handout kuliah 2

26
HANDOUT 2 EKONOMI MIKRO ISLAM M. Luthfi Hamidi, SAg, SE, MA Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI 18 September 2013

Upload: yasirafandy

Post on 30-Jun-2015

625 views

Category:

Education


1 download

DESCRIPTION

hand out kuliah 2

TRANSCRIPT

Page 1: Handout kuliah 2

HANDOUT 2EKONOMI MIKRO ISLAMM. Luthfi Hamidi, SAg, SE, MA

Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI

18 September 2013

Page 2: Handout kuliah 2

Agenda

• Refreshing Ideas• Rancang Bangun Ekonomi Islam• Asumsi Rasionalitas

Page 3: Handout kuliah 2

Sumber: Karim, 2007

Bangunan Ekonomi Islam

Page 4: Handout kuliah 2

Bangunan Ekonomi Islam• Tauhid:

• Allah sebagai pusat kegiatan penyembahan (51:56)• Allah pemilik hakiki dari segala sesuatu• Harta yang dimiliki manusia hanyalah titipan saja. Mereka yang

mempertahankan hartanya karena alasan yang haq, matinya seperti halnya syahid

• Segala sesuatu aktivitas manusia dipertanggungjawabkannya sendiri kepada Allah (35:18)

• Implementasi dalam muamalah: Muamalah akan bernilai ibadah selama mengikuti syariat Allah

Page 5: Handout kuliah 2

Bangunan Ekonomi Islam• ‘Adl

• Makna ‘adl:

تفريط أو إفراط غير من حقه حق ذي كل إعطاء• Hendaknya memutuskan segala sesuatu dihadapan manusia

dengan ‘adl (4:58)• ‘Adl cenderung kepada kebenaran dan taqwa (5:8)• Lawan dari ‘Adl: dhalim • Implementasi dalam muamalah:

Transaksi ditulis dengan benar (2:282) Contoh lain dalam al-Quran

Page 6: Handout kuliah 2

Bangunan Ekonomi IslamKeadilan dalam berkongsi vs Judi

Sumber: Hamidi (2013:247)

Page 7: Handout kuliah 2

Nubuwwah• Shidiq• �ُج�ل الر� "َّن� و�إ �ِة"، َّن �'َج ال "ل�ى إ �ْه'ِد"ى ي "ر� 'ِب ال "َّن� و�إ ، "ر- 'ِب ال "ل�ى إ �ْه'ِد"ى ي �الِّص-ِد'َق "َّن� إ . "َّن� و�إ 'ف�َج�ْو'ِر"، ال "ل�ى إ �ْه'ِد"ى ي ��ِذ"َب 'َك ال "َّن� و�إ 'ق5ا ِص"ِد-ي ��ْو'َّن �َك ي �ى َّت �ح �ِّص'ِد�َق �ي لالله" �'ِد َّن ع" ��َب 'َّت �َك ي �ى َّت �ح 'ِذ"َب �َك �ي ل �ُج�ل الر� "َّن� و�إ �اِر"، الَّن "ل�ى إ �ْه'ِد"ى ي �'ف�َج�ْو'ِر ال

ومسلم. الِبخاِري ِرواه 5 �ِذ�ابا ك

• Amanah• : : ��م ل �َس �و 'ه" �ي ع�ل �الله ِص�ل�ى الله" �ْو'ُل �َس �ِر �َق�اُل �َق�اُل �'ه ع�َّن �الله �ِض"َي �ِر �َة �'ر ي �ُه�ر "َي ب

� أ ع�ن' : , "ذ�ا إ �َق�اُل الله"؟ �ْو'ُل �َس ��اِر ي �ْه�ا "ِض�اع�َّت إ �'َف �ي ك �اع�ِة �ِظ"ر"الس� 'َّت ف�اْن ��ِة �م�اْن 'َأل ا -َع�ِت" "ذ�اِض�ي إ ) ( . الر"َق�اَق' �اَب" "َّت ك ف"َي' Mِر"ي ا ��خ 'ِب ال �ُج�ه ��ْخ'ر ا �ع�ِة ا �ِظ"ر"الس� 'َّت ف�اْن "ه" �ُه'ل أ 'ر" غ�ي �"لى إ ��م'ر 'َأل "ِد�ا َّن َس'

� أ                                                                         

• Tabligh

• Fathanah

Page 8: Handout kuliah 2

Akhlaq

Kisah 3 Pepaya

Y = C + I + G

Page 9: Handout kuliah 2

Apakah Prinsip Islam Berdampak Dalam Kinerja?

Page 10: Handout kuliah 2

Madzhab Ekonomi Islam1. Madzhab Baqir as-Shadr:

ekonomi konvensional tidak pernah bisa sejalan dengan Islam. Filosofinya kontradiktif satu sama lain.

• Misal: tidak ada kelangkaan,

• menolak pendapat bahwa keinginan manusia itu tidak terbatas

• Menolak istilah Islamic economics

Page 11: Handout kuliah 2

Madzhab Ekonomi Islam

2. Madzhab Mainstream: Hampir sama dengan ekonomi konvensional menempatkan kelangkaan sumber daya sebagai penyebab masalah ekonomi. Perbedaannya dalam cara penyelesaiannya, yakni bukan dengan mempertuhankan hawa nafsunya, sebaliknya panduan Allah melalui Al-Quran dan Sunnah.

Page 12: Handout kuliah 2

Madzhab Ekonomi Islam• Madzhab Alternatif-Kritis:

• Madzhab Baqir dikritik menemukan sesuatu yang sudah ditemukan orang lain.

• Madzhab mainstream dikritik jiplakan neoklasik dengan mengganti variabel riba dengan zakat dan niat

• Kritik tidak hanya perlu dilayangkan untuk kapitalisme maupun sosialisme, tapi juga ekonomi Islam yanag belum tentu benar karena hasil dari tafsiran manusia.

Page 13: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi• How People Make Decision (according to Mankiw:2012)

1. People Face Tradeoffs. To get one thing, you have to give up something else. Making decisions requires trading off one goal against another.

2. The Cost of Something is What You Give Up to Get It. Decision-makers have to consider both the obvious and implicit costs of their actions.

3. Rational People Think at the Margin.A rational decision-maker takes action if and only if the marginal benefit of the action exceeds the marginal cost.

4. People Respond to Incentives.Behavior changes when costs or benefits change.

Page 14: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi• Apa itu rasionalitas?• Roger leRoy Miller: Anggapan bahwa manusia berperilaku

secara rasional (masuk akal) dan tidak akan secara sengaja membuat keputusan yang akan menjadikan mereka lebih buruk.

• Menurut Jack & David Hirshleifer, perilaku rasional ada dua bentuk:• Metode: tindakan yang beralasan, bukan didasarkan kebiasaan,

prasangka, atau emosi• Hasil: tindakan yang benar-benar ditujukan untuk mencapai hasil

yang ingin dicapai

Page 15: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi

INDIVIDU

Pertimbangan utama adalah mengejar self-interest-nya.

PERUSAHAAN

Pertimbangan utamanya bagaimana perusahaan mencetak laba (Stiglitz & Wals, 2002:26)

Rational choice: people weigh the cost and benefits of each possibility whenever they must make a choice

Page 16: Handout kuliah 2

Kasus: Menerapkan perilaku rasionalitas

• Anda seorang manager. Salah satu staf Anda diduga memiliki masalah dengan bau badan. Apakah yang Anda lakukan?a. Kirimkan memo tentang dress code

bagaimana seharusnya staf berpenampilan dalam kerja, dan lihat apakah berdampak atau tidak

b. Ajak dia ke ruangan Anda, diskusikan problemnya secara terbuka dan bijak, dan minta dia menyelesaikan masalah it dengan baik.

c. Serahkan masalah ini ke HRD

d. Lakukan poin (a). Bila masih bermasalah, hubungi HRD untuk membuat peraturan terkait sehingga setiap kasus yang sama bisa diatasi secara

Sumber: O’Connell (2001:2)

Page 17: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi

Jenis Rasionalitas

1. Self Interest rationality; menurut Edgeworth bahwa semua pihak digerakkan hanya oleh self interest.

2. Present-aim rationality; manusia tidak mementingkan kepentingan pribadinya (self interested) tapi berasumsi bahwa manusia menyesuaikan preferensinya dengan sejumlah aksioma. Preferensi itu bersifat konsisten

Page 18: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi

Aksioma Pilihan Rasional:

1. Kelengkapan (completeness). Bila dihadapkan pada pilihan A atau B, maka ada tiga pilihan:

a. A lebih disukai dari pada B

b. B lebih disukai dari pada A

c. A dan B sama-sama disukai

2. Transitivitas (transitivitiy):a. Bila A lebih disukai dari pada B

b. Dan B lebih disukai dari pada C, maka

c. A pasti lebih disukai dari pada C

3. Kontinuitas (continuity)Jika A lebih disukai dari pada B, maka

Situasi yang mendekati A, harusnya juga lebih disukai dari pada B

Page 19: Handout kuliah 2

Asumsi Rasionalitas Dalam Ekonomi

Asumsi-asumsi lainnya:

1. Strong Monotonicity. Lebih banyak berarti lebih baik

2. Local non Satiation:Seseorang bisa selalu berbuat baik sekecil apapun, bahkan bila ia hanya menikmati sedikit perubahan saja dalam konsumsinya

3. Konveksitas ketat (Strict Convexity)Asumsi ini menyatakan kebanyakan orang menyukai yang rata-rata dari pada yang ekstrim.

Page 20: Handout kuliah 2

Budget and Time Constraints• Keputusan untuk

menentukan pilihan seringkali ada batasan. Ada dua batasan: 1. pilihan keputusan dibatasi

ketersedian uang atau sering disebut budget constraints

2. Pilihan keputusan dibatasi waktu (time constraint)

Page 21: Handout kuliah 2

The Production Possibility Curve• Apakah itu individu,

perusahaan, dan negara menghadapi batasan (constraints).

• Jumlah produksi barang dan jasa yang mungkin bisa dihasilkan dengan alat produksi yang tersedia (tanah, pekerja, input lainnya) disebut production possibilities.

• Inefisiensi terjadi bila produksi di bawah kurva production possibilities

Page 22: Handout kuliah 2

Rasionalitas: Perluasan Konsep

Perluasan Konsep Transitivitas

1. Self-interest rationality yang diperluas. Individu bukan hanya mengejar kekayaan, tapi banyak tujuan seperti prestise, persahabatan, cinta, kekuasaan, menolong sesama, dst

2. Teori modern tentang keputusan rasional belum disepakati secra universal. Namun sekurang-kurangnya mereka menyepakati aksioma transitivitas.e

Page 23: Handout kuliah 2

Kasus: Preferensi Gadis• Contoh : Abdul

mempertimbangkan satu diantara tiga gadis untuk dipersunting. Varibel yang dia gunakan sebagai penilai adalah kecantikan dan akhlaq. Berikut preferensinya:1. Jika perbedaan akhlaq tidak

menentukan (<2), kecantikan penentunya.

2. Jika perbedaan akhlaq signifikan, yakni ≥ 2, maka akhlaq merupakan faktor yang menentukan.

Page 24: Handout kuliah 2

Kasus: Preferensi GadisMenurut penilaian Abdul, skor untuk tiga gadis adalah sbg berikut:

Kemudian Abdul membuat alternatif pilihan:

Nama Kecantikan Akhlaq

A 9 5

B 8 6

C 7 7

Pilihan antara

Perbedaan akhlaq

penentu Pilihan Abdul

Preferensi

A & B 1 kecantikan A A drpada B

B & C 1 kecantikan B B drpda C

C & A 2 Akhlaq C C drpd A

Page 25: Handout kuliah 2

Kasus: Preferensi sedekahPreferensi dalam sedekah. Amir mau membelanjakan uangnya antara untuk infak dan rekreasi. Fungsi utilitasnya: Ua=U(Ma,Mr)

Dimana: Ua adalah utilitas Amir, Ma adalah uang yang bisa disedekahkan Amir, dan Mr adalah uang yang bisa dipakai untuk rekreasi

sede

kah

rekreasi

Page 26: Handout kuliah 2

Referensi

Hamidi, M. Luthfi (2012). The Crisis. Krisis Manalagi yang Engkau Dustakan. Jakarta: Republika

Karim, Adiwarman (2007). Ekonomi Mikro Islami. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Mankiw, N. Gregory (2012). Principles of Economics. 6th . Mason: South-Western Cengage Learning

Hirshleifer, Jack and Hirshleifer, David (1998). Price Theory and Application. 6th edition. New Jersey: Prentice Hall)