earthquake indicator

20
EARTHQUAKE INDICATOR KELOMPOK 6

Upload: rizal-gigih-nirwoto

Post on 06-Aug-2015

158 views

Category:

Engineering


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Earthquake Indicator

EARTHQUAKE INDICATORKELOMPOK 6

Page 2: Earthquake Indicator

LATAR BELAKANG

Saat sekarang, bencana bisa mengancam kapan saja. Contohnya saja bencana gempa yang memang setiap hari terjadi di Indonesia dengan intesitas kecil – kecil. Gempa terjadi di Indonesia karena memang di Indonesia terdapat banyak gunung api yang masih aktif. Dan tidak menutup kemungkinan di Negara – Negara lain pun memiliki masalah yang sama terhadap bencana gempa bumi. Maka dari itu kami dari kelompok 6 merancang alat indicator gempa bumi.

Page 3: Earthquake Indicator

TUJUAN

Tujuan dari tugas besar ini yaitu membuat miniatur ruangan yang berfungsi untuk mendeteksi gempa dengan LED dan sensor piezodisk. Serta memberikan jalur evakuasi ketika sedang berada diruangan untuk segera keluar dari ruangan tersebut dan indicator lain untuk mengetahui seberapa besar kecepatan gempa bumi tersebut yaitu dengan adanya buzzer untuk mengetahui bahwa gempa bumi tersebut sangat besar

Page 4: Earthquake Indicator

IDE PROYEK

• Dari yang ada di youtube, yang dimodifikasi adalah aplikasinya. Jika yang ada di youtube tidak ada aplikasinya, di proyek yang kita buat kita aplikasikan untuk membantu orang melakukan evakuasi diri saat terjadi gempa. Jadi, saat gempa terjadi, penduduk akan menuju ke tempat yang sama di zona aman

Page 5: Earthquake Indicator

METODA PENGERJAAN

1. Studi Literatur

2. Perancangan alat

3. Perangkaian alat

4. Pembuatan program

5. Pengujian sistem

6. Analisa dan evaluasi

7. Perbaikan dan penyempurnaan

8. Tahap akhir

9. Penyempurnaan laporan

Page 6: Earthquake Indicator

ARDUINO

Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroler yang didasarkan pada ATMega328. Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 diantaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, sebuah isolator kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header, dan sebuah tombol reset. Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk menunjang mikrokontroler, mudah menghubungkannya ke sebuah komputer dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC atau menggunakan baterai untuk memulainya.

Page 7: Earthquake Indicator

SPESIFIKASI

Page 8: Earthquake Indicator

VIBRATION SENSORPiezo disk pada dasarnya bekerja berdasarkan getaran atau lebih tepatnya sensor getar. saat medapatkan getaran, maka piezo akan menghasilkan impuls listrik.

 

Spesifikasi Teknis:

• Model: 7BB-27-4

• Frekuensi resonansi 4.2 ±0.5 kHz

• Impedansi resonan: ≤ 300Ω

• Kapasitansi: 20 nF ±30% pada frekuensi 1 kHz

• Diameter lempeng kuningan: 27 mm

• Diameter lempeng keramik: 21 mm

• Diameter elektroda: 19,5 mm

• Ketebalan lempeng: 200 µm + 220 µm

• Dalam projeck ini, piezo dipakai untuk menangkap getaran pada saat terjadi gempa.oleh karenanya dibutuhkan piezo disk yg sangat sensitive.

Page 9: Earthquake Indicator

BUZZER

Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya prinsip kerja buzzer hampir sama dengan loud speaker, jadi buzzer juga terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet, kumparan tadi akan tertarik ke dalam atau keluar, tergantung dari arah arus dan polaritas magnetnya, karena kumparan dipasang pada diafragma maka setiap gerakan kumparan akan menggerakkan diafragma secara bolak-balik sehingga membuat udara bergetar yang akan menghasilkan suara. Buzzer biasa digunakan sebagai indikator bahwa proses telah selesai atau terjadi suatu kesalahan pada sebuah alat (alarm).

Pada alat percobaan kami dengan mungganakan buzzer ini adalah sebagai penanda bahwa gempa dengan kekuatan yang besar dan buzzer akan berbunyi.

Page 10: Earthquake Indicator

LED

Light Emitting Diode atau sering disingkat dengan LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan  cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar inframerah yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita jumpai pada Remote Control TV ataupun Remote Control perangkat elektronik lainnya.

Bentuk LED mirip dengan sebuah bohlam (bola lampu) yang kecil dan dapat dipasangkan dengan mudah ke dalam berbagai perangkat elektronika. Berbeda dengan Lampu Pijar, LED tidak memerlukan pembakaran filamen sehingga tidak menimbulkan panas dalam menghasilkan cahaya.  Oleh karena itu, saat ini LED (Light Emitting Diode) yang bentuknya kecil telah banyak digunakan sebagai lampu penerang dalam LCD TV yang mengganti lampu tube.

Page 11: Earthquake Indicator

ALAT DAN BAHAN

• Alat:

1) Solder

2) Gergaji

3) Perekat

4) Arduino

5) Sensor getaran

• Bahan:

1) Papan

2) LED

3) buzzer

4) Kabel

Page 12: Earthquake Indicator

DIAGRAM BLOK SISTEM

Piezo Disk Arduino Indikator

PC

3 LED

1 Buzzer

USB

Page 13: Earthquake Indicator

SKEMATIK DIAGRAM

Page 14: Earthquake Indicator

LANGKAH PENGERJAAN

1. Memotong triplek berukuran 20 cm X 20 cm sebanyak enam buah

2. Mengebor triplek tersebut dengan 11 buah lubang, 9 lubang untuk led dan 2 lubang untuk buzzer

3. Membuat program pada IDE ARDUINO

4. Memasang sensor, 9 buah LED, dan buzzer pada arduino

5. Menyolder kabel yang terhubung dengan LED dan Buzzer

Page 15: Earthquake Indicator

CARA KERJA ALAT

Apabila terjadi gempa bumi maka sensor yang menerima getaran akan memberikan sinyal untuk di proses dan keluaran dari sinyal tersebut adalah :

• LED hijau : apabila gempa dengan kekuatan yang kecil

• LED kuning : apabila gempa dengan kekuatan yang sedang

• LED merah : apabila gempa dengan kekuatan yang besar

• LED biru : sebagai pemberi arah jalur evakuasi menuju zona aman ketika gempa besar terjadi

• Buzzer : apabila gempa dengan kekuatan yang besar buzzer otomatis akan berbunyi

Page 16: Earthquake Indicator

PROGRAM PADA IDE ARDUINO

Page 17: Earthquake Indicator

PROGRAM IDE PADA ARDUINO

Page 18: Earthquake Indicator

PROGRAM IDE ARDUINO

Page 19: Earthquake Indicator

SIMPULAN

Dari pengujian alat dapat disimpulkan bahwa :

• Arduino adalah mikrokontroler yang berfungsi sebagai alat instrumentasi.

• Sensor Piezo Disk berfungsi sebagai untuk menangkap getaran pada saat terjadi gempa

• LED hijau tanda apabila gempa dengan kekuatan yang kecil

• LED kuning tanda apabila gempa dengan kekuatan yang sedang

• LED merah tanda“BAHAYA” maka LED akan menyala dan Buzzer akan mengeluarkan bunyi sebagai penanda, dan LED biru akan mengarahkan menuju ke zona aman dimana para warga harus berkumpul di tempat yang aman.

Page 20: Earthquake Indicator

SARAN

Setelah mengetahui fungsi dan cara kerja dari project ini, pembaca sebaiknya dapat lebih mengapresiasikan yang sudah kami buat untuk kedepannya.

Kemudian saran untuk pembaca karena tidak semua piezo disk memiliki sensitifitas yg sama. maka anda bisa membeli gantungan kunci yg bisa berbunyi saat kita bersiul. Didalam gantungan kunci tersebut terdapat sebuah piezo disk yg sangat sensitif.