evolutionary development 1
DESCRIPTION
ÂTRANSCRIPT
Evolutionary Development
Artikel:• Rendra Budi Hutama• Rhoma Cahyanti• Louis Nashih Uluwan Arif
PPT:• Adi Dwi Yantono• Ryan Abdan Nafi’• Renovita Edelani
5 & 6
Pemodelan Proses Rekayasa Perangkat Lunak
Pengertian• Pemodelan proses ini memiliki 2 tipe, yaitu:– Exploratory development• Bekerja sesuai dengan keinginan
customer dan harus mengerti dengan baik permintaan pelanggan dari awal. (mengeksplor dari awal keinginan customer)• Should start with well-understood
requirements and add new features as proposed by the customer.
– Throw-away prototyping• Memahami persyaratan dari user
secara garis besar untuk mendapatkan definisi kebutuhan yang benar-benar dibutuhkan. • Should start with poorly understood
requirements to clarify what is really needed.
Diagram
PenjelasanGaris Besar
Spesifikasi
Pengembangan
Validasi
Versi Awal
Versi Menengah
Versi Akhir
• Sistem sesuai dan lebih akurat dengan kebutuhan konsumen.• Kemajuan Proses bisa diukur dengan mudah• Analisis resiko lebih baik• Mendukung perubahan kebutuhan
Kelebihan
• Mahal• Proses tidak dapat dilihat atau kurang
visibilitas• Sistem seringkali mempunyai struktur
yag tidak baik.• Mungkin diperlukan alat bantu khusus• Diperlukan keterampilan khusus
(contohnya dalam languages for rapid prototyping)
Kekurangan
• Cocok untuk interactive system dengan ukuran kecil dan menengah.• Untuk salah satu bagian dari sistem yang besar. Contoh: untuk user interface.• Untuk sistem dengan life-cycle yang pendek
Pengaplikasian
• Software engineering, 7th edition, Chapter 4 Ian Sommervile Power Point.
• Model proses perangkat lunak, Laboratorium RPL, Achmad Basuki, PENS-ITS 2006
• http://www.hpl.hp.com/hpjournal/96aug/aug96a4.pdf (paper by Elaine L. May and Barbara A. Zimmer)
Daftar Pustaka