faktor manusia

28
Faktor Manusia

Upload: iain

Post on 22-Jan-2016

72 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Faktor Manusia. Pendahuluan. Aspek dalam sistem komputer Aspek hardware Aspek software Aspek brainware Tujuan : Agar dapat dicapai suatu kondisi yang senyaman mungkin ketika seseorang harus bekerja di depan komputer untuk selang waktu yang cukup lama. Komponen-komponen Sistem Komputer. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Faktor Manusia

Faktor Manusia

Page 2: Faktor Manusia

Pendahuluan

• Aspek dalam sistem komputer– Aspek hardware– Aspek software– Aspek brainware

• Tujuan : Agar dapat dicapai suatu kondisi yang senyaman mungkin ketika seseorang harus bekerja di depan komputer untuk selang waktu yang cukup lama

Page 3: Faktor Manusia

Komponen-komponen Sistem Komputer

• Ketiga komponen itu harus saling bekerja sama agar sebuah sistem komputer dapat bekerja dengan sempurna.

• Dengan kata lain, untuk dapat merancang sebuah sistem interaksi manusia dan komputer yang sempurna maka perancang tidak saja harus mengetahui aspek teknis dari sistem komputer tersebut, tetapi juga harus mengerti bagaimana manusia mengolah informasi.

Page 4: Faktor Manusia

Komponen…Ljt

• Komputer biasanya dimodelkan dengan suatu kombinasi antara pengolah pusat dengan memori asosiatif serta pengontrol piranti masukan/keluaran sehingga komponen-komponen tersebut dapat saling berkomunikasi dan untuk sarana komunikasi dengan dunia nyata

• Kegiatan memodelkan manusia adalah kegiatan yang cukup sulit karena manusia menggunakan panca indera

Page 5: Faktor Manusia

Aspek Manusia

• Panca indera:– Mata: benda, ukuran, warna, bentuk, kepadatan, dan tekstur– Telinga: nada, warna nada, pola titik nada, intensitas, frekuensi– Hidung: membedakan bau– Lidah: membedakan rasa manis, kecut, pahit, asin– Kulit: merasakan tekanan dan suhu

• Melalui komponen panca inderalah kita dapat memodelkan manusia sebagai pengolah informasi

Page 6: Faktor Manusia

PENGLIHATAN

• Penglihatan atau mata merupakan salah satu panca indera manusia yang paling berharga.

• Dengan penglihatan yang baik kita dapat menikmati keindahan dan warna-warna dunia nyata.

• Mata manusia digunakan untuk menghasilkan persepsi yang terorganisir akan gerakan, ukuran, bentuk, jarak, posisi relatif, tekstur, dan warna

Page 7: Faktor Manusia

Istilah dalam Penglihatan/Visual• Luminans

– Banyaknya cahaya yang dipantulkan oleh permukaan obyek

– Semakin besar luminans sebuah obyek, rincian obyek yang dapat dilihat oleh mata akan semakin bertambah

• Kontras– Hubungan antara cahaya yang dikeluarkan oleh

suatu objek dan cahaya dari latar belakang objek tersebut

– Selisih antara luminans obyek dengan luminans latar belakang

– Nilai kontras dapat positif atau negatif– Nilai kontras negatif akan membuat obyek tidak

nampak

Page 8: Faktor Manusia

Istilah dalam Penglihatan/Visual

• Kecerahan– Tanggapan subyektif pada cahaya– Tidak ada kaitan dengan luminans dan kontras, namun luminans

dapat berimplikasi pada kecerahan

• Sudut dan ketajaman penglihatan– Sudut penglihatan (visual angle): sudut yang

dibentuk antara obyek dengan mata– Ketajaman penglihatan (visual acuity): sudut

penglihatan minimum ketika mata masih dapat melihat sebuah obyek dengan jelas

Page 9: Faktor Manusia

Istilah dalam Penglihatan/Visual

• Medan penglihatan: sudut yang dibentuk ketika mata bergerak ke kiri terjauh dan ke kanan terjauh– Daerah I, penglihatan binokuler– Daerah II, penglihatan monokuler kiri– Daerah III, penglihatan monokuler kanan– Daerah IV, daerah buta

I

IIIII

IV

62-70 62-70

94-104 94-104

Page 10: Faktor Manusia

Istilah dalaPenglihatan/Visual

• Daerah I : tempat kedua mata mampu melihat sebuah objek dalam keadaan yang sama

• Daerah II : tempat terjauh yang dapat dilihat oleh mata kiri ketika mata kiri kita gerakkan ke sudut paling kiri

• Daerah III : tempat terjauh yang dapat dilihat oleh mata kanan ketika mata kanan kita gerakkan ke sudut paling kanan

• Daerah IV : daerah buta, yakni daerah yang sama sekali tidak dapat dilihat oleh kedua mata

Page 11: Faktor Manusia

Istilah dalam Penglihatan/Visual• Warna

Mata dapat membedakan warna secara akurat ketika posisi objek membentuk sudut sebesar ± 60 derajat terhadap mata (dengan posisi kepala dan mata diam).

Penggunaan warna yang sesuai dalam penampilan informasi akan mempertinggi efektifitas grafis.

Tetapi, jika digunakan dengan tidak mengindahkan aspek kesesuaian dengan pengguna, maka pengguna akan menerimainformasi yang salah.

Page 12: Faktor Manusia

Penggunaan Warna yang EfektifAspek psikologis• Hindarkan penggunaan warna berikut secara bersama-

sama seperti cyan, magenta, dan kuning karena dapat menimbulkan kelelahan mata

• Hindarkan warna biru untuk garis tipis, teks dan bentuk kecil, sebab sistem penglihatan kita tidak disiapkan untuk rangsangan yang tajam, terinci dan bergelombang pendek

• Pertimbangkan warna tajam untuk pengguna usia tua• Warna akan berubah jika aras cahaya sekeliling berubah

dan juga akibat penambahan dan penurunan kontras• Perubahan warna yang dapat dideteksi bervariasi untuk

warna yang berbeda. Merah dan ungu sukar dideteksi dibandingkan dengan kuning, hijau atau biru

• Hindarkan warna merah dan hijau dalam skala besar pada tempat berseberangan. Warna yang cocok adalah biru-kuning

Page 13: Faktor Manusia

Penggunaan Warna …. (lanjutan)Aspek psikologis (lanj.)• Warna berlawanan yang dapat digunakan bersama-

sama mis: merah-hijau dan biru-kuning. Kombinasi hijau-biru memberikan citra jelek

• Hindarkan perubahan warna tunggal untuk menolong pengguna dengan keterbatasan dalam melihat warna

Aspek kognitif• Jangan menggunakan warna secara berlebihan.

Penggunaan warna ditujukan untuk menarik perhatian, atau untuk pengelompokkan informasi. Manfaat itu akan hilang jika warna yang digunakan terlalu banyak

• Waspadalah terhadap manipulasi warna secara tidak linier

• Kelompokkanlah elemen-elemen yang saling berkaitan dengan warna latar belakang yang sama

Page 14: Faktor Manusia

Penggunaan Warna …. (lanjutan)

Aspek kognitif (lanj.)• Warna yang sama “membawa” pesan yang

serupa• Kecerahan dan saturasi akan menarik perhatian• Urutkan warna sesuai dengan posisi spektralnya• Warna hangat (panjang gelombang besar)

dapat digunakan untuk menunjukkan aras tindakan. Biasanya warna yang hangat digunakan untuk menunjukkan adanya tindakan atau tanggapan yang diperlukan. Warna yang dingin dapat dipakai untuk menunjukkan status atau informasi latar belakang

Page 15: Faktor Manusia

PENDENGARAN

• Bagi orang dengan penglihatan dan pendengaran normal, pendengaran merupakan panca indera yang paling penting setelah penglihatan dalam dunia komputer interaktif.

• Meski saat ini belum banyak program- program aplikasi yang memanfaatkan suara pendengaran sebagai sarana interaksinya, tetapi beberapa program sudah mulai memanfaatkan media suara untuk memberikan umpan balik kepada pengguna.

• Perkembangan teknologi -> penggunaan media suara

Page 16: Faktor Manusia

SENTUHAN

• Sentuhan barangkali merupakan sarana interaksi yang lebih penting pada orang buta selain suara (jika ia tidak tuli).

• Sensitifitas sentuhan lebih dikaitkan dengan aspek ergonomis dalam sebuah sistem.

Contoh, dalam penggunaan papan ketik atau tombol, manusia akan lebih merasa nyaman apabila tangannya merasakan adanya sensasi sentuhan.

Page 17: Faktor Manusia

PEMODELAN SISTEM PENGOLAHAN

• Untuk dapat memahami cara kerja IMK, perlu dibuat semacam model sistem pengolahan pada manusia dan komputer.

• Manusia dan komputer masing-masing mempunyai peranti masukan, sistempengolah dan peranti keluaran. Padasetiap siklus interaksi, peranti-peranti iniakan bekerja secara berurutan.

Page 18: Faktor Manusia

Pemodelan Sistem Pengolahan

Siklus interaktif IMK

• manusia yang menggunakan peranti masukan (sistem komputer), misalnya papan ketik atau mouse, untuk memasukkan data atau memilih suatu menu

• hasilnya akan ditampilkan pada layar penampil sehingga dapat dimengerti oleh manusia.

• Keluaran dari komputer akan dipantau oleh sensor- sensor di dalam diri pengguna (yang biasanya merupakan penglihatan dan pendengaran) untuk dilewatkan ke sistem pengolah kognitif yang ada di dalam diri setiap manusia.

Page 19: Faktor Manusia

Pemodelan Sistem Pengolahan

• Keluaran dari sistem pengolah ini adalah tanggapan pengguna yang sesuai dengan apa yang ia lihat pada layar tampilan, misalnya dengan memberikan ketukan pada papan ketik, yang berarti merupakan siklus

berikutnya dari interaksi manusia dan komputer.

Page 20: Faktor Manusia

Pemodelan Sistem Pengolahan

Sistem pengolahan pada manusia sangat

kompleks ->pendekatan • sistem pengolahan manusia terdiri atas pengolahan

perseptual, pengolahan intelektual (kognitif) dan pengendalian motorik, yang semuanya berinteraksi dengan memori manusia.

• Model ini mempunyai pengolah (prosesor), memori, dan interaksi di antara keduanya melalui bus.

• P erbandingan ini hanya dimaksudkan untuk mempermudah memahami cara kerja komputer dan sistem pengolahan di dalam diri manusia.

Page 21: Faktor Manusia

Pengolahan Sadar

• Pengolahan sadar terjadi ketika rangsangan yang datang dibawa kebagian intelektual dan memerlukanbeberapa waktu untuk menghasilkansuatu tanggapan yang sesuai.

• Berhubungan dengan tindakan baru atau tindakan yang jarang dilakukan, sehinggaakan menghasilkan tanggapan yanglambat.

Page 22: Faktor Manusia

Pengolahan Otomatis

• Pengolahan otomatis atau bawah sadar berlangsung seperti reflek dan hanya memerlukan waktu yang sangat pendek.

• Berhubungan dengan tindakan yang sering dilakukan dan menjadi otomatis lewat berbagai latihan

Page 23: Faktor Manusia

Register Sensori

Sensor Information

store

Short-termmemory

Long-termmemory

External environment

Visual: 0.1 - 0.2 sec

Auditory: 2-4 sec without processing

20-30 sec ? forever

Page 24: Faktor Manusia

Register Sensori

• Model persepsi, kognisi dan memori manusia

• Dibuat terutama untuk menunjukkan aliran informasi di dalam sensor, memori dan pengolahan intelektual dan berhubungan dengan penyajian informasi di dalam otakmanusia.

Page 25: Faktor Manusia

Memori ManusiaSensory stores• Dapat dipandang sebagai sekumpulan register penyangga temporer• Informasi yang masuk akan dinyatakan dalam bentuk tak terproses

atau tak terkodekan• Informasi disimpan dalam bentuk fisik dan bukan dalam bentuk

simbolik

Short-term memory• Dapat dipandang sebagai penyimpan temporer• Informasi yang masuk akan dinyatakan dalam bentuk terkodekan

bukan dalam bentuk fisik• Sering disebut sebagai working memory

Long-term memory• Informasi yang masuk melalui kesadaran penuh yang disebut

proses “belajar” atau lewat proses bawah sadar yang terjadi berulang-ulang

• Berbasis semantik dan diakses secara asosiatif• Sifat penyimpanannya sukar dilupakan

Page 26: Faktor Manusia

Sikap dan Kecemasan Pengguna

• Sikap (-) pengguna ketika sedang menggunakan komputer dapat mempengaruhi unjuk kerja pengguna serta mengurangi kemampuannya untuk mempelajari sistem komputer.

• Kecemasan pengguna dapat memperlambat proses belajar dan memperburuk kinerja.

• Solusi:

•Sistem komputer harus dirancang agar mempunyai sifat yang ramah dengan pengguna.

•Perlu petunjuk ketika pengguna melakukan kesalahan

Page 27: Faktor Manusia

Pengendalian Motorik

• Responder utama manusia

•Dua buah tangan dengan 10 jari•Dua kaki•Satu suara

• Mengetik 10 jari > 2 jari

• Perlu melatih pengendalian motorik untuk mencapai taraf tertentu.

Page 28: Faktor Manusia

Kesimpulan

• Panca indera, persepsi, kognitif dan pengendalian motorik memegang peranan yang sangat penting dalam sembarang sistem manusia-komputer.

• Memberikan kontribusi yang nyata untuk mendapatkan sistem yang efisien dan efektif secara keseluruhan.