIRAN
3 Jumlah Wisman 16,661 12.92
Total Capaian sasaran Strategis II = 70,9
Total Capaian sasaran Strategis III = 87,5
Tabel 3.3
PERHITUNGAN CAPAIAN KINERJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENYIMPULAN KINERJA SASARAN
Satuan Kerja Perangkat Daerah : Dinas Kebudayaan Dan PariwisataTahun Anggaran : 2013
Capaian Sasaran = Jumlah indikator untuk setiap kategori x nilai mean setiap kategorijumlah indikator kinerja sasaran
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % KATEGORI1 2 3 4 5 6 71 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya,
Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok KesenianPeris 1 Jumlah Desa Wisatiwa ta 22 33 150.00 Sangat Berhasil
2 Jumlah Desa Budaya 8 8 100.00 Sangat Berhasil
3 Jumlah Peristiwa Budaya 132 130 98.48 Sangat Berhasil
4 Jumlah Penghargaan Budaya 16 16 100.00 Sangat Berhasil
5 Jumlah Kelompok Kesenian 715 1,025 143.36 Sangat Berhasil
Capaian sasaran kategori sangat berhasil = (5x92,5)/5 = 92.5
Total Capaian sasaran Strategis I = 92,5
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % KATEGORI12
2Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
31 Jumlah
4Wisatawan
51,666
6 7,123 2,155,557 129.38 Sangat Berhasil
2 Jumlah Wisnus 1,649 ,462 2,153,404 130.55 Sangat Berhasil
2,153 Tidak Berhasil
Capaian sasaran kategori sangat berhasil = (2x92,5)/3 = 61,7Capaian sasaran kategori tidak berhasil = (1x27,5)/3 = 9,2
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI % KATEGORI
13
2Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
3 4 5 6 71 Naiknya PAD Pariwisata 4,654,156 ,675 9,120,764,368 195.97 Sangat Berhasil2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 35 25 71.43 Berhasil3 Jumlah Usaha Pariwisata 15 21 140.00 Sangat Berhasil
Capaian sasaran kategori sangat berhasil = (2x92,5)/3 = 61,7Capaian sasaran kategori berhasil = (1x77,5)/3 = 25,8
Kesimpulan :Capaian sasaran I = 92.5Capaian sasaran II = 70.9Capaian sasaran III = 87.5
Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Kompetisi kreatifitas masyarakat dalam pengembangan pemasaran pariwisata jumlah kegiatan Keg 1 1 100
Pengembangan Destinasi Pariwisata
Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan jumlah kegiatan Keg 1 1 100
Program Pengembangan Kemitraan
Kerjasama Lembaga kepariwisataan jumlah paket Paket
-
Kabupaten Bantul
PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK)TAHUN 2013
INSTANSI: DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN SATUAN TARGET REALISASI PROSENTASE KET
1 2 3 4 5 6 7 8Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat terkirim Buah 685 769 112
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Pembayaran listrik, telp dan internet ktr Bln 12 12 100
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/operasional Terlaksananya perijinan kendaraan dinas operasional Buah 9 9 100
Penyediaan jasa administrasi keuangan Pelayanan pertanggungjawaban dan laporan keuangan Bln 12 12 100
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor SKPDJumlah PTT Kebersihan Obyek Wisata Bln 12 12 100
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Fungsi dan pelayanan kantor Bln 12 12 100
Penyediaan Alat Tulis Kantor Ketersediaan Alat Tulis Kantor Bln 12 12 100
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Ketersediaan Barang Cetakan Paket 2 2 100
Penyediaan komponen instalasi listrik /penerangan bangunan kantor Ketersediaan alat listrik dan elektronik ktr Keg 1 1 100
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan kantor Ketersediaan perlengkapan kantor Unit 8 8 100
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Ketersediaan bahan bacaan kantor Bln 12 12 100
Penyediaan makanan dan minuman Jumlah rakor pertemuan Keg 3 3 100
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah rakor dan konsultasi luar daerah OH 52 52 100
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Jumlah rakor dan konsultasi dalam daerah OH 304 304 100
Penyediaan Jasa Keamanan Jumlah PTT Keamanan dan TPR Obyek Wisata Bln 12 12 100
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Jumlah Kegiatan Keg 2 2 100
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/opersional Jumlah Kegiatan Keg 3 3 100
Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Jumlah Kegiatan Keg 1 1 100
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja danPenyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Pelayanan dan pelaporan capaian kinerja kantor Bln 12 12 100
Pengembangan Nilai Budaya Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah Jumlah pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah Keg 9 9 100
Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan nilai budaya Jumlah kegiatan Keg 2 2 100
Pemberian dukungan penghargaan dan kerjasama di bidang budaya Jumlah kegiatan Keg 1 1 100
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah Jumlah penyelenggaraan event seni budaya masy Kali 255 68 27
Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya Daerah Jumlah kegiatan pendukungan KCB Keg 1 1 100
Penilaian obyek yang diduga cagar budaya jumlah kegiatan penilaian obyek CB Keg 1 1 100
Pengelolaan Keragaman Budaya Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah Jumlah kegiatan Keg 10 10 100
Peningkatan pemanfaatan Teknologi Informasi dalam pemasaran Pariwisata Jumlah kegiatan Keg 1 1 100
Pengembangan jaringan kerja sama promosi pariwisata Jumlah paket paket 1 1 100
Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri Jumlah kegiatan promosi pariwisata Kegiatan 4 4 100
Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan jumlah kegiatan keg 124 150 121
Pemantauan dan Evaluasi Pelaks.Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Jumlah pelayanan pariwisata pada Hari-Hari Besar/Tertentu Keg 7 7 100
Pengembangan daerah tujuan wisata jumlah kegiatan keg 1 1 100
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana & Prasarana Obyek Wisata pemeliharaan sarpras obyek wisata Bulan 12 12 100
Pengembangan dan penguataninformasi dan database Jumlah Kegiatan Keg 1 1 100
Koordinasi Pembangunan kemitraan pariwisata jumlah paket paket 3 3 100
Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata Jumlah Pelatihan bagi SDM Pariwisata Keg 2 2 100
Pendampingan Desa Wisata Kegiatan pendampingan Keg 2 2 100
2 2 100
Bantul, 6 Januari 2014Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Drs. Bambang Legowo,M.Si
SE PENCAPAIAN GKAT CAPAIAN
g
KETERANGANNILAI CAPAIAN
g
PENGUKURAN PENCAPAIAN SASARAN (PPS)TAHUN 2013
INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
SASARAN INDIKATOR SASARAN SARECAP
TUANNCANA TINGKAT
AIAN (TARGET)REALISASI
PROSENTARENCANA TIN
1 2 3 4 5 6 7 8
Meningkatnya Jumlah DesaDesa Budaya, Peristiwa BuPenghargaan Budaya, KeloKesenian
Jumlah Desa Wisata Wisata, Desa 22 33 100 150.00
Jumlah Desa Budayadaya, mpok
Desa 8 8 100 100.00
Jumlah Peristiwa Budaya Event Budaya 132 135 100 102.27
Jumlah Penghargaan Budaya Penghargaan 16 16 100 100.00
Jumlah Kelompok Kesenian Kelompok 715 1,025 100 143.36
Meningkatnya Jumlah Peng yObyek Wisata
Jumlah Wisatawanunjung g j g Orang 1,666,123 , , 2,155,557 100 129.38 , ,
Jumlah Wisnus Orang 1,649,462 2,153,404 100 130.55
Jumlah Wisman Orang 16,661 2,153 100 12.92
Meningkatnya jumlah inveskepariwisataan
Naiknya PAD Pariwisatasi ta Rupiah 4,654,156,675 9,120,764,368 100 195.97
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY Kegiatan 35 25 100 71.43
Jumlah Usaha Pariwisata Unit 15 21 100 140.00
Bantul, 6 Januari 2014
Kepala Dinas Kebudayaan dan PariwisataKabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
NILAI CAPAIAN KATEGORI
Wisaaya,pok
unjun
tasi
PENGUKURAN KINERJATAHUN 2013
INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
No SASARAN STRATEGIS No INDIKATOR SASARANRENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)
REALISASI
1 2 3 4 5 6 7 81 Meningkatnya Jumlah Desa
Desa Budaya, Peristiwa BudPenghargaan Budaya, KelomKesenian
Jumlah Desa Wisatata, 22 33 150.00 Sangat Berhasil
Jumlah Desa Budaya
8 8 100.00 Sangat Berhasil
Jumlah Peristiwa Budaya 132 135 102.27 Sangat Berhasil
Jumlah Penghargaan Budaya 16 16 100.00 Sangat Berhasil
Jumlah Kelompok Kesenian 715 1,025 143.36 Sangat Berhasil
2 Meningkatnya Jumlah PengObyek Wisata
Jumlah Wisatawang 1,666,123 2,155,557 129.38 Sangat Berhasil
Jumlah Wisnus 1,649,462 2,153,404 130.55 Sangat Berhasil
Jumlah Wisman 16,661 2,153 12.92 Tidak Berhasil
3 Meningkatnya jumlah inveskepariwisataan
Naiknya PAD Pariwisata 4,654,156,675 9,120,764,368 195.97 Sangat Berhasil
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 35 25 71.43 Berhasil
Jumlah Usaha Pariwisata 15 21 140.00 Sangat Berhasil
Instansi : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Desember 2010
NO KEGIATAN LOKASI ANGGARAN KONTRAK SISA LELANG NAMADesa / Kec. (Rp) (Rp) (Rp) REKANAN KET.
% %
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2 Keg. DISBUDPAR 3,500,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 3,500,000 100.00 Rp. -
2 Keg. Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 3 Keg. 30,000,000 - - - 3.00 Keg. 100.00 Rp. 28,755,064 95.85 Rp. 1,244,936
3 Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 12 Bln 19,781,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 19,780,207 100.00 Rp. 793
4 Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 12 Bln 94,733,100 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 94,733,100 100.00 Rp. -
5 Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 12 Bln 7,000,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 7,000,000 100.00 Rp. -
6 Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 1 Paket 1,500,000 1.00 Paket 100.00 Rp. 1,500,000 100.00 Rp. -
7 Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 12 Bln 2,250,000 12.00 Bln 100.00 Rp. 2,250,000 100.00 Rp. -
8 Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 1 Keg. 72,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 72,000,000 100.00 Rp. -
9 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 8 Kali 35,000,000 - - - 8.00 Kali 100.00 Rp. 35,000,000 100.00 Rp. -
10 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 1 Keg. 8,500,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 8,500,000 100.00 Rp. -
11 Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 12 Bln 71,616,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 67,886,000 94.79 Rp. 3,730,000
S/d bln iniVolumeANGGARAN
REALISASI Fisik
VolumeKeuangan
SISA RENCANA 1 TH(Volume)
LAPORAN REALISASI FISIK & KEUANGANSATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTULTAHUN ANGGARAN 2010
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PEMERINTAH12 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 Keg. 5,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 5,000,000 100.00 Rp. -
13 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kend. Dinas/Operasional 1 Keg. 69,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 69,000,000 100.00 Rp. -
14 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 1 Keg. 1,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 1,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR15 Keg. Pengadaan Pakaian Kerja lapangan 1 Paket 18,000,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 18,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENINGK. PENGEMB. SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN16 Keg. Penyusunan Lap. Capaian Kinerja dan Ikhtisar Real. Kinerja SKPD 4 Keg. 86,438,900 - - - 4.00 Keg. 100.00 Rp. 86,438,900 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN NILAI BUDAYA17 Keg. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah 7 Keg. 459,000,000 - - - 7.00 Keg. 100.00 Rp. 459,000,000 100.00 Rp. -
18 Keg. Pemberian Dukungan,Penghargaan,dan Kerjasama di Bid Budaya 1 Keg. DISBUDPAR 25,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 25,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN BUDAYA DAERAH19 Keg. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya 1 Keg. DISBUDPAR 120,000,000 - - - 1.00 Keg 100.00 Rp. 120,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGELOLAAN KERAGAMAN BUDAYA
20 Keg. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah 2 Keg. Bantul 25,000,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 25,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA21 Keg. Pelaks.Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Lr Negeri 8 Keg. DIY & Luar DIY 120,000,000 - - - 8.00 Keg 100.00 Rp. 120,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA22 Keg. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 1 Keg. Bantul 50,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 49,985,000 99.97 Rp. 15,000
23 Keg. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pariwisata 4 Paket Bantul 100,000,000 - - - 4.00 Paket 100.00 Rp. 99,988,000 99.99 Rp. 12,000
24 K P b D h T j Wi t 1 P k t B t l 57 000 000 1 00 P k t 100 00 R 56 976 000 99 96 R 24 000 24 Keg. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata 1 Paket Bantul 57,000,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 56,976,000 99.96 Rp. 24,000
25 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 1 Keg. Bantul 80,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 79,981,800 99.98 Rp. 18,200
26 Keg. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 1 Paket 41,000,000 1.00 Paket 100.00 Rp. 41,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN -
27 Keg. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata 3 Keg. Bantul 15,000,000 - - - 3.00 Keg. 100.00 Rp. 15,000,000 100.00 Rp. -
J U M L A H 1,617,319,000 100.00 Rp. 1,612,274,071 99.69 Rp. 5,044,929
Bantul, 31 Desember 2010Kepala Dinas
Drs. Suyoto HS.Msi.MMANIP 19560701 198003 1 010
NO URAIAN SATUAN TARGET REALISASI NILAI HAMBATAN PEMECAHAN FAKTOR PENENTU PROGRAM KEGIATAN NARASI KEGIATAN JUMLAH REALISASICAPAIAN KEBERHASILAN ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa budaya, peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
1. Pengembangan Nilai Budaya 1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah 347,688,900 347,688,900
a. Jumlah Desa Wisata Desa 18 24 133.33 b. Jumlah Peristiwa Budaya Event Budaya 127 136 107.09 c. Jumlah Kelompok Kesenian Kelompok 701 805 114.84
2. Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Kegiatan ini dalam bentuk fasilitasi penyelenggaraan aktivitas seni budaya masyarakat di Kabupaten Bantul . Dari target penyelenggaraan seni budaya masyarakat sebanyak 34 kali terealisir sebanyak 41 kali.
70,000,000 70,000,000
3. Pengelolaan Keragaman Budaya 1. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan seleksi seni b da a ang akan diik tsertakan dalam
22,000,000 22,000,000
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah dalam rangka mengapresiasi dan upaya pelestarian seni budaya masyarakat Kabupaten Bantul. Adapun wujud pelaksanaannya adalah dalam hal penyelenggaraan Gelar Kesenian Luar Daerah TMII Jakarta, Gelar Seni Budaya Yogyakarta TMII Jakarta, Pagelaran Wayang Kulit 2X,Pekan Pesona Bantul, Sarasehan Budaya, Festival Kesenian Tradisional (Karawitan) 17 Kec, Festival Dalang Cilik 1X, Festival Sendratari 1 X dan Verifikasi Kegiatan Seni Budaya 12Bln.
SKPD : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATACAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2011
Intensifikasi fasilitasi dan komunikasi dengan pelaku seni budaya serta pemberdayaan Organisasi Seni Budaya di Kabupaten Bantul dalam menggerakkan minat masyarakat untuk melestarikan seni budaya daerah
seni budaya yang akan diikutsertakan dalam lomba dan festival seni budaya ke tingkat Propinsi dan Nasional. Ada 2 keg yang dilaksanakan yakni Gelar Seni Pertunjukan dan Parade Tari Nusantara. Dan untuk kategori Gelar Seni Pertunjukan , Tim Kesenian Kab Bantul berhasil menjadi Juara I dan mewakili Prop DIY ke Tk Nasional
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata
- - 151,000,000 151,000,000
a. Meningkatnya kunjungan nusantara Orang 1,496,111 1,738,808 116.22
b. Meningkatnya kunjungan wisata Mancanegara
Orang 15,112 17,564 116.23
2. Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan event dan atraksi wisata dalam upaya meningkatkan daya tarik obyek wisata. Target penyelenggaraan event wisata sejumlah 6 kali d l b t k P t S i d L b K tifit
50,000,000 49,930,000
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan pelayanan bagi wisatawan di obyek wisata khususnya pada hari-hari besar seperti Lebaran, Natal, Suro dan Malam Tahun Baru, sehingga diharapkan selain dapat memberikan kenyamanan bagi wisatawan juga memberikan optimalisiasi terhadap pencapaian PAD dari sektor retribusi pariwisata. Dari target 3 Kali pelaksanaan terealisir 100%
85,350,000 85,349,000
Pengembangan kawasan-kawasan wisata baru sebagai alternatif tujuan wisatawan
Ekstensifikasi promosi pariwisata melalui media massa dan pengembangan kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan dalam promosi pariwisata
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan promosi pariwisata Kabupaten Bantul yang diwujudkan dalam bentuk : Java Promo, Travel Dialog 3X, Pameran Pariwisata 2X dan Penerbitan Bahan Promosi Calender Event dan Leaflet Wisata serta Pemilihan Putra-Putri Bantul 2011
1. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Luar Negeri
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan dan daya tarik destinasi wisata
1. Pengembangan Pemasaran Pariwisata
3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan rehabilitasi sarana dan prasarana obyek wisata sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan pelayanan bagi wisatawan yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Bantul.
79,650,000 79,587,500
4. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan Kegiatan ini dalam bentuk pemberian pelayanan premi asuransi bagi pengunjung obyek wisata sehingga kenyamanan dan keamanan pengunjung obyek wisata terjamin oleh asuransi
d khi d t i k tk j l h
49,200,000 49,100,000
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan 1. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata 40,000,000 39,675,000
a. Naiknya PAD Pariwisata Rupiah 4,221,457,301 5,335,241,250 126.38
b. Jumlah Usaha Pariwisata Unit 5 14 280.00
Optimalisasi kinerja SDM dalam pelayanan retribusi pariwisata
Peningkatan kapasitas pelayanan SDM Pelaku Pariwisata di Obyek Wisata
Kegiatan ini dalam bentuk pembuatan Studi Potensi Desa Wisata Puton sebagai salah satu obyek wisata alternatif yang sedang berkembang di Kabupaten Bantul. Diharapkan dengan tersedianya Studi Potensi ini akan menjadi landasan utama dalam arah pengembangan Desa Wisata Puton ke depan sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta meningkatkan minat investasi di kawasan wisata
Fasilitasi kemudahan dalam pelayanan investasi bidang
1. Pengembangan Destinasi Pariwisata
2. Pengembangan Kemitraan 25,000,000 25,000,000
2. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan pelatihan-pelatihan bagi pelaku pariwisata khususnya Pokdarwis dan masyarakat di Obyek Wisata. Dari target pelatihan sebanyak 3 Kali
12,000,000 12,000,000
Bantul, 06 Februari 2012Kepala Dinas Kebudayaan dan PariwisataKabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiPembina IV/aNIP 19600216 199303 1 004
Kegiatan ini terwujud dalam bentuk fasilitasi koordinasi dan komunikasi dengan mitra (stakeholder) pariwisata dalam upaya pengembangan Desa-Desa Wisata serta
b t CD D Wi t b i l t d l
pelayanan investasi bidang pariwisata
1. Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
Instansi : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, 31 Desember 2012
LAPORAN REALISASI FISIK & KEUANGANSATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTULTAHUN ANGGARAN 2012
NO LOKASI ANGGARAN KONTRAK SISA LELANG NAMADesa / Kec. (Rp) (Rp) (Rp) REKANAN KET.
% %
A. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1 Keg. DISBUDPAR 2,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 2,000,000 100.00 Rp. -
2 Keg. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 12 Bln 14,400,683 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 13,772,843 95.64 Rp. 627,840
3 Keg. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional 11 Kend 6,000,000 11.00 Kend 100.00 Rp. 6,000,000 100.00 Rp. -
4 Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 12 Bln 36,344,717 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 34,966,192 96.21 Rp. 1,378,525
KEGIATAN RENCANA 1 TH REALISASI SISA (Volume) Fisik Keuangan ANGGARAN
Volume Volume S/d bln ini
5 Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 12 Bln 250,454,600 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 250,454,600 100.00 Rp. -
6 Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 2 Keg. 12,000,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 11,999,500 100.00 Rp. 500
7 Keg. Penyediaan Alat Tulis Kantor 1 Paket 10,726,000 1.00 Paket 100.00 Rp. 10,726,000 100.00 Rp. -
8 Keg. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 2 Paket 119,158,000 2.00 Paket 100.00 Rp. 118,012,000 99.04 Rp. 1,146,000
9 Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 1 Keg. 3,000,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 3,000,000 100.00 Rp. -
10 Keg. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 7 Unit 36,500,000 7.00 Unit 100.00 Rp. 35,700,000 97.81 Rp. 800,000
11 Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 12 Bln 3,000,000 12.00 Bln 100.00 Rp. 2,890,000 96.33 Rp. 110,000
12 Keg Penyediaan Makanan dan Minuman 1 Keg 91 150 000 - - - 1 00 Keg 100 00 Rp 90 409 000 99 19 Rp 741 000 12 Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 1 Keg. 91,150,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 90,409,000 99.19 Rp. 741,000
13 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 13 OH 29,650,000 - - - 13.00 OH 100.00 Rp. 27,890,000 94.06 Rp. 1,760,000
14 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 237 OH 9,210,000 - - - 237.00 OH 100.00 Rp. 9,190,000 99.78 Rp. 20,000
15 Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 12 Bln 64,489,200 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 62,702,100 97.23 Rp. 1,787,100
B. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PEMERINTAH -
16 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 Keg. 29,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 29,000,000 100.00 Rp. -
17 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kend. Dinas/Operasional 3 Keg. 119,840,000 - - - 3.00 Keg. 100.00 Rp. 110,735,173 92.40 Rp. 9,104,827
18 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 1 Keg. 1,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 1,000,000 100.00 Rp. -
C. PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR -
19 Keg. Pengadaan Pakaian Kerja lapangan 1 Paket 24,735,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 24,735,000 100.00 Rp. -
D. PROGRAM PENINGK. PENGEMB. SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN -
20 Keg. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2 Keg. 10,897,500 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 10,897,500 100.00 Rp. -
E. PROGRAM PENGEMBANGAN NILAI BUDAYA -
21 Keg. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah 7 Keg. 349,747,900 - - - 7.00 Keg. 100.00 Rp. 347,517,900 99.36 Rp. 2,230,000
F. PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN BUDAYA DAERAH -
22 Keg. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya 130 Keg. Bantul 335,000,000 - - - 130.00 Keg. 100.00 Rp. 320,090,000 95.55 Rp. 14,910,000 22 Keg. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya 130 Keg. Bantul 335,000,000 130.00 Keg. 100.00 Rp. 320,090,000 95.55 Rp. 14,910,000
23 Keg. Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya di Daerah 1 Keg. 19,720,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 19,720,000 100.00 Rp. -
24 Keg. Pengembangan Data Base Sistem Informasi Sejarah Purbakala 1 Keg. 13,040,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 13,040,000 100.00 Rp. -
G. PROGRAM PENGELOLAAN KERAGAMAN BUDAYA -
25 Keg. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah 2 Keg. Bantul 20,700,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 20,700,000 100.00 Rp. -
H. PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA -
26 Keg. Pelaks.Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Lr Negeri 4 Keg. Bantul,DIY,Luar DIY
422,910,000 - - - 4.00 Keg. 100.00 Rp. 422,910,000 100.00 Rp. -
I. PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA -
27 Keg. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 96 Keg. Bantul 587,235,000 - - - 133.00 Keg. 138.54 Rp. 587,229,470 100.00 Rp. 5,530
28 Keg. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pemasaran Pariwisata 5 Keg. Bantul 109,450,000 - - - 5.00 Keg. 100.00 Rp. 109,450,000 100.00 Rp. -
29 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 12 Bln Bantul 250,147,500 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 250,135,840 100.00 Rp. 11,660
30 Keg. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 1 Keg. 114,700,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 114,539,000 99.86 Rp. 161,000
J. PROGRAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN -
31 Keg. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata 2 Keg. Bantul 68,350,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 68,340,000 99.99 Rp. 10,000
J U M L A H 3,164,556,100 101.24 Rp. 3,129,752,118 98.90 Rp. 34,803,982
Bantul, 31 Desember 2012Kepala Dinas
DATA(D:) BENDAHARA PENGELUARAN 2012/SPJ 2012 Drs. Bambang Legowo, MSiNIP. 19600216 199303 1 004
NO URAIAN SATUAN TARGET REALISASI NILAI HAMBATAN PEMECAHAN FAKTOR PENENTU PROGRAM KEGIATAN NARASI KEGIATAN JUMLAH REALISASICAPAIAN KEBERHASILAN ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa budaya, peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
1. Pengembangan Nilai Budaya
1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah
349,747,900 347,517,900
a. Jumlah Desa Wisata Desa 20 27 135.00 b. Jumlah Peristiwa Budaya
Event Budaya 130 133 102.31
c. Jumlah Kelompok Kesenian
Kelompok 708 1,050 148.31
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2012SKPD : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
Intensifikasi fasilitasi dan komunikasi dengan pelaku seni budaya serta pemberdayaan Organisasi Seni Budaya di Kabupaten Bantul dalam menggerakkan minat masyarakat untuk melestarikan seni budaya daerah
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah dalam rangka mengapresiasi dan upaya pelestarian seni budaya masyarakat Kabupaten Bantul. Adapun wujud pelaksanaannya adalah dalam hal penyelenggaraan Gelar Kesenian Luar Daerah TMII Jakarta, Gelar Seni Budaya Yogyakarta TMII Jakarta, Pagelaran Wayang Kulit ,Pekan Pesona Bantul, Sarasehan Budaya, Festival Kesenian Tradisional (Karawitan) 17 Kec, Festival
2. Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Kegiatan ini dalam bentuk fasilitasi penyelenggaraan aktivitas seni budaya masyarakat di Kabupaten Bantul .
335,000,000 320,090,000
3. Pengelolaan Keragaman Budaya
1. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan seleksi seni budaya yang akan diikutsertakan dalam lomba dan festival seni budaya ke tingkat Propinsi dan Nasional. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain Gelar Seni Pertunjukan dan Parade Tari Nusantara. Dan untuk kategori Gelar Seni Pertunjukan , Tim Kesenian Kab Bantul berhasil menjadi Juara I dan mewakili Prop DIY ke Tk Nasional
20,700,000 20,700,000
( )Dalang Cilik , Festival Sendratari dan Verifikasi Kegiatan Seni Budaya 12Bln.
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata
- - 422,910,000 422,910,000
a. Meningkatnya kunjungan nusantara
Orang 1,570,916 2,340,081 148.96
b. Meningkatnya kunjungan wisata Mancanegara
Orang 15,868 16,497 103.96
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan dan daya tarik destinasi wisata
1. Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Luar Negeri
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan promosi pariwisata Kabupaten Bantul yang diwujudkan dalam bentuk : Java Promo, Travel Dialog, Pameran Pariwisata dan Penerbitan Bahan Promosi Calender Event dan Leaflet Wisata serta Pemilihan Putra-Putri Bantul 2012
Pengembangan kawasan-kawasan wisata baru sebagai alternatif tujuan wisatawan
2. Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan event dan atraksi wisata dalam upaya meningkatkan daya tarik obyek wisata.
587,235,000 587,229,470
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan pelayanan bagi wisatawan di obyek wisata khususnya pada hari-hari besar seperti Lebaran, Natal, Suro dan Malam Tahun Baru, sehingga diharapkan selain dapat memberikan kenyamanan bagi wisatawan juga memberikan optimalisiasi terhadap pencapaian PAD dari sektor retribusi pariwisata.
109,450,000 109,450,000
3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan rehabilitasi sarana dan prasarana obyek wisata sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan pelayanan bagi wisatawan yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Bantul.
250,147,500 250,135,840
Ekstensifikasi promosi pariwisata melalui media massa dan pengembangan kerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan dalam promosi pariwisata
4. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Kegiatan ini dalam bentuk pemberian pelayanan premi asuransi bagi pengunjung obyek wisata sehingga kenyamanan dan keamanan pengunjung obyek wisata terjamin oleh asuransi yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan
114,700,000 114,539,000
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataana. Naiknya PAD Pariwisata
Rupiah 4,432,530,166 8,640,795,116 194.94
b. Jumlah Usaha Pariwisata
Unit 10 52 520.00
1. Pengembangan Kemitraan 68,350,000 68,340,000 1. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan pelatihan-pelatihan bagi pelaku pariwisata khususnya Pokdarwis dan masyarakat di Obyek Wisata.
Optimalisasi kinerja SDM dalam pelayanan retribusi pariwisata
1. Pengembangan Destinasi Pariwisata
Peningkatan kapasitas pelayanan SDM Pelaku Pariwisata di Obyek
Fasilitasi kemudahan dalam pelayanan investasi bidang pariwisata
Bantul, 30 Januari 2013Kepala Dinas Kebudayaan dan PariwisataKabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiPembina IV/aNIP 19600216 199303 1 004
Wisata.
NO URAIAN SATUAN TARGET REALISASI NILAI HAMBATAN PEMECAHAN FAKTOR PENENTU PROGRAM KEGIATAN NARASI KEGIATAN JUMLAH REALISASICAPAIAN KEBERHASILAN ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa budaya, peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
1. Pengembangan Nilai Budaya
1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah
720,010,000 125,420,000
a. Jumlah Desa Wisata Desa 20 24 120.00 b. Jumlah Peristiwa Budaya
Event Budaya 70 15 21.43
c. Jumlah Kelompok Kesenian
Kelompok 371 98 26.42
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)
SKPD : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
Intensifikasi fasilitasi dan komunikasi dengan pelaku seni budaya serta pemberdayaan Organisasi Seni Budaya di Kabupaten Bantul dalam menggerakkan minat masyarakat untuk melestarikan seni budaya daerah
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah dalam rangka mengapresiasi dan upaya pelestarian seni budaya masyarakat Kabupaten Bantul. Adapun wujud pelaksanaannya adalah dalam hal penyelenggaraan Gelar Kesenian Luar Daerah TMII Jakarta, Gelar Seni Budaya Yogyakarta TMII Jakarta, Pagelaran Wayang Kulit ,Pekan Pesona Bantul, Sarasehan Budaya, Festival Kesenian Tradisional (Karawitan) 17 Kec, Festival Dalang Cilik , Festival Sendratari dan Verifikasi Kegiatan Seni Budaya 12Bln.
SEMESTER I TAHUN 2013
2. Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Kegiatan ini dalam bentuk fasilitasi penyelenggaraan aktivitas seni budaya masyarakat di Kabupaten Bantul .
2,030,500,000 113,350,000
3. Pengelolaan Keragaman Budaya
1. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan seleksi seni budaya yang akan diikutsertakan dalam lomba dan festival seni budaya ke tingkat Propinsi dan Nasional. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain Gelar Seni Pertunjukan dan Parade Tari Nusantara. Dan untuk kategori Gelar Seni Pertunjukan , Tim Kesenian Kab Bantul berhasil menjadi Juara I dan mewakili Prop DIY ke Tk Nasional
121,000,000 81,125,000
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata
- - 295,000,000 137,813,500
Verifikasi Kegiatan Seni Budaya 12Bln.
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan dan daya tarik destinasi
1. Pengembangan Pemasaran Pariwisata
1. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Luar Negeri
Kegiatan ini merupakan pelaksanaan promosi pariwisata Kabupaten Bantul yang diwujudkan dalam bentuk : Java
a. Meningkatnya kunjungan nusantara
Orang 2,043,350 1,070,964 52.41
b. Meningkatnya kunjungan wisata Mancanegara
Orang 8,173 3,250 39.77
Ekstensifikasi promosi pariwisata melalui media massa dan pengembangan
2. Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan event dan atraksi wisata dalam upaya meningkatkan daya tarik obyek wisata.
587,990,000 402,869,625
ywisata
y g jPromo, Travel Dialog, Pameran Pariwisata dan Penerbitan Bahan Promosi Calender Event dan Leaflet Wisata serta Pemilihan Putra-Putri Bantul 2013
Pengembangan kawasan-kawasan wisata baru sebagai alternatif tujuan wisatawan
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pemasaran Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan pelayanan bagi wisatawan di obyek wisata khususnya pada hari-hari besar seperti Lebaran, Natal, Suro dan Malam Tahun Baru, sehingga diharapkan selain dapat memberikan kenyamanan bagi wisatawan juga memberikan optimalisiasi terhadap pencapaian PAD dari sektor retribusi pariwisata.
85,000,000 1,560,000
3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan rehabilitasi sarana dan prasarana obyek wisata sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan pelayanan bagi wisatawan yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Bantul.
162,000,000 95,355,000
4. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Kegiatan ini dalam bentuk pemberian pelayanan premi asuransi bagi pengunjung obyek wisata sehingga kenyamanan dan keamanan pengunjung obyek wisata terjamin oleh asuransi yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan
103,300,000 -
jumlah kunjungan wisatawan
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
1. Pengembangan Kemitraan 68,350,000 68,340,000
a. Naiknya PAD Pariwisata
Rupiah 8,500,000,000 4,279,273,600 50.34
b. Jumlah Usaha Pariwisata
Unit 15 31 206.67 2. Pendampingan Desa Wisata Kegiatan ini dalam rangka memberdayakan dan mengembangkan Desa Wisata di Kabupaten Bantul
15,000,000 11,420,000
3. Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
Kegiatan ini bertujuan terciptanya kerjasama saling tukar informasi kepada para pelaku pariwisata dan lembaga pariwisata.
30,000,000 13,112,230
Kemudahan dalam pelayanan investasi bidang pariwisata
Bantul, 29 Oktober 2013a.n. Kepala Dinas Kebudayaan dan PariwisataKabupaten BantulKasubag. Program
Optimalisasi kinerja SDM dalam pelayanan retribusi pariwisata
Peningkatan kapasitas pelayanan SDM Pelaku Pariwisata di Obyek Wisata
1. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan pelatihan-pelatihan bagi pelaku pariwisata khususnya Pokdarwis dan masyarakat di Obyek Wisata.
Irawan Kurnianto, SSTP.NIP 19780415 199612 1 001
NO URAIAN SATUAN TARGET REALISASI NILAI HAMBATAN PEMECAHAN FAKTOR PENENTU PROGRAM KEGIATAN NARASI KEGIATAN JUMLAH REALISASICAPAIAN KEBERHASILAN ANGGARAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Meningkatnya jumlah desa wisata, desa budaya, peristiwa budaya, penghargaan budaya, kelompok kesenian
1. Pengembangan Nilai Budaya
1. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah
1,034,131,000 952,717,700
a. Jumlah Desa Wisata Desa 22 33 150.00 2. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program pengembangan Nilai Budaya
15,000,000 15,000,000
b. Jumlah Peristiwa Budaya
Event Budaya 132 135 102.27
c. Jumlah Kelompok Kesenian
Kelompok 715 1,025 143.36 3. Pemberian Dukungan penghargaan dan Kerjasama di Bidang Budaya
38,587,500 37,980,000
Hasil dari program ini adalah adanya kegiatan pelestarian aset seni budaya yang dilakukan melalui kegiatan gelar seni budaya Bantul di TMII Jakarta, gelar seni budaya Yogyakarta di TMII Jakarta, gelar kesenian luar daerah di Surabaya dan Lampung, festival dalang cilik di Kecamatan Imogiri, festival kesenian tradisional di Pendopo Kantor Pemerintah Kabupaten Bantul, festival sendratari di Taman Budaya Yogyakarta, pagelaran wayang kulit di Kecamatan Pundong, pagelaran wayang kulit tiga dalang di Pendopo Kantor Pemerintah Kabupaten Bantul, pagelaran wayang kulit di sembilan lokasi (Pasar Seni Gabusan
CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) SEMESTER II TAHUN 2013
SKPD : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
Intensifikasi fasilitasi dan komunikasi dengan pelaku seni budaya serta pemberdayaan Organisasi Seni Budaya di Kabupaten Bantul dalam menggerakkan minat masyarakat untuk melestarikan seni budaya daerah
2. Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
1. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Kegiatan ini dalam bentuk fasilitasi penyelenggaraan aktivitas seni budaya masyarakat di Kabupaten Bantul .
780,950,000 205,930,000
3. Pengelolaan Keragaman Budaya
1. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan seleksi seni budaya yang akan diikutsertakan dalam lomba dan festival seni budaya ke tingkat Propinsi dan Nasional. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain Gelar Seni Pertunjukan dan Parade Tari Nusantara. Dan untuk kategori Gelar Seni Pertunjukan , Tim Kesenian Kab Bantul berhasil menjadi Juara I dan mewakili Prop DIY ke Tk Nasional
121,000,000 121,000,000
sembilan lokasi (Pasar Seni Gabusan, Mangir, Kecamatan Kretek, Kecamatan Sewon, Kecamatan Kasihan, Pantai Depok, Kecamatan Dlingo, Joglo Parangtritis), pentas seni budaya di Desa Gilangharjo Pandak, pentas seni budaya di Jakarta, sarasehan penghayat kepercayaan dan sarasehan seni budaya, dan pemberian dukungan, penghargaan, dan kerjasama di bidang kebudayaan. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan aset seni budaya daerah yang beragam di masyarakat d t t kt li i d b ik
2 Meningkatnya jumlah pengunjung obyek wisata
2,153,404 - - 1.Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pemasaran Pariwisata
Kegiatan peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata berupa kegiatan advertorial di media massa cetak;
394,500,000 388,174,000
a. Meningkatnya kunjungan nusantara
Orang 1,649,462 2,153,404 130.55
b. Meningkatnya kunjungan wisata Mancanegara
Orang 16,661 2,153 12.92 Pengembangan kawasan-kawasan wisata baru sebagai
2. Pengembangan jaringan kerja sama promosi pariwisata
114,700,000 114,187,500 berupa penyelenggaraan pagelaran mahakarya Batik 2013 di Rumah Budaya Tembi dan pendampingan pemberdayaan Putra-Putri Bantul di Denpasar Bal
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan dan daya tarik destinasi wisata
1. Pengembangan Pemasaran Pariwisata
3. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dlm dan Luar Negeri
kunjungan Java Promo ke Penang Malaysia dan Bangkok Thailand; travel dialog ke Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung, Purbalingga dan Denpasar Bali; pameran di Gelar Wisata Budaya Nusantara di Jakarta; pameran di Majapahit Travel Fair di Surabaya; pameran di Bantul Expo; pencetakan materi promosi; press release bersama media massa cetak dan elektronik; penyelenggaraan fam trip komisariat daerah lanjut usia ke Obyek Wisata Waduk Sermo Kulon Progo
394,500,000 388,174,000
4. Kompetisi kreatifitas masyarakat dalam pengembangan pemasaran pariwisata
penyelenggaraan lomba foto wisata/budaya. Melalui kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan potensi-potensi wisata yang ada di Kabupaten Bantul dapat dipromosikan secara lebih luas.
35,000,000 30,480,000
Ekstensifikasi promosi pariwisata melalui media massa dan pengembangan
2. Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
Kegiatan ini dalam bentuk penyelenggaraan event dan atraksi wisata dalam upaya meningkatkan daya tarik obyek wisata.
792,490,000 792,436,000
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pemasaran Pariwisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan pelayanan bagi wisatawan di obyek wisata khususnya pada hari-hari besar seperti Lebaran Natal Suro dan Malam
126,210,000 124,860,000
seperti Lebaran, Natal, Suro dan Malam Tahun Baru, sehingga diharapkan selain dapat memberikan kenyamanan bagi wisatawan juga memberikan optimalisiasi terhadap pencapaian PAD dari sektor retribusi pariwisata.
3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Kegiatan ini dalam bentuk pelaksanaan rehabilitasi sarana dan prasarana obyek wisata sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan pelayanan bagi wisatawan yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kabupaten Bantul.
305,950,000 281,230,400
4. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Kegiatan ini dalam bentuk pemberian pelayanan premi asuransi bagi pengunjung obyek wisata sehingga keselamatan, kenyamanan dan keamanan pengunjung obyek wisata terjamin oleh asuransi yang pada akhirnya dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan
228,280,000 227,226,000
,3 Meningkatnya jumlah
investasi kepariwisataan1. Pengembangan Kemitraan 55,000,000 55,000,000
a. Naiknya PAD Pariwisata
Rupiah 4,654,156,675 9,120,764,368 195.97
b. Jumlah Usaha Pariwisata
Unit 15 21 140.00 2. Pendampingan Desa Wisata Kegiatan ini dalam rangka memberdayakan dan mengembangkan Desa Wisata di Kabupaten Bantul
15,000,000 14,617,500
Optimalisasi kinerja SDM dalam pelayanan retribusi pariwisata
1. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Penyelenggaraan workshop dan pelatihan bagi pengelola jasa usaha wisata dan pelatihan pelaku desa wisata terkait OVOP
Peningkatan kapasitas pelayanan SDM Pelaku Pariwisata di Obyek Desa Wisata di Kabupaten Bantul
3. Kerjasama Lembaga Kepariwisataan
Kegiatan ini bertujuan terciptanya kerjasama saling tukar informasi kepada para pelaku pariwisata dan lembaga pariwisata.
55,500,000 54,770,000
Kemudahan dalam pelayanan investasi bidang pariwisata
4. Pengembangan dan penguatan informasi dan data base
hasil dari kegiatan ini berupa pencetakan buku data pariwisata tahun 2013
20,000,000 20,000,000
5. Koordinasi pembangunan kemitraan pariwisata
Penyelenggaraan sarasehan forum komunikasi pokdarwis sebanyak tiga kali di Kecamatan Sewon, Desa Wisata Puton dan Desa Wisata Kasongan
12,000,000 11,940,000
Bantul, 6 Januari 2014Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Pariwisata di Obyek Wisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiPembina Tk.I, IV/bNIP 19600216 199303 1 004
1
Kabupaten Bantul
NIP 19600216 199303 1 004
PENETAPAN KINERJASKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2013
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 81 Meningkatnya Jumla
Desa Budaya, PeristiPenghargaan BudayKesenian
h De 1 Jumlah Dessa Wisata, a Wisata 22 1 Pengembangan Nilai Budayawa a, K 2 Jumlah Des
Budaya, elompok a Budaya 8 1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah 720,010,000
3 Jumlah Peristiwa Budaya 132 2 Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Nilai Budaya 15,000,000
4 Jumlah Penghargaan Budaya 16 3 Pemberian Dukungan, Penghargaan dan Kerjasama di Bidang Kebudayaan 20,000,000
5 Jumlah Kelompok Kesenian 715 2 Pengelolaan Kekayaan Budaya
1 Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya 2,030,500,000
2 Pendukungan Pengelolaan Museum dan Taman Budaya di Daerah 20,000,000
3 Pengelolaan Keragaman Budaya
1 PengembPengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 121 000 000angan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 121,000,000
2 Meningkatnya JumlaObyek Wisata
h P 1 Jumlah Wiengunjung satawan 1,666,123 1 Pengembangan Destinasi Pariwisata
2 Jumlah Wisnus 1,649,462 1 Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 587,990,000
3 Jumlah Wisman 16,661 2 Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata 85,000,000
3 Pengembangan Daerah Tujuan Wisata 80,000,000
4 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 162,000,000
5 Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 103,300,000
3 Meningkatnya jumlahkepariwisataan
investasi 1 Naiknya PAD Pariwisata 4,654,156,675 1 Pengembangan Pemasaran Pariwisata
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 35 1 Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Pemasaran Pariwisata 25,000,000
2 Pengembangan Jaringan Kerjasama Promosi Pariwisata 100,000,000
3 Pelaksanaan promosi pariwisata Nusantara di dalam dan di luar negeri 295,000,000
4 Kompetisi Kreatifitas Masyarakat dalam Pengembangan Pemasaran Pariwisata 35,000,000
3 Jumlah Usaha Pariwisata 15 2 Pengembangan Kemitraan
1 Pengembangan dan Penguatan Informasi dan Database 20,000,000
2 Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata 12,000,000
3 Pengembangan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang pariwisata 25,000,000
4 Pendampingan Desa Wisata 15,000,000
5 Kerjasama Lembaga Kepariwisataan 30,000,000
Jumlah Anggaran Tahun 2013 : Rp. 4.501.800.000Bantul, 30 Januari 2013
Bupati Bantul Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Hj. Sri Surya Widati Drs. Bambang Legowo,M.Si
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun : 2013
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET
1 2 3 4 51 Jumlah Desa Wisata 22
2 Jumlah Desa Budaya 8
3 Jumlah Peristiwa Budaya 132
4 Jumlah Penghargaan Budaya 16
5 Jumlah Kelompok Kesenian 715
1 Jumlah Wisatawan 1,666,123
2 Jumlah Wisnus 1 649 462
RENCANA KINERJA TAHUNAN
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
2 Jumlah Wisnus 1,649,462
3 Jumlah Wisman 16,661
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,654,156,675
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 35
3 Jumlah Usaha Pariwisata 15
Bantul, 30 Januari 2013Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan