geokimia

2
Geokimia. Metode X Ray Fluorescence (XRY) Pada pengambilan sampel untuk eksplorasi awal,Tim geolog sebelum nya sudah menggunakan metode XRF pada survei tinjau,namun hanya mengambil sampel di 2 titik perbukitan kluet. Metode ini tergolong cukup cepat dan tidak merusak sampel.Pada eksplorasi awal tim geolog mendeteksi beberapa sampel untuk memastikan keberadaan Cu. Prinsip Kerja. Para geolog menguji batuan di perbukitan sebelah barat dan selatan kluet,dengan menggunakan Portable XRF NITON XL3t 950 GOLDD+.Portable di letakkan pada batuan yang sisinya datar guna untuk menghasilkan analisis kuantitatif yang optimal.Cara kerja alat ini dengan memancarkan sinar X-prime yang berasal dari tabung Xray atau sumber radioaktif mengenai sampel atau batuan,Sinar-X dapat dihamburkan oleh material.Setelah pengujian sisi barat dan selatan selesai didapat hasil kadar Cu yang langsung dapat di ketahui melalui layar monitor portable tersebut. Dengan menggunakan partable ini dapat lebih cepat di temukan anomali-anomali, dengan pengujian dibeberapa titik.Seperti yang dilakukan tim geolog yang menguji puluhan batuan dan tanah dengan menempelkan alat tersebut.Untuk menemukan anomali data dari titk- titik sampel di kumpulkan lalu di olah keperangkat lunak untuk

Upload: helsy11

Post on 28-Jan-2016

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Geokimia

TRANSCRIPT

Page 1: Geokimia

Geokimia.

Metode X Ray Fluorescence (XRY)

Pada pengambilan sampel untuk eksplorasi awal,Tim geolog sebelum nya sudah menggunakan

metode XRF pada survei tinjau,namun hanya mengambil sampel di 2 titik perbukitan kluet. Metode

ini tergolong cukup cepat dan tidak merusak sampel.Pada eksplorasi awal tim geolog mendeteksi

beberapa sampel untuk memastikan keberadaan Cu.

Prinsip Kerja.

Para geolog menguji batuan di perbukitan sebelah barat dan selatan kluet,dengan menggunakan

Portable XRF NITON XL3t 950 GOLDD+.Portable di letakkan pada batuan yang sisinya datar guna

untuk menghasilkan analisis kuantitatif yang optimal.Cara kerja alat ini dengan memancarkan sinar

X-prime yang berasal dari tabung Xray atau sumber radioaktif mengenai sampel atau batuan,Sinar-X

dapat dihamburkan oleh material.Setelah pengujian sisi barat dan selatan selesai didapat hasil kadar

Cu yang langsung dapat di ketahui melalui layar monitor portable tersebut.

Dengan menggunakan partable ini dapat lebih cepat di temukan anomali-anomali, dengan pengujian

dibeberapa titik.Seperti yang dilakukan tim geolog yang menguji puluhan batuan dan tanah dengan

menempelkan alat tersebut.Untuk menemukan anomali data dari titk-titik sampel di kumpulkan lalu

di olah keperangkat lunak untuk diperoleh hasil tersebut lalu didapat keterdapatan anomali beserta

kadarnya di daerah kluet tersebut.Dapat langsung dilakukan pengeboran.