factor ekonomi yang mempengaruhi kehamilan antara lain.docx

2
Faktor ekonomi yang mempengaruhi kehamilan antara lain: 1. Nutrisi/ gizi 2. Pengambilan keputusan dalam pemeriksaan kehamilan 3. Pengambilan keputusan dalam pertolongan persalinan 1. Nutrisi / Gizi Status gizi merupakan hal yang penting diperhatikan pada masa kehamilan, karna factor gizi sangat berpengaruh terhadap status kesehatan ibi selama hamil serta guna pertumbuhan dan perkembangan janin. Hubungan antara gizi ibu hamil dan kesejahteraan janin merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Keterbatasan gizi selama hamil sering berhubungan dengan factor ekonomi, pendidikan, social atau keadaan lain yang meningkaatkan kebutuhan gizi ibu seperti ibu hamil dengan penyakit infeksi tertentu termasuk pula Persiapan fisik untuk persalinan. Pada wanita hamil dengan gizi buruk perlu mendapat gizi adekuat biak jumlah maupun susunan menu atau kualitasmya serta mendapat akses pedidikam kesehatan tentang gizi. Akibat malnutrisi pada kehamilan yaitu berat otak dan bagian-bagiam otak serta jumlah sel otak kurang dari normal. Setelah lahir akan menjadi INtelegensia (IQ) di bawah rata-rata. Karena adanya malnutrisi pada ibu hamil, volume darah berkurang, aliran darah ke uterus dan plasenta berkurang, ukuran plasenta berkurang dan transfer nutrient melalui plasenta berkurang sehingga janin tumbuh lambat atau terganggu (IUGR ). Ibu hamil denga kekurangan gizi cenderung melahirkan premature atau BBLR. 2. Pengambilan keputusan dalam pemeriksaan kesehatan Factor ekonomi yang kurang sangat berpengaruh dalam pengambilan keputusan untuk memeriksa kehamilannya, di mana seorang ibu hamil denga tingkat ekonomi yang rendah cenderung memeriksakan kehamilan dan dirinya kepada seorang dikun, dikarenakan factor biaya, atau juga sama sekali tidak memeriksakan kehamilannya. Jadi perkembangan

Upload: dimas-arrafif

Post on 13-Jul-2016

215 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Factor ekonomi yang mempengaruhi kehamilan antara lain.docx

Faktor ekonomi yang mempengaruhi kehamilan antara lain:

1. Nutrisi/ gizi2. Pengambilan keputusan dalam pemeriksaan kehamilan3. Pengambilan keputusan dalam pertolongan persalinan

1. Nutrisi / Gizi

Status gizi merupakan hal yang penting diperhatikan pada masa kehamilan, karna factor gizi sangat berpengaruh terhadap status kesehatan ibi selama hamil serta guna pertumbuhan dan perkembangan janin. Hubungan antara gizi ibu hamil dan kesejahteraan janin merupakan hal yang penting untuk diperhatikan. Keterbatasan gizi selama hamil sering berhubungan dengan factor ekonomi, pendidikan, social atau keadaan lain yang meningkaatkan kebutuhan gizi ibu seperti ibu hamil dengan penyakit infeksi tertentu termasuk pula Persiapan fisik untuk persalinan.

Pada wanita hamil dengan gizi buruk perlu mendapat gizi adekuat biak jumlah maupun susunan menu atau kualitasmya serta mendapat akses pedidikam kesehatan tentang gizi. Akibat malnutrisi pada kehamilan yaitu berat otak dan bagian-bagiam otak serta jumlah sel otak kurang dari normal. Setelah lahir akan menjadi INtelegensia (IQ) di bawah rata-rata. Karena adanya malnutrisi pada ibu hamil, volume darah berkurang, aliran darah ke uterus dan plasenta berkurang, ukuran plasenta berkurang dan transfer nutrient melalui plasenta berkurang sehingga janin tumbuh lambat atau terganggu (IUGR ). Ibu hamil denga kekurangan gizi cenderung melahirkan premature atau BBLR.

2. Pengambilan keputusan dalam pemeriksaan kesehatan

Factor ekonomi yang kurang sangat berpengaruh dalam pengambilan keputusan untuk memeriksa kehamilannya, di mana seorang ibu hamil denga tingkat ekonomi yang rendah cenderung memeriksakan kehamilan dan dirinya kepada seorang dikun, dikarenakan factor biaya, atau juga sama sekali tidak memeriksakan kehamilannya. Jadi perkembangan kehamilan tidak terpantau oleh tenaga kesehatan khususnya bidan sehingga ibu hamil tidak dapat mengenali gejala atau tanda bahaya juga dalam persiapennya dalam persalinan dikarenakan tidak pernah kontak dengan kesehatan yang prafesional seperti bidan.

3. Pengambilan keputusan dalam pertolongan persalinan

Dalam keadaan ekonomi yang kurang cenderung memutuskan bersalin pada dukun bayi, karena terbatasnya biaya sehingga tujuan persalinan yang bersih, dan aman serta tepat waktu tidak akan tercapai sehingga dapat mempertinggi tingkat kesakitan dan kematian.