ekologi vegetasi
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
1/29
Lanjut ke konten
rahayunurliah
berdoa dan berusahalah, niscaya Allah akan memudahkan jalanmu
Menu dan widget
laporan ekologi tumbuhan analisis vegetasi
HALAMAN PENE!AHAN
Laporan Lengkap Praktikum Ekologi "umbuhan dengan #udul $%urva !pesies
Area&yang disusun oleh '
Nama ' (ahayu Nur
N)M ' *+***--*
%elas. %elompok ' /.)0
telah diperiksa dan dikoreksi oleh dosen mata kuliah ekologi tumbuhan,
maka dinyatakan diterima1
Makassar, 2ktober +-*
3osen Penanggung #awab Praktikan
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
2/29
3r1 )r1 Muhammad 4iharto, M1!i (ahayu Nur
N)P ' *566 -5 7- *55+ -7 * -- N)M ' *+***--*
A/!"(A%
Praktikum ini dilaksanakan disamping Masjid 8lil Albab 8NM Parangtambung
dengan kondisi lokasi yang mendekati gersang dan terdapat banyak tumpukan
tanah1 )lmu tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungan hidupnya disebut ekologi1 vegetasi adalah kumpulan beberapa
tumbuhan, biasanya terdiri dari beberapa jenis dan hidup bersama pada suatu
tempat1 %urva spesies area dalam ekologi adalah gra9k yang menggambarkan
hubungan antara jumlah jenis dengan ukuran kuadrat1
%ata kunci' ekologi, analisis vegetasi, kurva area spesies, aplikasi (1
A/!"(A:"
Practical work is carried out in addition to the mos;ue 8lil Albab Parangtambung
8NM with a location close to barren conditions and there are many piles o<
dirt1!cience o< reciprocal relations between living thingsand the environment his
li
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
3/29
/A/ )
PEN3AH8L8AN
Latar /elakang
Lingkungan merupakan hal yang paling penting untuk dilindungi dan dijaga
kelestariannya karena merupakan tempat dimana seluruh makhluk hidup tinggal1
/aik manusia, hewan maupun tumbuhan serta
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
4/29
tertentu, perlu diketahui organisme apa saja yang hidup ditempat tertentu,
bagaimana kepadatannya dan bagaimana hubungannya dengan banyak
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
5/29
Prinsip penentuan ukuran plot adalah plot dibuat dari ukuran terkecil hingga
pada ukuran terbesar dengan spesies yang bervariasi dari satu plot ke plot yang
lain sampai pada tidak ada lagi keanekaragaman spesies1
"ujuan Praktikum
Adapun tujuan dari praktikum ini yaitu untuk menentukan luas petak minimum
yang dapat mewakili tipe komunitas yang sedang dianalisis1
Man
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
6/29
Ekologi B2ikos dan logosC sedang ekonomi B2ikos dan nomosC sehingga kedua
ilmu itu banyak persamaannya1 Namun dalam ekologi, mata uang yang dipakai
dalam transaksi bukan rupiah atau dolar, melainkan materi, energi, dan
in
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
7/29
organisme lainnya sehingga merupakan suatu sistem yang hidup dan tumbuh
serta dinamis1 Analisa vegetasi adalah cara mempelajari susunan Bkomponen
jenisC dan bentuk BstrukturC vegetasi atau masyarakat tumbuh=tumbuhan1 Hutan
merupakan komponen habitat terpenting bagi kehidupan oleh karenanya kondisi
masyarakat tumbuhan di dalam hutan baik komposisi jenis tumbuhan, dominansi
spesies, kerapatan nmaupun keadaan penutupan tajuknya perlu diukur
BNatassa dkk, +-*-C1
Pengelolaan lingkungan hidup bersiat hidup dalam
selCG sel Bsatuan dasar suatu organismeCG jaringan Bkumpulan sel yang memiliki
bentuk dan
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
8/29
satuan volume adalah rapatannya1 %elahiran BNatalitasC, kematian BmortalitasC,
yang masuk BimigrasiC, dan yang keluar BemigrasiC dari anggota mempengaruhi
ukuran dan rapatan populasi1 %ekhasan lain dari populasi yang penting dari segi
ekologi adalah keragaman mor
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
9/29
aC %omponen autotro9k' organisme yang mampu menyediakan atau mensintesis
makanannya sendiri berupa bahan organik dan bahan=bahan anorganik dengan
bantuan energi matahari atau kloro9l1 2leh karena itu semua organisme yang
mengandung kloro9l disebut organisme autotro9k1
bC %omponen heterotro9k' organisme yang mampu meman
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
10/29
individu=individu tersebut terdapat interaksi yang erat antara tumbuh=tumbuhan
itu sendiri maupun dengan binatang=binatang yang hidup dalam vegetasi itu dan
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
11/29
Hewan dan tumbuhan cenderung menunjukkan tingkat pertumbuhan yang lebih
baik jika
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
12/29
/eberapa si
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
13/29
Prinsip penentuan ukuran petak adalah petak harus cukup besar agar individu
jenis yang ada dalam contoh dapat mewakili komunitas, tetapi harus cukup kecil
agar individu yang ada dapat dipisahkan, dihitung dan diukur tanpa duplikasi
atau pengabaian1 %arena titik berat analisa vegetasi terletak pada komposisi jenis dan jika kita tidak bisa menentukan luas petak contoh yang kita anggap
dapat mewakili komunitas tersebut, maka dapat menggunakan teknik %urva
!pesies Area B%!AC1 3engan menggunakan kurva ini, maka dapat ditetapkan' B*C
luas minimum suatu petak yang dapat mewakili habitat yang akan diukur, B+C
jumlah minimal petak ukur agar hasilnya mewakili keadaan tegakan atau
panjang jalur yang mewakili jika menggunakan metode jalur BAndre, +--5C1
!istem analisis pada praktikum ini adalah dengan metode kuadrat' %eragaman
spesies dapat diambil untuk menanadai jumlah spesies dalam suatu daerahtertentu atau sebagai jumlah spesies diantara jumlah total individu dari seluruh
spesies yang ada1 Hubungan ini dapat dinyatakan secara numeric sebagai indeks
keragaman atau indeks nilai penting1 #umlah spesies dalam suatu komunitas
adalah penting dari segi ekologi karena keragaman spesies tampaknya
bertambah bila komunitas menjadi makin stabil BMichael, *55C1
Luas minimum atau kurva spesies area merupakan langkah awal yang digunakan
untuk menganalisis suatu vegetasi yang menggunakan petak contoh BkuadratC1
Luas minimum digunakan untuk memperoleh luasan petak contoh Bsampling
areaC yang dianggap prepresentati< dengan suatu tipe vegetasi pada suatu
habitat tertentu yang sedang dipelajari B!ugianto, *55C1
%eperluan analisis vegetasi diperlukan data=data jenis, diameter dan tinggi untuk
menentukan indeks nilai penting dari penvusun komunitas hutan tersebut1
3engan analisis vegetasi dapat diperoleh in
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
14/29
dapat pula berbentuk lingkaran1 Luas petak contoh minimum yang mewakili
vegetasi hasil luas minimum, akan dijadikan patokan dalam analisis vegetasi
dengan metode kuadrat B!ugianto, *55C1
Praktikum pembuatan kurva spesies area dilakukan untuk mengetahui luasan
petak minimum yang akan mewakili ekosistem yang ada di suatu hutan yaitu
dengan cara membuat dan mengamati suatu petak contoh yang kita buat yang
mewakili suatu tegakan hutan1 /esarnya petak contoh yang kita amati ini tidak
boleh terlalu besar ukurannya agar luas minimum dari suatu ekosistem hutan
dapat terpenuhi1 Pada praktikum ini, ukuran petak pertama yang kita amati
menggunakan luas *m @ *m B%usuma dan )stomo, *55C1
Pada petak tersebut, kita mendata jenis=jenis pohon yang terdapat di dalampetak tadi1 Pada petak pertama Bukuran *m @ *mC, kita menemukan adanya jenis
tumbuhan bawah BIIIII, III, dan III11C serta pohon IIIIIII
%emudian, 8kuran petak ini diperbesar dua kali lipat B*m @ +mC dan jenis
tumbuhan yang terdapat di dalamnya pun didata pula1 Hasilnya adalah adanya
penambahan tumbuhan bawah IIIIIII11 3engan menggunakan rumus
yang ada, persen kenaikan masih berada tepat pada *- J sehingga pekerjaan
pun dilanjutkan sampai persen kenaikan mencapai kurang dari *- J1 Luas
minimum ini ditetapkan dengan dasar jika penambahan luas petak tidak
menyebabkan persen kenaikan jumlah jenis lebih dari =*-J B2osting, *5G
:ain K :astro, *55C B%usuma dan )stomo, *55C1
Pada saat petak penelitian kita mencapai +m @ +m, ternyata kita mendapatkan
tambahan jens tumbuhan bawah IIIIII1 dan persen kenaikan yang didapat
adalah 51-5 J atau tidak melebihi dari nilai *- J, maka pembuatan dan
pendataan petak pun dihentikan1 Apabila kita analisis, dapat ditetapkan bahwa
luas petak ukur yang dapat mewakili komunitas pada padang rumput tersebut
adalah adalah +m @ +m atau m+1 Luasan ini bukanlah harga mutlak bahwa luas
petak ukur yang harus kita gunakan adalah +m @ +m, tetapi nilai tersebut adalah
nilai minimum luasan yang mewakili B(ahardjanto, +--*C1
Apabila kita bandingkan luasan minimum antara hutan alam, hutan tanaman,
dan padang rumput, maka kita bisa menentukan bahwa besarnya perbandingan
luas petak minimum yang mewakili ekosistem hutan alam adalah yang paling
besar luasnya atau sekitar m @ *6m1 Hal ini dikarenakan bahwa pada hutan
alam, jenis tumbuhan yang ada paling heterogen dibanding hutan lainnya,
sehingga membutuhkan luasan yang lebih banyak untuk mendapatkan nilai
persen kenaikan dibawah *- J B(ahardjanto, +--*C1
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
15/29
!elanjutnya adalah hutan tanaman yang membutuhkan luas lebih kecil dari
hutan alam atau sekitar m @ m sampai m @ m1 !edangkan pada padang
rumput seperti yang telah kita amati hanya membutuhkan luasan sekitar +m @
+m, hal ini dikarenakan keragaman jenis yang ada pada ekosistem padang
rumput lebih sedikit tiap penambahan luasannya dibanding ekosistem hutan
lainnya, sehingga luasan minimum yang mewakili ekosistem hutan yang
dibutuhkan pun lebih kecil1 Hal yang paling mendasar yang membedakan luas
minimum tiap jenis hutan adalah seberapa besar penambahan jenis tumbuhan di
tiap petak yang kita amati B(ahardjanto, +--*C1
Luas minimum atau kurva spesies area merupakan langkah awal yang digunakan
untu menganalisis suatu vegetasi yang menggunakan petak contoh BkuadratC1
Luas minimum digunakan untuk memperoleh luasan petak contoh Bsampling
areaC yang dianggap representati< dengan suatu tipe vegetasi pada suatu habitat
tertentu yang sedang dipelajari1 Luas petak contoh mempunyai hubungan erat
dengan keanekaragaman jenis yang terdapat pada areal tersebut1 Makin tinggi
keanekaragaman jenis yang terdapat pada areal tersebut, maka makin luas
petak contoh yang digunakan B!urasana, *55-C1
Metode kuadrat pada umumnya dilakukan jika hanya vegetasi tingkat pohon saja
yangmenjadi bahan penelitian1 Metode ini mudah dan lebih cepat digunakan
untuk mengetahui komposisi, dominansi pohon dan menaksir volumenya1
%eragaman spesies dapat diambiluntuk menandai jumlah spesies dalam suatudaerah tertentu atau sebagai jumlah spesiesdiantara jumlah total individu dari
seluruh spesies yang ada1 Hubungan ini dapat dinyatakansecara numerik
sebagai indeks keragaman atau indeks nilai penting B(ahardjanto, +--*C1
Metode luas minimum dilakukan dengan cara menentukan luas daerah contoh
vegetasi yang akan diambil dan didalamnya terdapat berbagai jenis vegetasi
tumbuhan1 !yarat untuk pengambilan contoh haruslah representative bagiseluruh vegetasi yang dianalisis1 %eadaan ini dapat dikembalikan kepada si
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
16/29
yang di sebarkan di lakukanperhitungan terhadap variabel=variabel kerapatan,
kerimbunan dan
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
17/29
Membuat plot ukuran -,m @ -,m dengan cara menarik tali sepanjang -, m
hingga membentuk lahan kecil pada tempat yang telah ditentukan1
Mengidenti9kasi menganalisis spesies yang berada pada lahan tersebut B-, @
-, mC1
Mencatat spesies apa yang ditemukan1
Memperluas plot ukuran -,m @ *m dengan cara yang sama1
Mencatat spesies baru pada lahan -,m @ *m1
Memperluas hingga kali sehingga mencapai ukuran m @ m sampai spesies
tidak menunjukkan lagi keanekaragaman1
Mengolah data yang diperoleh dengan program ( untuk mencari )ndeks Nilai
Penting B)NPC dan )ndeks 3iversitas dengan langkah sebagai berikut'
Programer ' (AHAD8 N8(O
Makassar, * 2ktober +-*=
%urva spesies areaO
rmBlistlsBall"(8ECC
=ambil dataO
setwdBQ3'.!EME!"E( 0.E%"8M?C
datakuR=read1tableB$kurva spesies area+1csv&,header"(8E,sep&G&,dec&,&C
dataku
mengatur 7 angka dibelakang koma=
optionsBdigit7C
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
18/29
O
=
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
19/29
return Bls1haC
U
Luas1haR=luas1hauas1mC
Luas1ha
=
Menghitung Akumulasi !pesies=
akumulasiR=cumsumBdatakuV!pbaruC
akumulasi
OMenghitung presentasi pertambahanO
O!pesies=
persenR=
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
20/29
Persentase
menggabungkan data
dataku R=data1
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
21/29
linesBdatakuV%ode,datakuVakumulasi,col?red?C
pointsBdatakuV%ode,datakuVakumulasi,col?blue?C
O membuat sumbu @ perhatikan berapa banyak=
O plot yang dibuat O
a@is B*, at*', lab c B$*&, $+&, $7&, $&, $&, $6&, $& CC
O
O species accumulation curve =
/A/ )0
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
22/29
HA!)L 3AN PEM/AHA!AN
Hasil Pengamatan
"abel
%ode Panjang Lebar !pbaru Luas1m Luas1ha akumulasi
Persentase
* -1 -1 + -1+ +1e=- + -
+ -1 * - -1 ,--E=- + *--
7 * * + * *,--E=-
* + 7 + +,--E=-
+ + * ,--E=- +
6 + + ,--E=- *- -
- *6 -1--*6 *- -
ra9k
ambar Plot
Pembahasan
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
23/29
/erdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan yang bertujuan untuk
menentukan luas petak minimum yang dapat mewakili tipe komunitas yang
sedang di analisis dan diperoleh data dari setiap daerah yang diplot berbeda=
beda jumlah ataupun jenis sepesiesnya1 Pengamatan atau praktikum ini
dilakukan di lapangan samping masjid 8lil Albab 8NM Parangtambung,
Pengamatan yang dilakukan adalah dengan membuat suatu plot kurva spesies
area dari ukuran terkecil hingga terbesar sampai pada tidak adanya lagi
keanekaragaman spesies1 Plot dibuat dengan ukuran yang berbeda=beda
diantaranya B-,m @ -,mC, B-,m @ *mC, B*m @ *mC, B+m @ *mC, B+m @ +mC, Bm
@ +mC, Bm @ mC1 Pembuatan plot berhenti pada ukuran Bm @ mC karena tidak
ditemukannya lagi spesies yang baru1 Pengamatan yang pertama dilakukan yaitu
dengan luas -,m @ -, m dengan jumlah herba yang ditemukan adalah +
spesies yakni rumput parit BA@onopus compressusC dan sejenis liana yang
memiliki bentuk daun seperti bintang1 8kuran petak ini diperbesar dua kali lipat
B-,m @ *mC dan diytemukan spesies yang sama pada plot pertama1 Pada
perbesaran *m @ *m ditemukan spesies berupa pohon yaitu angsanaBPtericarpus indicusC1 Pada perbesaran + @ * ditemukan 7 spesies baru berupa
anakan pohon dan semak yaitu mengkudu BMorinda :itri
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
24/29
tersebut1 Makin tinggi keanekaragaman jenis yang terdapat pada areal
tersebut,maka makin luas petak contoh yang digunakan B!ugianto ,*55C1
%eanekaragaman yang tidak terlalu bervariasi dari satu plot ke plot yang lain
tersebut disebabkan karena lokasi yang ditempati sangat gersang dan banyak
timbunan tanah serta
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
25/29
!aran
Pada praktikum Ekologi "umbuhan selanjutnya sebaiknya praktikan membawa
buku identi9kasi tumbuhan.kunci determinasi sehingga tumbuhan yang
ditemukan pada plot dapat dengan mudah diidenti9kasi1
3AF"A( P8!"A%A
Andre1 M1 +--51 Apa dan /agaimana Mempelajari Analisa 0egetasi1
http'..boymarpaung1wordpress1com1 Makassar' 3iakses pada "anggal * 2ktober
+-*1
Arrijani, dkk1 +--61 Analisis 0egetasi Hulu 3A! :ianjur "aman Nasional unung
ede Pangrango1 /iodiversitas1 0olume , Nomor +, Hal *=*71 #urusan /iologi
FM)PA 8niversitas Negeri Manado' /andar Lampung'
:ampbell, Neil1A, Mitchell, (itche1 +--1 /iologi #ilid 1 Erlangga' #akarta1
Harjosuwarno, !1 *55-1 3asar=dasar Ekologi "umbuhan1 Fakultas /iologi 8M'
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
26/29
Dogyakarta1
)ndriyanto1 +--61 Ekologi Hutan1 P"1 /umi Aksara' /andar Lampung1
%usuma dan )stomo1 *551 Ekologi Hutan1 Fahutan )P/' /ogor1
Lati
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
27/29
!oekisman, *51 Pengelolaan ulma di Perkebunan1 P"1 ramedia1 #akarta1
!ugianto1A, *551 Ekolgi %uantitati
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
28/29
Akhirnya semoga laporan ini memiliki banyak man
-
8/18/2019 EKOLOGI Vegetasi
29/29
!pesies pada plot
!pesies pada plot !pesies pada plot