fabels

Upload: afriani

Post on 06-Jul-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 fabels

    1/10

    Cerita Si KELEDAI PEMBAWA GARAM

    Pada suatu hari di musim panas, tampak seekor keledai er!alan di pe"unun"an#

    Keledai itu mema$a eerapa karun" erisi "aram di pun""un"n%a# Karun" itu

    san"at erat, sementara matahari ersinar den"an terikn%a# &Aduh panas sekali#Sepertin%a aku sudah tidak kuat er!alan la"i,' kata keledai# Di depan sana, tampak

    seuah sun"ai# &Ah, ada sun"ai( Leih aik aku erhenti seentar,' kata keledai

    den"an "emira#

    )anpa erpikir pan!an", ia masuk ke dalam sun"ai dan %uur( Keledai itu terpeleset

    dan ter*eur# Ia erusaha untuk erdiri kemali, tetapi tidak erhasil# Lama sekali

    keledai erusaha untuk erdiri# Anehn%a, semakin lama erada di dalam air, ia

    merasakan ean di pun""un"n%a semakin rin"an# Akhirn%a keledai itu isa erdiri

    la"i# &+a ampun, "aramn%a hais(' kata tuann%a den"an marah# &h, maa-( "aramn%a

    larut di dalam air %a.' kata keledai#

    Beerapa hari kemudian, keledai mendapat tu"as la"i untuk mema$a "aram#

    Seperti iasa, ia harus er!alan mele$ati pe"unun"an ersama tuann%a# &)ak lama

    la"i akan ada sun"ai di depan sana,' kata keledai dalam hati# Ketika er!alan

    men%eeran"i sun"ai, keledai men!atuhkan dirin%a den"an sen"a!a# B%uuur(#

    )entu sa!a "aram %an" ada di pun""un"n%a men!adi larut di dalam air# Beann%amen!adi rin"an# &As%ik( /adi rin"an(' kata keledai rin"an# 0amun, men"etahui keledai

    melakukan hal itu den"an sen"a!a, tuann%a men!adi marah# &Dasar keledai malas('

    kata tuann%a den"an "eram#

    Keesokan harin%a, keledai mendapat tu"as mema$a kapas# Sekali la"i, ia er!alan

    ersama tuann%a mele$ati pe"unun"an# Ketika sampai di sun"ai, la"i1la"i keledai

    men!atuhkan diri den"an sen"a!a#

    B%uuur(# 0amun apa %an" ter!adi. Muatann%a men!adi erat sekali# Rupan%a kapas

    itu men%erap air dan men!adi seerat atu# Mau tidak mau, keledai harus terus

    er!alan den"an ean %an" ada di pun""un"n%a# Keledai er!alan sempo%on"an di

    a$ah terik matahari samil mema$a ean erat dipun""un"n%a#

    HIKMAH : Cerita Anak KELEDAI PEMBAWA GARAM

    Berpikirlah dahulu seelum ertindak# Karena tindakan %an" salah akan

    men%eakan keru"ian a"i kita sendiri

    http://www.kumpulandongeng.com/cerita-anak/cerita-si-keledai-pembawa-garam/http://www.kumpulandongeng.com/cerita-anak/cerita-si-keledai-pembawa-garam/

  • 8/17/2019 fabels

    2/10

    Anak Penggembala dan Serigala

    Seoran" anak "emala selalu men""emalakan doma milik tuann%a dekat suatu

    hutan %an" "elap dan tidak !auh dari kampun"n%a# Karena mulai merasa osan tin""aldi daerah peternakan, dia selalu men"hiur dirin%a sendiri den"an *ara ermain1

    main den"an an!in"n%a dan memainkan serulin"n%a#

    Suatu hari ketika dia men""emalakan doman%a di dekat hutan, dia mulai erpikir

    apa %an" harus dilakukann%a apaila dia melihat seri"ala, dia merasa terhiur

    den"an memikirkan era"ai ma*am ren*ana#

    )uann%a pernah erkata ah$a apaila dia melihat seri"ala men%eran" ka$anan

    doman%a, dia harus erteriak meman""il antuan, dan oran"1oran" sekampun" akan

    datan" memantun%a# Anak "emala itu erpikir ah$a akan

    terasa lu*u apaila dia pura1pura melihat seri"ala dan erteriak

    meman""il oran" sekampun"n%a datan" untuk memantun%a# Dan

    anak "emala itu sekaran" $alaupun tidak melihat seekor

    seri"ala pun, dia erpura1pura lari ke arah kampun"n%a dan

    erteriak sekeras1kerasn%a, 2Seri"ala, seri"ala(2

    Seperti %an" dia du"a, oran"1oran" kampun" %an" menden"arn%a

    erteriak, *epat1*epat menin""alkan peker!aan mereka dan erlari ke arah anak

    "emala terseut untuk memantun%a# )etapi %an" mereka temukan adalah anak

    "emala %an" terta$a terahak1ahak karena erhasil menipu oran"1oran"

    sekampun"#

    Beerapa hari kemudian, anak "emala itu kemali erteriak, 2Seri"ala( seri"ala(2,

    kemali oran"1oran" kampun" %an" erlari datan" untuk menolon"n%a, han%a

    menemukan anak "emala %an" terta$a terahak1ahak kemali#

    Pada suatu sore ketika matahari mulai terenam, seekor seri"ala enar1enar

    datan" dan men%amar doma %an" di"emalakan oleh anak "emala terseut#

    Dalam ketakutann%a, anak "emala itu erlari ke arah kampun" dan erteriak,

    2Seri"ala( seri"ala(2 )etapi $alaupun oran"1oran" sekampun" menden"arn%a

    erteriak, mereka tidak datan" untuk memantun%a# 2Dia tidak akan isa menipu

    kita la"i,2 kata mereka#

    Seri"ala itu akhirn%a erhasil menerkam dan memakan an%ak doma %an"

    di"emalakan oleh san" anak "emala, lalu erlari masuk ke dalam hutan kemali#

  • 8/17/2019 fabels

    3/10

    Pemohon" tidak akan pernah di per*a%ai la"i, $alaupun saat itu mereka erkata 

    enar 

    Tiku K!ta dan Tiku Dea

    Seekor tikus kota suatu ketika erkun!un" ke teman sekali"us keraatn%a %an"

    tin""al di pedesaan# Sea"ai makan sian", tikus desa

    men%ediakan "andum, akar1akaran, ka*an"1ka*an"andan air din"in sea"ai minuman pelepas daha"a#

    )ikus kota makan den"an san"at sopann%a, men*i*ipi

    sedikit ini dan itu, dan tin"kah lakun%a %an" sopan

    saat memakan makanan %an" sederhana itu, *ukup

     !elas terlihat sea"ai asi1asi sa!a#

    Setelah makan, kedua tikus erin*an"1in*an" *ukup pan!an", tikus kota

    men*eritakan tentan" kehidupan di kota, sedan"kan tikus desa menden"arkan

    *eritan%a# Mereka erdua akhirn%a tidur den"an tenan" dan n%aman di saran" %an"

    n%aman di antara semak1semak dan pepohonan sampai pa"i hari# Dalam tidurn%a,

    tikus desa ermimpi ah$a dia adalah seekor tikus kota den"an se"ala keme$ahan

    dan keindahan kehidupan kota seperti %an" temann%a *eritakan tadi sian"# Sehin""a

    saat hari erikutn%a ketika tikus kota men"a!ak tikus desa untuk erkun!un" ke

    rmahn%a di kota, den"an senan" tikus desa

    men"i%akann%a#

    Ketika mereka men*apai rumah esar di mana tikus kota

    terseut tin""al, mereka menemukan me!a ruan" makan

    penuh den"an makanan sisa %an" le3at# Di atas me!a

    terseut mereka mendapatkan manisan, a"ar1a"ar, ke!u

     %an" le3at, semua !enis makanan %an" men""oda %an"

    pernah dia%an"kan oleh san" )ikus# )etapi saat tikus

    desa akan men*i*ipi sedikit makanan, dia menden"ar

    seekor ku*in" %an" men"eon" keras samil men""aruk1

    "aruk pintu den"an *akarn%a# Dalam rasa takut %an"

    san"at esar, tikus1tikus terseut erlari semun%i dan erdiam diri untuk $aktu

     %an" lama, seolah1olah ernapas pun mereka takut# Ketika akhirn%a mereka isa

  • 8/17/2019 fabels

    4/10

    kemali ke me!a makan, pintu teruka tia1tia dan masuklah pela%an untuk

    memersihkan me!a, diikuti oleh seekor an!in" rumah#

    )ikus desa sin""ah di saran" tikus kota seentar han%a untuk men"amil tas dan

    pa%un"n%a#

    2Kamu mun"kin memiliki keme$ahan dan se"ala sesuatu %an" le3at %an" tidak sa%a

    miliki,2 kata tikus desa samil eran!ak per"i ter"esa1"esa, 2)etapi sa%a leih

    memilih makanan dan kehidupan sederhana di desa den"an se"ala kedamaian dan

    ketenan"an di sana#2

    Kehidupan sederhana %an" aman leih aik diandin"kan kehidupan me$ah %an"

    dikelilin"i oleh rasa takut dan ketidak1pastian#

    Serigala dan Kambing Ke"il

    Suatu ketika, ada seekor kamin" ke*il %an" tandukn%a mulai tumuh dan memuat

    dia erpikir ah$a saat itu dia sudah de$asa dan isa men!a"a dirin%a

    sendiri# Suatu sore ketika "eromolan kamin" mulai pulan" ke peternakan kemali

    dan iun%a sudah meman""iln%a, anak kamin" terseut tidak memperhatikan dan

    memperdulikan pan""ilan iun%a# Dia tetap tin""al di lapan"an rumput terseut danmen"un%ah rumput1rumput %an" halus disekelilin"n%a# Beerapa saat kemudian

    ketika dia men"an"kat kepalan%a, dia melihat "eromolan kamin" termasuk iun%a

    sudah tidak ada la"i#

    Sekaran" dia tin""al sendirian# Matahari sudah terenam# Ba%an"an pan!an" mulai

    menutupi tanah# An"in din"in mulai datan" ertiup dan memuat suara %an"

    menakutkan# Anak kamin" terseut mulai "emetar karena takut dia akan ertemu

    den"an seri"ala# Kemudian dia mulai lari seken*an"1ken*an"n%a mele$ati lapan"anrumput untuk pulan" ke peternakan, samil men"emik1emik meman""il iun%a#

    )etapi di ten"ah !alan, dekat pohon perdu, apa %an" ditakutkan enar1enar

    ter!adi, seekor seri"ala telah erdiri di sana memandan"n%a den"an $a!ah lapar#

    Kamin" ke*il itu tahu ah$a ke*il harapan untuk dia isa lolos dari ser"apan

    seri"ala terseut#

    2)olon"lah, tuan Seri"ala,2 katan%a den"an "emetar, 2Sa%a tahu kamu akan memakan

    sa%a# )etapi pertama kali, n%an%ikanlah sa%a seuah la"u den"an sulin" mu, karena

    sa%a in"in menari dan er"emira selama sa%a isa#2

  • 8/17/2019 fabels

    5/10

    Seri"ala terseut men%ukai "a"asan dari kamin" ke*il tadi,

    ermain musik seelum makan, !adi seri"ala itu men"eluarkan

    serulin"n%a dan mulai memainkan la"u "emira dan kamin"

    ke*il itu melon*at1lon*at menari er"emira#

    Sementara "eromolan kamin" tadi er"erak pulan" ke

    peternakan, di kehenin"an sore %an" mulai eran!ak "elap,

    suara serulin" dari seri"ala sa%up1sa%up terden"ar# An!in"1

    an!in" "emala %an" men!a"a "eromolan kamin" terseut lansun" mena!amkan

    telin"an%a dan men"enali la"u %an" dimainkan oleh seri"ala, dan den"an *epat

    an!in"1an!in" "emala terseut lari ke arah seri"ala terseut dan men%elamatkan

    kamin" ke*il %an" sedan" menari1nari#

    Seri"ala %an" hendak memakan kamin" ke*il tadi akhirn%a lari dike!ar1ke!ar oleh

    an!in" "emala, dan erpikir etapa odohn%a dia, memainkan la"u den"an serulin"

    untuk si kamin" ke*il pada saat dia seharusn%a sudah menerkamn%a lan"sun"#

    pesan moral4 /an"an iarkan apapun memuat kamu eralik melupakan tu!uan 

    utamam 

    Ku"ing dan Tiku Tua #ang Ber$engalaman

    Di suatu masa, ada seekor ku*in" %an" san"at

    a$as dan si"ap sehin""a tikus1tikus takut

    memperlihatkan dirin%a karena takut diman"sa

    oleh san" Ku*in"# Ku*in" terseut selalu siap1

    sia"a den"a *akarn%a, siap untuk menerkam#

    Akhirn%a tikus1tikus terseut tidak erani

    erkeliaran terlalu !auh dari saran" mereka,sehin""a san" Ku*in" harus men""unakan

    akaln%a untuk menan"kap mereka# Suatu hari

    san" Ku*in" naik ke atas rak, men""antun"kan

    dirin%a den"an satu kakin%a pada tali, den"an

    kepala men"hadap ke a$ah, seolah1olah telah

    menin""al#

    Saat tikus1tikus melihat posisi ku*in" seperti itu, mereka men%an"ka ah$a san"Ku*in" di "antun" seperti itu karena melakukan kesalahan# Den"an hati1hati, mereka

    men"eluarkan kepala mereka dari saran" dan men"endus1endus kesana1kemari#

    Karena tidak ter!adi apa, mereka akhirn%a melompat keluar dari saran" dan menari1

    nari den"an "emira untuk mera%akan keeasan mereka#

  • 8/17/2019 fabels

    6/10

    Saat itulah san" Ku*in" tia1tia melepaskan pe"an"ann%a pada tali, dan seelum

    tikus1tikus terseut tersadar dari rasa terke!ut mereka, san" Ku*in" telah

    menan"kap ti"a sampai empat ekor tikus#

    Sekaran" tikus1tikus makin erhati1hati# )etapi san" Ku*in" %an" selalu in"inmenan"kap tikus, memuat tipuan %an" lain# Men""ulin"1"ulin"kan tuuhn%a ke

    tempat teri"u hin""a tuuhn%a tertutup sepenuhn%a oleh teri"u, lalu san" Ku*in"

    erarin" diam1diam den"an satu mata teruka#

    +akin ah$a keadaan aman, tikus1tikus mulai keluar kemali dari saran"# Saat san"

    Ku*in" %an" erarin" diam, telah siap1siap untuk menerkam tikus1tikus terseut,

     seekor tikus tua %an" erpen"alaman den"an tipuan san" Ku*in", dan pernah

    kehilan"an ekorn%a akiat ke*eroohann%a di masa muda, erdiri samil men!a"a !arak di dekat saran" mereka#

    25ati1hati(2 teriakn%a# 2Mun"kin teri"u itu kelihatan seperti tumpukan makanan

     %an" le3at, tetapi sepertin%a itu adalah tipuan dari san" Ku*in"# Apapun itu, leih

    aik kalian semua erhati1hati dan men!a"a !arak %an" aman#2

    ran" %an" i!aksana tidak akan memiarkan dirin%a tertipu kedua kalin%a 

    Burung Lark #ang Berarang di Ladang GandumSeekor urun" Lark 67urun" !enis ini, tidak meman"un saran"n%a di pohon, tetapi 

    di permukaan tanah 8 meman"un saran"n%a di permukaan tanah pada suatu ladan"

    "andum# Seirin" den"an er!alann%a $aktu, "andum ini tumuh makin tin""i, e"itu

    pula den"an anak1anak urun" Lark %an" tumuh makin kuat# Suatu hari, ketika i!i1

    i!i "andum %an" terlihat kunin" keemasan tera%un1a%un saat tertiup an"in, san"

    Petani dan anakn%a datan" ke ladan" terseut#

    2Gandum ini telah siap untuk kita panen,2 kata san" Petani# 2Kita harus meman""iltetan""a1tetan""a dan teman1teman untuk memantu kita memanenn%a#2

    Anak1anak urun" Lark %an" masih muda dan keetulan menden"ar pemi*araan

    terseut men!adi takut, karena mereka men"erti ah$a hidup mereka erada dalam

    keadaan aha%a apaila mereka tidak pindah dari saran"n%a saat para pemanen

    datan"# Ketika induk urun" datan" mema$akan mereka

    makanan, mereka lan"sun" men*eritakan apa %an" telah

    mereka den"arkan#

    2/an"anlah takut anak1anakku,2 kata san" Induk Burun"# 2/ika

    petani men"atakan akan meman""il tetan""a dan teman1

  • 8/17/2019 fabels

    7/10

    temann%a untuk memantun%a men"er!akan peker!aann%a, "andum1"andum ini tidak

    akan dipanen dalam $aktu dekat#

    Beerapa hari kemudian, "andum1"andum di ladan" men!adi san"at matan", dan

    disaat an"in ertiup men""o%an"kan atan"n%a, eerapa utir i!i "andum !atuhertauran di atas kepala urun" Lark %an" masih muda#

    2/ika "andum ini tidak kita panen dalam $aktu dekat,2 kata san" Petani, 2kita akan

    kehilan"an seten"ah dari hasil panen# Kita tidak dapat menun""u datan"n%a antuan

    dari teman1teman kita# Besok kita harus memulai peker!aan kita, tanpa antuan

    oran" lain#2

    Ketika urun" Lark muda memeri tahu indukn%a tentan" se"ala sesuatu %an"

    mereka den"ar dari san" Petani, Indukn%a erkata4 Kalau e"itu, kita harus

    menin""alkan saran" ini se*epatn%a# Saat seoran" manusia men"amil keputusan

    untuk men"er!akan peker!aann%a sendiri tanpa ter"antun" pada oran" lain, %akinlah

    ah$a mereka tidak akan menunda peker!aann%a la"i#2

    Sore itu !u"a, semua anak1anak urun" men"epak1n"epakkan sa%apn%a dan men*oa

    untuk teran", dan saat matahari terit pada keesokan harin%a, Petani dan anak1

    anakn%a mulai eker!a memoton" dan memanen "andum %an" telah matan"# Di ladan"

    "andum terseut, mereka menemukan seuah saran" urun" Lark %an" telah koson"

    dan ditin""alkan oleh pen"hunin%a#

    Beker!a sendiri dan tidak er"antun" pada antuan oran" lain, adalah hal %an" 

    teraik#

    %abel Bua#a Per!m$ak

    Alkisah, Sun"ai )ulan" Ba$an" san"at terkenal den"an ke"anasan ua%an%a# Setiap nela%an

     %an" mele$ati sun"ai itu harus selalu erhati1hati# Be"itupula penduduk %an" serin" mandi

    dan men*u*i di tepi sun"ai itu# Menurut *erita, sudah an%ak manusia %an" hilan" e"itusa!a tanpa menin""alkan !e!ak sama sekali#

    Pada suatu hari, ke!adian %an" men"erikan itu terulan" kemali# Seoran" "adis *antik %an"

    ernama Aminah tia1tia hilan" saat sedan" men*u*i di tepi sun"ai itu# Anehn%a, $alaupun

    $ar"a sudah erhari1hari men*arin%a den"an men%usuri tepi sun"ai, tapi tidak !u"a

    menemukann%a# Gadis itu hilan" tanpa menin""alkan !e!ak sedikit pun# Sepertin%a ia sirna

    a"aikan ditelan umi# War"a pun erhenti melakukan pen*arian, karena men"an""ap ah$a

    Aminah telah mati dimakan ua%a#

    Sementara itu, di seuah tempat di dasar sun"ai tampak seoran" "adis ter"olek lemas# Ia

    adalah si Aminah# Ia aru sa!a tersadar dari pin"sann%a#

    &A%ah, Iu, aku ada di mana. "umam Aminah seten"ah sadar meman""il kedua oran"tuan%a#Den"an sekuat tena"a, Aminah an"kit dari tidurn%a# Betapa terke!utn%a ia ketika

    men%adari ah$a dirin%a erada dalam seuah "ua# +an" leih men"e!utkann%a la"i, ketika

    ia melihat dindin"1dindin" "ua itu dipenuhi oleh harta enda %an" tak ternilai har"an%a# Ada

  • 8/17/2019 fabels

    8/10

    permata, emas, intan, maupun pakaian indah1indah %an" meman*arkan sinar erkilauan

    diterpa *aha%a oor %an" menempel di dindin"1dindin" "ua#

    &Wah, sun""uh an%ak perhiasan di tempat ini# )api, milik siapa %a.' tan%a Aminah dalam

    hati#

    Baru sa!a Aminah men"un"kapkan rasa ka"umn%a, tia1tia terden"ar seuah suara lelaki

    men""ema#&5ai, Gadis rupa$an( )idak usah takut# Benda1enda ini adalah milikku#'

    Alan"kah terke!utn%a Aminah, tak !auh dari tempatn%a duduk terlihat samar1samar seekor

    ua%a esar meran"kak di sudut "ua#

    &Anda siapa. Wu!ud anda ua%a, tapi kenapa isa eri*ara seperti manusia.' tan%a Aminah

    den"an perasaan takut#

    &)enan", Gadis *antik( Wu!udku meman" ua%a, tapi seenarn%a aku adalah manusia seperti

    kamu# Wu!udku dapat eruah men!adi manusia ketika purnama tia#,' kata Bua%a itu#

    &Kenapa $u!udmu eruah men!adi ua%a.' tan%a Aminah in"in tahu#

    &Dulu, aku terkena kutukan karena peruatanku %an" san"at !ahat# 0amaku dulu adalah

    Somad, perampok ulun" di Sun"ai )ulan" Ba$an"# Aku selalu merampas harta enda setiap

    sauda"ar %an" erla%ar di sun"ai ini# Semua hasil rampokanku kusimpan dalam "ua ini,' !elas

    Bua%a itu#

    &Lalu, a"aimana !ika Anda lapar. Dari mana Anda memperoleh makanan.' tan%a Aminah#

    &Kalau aku utuh makanan, harta itu aku !ual sedikit di pasar desa di tepi Sun"ai )ulan"

    Ba$an" saat ulan purnama tia# )idak seoran" penduduk pun %an" tahu ah$a aku adalah

    ua%a !adi1!adian# Mereka !u"a tidak tahu kalau aku telah meman"un tero$on"an di alik

    "ua ini# )ero$on"an itu men"huun"kan "ua ini den"an desa terseut,' un"kap Bua%a itu#

    )anpa disadarin%a, Bua%a Perompak itu telah memuka rahasia "ua tempat kediamann%a# 5al

    itu tidak disia1siakan oleh Aminah# Se*ara seksama, ia telah men%imak dan selalu akan

    men"in"at semua keteran"an %an" erhar"a itu, a"ar suatu saat kelak ia isa melarikan diri

    dari "ua itu#

    &5ai, Gadis Cantik( Siapa namamu.' tan%a Bua%a itu#

    &0amaku Aminah# Aku tin""al di seuah dusun di tepi Sun"ai )ulan" Ba$an",' !a$a Aminah#

    &Wahai, Bua%a( Bolehkah aku ertan%a kepadamu.' tan%a Aminah &Ada apa "eran"an,

    Aminah. Katakanlah(' !a$a Bua%a itu#

    &Men"apa Anda men*ulikku dan tidak memakanku sekalian.' tan%a Aminah heran#

    &Ketahuilah, Aminah( Aku mema$amu ke tempat ini dan tidak meman"samu, karena aku

    suka kepadamu# Kamu adalah "adis *antik nan rupa$an dan lemah lemut# Maukah En"kau

    tin""al ersamaku di dalam "ua ini.' tan%a Bua%a itu#

    Menden"ar pertan%aan ua%a itu, Aminah !adi "u"up# Se!enak, ia terdiam dan termenun"#

    &Ma9 maa-, Bua%a( Aku tidak isa tin""al ersamamu# ran"tuaku pasti akan men*ariku,'

     !a$a Aminah menolak#

    A"ar Aminah mau tin""al ersaman%a, ua%a itu er!an!i akan memerin%a hadiah

    perhiasan#

    &/ika En"kau ersedia tin""al ersamaku, aku akan memerikan semua harta enda %an"

    ada di dalam "ua ini# Akan tetapi, !ika kamu menolak, maka aku akan meman"samu,' an*am

    Bua%a itu#

    Aminah terke!ut menden"ar an*aman Bua%a itu# 0amun, hal itu tidak memuatn%a putus

    asa# Se!enak ia erpikir men*ari !alan a"ar dirin%a isa selamat dari terkaman Bua%a itu#

    &Baiklah, Bua%a( Aku ersedia untuk tin""al ersamamu di sini,' !a$a Aminah setu!u#

    Rupan%a, Aminah menerima permintaan Bua%a itu a"ar terhindar dari a*amana Bua%a itu, di

    sampin" samil menun""u $aktu %an" tepat a"ar isa melarikan diri dari "ua itu#

    Akhirn%a, Aminah pun tin""al ersama Bua%a Perompak itu di dalam "ua# Setiap hari Bua%a

    itu memerin%a perhiasan %an" indah dan me$ah# )uuhn%a %an" molek ditutupi oleh

  • 8/17/2019 fabels

    9/10

    pakaian %an" teruat dari kain sutra# )an"an dan lehern%a dipenuhi oleh perhiasan emas

     %an" erpermata intan#

    Pada suatu hari, Bua%a Perompak itu sedikit len"ah# Ia tertidur pulas dan menin""alkan

    pintu "ua dalam keadaan teruka# Melihat keadaan itu, Aminah pun tidak in"in men%ia1

    n%iakan kesempatan#

    &Wah, ini kesempatan aik untuk keluar dari sini,' kata Aminah dalam hati#:ntun"n%a Aminah sempat merekam dalam pikirann%a tentan" *erita Bua%a itu ah$a ada

    seuah tero$on"an %an" men"huun"kan "ua itu den"an seuah desa di tepi Sun"ai )ulan"

    Ba$an"# Den"an san"at hati1hati, Aminah pun keluar samil er!in"kat1!in"kat# Ia sudah

    tidak sempat erpikir untuk mema$a harta enda milik san" Bua%a, ke*uali pakaian dan

    perhiasan %an" masih melekat di tuuhn%a#

    Setelah eerapa saat men*ari, Aminah pun menemukan seuah tero$on"an %an" sempit di

    alik "ua itu dan se"era menelusurin%a# )idak lama kemudian, tak !auh dari depann%a

    terlihat sinar matahari meman*ar masuk ke dalam tero$on"an# 5al itu menandakan ah$a

    seentar la"i ia akan sampai di mulut tero$on"an# Den"an perasaan $as1$as, ia terus

    menelusuri tero$on"an itu dan sesekali menoleh ke elakan", karena kha$atir Bua%a

    Perompak itu teran"un dan memututin%a# Ketika ia sampai di mulut tero$on"an,

    terlihatlah di depann%a seuah hutan leat# Alan"kah senan"n%a hati Aminah, karena

    selamat dari an*aman Bua%a Perompak itu#

    &)erima kasih )uhan, aku telah selamat dari an*aman Bua%a Perompak itu,' Aminah eru*ap

    s%ukur#

    Setelah itu, Aminah se"era men%usuri hutan %an" leat itu# Setelah eerapa !auh

    er!alan, ia ertemu den"an seoran" penduduk desa %an" sedan" men*ari rotan#

    &5ai, Anak Gadis( Kamu siapa. Kenapa erada di ten"ah hutan ini seoran" diri.' tan%a

    penduduk desa itu#

    &Aku Aminah, )uan(' !a$a Aminah#

    Setelah itu, Aminah pun men*eritakan semua peristi$a %an" dialamin%a hin""a ia erada di

    hutan itu# leh karena merasa ia, penduduk desa itu pun men"antar Aminah pulan" ke

    kampun" halamann%a# Sesampai di rumahn%a, Aminah pun memerikan penduduk desa itu

    hadiah sea"ian perhiasan %an" melekat di tuuhn%a sea"ai u*apan terima kasih#

    Akhirn%a, Aminah pun selamat kemali ke kampun" halamann%a# Seluruh penduduk di

    kampun"n%a men%amutn%a den"an "emira# Ia pun men*eritakan semua ke!adian %an" telah

    menimpan%a kepada kedua oran"tuan%a dan seluruh $ar"a di kampun"n%a# Se!ak itu, $ar"a

    pun semakin erhati1hati untuk mandi dan men*u*i di tepi Sun"ai )ulan" Ba$an"#

    Demikian *erita Bua%a Perompak dari darah )ulan" Ba$an", Lampun", Indonesia# Cerita di

    atas termasuk kate"ori don"en" %an" men"andun" pesan1pesan moral %an" dapat di!adikan

    pedoman dalam kehidupan sehari1hari# Setidakn%a ada dua pesan moral %an" dapat dipetik

    dari *erita di atas %aitu, keutamaan si-at tidak mudah putus asa dan keurukan si-at suka

    merampas hak milik oran" lain#

    Pertama, keutamaan si-at tidak mudah putus asa# Si-at ini ditun!ukkan oleh sikap dan

    perilaku Aminah %an" tidak mudah putus asa men"hadapi an*aman Bua%a Perompak# Den"an

    ke*erdikann%a, ia pun erhasil men"elaui Bua%a Perompak itu dan erhasil men%elamatkan

    diri# Dari hal ini dapat dipetik seuah pela!aran ah$a si-at tidak mudah putus asa dapat

    melahirkan pikiran1pikiran %an" !ernih#

    Kedua, keurukan si-at suka merampas hak milik oran" lain# Si-at ini ditun!ukkan oleh sikap

    dan perilaku Somad 6perompak8 %an" senantiasa merampas harta enda setiap penduduk

     %an" mele$ati Sun"ai )ulan" Ba$an"# Akiat peruatan !ahatn%a terseut, ia pun terkena

    kutukan men!adi seekor ua%a#Unsur-unsur intrinsiknya:

    1. Tema : Buaya perompak  

    2. Seting

  • 8/17/2019 fabels

    10/10

    a. Tempat : Sungai, gua

     b. Waktu : Berhari

    c.Suasana : Mengagumkan, tegang.

    3.Alur : Munur.

    !."enokohana."rotagonis : Aminah,

     b.Antagonis : Buaya # Soma$c.Tritagonis : %rang yang mencari rotan ihutan

    .&iguran : Warga

    '.Amanat : (Tetaplah berusaha meski belum membuahkan hasil.

      ()angan suka merampas hak milik %rang lain

    *.Suut panang : Serba tau

    +.aya bahasa : "eribahasa.