fungsi bahasa kaskus bagi para kaskuser...
TRANSCRIPT
1
FUNGSI BAHASA KASKUS BAGI PARA KASKUSER
(Analisis Fenomenologi Penggunaan Bahasa Kaskus dalam Komunitas
Saung Amba dan Coffee Shop)
Oleh :
Magdalena Deviana Okta
362007014
SKRIPSI
Diajukan Kepada
Program Studi Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA
2012
2
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Skripsi : Fungsi Bahasa Kaskus Bagi Para Kaskuser
(Analisis Fenomenologi Penggunaan Bahasa Kaskus dalam Komunitas Saung Amba dan Coffee Shop)
Nama Mahasiswa : Magdalena Deviana Okta
NIM : 362007014
Program Studi : Ilmu Komunikasi
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Dr. Pamerdi Giri Wiloso Mustika Kuri Prasela,S.Sos.,MA
Diketahui Oleh Disahkan Oleh,
Kaprogdi, Dekan,
Mustika Kuri Prasela.S.Sos.,MA Dr. Pamerdi Giri Wiloso
Disetujui tanggal :
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2012
3
4
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat,
kasih dan penyertaanNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang
berjudul “ Fungsi Bahasa Kaskus bagi Para Kaskuser (Analisis Fenomenologi
Penggunaan Bahasa Kaskus dalam Komunitas Saung Amba dan Coffee Shop).”
Penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik tentunya karena dukungan doa,
motivasi yang penulis dapat dari orang-orang di sekitar penulis.
Dengan kerendahan hati penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada orang-
orang di sekitar penulis yang selama ini memberi dukungan doa, moril maupun
materiil, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Berikut
adalah ucapan terimakasih yang penulis berikan kepada :
1. Tuhan Yesus Kristus atas segala berkat dan kekuatanNya. Campur tangan
Tuhan sangat luar biasa penulis rasakan dalam hidup penulis, karena penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini ditengah segala masalah berat yang penulis
alami dalam hidup ini. Tuhan Yesus sungguh luar biasa bekerja dalam hidup
penulis. Terimakasih banyak Tuhanku, rencanaMu selalu indah dalam
hidupku. I ♥ Yesus.
2. Terimakasih yang tak terhingga buat Papa dan Mama yang selalu memberikan
dukungan doa, motivasi, pengorbanan dan materi yang selalu Papa dan Mama
berikan kepada anakmu ini. Perjuangan luar biasa yang Papa dan Mama
lakukan untuk menguliahkan Devi. Akhirnya Devi bisa menyelesaikan kuliah
seperti yang Papa Mama harapkan. Semoga ini bisa menjadi penghiburan bagi
Papa dan Mama atas yang terjadi dalam hidup kita. Special to my Mom, You
are the best Mom in the world, sebut namaku selalu ya mom dalam setiap
doamu, I♥U,Mommy. Terimakasih juga buat mas Andre (seburuk apapun kau
tetap kakakku), Mbak Ayu, keponakan tante tersayang Luna dan Ova (kalian
juga harus kuliah kayak tante). Dan my big family, Om Theo (terimakasih
buat subsidinya untuk beli bleser ☺), Ik Lian, Ik Lien, Ik Swan, Ik Loan, Ku
Hien, Linda, Koh Andi makasih buat supportnya.
5
3. Untuk Pak Pam dan Mbak Ela selaku dosen pembimbing. Terimakasih
banyak untuk waktu, tenaga, pikiran dan juga semangat yang selalu diberikan
selama membimbing penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini dengan baik.
4. Terimakasih untuk keluarga besar Fiskom UKSW yang senantiasa
memberikan ilmunya kepada penulis, Pak Pam, Pak Daru, Bu Sri, Om Roy,
Mbak Ela, Mbak Dewi, Mbak Natalia, Mbak Rully, Om John, Mas Sam, Mas
Tomi, Mas Rico, Pak Derek, Mbak Rina, terimakasih atas segala motivasi dan
ilmu yang selama ini penulis dapat selama masa perkuliahan.
5. Buat Nyonyo ku, Pandu Aji Prabowo makasih banget untuk dukungan doa,
motivasi, dan cintamu yang tak pernah luntur untuk aku. Aku selalu
mengucap syukur kepada Tuhan Yesus karena menghadirkan kamu dalam
hidupku. Makasih karena membuatku menjadi orang yang lebih baik dari
sebelumnya, menerimaku apa adanya, selalu ada untuk aku dalam suka dan
duka, selalu mendorongku untuk maju, mendengarkan segala keluh kesahku,
selalu memberikan jalan keluar ketika aku menemui jalan buntu, dan makasih
banget sayang dah menbantuku menerjemahkan abstraksiku. Semoga
hubungan ini langgeng selamanya. amin I♥U so much honey… muuuaaachh
6. Untuk Bapak Harto, Ibu Kus, dan Mbak Tyas sebagai keluarga kedua ku.
Terimakasih banyak untuk doa dan supportnya yang selalu diberikan kepada
penulis dalam menyelesaikan perkuliahan ini. Terimakasih juga karena sudah
menerima penulis sebagai bagian dari keluarga.
7. Bapak Budi selaku TU Fiskom yang sudah penulis anggap sebagai Bapak.
Terimakasih banyak ya pak untuk doa, motivasi, dan support yang selama ini
bapak berikan kepada saya. Makasih karena bersedia mendengarkan curhatan
penulis dan memberikan kekuatan. Tak lupa juga penulis mengucapkan
terimakasih untuk Pak Panto dan Mbak Yenny selaku staff Fiskom,
terimakasih atas segala bantuannya selama penulis menjadi mahasiswa
Fiskom UKSW.
6
8. Untuk keluarga besar Kaskus khususnya Grup Saung Amba dan Coffee Shop,
terimakasih banyak karena bersedia menjadi informan dalam penelitian ini,
membantu penulis untuk mengerti Kaskus dan istilah-istilahnya, dan memberi
segala informasi yang penulis perlukan dalam penyusunan skripsi ini. Semoga
Kaskus semakin Berjaya. I♥Kaskus.
9. Makasih juga buat teman-temanku yang ada di Fiskom dari angkatan 2005-
2011 yang kenal dengan Devi. Terlebih buat sahabat-sahabatku yang selalu
ada dalam suka maupun duka, Anggra, Shinta, Fera, Agnes, Nova, Mama
Vega, dan Avi, makasih ya atas semua support kalian☺. Teman selamanya.
Amin. Buat Elsa 2010 makasih banget untuk bahan kajian budayanya ☺. Tak
lupa buat Daniel Eko, makasih banget buat masukan idenya untuk meneliti
bahasa Kaskus, sukses selalu buat kamu.
10. Makasih juga buat teman-temanku alumni FTI (Pakde, Ino dan Soren) yang
selalu memberi support sekaligus menjadi konsultan penulis dalam
memahami Kaskus.
11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu dan tentunya
membantu dalam proses penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari dalam penulisan skripsi ini tentunya masih ada banyak
kekurangan dan ketidaksempurnaan, penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat
bagi para pembaca dan dapat menambah wawasan tentang Bahasa Kaskus dan
fungsinya bagi para Kaskuser.
Salatiga, 24 April 2012,
Penulis
Magdalena Deviana Okta
7
SARIPATI
Perkembangan teknologi yang sangat pesat membuat proses komunikasi kita lebih mudah, dengan mengunakan media bentuk baru seperti internet kita dapat melakukan proses komunikasi tanpa bertatap muka. Masyarakat maya membangun metode kehidupan masyarakat nyata dalam jejaring-jejaring sosial yang ada dalam dunia maya disebut dengan cybercommunity, dalam penelitian ini yaitu komunitas Kaskus.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan fungsi penggunaan bahasa kaskus bagi para kaskuser dalam penggunaannya di dunia nyata ditinjau dari perspektif Ilmu Komunikasi. Bahasa Kaskus adalah istilah-istilah yang mulanya hanya digunakan dalam Kaskus saja, tetapi seiiring perkembangannya istilah-istilah ini juga digunakan para Kaskuser saat berinteraksi dengan sesama Kaskuser dalam dunia nyata. Fenomena penggunaan bahasa Kaskus dalam dunia nyata ini akan ditelaah dengan menggunakan fungsi bahasa gaul yang terdapat dalam teori Komunikasi Verbal.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian Fenomenologi dengan jenis penelitian kualitatif, serta mengambil data melalui proses observasi, partisipasi, dan wawancara dengan dua grup Kaskus yaitu Saung Amba dan Coffee Shop sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan dalam hal ini adalah grup yang sering mengadakan kopi darat dan mempunyai intensitas yang tinggi dalam menggunakan bahasa Kaskus saat berkumpul di dunia nyata.
Dari hasil observasi, partisipasi dan wawancara yang dilakukan terlihat bahwa fungsi penggunaan bahasa Kaskus bagi Para Kaskuser Saung Amba dan Coffee Shop memiliki fungsi yang berbeda. Grup Saung Amba menggunakan bahasa Kaskus dikombinasikan dengan bahasa Jawa Krama dan Ngoko, sedangkan untuk grup Coffee Shop dikombinasikan dengan bahasa Jawa Ngoko. Fungsi bahasa Kaskus untuk grup Saung Amba digunakan untuk pertahanan diri, kebencian budaya dominan, identitas dan solidaritas kelompok, sedangkan bahasa Kaskus untuk grup Coffee Shop hanya berfungsi sebagai kebencian budaya dominan, identitas dan solidaritas kelompok. Fungsi bahasa Kaskus yang paling inti adalah sebagai identitas kelompok dan sarana meningkatkan solidaritas kelompok.
Kata Kunci : Kelompok Nyata, Bahasa Kaskus, Komunikasi Verbal, Fungsi Bahasa.
8
ABSTRACT
Rapid technological developments make it easier the communication process, by using new forms of media like the Internet we can do without face to face communication process. Virtual communities establish methods for real-life people in social networks that exist in cyberspace, virtual communities that fall into certain groups in cyberspace called the cybercommunity, in this research that Kaskus community.
This study aims to explain the function of language use for the kaskus user in its use in the real world viewed from the perspective of Communication Sciences. Kaskus language are terms which originally only used in the course Kaskus, but its development these terms are also used by users while interacting with fellow Kaskus users in the real world. phenomenon of kaskus language use in the real world this will be explored by using the slang language functions contained in the theory of Verbal Communication.
This study uses Phenomenology research method with type of qualitative research, and retrieve data through observation, participation, and interviews with two groups namely Kaskus Saung Amba and Coffee Shop which accordance with the criteria specified in this case is a group that often hold the kopi darat and has a high intensity in the use of kaskus language when gathered in the real world.
From the results of observation, participation and interviews shows that the function of kaskus language use for the kaskus user like Saung Amba and Coffee Shop has a different function. Saung Amba group using Kaskus language Ngoko and Krama, while for the Coffee Shop group combined with the java language Ngoko. The function of Kaskus language adjust with the aim of its users. The main Functions of the kaskus language is as group identity and a means to increasing group solidarity. It also seem that with the kaskus language, the Kaskus user establish his identity by making them capable of participating in interaction which guided by norms as applicable in the use of kaskus language.
Keywords: Real Group, Kaskus Language, Verbal Communication, Language Function.
9
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... ii
LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ........................................ iii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ iv
ABSTRACT ....................................................................................................... vii
SARIPATI ....................................................................................................... viii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL ............................................................................................... xiv
BAB I. PENDAHULUAN ................................................................................... 1
1.1.Latar Belakang .................................................................................. 1
1.2.Rumusan Masalah ............................................................................. 7
1.3.Tujuan Penelitian .............................................................................. 8
1.4.Manfaat Penelitian ............................................................................ 8
1.5.Konsep .............................................................................................. 8
BAB II. KAJIAN PUSTAKA ............................................................................. 13
2.1. Proses Komunikasi dalam Dunia Maya dan Dunia Nyata ..................... 13
2.2. Cybercommunity ................................................................................... 15
2.3. Pembentukan Istilah ............................................................................... 17
2.4. Komunikasi Verbal ................................................................................ 18
2.4.1. Struktur Bahasa ............................................................................. 19
2.4.2. Fungsi Bahasa dalam Kehidupan Manusia ................................... 22
2.4.3. Bahasa Sebagai Institusi Sosial ..................................................... 25
2.4.4. Bahasa Gaul .................................................................................. 26
2.4.5. Fungsi Bahasa Gaul ...................................................................... 28
2.4.6. Etnography of Speaking ................................................................ 34
10
2.4.7. Tindakan Komunikatif .................................................................. 36
2.4.8. Kerangka Pikir .............................................................................. 37
BAB III.METODELOGI PENELITIAN .......................................................... 38
3.1. Penentuan Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................... 38
3.2. Pendekatan Penelitian ............................................................................ 38
3.3. Jenis Penelitian ...................................................................................... 39
3.4. Unit Amatan ........................................................................................... 40
3.5. Unit Analisa ........................................................................................... 41
3.6. Jenis Pengumpulan Data ........................................................................ 41
3.6.1. Jenis dan Sumber Data .................................................................. 41
3.6.2. Cara Pengumpulan Data ............................................................... 42
3.6.3. Karakteristik Informan .................................................................. 44
3.7. Keabsahan Data ..................................................................................... 46
3.8. Teknik Analisis Data ............................................................................. 47
3.9.Pedoman Pertanyaan ............................................................................... 50
3.10. Hambatan-Hambatan Selama Proses Penelitian .................................. 51
3.11. Sistematika Penulisan .......................................................................... 52
BAB IV. GAMBARAN OBYEK PENELITIAN .............................................. 57
4.1. Kaskus dan Bahasa Kaskus .................................................................... 57
4.2. Grup Saung Amba ................................................................................. 61
4.2.1. Peraturan Saung Amba ................................................................. 62
4.2.2. Daftar Kegiatan Kopi Darat dan Geathering ................................ 63
4.2.3. Logo dan Makna Logo Saung Amba ............................................ 64
4.2.4. Profil Informan .............................................................................. 65
4.3. Grup Coffee Shop .................................................................................. 66
4.3.1. Peraturan Coffee Shop .................................................................. 67
11
4.3.2. Logo dan Makna Logo Coffee Shop ............................................. 67
4.3.3. Profil Informan .............................................................................. 67
BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................. 69
5.1. Data ........................................................................................................ 69
5.1.1. Saung Amba .................................................................................. 69
5.1.1.1. Komunikasi Verbal Dalam Dunia Nyata ......................... 69
5.1.1.2a. Pola Kata dan Level Kata .............................................. 74
5.1.1.2b. Bahasa Grup Saung Amba ............................................ 78
5.1.1.2c. Pola Tata Bahasa ........................................................... 79
5.1.1.3. Pola Cita Rasa Bahasa ..................................................... 80
5.1.1.4. Fungsi Bahasa Kaskus Bagi Kaskuser ............................ 82
5.1.2 Coffee Shop (CS) .................................................................... 87
5.1.2.1. Komunikasi Verbal dalam Dunia Nyata ......................... 87
5.1.2.2a. Pola Kata dan Level Kata .............................................. 90
5.1.2.2b. Bahasa Grup Coffee Shop ............................................. 94
5.1.2.2c. Pola Tata Bahasa ........................................................... 94
5.1.2.3. Pola Cita Rasa Bahasa ..................................................... 96
5.1.2.4. Fungsi Bahasa Kaskus Bagi Kaskuser ............................ 97
5.2. Kaskus dan Bahasa Kaskus .................................................................... 100
5.3. Pola Pembentukan Bahasa Kaskus ........................................................ 102
5.3.1. Bentuk Kata dari Singkatan .......................................................... 103
5.3.2. Bentuk Kata dari Akronim ............................................................ 104
5.3.3. Kata Serapan dari Bahasa Inggris ................................................. 106
5.3.4. Bentuk Kata dari Plesetan ............................................................. 107
5.3.5. Bentuk Kata dari Penyederhanaan Pelafalan ................................ 108
5.3.6. Bentuk Kata Perulangan ............................................................... 109
12
5.3.7. Denotasi dan Konotasi .................................................................. 110
5.4. Penggunaan Bahasa Kaskus bagi Para Kaskuser ............................. 113
5.4.1. Penggunaan Bahasa Kaskus bagi Para Kaskuser dalam
Cahaya Fenomenologi ................................................................... 117
5.4.2. Penggunaan Bahasa Kaskus bagi Para Kaskuser dalam Teori
Tindakan Komunikatif .................................................................. 118
BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................... 120
6.1. Kesimpulan………………………………………………………... ..... 120
6.2. Saran………………………………………………………………. ..... 123
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
13
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Halaman
1 Model Teknik Pengumpulan Data…………………………… 48
2 Situs Terpopuler di Indonesia…………………...…………… 58
3 Logo Regional Saung Amba…………………….…………… 64
14
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
1.1. Penelitian Terdahulu ............................................................................. 6
4.1. Bahasa Kaskus dan Arti ........................................................................ 59
5.1. Level Kata............................................................................................. 74
5.2. Bahasa Grup Saung Amba .................................................................... 78
5.3. Level Kata............................................................................................. 90
5.4. Bentuk Kata dari Singkatan .................................................................. 103
5.5. Bentuk Kata dari Akronim ................................................................... 104
5.6. Kata Serapan dari Bahasa Inggris ......................................................... 106
5.7. Bentuk Kata dari Plesetan ..................................................................... 107
5.8. Bentuk Kata dari Penyederhanaan Pelafalan ........................................ 108
5.9. Bentuk Kata dari Perulangan ................................................................ 109
5.10. Denotasi dan Konotasi .......................................................................... 110