efek samping antibiotik

2
1. Infeksi o rg an intim. Hal in i b iasa ny a t er jadi pa da wa ni ta, dima na pe ma ka ian anti biotik dal am jang ka waktu yan g lama bis a menye babkan per tumbuh an bak ter i candida secara  berlebih. Dimana bakteri candida adalah sumber dari terja dinya keputihan. Biasanya ditandai dengan munculnya rasa gatal, keputihan, serta bau pada daerah vagina. . !angguan pence rnakan. Hal yang pali ng umum terja di akibat mengkonsumsi obat dalam jangka waktu yang panjang adalah terjadinya mual, diare, kram dan nyeri pada perut. ". #e ni mbul kan $le rg i. % eb ag ia n ora ng ak an mengal ami ge ja la i ni , diman a te rj ad i ga ta l& gatal dan pembengkakakn di mulut, bibir dan tenggorokan. 'erkadang muncul bintik&bintik  pada kulit. (. !angguan fungsi jantung. !eja lan ya ditandai dengan mera sakan ja ntung berdebar& debar. ). %akit *epala +. Berkurangnya nafsu makan . #e ng ga ngg u si st em k ek eb al an t ubuh. Be ber ap a ja ri nga n tu bu h se pe rt i ku lit, s el ap ut lendir, dan usus merupakan tempat berkembang biaknya mikroorganisme dan bakteri yang  baik bagi tubuh. -enggunaan antibiotik dalam jangka panjang dapat memberantas serta mengha mba t per tumbuh an mik roo rga nisme ters ebut. Hal ters ebut aka n ber akibat tub uh kekurangan vitamin, terutama vitamin * dan vitamin B1, sehingga berdampak rentannya tubuh terhadap serangan penyakit menular. . -enyakit kuning /. 'imbulnya masalah pada ginjal 10. !a ngg ua n pa da sar af , #i sa lnya seseorang ak an merasa ke semuta n 11. #enimbul kan efek resistensi pada obat itu se ndiri. o 'e rlalu sering mengk onsum si antibi otik dapat meng akibat kan efek resisten si terhadap jenis obat itu sendiri.

Upload: dinda-rahma-vinanty

Post on 06-Jan-2016

4 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sfsffsfsfsfsfs

TRANSCRIPT

7/17/2019 efek samping antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/efek-samping-antibiotik 1/2

1. Infeksi organ intim. Hal ini biasanya terjadi pada wanita, dimana pemakaian antibiotik 

dalam jangka waktu yang lama bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri candida secara

 berlebih. Dimana bakteri candida adalah sumber dari terjadinya keputihan. Biasanya ditandai

dengan munculnya rasa gatal, keputihan, serta bau pada daerah vagina.

. !angguan pencernakan. Hal yang paling umum terjadi akibat mengkonsumsi obat

dalam jangka waktu yang panjang adalah terjadinya mual, diare, kram dan nyeri pada perut.

". #enimbulkan $lergi. %ebagian orang akan mengalami gejala ini, dimana terjadi gatal&

gatal dan pembengkakakn di mulut, bibir dan tenggorokan. 'erkadang muncul bintik&bintik 

 pada kulit.

(. !angguan fungsi jantung. !ejalanya ditandai dengan merasakan jantung berdebar&

debar.

). %akit *epala

+. Berkurangnya nafsu makan

. #engganggu sistem kekebalan tubuh. Beberapa jaringan tubuh seperti kulit, selaput

lendir, dan usus merupakan tempat berkembang biaknya mikroorganisme dan bakteri yang

 baik bagi tubuh. -enggunaan antibiotik dalam jangka panjang dapat memberantas serta

menghambat pertumbuhan mikroorganisme tersebut. Hal tersebut akan berakibat tubuh

kekurangan vitamin, terutama vitamin * dan vitamin B1, sehingga berdampak rentannya

tubuh terhadap serangan penyakit menular.

. -enyakit kuning

/. 'imbulnya masalah pada ginjal

10. !angguan pada saraf, #isalnya seseorang akan merasa kesemutan

11. #enimbulkan efek resistensi pada obat itu sendiri.

o 'erlalu sering mengkonsumsi antibiotik dapat mengakibatkan efek resistensi

terhadap jenis obat itu sendiri.

7/17/2019 efek samping antibiotik

http://slidepdf.com/reader/full/efek-samping-antibiotik 2/2

o %etelah pemakaian obat dihentikan, tidak menutup kemungkinan suatu saat

orang tersebut akan terkena kembali penyakit yang sama.

o Dan pada saat ia mengkonsumsi antibiotik yang sama seperti sebelumnya,

ternyata antibiotik itu tidak mempan lagi membantu meredakan sakit yang dideritanya.

o $khirnya ia memerlukan antibiotik dengan dosis yang lebih tinggi.

1. #enimbulkan gangguan penyakit yang lebih serius. -enggunaan antibiotik dalam

 jangka waktu yang lama perlu diwaspadai, karena dapat menimbulkan gejala&gejala

gangguan fungsi organ tubuh yang lebih serius, misalnya,

o gangguan pada fungsi hati,

o kerusakan hati,

o  penurunan jumlah produksi sel darah putih,

o terjadinya gangguan fungsi otak,

o gangguan fungsi jantung,

o koma,

o  pembengkakan dan

o iritasi pada usus besar,

o %eperti halnya bahaya etanol, kebocoran pada usus bahkan bisa berakibat pada

kematian.