earan & juknis mos 2014

4
Nomor Lampiran Perihal : 421.3 / 3214 /DP Dikdas.3/2014 18 Juli 2014 : 1 (satu) berkas : Petunjuk Masa Orientasi Siswa (MOS) SD, SMP, SMA/SMK Tahun Pelajaran 2014/2015 Kepada yth. 1. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan 2. Kepala SMP/SMA/SMK Negeri/Swasta se-Kota Padang Dengan hormat, Bersama ini kami sampaikan Petunjuk Teknis Masa Orientasi Siswa (MOS) SD, SMP, SMA/SMK Tahun Pelajaran 2014/2015 sebagai pedoman dalam pelaksanaan MOS. Khusus kepada Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan untuk dapat meneruskan Petunjuk Teknis MOS ini ke SD dalam wilayah kerja masing-masing Demikian disampaikan untuk dapat dilaksanakan. Atas perhatiannya diucapkan terimakasih. Kepala, DR. H. Indang Dewata, M.Si Nip. 19651118 199102 1 003 Tembusan, Kepada yth. : 1. Bpk. Walikota Padang (sebagai laporan): 2. Sdr. Inspektur Kota Padang.

Upload: rahmat-pasaribu

Post on 09-Nov-2015

14 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • Nomor Lampiran Perihal

    : 421.3 / 3214 /DP Dikdas.3/2014 18 Juli 2014 : 1 (satu) berkas : Petunjuk Masa Orientasi Siswa (MOS) SD, SMP, SMA/SMK Tahun Pelajaran 2014/2015

    Kepada yth.

    1. Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan 2. Kepala SMP/SMA/SMK Negeri/Swasta se-Kota Padang

    Dengan hormat, Bersama ini kami sampaikan Petunjuk Teknis Masa Orientasi Siswa

    (MOS) SD, SMP, SMA/SMK Tahun Pelajaran 2014/2015 sebagai pedoman dalam pelaksanaan MOS.

    Khusus kepada Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan untuk dapat

    meneruskan Petunjuk Teknis MOS ini ke SD dalam wilayah kerja masing-masing

    Demikian disampaikan untuk dapat dilaksanakan. Atas perhatiannya diucapkan terimakasih.

    Kepala, DR. H. Indang Dewata, M.Si Nip. 19651118 199102 1 003

    Tembusan, Kepada yth. : 1. Bpk. Walikota Padang (sebagai laporan): 2. Sdr. Inspektur Kota Padang.

  • PETUNJUK TEKNIS MASA ORIENTASI SISWA (MOS) SD, SMP, SMA/SMK TAHUN PELAJARAN 2014/2015

    A. LATAR BELAKANG

    Setiap jenjang memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan jenjang pendidikan sebelumnya, kekhususan ini merupakan hal yang wajar dan memang harus dilalui. Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan cara-cara penyampaian bahan pembelajaran dan materi pendidikan yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan pertumbuhan fisik dan mental psikologis peserta didik. Adanya ciri khusus pada setiap jenjang pendidikan menyebabkan beberapa kebiasaan belajar yang dikembangkan di jenjang sebelumnya perlu disempurnakan dan diubah dengan cara belajar yang baru yaitu pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan sesuai perkembangan fisik dan mental psikologis peserta didik. Berkenan hal tersebut, maka penyelenggaraan MOS perlu dilaksanakan dalam rangka memberikan pengenalan mengenai lingkungan sekolah yang menjadi pilihannya untuk menuntut ilmu, sekaligus sebagai upaya mengenalkan peserta didik baru dengan lingkungan barunya.

    B. DASAR 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

    Pendidikan Nasional; 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

    Pendidikan; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2009 tentang Standar pengelolaan

    Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan; 5. Surat Edaran Dirjen Dikdasmen Nomor 220/C/MN/2008 tanggal 18 Januari

    2008 tentang kegiatan MOS; 6. Peraturan Daerah Kota Padang Nomor 5 Tahun 2011 tentang Penyelenggaraan

    Pendidikan.

    C. TUJUAN 1. Membentuk karakter peserta didik dalam rangka mempertebal semangat

    nasionalisme dan kebangsaan; 2. Memberikan kesan kepada peserta didik tentang kesan positif dan

    menyenangkan terhadap lingkungan pendidikan barunya; 3. Membantu peserta didik baru untuk mengenal lebih dekat dengan lingkungan

    pendidik di SD, SMP, SMA dan SMK sehingga tercipta iklim akademik yang kondusif;

    4. Memahami kehidupan sekolah yang baru, terutama bagi peserta didik baru dalam upaya pengenalan dan pelaksanaan Wawasan Wiyata Mandala;

    5. Memotivasi peserta didik baru agar tumbuh dan memiliki kepercayaan diri sehingga mempunyai keberanian mengungkapkan pendapat serta aktif dalam kegiatan yang positif dan kontruktif;

    6. Menanamkan rasa bangga peserta didik baru terhadap almamaternya, sehingga akan timbul rasa memiliki, dan mampu berinteraksi dengan berbagai unsur dan komponen sekolah yang pada akhirnya akan berimbas pula terhadap pemahaman untuk melaksanakan semua aturan dan norma yang diterapkan di sekolah dengan baik.

    D. SASARAN Adalah diperuntukan bagi peserta didik baru SD, SMP, SMA, SMK dengan mengikut sertakan siswa yang lain, Kepala Sekolah, dan Guru, serta Staf Karyawan sekolah.

  • E. PRINSIP-PRINSIP PENYELENGGARAAN MOS 1. Penanggung jawab MOS adalah Kepala Sekolah.

    Penanggung jawab teknis/lapangan : - SD adalah Guru Penjasorkes atau Guru yang ditugasi oleh Kepala Sekolah, - SMP adalah Wakil Kepala Sekolah atau Kepala Urusan Kesiswaan, - SMA, SMK adalah Waka Kesiswaan

    2. Hari-hari pertama masuk sekolah selama 3 (tiga) hari diisi dengan kegiatan MOS bagi peserta didik SMP, SMA, SMK sedangkan bagi peserta didik baru SD diisi kegiatan pengenalan lingkungan dalam bentuk kegiatan yang bersifat edukatif dan konstruktif serta tidak diperbolehkan mengarah pada kegiatan destruktif dan atau kegiatan yang dapat merugikan peserta didik baik secara fisik maupun psikologis.

    3. Kegiatan MOS harus dilandasi prinsip mudah, murah, menyenangkan, massal, meriah, dan mencerdaskan dan tidak melakukan pungutan biaya dalam bentuk apapun.

    4. Penyampaian materi dalam MOS seminimal mungkin menggunakan metode ceramah, dan tidak diperbolehkan melakukan perpelocoan dalam bentuk apapun.

    5. Penyelenggaraan MOS bersifat fleksibel sesuai dengan kondisi sekolah yang mendasarkan pada ketentuan sebagaimana prinsip penyelenggaraan nomor 1, 2 dan 3.

    6. Setelah penyelenggaraan kegiatan MOS selesai, sekolah wajib melaporkan : Untuk SD kepada Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan setempat, sedangkan untuk SMP, SMA, dan SMK kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang.

    F. TEMA MOS : PENGUATAN KURIKULUM 2013 UNTUK MEMBANGUN PENDIDIKAN KARAKTER GUNA MENYIAPKAN GENERASI UNGGUL YANG AGAMIS

    G. MATERI 1. Materi Wajib :

    a. Wawasan Wiyata Mandala b. Kesadaran Berbangsa dan Bernegara, Nasionalisme/Patriotisme. c. Pendidikan Karakter d. Pengenalan Kurikulum 2013 e. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) f. Kepramukaan g. Pembinaan Mental Keagamaan seperti Melaksanakan sholat wajib

    berjamaah, praktek sholat jenazah, kultum, dll. h. Untuk SD, hari pertama masuk diisi pengenalan lingkungan sekolah, cara

    belajar, dan penanaman pembentukan karakter dalam rangka mempertebal semangat nasionalisme, salah satunya dalam bentuk menghafal lagu-lagu wajib/perjuangan.

    i. Sebagai salah satu tolok ukur keberhasilan pelaksanaan MOS perlu dilaksanakan pretes dan posttes, di antaranya ; 1. Bidang Keagamaan

    Menghapal ayat-ayat pilihan seperti ayat kursi, 3 ayat terakhir surat al baqarah, surat Al Isra ayat 23, dll)

    Menghapal surat-surat pendek Al-Quran

    Asmaul Husna (Bagi Sekolah non Islam menyesuaikan)

    2. Bidang Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara, dengan menghafalkan lagu wajib/lagu perjuangan :

    Garuda Pancasila

    Bagimu Negeri

    Maju Tak Gentar

    Berkibarlah Benderaku

  • Halo-Halo Bandung

    Satu Nusa Satu Bangsa

    Hari Merdeka

    Rayuan Pulau Kelapa

    Syukur

    Mengheningkan Cipta Catatan :

    a. Untuk Lagu Indonesia Raya, semua peserta didik wajib hafal. b. Untuk Lagu Wajib/Perjuangan bagi siswa SD minimal hafal 3 (tiga)

    lagu, SMP minimal 7 (tujuh), dan SMA/ SMK minimal hafal 9 (sembilan) lagu.

    2. Materi Pilihan : a. 4 Pilar Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara; b. Sosialisasi Dampak Merokok; c. Sosialisasi Dampak Narkoba, HIV dan AIDS; d. Cara Belajar Yang Efektif; e. Dinamika Kelompok; f. Lomba Kreatifitas Bidang Seni; g. Lomba Kreatifitas Bidang Olahraga; h. Leadership (Kepemimpinan); i. Perkenalan dengan kakak kelas/guru/karyawan; j. Kegiatan sosial/mengunjungi ke panti asuhan/panti jompo/panti

    rehabilitasi sosial, dan bakti sosial; k. Pengenalan Kegiatan Ekstrakurikuler; l. Lain-lain (sesuai dengan kondisi sekolah).

    H. WAKTU

    Pelaksanaan MOS adalah : Hari, tanggal : Senin-Rabu, 4,5, 6 Agustus 2014 Waktu : Pukul 07.00 s.d 15.00 WIB (maksimal) (Untuk siswa SD, menyesuaikan)

    I. LAIN-LAIN Selama kegiatan MOS berlangsung, Kepala Sekolah dibantu Kepala Urusan Kesiswaan (SMP), Waka Kesiswaan (SMA/SMK), atau Guru yang ditunjuk Kepala Sekolah (SD), harus memantau, mengendalikan, dan bertanggung jawab terhadap kegiatan tersebut didasarkan pada prinsip-prinsip penyelenggara MOS. Apabila ada pelanggaran pelaksanaan MOS oleh sekolah, maka akan diberi sanksi sesuai aturan yang berlaku.

    J. PENUTUP Pedoman MOS ini merupakan upaya untuk memberikan kemudahan dan kelancaran pelaksanaan kegiatan di sekolah-sekolah dan menyesuaikan situasi dan kondisi masing-masing sekolah. Semoga dengan kegiatan MOS tahun 2014 ini dapat membantu sekolah dalam rangka Penguatan Kurikulum 2013 dalam rangka membangun pendidikan karakter guna menyiapkan generasi unggul. Semoga Allah subhanahu wa taala selalu meridhoi kerja kita. Aamiin

    Kepala,

    DR. H. Indang Dewata, M.Si Nip. 19651118 199102 1 003