KATA SAMBUTAN
Kebijakan pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan Pemerintah
selama lima tahun terakhir ini adalah untuk memperkecil gap
keterlambatan pembangunan yang sudah sangat besar. Sebagai
salah satu unit eselon I di Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat, Badan Litbang memiliki peran yang strategis
untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur PUPR yang
berkualitas dan handal melalui penyediaan inovasi-inovasi teknologi
yang lebih cepat, lebih murah, dan lebih baik.
Badan Litbang PUPR berperan sebagai: 1) Scientific Backbone,dengan menghasilkan teknologi dan rekomendasi kebijakan siap
pakai untuk mengakselerasi dan menjamin mutu infrastruktur PUPR, 2)
Technostructure dan prime mover dalam standarisasi, alih teknologidan advis teknis guna memecahkan masalah-masalah di lapangan,
dan 3) Clearing House, untuk menilai kesesuaian teknologi dari luarBadan Litbang PUPR untuk dapat diterapkan pada pembangunan
infrastruktur di Indonesia.
Buku Teknologi Siap Terap ini merupakan rangkuman inovasi teknologi
yang sudah dihasilkan oleh pada para peneliti dan perekayasa
Badan Litbang PUPR yang diharapkan dapat menjadi solusi
percepatan pembangunan serta menjawab tantangan infrastruktur
PUPR. Sesuai dengan tagline Badan Litbang PUPR, “Menghadirkan
Solusi Seiring Inovasi”, diharapkan para stakeholders: DirektoratJenderal, Pemerintah Daerah, BUMN, Asosiasi, dan Masyarakat dapat
memanfaatkan hasil inovasi Badan Litbang PUPR dalam mendorong
percepatan pembangunan infrastruktur PUPR di tanah air.
Jakarta, Desember 2018
Plt. Kepala Balitbang PUPR
Ir. Lukman Hakim, M.Sc
ii | disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
KATA PENGANTAR
Produk-produk teknologi Balitbang PUPR diharapkan dapat
menjawab tantangan ke depan sebagai solusi terhadap
permasalahan dan tantangan percepatan pembangunan
infrastruktur PUPR yang tepat sasaran. Hasil litbang adalah karya
inovasi yang dimanfaatkan untuk peningkatan kesejahteraan
masyarakat. Dalam rangka mendorong penerapan teknologi oleh
Direktorat Jenderal, Pemda, BUMN dan Masyarakat, maka disusun
BUKU TEKNOLOGI SIAP TERAP sebagai media diseminasi dan
promosi teknologi hasil litbang.
Buku ini terdiri dari:
1) Daftar Teknologi yang sudah melewati Fase Prototipe dan akan
Pilot Project Tahun 2019 (25 Teknologi)
2) Daftar Teknologi yang sudah melewati Fase Uji Coba Prototipe
1:1 (Pilot Project)(194 Teknologi)
3) Daftar Teknologi yang sudah melewati Fase Uji Coba Prototipe
1:1 (Pilot Project) dan dilengkapi Dokumen Rencana Bisnis
Teknologi (17 Teknologi), dan
4) Daftar teknologi yang sudah melewati Fase Replikasi Perdana
dan dilengkapi Panduan Penerapan Teknologi (16 teknologi).
Melalui informasi singkat Produk Teknologi Siap Terap Badan
Litbang ini diharapkan dapat menjadi pintu masuk bagi para
pengguna teknologi di internal Kementerian PUPR maupun di
eksternal untuk bersama-sama berkolaborasi mendorong
percepatan penerapan teknologi dalam pembangunan
infrastruktur PUPR yang handal dan berkelanjutan.
Jakarta, Desember 2018
Kepala Puslitbang Kebijakan dan Penerapan Teknologi
Ir. Rezeki Peranginangin, M.Sc, MM.
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | iii
BIDANG SUMBER DAYA AIRA. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE PROTOTIPE DAN AKAN PILOT PROJECT TAHUN 2019
Bidang Konservasi Sumber Daya Air
Teknologi Wetland Apung Bersumbu 4
Bioremediasi untuk Pengendalian Limbah Cair Peternakan 4
Bidang Pendayagunaan Sumber Daya Air
Pemanfaatan Saluran Irigasi untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro 5
Teknologi Kanvas Beton dalam Mendukung Modernisasi Irigasi pada Lahan Rawa 5
Teknologi Bangunan Ukur Modular di Petak Tersier untuk Mendukung Modernisasi Irigasi 6
Inovasi Pintu Air Irigasi 6
Tata Air Mikro Sistem Satu Arah 7
Bidang Pengendalian Daya Rusak Air
Drainase Bawah Permukaan untuk Pengendalian Stabilitas Lereng 8
Teknologi Blok Beton sebagai Peredam Energi Bertingkat 9
Pengembangan Struktur Pengaman Dermaga Apung 10
Bidang Basis Data dan Sistem Informasi
Software Inspeksi Sungai dan Prasarana Sungai 11
Teknologi DSS-SMOPI Mendukung Modernisasi Irigasi 12
B. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT)
Bidang Konservasi Sumber Daya Air
Ekoteknologi 14
Ecotech Garden 14
Sarana Resapan Air Hujan Sangat Sederhana (SARASS) 15
Instalasi Pengolah Air Limbah (IPAL) Sederhana 15
An-aerob Saringan Tetes Bertingkat dan Beraerasi (AA SATIRA) 16
Instalasi Pengolah Air Sangat Sederhana (IPASS) 16
Bendungan Bawah Tanah 17
Bangunan Pengendalian dan Perbaikan Kualitas Badan Air Tercemar 17
Teknologi Trickling untuk Pengolahan Limbah Penduduk 18
Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan (ABSAH) 18
Akuifer Buatan Daur Ulang (ABDULLAH) 19
Instalasi Pengolahan Limbah Cair Industri Batik 19
Sumur Resapan Sarana Drainase Berwawasan Lingkungan 20
Teknologi Pengendalian Eutrofikasi Waduk dengan Metode Sirkulasi 20
Aquifer Storage Recovery 21
Teknologi Revitalisasi Danau Tempe 22
Teknologi Perbaikan Kualitas Air dengan Wetland Apung 22
iv| disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
DAFTAR ISI
Teknologi Revitalisasi Waduk, Situ dan Danau 23
Pemanfaatan Canal Blocking untuk Sistem Tata Air Rawa 24
Revitalisasi IPAL di Waduk Melati 24
Peningkatan Kapasitas IPAL Cisirung 25
Teknologi Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan (ABSAH) Modular 26
Bidang Pendayagunaan Sumber Daya Air
Big Gun Sprinkler 27
Bangunan Penangkap Pasir Tipe Pusair II 27
Kincir Air 28
Bendung Karet 28
Teknologi Konversi Energi Gelombang 29
Struktur Gravel Ejector pada Free Intake 29
Pintu Sorong Tonjol Berbahan Glass Fiber Reinforced Polymer (GFRC) 30
Pintu Air Otomatis Tahan Korosi 30
Sistem Pengelolaan Sumber Daya Air secara Terpadu 31
Sistem Perpipaan Irigasi Lahan Miring dan Datar 31
Teknologi Lining Saluran Modular 32
Jaringan Irigasi Air Tanah 33
Pintu Air dari Bahan Karet 33
Modular Apung sebagai Dermaga 34
Long Storage untuk Sistem Tata Air Rawa 34
Modernisasi Irigasi 35
Jaringan Irigasi Air Tanah pada Lahan Rawa 35
Teknologi Blok Beton Terkunci sebagai Bendung Modular 36
Teknologi Pengendali Muka Air (Hydraulic Elevator DAM) di Bendungan 36
Bidang Pengendalian Daya Rusak Air
Revetment Tipe Sangkar Beton dan Blok Beton Bergigi 37
Blok Beton Berbentuk I sebagai Komponen Pengaman Tebing Pantai 37
Penggunaan Pipa Beton Silinder sebagai Pelindung Pantai 38
Teknologi Pengaman Pantai Pedesaan 38
Penerapan Geosintetik untuk Bangunan Pelindung Tebing Sungai 39
Sistem Polder Pengendali Banjir Perkotaan 39
Pelindung Tebing Sungai dengan Bio-engineering yang Berwawasan Lingkungan 40
Geocell sebagai Pelindung Tebing Sungai 40
Bangunan dan Pelimpah Tipe Gergaji 41
Bangunan Pengendali Sedimen (BPS) 41
Sabo Dam Semen Tanah 42
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | v
Konsep Penanganan Banjir Rob di Semarang 43
Teknologi Pengendali Sedimen Debris 43
Teknologi Floating Breakwater sebagai Pengaman Erosi Pantai 44
Teknologi Blok Beton 3B (Berkait, Berongga dan Bertangga) 45
Teknologi Ring Net Barriers untuk Pengendalian Aliran Debris 46
Teknologi Beton Serat Baja pada Mercu Sabodam 47
Teknologi Sabodam Modular 47
Bidang Basis Data dan Sistem Informasi
Flood Early Warning System (FEWS) 48
Drought Early Warning System (DEWS) 48
System Rice Intensification (SRI) 49
Neo-Perdas 49
River Basim Simulation Model (RIBASIM) 50
Teknologi Sistem Pengelolaan Banjir Debris 50
Peta Trend Hujan Harian Maksimum Tahunan 51
Peta Kekeringan Bulanan 51
Sistem Peringatan Dini Bencana Lahar 52
Peramalan Banjir berdasarkan Data Telemetri 52
Sistem Jaringan Hidrologi secara Real Time 53
Teknologi Pengaman Sungai 53
Sistem Peringatan Dini Bencana Longsor 54
Teknologi Sistem Monitoring dan Prakiraan Kekeringan 54
Penerapan Analisis Dinamik Bendungan Akibat Gempa 55
Sistem Manajemen Operasi dan Pemeliharaan Irigasi (SMOPI) 55
Sistem Pengelolaan SDA Pintar / Smart Water Management System (SWMS) 56
Model Neraca Air Wilayah Sungai 57
Model Daya Dukung Kualitas Air pada Wilayah Sungai 58
Sungai Kita 58
C. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT) & DILENGKAPI
DOKUMEN RENCANA BISNIS
Bidang Konservasi Sumber Daya Air
Embung Sederhana 60
Bidang Pendayagunaan Sumber Daya Air
Teknologi Irigasi Tetes 61
Teknologi Irigasi Mendukung Modernisasi Irigasi 62
Pintu Air dari Bahan Fiber 63
Teknologi Irigasi Long Storage 63
Teknologi Penyediaan Air Baku melalui Pompa Air Tenaga Hidro (PATH) 64
vi| disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
D. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE REPLIKASI PERDANA & DILENGKAPI PANDUAN PENERAPAN
TEKNOLOGI
Bidang Pendayagunaan Sumber Daya Air
Teknologi Ferosemen untuk Saluran Irigasi Tersier 66
Jaringan Irigasi Perpipaan Sederhana 66
Teknologi Pegar untuk Pemulihan Pantai Berlumpur 67
Teknologi Pengaman Pantai Blok Beton 3B di Waterfront City, Daruba, KSPN Morotai 68
BIDANG JALAN DAN JEMBATANA. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE PROTOTIPE DAN AKAN PILOT PROJECT TAHUN 2019
Bidang Perkerasan Jalan
Teknologi Perkerasan Beton Menerus dengan Tulangan 72
Asbuton Full Ekstraksi 72
Teknologi Cement Treated Sub Base (CTSB) dengan Sirtu Lokal 73
Bidang Jembatan
Penerapan Terbatas Teknologi Jalan dan Jembatan Menggunakan Material Lokal di Morotai 74
Bidang Geoteknik Jalan
Teknologi Stabilisasi Dalam untuk Tanah Gambut 75
Teknologi Terowongan dengan Metode Blasting 75
Prefabricated Vertical Drain (PVD) Menggunakan Material Lokal 76
B. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT)
Bidang Perkerasan Jalan
Accelerated Pavement Test (APT) 78
Alat Pengukur Kekuatan Struktur Jalan (APKJ) 78
Daur Ulang Pekerasan Jalan dengan Semen Dicampur di Tempat (Inplace) 79
Campuran Dingin Bahan Daur Ulang Beraspal dengan Bahan Pengikat Aspal Busa (Cold Mix Recycling
Foam Bitumen, CMRFB)
79
Stone Matrix/Mastic Asphalt (SMA) 80
Aspal Porus 80
Asphalt Treated Permeable Base (ATPB) 81
Pemanfaatan Tailing Untuk Bahan Jalan 81
Pemanfaatan Bahan Lokal dan Sub Standar (Batu Karang dan Pasir Laut) 82
Otta Seal 82
Perkerasan Beton Semen Pracetak-Prategang 83
Campuran Beraspal Hangat dengan Asbuton 83
Lapisan Penetrasi Macadam Asbuton (LPMA) 84
Lapis Tipis Beton Aspal (LTBA) / Thin Hot Mix Asphalt (THMA) 84
Slurry Seal untuk Pemeliharaan Preventif 85
Alat Pengukur Kekuatan Jalan (FWD & LWD) 85
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | vii
Sistem Perkerasan Cakar Ayam Modifikasi 86
Teknologi Pemeliharaan Perkerasan Kaku 86
Light Falling Weight Deflectometer 87
Modifikasi Model Fisik Teknologi Penerapan Moisture Condition Value (MCV) untuk Penentuan Material
Jalan
87
Hotmix Lawele Granular Asbuton (HLGA) 88
Cold Pave Hot Mix Asbuton (CPHMA) 88
Teknologi Material Lokal: Batu Kapur 89
Teknologi Material Lokal: Sand Base 89
Teknologi Asbuton / Guss Asphalt Asbuton 90
Teknologi Warm Mix Asphalt (Econuska) 90
Teknologi Warm Mix Asphalt (Eco-BPJ) 91
Stabilisasi Semen dengan Bahan Tambah 92
Teknologi Daur Ulang Jalan Ramah Lingkungan 92
Teknologi Warm Mix Asphalt (Zeolit) 93
Teknologi Beton Sedikit Semen dengan Pemanfaatan Abu Terbang PLTU (Fly Ash) 93
Tambal Cepat Mantap Berbasis Air dan Asbuton 94
Low Cost Low Volume Road di Trans Papua 94
Bidang Geoteknik Jalan
Beton Semprot Untuk Pelindung Lereng Batuan (Shotcrete) 95
Perencanaan dan Pelaksanaan Geotekstil Sebagai Filter Drainase untuk Jalan Raya 95
Sistem Pengambilan Keputusan Pemilihan Tipe Konstruksi antara Terowongan dan Galian Lereng Tinggi /
Jalan di Pegunungan
96
Spesifikasi Pengendalian Air untuk Terowongan 96
Basis Data Geoteknik Jalan 97
Penanganan Lereng di Flores dan Papua 98
Teknologi Penanganan Longsoran Lereng Jalan dengan Mortar Busa 99
Teknologi Hydroseeding 99
Bidang Jembatan
Gelagar Baja Komposit dengan Sistem Flens Prategang 100
Penerapan Jembatan Beruji Kabel untuk Pejalan Kaki dan Sepeda Motor 100
Inspeksi Visual Jembatan (Invi-J) 101
Teknologi Pemetaan Tingkat Korosi Lingkungan untuk Jembatan 101
Pengembangan Alat Rekam Respon Dinamik 102
Pengembangan Jembatan Integral Penuh Gelagar Beton 102
Teknologi Jembatan Sementara Berbahan Dasar Material Komposit 103
Structural Health Monitoring System (SIMBAGAS) 103
Teknologi Beton Kinerja Tinggi untuk Jembatan 104
viii| disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
Teknologi Lantai Jembatan Ortotropik 105
Teknologi Weigh In Motion (WIM) Bridge 105
Bidang Lalu Lintas dan Lingkungan Jalan
Vetiver 106
Fasilitas Pejalan Kaki (ECO-JPO) 106
Plato Ver.2 107
AKJ : Audit Keselamatan Jalan 107
Fasilitas Jalur dan Lajur Sepeda 108
Manajemen Keselamatan Jaringan Jalan 108
Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) Portable 109
Sistem Informasi Dini Lalu Lintas (SINDILA) 109
Remote Construction Monitoring System (RCMS) 110
C. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT) & DILENGKAPI
DOKUMEN RENCANA BISNIS
Bidang Perkerasan Jalan
Teknologi Sand Base Lapis Pondasi Pasir Aspal (LPPA) 112
Teknologi Butur Seal 112
Teknologi Apal Karet 113
Timbunan Ringan 114
Bidang Geoteknik Jalan
Teknologi Corrugated Mortar Busa Pusjatan (CMP) 115
Bidang Jembatan
Jembatan Apung Untuk Pejalan Kaki 116
D. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE REPLIKASI PERDANA & DILENGKAPI PANDUAN PENERAPAN
TEKNOLOGI
Bidang Perkerasan Jalan
Teknologi Asbuton Butiran untuk Lalu Lintas Vol. Rendah Mendukung Pengembangan KSPN Labuan Bajo 118
Teknologi Aspal Plastik 119
Teknologi Material Lokal pada Jalan Wisata di Waterfront City, Daruba, KSPN Morotai 120
Tambalan Cepat Mantap 120
Bidang Jembatan
Teknologi Judesa (Jembatan untuk Desa Asimetris) 121
Bidang Lalu Lintas dan Lingkungan
Ruang Henti Khusus (RHK) 122
BIDANG PERUMAHAN DAN PERMUKIMANA. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE PROTOTIPE DAN AKAN PILOT PROJECT TAHUN 2019
Bidang Rumah dan Gedung
Penerapan Model Hunian Vertikal Berbasis Suku Bugis Makassar 126
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | ix
Bidang Bahan Bangunan
Teknologi Bahan Bangunan dari Material Vulkanik Gunung Sinabung di Sumatera Utara 127
Bidang Air Minum
Pengembangan Teknologi Pengolahan Air Gambut– Payau Menggunakan Sistem Flokulator Berpori 128
Teknologi Air Bersih dan Sanitasi Puskim pada Permukiman Tepi Danau Singkarak 128
Bidang Air Limbah
Pengolahan Air Limbah Domestik (SPALD) Terpusat Skala Komunal di Daerah Pesisir 129
Bidang Kawasan
Pengembangan Prototipe Desain Teknologi untuk Perumahan di Kawasan Khusus 130
B. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT)
Bidang Rumah dan Gedung
Software Teknologi Green Building dan Rating System 132
Sistem Pracetak C-Plus 132
Sistem Pracetak N-Panel 133
Sistem Pracetak T-Cap 133
Teknologi RIKA (Rumah Instan Kayu) dengan Teknologi Laminated Veneer Lumber 134
Aplikasi Teknologi Sistem Struktur Brikon untuk Bangunan 2 Lantai 134
Teknologi Rumah Unggul Sistem Panel Instan (RUSPIN) 135
Bidang Bahan Bangunan
Artificial Light-weight Aggregates (ALWA) 136
Teknologi Bebak Laminasi 136
Bata Beton Ringan dari Residual Cracking Catalyst (RCC) 137
Teknologi Bahan Bangunan Berbasis Lumpur Sidoarjo (Lusi) 138
Bahan Bangunan Bersemen dari Sekam Padi 138
Bambu Sarang Tawon (Busaron) 139
Bambu Zephyr 139
Komponen Bangunan dari Limbah Batu Apung 140
Panel Partisi dan Batu Tempel dari Limbah Paras 140
Teknologi Bahan Bangunan Alternatif Berbasis Bahan Bangunan Lokal (Teknologi Papan Lapis Gewang) 141
Inovasi Teknologi Komposit Kayu Mutu Rendah dengan Perkuatan Bambu Laminasi untuk Struktur
Bangunan Berbasis Semen dari Material Vulkanik Gunung Sinabung141
Pemanfaatan Limbah Sebagai Bahan Pengganti Batu Padas untuk Bahan Bangunan 142
Bidang Persampahan
Komposter 143
Tungku Sanira 143
TPA Semi Aerobik 144
Teknologi Pengolahan Sampah di Kawasan Wisata 145
x| disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
Bidang Air Minum
Teknologi Pengolahan Air Minum Hexagonal 146
Dynamic Mixer 146
Teknologi Pengolahan Air dengan Kesadahan Tinggi untuk Daerah Karst 147
Teknologi Air Minum, Air Limbah dan Sanitasi di Kawasan DAS 148
Teknologi Pengolahan Air Payau 148
Saringan Pasir Lambat 149
Teknologi Pengolahan Air Laut / Payau 149
Teknologi Pengolahan Air Gambut (IPA Gambut) 150
Penerapan Model Pengolahan Air Bersih dan Sanitasi pada Permukiman Tepi Danau Maninjau 151
Bidang Air Limbah
Saringan Rumah Tangga (Sarut) 152
Biorotasi (Instalasi Pengolahan Air Limbah "Grey Water”) 152
Pengolahan Air dengan Bio-contactor 153
Bio 3 153
Meralis (Instalasi Pengolahan Air Limbah Sistem Kompak) 154
Kolam Sanita 154
Teknologi Pengolahan Air Limbah Sistem Aerob & Anaerob sebagai Elemen Lansekap 155
IPAL Pasang Surut 156
IPAL Lansekap 156
Teknologi Biotur (Instalasi Daur Ulang Air Limbah) 157
Penerapan Teknologi Pengolahan Air Limbah dengan Sistem Biofilter Pytoremidiasi 157
Bidang Kawasan
Model Permukiman Berbasis Eco-settlement Untuk Hulu DAS (Software) 158
Penerapan Model Penataan Kawasan Lingkungan Binaan Terpadu Berbasis Kearifan Lokal di KSPN
Morotai
159
Pembangunan Kawasan dan Hunian Rendah Energi 159
Pembangunan Model Penataan Kawasan Kumuh 160
Bidang Kebencanaan
Tenda Keluarga untuk Pengungsi 161
Tenda Huntara 161
Teknologi Pengolahan Air dan Toilet Sistem Mobile 162
Software Peta Gempa 163
Bidang Utilitas
Selimut Api 164
Tangga Darurat 164
Teralis AMK 164
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | xi
C. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT) & DILENGKAPI
DOKUMEN RENCANA BISNIS
Bidang Rumah dan Gedung
Rusun Pracetak Modular 166
Bidang Bahan Bangunan
Teknologi Bambu Laminasi 167
Bidang Air Minum
Uprating IPA PDAM 168
Bidang Air Limbah
IPAL Komunal 169
Bidang Kawasan
Penataan Kawasan Kumuh Berbasis Kemitraan 170
D. DAFTAR TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE REPLIKASI PERDANA & DILENGKAPI PANDUAN PENERAPAN
TEKNOLOGI
Bidang Rumah dan Gedung
Teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) Mendukung Penanggulangan Bencana Gempa Bumi
di NTB
172
Bidang Bahan Bangunan
Teknologi Bambu Laminasi Mendukung Anjungan Cerdas Rambut Siwi 173
Bidang Persampahan
Teknologi TPS 3R Terpadu 174
Bidang Air Limbah
Teknologi Air Bersih dan Air Limbah dalam pada Toilet Umum Wisata dalam Mendukung Kawasan
Pariwisata Danau Toba
175
Teknologi IPAL Industri Tahu 175
Teknologi Air Bersih dan Air Limbah dalam pada Toilet Umum Wisata di Waterfront City, Daruba, KSPN
Morotai
176
xii| disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi
TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE UJICOBA PROTOTIPE
1:1 (PILOT PROJECT) & DILENGKAPI DOKUMEN RENCANA
BISNIS TEKNOLOGI
Merupakan teknologi yang telah melalui Ujicoba Prototipe (Pilot Project), serta
telah dikaji dokumen Rencana Bisnis Teknologi. Terdapat 17 teknologi hasil
litbang yang telah melalui fase Pilot Project dan dikaji Rencanan Bisnis
Teknologi oleh Puslitbang KPT pada tahun 2017-2018. Untuk kelompok ini Unor
Pelaksana dapat melakukan penerapan teknologi secara mandiri dengan
pendampingan minimal dari Balitbang apabila diperlukan.
Dokumen Teknologi meliputi (minimal) :
1. Spesifikasi Teknis
2. Metode Perencanaan
3. Metode Pelaksanaan
4. Metode OP
5. AHSP
6. Bukti Competitiveness
7. Dok. Rencana Bisnis, meliputi: Kelayakan Ekonomi, Kelayakan Finansial,
Peluang Pasar, Rantai Pasok, Resiko Bisnis, Kelembagaan, Kajian Sosial
Budaya, Kelayakan Lingkungan
TEKNOLOGI YANG SUDAH MELEWATI FASE REPLIKASI PERDANA
& DILENGKAPI PANDUAN PENERAPAN TEKNOLOGI
Replikasi Perdana merupakan fase untuk diseminasi dan promosi teknologi
kepada para calon pengguna (Ditjen dan Pemda) serta fase pembuktian
bahwa teknologi tersebut sudah dapat dilaksanakan oleh penyedia jasa dan
masyarakat secara langsung. Pada tahap Replikasi Perdana sudah dapat
dipastikan Dokumen Teknis Teknologi dan Dokumen Rencanan Bisnis Teknologi
sudah lengkap. Kegiatan Replikasi Perdana pada akhirnya akan
menghasilkan Panduan Penerapan Teknologi sebagai acuan bagi Direktorat
Jenderal dan Pemda dalam pengadaan dan pelaksanaan penerapan
teknologi Balitbang. Melalui Puslitbang KPT, sudah dilakukan Replikasi Perdana
meliputi 16 teknologi hasil litbang pada tahun 2017-2018. Untuk kelompok ini
Unor Pelaksana dapat melakukan penerapan teknologi tanpa perlu
pendampingan dari Balitbang.
Dokumen Teknis meliputi (minimal):
1. Spesifikasi Teknis
2. Metode Perencanaan
3. Metode Pelaksanaan
4. Metode OP
5. AHSP
6. Bukti Competitiveness
7. Dok. Rencana Bisnis
8. Panduan Penerapan Teknologi
TEKNOLOGI YANG SUDAH
MELEWATI FASE PROTOTIPE DAN
AKAN PILOT PROJECT TAHUN
2019
Merupakan kegiatan litbang yang telah
melalui fase pengkajian kriteria desain,
model sistem dan model fisik dan
diakhiri dengan membangun bentuk
awal atau standar ukuran dari sebuah
entitas teknologi. Prototipe dibuat
sebelum dikembangkan dalam skala
sebenarnya. Teknologi Balitbang yang
saat ini dalam bentuk Prototipe terdiri
dari 25 teknologi hasil litbang. Prototipe
teknologi akan diuji dalam skala pilot
projet tahun 2019. Untuk kelompok ini
dapat dilakukan kerjasama riset antara
Balitbang dengan Unor Pelaksana.
Dokumen Teknis meliputi (minimal):
1. Spesifikasi Teknis
2. Basic Design
TEKNOLOGI YANG SUDAH
MELEWATI FASE UJICOBA
PROTOTIPE 1:1 (PILOT PROJECT)
Merupakan teknologi yang telah
melalui Ujicoba Prototipe (Pilot Project).
Terdapat 194 teknologi hasil litbang dari
kurun waktu tahun 2010-2018 yang telah
melalui fase pilot project dan telah
memiliki minimal 4 dokumen teknis.
Untuk kelompok ini Unor Pelaksana
dapat membuat Pilot Project dengan
pendampingan Teknis dengan
Balitbang.
Dokumen Teknis meliputi (minimal) :
1. Spesifikasi Teknis
2. Metode Perencanaan
3. Metode Pelaksanaan
4. AHSP (Analisis Harga Satuan
Pekerjaan)
PENGELOMPOKAN
TEKNOLOGISIAP TERAP
A
B
C
D
disusun oleh: Pusat Litbang Kebijakan Dan Penerapan Teknologi | xiii
STATUS KELENGKAPAN DOKUMEN TEKNIS:• RSNI 0/RPT 0 (R0): adalah Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI)/
Rancangan Pedoman Teknis/ Rancangan Manual yang merupakan Naskah
Akademis.
• RSNI 1/RPT 1 (R1): adalah RSNI 0/RPT 0 yang telah dibuat konsep sesuai PSN
08:2007 atau PSN 03.1:2007 atau PSN 10:2012 yang disetujui dan ditetapkan
dalam rapat internal.
• RSNI 2/RPT 2 (R2): adalah RSNI 1/RPT 1 yang disetujui dan ditetapkan dalam
rapat teknis.
• RSNI 3/RPT 3 (R3): adalah RSNI 2/RPT 2 yang telah disepakati melalui rapat
konsensus dengan melibatkan para ahli di bidangnya, instansi pemerintah
pusat, dan daerah, pelaksana pembangunan dan masyarakat luas
(Perguruan Tinggi, LSM, Asosiasi Profesi, Produsen, Konsumen, dan lain-lain).