grammer bahasa inggris

22
GRAMMAR BAHASA INGGRIS a. Ilmu yg berisi kaidah pembentukan dan penggabungan kata-kata 1. Pengertian hingga menjadi sebuah kalimat Grammar b. Cabang ilmu linguistik yang mempelajari sintaks dan morfologi 2. Fungsi: kita dapat menggunakan bahasa Inggris secara terstruktur dan dengan tujuan yg tepat. a) Verbs 1) singular dan plural nouns 3. Yang dipelajari dalam Grammer b) Nouns 2) count nouns & non count noun 3) Possesive nouns c) Pronouns 1) Adjective Position d) Adjective 2) Comparative & Superlative adjective e) Participle f) Gerund g) Adverbs h) Regular and irregular verbs i) Preposition j) Active voice and passive voice Sentence (Kalimat) 1. Pengertian:sekumpulan kata yang terdiri dari subyek dan predikat yang dapat dimodifikasi dengan obyek, keterangan tempat, waktu, cara. a. terdiri dari subyek dan predikat. Kalimat 2. Syarat kalimat b. semua predikat wajib verb c. verb tidak harus kata kerja yang melakukan aksi, bisa saja merupakan kata

Upload: evanaprialdi

Post on 19-Dec-2015

55 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Its how to learn grammar with easily

TRANSCRIPT

GRAMMAR BAHASA INGGRIS a. Ilmu yg berisi kaidah pembentukan dan penggabungan kata-kata 1. Pengertian hingga menjadi sebuah kalimatGrammar b. Cabang ilmu linguistik yang mempelajari sintaks dan morfologi 2. Fungsi: kita dapat menggunakan bahasa Inggris secara terstruktur dan dengan tujuan yg tepat. a) Verbs

1) singular dan plural nouns

3. Yang dipelajari dalam Grammer b) Nouns 2) count nouns & non count noun 3) Possesive nouns c) Pronouns

1) Adjective Position

d) Adjective

2) Comparative & Superlative

adjective

e) Participle

f) Gerund

g) Adverbs

h) Regular and irregular verbs

i) Preposition j) Active voice and passive voice

Sentence (Kalimat)

1. Pengertian:sekumpulan kata yang terdiri dari subyek dan predikat yang dapat dimodifikasi dengan

obyek, keterangan tempat, waktu, cara.

a. terdiri dari subyek dan predikat.Kalimat 2. Syarat kalimat b. semua predikat wajib verb c. verb tidak harus kata kerja yang melakukan aksi, bisa saja merupakan kata yang berasal dari ajektif dan nomina d. Verb hanya satu dalam kalimat tunggal, tapi jika terdapat dua maka salah satunya harus ditambah to. 1) Pengertian: kata, frasa, klausa yang melakukan sebuah pekerjaan a.Subject dan terletak di awal predikat. 3. Unsur Kalimat a) simple subyek: hanya terdiri dari satu kata,bisa berupa: noun, pronoun (kata ganti), nama 2) Jenis-jenis orang, participle, gerund, infinitive, impersonal

it, expletive there.

contoh:

1. Swimming is my hobby (gerund) 2. To be succesful is not difficult (infinitive)

3. It is raining (impersonal it)

4. There are no empty seats here (expletive)

b) Compound subject: subyek yg terdiri dari lebih

dua kata yg digabungkan

dan merupakan kesatuan.

Contoh:

1. A bowl of soup is being ordered by Anne

2. The number of student is reading

1) Pengertian: kata yang menunjukkan pekerjaan dan sering disebut b.Predicate verb.

a) Single verb: verb yang terdiri dari satu kata kerja. 2) Jenis Contoh: Bill drives too fast b) Verb phrase: verb yg terdiri dari kombinasi antara

verb dgn satu atau lebih auxiliary.

Contoh: I have been waiting for you for two hours.

c. Object: elemen dalam kalimat yang dikenai pekerjaan. Object bisa berupa noun atau noun phrase. Contoh: I am reading magic book (noun phrase)

d. Complement: kata yg digunakan utk melengkapi kalimat yg memiliki predicate berupa to be atau lingking verb dan intransitive verb. Complement bisa berupa noun, adjective, adverb. 1. I am a student

2. Jim feels guilt

3. Teacher always come on timeI. Verb 1. Pengertian:Kata kerja yang harus mengisi fungsi predikat. 1) Pengertian: Verb apapun (termasuk Linking Verb) yg bukan merupakan auxiliary verb.Verb 2) Hakekat: - Main verb dapat muncul sendirian, tapi juga dapat muncul bersama auxiliary verb

- Auxiliary verb tidak dapat dimunculkan sendirian, melainkan bersama main verb A. Main Verb Hal ini terjadi karena auxiliary verb tidak punya arti sendiri dan merupakan kata 2. Jenis pembantu verb. 3) Contoh:

a. Main verb yg muncul sendiri

-They go to school by bus. b. Main verb disertai auxiliary verb

- He is studying now

- I has read this book.

- We have been walking for an hour. c. Main verb disela Frase dan Klausa. -The table, made of marble, has been repaired. -The table, which is made of marble, has been repaired.

1. Pengertian:verb yang memunyai subyek yg juga dapat berdiri sendiri a. Finite verb sendiri sebagai pokok dari independent clause. 4) Jenis 2. Hakekat: Di dalam suatu kalimat, finite verb dapat berdiri sendiri sebagai kata kerja utama yg dapat menjelaskan bentuk dari

kalimat itu sendiri, apakah berbentuk past (masa lalu),

present (sekarang), future (masa depan), selain itu finite

verb juga dpt menjelaskan jumlah dari subyek, apakah berbentuk plural atau singular.

Present Tense: Julia Swims

Tense 3. Contoh Past Tense: Julia Swam First: I swim Person Second: You swim Third: He swims

Singular : Andi swims

Number

Plural: Andi and I swims Transitive Verb Ada atau tidaknya (diikuti direct object)

4. Jenis direct objek -The worker operated this machine -My family eats the organic rice.

Intransitive Verb

(tidak diikuti direct object)

-Our teacher always comes on time

-Many visitors saton the grass.

Action Verb (aksi/sesuatu yang terjadi)

Ada atau tidaknya -The athlete jumps when his coach aksi blow the whistle. Non Action Verb (keadaan yg cenderung tetap)

- This cheese cake tastes delicious.

- I love monday. Subyek dengan Linking Verb deskripsinya. (Kata kerja utk hubungkan subyek dengan

deskripsinya).

Contoh: feel, look, smell, sound, taste, be,act, appear, become, continue, etc).

-Mr. Mamat is a headmaster.

-Her socks smell bad. b. Non finite/ 1. Pengertian: kata kerja yg tdk dipengaruhi tense (present, past), Infinitive Verb person (first, second, third), number (plural, singular)

2. Hakekat: Dlm kalimat, non-finite verbtdk dpt berdiri sendiri

sbgaimain verb, tapi hrs didampingi auxiliary verb.

-+ to, bila berperan sebagai noun.

B. Auxiliary Verb: kata kerja yg muncul stelah main/lexical verb (kata kerja utama)

Linking Verb dan Auxiliary Verb

A. Linking Verb

Linking verb adalah kata kerja yang menghubungkan subject dengan informasi atau deskripsi tentang subject tersebut (subject complement berupa noun,adjective, atauadverb).Berbeda dengan main verb yang dapat menunjukkan aksi/tindakan, kata ini hanya sebagai penghubung. Dengan demikian kata kerja ini selaluintransitivekarena tidak ada direct object yang menerima aksi.

Linking verbs terdiri dari: verb of sensation (feel, look, smell, sound, taste) dan verb of being (act, appear, be, become, continue, grow, prove, remain, seem,dan turn).

B. Auxiliary Verb

Auxiliary verb adalah kata kerja yang muncul sebelum main/lexical verb (kata kerja utama) di dalam suatu kalimat untuk memodifikasi makna dari kata kerja utama tersebut.Tidak seperti kata kerja utama, helping atau auxiliary verbtidak mempunyai arti sendiri.Kata kerja pembantu ini terdiri dari primary (be, do, have) dan modal auxiliary verb(can, could, may, might, will, would, shall, should, must,ought to).1. Kombinasi Auxiliary Verb

Sebuah kata kerja utama dapat dilengkapi sampai tiga auxiliary verb dimana terdiri dari modal dan satu atau dua primary auxiliary verb. Contoh kombinasi pada kata kerja ini dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.Contoh Kombinasi Antar Auxiliary Verb

1. The children should have slept. (modal: should, primary: have; Present Perfect Tense)2. The book has been read. (primary: has, been; Passive-Present Perfect Tense)3. I have been driving for an hour. (primary: have, been; Present Perfect Continuous Tense)4. I will have been sleeping. (modal: will, primary: have, been; Future Perfect Continuous Tense)a) Primary Auxiliary VerbPrimary Auxiliary Verbterdiri dari be, do, dan have. Ketiga kata kerja ini dapat pula berfungsi sebagai kata kerja utama.

Tabel Penggunaandan Contoh Be, Do, & Have

Auxiliary VerbPenggunaanContoh Kalimat Auxiliary Verb

Be(am, is, are, was, were, be, being, been)Auxiliary verbbe untuk membentuk present/past continuous/progressive tense. Kemudian dapat pula ditambahkan modal will untuk membentuk future continuous.1) The maid is brushing the bathroom floor. (Present Continuous)2) They were roasting corns at this time last night. (Past Continuous)3) The party will be starting at this time tomorrow. (Future Continuous)

Be bersama auxiliary have membentuk present/past perfect continuous/progressive tense. Dapat pula ditambahkan modal will untuk membentuk future perfect continuous.1) The manager has been checking the documents. (Present Perfect Cont.)2) The cat will have been sleeping long. (Future Perfect Cont.)

Be untuk membentuk passive voice1) Your cake is being eaten by him. (Passive Present Cont.)

2) The room was cleaned by my assistant last night. (Passive Past Tense)

Do(do, does, did)Auxiliary verb do untuk memberikan penekanan pada kalimat indicative (normal) maupunimperative, dan adverb of frequency.1) I do finish my homework.

2) Do open the door.

3) Tina seldom does wash her shoes by herself.

Do untuk mengajukan pertanyaan (question tag[1], Yes-No[2], dan Wh-question[3]). Dapat pula digunakan untuk mengajukan clarifying question[4] (pertanyaan klarifikasi) berhubungan negative statement (pernyataan negatif) sebelumnya.1) You do love me, dont you?[1]

2) Did you see him yesterday?[2]

3) What does she want from you?[3]

4) Diana didnt have much money. 5) Then who did borrow me?[4]

Auxiliary verbinibersama not untuk membentuk kalimat negatif1) I do not like coffee.

2) She didnt come last night.

Do untuk membuat short answer (jawaban pendek).1) Yes, I do.

2) Yes, she does.

Auxiliary verbinidipadukan dengan conjunction so dan neither untuk mengekspresikan similarity (persamaan) dan differences (perbedaan).1) My brother loves sport and so do I.

2) I dont want to spend my money unwisely; neither does my friend.

Have(have, has, had)Auxiliary verb have untuk membentuk perfect tense1) Dira has studied in French since April. (Present Perfect)2) I had already had breakfast by the time he picked me up. (Past Perfect)

Have dikombinasikan dengan modal untuk mengekspresikan possibility (kemungkinan) dimasa lalu.1) He might have realized his mistakes.

2) My father may have read this book.

b) Modal Auxiliary Verb

Modal Auxiliary verbadalah kata yang ditempatkan sebelum main verb(kata kerja utama) untuk memodifikasi makna dari kata kerja utama tersebut. Kata kerja bantu ini untuk mengekspresikan willingness (kemauan) atau ability (kemampuan), necessity (kebutuhan), dan possibility (kemungkinan). Kata kerja bantu iniantara lain:can,could,may,might,will,would, shall,should,must, danought to(phrasal modal verb). Can, Could, May, Might

Fungsi dan Contoh Kalimat Modal Auxiliary Verb

Modal VerbFungsiContoh Kalimat Modal Auxiliary Verb

CanCandigunakan untuk menyatakan ability (kemampuan)You can buy anything with your money but you can not buy love.(Kamu dapat membeli apapun dengan uangmu tapi kamu tidak dapat membeli cinta)

Modal verb ini dapat digunakan untuk meminta izin (permission)Can I borrow your car for one night?(Bisakah saya meminjam mobilmu selama satu malam?)

CouldCould digunakan untuk menyatakan ability (kemampuan) dimasa lalu (past).You could run faster than me two years ago.(Kamu dapat berlari lebih cepat dari saya dua tahun lalu.

Modal verb ini dapat digunakan untuk meminta izin (permission) untuk melakukan sesuatu dimasa lalu (past) atau masa depan (future).Could I use your computer to print and scan?(Bolehkah saya memakai komputermu untuk print dan scan?)

MayMay untuk menyatakan possibility (kemungkinan) dimasa sekarang (present) dan masa depan (future).1) He maywork out and consume healthy food everyday.(Dia mungkin berlatih dan mengonsumsi makanan sehat setiap hari.)

2) You may forget the embarassing incident tomorrow.(Kamu mungkin melupakan insiden memalukan itu besok.

Modal verb ini untuk meminta izin (permission) yang lebih formal daripada modal verb can.May I go home now?(Bolehkah saya pulang sekarang?)

Might1. Sama seperti may, modal verb ini digunakan untuk menyatakan possibility (kemungkinan) dimasa sekarang (present) dan masa depan (future)[1].

2. Might dapat ditambahkan primary auxiliary verbhave untuk menyatakan probability dimasa lalu (past). Modal verb ini digunakan untuk menyatakan hypothetical situation yang terbukti tidak terjadi[2]

3. lain halnya dengan may yang belum terbukti[3].1) You might forget the embarassing accident tomorrow.[1]2) The doctor might have warned you not to eat red meat.[2](Dikatakan setelah diketahui fakta: The doctor has not warnedDokter belum melarang.)3) The doctor may have warned you not to eat red meat.[3](Faktanya: belum diketahui)

Might merupakan bentuk past dari may dimana digunakan untuk meminta izin (permission) yang lebih formal daripada modal verb could. Dibanding may, Might lebih tentatif (tidak pasti) kejadiannya.If I have cleaned the room, might I play with my friend?(Jika saya sudah membersihkan ruangan, bolehkah saya main dengan teman?)

Will, Would, Shall, Should, Must, Ought to

Modal verbFungsiContoh Kalimat Modal Verb

WillWill untuk menyatakan willingness (kemauan). Willingness dapat diungkapkan dalam conditional sentence type 1 maupun invitation (undangan/ajakan).1) I will help you if you help yourself first. (Saya akan membantumu jika kamu membantu dirimu sendiri dulu.)2) Im going to the gathering. Will you come with me? (Saya akan ke pertemuan tsb. Maukah kamu datang dengan saya?)

Modal verb ini untuk membuat keputusan secara spontan/tanpa rencana.(simple future tense).1) Ill give you a glass of water. (Saya akan memberimu segelas air.)2) I think Ill change my appearance. (Saya pikir saya akan merubah penampilan.)

Will untuk membuat prediksi.The sandstorm will come tonight. (Badai pasir akan datang nanti malam.)

WouldSama seperti will, modal verb ini dapat digunakan untuk menyatakan willingness (kemauan), namun lebih polite (sopan).Would you like to see my craft? (Maukah kamu melihat kerajinan tanganku?)

Modal verbinimenyatakan sense of probability (kemungkinan).He would be free tonight. (Dia akan kosong nanti malam.)

Would dipadukan dengan auxiliary have untuk membentuk conditional sentence type 3. Would disini untuk menyatakan tindakan yang ingin dilakukan dimasa lalu.If you had remembered to invite me, I would have attended your party. (Jika kamu ingat mengundang saya, saya menghadiri pestamu.)

ShallShall [British English][1] digunakan untuk menyatakan simple future seperti halnya will namun hanya digunakan pada first person (orang pertama) I dan we. Shall [US English][2] jarang digunakan selain untuk polite question untuk first person.1) We shall overcome it someday.[1] (Kita akan mengatasinya suatu hari nanti.)2) Shall we pay a call him?[2] (Haruskah kita menjenguknya?)3) Shall I give you some advice?[2] (Haruskah saya memberimu beberapa nasehat?)

Modal verb iniuntuk menyatakan obligation (kewajiban) pada formal situation (yang dapat berupa legal document maupun pada saat meeting. Pada situasi ini, baik second maupun third person dapat digunakan dengan modal verb ini.The Human Resource manager shall report the employee performance. (HR manager harus melaporkan performansi karyawan.)

ShouldShould untuk memberi suggestion (saran) atau advice (nasehat).1) You should see the doctor. (Kamu harus ke dokter.)2) We should meet more often. (Kita harus bertemu lebih sering.)

Must dipadukan dengan not untuk menyatakan prohibition (larangan)You mustnt give up. (Kamu tidak boleh menyerah.)

Modal verb ini mengekspresikan obligation (kewajiban) atau necessity (kebutuhan).We must go to bed now. (Kita harus tidur sekarang.)

Ought toOught to digunakan untuk menyatakan apa yang benar atau tepat1) I ought to wear high quality running shoes. (Saya harus menggunakan sepatu lari berkualitas tinggi.)2) We ought to select the best candidate for the job. (Kita harus memilih kandidat terbaik untuk pekerjaan tsb.)

c) Phrasal Modal VerbPhrasal modal verb adalah modalyang biasanya dimulai dengan to be atau have dengan/tanpa diakhiri dengan to. Modalsendiri merupakan kata yang muncul sebelum main verb untuk memodifikasi makna dari main verb tersebut dimana kata-kata seperti can, could, wil, would, may, dan might disebut one-word atau single modal. Seperti one-word modal, phrasal modal juga diikuti bare infinitive (kata kerja bentuk dasar).Phrasal ModalFungsiContoh Kalimat Phrasal Modal Verb

be supposed to, be to

expectation (harapan)

Were not supposed tobring any gifts to his wedding.(Kita tidak diharapkan membawa hadiah apapun ke pernikahannya.)

The participant was to fill out all fields of the form, but he left some fields blank.(Partisipan tersebut diharapkan mengisi semua kolom formulir, namun dia membiarkan beberapa kolom kosong.)

be able to (=can)

ability (kemampuan)

The womanis able to make the depressed people smile and brighten their whole day.(Wanita itu bisa membuat orang-orang yang depresi tersenyum dan menyemarakkan sepanjang hari mereka.)

be going to

plan (rencana di masa depan)

Im going to call on my grandfather next week.(Saya mengunjungi kakek minggu depan.)

have to (=must), have got to

Phrasal modal ini untuk menyatakan keharusan (necessity, obligation). Have got to lebih kuat dari have to ~ strong obligation.I have to meet my thesis supervisor today.(Saya harus bertemu pembimbing skripsi hari ini.)

Phrasal verb ini untuk menyatakan keyakinan yang kuat (strong certain) bahwa tidak ada kemungkinan logis yang lain.The little boy has to be at home alone.(Anak kecil itu pasti di rumah sendirian.)

Ought to

Phrasal verb ini untuk menyatakan kepastian (certainty). Range keyakinannya bisa sangat yakin (strong certain) atau tidak sangat yakin (not very certain) dimana ada kemungkinan lain tapi kira-kira inilah yang paling mungkin.He ought to have done all the work correctly.(Dia pasti telah menyelesaikan smua pekerjaan dengan benar.)

recommendation/advice (saran, nasehat)You ought to support you friend.(Kamu harus mendukung temanmu.)

used to

habitual past action (kebiasaan di masa lalu)

My mother used to feed her chickens every morning and afternoon.(Ibu saya biasa memberi makan ayam-ayamnya setiap pagi dan sore hari.)

had better

recommendation/advice (saran, nasehat)

You had better learn to accept help.(Kamu lebih baik belajar menerima bantuan.)

would rather, would preferpreference (pilihan, yang lebih disukai)

I would rather eat potatoes than rice for breakfast.(Saya lebih suka makan kentang daripada nasi untuk sarapan.)

would like to

desire (keinginan)

Pinky and the Brain would like to conquer the world.(Pinky dan the Brain ingin menguasai dunia.)

offer/invitation (tawaran/undangan)

Would you like me to repeat the question?(Kamu mau saya mengulangi pertanyaan?)

d) Kombinasi Modal Verb dan Phrasal Modal VerbModalVerb merupakan kata yang muncul sebelummain verbuntuk memodifikasi makna darimain verbtersebut. Modal verb dapat digolongkan menjadi single atau one-word modal(hanya terdiri dari satu kata) dan phrasal modal verb(umumnyadimulai dengan to be atauhavedengan/tanpa diakhiri dengan prepositionto).Contoh One Word Modal Verb:

will, would, may, might, should, can, could, mustContoh Phrasal Modal Verb:

be supposed to, be to, be able to, be going to, have to, ought to, would like to

Kombinasi One-Word dengan Phrasal Modal Verb

One-word modal verb dapat dikombinasikan dengan phrasal modal verb seperti sebagai berikut.

modal verb + phrasal modal verb

Contoh:

You will have to do over your task. (Kamu harus mengerjakan kembali tugasmu.)

Antara phrasal modal pun dapat dikombinasikan:

phrasal modal verb + phrasal modal verb

Contoh:

She is going to have to make a choice. (Dia akan harus membuat sebuah keputusan.)

namun tidak adamodal verb + modal verb

Contoh:

You work harder.

juga tidak ada

phrasal modal verb+modal verb

Contoh:

You work harder.

Direct And Indirect Objek

1. Pengertian: pronoun, atau noun subsitutepada suatu kalimat yang menerima aksi atauDirect &Indirect 1. Direct objek merupakan sasaran dari verb.

Objek 2. Hakekat :- Direct object menjawab pertanyaan whom atau what setelah action verb. - kata kerja yang digunakan adalahtransitive verb, yaitu kata kerja yang harus diikuti olehdirect objectuntuk menjadikan makna kalimatnya lengkap atau make sense. 3. Contoh: - Rezky teached math. > teached what? (Rezky mengajar matematika. > mengajar apa?) - I have read the journal. > have read what? (Saya telah membaca jurnal. > telah membaca apa?) - She called her mother. > called whom? (Dia menelepon ibunya. > menelepon siapa?) 4. Non-substitute : kata, phrase, atau clause yang dapat berperansebagai kata benda, dimana (Sebagai Direct antara lain berupa: noun clause, gerund (phrase), dan infinitive (phrase).

Objek) Cat: Mayoritas English sentence menempatkan direct object tepat setelah verb. Namun, ada kalanya indirect object berada diantara keduanya. 2. Indirect 1. Pengertian: noun, pronoun, atau noun substitute yang menerangkan untuk siapa atau apa sesuatu Objek dilakukan oleh action verb.

2. Hakekat:-Objek ini menjawab pertanyaan to/for whom atau to/for what. - Suatu kata kerja diikutiindirect object hanya jika memiliki direct object. Kedua objek tersebut selalu orang, tempat, benda, binatang, maupun hal yang berbeda. 3. Contoh:-The manager gave him no choice. > Gave no choice to whom? (Manager tidak memberi dia pilihan > tidak memberi pilihan kepada siapa?) -My uncle donated his salary to charity>Donated his salary to what? (Paman saya mendonasikan gajinya untuk amal. > donasi gaji dia untuk apa?)

4. Posisi Indirect: Indirect object dapat diletakkan sebelum direct object (diapit dengan verb) maupun

Object setelahnya dengan menambahkan prepositionto atau for. Sebagai informasi, kombinasi antara indirect object dgn preposition tersebut membentuk prepositional phrase.

a. Contoh kalimat Indirect-Direct Objek

Novel Baswedan will tell us all the facts. Novel Baswedan will tell all the facts to us. (Novel Baswedan akan mengatakan semua fakta kepada kita.).

My brother paid the woodworkerten dollars to repair his front door. My brother paid ten dollars to the woodworker to repair his front door. (Saudaraku membayar tukang kayu sepuluh dollar untuk memperbaiki pintu depannya.)

Catatan:

Penggunaan indirect object dengan preposition khususnya ketika kedua objek tersebut (DO dan IO) berupa pronoun. Tujuannya agar kalimat terdengar natural.

b. Contoh kalimat Direct-Indirect Objek

Aditiya Lost his money; therefore, one of his friend borrowed him it it for him. (Aditya kehilangan uangnya. Oleh sebab itu satu dari temannya meminjamkan itu untuknya.).

Before Yulia went to London, she informedus it it to us (Sebelum Yulia pergi ke London, di menginformasikan itu kepada kami.)Non Finitive Verb1. Non Finitive Verb

A. Pengertian

Non-Finite verbadalah suatu bentuk kata kerja yang tidak dipengaruhitense (present atau past),person(first/second/third), dannumber(singular/plural). Di dalam suatu kalimat, non-finite verbtidak dapat berdiri sendiri sebagaimain verb melainkan harus didampingi auxiliaryverb. Ada pula yang harus didampingiparticle to untuk berperan sebagai noun. Kebalikannya adalahfinite verb. Tipenon-finite verb antara lain: present participle, past participle, infinitive, dan bare infinitive.1) InfinitiveInfinitive adalah suatu verbal yang terdiri dari particleto dan bentuk simple dari verb (bare infinitive) dimana dapat berfungsi sebagai noun, adjective, atau adverb.Verbal merupakan suatu kata yang dibentuk dari kata kerja, namun berfungsi sebagai part of speech lain. Verbal yang lain yaitu gerund dan participle. Seperti verbal lainnya, kata ini lebih umum untuk menamai action (aksi) atau state (keadaan).Infinitive dapat disertai oleh object (noun, pronoun), modifier, atau object dan modifier (noun phrase) sehingga menjadi infinitive phrase. Contoh Infinitive (to+verb): to run, to be, to touch, to talk.Tabel Penggunaan dan Contoh Kalimat Infinitive Verb

Penggunaan InfinitiveContoh Kalimat InfinitiveKeterangan

NounSubjectTo travelin this season is a bad idea.Berfungsi sebagai noun karena merupakan subject kalimat

To survivein the big city is my hope.

Direct ObjectI want to cometomorrow.to come dan to write berfungsi sebagai noun karena merupakan direct object dari verb want dan learned

The children learned to write letters.

Subject ComplementHis dream is to win the tender.Berfungsi sebagai noun karena digunakan sebagai subject complement

AppositiveHis dream, to win the tender, has made him work harder.Berfungsi sebagai noun karena digunakan sebagai appositive

Adjective1The best time to talkwith him is at nightto talk dan to ask berfungsi sebagai adjective karena memodifikasi noun time dan way.

It is the wrong way to ask a question.

Adverb2To watch the movie,you must buy a ticket.Berfungsi sebagai adverb karena menjelaskan why you must buy a ticket (mengapa kamu harus membeli tiket)

You need US$50 to buy it.Berfungsi sebagai adverb karena menjelaskan why you need US$50 (mengapa kamu butuh US$50)

Catatan:

1Adjectival infinitive digunakan untuk menjelaskan noun dimana posisinya selalu mengikuti noun yang dijelaskannya.

2Adverbial infinitive digunakan untuk menjelaskan verb, dimana dapat berada di awal atau akhir kalimat serta tidak harus berada dekat dengan verb yang dijelaskannya.

a) Verba yang Diikuti Infinitive

Tabel Verba yang Diikuti Infinitive

KondisiContoh VerbContoh Kalimat Infinitive

Tanpa tambahan agentafford, agree, appear, begin, consent, continue, decide, demand, deserve, fail, forget, hate, plan, prefer, pretend, promise, refuse, remember, seem, start, stopThey begin to love each other.(Mereka mulai mencintai satu sama lain.)

Perlu tambahan agentadvise, allow, challenge, command, encourage, enable, feel, forbid, force, get, persuade, watch, remind, see, teach, tellThe teacher advised him to study harder.(Guru tersebut menasehatinya untuk belajar lebih keras.)

Dapat ditambahan agent (optional)ask, beg, choose, dare, expect, want, wishHe asked me to call you.(Dia meminta saya untuk menghubungimu.)

Tanpa tofeel, have, hear, help, watch, seeShe helped me solve the problem.(Dia menolongku mengatasi masalah tersebut.)

b) Infinitive Phrase

Infinitive phraseadalah frasa yang terdiri dari infinitive danobject,modifier, atauobjectdanmodifier(noun phrase). Beberapa contohinfinitive phrasebeserta keterangan bagian-bagiannya adalahsebagai berikut.Contoh Infinitive PhraseKeterangan

to eat an appleto eat= infinitivean= indefinitearticle(modifier)apple= noun

to run through the rainto run= infinitivethrough the rain=prepositional phrase(modifier)

to be trusted for all the thingsto be trusted=passive infinitivefor all the thing= prepositional phrase (modifier)

Tabel Posisi dan Contoh Kalimat Infinitive Phrase

FungsiContoh Kalimat Infinitive PhraseKeterangan

NounSubjectTo travel without enough moneyis a bad idea.(Bepergian tanpa uang cukup adalah ide buruk.)Berfungsi sebagainounkarena merupakansubjectkalimat

To make poor people happyis my dream.(Membuat orang-orang miskin bahagia adalah impianku.)

Direct ObjectI wantto buythe book tomorrow.(Saya ingin membeli buku tsb besok.)to buy a bookdanto speak englishberfungsi sebagai noun karena merupakandirect objectdariverbwantdanlearned

He learnedto speak english bytakingacourse last semester.(Dia belajar bicara bahasa Inggris melalui kursus semester lalu.)

Subject ComplementHis dream isto visitthe country with you.(Impiannya adalah mengunjungi negara tsb denganmu.)Berfungsi sebagainounkarena digunakan sebagaisubject complement

AppositiveHis dream,to visitthe country with you, has made him work hard.(Impiannya, mengunjungi negara tsb denganmu, telah membuatnya bekerja keras.)Berfungsi sebagainounkarena digunakan sebagaiappositive

Adjective1The best timeto call himis at night.(Waktu terbaik untuk menelponnya adalah dimalam hari.)to call himdanto ask for forgivenessberfungsi sebagaiadjectivekarena memodifikasinountimedanway.

It is the wrong wayto ask for forgiveness.(Itu cara yang salah untuk meminta maaf.)

Adverb2To get the accesss,You must register first.(Untuk mendapat akses, kamu harus mendaftar terlebih dahulu.)Berfungsi sebagaiadverbkarena menjelaskanwhy you must register first(mengapa kamu harus mendaftar dulu)

She goes home by footto reduce her fat.(Dia pulang kerumah jalan kaki untuk mengurangi lemak.)Berfungsi sebagaiadverbkarena menjelaskanwhy she goes home by foot(mengapadia pulang dengan berjalan kaki)

Catatan:

1Adjectival infinitivedigunakan untuk menjelaskannoun dimana posisinya selalu mengikutinounyang dijelaskannya.

2Adverbial infinitivedigunakan untuk menjelaskanverb, dimana dapat berada di awal atau akhir kalimat serta tidak harus berada dekat denganverbyang dijelaskannya.

c) Punctuation pada Infinitive PhraseInfinitive phrase dapat berada di awal, tengah, atau akhir kalimat. Jika frasa ini berada di awal kalimat (memperkenalkan main clause), perlu ditambahkan koma setelah frasa tersebut. Begitu pula ketika infinitive phrasebertindak sebagai interrupter, yaitu berada di tengah atau memecah main clause, perlu ditambahkan koma sebelum dan sesudah frasa tersebut.Adapun skema dan contoh kalimatnya adalah sebagai berikut.Posisi Infinitive PhraseSkemaContoh Kalimat Infinitive Phrase

di awal kalimatinfinitive phrase + , + main clauseTo get the access,You must register first.

di tengah kalimatawal main clause + , + infinitive phrase + , + akhir main clauseHis dream,to visitthe country with you, has made him work harder

di akhir kalimatmain clause + + infinitive phraseShe goes home by footto reduce her fat.

d) Adjective yang Diikuti Infinitive PhraseBeberapaadjectiveyang dapat diikutiinfinitive phraseantara lain: amazed, anxious, ashamed, careful, delighted, disappointed, glad, happy, pleased, proud, sad, sorry, surprised. Formula too/enough+ adjective juga dapat diikuti frasa ini.Contoh:

1. Im happy to hear the news. (Saya senang mendengar berita tsb.)2. She was anxious to see her score. (Dia cemas melihat nilainya.)3. The car was too terrible to be used. (Mobil tsb terlalu buruk untuk digunakan.)4. Your dream is not difficult enough to be reached. (Impianmu tidak cukup sulit untuk diraih.)2) Present ParticiplePresent participleadalah katayang dibentuk dengan menambahkansuffix(akhiran) -ing pada bentuk dasardariverb(bare infinitive).Kadang-kadang terjadidoublingpada konsonan di akhir kata kerja tersebut.Contoh doubling konsonan:

run+ing= running

Swim+ing= swimming

Present participle dapat berfungsi sebagai verb maupun verbal. (Verbal adalah suatu kata yang dibentuk dari verb (kata kerja), namun berfungsi sebagai part of speech lain. Verbal terdiri dari: gerund, infinitive, danparticiple).

a) Present Participle Sebagai VerbSebagaiverb,present participledapat digunakan sebagai komponen darimultiple verbsbersama

auxiliary verb[aux+present participle]untuk membentukprogressive/continuousdanperfect continous tense. Present participle juga digunakan pada passive voice dari continuous tense, baik presentmaupunpast. Bentuk passive pada perfect continuous sebaiknya dihindari karena rumit dan tidak elegan.

Contoh Present Participle Sebagai Verb

VerbContoh Kalimat Present ParticipleKeterangan

Present continuousHe is smiling to you.(Dia sedang tersenyum padamu.)is= auxiliary

Present perfect continuousThose toddlers have been sleepingfor an hour.(Balita-balita itu telah tidur selama satu jam.)have, been= auxiliary

Past continuousThe workers were queuing for their salaries.(Para pekerja sedang mengantri gaji.)were= auxiliary

Past perfect continuousThe labors had been demonstratingfor two hours before you came.)(Para buruh telah berdemonstrasi selama dua jam sebelum kamu datang.)had, been= auxiliary

Future continuousShe will be working at the office.(Dia akan sedang bekerja di kantor.)will, be= auxiliary

Future perfect continuousThat cat will have been sleeping long.(Kucing itu akan telah tidur lama.)will, have, been= auxiliary

PassivePresent continuousThe book is being read by him.(Buku tersebut sedang dibaca olehnya.)is= auxiliary, being= present participle dari auxiliary be

PassivePast continuousYour gown was being washed.(Gaunmu sedang dicuci.)was= auxiliary, being= present participle dari auxiliarybe

b) Present Participle Sebagai Verbal

Sebagaiverbal,participleberfungsi sebagaiadjective. Sebagai kata sifat,verbalini berfungsi memodifikasi atau menjelaskannoun.Adapula bentukverb+ingyang lain yaitu yang berfungsi

sebagainoun,yaitugerund. Walaupun sama-sama berbentukverb+ing, namun penggunaan keduanya sangat berbeda.Penggunaan present participle sebagai adjective dapat dilihat pada noun phrasedan reduced adjective clause(active voice). Pada noun phrase, noun yang bertindak sebagai pelaku aksi dirangkai dengan present participle.Misalnya pada kalimat:

1. The rooster crows.2. The fact interested me.dapat dibuat menjadi kalimat dengan present participle:

1. It isa crowing rooster atau The crowing rooster eats a lot.2. It wasan interesting factatau The interesting fact was published.Dengan demikian crowing dan interesting merupakan present participle yangmenjelaskan rooster dan fact.

Pada reduksiadjective clause,relative pronoundanverb to be(jika ada) dihapus serta ditambahkan -ing pada active verb(jika berbentukpresentataupast, bukanprogressive) sehingga membentukpresent participle (phrase).Contoh Present Participle pada Reduced Adjective ClauseContohKeterangan

adjective clauseproses reduksireduced adj. Clauseworking dan singing merupakan present participle yang didapat melalui reduced adjective phrase dimana berfungsi menerangkan woman dan boy.

The woman who works as an english teacher is very beautiful.(Wanita yang bekerja sebagai guru bahasa Inggris tersebut sangat cantik.)The woman work+ing as an english teacher is very beautiful.The woman working as an english teacher is very beautiful

The boy who is singing is my brother.(Anak laki-laki yang sedang bernyanyi adalah saudaraku.)

3) Past Participle

Past participleadalahparticipleyang dibentuk dengan menambahkansuffix(akhiran) -ed,-en,-d,-t,-n, atau-nepada base form(bare infinitive) beruparegular verb. Pada base form berupa irregular verb, bentukpast participletidak konsisten.Past participlemerupakan satu dari limaverb formyang dimilikiolehverb.

Contoh Verb Form

Base FormPresent TensePast TensePresent ParticiplePast Participle

digdig(s)dugdiggingdug

learnlearn(s)learned/learntlearninglearned/learnt

a) Past Participle Sebagai VerbSebagaiverb,present participledigunakan sebagai komponen darimultiple verbsbersama auxiliary verb [aux+past participle]untukmembentukperfect(continuous)tense danpassive voice. Contoh Kalimat Past Participle sebagai Verb

Verb TenseContoh Kalimat Past ParticipleKeterangan

Present perfectI have paid the bill.(Saya telah menbayar tagihan tersebut.)have= auxiliary

Present perfect continuousThose toddlers have been sleepingfor an hour.(Balita-balita itu telah tidur selama satu jam.)have= auxiliary,been= past participle dari auxiliarybe,sleeping= present participle

Past perfectHe had painted the fence in green.(Dia telah mengecat pagar dengan warna hijau.)had=past participle dari auxiliaryhave

Past perfect continuousThe labors had been demonstratingfor two hours before you came.)(Para buruh telah berdemonstrasi selama dua jam sebelum kamu datang.)had= auxiliary,been= past participle dari auxiliarybe,demonstrating= present participle

Future perfectMeri will have read the book.(Meri akan telah membaca buku tersebut.)will, have= auxiliary

Future perfect continuousThat cat will have been sleeping long.(Kucing itu akan telah tidur lama.)will, have= auxiliary,been= past participle dari auxiliarybe,sleeping= present participle

Passive VoiceThat room is cleaned everyday.(Ruangan itu dibersihkan tiap hari.)is, has, will, be= auxiliary,been= past participle dari auxiliarybe

That room hadbeen cleaned.(Ruangan itu telah dibersihkan.)

That room will be cleaned.(Ruangan itu akan dibersihkan.)

b) Past Participle Sebagai Verbal

Sebagaiverbal,participleberfungsi sebagaiadjective. Sebagai kata sifat,verbalini berfungsi untuk menerangkannoun.Penggunaanpast participlesebagaiadjectivedapat dilihat padanoun phrasedanreduced adjective clausepadapassive voice. Padanoun phrase,nounyang bertindak sebagai penerima aksi dirangkai denganpast participle.Misalnya pada kalimat:

1. The woman is bored by the situation.2. The cat was spoiled by my mother.dapat dibuat menjadi past participle:

1. The bored woman2. The spoiled catDengan demikian boreddan spoiledmerupakanpast participleyangberfungsi menjelaskan womandan cat (sebagai penerima aksi).

Selain itu,past participlejuga digunakan padareduced adjective clause.Pada reduksi adjective clause,relative pronoundanverb to be(jika ada) dihapus.Contoh Past Participle pada Reduced Adjective Clause

ContohKeterangan

adjective clauseproses reduksireduced adj. Clauseeaten dansolved merupakanpast participleyang didapat melaluireduced adjective clausedimana berfungsi menjelaskanchocolatedanmath.

The chocolatewhich is being eatenby him is very delicious.(Coklat yang sedang dimakan olehnya sangat lezat.)The chocolatebeing eatenby him is very delicious.The chocolatebeing eatenby him is very delicious.

The math problem which has been solved by him is difficult.(Soal matematika yang telah dipecahkan tersebut sangat sulit.)The math problemhas beensolved is difficult.The math problemsolvedis difficult.

4) Bare InfinitiveBare Infinitive adalah infinitive yang tidak diikuti oleh particleto. Istilah lainnya antara lain: base form, short infinitive, atau zero infinitive.Infinitive sendiri merupakanverbal yang terdiri dari to dan bentuk simple dari verb atau bare infinitive.Verbal(kata yang dibentuk dari kata kerja, namun berfungsi sebagai part of speech lain)ini dapat berfungsi sebagainoun, adjective, atau adverb. Berbeda dengan infinitive yang hanya berfungsi sebagai verbal, bare infinitive dapat pula berfungsi sebagai verb.Contoh:

MacamFungsiContohKeterangan

InfinitiveverbalThe children learned to write.to write berfungsi sebagai noun (direct object)

Bare InfinitiveverbalShe helped me solve the problem.solveberfungsi sebagainoun(direct object)

verbHe may wear the shoeseveryday.wear + modalmay berfungsi sebagai verb

Tabel Penggunaan dan Contoh Bare InfinitivePenggunaan Bare InfinitiveContoh Kalimat Bare Infinitive

Bare infinitive digunakan setelahmodal auxiliary verb:will,shall,would,could,can,may,might,must,should, danneednt. Tidak berlaku pada:be able to,have to,ought to, danneed to.The sandstorm will come tonight.(Badai pasir akan datang nanti malam.)

Hecould run faster than me.(Dia dapat berlari lebih cepat dari saya.)

Bare infinitivedigunakan setelahverbtertentu seperti: have,hear, help, let,see,make, dan watch.Have, let, make merupakan causative verb. Adapunhelp dapat digunakan dengan infinitive atau bare infinitive.I saw him run accross the street.(Saya melihatnya berlari menyeberangi jalan.)

The manager made her staff work harder than before.(Manager membuat stafnya bekerja lebih keras dari sebelumnya.)

She helped mesolvethe problem.atauShe helped me to solve the problem.(Dia membantukan memecahkan masalah tersebut.)

Bare infinitivedigunakan setelahwould ratheratauhad better.I think she would rather live in a big city.(Saya pikir dia lebih suka tinggal di kota besar.)

You had better finish your homework immediately.(Kamu lebih baik mengelesaikan PR-mu segera.)

Bare infinitivedigunakan setelahsemua yang berhubungan dengando(do, does, did, dont, doesnt, didnt).Leo doesnt like chocolate.(Leo tidak suka coklat.)

You do accept the challenge.(Kamu harus menerima tantangan tersebut.)