-
TINJAUANATASREFORMASIKEUANGANBERKELANJUTANDIINDONESIA:
BagaimanaSektorJasaKeuangandapatMengatasiMasalahLegalitasdanMasalahKeberlanjutanpadaIndustriKehutanandanPerkebunan
Presentedby
TuK INDONESIA
Jakarta,11Des2019
-
Outline1. OverviewSektor Kehutanan,
Perkebunan,dan Jasa Keuangan2. Ragam Inisiatif Keuangan
Berkelanjutan:Ambisi DuniaMencapai SDG
3. Sektor Keuangan untuk ReformasiIndustri Kehutanan dan Perkebunan
4. Kemajuan atas KeuanganBerkelanjutan Indonesia
5. Penerapan Keuangan Berkelanjutanoleh Bank
6. Rekomendasi
2
-
OverviewSektor Kehutanan,Perkebunan,danJasa Keuangan
Kebakaran hutan &lahan 2019
• Asapmenjadikrisisinternasionalberulangkali,berdampakpadalingkungandankesehatanmasyarakat.PresidenJokowisebutsebagaisebuah“aibnasional”(Kompas2019)• PBBperingatkanIndonesiamembahayakankesehatan10jt balitakarenapolusiudaradarikebakaran(TheGuardian2019)
1.
3
-
OverviewSektor
Kehutanan,Perkebunan,
dan JasaKeuangan
Kebakaran hutan &lahan 2019
• 80%kebakaran disulutsengajadengantujuanmembersihkanlahanuntukperkebunansawit(BNPB2019)• 83perusahaan(sawit,HTI,karet)pembakarhutandanlahandisegel(KLHK2019)• 83perusahaanterafiliasikedalam17grup,termasukkonglomerasikelaskakapdenganentitasbisnisterdaftardiBursaEfekJakarta,KualaLumpur,danSingapura(Forest &Finance,n/d)• 17grupperusahaanmenerimapembiayaanUSD19,1miliar (2015-2019)(Forest &Finance,n/d)• Sebagian besardari17grupadalahpemainlama,melakukanpelanggaranberulang,lahannyajugaterbakarditahun2015-2018.
1.
4
-
OverviewSektor Kehutanan,Perkebunan,dan Jasa Keuangan
10kreditordari perusahaan yangterlibat kebakaran (juta dolar AS)
Sumber:Forest &Finance,n/d
1.
5
-
OverviewSektor Kehutanan,Perkebunan, dan Jasa Keuangan
• 81%perkebunansawitmelanggarragamaturan:beroperasitanpaHGU,menanamdiareayangdilindungi&HCV(BPK2019)• Sejumlah perusahaan,termasukAstraAgroLestari,beroperasitanpaHGU,merampastanahmasyarakat,melaporkanasettanahkenapajakdibawahnilaisesungguhnya(under declaration) danmenyebabkankerugianfiskalnegara(ORISulteng 2019)• AuditsektorsawitolehKPK(2018)menemukanmaraknyakorupsidalamprosespenerbitanizinperkebunan,yangberujungpadakonfliksosial,kerugianfiskalnegara,dandeforestasiilegal
1.Tatakelola,Legalitas dan Kerugian Negara
6
-
OverviewSektor Kehutanan,Perkebunan, dan Jasa Keuangan
• Ditemukan “kolusimasif”antarapejabatpemerintahdenganAsiaPulpand Paper(GrupSinarMas)danAPRIL(GrupRoyalGoldenEagle)diRiaudalammemanipulasiangkaproduksiagarmenurunkannilaipajakyangdibayarkan(PansusDPRDRiau2015)• 35%perkebunansawitdiRiaumemilikiHGU,65%beroperasiilegaldidalamkawasanhutan,tidakmemilikiizin,melakukanekspansimelampauibataskonsesinya(PansusDPRDRiau2015)• ProvinsiRiaudiperkirakanmengalamikerugianRp20triliun/tahun,ataulebihdariduakalilipatanggaranProvinsiRiauuntuktahunfiskal2019(PansusDPRDRiau2015,APBD2019)
1.Tatakelola,Legalitas dan Kerugian Negara
7
-
Untuk mencapaisistemkeuanganyanglebihkuatdanberkelanjutan,makapembiayaanbagiperusahaanyangmemilikikinerjaLSTyangbaikmestiditingkatkan,danpembiayaanbagiperusahaandengandampakLSTnegatifmestiditinggalkan.
OverviewSektor Kehutanan,Perkebunan,danJasa Keuangan
1.
8
-
• Renaksi EUterkaitPembiayaanbagiPertumbuhanBerkelanjutan
Mengarahkankembalipembiayaanmenujuinvestasiberkelanjutan(mengembangkantaksonomiyangmengintegrasikanfaktorLST,mewajibkaninvestormengungkapkandampaknegatifsertarisikomanajerialterkaitisuiklim,lingkungan,sosial)
• Task Force on Climate-related FinancialDisclosures(TCFD)
Memperkuatpengakuanakandibutuhkannyapengelolaandanpengungkapanrisikopentingterkaitiklim,termasukdalamsektorkomoditasyangmerisikokan hutan.
• PrinsipPerbankanyangBertanggungJawabdariProgram Lingkungan PBB
MewajibkanparapenandatanganmenyelaraskanpembiayaanmerekadenganTPB(termasukTPB15menghentikandeforestasipada2020)danPerjanjian IklimParis,agarmelaporkandampaklingkungan& sosialtermasukdampaknegatifdaripembiayaanyangdilakukansertamelibatkannasabahdalamisulingkungan.Dari130bankpenandatangan,hanyasatuyangberasaldarinegaraASEAN,yaituCIMBMalaysia.
• PedomanOECDtentangBisnisMultinasionaluntukSektorPerbankan
Menjelaskan bagaimanaujituntasberbasisrisikoharusdijadikanbagianintegraldalampembuatankeputusandanpengelolaanrisiko.Ujituntasjugamencakupidentifikasidanmitigasi dampaknegatifdaripembiayaanyangdikucurkansertapengawasanatasimplementasiupayamitigatif danpenyampaikan kepadapublk bagaimanarisikotersebutdikelola.
Ragam InisiatifKeuangan
Berkelanjutan:Ambisi Dunia
Mencapai SDG
2.
9
-
Sektor Keuangan untuk ReformasiIndustri Kehutanan dan Perkebunan
DASAR HUKUMREFORMASI TUJUAN STATUSSAAT INI
PerpresNo.13/2018TentangPenerapanPrinsipMengenali PenerimaManfaatdariKorporasiDalam RangkaPencegahan DanPemberantasan TindakPidana PencucianUangdanTindakPidanaPendanaanTerorisme
Semuaperusahaan yangberoperasi diIndonesia (>1jt)menyampaikan informasitentangpenerimamanfaatnyapaling lambatMaret2019
Baru7 rb perusahaan (0.7%) telahmenyampaikan informasinyasampai Agustus2019
UU32/2009Perlindungan danPengelolaan Lingkungan, UU18/2013Pencegahan danPemberantasanPerusakanHutan,Perjanjian ASEANtentangPolusiAsapLintasBatas,2014.
Mencegah penggunaan apidalam pembukaan lahanuntukpengembanganperkebunan, dan membuatperusahaan yangmelanggarbertanggung jawab
Sejak2015,KLHKmelakukan 407inspeksi kebakaran,mengeluarkan172sanksiadministratif,memenangkan 12kasushukumdengan totaldendakeuangan Rp18,3Triliun. Namun,PNgagalmengeksekusi
Celah dalam penerapan kebijakandan reformasi kehutanan - perkebunan
3.
10
-
DASAR HUKUMREFORMASI TUJUAN STATUSSAAT INI
InpresNo.10/2011tentangPenundaanPemberian IzinBarudanPenyempurnaanTataKelolaHutanAlamPrimer danLahanGambut, diterbitkan 2011danditetapkansecara permanen 2019
Menghentikan pemberianizinbarudanmemperbaikitatakelola hutanprimer danlahangambut
Perubahan petamoratoriummengakibatkan adanya luasanhutanprimer danlahangambutluputdariperlindungan, lajudeforestasi meningkat pada2011-2018,dimanahutanseluas12.000km2hilang didalam wilayahmoratorium
PerMentan No.19/2010danPerMentanNo.11/2015tentang SistemSertifikasiKelapa SawitBerkelanjutan Indonesia
Skemasertifikasimewajibkan semuaperkebunan bersertifikasipada2014.
Baru566sertifikasi mencakupwilayah1,7jutaha (13%dari totallahansawit Indonesia). Tidaksampai separuhkonsesi milikanggotaGAPKI bersertifikasi.
Celah dalam penerapan kebijakandan reformasi kehutanan - perkebunan
11
Sektor Keuangan untuk ReformasiIndustri Kehutanan dan Perkebunan 3.
-
DASAR HUKUMREFORMASI TUJUAN STATUSSAAT INI
2017Mahkamah Agungmemutuskanbahwa informasipenguasaan lahanyangtercantum dalam HakGunaUsaha (HGU)adalah dokumenpublik.
Peningkatan transparansimelalui aksespublikkepadainformasi penguasaan lahan
KemenATR/BPN sampai saatinimenolak mematuhi keputusanMAbahkanmelakukan PK
Celah dalam penerapan kebijakandan reformasi kehutanan - perkebunan
“RegulasisektorkeuangandapatmempersempitkesenjanganimplementasiinidanmemperkuatupayaK/Llaindalammereformasi
industrikehutanandanperkebunan”
12
Sektor Keuangan untuk ReformasiIndustri Kehutanan dan Perkebunan 3.
-
Kemajuan atas KeuanganBerkelanjutan Indonesia4.Prioritas peta jalan keuanganberkelanjutan
PEMAHAMAN INSENTIF TRANSPARANSI AKUNTABILITASPelatihan tentangkeuanganberkelanjutan
Keterlibatanpemangkukepentingan
Penghargaanbagiyangmenerapkankeuanganberkelanjutan
Produk keuanganberkelanjutan
Pelaporankeuanganberkelanjutan
Pemantauan+pengungkapan
Sistemmanajemenrisiko
Kepatuhan+sanksi
13
-
Kemajuan atas KeuanganBerkelanjutan Indonesia4.PeraturanOJKNomor 51/2017tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutanbagi Lembaga Jasa Keuangan,Emiten,dan PerusahaanPublik
KEKUATAN
• Prinsip-prinsip dasar yangjelas• Cakupan yangkomprehensif atasbankdan institusi keuanganlainnya
• Jadual implementasi yangjelas
KELEMAHAN
• Lemahnya bimbingan teknisdalam prosesimplementasi
• Kurang adanya sanks finansial /perdata lainyangefektif
• Kurangnya persyaratanmanajemen risiko
• Tidak adanya tolok ukur untukmembandingkan profil paparanrisiko bank
14
-
Kemajuan atasKeuanganBerkelanjutanIndonesia
4.
Petunjuk teknisuntuk perbankan(MASALAHUTAMA)
Mencampuradukanklasifikasi
“legalitas”&“keberlanjutan”
Mengabaikandampakutamaoperasional
bankterhadappemberianpinjamannasabah
Memasukkankegiatanbisnisberisikotinggi
15
-
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank
Sumber:Forest &Finance,n/d
• BanktelahmenyediakanutangdanpenjaminansenilaiUSD7,5miliar(2015–Ags 2019)
• Bank-bankdariChina,Malaysia,Jepang, danSingapuramemberikantambahandanaUSD24,6miliar(2015–Ags2019)kepadaperusahaan yangberoperasidiIndonesia.
5.
16
-
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank
• 5studi kasus terkait kesenjanganantarapengungkapanrisikoLSTolehbankdanrisikoyangdiamatidalamoperasionalnasabahutamayangdidanai• 5kasusyangditinjausbb:
1) BankNegaraIndonesia(BNI)danGrupKorindo2) BankCentral Asia(BCA)danGrupSalim3) BankRakyatIndonesia(BRI)danGrupSinarMas4) BankMandiridanAstraAgroLestari5) MaybankdanTriputraAgroPersada
• Kelimanasabahinimenerima>USD12miliardalamtotalutangdanpenjaminan(2015–Ags 2019)(Forest &Finance,n/d)
5.
17
-
Pembiayaan5BankuntukNasabahUtama
Sumber:Forest &Finance,n/d
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank5.
18
-
BankNegaraIndonesia(BNI)danGrupKorindo
RisikoLSTUtama:1. Pencucianuang2. Penghindaran
pajak/kerugiannegara
3. Deforestasi4. Konflikhakatas
tanahmasyarakat Sumber:Tempo2019
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank5.1.
19
-
BankCentral Asia(BCA)danGrupSalim
RisikoLSTUtama:1. Pelanggaranatas
hak-hakpekerja2. Penanamandi
lahangambut3. Kerahasiaan
perusahaan/adanyaperusahaanbayangan
4. Deforestasi Sumber:Merdeka.com 2019
PenerapanKeuanganBerkelanjutanolehBank5.2.
20
-
BankRakyatIndonesia(BRI)danGrupSinarMas
Risiko LSTUtama:1. Kerahasiaan
perusahaan/adanyaperusahaanbayangan
2. Penanaman dilahangambut
3. Kebakaran danasap4. Deforestasi5. Penghindaran
pajak/kerugian fiskalnegara
6. Konflikhakatastanahmasyarakat
7. KorupsiSumber:Tempo2016
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank5.3.
21
-
BankMandiridanAstraAgroLestari
Risiko LSTUtama:1. Konflikhakatastanahmasyarakat
2. Operasiilegal3. Penghindaranpajak/kerugianfiskalnegara
Sumber:Kompas2018
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank5.4.
22
-
MaybankdanTriputraAgroPersada
RisikoLSTUtama:1. Korupsi2. Kerahasiaan
perusahaan/adanyaperusahaanbayangan
3. Pelanggaranhakatastanah
4. Penanamandilahangambut
5. DeforestasiSumber:Mongabay.com 2017
Penerapan KeuanganBerkelanjutan oleh Bank5.5.
23
-
Rekomendasi
• Memperkuatsistemmonitoring danpengaduandibawahkewenanganOJKuntukmenilaikepatuhanlembagakeuanganterhadapPOJK51/2017
• MerevisiPedomanTeknisbagiBankatasImplementasiPOJKNo.51/POJK.03/2017
• Mempertimbangkan revisiatasPOJKNo.18/2016tentangPenerapanManajemenRisikoBagiBankUmumdanmemasukkanpasaltentangpengelolaan risikoLST
6.1.
Meningkatkanpengawasan
• MengupayakanOJKuntukmasuksebagaianggotakomitepengarahGerakanNasionalPenyelamatanSumberDayaAlam(GNPSDA)
• Meningkatkan koordinasidanpertukaraninformasi denganKementerianLingkunganHidupdanKehutanan(KLHK)
• MenjadibagiandariNetworkfor Greening the FinancialSystem(NGFS)
2.Meningkatkankoordinasi
• Membentukforumpemangkukepentinganataskeuangankeberlanjutan
• Memulaiprosesmenujupenyusunanroadmapkeuanganberkelanjutanbaruperiode2020-2024
3.Meningkatkan
perencanaan strategis
Untuk OJK
24
-
Rekomendasi6.Untuk LJK
• Mengembangkan dan menerbitkan kebijakan LSTyangtegas danberlaku untuk semua pembiayaan• Mengadopsi dan menerapkan uji tuntas yanglebih tegas• Meningkatkan prosedur keterbukaan informasidan pengaduan
25
-
Rekomendasi6.Untuk Industri Kehutanan&Perkebunan
• Kepatuhan terhadap semua peraturan perundangan (nol toleransi untukpenggunaan api dalam membuka lahan,tunduk pada regulasi restorasi gambutdari degradasi &kebakaran)
• Nol deforestasi °radasi diareaNKT,SKT,&lahan gambut• Roadmapdengan targetwaktu tegas untukmembasahi kembali,merehabilitasi&merestorasi ekosistem gambut
• Menghormati &menjaga hak masyarakat lokal &adat atas wilayah adatnya• Kebijakan yangtidak menoleransi kekerasan,intimidasi dan pembunuhanterhadap aktivis pembela HAM&Lingkungan
• Menunjukan kepatuhan terhadap praktik ketenagakerjaan yangbebas dan adil• Transparansi kepada pemangku kepentingan&publik
26
-
TERIMAKASIH