gangguan kecemasan
TRANSCRIPT
Kecemasan Normal Bayi yang dipisahkan dari orang tuanya Anak-anak pada hari pertama di Sekolah Remaja pada kencan pertama Dewasa saat merenungkan usia tua & kematian Siapa saja yang menghadapi penyakit
Manifestasi perifer dari kecemasan Diare, Pusing melayang, hiperhidrosis Hipertensi, hiperrefleksia, palpitasi Pupil midriasis, gelisah (mondar - mandir) Takikardia, tremor, rasa gatal Gangguan lambung, regulasi urine
Ketakutan dan kecemasan
Kecemasan adalah suatu signal yang menyadarkan, memperingatkan adanya bahaya yang mengancam dan memungkinkan seseorang mengambil tindakan untuk mengatasi ancaman yang sumbernya tidak diketahui, internal, konflik
Ketakutan adalah respons dari suatu ancaman yang asalnya diketahui, exsternal, jelas atau bukan bersifat konflik
Fungsi adaftif dari kecemasan
Kecemasan dapat dianggap merupakan emosi yang sama seperti ketakutan, bila kecemasan semata-mata sebagai suatu signal peringatan
Sebab kecemasan memperingatkan adanya ancaman exsternal dan internal, dan memiliki kualitas menyelamatkan hidup
Kecemasan segera mengarahkan seseorang untuk mengambil langkah yang diperlukan untuk mencegah ancaman atau meringankan akibatnya
Gangguan Kecemasan DSM – IV Gangguan panik dengan dan tanpa agorafobia Agorafobia tanpa riwayat gangguan panik Fobia spesifik dan sosial Gangguan obsesif – kompulsif Gangguan stres pasca trauma Gangguan stres akut Gangguan kecemasan umum
GANGGUAN PANIK DAN AGORAFOBIA
GANGGUAN PANIK
Ditandai dengan terjadinya serangan panik yang spontan dan tidak diperkirakan
Serangan panik adalah periode kecemasan atau ketakutan yang kuat dan relatif singkat (biasanya kurang dari satu tahun) yang disertai oleh gejala somatik tertentu seperti palpitasi dan takipaca
Pasien dengan serangan panik seringkali datang ke klinik medis, sehingga gejalanya sering didiagnosa sebagai kondisi medis umum, misalnya infark miocard atau gejala histerikal
Frekuensi serangan panik bisa bervariasi dari serangan multiple dalam satu hari, seperti hanya beberapa serangan dalam setahun
Gangguan panik seringkali disertai dengan AGORAFOBIA, yaitu ketakutan berada sendirian ditempat publik, misalnya di supermarket
Teradinya Agorafobia, akan mengganggu secara bermakna kemampuan seseorang untuk berfungsi didalam lingkungan sosialnya
Agorafobia dihipotesa disebabkan oleh perkembangan ketakutan bahwa orang tersebut akan mengalami serangan panik ditempat publik dimana kemungkinan jalan keluarnya sulit
FOBIA SPESIFIK & FOBIA SOSIAL
FOBIA adalah suatu ketakutan yang tidak rasional, yang menyebabkan penghindaran yang disadari terhadap terhadap obyek, aktivitas atau situasi yang ditakuti
Rasa takut yang jelas dan menetap yang berlebihan atau tidak beralasan, ditunjukan oleh adanya atau antisipasi suatu objek atau situasi tertentu
Misalnya
Binatang (Cicak dan Kecoa )
Lingkungan Alam (Badai, air, ketinggian )
Darah (Infeksi, Cedera )
Situasional (Pesawat Udara, Tempat tertutup)
FOBIA SOSIAL :
Disebut juga gangguan kecemasan sosial ditandai oleh ketakutan yang berlebihan terhadap penghinaan dan rasa memalukan didalam berbagai lingkungan sosial
Misalnya : Berbicara didepan publik
Individu merasa takut bahwa ia akan bertindak dalam cara yang memalukan atau merendahkan dirinya
GANGGUAN OBSESIF KOMPULSIF (GOK)
OBSESI adalah pikiran, perasaan, ide atau suasana yang mengganggu
KOMPULSI adalah pikiran atau perilaku yang disadari dilakukan, rekuren (berulang) seperti menghitung, memeriksa, menghindari
Suatu obsesi akan meningkatkan kecemasan, sedangkan melakukan kompulsi akan menurunkan kecemasan
Seseorang dengan gangguan Obsesif Kompulsif biasanya menyadari irasionalitas dari obsesi dan merasakan seagai hal yang tidak menyenangkan (egodistonik)
Individu dengan GOK akan merasa tidak berdaya, oleh karena obsesi dapat menghabiskan waktu dan dapat mengganggu secara bermakna pada rutinitasnya, fungsi pekerjaan, aktivitas sosial, hubungan interpersonalnya
CIRI-CIRI GOK :
Suatu gagasan atau impuls yang memaksakan dirinya secara bertubi-tubi dan terus menerus kedalam kesadaran seseorang
Suatu perasaan ketakutan yang mencemaskan, yang menyertai manifestasi sentran dan seringkali orang melakukan tindakan kebalikan melawan gagasan impuls awal
Orang yang memberikan GOK, menyadari sebagai hal yang mustahil dan tidak masuk akal
Orang yang menderita GOK merasakan suatu dorongan yang kuat untuk memahaminya.
Yang paling sering ditemukan pada GOK adalah : Obsesi akan kontaminasi, diikuti mencuci atau
menghindari obyek yang mungkin terkontaminasi Obsesi keragu-raguan diikuti oleh pengecekan
yang komfulsif, seperti tidak mengunci pintu, lupa mematikan kompor
Kebutuhan akan simetrisasi atau ketepatan dimana pasien bisa menghabiskan waktu berjam-jam untuk makan, atau mencukur rambut
GANGGUAN STRESS PASCA TRAUMATIKDAN GANGGUAN STRESS AKUT
Stress imusional yang besar, sebagai penyebab gangguan, yakni : Peperangan Bencana alam Pemerkosaan Kecelakaan yang serius Kecelakaan mobil Kebakaran Gedung
Gangguan Stress Pasca Trauma : Pengalaman kembali trauma melalui mimpi Penghindaran yang persisten terhadap trauma dan
penumpukan Responsifitas pada penderita tersebut
Kesadaran berlebihan (hiperarausai) Gangguan penyerta yang sering timbul :
depresi, kecemasan, kesulitan kognitif
Gangguan Stress Akut
Setelah seseorang mengalami suatu kejadian traumatik, maka akan terjadi respon berupa : Rasa takut yang kuat, tidak berdaya atau tidak ada respon
emosi Penurunan kesadaran terhadap sekelilingnya. Ketidakmampuan mengingat aspek penting penting dari
trauma Kejadian traumatik mengganggu pikiran, timbul dalam
mimpi yang berulang Timbul gejala cemas, sulit tidur, sering mudah terkejut,
irritable Timbul gangguan dalam fungsi sosial dan pekerjaan
GANGGUAN KECEMASAN UMUM
Suatu kekhawatiran berlebihan dan meresap disertai berbagai gejala somatik, yang menyebabkan gangguan bermakna dalam fungsi sosial dan pekerjaan atau penderitaan yang jelas bagi pasien
Gejala Utama
Kecemasan, ketegangan, motorik
hiperaktivitas, otonomik, kewaspadaan kognitif
Kecemasan berlebihan sehingga mengganggu aspek lain kehidupan pasien
Ketegangan motorik dimanifestasikan dalam :- Gemetar- Gelisah- Nyari kepala
Hiperaktivitas berupa :- Sesak nafas, keringat banyak- Palpitasi, gejala GIT