harian warta nasional

12
Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014 Email: [email protected] Harga Eceran : Rp 5.500,- (Luar Jabotabek Ditambah Ongkos Kirim) PT. Artostex Akui Kebocoran Pipa Limba, Tidak Ditindak >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 Perusahaan Outsorcing PT. Trans Dana Perdana Dilaporkan ke Disnaker Ilegal Loging PTP Nusantara 14 Manado Diadukan ke Polisi >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 Jika Gentleman Selamatkan Golkar, Ical Mundur >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 Oknum Camat dan Staf Pungli APBD Untuk DID Rp 42-63 Juta Dari 21 Desa >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 BANYAK yang mendesak agar Ical segera turun dari pucuk pimpinan partai berlambang Beringin tersebut. Jika ARB (Aburizal Bakrie) gentleman, ia tidak perlu dituntut mundur. Harusnya dia segera mengundurkan diri. Pengamat politik Universitas Jember, Jawa Timur, Drs Joko Susilo MSi mengatakan untuk menyelamatkan Partai Golkar, Ical harus legawa tidak mencalonkan kembali sebagai ketua umum. “Kalau Ical tetap maju dalam pemilihan ketua umum, maka konflik internal partai tidak akan mereda dan bisa jadi semakin meruncing,” kata Joko di Kabupaten Jember, Sabtu. Menurut dia, partai berlambang pohon beringin tersebut seharusnya belajar dari pengalaman tahun 2004 dan 2009, sehingga elit-elit partai bisa menyelesaikan konflik tersebut. “Dari konflik yang terjadi, justru anggotanya pecah dan membentuk partai politik baru, seperti Hati Nurani Rakyat dan Partai Keadilan dan Persatuan Indone- sia,” tuturnya dikutip Antara. Konflik yang terjadi saat ini, lanjut dia, bukan masalah perbedaan pelaksanaan munas, namun mengenai perbedaan pandangan dua kubu, yakni kubu status quo dan kubu reformis. “Salah satu solusi yang bisa dtempuh untuk menyelamatkan Golkar, yakni Ical mundur dari pencalonan ketua umum karena partai yang berjaya di masa Orde Baru itu butuh pemimpin muda yang handal,” ucap pengajar Ilmu Hubungan Internasional itu. Ia menjelaskan Partai Golkar merupakan partai politik yang mapan secara organisasi, memiliki pengala- man yang lama dalam politik nasio- nal, dan memiliki sumber daya manusia yang handal, serta finansial yang cukup besar. “Konflik di tubuh Partai Golkar bukan karena sistem atau organisasi partai, namun karena personal ARB yang kurang mampu menjadi pemimpin yang baik di tubuh partai tersebut,” paparnya. Apabila Ical tidak lagi menjadi ketua umum, lanjut dia, sudah bisa dipastikan pemimpin baru partai berlambang pohon beringin tersebut akan mendekat kepada pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. “Golkar butuh pemimpin baru yang bisa mengakomodir seluruh kepentingan para kader. Konflik yang dibiarkan berkepanjangan dapat menjadi bo- merang bagi partai dan Golkar justru ditinggalkan konstituennya,” ujarnya. Terdapat dua versi penyelenggaraan Munas IX Partai Golkar. Menurut kubu Ical penyelenggaraan munas dilakukan di Bali 30 November >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 BANDUNG, (WN) – Dinda Iqlima Riana Saputra (19), mantan Kasir RSU Advent Bandung mengadukan nasibnya ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bandung di Bagian Perselisihan Hubungan Industrial (PHI) menyusul Ijazah asli miliknya ditahan oleh PT. Trans Dana Perdana (perusahaan outsorcing dari RSU Advent Bandung) dan Dinda dikelurkan dari RSU Advent. Dinda didampingi keluarganya membuat laporan tertulis dan secara lisan ke Disnaker Kota Bandung yang diterima langsung oleh Kepala Disnaker Kota Bandung dan Kepala Bagian Pengawasan Disnaker Kota Bandung, Irma. MINUT, (WN) – Sudah ribuan kubik kayu kelapa hasil illegal loging yang ada di kawasan perkebunan Desa Marinsow, Kecamatan Likupang Timur, Minahasa Utara diolah oleh pihak PTP Nusantara 14 untuk dijual. Dengan modus, PTP Nu- santara 14 mengeluarkan surat penebangan pohon kelapa produktif tertanggal 10 oktober 2014 Mira/Mar/X/2014. Hasil penelusuran Harian Warta Nasional ditemukan adanya kayu hasil olahan dengan berbagai jenis ukuran mulai dari ukuran tebal 6 cm lebar 12 cm panjang mencapai 4-5 meter. Selain itu masih ada lagi yang berukuran lebar 6 cm lebar 16 dan panjang 3 meter. yang siap jual. Kayu hasil olahan tersebut selanjutnya di bawah menggunakan truk pengangkut. Yang mana kayu kelapa dengan aneka ukuran dibawah ke Surabaya menggunakan kapal pengangkut untuk dijual kepada pengusaha kayu inisial MD. Rupanya kegiatan penebangan pohon kelapa yang sudah berlangsung cukup lama dilakukan itu baru tercium aparat kepolisian dan Kepala Desa Marinso, Gabriel Tamasengge. Pihak Direksi Produksi PTPN 14, A.M Haris, yang berkantor pusat di Makassar, Sulawesi Selatan saat ditemui wartawan menutup-nutupi kasus illegal loging tersebut dengan mengatakan, kami tidak pernah menyuruh bawahan (pegawai) untuk melakukan penebangan pohon dikawasan tanah HGU, apalagi sampai menjual ungkapnya, u A.M Haris, mengelak kepada wartawan. ADM PTPN 14, Richard Manuputi, yang berkantor di Manado Lewat Asistenya, Ahmad Djafar, mengatakan yang mana lahan HGU tersebut diakui sebelumnya adalah milik usaha dari PT Perkebunan XXVIII, setelah mendapat surat keputusan Kepala BANYUASIN, (WN) – Anggaran Dana Infrastruktur Desa (DID) di Kecamatan Rantau Bayur telah diduga terjadi penyimpangan yang dilakukan oleh oknum Camat dan Staf Kecamatan melalui Pungutan Liar (Pungli) dari puluhan kepala desa sebesar Rp 2 juta hingga Rp 3 juta perdesa/ kelurahan atau Rp 42 juta dan Rp 63 juta. Hasil pantuan Harian Warta Nasional menyebutkan, oknum Camat dan staf Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Bayuasin diketahui berinisial ADR dan Camat berinisial FRS. Mereka telah sekongkol menghalalkan segala cara memotong anggaran DID dari para kepala desa untuk masuk ke kantong mereka masing-masing demi memperkaya diri sendiri. Modus para oknum diketahui dari pengakuan inisial B (30) salah satu Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Kecamatan Rantau Bayur. Menurut B pada (20/11), mengatakan, pemotongan dana Penuntasan Dugaan Korupsi Proyek Islamic Center Bekasi Mandek >>BACA SELENGKAPNYA HAL 11 BANDUNG, (WN) - Kasipenkum Kejati Jabar, Suparman mengungkapkan, dalam pemeriksaan korupsi pembangunan Is- lamic Center di Kabupaten Bekasi, siapa saja bisa masuk daftar tersangka. Tidak terkecuali mantan Bupati dan pihak eksekutif Kabupaten Bekasi. Namun, sampai berita ini dimuat, kasus Aburizal Bakrie atau Ical dinilai tidak gentle ketika tidak segera mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar. Masalah posisi ketua umum yang dijabat Ical itu yang belakangan menuai banyak kecaman sehingga banyak pihak di internal Golkar mendorong penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) untuk memilih Ketum baru. ITULAH yang terjadi di Jalan Raya Cisirung, Dayeuh Kolot, Kabupaten Bandung, yang kiri kananya banyak pabrik nakal sering membuang alir limbah secara by pass ke jalan raya di setiap musim hujan tiba, yang menimbulkan sengatan bau limbah dimana mana. Setiap musim hujan, air ber- campur limbah berwarna merah kental, dibiarkan begitu saja mengalir ke pemukiman warga tanpa mengindahkan aturan BANDUNG, (WN) – Pembuangan air limbah sembarangan tanpa proses melalui IPAL ( Instalasi Pembuangan Air Limbah) ke kali atau saluran umum di lingkungan pemukiman warga sudah sering membuat keresahan. Satu Keluarga Bersama Keponakan Terlibat Trafficking (Keterangan Poto : Tempat Penampungan dan Penganiayaan PRT Milik H. Syamsul Anwar) Gedung Islamic Center Kabupaten Bekasi di Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, tak bisa lagi digunakan sebelum kasus korupsi selesai. KETUJUH tersangka yaitu Syamsul Anwar dan istrinya Radika, anaknya M Tariq, dan keponakan nya Zakir beserta dua pekerja yaitu Kiki Andika dan Bahri dan seorang supir bernama Fery. Polisi menyangkakan pasal baru kepada pelaku penganiayaan yang menewaskan seorang pembantu rumaha tangga ( PRT ) yang bernama Cici di medan. Para tersangka diduga telah memper- lakukan pembantu rumah tangga ini untuk disalurkannya dengan cara tidak manusiawi. Penganiayaan yang dilakukan tersangka menyebabkan tewasnya Cici (30), seorang pekerja asal Jawa Tengah pada tanggal 28 Oktober lalu. Perempuan itu dibuang ke kawasan Barus Jahe, Karo, dan mayat nya kemudian ditemukan sebagai Mrs X pada tangal 31 Oktober 2014. Korban dimakam- kan pihak rumah sakit di Kaban Jahe, Karo. Dalam pengembangan kasus ini Polisi juga menemukan lebih dari 100 KTP perempuan, asal Medan dan pulau Jawa beserta salinan penyaluran PRT ke sejumlah majikan di Sumut. Dokumen itu ditemukan di rumah tempat tinggal Syamsul Anwar yang juga dijadikan lokasi penampungan di Jl. Beo simpang Jl. Angsa. Ditemukan pula sejumlah Kliping pemberitaan media massa mengenai PRT yang kabur karena tidak tahan. Mereka yang diberitakan diduga sebagai pekerja yang disalurkan pelaku melalui CV. Maju Jaya milik Syamsul Anwar. Dugaan traf- ficking terungkap setelah polisi menemukan fakta para majikan yang ingin memakai jasa para PRT itu harus menebus hingga Rp.16 juta per orang. Majikan juga diminta mentransper gaji ke rekening yang dibuatkan dan disebutkan sebagai rekening si pembantu. kita akan cek apakah setelah selesai masa kontraknya, gaji itu benar dibayar ke si pembantu, atau tidak. kami akan pastikan, begitu juga dengan dokumen dan KTP yang kita temukan disaat Penggerebekan, kita akan cek keberadaan orang atas Nama dan Alamat sesuai KTP tersebut, tegas Wahyu Bram. Syamsul Anwar cs dijerat dengan pasal yang berlapis. Sebelumnya mereka dikenakan pasal pembunuhan, penganiayaan, kekerasan dalam rumah tangga, pengero- yokan, menyembunyikan mayat, dan perdangan manusia. Mereka dikenakan Pasal 338, 351, 170, 221, KUHP dan UU KDRT serta UU Pemberantasan Tindak pidana MEDAN, (WN) - Kasus penganiayaan dan perdagangan manusia yang dilakukan H Syamsul Anwar dan istrinya, serta anak dan pekerjanya, masih didalami Sat Reskrim Polresta Medan. Ketujuh tersangka juga sudah kita kenakan pasal perdagangan Manusia, kata Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu Iswanto Bram, Minggu (30/11).

Upload: harian-warta-nasional

Post on 20-Jul-2015

663 views

Category:

Internet


15 download

TRANSCRIPT

Page 1: HARIAN WARTA NASIONAL

Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014 Email: [email protected] Harga Eceran : Rp 5.500,- (Luar Jabotabek Ditambah Ongkos Kirim)

PT. Artostex Akui KebocoranPipa Limba, Tidak Ditindak

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

Perusahaan Outsorcing PT. TransDana Perdana Dilaporkan ke Disnaker

Ilegal Loging PTPNusantara 14 ManadoDiadukan ke Polisi

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

Jika Gentleman SelamatkanGolkar, Ical Mundur

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

Oknum Camat dan StafPungli APBD Untuk DIDRp 42-63 Juta Dari 21 Desa

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

BANYAK yang mendesak agar Icalsegera turun dari pucuk pimpinan partaiberlambang Beringin tersebut. JikaARB (Aburizal Bakrie) gentleman, iatidak perlu dituntut mundur. Harusnyadia segera mengundurkan diri.

Pengamat politik Universitas Jember,Jawa Timur, Drs Joko Susilo MSimengatakan untuk menyelamatkanPartai Golkar, Ical harus legawa tidakmencalonkan kembali sebagai ketuaumum. “Kalau Ical tetap maju dalampemilihan ketua umum, maka konflikinternal partai tidak akan mereda danbisa jadi semakin meruncing,” kataJoko di Kabupaten Jember, Sabtu.

Menurut dia, partai berlambangpohon beringin tersebut seharusnyabelajar dari pengalaman tahun 2004dan 2009, sehingga elit-elit partai bisamenyelesaikan konflik tersebut. “Darikonflik yang terjadi, justru anggotanyapecah dan membentuk partai politik

baru, seperti Hati Nurani Rakyat danPartai Keadilan dan Persatuan Indone-sia,” tuturnya dikutip Antara.

Konflik yang terjadi saat ini, lanjutdia, bukan masalah perbedaanpelaksanaan munas, namun mengenaiperbedaan pandangan dua kubu, yaknikubu status quo dan kubu reformis.“Salah satu solusi yang bisa dtempuhuntuk menyelamatkan Golkar, yakniIcal mundur dari pencalonan ketuaumum karena partai yang berjaya dimasa Orde Baru itu butuh pemimpinmuda yang handal,” ucap pengajarIlmu Hubungan Internasional itu.

Ia menjelaskan Partai Golkarmerupakan partai politik yang mapansecara organisasi, memiliki pengala-man yang lama dalam politik nasio-nal, dan memiliki sumber dayamanusia yang handal, serta finansialyang cukup besar. “Konflik di tubuhPartai Golkar bukan karena sistem

atau organisasi partai, namun karenapersonal ARB yang kurang mampumenjadi pemimpin yang baik ditubuh partai tersebut,” paparnya.

Apabila Ical tidak lagi menjadi ketuaumum, lanjut dia, sudah bisadipastikan pemimpin baru partaiberlambang pohon beringin tersebutakan mendekat kepada pemerintahanJoko Widodo-Jusuf Kalla. “Golkarbutuh pemimpin baru yang bisamengakomodir seluruh kepentinganpara kader. Konflik yang dibiarkanberkepanjangan dapat menjadi bo-merang bagi partai dan Golkar justruditinggalkan konstituennya,” ujarnya.

Terdapat dua versi penyelenggaraanMunas IX Partai Golkar. Menurutkubu Ical penyelenggaraan munasdilakukan di Bali 30 November

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

BANDUNG, (WN) – Dinda Iqlima Riana Saputra(19), mantan Kasir RSU Advent Bandungmengadukan nasibnya ke Dinas Ketenagakerjaan(Disnaker) Kota Bandung di Bagian PerselisihanHubungan Industrial (PHI) menyusul Ijazah aslimiliknya ditahan oleh PT. Trans Dana Perdana(perusahaan outsorcing dari RSU AdventBandung) dan Dinda dikelurkan dari RSU Advent.

Dinda didampingi keluarganya membuat laporantertulis dan secara lisan ke Disnaker Kota Bandungyang diterima langsung oleh Kepala Disnaker KotaBandung dan Kepala Bagian PengawasanDisnaker Kota Bandung, Irma.

MINUT, (WN) – Sudah ribuan kubik kayukelapa hasil illegal loging yang ada dikawasan perkebunan Desa Marinsow,Kecamatan Likupang Timur, MinahasaUtara diolah oleh pihak PTP Nusantara 14untuk dijual. Dengan modus, PTP Nu-santara 14 mengeluarkan surat penebanganpohon kelapa produktif tertanggal 10oktober 2014 Mira/Mar/X/2014.

Hasil penelusuran Harian Warta Nasionalditemukan adanya kayu hasil olahan denganberbagai jenis ukuran mulai dari ukurantebal 6 cm lebar 12 cm panjang mencapai4-5 meter. Selain itu masih ada lagi yangberukuran lebar 6 cm lebar 16 dan panjang3 meter. yang siap jual.

Kayu hasil olahan tersebut selanjutnya dibawah menggunakan truk pengangkut. Yangmana kayu kelapa dengan aneka ukurandibawah ke Surabaya menggunakan kapalpengangkut untuk dijual kepada pengusahakayu inisial MD. Rupanya kegiatanpenebangan pohon kelapa yang sudahberlangsung cukup lama dilakukan itu barutercium aparat kepolisian dan Kepala DesaMarinso, Gabriel Tamasengge.

Pihak Direksi Produksi PTPN 14, A.M Haris,yang berkantor pusat di Makassar, SulawesiSelatan saat ditemui wartawan menutup-nutupikasus illegal loging tersebut denganmengatakan, kami tidak pernah menyuruhbawahan (pegawai) untuk melakukanpenebangan pohon dikawasan tanah HGU,apalagi sampai menjual ungkapnya, u A.MHaris, mengelak kepada wartawan.

ADM PTPN 14, Richard Manuputi, yangberkantor di Manado Lewat Asistenya,Ahmad Djafar, mengatakan yang mana lahanHGU tersebut diakui sebelumnya adalahmilik usaha dari PT Perkebunan XXVIII,setelah mendapat surat keputusan Kepala

BANYUASIN, (WN) –Anggaran Dana InfrastrukturDesa (DID) di KecamatanRantau Bayur telah didugaterjadi penyimpangan yangdilakukan oleh oknum Camatdan Staf Kecamatan melaluiPungutan Liar (Pungli) daripuluhan kepala desa sebesarRp 2 juta hingga Rp 3 jutaperdesa/ kelurahan atau Rp42 juta dan Rp 63 juta.

Hasil pantuan Harian WartaNasional menyebutkan, oknum Camat dan staf Kecamatan RantauBayur, Kabupaten Bayuasin diketahui berinisial ADR dan Camatberinisial FRS. Mereka telah sekongkol menghalalkan segala caramemotong anggaran DID dari para kepala desa untuk masuk kekantong mereka masing-masing demi memperkaya diri sendiri.

Modus para oknum diketahui dari pengakuan inisial B (30)salah satu Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) Kecamatan RantauBayur. Menurut B pada (20/11), mengatakan, pemotongan dana

Penuntasan DugaanKorupsi Proyek IslamicCenter Bekasi Mandek

>>BACA SELENGKAPNYA HAL 11

BANDUNG, (WN) - Kasipenkum Kejati Jabar, Suparmanmengungkapkan, dalam pemeriksaan korupsi pembangunan Is-lamic Center di Kabupaten Bekasi, siapa saja bisa masuk daftartersangka. Tidak terkecuali mantan Bupati dan pihak eksekutifKabupaten Bekasi. Namun, sampai berita ini dimuat, kasus

Aburizal Bakrie atauIcal dinilai tidakgentle ketika tidaksegera mundur darijabatannya sebagaiKetua Umum PartaiGolkar. Masalahposisi ketua umumyang dijabat Ical ituyang belakanganmenuai banyakkecaman sehinggabanyak pihak diinternal GolkarmendorongpenyelenggaraanMusyawarahNasional (Munas)untuk memilihKetum baru.

ITULAH yang terjadi di JalanRaya Cisirung, Dayeuh Kolot,Kabupaten Bandung, yang kirikananya banyak pabrik nakal seringmembuang alir limbah secara bypass ke jalan raya di setiap musimhujan tiba, yang menimbulkansengatan bau limbah dimana mana.

Setiap musim hujan, air ber-campur limbah berwarna merahkental, dibiarkan begitu sajamengalir ke pemukiman wargatanpa mengindahkan aturan

BANDUNG, (WN) –

Pembuangan air limbah

sembarangan tanpa

proses melalui IPAL (

Instalasi Pembuangan

Air Limbah) ke kali atau

saluran umum di

lingkungan pemukiman

warga sudah sering

membuat keresahan.

Satu Keluarga Bersama Keponakan Terlibat Trafficking

(Keterangan Poto : Tempat Penampungan dan Penganiayaan PRT Milik H. Syamsul Anwar)

Gedung Islamic Center Kabupaten Bekasi di Desa Srimahi, KecamatanTambun Utara, tak bisa lagi digunakan sebelum kasus korupsi selesai.

KETUJUH tersangka yaitu SyamsulAnwar dan istrinya Radika, anaknya MTariq, dan keponakan nya Zakir besertadua pekerja yaitu Kiki Andika dan Bahridan seorang supir bernama Fery. Polisimenyangkakan pasal baru kepada pelakupenganiayaan yang menewaskan seorangpembantu rumaha tangga ( PRT ) yangbernama Cici di medan.

Para tersangka diduga telah memper-lakukan pembantu rumah tangga ini untukdisalurkannya dengan cara tidak manusiawi.Penganiayaan yang dilakukan tersangkamenyebabkan tewasnya Cici (30), seorangpekerja asal Jawa Tengah pada tanggal 28

Oktober lalu. Perempuan itu dibuang kekawasan Barus Jahe, Karo, dan mayat nyakemudian ditemukan sebagai Mrs X padatangal 31 Oktober 2014. Korban dimakam-kan pihak rumah sakit di Kaban Jahe, Karo.

Dalam pengembangan kasus ini Polisijuga menemukan lebih dari 100 KTPperempuan, asal Medan dan pulau Jawabeserta salinan penyaluran PRT kesejumlah majikan di Sumut. Dokumen ituditemukan di rumah tempat tinggalSyamsul Anwar yang juga dijadikan lokasipenampungan di Jl. Beo simpang Jl. Angsa.

Ditemukan pula sejumlah Kliping pemberitaan media massa mengenai PRT

yang kabur karena tidak tahan. Merekayang diberitakan diduga sebagai pekerjayang disalurkan pelaku melalui CV. MajuJaya milik Syamsul Anwar. Dugaan traf-ficking terungkap setelah polisimenemukan fakta para majikan yangingin memakai jasa para PRT itu harusmenebus hingga Rp.16 juta per orang.

Majikan juga diminta mentransper gajike rekening yang dibuatkan dandisebutkan sebagai rekening si pembantu.kita akan cek apakah setelah selesai masakontraknya, gaji itu benar dibayar ke sipembantu, atau tidak. kami akan pastikan,begitu juga dengan dokumen dan KTPyang kita temukan disaat Penggerebekan,kita akan cek keberadaan orang atas Namadan Alamat sesuai KTP tersebut, tegas Wahyu Bram.

Syamsul Anwar cs dijerat dengan pasalyang berlapis. Sebelumnya merekadikenakan pasal pembunuhan, penganiayaan,kekerasan dalam rumah tangga, pengero-yokan, menyembunyikan mayat, danperdangan manusia. Mereka dikenakan Pasal338, 351, 170, 221, KUHP dan UU KDRTserta UU Pemberantasan Tindak pidana

MEDAN, (WN) - Kasus penganiayaan dan perdagangan

manusia yang dilakukan H Syamsul Anwar dan

istrinya, serta anak dan pekerjanya, masih didalami

Sat Reskrim Polresta Medan. Ketujuh tersangka juga

sudah kita kenakan pasal perdagangan Manusia, kata

Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu

Iswanto Bram, Minggu (30/11).

Page 2: HARIAN WARTA NASIONAL

EDITORIAL2 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Oleh karena itu, pemerintah me-mangkas subsidi harga BBM agarruang fiskal bisa bernapas lebih legasehingga APBN bisa dipakai mem-biayai belanja yang lebih produktif.Dengan begitu, pertumbuhan ekonomikelak bisa kita pacu.

Celakanya, pertumbuhan ekonomimemicu peningkatan konsumsi,

termasuk konsumsi BBM. Itu menun-jukkan penghematan konsumsi yangdiharapkan terjadi setelah penaikanharga BBM tidak sungguh-sungguhtercapai. Penghematan hanya berlang-sung sesaat ketika harga BBM barudinaikkan.

Kita berangsur-angsur mampuberadaptasi dengan harga BBM dan

kebutuhan pokok lain yang meningkat.Itu disebabkan BBM ialah komoditasmahapenting yang kita tak bisa hiduptanpanya, selain karena kita semakinsejahtera sebagai dampak pertumbuhanekonomi.

Ketika pemerintahan Presiden SusiloBambang Yudhoyono menaikkan hargaBBM pada 2013, penghematan terjadisesaat dalam jumlah yang tidak terlalusignifikan. Di ujung 2014, Pertaminamewanti-wanti kuota konsumsi BBMakan terlampaui.

Ketika konsumsi BBM tinggi, Indo-nesia tetap harus mengimpor minyak.Impor minyak yang tak terkendali men-jadi penyumbang utama defisit transak-si berjalan. Kita akan menghadapipersoalan fiskal juga ujung-ujungnya.

Untuk menahan laju impor minyak,kita harus menggunakan energi yangkita produksi sendiri. Konversi ke gasmerupakan salah satu langkah yangharus segera diayunkan karena gas kitamasih melimpah.

Kita juga mesti membangun kilang-kilang minyak sehingga kita sanggupmengolah sendiri minyak mentahmenjadi minyak yang bisa dikonsumsi.

Kita pun harus memperbaiki trans-portasi publik. Politik transportasi kitaharus bertujuan membuat orang kayamau naik kendaraan umum, bukanmembuat orang miskin mampu mem-beli mobil.

Yang tak kalah pentingnya, negara iniharus segera mengembangkan energibaru dan terbarukan. Kita sesungguh-nya punya potensi besar mengem-bangkan energi panas bumi, nuklir,matahari, angin, dan gelombang laut.

Itu semua semestinya menjadi politikdan kebijakan energi yang harus segeradijalankan pemerintahan Joko Widododan Jusuf Kalla. Jokowi-JK tidak bolehberpuas diri hanya dengan menaikkanharga BBM. Jangan berpikiran bahwamenaikkan harga BBM menjadi satu-satunya resep mujarab menyelesaikanpersoalan energi bangsa ini.

Parlemen semestinya mendorong danbekerja sama dengan pemerintah untukmelaksanakan politik energi jangkapanjang tersebut demi generasimendatang. Itu jauh lebih baik daripadasibuk tak menentu mengancam meng-interpelasi pemerintah yang menaikkanharga BBM.(***)

Penghematan Sesaat Ketika Harga BBM Dinaikkan

Oleh : Rekson H.Pasaribu

Pemred Harian Warta Nasional

Tarif Damri dari Lampung ke Jakarta,Bandung, Bogor Naik Rp 25 – 35 Ribu

BBM dan tarif penyeberanganbelakangan ini. Jadi menaikkan ongkospenumpang tidak bisa dielakkan.Kebijakan ini tertuang dalam SKdireksi yang ditetapkan pada 25 No-vember lalu,” kata Yulianto.

Tarif Royal tujuan Lampung - Jakartasemula Rp 215 ribu menjadi Rp 250ribu, Lampung - Bandung dari Rp235ribu menajdi Rp 280 ribu dan Lampung

- Bogor dari Rp 225 ribu menjadi Rp270 ribu.

Yulianto mengatakan sejak diber-lakukan kenaikan BBM subsidi mes-kipun tarif baru belum diberlakukantapi jumlah penumpang menurundrastis sampai 30 persen. “Biasanyadalam sehari pemberangkatan ataukedatangan, total penumpangmencapai 1.500 sampai 1.600 pe-

numpang, tapi belakangan penumpangsudah mulai menurun hingga 1.100penumpang,” katanya.

Ia tak dapat membayangkan setelahkenaikan tarif penumpang Damridinaikkan. Menurut Yulianto, masya-rakat mulai berhitung melakukanperjalanan yang termurah. “Kamiberharap kondisi ini segera stabil,”ujarnya.(SON)

Alfamart Marak Tak Berizin Terancam Ditutup Paksa

BANYUASIN, (WN) - Alfamart di jalanLintas Timur Km 16, kelurahan TalangKelapa, Kabupaten Banyuasin, ProvinsiSumatera Selatan tidak memiliki iziusaha atau operasinya diduga ilegal.

*Hal itu diketahu setelah BadanPerizinan Terpadu Dinas KoperindakKabupaten Bayuasin dibantu Satuan PolPP melakukan sidak ketempat Alfamartyang terancam ditutup tersebut.

*Informasi yang berhasildihimpun menyebutkan padasaat sidah pihak pengelolatidak bisa membuktikan bahwausahanya tidak memiliki izin,Sat Pol PP langsung memberi-kan peringatan untuk menutupusaha tersebut.

*Kepala Badan PerizinanTerpadu kabupaten Banyuasin,Babul Ibrahim, membenarkanbahwa pihaknya telah membentuktim untuk melakukan sidak.

*”Kita telah tanyakan kepada pihakpengusaha, yang kebetulan disanahadir dari pihak Kecamatan jugaKelurahan. Namun pihak pengusahatidak bisa menunjukan dokumenizinnya” ucap Babul saat ditemuidiruang kerjanya selasa (25/11/2014) ,

*Dikatakannya, Polisi Pamong Prajakabupaten Banyuasin pada saat itutelah menyurati kepada pengusaha agar

segera ditutup ,. “Kalau tidak salah su-dah tiga kali disurati, “ tambahnya ,

*Diakuinya bahwa pihak pengusahaAlfamat sampai saat ini memang belumpernah mengajukan permohonan kepadapihak BPT. , “Kalau belum ada izinberarti kegiatanya ilegal” tandasnya ,

*Terpisah kepala Satuan PolisiPamong Praja kabupaten BanyuasinHartawan menjelaskan bahwa pihak-nya telah memgirom surat kepadapihak pengusaha agar usaha ditutup. *”Kalau memang masih saja beroprasisegera kita tutup,” tukasnya ,

*Sekedar mengingatkan bahwa jumlahusaha waralaba minimarket di Banyuasinmerebak termasuk di Kecamatan TalangKelapa. *Hal itu membuat keberadaansejumlah pasar tradisional terancam ditinggalkan konsumen.

Seperti yang dikatakan Indra Setiawan(36) warga tanah mas. Keberadaan BisnisWaralaba minimarket akan semakin

menekan pasar tradisional. Tidak bisa dipungkiri kondisi pasar tradisional yangkerap semerawut dan kotor. Sementarakeberadaan minimarket yang tertata rapi,maka pilihan konsumen akan beralih keminimarket, belum lagi masalah hargabarang minimarket yang cenderung lebihmurah. ,

*Pantauan dilapangan tidak kurang5 waralaba minimarket telah beroperasidi Kawasan Kecamatan Talang Kelapa.Pertama di Kilometer 13 KelurahanTanah Mas, Kilometer 14 KelurahanTanah Mas dan Kilometer 16 Kelura-han Tanah Mas. Dua lokasi sudah ber-operasi sekitar 2 tahun silam dan satutitik lokasi baru beroperasi pekan ini.

*Sementara Dikawasan KelurahanKenten terdapat satu titik waralabaminimarket, dan telah bereporasi satutahun silam dan terakhir satu titik lagi waralaba mini market di KelurahanTalang Keramat.(EFRI)

KEPALA PERWAKILAN/ BIRODKI JAKARTA/ POLDA METROJAYA : Wilson, Novtenio. JAKARTA PUSAT: JAKARTA BARAT : Edward, JAKARTA UTARA: Gugun Gumilar, JAKARTA

TIMUR : P.Hutajulu, JAKARTA SELATAN: Drs. Tubagus Taufik, KEPALA PERWAKILAN JAWA BARAT: Harjo S.P, KOORDINATOR : P.Marbun SH, ANGGOTA

: Pantun, Anang Sujatko, Wawan Hermawan, T.Lumban Raja, Karyaman Harahap, D. Jogi Nainggolan, Ribert Simamora, Rinto Sihombing, Sahala Simangunsong,

Ermi Sumiyati, POLDA JAWA BARAT : Delimar Sitorus, CIMAHI : CIANJUR : INDRAMAYU : Nunuh Nugraha, Irman N.F, KABUPATEN CIAMIS : KOTA

BANDUNG : Herbet Nababan, Delimar Sitorus, KABUPATEN BANDUNG : Habeahan, Juang Sagala, KABUPATEN BANDUNG BARAT : CIAMIS : Eri Supena, INDRAMAYU: BANJAR : GARUT: Eki Kurnia, KOTA TASIKMALAYA/

KABUPATEN TASIKMALAYA : SUMEDANG : CIREBON : KUNINGAN : PANGANDARAN :Susanti, SUBANG : Imanudin, PURWAKARTA : Rekson Pasaribu, KARAWANG : Pariston Purba, Ajis L.Tobing, Ramlan Naibaho, Lambok

Purba, KEPALA BIRO KOTA/KAB BEKASI : Rademan KOTA BEKASI : M.Sahir, KABUPATEN BEKASI: Ir. Ruben Silitonga, M. Marbun, Abdul Rachman, Herwinson, BOGOR : DEPOK : David Malau, KEPALA PERWAKILAN

BANTEN: Nazip, ANGGOTA : Holil, Fadli, Yadi Supriadi, LEBAK : PANDEGLANG: SERANG : BIRO KABUPATEN TANGERANG : Panggondian Panggabean, Agus Tarman Jaya, Unggul Sitorus, KEPALA BIRO KOTA TANGERANG:

Ramlan Pasaribu, Ronal Butar Butar, Henry Togatorop, Agus Tarman Jaya, TANGSEL : Drs. Abdul Syahri. S, KOTA CILEGON: KOTA SERANG : SEMARANG: CILACAP : Rudianto, MOJOKERTO : BANYUMAS : Sigit, PURBALINGGA:

Edward PS PROBOLINGGO: LUMAJANG: MADURA : MUARA ENIM : SIAK : , KEPALA PERWAKILAN PELALAWAN/PEKANBARU : Ahmad Husin Harahap, KOORDINATOR : Pranto Pasaribu, ANGGOTA : Jafri Datuk

Panglima Sutan, Patimbun Siahaan SP, KAMPAR :Hendri, Salim, Ibat Saputra, PELALAWAN : Rusli, Ibat Saputra, KUANSING : Ibat Saputra, BATAM : Ridwan Hendarto Lumban Gaol, KEPALA PERWAKILAN SUMATERA UTARA:

P.Harry Silaen SH, ANGGOTA : Januar Pohan, Indra Hasibuan, Sofyan P Simanungkalit, BINJAI : Martin, DELISERDANG : Budianto, HUMBANGHASUNDUTAN : Oslan, KABUPATEN PAKPAK :Lasmer, TAPANULI TENGAH :

Ridwan Hamzah, KEPALA PERWAKILAN SUMATERA SELATAN : Efriadi Efendi, ANGGOTA : Rijal, OGAN ILIR : Heri Jauhari, LAMPUNG BARAT: KEPALA PERWAKILAN JAMBI: Abdul Fatah, ANGGOTA : Endang Wijaya,

KOTAMADYA JAMBI : Hipni, MUARA JAMBI : Lutfy, PALEMBANG : Ahmad, LUBUKLINGGAU : BATURAJA : BAYUASIN : BANGKA BELITUNG : Edwuard M, KALBAR : Ajan, PERWAKILAN SULAWESI UTARA : Henkie L

Ruwtuwene, KORWIL SULAWESI UTARA : Kenfa Erlangga, KORLIP SULAWESI UTARA : Agustinus Sundana, MINAHASA UTARA : Gabriel Tamasengge, BITUNG : Reimon Oktavia L

(WARTAWAN HARIAN WARTA NASIONAL SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN SURAT TUGAS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA APA PUN DARI NARASUMBER)

DITERBITKAN OLEH

PT. NASIONAL TRITUNGGAL JAYAUTAMA

NPWP : 31.769.303.4-407.000

BERDASARKAN UU PERS NO 40/1999

KONSULTAN HUKUM

LBH-LSM “INFASI”

DIREKTUR UTAMA/ PEMIMPIN REDAKSI

Rekson H. Pasaribu

WAKIL PEMIMPIN UMUM

Ir. Zoel Hunter Panjaitan

WAKIL PEMIMPIN REDAKSI

Bernadi Widiarjo Hutabarat

DEWAN REDAKSI

Ir. Jamangalap Simanullang

Rekson H. Pasaribu

PIMPINAN PERUSAHAAN

Harjo SP

WAKIL PIMPINAN PERUSAHAAN

Ermi Sumiyati

REDAKTUR PELAKSANA

Rademan

REDAKTUR

Suryanto

SEKRETARIS REDAKSI

Sylviah

PEMBINA

Ir. Ian FJM Sihombing

PENASEHAT HUKUM

Mart Lumumba Malau,SH

STAF REDAKSI

Ramlan Pasaribu, Ali Muksin, M.Wilson Pasaribu,

Edward PS, Ester H, Budi Setiawan, Ferdinand, Dede

Silvia, Atin AR, Rizki Desiyanti, Rafiqa Zubaida, Wuri

Handayani, Abdullah, MM, Parlindungan, Muhammad

Nur, Parlindungan Pasaribu, Akash

ALAMAT REDAKSI

Jalan Raya Perintis Kemerdekaan, No 34, RT 01/RW

06, Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Timur,

13260. Telp/Fax: HP 082125582006

WEBSITE

www.harianwartanasional.com

E-MAIL

[email protected]

[email protected]

REKENING BANK BCA

NO: 8710006921,

A/N : (Sylviah Hutajulu)

PERCETAKAN

PT. Temprina Printing (Jawa Pos Grup)

(Isi Diluar Tanggungjawab Percetakan)

TARIF IKLAN : Umum/display Rp 37.000/mmk

(FC), Iklan lowongan Rp 25.000/mmk (BW), Neraca/

laporan Keuangan/RUPS Rp 20.000/mmk (BW),

Dukacika Rp 30.000/mmk (BW)Rp 6000 (FC). Belum

termasuk PPN 10 %, Pembayaran Iklan Dimuka.

LAMPUNG, (WN) -

Manajemen sering

nombok biaya

operasional akhirnya

ongkos transportasi

Damri Jurusan Lampung

- Jakarta, Bekasi,

Bandung dan Bogor

naik sebesar Rp 25 ribu

sampai Rp 35 ribu.

Menurut General

Manajer Perum Damri

Wilayah Lampung

Yulianto di Bandar

Lampung, Sabtu (29/

11/2014), kebijakan

tersebut berlaku per 30

November 2014.

Kita telanjur kecanduan minyak. Tidak mengherankan

bila BBM dianggap akar persoalan sekaligus pangkal

penyelesaiannya. Di negara kita, subsidi BBM dianggap

sebagai biang keladi terbebaninya APBN.

Selama ini, menurut Yulianto,pihaknya merugi sebesar Rp 25 jutasetiap hari setelah diberlakukankebijakan kenaikan bahan bakarminyak (BBM) bersubsidi. “Cash flowkami terganggu akibat kenaikan harga

Page 3: HARIAN WARTA NASIONAL

HUKUM & KRIMANA3 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Polri Belum Bekuk Oknum Dishub Pemalsu Buku KIR

Sertijab Kapolrestabes Bandung, KapolresSukabumi Kota dan Kapolres Ciamis

BANDUNG, (WN) – Penun-tasan kasus dugaan korupsipembangunan jembatan Cikao,di Desa Kadumekar, Keca-matan Babakan Cikao,Kabupaten Purwakarta tahun2008 dengan kerugian negarasenilai Rp 1 miliar dari 4,4miliar yang dianggarkan bakaldituntaskan oleh KejaksaanTinggi ( Kejati) Jawa Barat.

Pada Rabu (26/11/2014),Kejati sudah menjebloskanKepala Dinas Bina Margadan Pengairan (DBMP) Kab.Purwakarta, Hadiyat, keRumah Tahanan Kebonwaru,Kota Bandung setelahditeapkan sebagai tersangka.

Saat ini Kejari masih terusmendalami kasus kerugiannegara akibat Jembatan ambrukdengan mengintrogasi Hidayatsupaya buka mulut untukmembeberkan keterlibatanBupati Purwakarta Dedi Mul-yadi selaku pemilik kebijakanatas proyek.

Kepala Seksi PeneranganHukum (Kasi Penkum) KejatiJabar, Suparman, membenar-kan kasus ini melibatkanbanyak pihak karena proyekpembangunan jembatan Cikaodua kali anggaran sejak tahun2008– 2009.

“Di tahun 2009 dianggarkanpembangunan Jembatan Cikaosebesar Rp 2,5 miliar. Kemu-dian dalam APBD Perubahanditambah lagi Rp 1,9 miliar se-hingga total anggaran untukpembangunan fisik jembatansebesar Rp 4,4 miliar. SekarangHidayat ditahan untuk 20 hari

ke depan guna proses pe-nyidikan,” ujar Suparman,kepada wartawan di kantornya,Rabu (26/11/2014).

Hasil pantuan wartawan,tanpa perlawanan, Hidayatdieksekusi di rumahnya sesu-ai dengan surat perintah No.Prin-1356/0.2.15/Ft.1/11/2014 tanggal 24 November2014. Maka terhitung selama20 hari kedepan, Hadiyatditetapkan menjadi menghunidi Rutan Kebonwaru.

Kronologisnya, pada tahun2008, Hadiyat, sebagai PejabatPembuat Komitmen (PPK)dalam bagian proyek JembatanCikao di Desa. Pada awalnyaproyek tersebut dilakukanpenunjukan langsung dan yangmenjadi penyedia jasa yaituCV. Tribentang dengan nilaikontrak Rp 134.511.000 daripagu Rp 150 juta. Penunjukanitu ditandatangani oleh Hadiyat.

Direktur CV Tribentang,disebut juga ikut menan-datangi Jeff Nuraedin. CVTribentang ternyata tidakpernah menandatangani doku-men kontrak dan tidak pernahmelakukan pekerjaan DEDsebagaimana dalam kontrak.Mereka juga tidak pernahmenerima pembayaran atauimbalan.

Dari hasil audit BPK dengansurat nomor 03 LH PKN/28/BDG/05/2013 tanggal 24 Mei2013, ternyata ditemukan ˝adaselisih uang yaitu kurang lebihRp 1 miliar. ìAngka Rp 1 miliaritulah yang dinyatakan sebagaikerugian negara.(SON)

Kepala Seksi Dishub DKIDitahanTerkait Korupsi

Pengadaan KapalJAKARTA, (WN) – Ka-maru Zaman Budyanto (KZ),Kepala Seksi Sarana Prasa-rana Unit Pengelola Ang-kutan Perairan dan Kepela-buhan, Dinas PerhubunganDKI Jakarta, Kamis (27/11)sore, ditahan Kejagung RI.

Pegawai Dishub DKI inisebelumnya sudah ditetapkansebagai tersangka dalamkasus dugaan korupsi penga-daan kapal penyeberanganKepulauan Seribu tahun2012 senilai Rp 24 miliar.

Usai diperiksa penyidik digedung bundar, Kamaru yangmenggunakan kemeja merahmarun dan celana bahan lang-sung ditahan oleh Kejagung.

Kamaru selesai pemeriksaanpukul 18.30 WIB, lalu Kamarusempat duduk sebentar di lobigedung bundar kemudianmeminta izin penyidik untukmenelpon istrinya.”Sebentardulu, dia (Kamaru) minta izintelpon istrinya dulu,” katapenyidik Kejagung.

Usai menelepon sang istri,Kamaru langsung dibawamenggunakan mobil untukditahan di Rutan Salembacabang Kejagung.

Saat ditanya awak media soalpelarian uang Rp24 miliaryang dikorupsinya, Kamarubungkam seribu bahasa. Ia punberupaya menutupi mukanyadari sorotan kamera dan lensapara fotografer.

Atas kasus ini, pada 16Oktober 2014 Jaksa PenyidikPidana Khusus KejaksaanAgung telah menyita 1 kapalCatamaran milik DinasPerhubungan DKI Jakarta,sebagai barang bukti.

Dugaan korupsi munculsetelah penyidik menemukanketidaksesuaian kapal yangdisediakan dengan kontrakperjanjian. Dalam kontrak itudijanjikan bergerak dengankecepatan 150 knot, namunsetelah dilakukan test drivekecepatan kapal tidak sesuaidengan yang dijanjikan.(GUN)

Kejari Cikarang GeledahRumah Tersangka Mantan

Kades Setia Asih

JAKARTA, (WN) – Direktorat ReserseKriminal Umum Subdit Resmob PoldaMetro Jaya belum berhasil mencokokoknum Dinas Perhubungan (Dishub) ditempat Pengujian Kelayakan Kendaran(KIR), Cakung Timur, Jakarta Timur.

Keterlibatan orang dalam (Dishub),sudah mulai mengerucut kesana, Polritinggal memburu tiga tersangka lainnyauntuk penggembangan kasus yang saatini masuk dalam Daftar Pencarian Or-ang (DPO), setelah Polri menangkaptiga tersangka lainya.

“Saat dikonfirmasi ketiga tersangka adaindikasi kerjasama dengan orang dalam.Polisi masih memburu tiga tersangkalainnya yang saat masuk dalam Daftarpencarian orang untuk pengembangankasus, ujar Kanit II Subdit Resmob PoldaMetro Jaya, Kompol Rahmat HariPurnomo, kepada wartawan.

Sebelumnya, polisi berhasil menang-kap tiga orang yakni, BN (41), mantancalo yang juga berperan sebagai penulisbuku KIR tanda tangan dan cap, TSB

(19) sebagai tukang ketok plat tanda ujikendaraan bermotor, dan NBS (25)sebagai pengetik buku KIR.

Rahmat mengatakan, penangkapantersebut berawal dari laporanmasyarakat bahwa adanya tindak pidanapemalsuan. Dari laporan diketahui didaerah cakung, ada rumah yangdijadikan tempat membuat KIR palsu.Setelah diintai 1 minggu langsungdigrebek,” ungkapnya.

Menurut Rahmat, aksi jahat tersebutdilakukan dengan cara menawarkansecara acak terhadap para konsumenyang diketahui gagal dalam tes uji KIRdi Dishub. Harga yang ditawarkan punterjangkau, yakni Rp 50 ribu untuk bukuKir lama 50 ribu, sedangkan Rp 100 ribuuntuk jenis buku model baru.

“Sesuai pengakuan Pemalsuan sudah6 bulan, beraksi 1 hari sekitar 30 bukuKIR lengkap. Nah yang memasukkanbahan buku KIR ini ada 3 orang yangsaat ini masih DPO. Sehingga belumbisa dipastikan ada kerjasama,” urainya.

BANDUNG, (WN)- Pemberitaan edisi28/thn XIII 22 Nov 2014 yang laluberjudul “Puluhan Bus Damri Tahun1984. Beroprasi Tanpa Ada Buku KIR”,diantaranya nopol D 7708 AB (09.13)dan D 7607 AB (03.14), dianggap beritaangin lalu oleh pihak Damri.

Terbukti saat wartawan kembalimenyambangi Perum Damri Bandungyang beralamat di jalan Soekarno Hatta,pihak General Manager Damri, yangbernama Aril Siregar tidak bisamemberikan penjelasan dan Arilmemilih menghindar dari wartawan.

Tak berhasil menemui General Man-ager Damri, wartawan akhirnya kembalimenemui Humas Damri, Awang. OlehAwang, dia mengarahkan wartawanuntuk menemui Manager Keuangan danUmum Damri, Herman Supriyadi.

Herman Supriyadi dalam perbinca-ngan dengan wartawan membenarkanbahwa bus Damri banyak yangberoperasi tanpa buku KIR Pengujian.“Iya benar banyak bus Damri yang masaberlakunya STNK/pajak sudah habismasih beroperasi, ujar Herman.

Pengakuan Herman atas bus bodongitu, terungkap setelah wartawanmembeberkan bukti bukti otentik yaitubus Damri D 7708 AB (09.13) dan D7607 AB (03.14), yang saat ini bebasberoperasi di bandung tanpa adatindakan dari Dishub dan Dir Lantas

Polda Jabar. Herman pun berjanjisetelah ada temuan wartawan, dia akanmelaporkan ke pimpinannya.

Ironinya, Kepala Dinas PerhubunganKota Bandung pun tak bisa berbuatbanyak kepada puluhan Bus DamriBodong, dia terkesan tutup mata.Terbukti para bus tua Damri itu diizinkankeluar masuk terminal di Bandung.

Atas maraknya bus Damri bodong,masyarakat terus melakukan proteskepada aparat Kepolisian dari DIRLantas Polda Jabar. “ Polisi itu dalambekerja selalu tebang pilih, Bus Damribodong dibiarkan bebas di jalan rayatanpa memiliki surat surat dankelayakan jalan.

Coba kalau kami rakyat biasa lewat

jalan raya dengan kondisi mati lampujalan, itu pak polisi dengan gagahnyaakan langsung menghadang pengendarabak penjahat jalanan. Pokoknya, kamisangat menyesalkan Polri yang tidakmampu menindak bus Damri bodong,”ujar sejumlah pengendara motor yangdiminta komentarnya.(P.MARBUN/ARINY/D.SITORUS)

Dir Lantas Polda Jabar Tak Mampu“Kandangi” Bus Damri Bodong

Kepala Bina MargaDijebloskan ke Penjara,Bupati Diduga Terlibat

CIKARANG, (WN) - Paskapenetapan Syamsuri Hadi(SH) sebagai tersangka du-gaan sewa menyewa TanahKas Desa (TKD) Setia Asih,di Penggarutan, KecamatanTarumajaya, Kabupaten Be-kasi kepada PT. Protelindo,Kejari Cikarang kini tengahlengkapi alat bukti.

Salah satu cara, denganmelakukan penggeledahanberdasarkan surat perintahKepala Kejaksaan NegeriCikarang Nomor PRIN-3696/O.2.35/Fd.1/11/2014tanggal 25 November 2014di kediaman SH, Jl. KH.Junaedi No.2, Setia Asih,Penggarutan, KecamatanTarumajaya, KabupatenBekasi, pada Selasa (25/11).

Penggeledahan tersebutdilakukan mengingat kasustersebut akan segera dilim-pahkan ke persidangan Hasil-nya, ditemukan sejumlahsurat-surat ataupun dokumenpenting yang diharapkan dapatmendukung saat digelarnyapersidangan nanti.

Kepala Kejari Cikarang,

Raden Mohammad TeguhDarmawan membenarkanadanya penggeledahan terse-but. “Ya, benar mas. Kamibaru saja lakukan penggele-dahan di rumah tersangkaSH. Itu untuk lengkapi alatbukti saat persidangan nanti.Kami pengen secepatnyakasus ini dilimpahkan kepengadilan Tipikor Ban-dung,” ungkapnya. “Ini un-tuk lengkapi alat bukti gunamendukung jalannya persi-dangan nanti,” tambahnya.

Sementara, KasipidsusKejari Cikarang, Fik FikZulrofik menyatakan dirinyabersama tim melakukanpenggeledahan di rumahtersangka SH pada pukul11.00 WIB. Ditemukansejumlah surat-surat ataupundokumen penting yang di-harapkan dapat mendukungsaat digelarnya persidangannanti. “Kami sita surat-suratyang ada kaitannya dengankasus tersangka SH. Di-antaranya beberapa doku-men dan arsip penting,”ucapnya.(RADEMAN)

BANDUNG, (WN) – WakaPolda Jabar Brigjen Pol. Drs.Mo-chamad Taufik MH Jum’at (21/11/2014 ) memimpin upacaraserah terima jabatan Dir SabharaPolda Jabar, KapolrestabesBandung,Kapolres Sukabumikota dan Kapolres Ciamis.

Upacara serah terima jabatandilaksanakan di aula MuryonoMapolda Jabar Jl.Soekarna Hatta748 Bandung. Dir Sabhara PoldaJabar , Kapolres Sukabumi kotadan Kapolres Ciamis mutasi ber-dasarkan surat telegram kapolrinomor; ST/2140/X/2014 tanggal30 oktober 2014 tentang pember-hentian dari dan pengangkatandalam jabatan di lingkungan polri.

Sementara kapolrestabes ban-dung mutasi berdasarkan surattelegram kapolri No ST/2205/X1/2014 tanggal 7 November2014 tentang pemberhentiandari dan pengangkatan dalamjabatan di lingkungan polri.

Dir Sabhara Polda Jabardiserah terimakan dari KombesPol Drs.Dudi Nur Arief kepadaKombes Pol.Drs.M Khaerudin.Kombes Pol Drs. Dudi NurArief selanjutnya akan menja-bat sebagai Wadir SabharaBaharkam Polri, sementaraKombes Pol Drs. M Khaerudin

sebelumnya menjabat sebagaiKa Korsis Sespimma SespimPolri Lemdikpol.

Jabatan Kapolres SukabumiKota diserah terimakan dariAKBP Hari Santoso, SIK kepadaAKBP Diki Budiman, SIK yangsebelumnya menjabat sebagaiKasat PJR Dit Lantas Polda Jabar.AKBP Santoso, SIK selanjutnyaakan menjabat sebagai kapolresCiamis mengantikan AKBPWitnu Urip Laksana, SIK yangdimutasi menjadi KasubbagBinsismet Bag Binfung RoRenmin Ba Intelkam Polri.

Sementara jabatan Kapolres-tabes Bandung diserahterimakandari Kombes Pol Drs. Mashudikepada Kombes Pol Drs. AngestaRomano Yoyol. Kombes Pol Drs.Mashudi selanjutnya akan men-jabat Kabag Binlat Ro BinopsnalBaharkam Polri. Pengantinya,Kombes Pol Drs. Angesta Roma-no Yoyol sebelumnya menjabatsebagai analis kebijakan MadyaBidang Pidum Bareskrim Polri.

Setelah melaksanakan upacaraserah terima jabatan, pada siangharinya di laksanakan secarapengantar tugas/ pisah sambutyang dilaksanakan di aula Mur-yono Polda Jabar.(P MARBUN/ER’ARINY/D SITORUS)

Atas perbuatan tersebut, paratersangka dikenakan pasal 263 KUHPdengan ancaman hukuman 5 tahunpenjara. “Barang bukit yang disita, 1unit komputer dan CPU, 350 buku KIR,

900 pasang plat, 15 pasang plat tandauji siap pakai, 50 huruf ketok, 40 lembarmasa berlaku uji berkala, dan 50 lembarblanko ijin usaha angkutan dan 100stempel,” tuntasnya.(WILSON)

TNI- POLRI BersamaMasyarakat Batam Rayakan

Pedamaian Dengan JogetBATAM, (WN) – Pasca bentrokTNI –Brimob Polda Kepri padaRabu 19 November lalu TNIYonif 134 Tuah Sakti danBrimob Polda Kepri mendirikanPanggung Damai sebagai wujudmenghilangkan pertikaian diantara bela negara tersebut.

Dalam acara tersebut pasukanpengamanan Negara bersamamasyarakat bahagia berjoget dipanggung Damai dengan Artisdangdut dari ibukota dianta-ranya Dewi Persik, KrisnaKDI, dan Tiga Serigala.

Sejumlah elemen masyarakatyang sengaja datang maupunyang kebetulan hendak berliburke jembatan barelang tumpah ruah menyak-sikan acara panggung hiburan kebersamaan itu,dan spontan juga ikut hanyut dan bergoyangbersama di bawah alunan musik dangdut yangdibawakan satu demi satu artis ibu kota yangmemeriahkan panggung perdamaian itu.

Panggung Damai sengaja di buat di tepi jalanTrans Barelang diantara Markas TNI Yonif134TS dan Markas Brimob Polda Kepri,Panggung damai dihadiri oleh KASAD,Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Pangdam I BB,Mayjen TNI Winston Simanjuntak, KapoldaKepri, Brigjen Pol Arman Depari, Danrem 033Wira Pratama Brigjen TNI Eko Mardiyono.

Selain itu, Dandim 0316 Batam Letkol InfJosep Tarada Sidabutar, Komandan Yonif 134/Tuah Sakti Mayor Johan Marpaung,Komandan Yonif – 10 Marinir/ Sartria BhumiYudha (SBY) Letkol Kresno, serta sejumlahkepala SKPD Pemko Batam, hingga elemenmasyarakat turut berbaur dalam kebersamaan.

Dalam kesempatan itu, Kepala Satuan Brimob

Polda Kepri, Kombes Tory Kristianto, me-ngatakan dalam kata sambutannya, bahwa acaraitu sengaja digelar untuk mempererat talisilahturahmi dan menjalin kekompakan di jajaranTNI dan Polri yang ada di Kepulauan Riau.

Kritian Tory juga berharap Polda khususnyaBrimob Kepri diterima oleh anggota Yonif134/ Tuah Sakti sebagai Mitra yang baik danjuga masyarakat kota Batam. Insya Allah,kejadian ini ke depan tidak akan terulang lagi,dan kami berjanji akan menjaga dengandamai dan tenang untuk masyarakat Kepriserta masyarakat Batam sendiri.

sama halnya dengan Komandan Yonif 134/Tuah Sakti, Mayor Johan Marpaung. Marpaungsangat menyambut baik kegiatan tersebut.Bahkan, kita harus sama-sama menciptakan rasapersaudaraan dan perdamaian di Kepri demitugas negara. Ke depan, TNI POLRI khususnyadi Kepri, pihaknya bertekad mengayomi sertameberikan kedamaian dan kenyamanan bagimasyarakat Kepri.(RIDWAN)

Page 4: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA4 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Perayaan HUT MPIKe 7 Tahun MeriahMEDAN, (WN) – PerayaanHari Jadi Masyarakat PancasilaIndonesia (MPI) yang ke 7 tahundi Graha MPI Jl. Alfalah No. 888Medan, Sabtu (22/11) malam,berlangsung meriah. Ribuankader MPI memenuhi ruanganhingga ke badan jalan, perayaanitu berlangsung tertib, aman danlancar. Karena, MPI bukanorganisasi yang jago-jagoan dansangat menghindari konflik.

Sejumlah artis atau penyanyiibukota seperti Ebiet G Ade, DianPiesesha, Iis Sugianto, Oji Syah-putra hadir untuk memeriahkanHUT MPI itu. Ke semuanya artistersebut memakai seragam ke-besaran MPI. Hadir juga DPP MPIdari beberapa propinsi dian-taranya, Jabar, Sumbar, Riau.

Pada kesempatan itu juga, adabeberapa orang yang diangkatmenjadi warga kehormatan MPI,diantaranya Aswan Iryadi (kawanKetua Umum Meherban Shah),Mayjen TNI (Purn) Chairawan(Perwakilan dari Prabowo Su-bianto) dan Mayjen TNI (Purn)Burhanuddian Siagian (mantanPangdam I/BB). Mereka dipa-sangkan baret dan seragam MPIoleh Ketua Umum Meherban Shahdan Dewan Pakar MPI MayjenTNI (Purn) Osaka Meliala.

Hal yang paling ditunggu-tunggu oleh ribuan kader saat ituadalah bimbingan atau arahandari Ketua Umum MPI Meher-ban Shah. Dia berkali-kali me-nyampaikan tentang perjuanganMPI melawan korupsi.

Bagi MPI, korupsi bencanabesar bangsa ini. “Setelah ultah ke-7 ini harus kita tingkatkan orasi-orasi yang mengkritik peme-rintahan supaya mereka lebihmemperhatikan masyarakat. Kitajuga akan berdiri di depan dalammemberantas segala bentukkorupsi,” tegas Meherban Shah.

Dia juga mengatakan, MPIakan menjadi rahim untukmelahirkan pahlawan, ilmuwandan rohaniwan Pancasila, untukmemasyarakatkan Pancasila.“Berbeda boleh tetapi tetap satutujuan. Saya tegaskan di sini,Pancasila adalah dasar Negara In-donesia,” imbuhnya.

Dia juga meminta seluruh kaderuntuk merangkul semua orga-nisasi dan menjalin persahabatan.Katanya, hidup cuma sekaliuntuk itu, jangan sia-siakan hidupuntuk membenci orang lain.

“Buat hal hal yang terpuji, janganmembuat kesenangan denganmenyusahkan oranglain. Or-ganisasi ini bukan untuk jago-jagoan hindari konflik, tetapibantu masyarakat yang sedangmembutuhkan kita,” harapnya.

Kepada Brigadir pelajar danmahasiswa MPI, dia juga ber-pesan untuk tidak cengeng danmengejar mimpi. Sebab, katanya,mimpi itu akan nyata bila kitabersungguh-sungguh mengejar-nya dengan usaha yang keras danpantang menyerah. “Tapi tak lupajuga berdoa kepada Tuhan YangMaha Esa. Jadi jangan cengeng,tetapi tanamkanlah hal-hal yanguntuk bekal menjawab tantangandi masa depan,” pintanya lagi.

Sementara itu, Warga Kehor-matan MPI Mayjen TNI (Purn)Burhanuddin Siagian menga-takan, untuk membangun ke-bersamaan diantara kita, makahilangkan sekat-sekat seperti sta-tus sosial yang ada di kehidupankita. “Jadikan MPI ini sebagaimotor penggerak masyarakat diIndonesia untuk hidup rukunaman dan damai,” imbuhnya.

Dia juga berharap, kader MPIikut menjaga ketertiban keama-nan di kota Medan ini. “Pancasilaitu pandangan hidup bangsa,pedoman perjalan bangsa ini.Pancasila itu kristalisasi dari nilai-nilai budaya yang hidup. Makadari itu kita tidak ada mengenaldiskriminasi, mayoritas danminoritas,” pesannya.

Sedangkan Dewan Pakar MPIMayjen TNI (Purn) Osaka Melialamengutarakan, MPI sedangmencari lokasi untuk membuatsekretariat di Jakarta. Sedangkan,Mayjen TNI (Purn) Chairawanmenyampaikan salam PrabowoSubianto kepada kader MPI.“Suatu saat, Pak Prabowo akanbicara di sini untuk menyapa kaderMPI,” ungkapnya.

Sedangkan Ketua DPP MPISumut Irwan Pulungan mengu-capkan terimakasih kepadawarga sekitar yang telah ikutmenyukseskan acara HUT MPI.“Kami juga berterimakasihkepada panitia hingga acaraberlangsung sukses. Tak lupakami juga meminta maaf ke-pada pengguna jalan atas penu-tupan jalan Alfalah,”demikianIrwan Pulungan didampingiSekjen DPP MPI Sumut RusliE Damanik.(HARRY)

Ketua LSM LaporkanKasus Pertanahan Ke

Mendagri Cahyo Kumolo

HM Hanafiah Harahap Reses ke Dapil Medan DenaiMEDAN, (WN) – Anggota DPRDSumut HM Hanafiah Harahap,SHmelaksanakan reses ke Daerah pe-milihan (Dapil) di Kecamatan MedanDenai, Selasa (25/11/2014), dimanakonstituennya mempertanyakan tentangkebijakan Presiden Jokowi tentangKartu Sehat (KS), Kartu Pintar danKartu Indonesia Sejahtera (KIS).

Guna mengevisienkan dana kon-vensasi sebesar Rp 15 Triliun itusampai pada sasaran rakyat miskin, diamenyarankan agar Pemerintah Pusatdan DPR-RI bisa duduk bersama. Hasilreses tentang program Kartu Jokowi itukatanya akan disampaikannya kepadaDPP Golkar, agar keluhan dan temuanini ditindak lanjuti, Kita tidakmenginginkan uang konvensasi sebesar

Rp 15 Triliun itu tidak sampai kepadasasarannya, yakni rakyat miskin.

Dampak kenaikan BBM yang menga-kibatkan melambungnya kenaikan hargagas elpiji 3 KG bahkan kini sudah sulit dipe-roleh di pasaran. lalu kemudian kerusakanprasarana dan sarana jalan yang harus se-gera diperbaiki pemerintah, baik itu peme-rintah kabupaten/kota, maupun provinsi.

HM Hanafiah,SH, anggota DPRDSumut dari Dapil I ( Medan A), menjawabpertanyaan warga Kecamatan MedanDenai ketika melakukan reses dipusatkandi Kelurahan Denai Jalan Jermal Imenegaskan, program pemerintah tentangKS, KIS dan kartu Pintar, merupakan pro-gram pemerintah pusat.

Program ini merupakan konvensasikepada rakyat miskin guna menang-

gulangi dampai kenaikan harga BBM.Jumlah yang diluncurkan itu katanyasebesar Rp 15 Triliun lebih. Program nikatanya tidak jauh beda dengan programpemerintah sebelumnya, cuma sajakatanya dalam pelaksanaan program initernyata kurang tepat pada sasaran yangdituju. Raakyat miskin yang benar-benarmembutuhkannya, ternyata tidakmendapatkannya.

Program Jokowi ini katanya malahmembebani rakyat miskin, karenapersyaratannya harus punya rekeningbank. Untuk bisa membuka rekeningbank, rakyat harus menabung dulu, mini-mal Rp 100.000. “Sedangkan manfaatyang didapat hanya uang sebesar Rp400.000 saja “ katanya menegaskan.

Menurut Wakil Ketua DPD Partai

Golkar Sumut plus Seketaris FraksiPartai Golkar DPRD Sumut selainrakyat, para pejabat di Provinsi, kabu-paten/kota pun masih sulit menjelaskanhal program Jokowi itu kepada ma-syarakat. karena kurang sosialisasi.

HM Hanafiah,SH juga prihatin denganmelambungnya harga gas elpiji 3 KG,apalagi sulit diperoleh di pasaran. Hal inikatanya merupakan bahan masukan yangsangat berharga untuk ditindak lanjuti.Selain masalah yang kini menasional ini,HM Hanafiah,SH juga menerimamasukan dari warga kecamatan itu untukditindak lanjuti, baik kepada pemkoMedan dan Pemprovsu. Terutama yangberkaitan dengan drainase dan prasaranjalan yang kini banyak yang rusak danperlu diperbaiki.(HARRY)

Wagubsu MotivasiWisudawan LP3M

PUSDIKRA dan LGRI Desak Polda SumutTangkap Kadis PU Labuhan Batu

MEDAN, (WN) – Mantan Wakil KetuaKomisi A DPRD Sumut, H SyamsulHilal telah menyampaikan kasus-kasuspertanahan di Sumut kepada Mendagri,Cahyo Kumolo, di Kementerian DalamNegeri ( Kemendagri), Rabu.

Karena itu sebagai mantan WakilKetua Komisi A DPRD Sumut yang jugaKetua LSM Komite Revolusi AgrariaSumut, dia memberikan masukan secaralangsung kepada Cahyo, utamanyakasus-kasus pertanahan di Sumut, yangmenyangkut konflik antara masyarakatdengan pihak perkebunan negaramaupun swasta, antara masyarakatdengan pihak kehutanan, kasus-kasuspenebangan hutan, mafia tanah dansebagainya.

Dikatakannya dalam pertemuan itu,Cahyo sangat berterimakasih, Kasus-kasus pertanahan yang disampaikannyasecara tertulis itu cukup banyak,termasuk kasus pelepasan ekas tanahHGU PTPN 2 yang sampai sekarangtidak jelas penyelesaiaannya.

Cahyo akan menyampaikanpermasalahan pertanahan di Sumut itukepada kementerian terkait, termasukkepada Presiden Jokowi. Cahyo katanyaberjanji kasus-kasus -pertanahan diIndonesia akan ditangani secara tuntasdan cepat.

Sebab katanya mengutip camanCahyo,permasalahan pertanahan merupakanpersoalan nasib rakyat, karena itupenyelesaiannya merupakan perioritas.Mantan anggota DPRD Sumut duaperiode dan tidak pernah pindah dariKomisi A, menegaskan meskipun sudahtidak menjadi anggota DPRD Sumutlagi, tapi tekadnya tidak pernah surutdalam memperjuangkan kasus-kasuspertanahan di Sumut, khususnyamemperjuangkan tanah-tanah rakyatyang dirampok pemerintahan ORBA,guna memperluas lahan perkebunan diSumut.

Dikatakannya dengan tidak ada satu

pun kasus pertanahan yang bisadiselesaikan dari lebih 700 kasus yangmasuk ke DPRD Sumut di masapemerintahan reformasi ini,penyebabnya katanya karena pemerintahmemang tidak mau menyelesaikankasus-kasus pertanahan ini. Baik itupemerintahan provinsi dan pemerintahpusat.

Pemerintah provinsi katanya lebih sukamelihat korban-korban jiwa yangberjatuhan, karena terjadinya bentrokanfisik sesama rakyat di lapangan, apalagibentrokan fisik ini diduga ada kaitannyadengan para mafia tanah. Bentrokanfisik itu juga katanya tidak terlepas daritumpang tindihnya garapan tanahsesama masyarakat, dan ditambah lagigesekan sesama preman yang disewapara investor.

Dan terakhir katanya terjadinyabentrokan di Klambir V yang merenggutsatu korban jiwa. Karena itulah diameminta kepada Presiden Jokowi, untukmenyelesaikan semua kasus-kasuspertanahan di Indonesia, termasuk diSumut melalui penyelesaian politik.Sebab katanya penyelesaian yangdilakukan sekarang ini melalui prosedur.Karena melalui pendekatan proseduritulah katanya tidak akan pernah tuntas.

Sebab katanya sudah sangat jelasfaktanya, tanah-tanah yang dirampasuntuk memperluas perkebunan, terutamaperkebunan PTP IX (sekarang PTPN 2),adalah tanah rakyat yang dilindungiUndang-undang Darurat. dan UU PokokAgraria (UUPA) tahun 1960.. Karena ituharus dikembalikan kepada mereka atauahli warisnya.

Menurutnya Presiden harusmengeluarkan Kepres menyangkutpenyelesaian kasus-kasus pertanahan diIndonesia yang isinya antara lainpengembalian tanah-tanah rakyat yangselama ini dikuasai pemerintah untukdijadikan penambahan arealperkebunan.(AG/SOF)

DALAM aksinya, massa memintaKapoldasu Irjen Pol Eko Hadi Sutedjoagar menangkap kadis PU LabuhanBatu terkait dugaan korupsi yangberdasarkan temuan BPK RI No,92.C/LHP/XVIII.MDN/06/2013

“Dugaan ini senada dengan hasilinvestigasi kami dilapangan, menemukanadanya dugaan korupsi pembagunankantor DPRD Kab Labuhan Batu Utaradengan anggaran Rp 2 miliar yang diker-jakan oleh CV Jaya Mas dengan nomorkontrak 22/PPK-Bangunan/SP/ APBD/DPU-LBU/2012 yang serat KKN.

Yang mengakibatkan kebocorananggaran Negara, karena pemerintahKab Labuhan Batu Utara belummemiliki izin pelepasan hak atas tanahdari kementrian BUMN dan juga tidakadanya izin prinsip untuk mendirikanbangunan di atas tanah milik PTPN.III,” ujar pimpinan aksi, AhmadSyahrudi Pane di dampingi Kordinator

aksi Mansyur Hidayat Pasaribu.Dikatakan Mansyur, selain itu juga

pembangunan Rumah Sakit, yangdilaksanakan PT.Putra Dolok Mandiribernomor kontrak 5202/PPK-WIL-I/SP/PML/PKPPSU/DPU/LBU/2013, dengananggaran Rp,21.334.500,000.00, yangdiduga pelaksanaan fisik dan materiltidak sesuai dengan bestek.

“Kami juga melihat di Dinas PULabuhan Batu ditemukan adanya dugaankorupsi hal ini sesuai dengan hasiltemuan BPK RI terkait pembangunanpelebaran jalan jurusan Suka MakmurSipare Pare Kec.Bilah Barat yang dilaksanakan PT.DCA dengan suratperjanjian kontrak 602/754/DBM-II/2012 tertanggal 10 Agustus 2012 senilai

Rp.3.314.000.000.00,-dengan jangkawaktu pekerjaan selama 120 hariterhitung sejak 10 Agustus hingga 7Desember 2012,”terangnya melaluipengeras suara.

Pimpinan aksi, Ahmad Syahrudi Panemembeberkan, jalan Sei RakyatLabuhan Bilik Sei Berombang Kec.Pa-nai Tengah yang dilaksanakan PT.ARberdasarkan SPK No.602/733/DBM-II/2012 tanggal 10 Agustus 2012 jangkawaktu pelaksanaan 120 hari hinggatanggal 7 Desember 2012 dengan biayaRp.12.476.539.350.

Sedangkan pekerjaan lanjutanpeningkatan jalan jurusan Sei Tampang-Sido Makmur yang dilaksanakan PT.HGKberdasarkan yang berdasarkan SPK no.602/

746/DBM-II/2012 senilai Rp.4.474.0-25.000,- juga serat dengan KKN.

Selain itu pekerjaan lanjutanpengaspalan jalan holnix TanjungMedan – Bina Tolang Desa TanjungMedan berbiaya Rp1.185.500.000, danpengaspalan lanjutan Dusun Sri IIIDesa Pematang Selang Kec.Bilah Huludengan nilai Rp.1.423.1000.000, terkaitdalam hal ini Dinas PU Labuhanbatudi duga telah melakukan tindak pidanakorupsi yang merugikan Negaramiliaran rupiah,”bebernya

Kami dari Lembaga Gerakan RakyatIndonesia (LGRI) dan Pusat Studi Pen-didikan Rakyat (PUSDIKRA) memintaPoldasu segera mengusut dengan tuntasdan menangkap yang terindikasi ikutmenikmati uang hasil korupsi ,” sebutnya.

Kami berharap kepada kapoldasu agarPihak yang menangani kasus ini dapatbekerja dengan profesional. Namun, biladalam 2◊24 jam tuntutan kami tidak dipe-nuhi, maka kami akan kembali denganjumlah massa yang lebih besar,” ancammassa dengan memakai pengeras suara

“Tangkap dan penjarakan oknum-oknum yang melakukan korupsi merekatelah merugikan negara dan masyarakat,khususnya mesyarakat Labuhan BatuKami berharap Kapoldasu dan Kejatisujangan bermain mata dalam kasus ini,”pungkasnya,”tandasnya.

Dihadapan massa. Petugas SPKTPoldasu juga,menyampaikan akan segeramelaporkan aspirasi tersebut kepadaKapoldasu.” Namun, untuk mendukunglaporan yg diberikan ke Kapoldasu itu,saya minta kronologis apa yang terjadi,agar turut dilaporkan,” kata PetugasKepala Siaga SPKT Polda SumutKompol Amri.Z,Puas mendapat jawabanpetugs, akhirnya massa membubarkandiri dengan damai.(HAR/EL/SOFYAN)

Sertijab Kapolres MandailingNatal dan Kapolres Dairi

M E D A N ,(WN) – Kapol-dasu Irjen PolDrs Eko HadiSutejo,SH, M.Simemimpin upa-cara serah terimajabatan (Serti-jab) KapolresMandailing Na-tal AKBP Mar-diaz Kusin Dw-i h a n a n t o ,SIK,M.Hum dan Kapolres DairiAKBP Donny Sabardi HalomoanDamanik, SIK di Mapoldasu.

Kapolres Mandailing Natalyang baru digantikan olehAKBP Bony Johannes Sanga-nadi Sirait, SIK, dan KapolresDairi yang baru digantikan olehAKBP Gidion Arif Setyawan,SIK, SH, M.Hum.

Sementara AKBP MardiazKusin Dwihananto,SIK, SH,M.Hum yang sebelum nyamenjabat Kapolres MandailingNatal mendapat kepercayaanmenjadi Wadir Reskrimsus PoldaSumatera Utara dan AKBPDonny Sabardi Halomoan Da-manik, SIK yang sebelumnyamenjabat Kapolres Dairimendapat kepercayaan menjadiWakapusdik Lantas Lemdikpol.

Serah terima jabatan yangberlangsung senin (17/11) diMapoldasu juga hadir WakpoldaSumatera Utara, Irwasda dan paraPejabat Utama POLDA Suma-tera Utara, Ketua PD Bhayang-kari Sumatera Utara BesertaPengurus, Kapolres/TA JajaranPolda Sumatera Utara, ParaPerwira, Tamtama, PNS POLRIdan Peserta Upacara lain nya.

Kapoldasu Irjen Pol Drs EkoHadi Sutejo,SH, M.Si menyam-paikan, bahwa ahli Tugas danJabatan di lingkungan POLRIadalah hal yang biasa dan selaluakan terjadi, karena merupakankebutuhan organisasi POLRIyang dinamis, sekaligus untukmemberikan penyegaran dalamrangka meningkatkan pelaksaantugas serta pengembangan Kariryang bersangkutan.

Kapoldasu menyampaikanucapan terimakasih kepada AK-BP Mardiaz Kusin Dwiha-nanto,SIK, M.Hum dan kepadaAKBP Donny Sabardi Halo-moan Damanik, SIK ataspengabdian dan pelaksanaantugas yang baik selama bertugassebagai Kapolres di wilayahPOLDA Sumatera Utara.

Kapoldasu juga mengucapkanselamat datang dan selamatbergabung dengan keluargabesar POLDA Sumatera Utara,Kepada AKBP Bony JohannesSanganadi Sirait, SIK sebagaiKapolres Mandailing Natal danKepada AKBP Gidion ArifSetyawan, SIK, SH, M.Humsebagai Kapolres Dairi.

Untuk selanjutnya segera me-nyesuaikan diri dan mengin-ventarisir berbagai persoalandan segera menindak lanjuti diwilayah saudara sebaik-baiknya,terutama dalam penyerapananggaran, dimana saat ini kitasudah berada di akhir TahunAnggaran 2014. Dalam pelak-sanaan tugas di wilayah.

Tentunya akan menemukanbanyak kendala dan hambatan dilapangan, namun Insya Allahakan dapat kita atasi denganmenerapkan Tiga arah kebijakansaya, Yaitu : Keterbukaan (Transparansi ), Power On Hand,Berseri ( Bersih, Sederhana,Ramah dan Integritas ).

Apabila 3 ( Tiga ) Arah kebija-kan tersebut dapat di apalikasidengan baik, maka akan dapatmembuktikan, bahwa jati diriPOLRI adalah sebagai peno-long masyarakat.(HARRY)

MEDAN, (WN) – Puluhan

massa dari Lembaga

Gerakan Rakyat Indo-

nesia (LGRI) dan Pusat

Studi Pendidikan Rakyat

(PUSDIKRA) melakukan

unjukrasa di Markas

Kepolisian Daerah

Sumatera Utara

(Mapoldasu) Jumat,

sekira pukul 11:00 wib.

MEDAN, (WN) –Wakil Gubernur Su-matera Utara Ir H TErry Nuradi membe-rikan motivasi kepadapara lulusan Poli-teknik Unggul LP3MMedan di SelectaBuilding ImperialHall Lantai 3 Medanpada Senin (24/11).

Erry Nuradi me-nyampaikan, pen-didikan yang tinggi tidak saja diperlukan agar kita sebagai manusiamampu membawa kemajuan bagi masyarakat, Bangsa dan Negaranamun diperlukan guna menyikapi berbagai tantangan danpermasalahan dalam kehidupan termasuk dalam eroleh pekerjaan danpengembangan kemampuan diri lebih lanjut.

Hal tersebut dikatakan Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu)Ir H Tengku Erry Nuradi, MSi pada Acara Wisuda ke XI PoliteknikUnggul LP3M Medan di Selecta Building Imperial Hall Lantai 3Medan pada hari Senin (24/11).

Wagubsu mengharapkan agar para wisudawan wisudawati tidaklekas puas namun semakin mempersiapkan diri dengan bekalkemampuan akademis dan penguasaan Ilmu Pengetahuan danTeknologi (IPTEK) serta memiliki mental yang kuat terutama dalammenghadapi era globalisasi mengharuskan para pencari kerja untukmembekali diri dengan kemampuan yang siap pakai dan siap bersaingsehingga tercipta Budaya Kerja Keras.

Selain itu kata Erry Nuradi agar para wisudawan/I jangan terpakudengan paradigma lama bahwa lulusan perguruan tinggi harus dapatbekerja di sebuah perusahaan atau kantor, tetapi harus merubah polapikir tersaebut dengan yang lebih maju dan terbuka yaitu berupaya untukmandiri dan memiliki jiwa entrepreneurship yang mendorong para lulusanuntuk menciptakan lapangan kerja melalui sektor usaha yang telahdikuasainya sejalan dengan ilmu yang diperoleh semasa kuliah.

“Banyak diantara orang sukses berawal dari keberanian dan tekaduntuk menjadi seorang entrepreneur atau wirausahawan namun tidakakan terwujud tanpa Kerja Keras dan Semangat yang dilandasi denganibadah, doa dan ikhtiar,” imbuh Wagubsu.

Acara Wisuda dihadiri Ketua Pembina Yayasan Politeknik UnggulLP3M Medan H.M Nasir Mahmud, SE MSi, MBA, Direktur PoliteknikUnggul LP3M Medan Sudarsono SE, MM, Koordinator KopertisWilayah I Sumut Prof Dian Armanto MPd, MA, MSc, Phd, para orangtua wisudawan/I dan para wisudawan/I serta undangan lainnya.

Kordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto, MPd,MA, MSc, Phd mengatakan kepada para wisudawan/I agar memberijawaban dengan budaya ilmiah dengan cara Pelatihan, pembelajarandan work shop serta seminar, namun yang paling utama mengabdipada orang tua.(HARRY)

Page 5: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA5 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

transportasi angkutan umumantara Poso – Makassar ter-ganggu akibat tidak selesainyapembangunan jembatan terse-but. Kami merasa telah tertipuoleh pemerintah yang mana se-tiap tahun kami selalu melaku-kan pembayaran pajak, namundisisi lain jalan yang kami lintasirusak berat dan sepertinyapemerintah enggan melakukanperbaikan jalan dan jembatanyang sudah jelas anggaranya.

Rupanya hal ini semakinmembuat masyarakat pemakaijalan merasa terganggu denganadanya pembuatan jembatan yangtidak selesai tersebut, ditambahlagi adanya musim hujan menam-bah jalan semakin becek dan licinsehingga kerap kali menimbulkanantrian panjang. Begitulah ung-kapan para sopir pengguna jalanyang sering kali melintas di jalantrans, Makassar-Poso.(kenfa)

Ratusan Warga Tuntut MundurKades Edi Suhendi yang Minta

Jatah Limbah PT ForisaTA N G E -R A N G ,(WN) – Ed-di Suhendiselaku Ke-pala DesaTelaga, diKecamatanC i k u p a ,KabupatenTangerangdi serangbalik olehratusan massa pengunjukrasa.Para pendemo sangat marahdan kecewa terhadap sikap EdiSuhendi yang memanfaatkanjabatan untuk meminta jatahlimbah dan jatah penerimaankaryawan untuk PT Forisa dikawasan Industri Cikupa Mas,Jalan Bumimas II No 7, DesaTelagauntuk, Tangerang.

Dari pantuan Harian WartaNasional, kantor Desa Telagamendadak ramai dikerumunioleh ratusan warga untukmencari keberadaan KepalaDesa Edi Suhendi. KarenaEddi Suhendi tidak ada ditem-pat, para pendemo meneriakyel yel, “ kades harus mundur,tuntut mundur Eddi,” teriakpendemo bersahut sahutan.

Ahmad Muhroni (34) danMuhroni mengatakan, EddiSuhendi selaku Kades Telagalebih mementingkan urusanpribadi dengan meminta jatahlimbah dan jatah rekrutmenkaryawan ke PT.Forisa. Terusapa perannya untuk wargaselama 1 tahun menjabat didesa ini, ujar Ahmad, salahseorang pengunjukrasa.

“Kekesalan warga terhadapKades Eddi sedianya sudahberlangsung lama. Hinggapuncaknya mencuat hari ini,spontan warga mendatangikantor desa. Warga sudahkesal, karena ada warga yangmengeluh dimintai uang Rp 2juta agar bisa bekerja dikawasan Industri itu, masamau kerja dimintai uang Rp 2juta. Kades macam apa itu ?,sama sekali tidak mengayomimasyarakat, tambah Muhronidengan nada kesal.

“Karenanya, para pendemopun meminta agar Kades

Eddi segera mundur darijabatanya, karena dinilaitidak lagi fokus untuk me-ngurus warganya. Memangpemerintah desa itu lembagaapa. Pokoknya, kami mintaKades mundur dari jabatan-nya,” tegas Muhroni.

Camat Cikupa, HendarHerawan mengatakan, semes-tinya pemerintah desa menjadifasilitator dalam kegiatanekonomi di wilayahnya.

Caranya dengan mengako-modasi kepentingan wargauntuk mendapatkan pekerjaanlayak, pendidikan dan kese-hatan. “Tentunya salah besarbila Kepala Desa ke peru-sahaan untuk urusan rekrut-men karyawan dan limbah,”ujar Herawan saat ditemui dilokasi demo.

Untuk itu, kata Hendar, pi-haknya berusaha meluruskanpersoalan itu sesuai tupoksikecamatan sebagai pembinaKades. Sehingga tidak terjadikesalahan yang menimbulkanpidana. “Tentunya dengankondisi ini, kami berupayameluruskan langkah KadesEddi yang salah, namuntupoksi kami hanya dalampembinaan untuk mendapat-kan win win Solution,” ung-kap Camat Cikupa.

Sebelumnya, Kepala DesaTelaga Eddi Suhendi menga-takan, wajar dong saya jugakebagian soal limbah, orangnantinya limbah itu saya jualjuga ke warga saya. Memanggaji Kades itu ada?,” Prosesrekrutmen di PT Forisa dipe-gang sepenuhnya oleh H.O-mang. Kok saya sebagaiKades disini tidak dapat jatahsih,” kilah Eddi.(RAM)

Proyek Pelebaran Jalan Morowali-PosoDiduga Sarat Penyimpangan

Limbah Cair B3 Dibuang Perusahaan Royal Coconut di Sungai Kuwil

Rusun Pasar PinasungkulanMenjadi Target Sindikat Maling

BITUNG, (WN) – Aksi pen-curian kabel instalasi listrikRusun Pasar PinasungkulanSagrat yang terjadi baru-baru inirupanya belum memuaskan parapencuri untuk mengahiri aksi-nya. Terbukti setelah ditemukanadanya kerusakan serta pencuri-an ventilasi penahan air hujanyang terbuat dari aluminium ser-ta mesin pompa air oleh satuankepolisian Polsek Bitung Barat.

Insiden tersebut sampai saat inibelum diketahui siapa pun siapasebenarnya pelaku pencuriantersebut. nformasi sementarayang dihimpun Harian WartaNasional diketahui aksi pen-curian barang di rusun yang takberpenghuni ini cukup rapi.

Menurut beberapa anggotakepolisian Polsek Bitung Baratmenyebutkan bahwa komplotanpencuri cukup berpengalaman.“Hampir ke seluruhan ruangandari lantai satu sampai ruanganlantai lima vetilasi penahan air ke

seluruhanya ludes dijarah. Darihasil investigasi anggota kepo-lisian Polsek Bitung Barat diTKP,” ujar polisi mendapati ada-nya kerusakan dinding bangunanyang diduga akibat ventilasi yangsudah dicuri, serta ditemukanyasatu tas kunci yang diduga kuncitersebut merupakan kunci kamaratau ruangan rusun.

Sampai berita ini diturunkankomplotan pelaku pencurian kabelinstalasi di rususn belum diketahui.Sejumlah warga disekitar rusuntersebut berharap kepada kepo-lisian untuk mengungkap dansegerah menangkap pelaku dibalikpencurian barang milik rusun yangtentunya sudah merugikan pe-merintah. Ini kejahatan yang tidakboleh didiamkan begitu saja, sebutseorang warga yang namanyaenggan dikorankan. Kami berharappihak kepolisian segerah meng-ungkap komplotan pencurian kabelinstalasi di rusun pasar pina-sungkulan.(KENFA)

Anggaran PNPM Rp 955.000.000 diKecamatan Karawaci Direalisasikan

TANGERANG, (WN) – BadanKesuadayaan Masyarakat (BKM)Kelurahan Sumur Pacing, KecamatanKarawaci, Tangerang melaksanakanlaunching kegiatan Program NasionalPemberdayaan Masyarakat MandiriPerkotaan (PNPM-MP) tahun anggaran2014, di lapangan bola RT 03, RW 03,Sumur Pacing, Kamis (09/10).

Dalam acara launching PNPM tersebutdihadiri 16 BKM se – KecamatanKarawaci, Camat Karawaci Kiki Wibahwa,Sekretaris Camat Rizal Ridholloh, Lurah,dan para Kasie Ekbang Kecamatan danKelurahan, turut menghadirin acaratersebut.

Rizal Ridholloh Selaku PJOK KecamatanKarawaci mengatakan, rencana kegiatanyang akan segera di bangun seperti Bedahrumah sebanyak 16 rumah, Paving Block15 titik, Saluran Air 29 Titik, Gerobak 43unit, anggaran tersebut dibiayai olehAPBN tahun 2014, anggaran yang diterimasebesar Rp. 955.000.000,- laporan dariPJOK Kecamatan Karawaci.

Camat Karawaci mengatakan.pembangunan PNPM yang ada diKecamatan Karawaci benar–– benar bisaberjalan dengan baik serta maksimal,sehingga tidak terjadi polemikdimasyarakat dalam programpembangunan PNPM, karena ini Programmilik masyarakat, ujarnya.

Hal senada dikatakan oleh lurah SumurPacing Ajizar, apa yang disampaikancamat itu memang benar dan saya jugaberharap demikian, dan kalau proyekPNPM ini berjalan tentunya saya selakuLurah akan memerintahkan KasiePambangunan yang ada di kelurahan agarmonitoring kegiatan pembangunan PNPMtersebut, Karena dana tersebut adalah dariAPBN 2014, masyarakat pun mempunyaihak untuk monitoring agar pelaksanaanyalancar.

Selesai acara launching PNPM, Camatmenyerahkan Pagu PNPM secara SimbolisKepada Ketua BKM Kelurahan SumurPacing, Saman Dias, dan ditutup denganpeletakan batu Paving Block.(AGUS.R)

Proyek Jalan dan Jembatan NasionalBPJN 10 Makassar Sarat Penyimpangan

SEBAB didalam masyarakatapapun dan dalam system pe-merintahan manapun tidak adayang terbebas dari tindak yangdirusak oleh fenomena sertabahaya korupsi, serta tidak adaagama manapun yang tidakmengutuk keras soal korupsi.

Sungguh cukup disayangkanketika pembangunan proyek na-sional yang berbandrol miliaranrupiah ternyata tidak mengguna-kan papan proyek,” Hampir rata-rata proyek miliaran rupiah yangdikerjakan oleh Balai PelaksanaJalan Nasional (BPJN) 10 Ma-kassar ini tidak memasang papan

proyek ketika pelaksanaan dimu-lai, sehingga masyarakat sangat bi-ngung tidak mengetahui besar ke-cilnya anggaran yang digunakan.

Kami merasa bingung denganpembangunan jembatan bolongyang dibangun di daerah Ma-muju, sebab kami yang tinggal disekitaran proyek pembangunanJembatan Bolong tidak menge-tahui anggaran dari mana yangdigunakan untuk pembangunanjembatan tersebut,” demikianyang dikatakan oleh masyarakatyang tak menyebutkan namanyatinggal didekat proyek pem-buatan jembatan tersebut.

Ketika akan dikonfirmasi dikantor balai 10 Makassar, rupa-nya ada beberapa staf yang adadi kantor balai tersebut meng-halangi wartawan untuk mene-mui Kepala Balai dengan alasanbapak lagi sibuk. Kepala BalaiBesar 10 Makassar, Dede, ketikadihubungi lewat via seluler jugatidak memberikan sepata kataapapun tentang temuan ini.

Dari hasil investigasi HarianWarta Nasional disinyalir adanyapermainan soal dana proyek,karena proyek Jembatan Bolongyang terletak di jalan TransMamuju–– Makassar ini ternyata

dikerjakan sebanyak 4 paket yangkeseluruhanya terletak di jalantrans Mamuju Makassar. Bukanhanya itu saja, masih banyakproyek yang dikerjakan hampirtidak sesuai speck.

Temuan lain juga terdapat dijalan trans Makassar – Poso,

terdapat adanya baberapa proyekseperti jembatan yang terletak didaerah Desa Salomati. Jembatanyang yang dikerjakan dibawahpengawasan Pelaksana JalanNasional Wilayah III Sulawesitengah tersebut diketahui diker-jakan oleh Consultant Pt Ge-

omap internasional serta pelak-sana PT Trimega Putra Handalini memakan anggaran kuranglebih 8.661.441.118.000, karenadidapati dilapangan terjadipembiaran.

Hal ini dirasa sangat mem-perhatinkan yang mana daya

MAKASAR, (WN) – Upaya pemerintah melakukan pemberantasankorupsi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, masih banyakterdapat beberapa hambatan dalam pemberantasan korupsi,Korupsi merupakan salah satu masalah besar dan sekaligusmerupakan ancaman bagi program pembangunan bangsa indonesiadan bahkan juga pembangunan masyarakat bangsa ini.

Pungli Perbaikan KlosetRp 600 Ribu per Siswa

GRESIK, (WN) – PungutanLiar (Pungli) di SMP Negeri4 Gresik kepada wali muriddipatok Rp 600.000 per siswadengan tidak boleh diangsur.

Jika pungli Rp 600.000 persiswa dan dijalankan di SMPNegeri 4 Gresik mulai KelasVII, VIII dan IX ini yang rata-rata setiap kelas 280 Siswa,sehingga jumlahnya seluruh-nya 840 Siswa. Total penda-patan pungli sebesar Rp 504Juta atau setengah miliar lebih.

Kepala Sekolah SMP Negeri 4Gresik M Bisri mengatakanbahwa pungutan tersebut bukanpungli tapi penarikan di luar

anggaran. “Uang hasil iuran iniakan digunakan untuk perbaikantoilet yang sudah rusak. Sisanyauntuk menunjang pelaksanaanKurikulum 13 yang baru diber-lakukan,” kata Bisri.

Lebih lanjut Bisri menga-takan bahwa dalam iuran initidak ada paksaan. “Jika walimurid tidak mampu bisadiangsur. Nanti tetap kamiperhatikan,” katanya.

Kepala Dinas PendidikanKabupaten Gresik, M Nadlif,mengaku belum tahu danproses pungli itu seperti apa.“Jika ada pungli itu tidakbenar,” kata Nadlif.(RS)

PALU, (WN) – Proyek insfraktrukturpelebaran jalan Trans Morowali-Posotepatnya di jalan Trans Desa Taripasangat sarat korupsi. Kontraktorbangunan sampai berita ini dimuatbelum juga diselidiki oleh aparatkejaksaan negeri setempat yangberbuntut menimbulkan kekecewaandi kalangan masyarakat.

Proyek berbandrol miliaranrupiah anggaran APBN dikerja-kan asal jadi, sebab pelebaranjalan yang pada sisi jalan terdapattebing tidak dibuat Katingan. Saathujan, telah menimbulkan longsorserta banyaknya batu yangberserakan di jalan.

Kami sangat kecewa sekali ketikamelewati jalan tersebut, proyekpelebaran jalan ini sudah menyim-pang atau tidak sesuai spack. Wargakami berharap kepada pemerintahdan aparat penegak hukum untukmemeriksa proyek pelebaran jalan,ujar para tokoh masyarakat kepadaHarian Warta Nasional.

Proyek ini sudah jelas telahmerugikan negara karena belumlama dibuat tetapi langsung rusak.Bahkan para sopir bus melewatijalan trans Morowali menuju KotaPoso sering mengalami kecelakan.Oleh karenanya kami berharapkepada pihak Dirjen Kementrian

PU dan Pemerintah untuk untukmengusut kasus jalan ini, tegasnya.

Menurut Nova, aparat penegakhukum segera menindak kontraktornakal yang mengerjakan proyekpelebaran jalan, karena merekatidak menggunakan Katingan, batuserta tanah berserakan ditengahjalan. Pengerjaan insfraktrukturpelebaran dijalan trans Morowali-Poso sama saja menghambur-hamburkan uang rakyat.

Kepala Balai Pelaksana JalanNasional (BPJN) X Makassar,Dede, tidak bisa dihubungi HarianWarta Nasional, dengan alasanjarang masuk kantor.(KENFA)

MINUT, (WN) – Persoalan limbah industri diSulawesi Utara memang cukup pelik. Banyakdiantara perusahaan yang tidak mengantongi izinpembuangan limbah, akan tetapi malah justru denganseenaknya membuang limbah hasil pengolahanproduksi kebeberapa areal seperti, membuanglimbah ke pantai dan sungai.

Sepertinya masalah limbah industri dianggapsepele, akan tetapi cukup meresahkan masyarakatsekaligus menyangkut masalah lingkungan hidup.Seperti perusahaan pengolahan tepung kelapa yangada di Desa Kawangkoan, Kecamatan Kolongan,Kabupaten Minahasa Utara.

Limbah hasil pengolahan Tepung Kelapaperusahaan tersebut dibuang di sungai Kuwil.Perusahaan yang terkenal dengan sebutan Royal Co-conut ini diduga kuat tidak mengantongi ijin

pembuangan limbah hasil produksi ke pantai atausungai Kuwil yang diketahui sungai tersebutmengalir sampai di daerah Kairagi.

Hal ini dikuatkan oleh masyarakat yang tinggal disekitar bantaran sungai yang mana perusahaan royalcoconut sudah berulang kali membuang limbah cairke sungai Kuwil hingga mengakibatkan biotadidalam sungai tersebut mati.

Ini sama saja pabrik coconut melakukan pemus-nahan biota di sungai kuwil. “Kami masyarakatberupaya menjaga serta melestarikan sungai daripencemaran, akan tetapi malah justru perusahaanroyal coconut melakukan pemusnahan biota yanghidup di sungai, demikian yang diungkapkan olehmasyarakat kepada Harian Warta Nasional.

Hukum Tua Desa Kuwil, Henkei L Runtuwenemenyampaikan, dalam waktu dekat ini dirinya akan

menghadap personalia produksi perusahaan royalcoconut guna mengklarifikasi serta meminta kepadaperusahaan tersebut agar tidak membuang limbahnyake sungai kuwil. Dan bilamana teguran tersebutnantinya tidak diindahkan, maka kami akanmenyurat Kepala Dinas Lingkungan Hidup, untukmeninjau kembali limbah cair milik perusahaan royalcoconut.

“Masyarakat juga berharap kepada pemerintahuntuk menindak tegas perusahaan royal coconutyang telah banyak merugikan, yang manamasyarakat menduga pabrik tersebut telah merusakmasalah lingkungan hidup akibat limbah yangmereka buang disungai. Sudah jelas tentu perusahaanroyal coconut telah melanggar aturan undang-undangmasalah limbah sehingga sungai yang tadinya aman,namun sekarang tercemar, paparnya.(KAPER)

Page 6: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA6 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Proyek Pengaspalan Jalan diPU Tanjab Barat Dipilah-pilah

Pemerintah Terus Sosialisasikan UUNo 17/ Tentang Organisasi Kemasyarakatan

Pengadaan Buku Kurikulum 2014 di Bayuasin Diselewengkan PJS Desa Trimulya Jaya BangunKebersamaan Dengan MasyarakatMUARO JAMBI, JAMBI(WN) – Dalam kesempatan men-jabat selaku seketaris Desa (Sek-des) yang juga merangkab sebagaiPJS Desa Trimulya Jaya Ke-camatan Sungai Gelam KabupatenMuaro Jambi, Nuryasin sejak dilantik menjadi PJS dijelaskanya,bahwa dirinya siap untuk mengab-di kepada masyarakat dan melak-sanakan program-program dari pe-merintah Pusat maupun Daerah,seperti program PNPM danAlokasi Dana Desa (ADD).

“Saya akan menindaklanjutiprogram yang telah ditetapkanKepala Desa sebelumnya yaituprogram membenahi kantor desadan untuk yang lainya adalahjalan lingkungan dan programPKK, bahkan program pembena-han kantor desa sudah rampungdikerjakan seperti balai desa dantempat parkiran kendaraan, agaruntuk melayani masyarakatmerasa enak dan nyaman dalamberurusan, ujar Nuryasin kepadaHarian Warta Nasional.

Untuk tahun ini Nuryasin men-jelaskan pula terkait programPNPM sudah dilaksakan untukpembangunan jalan lingkunganmeskipun sekarang masih dalamtahapan penimbunan jalan ling-kungan sekarang tahapan penim-bunan sertu untuk tahapan berikut-nya insya’allah jalan lingkungantersebut akan lebih menjadi sem-purna lagi sesuai dengan besarandana yang dianggarkan.

Sepertinya jalan adalah meru-

pakan urat nadi perekonomianbagi masyarakat kalau jalan kitaini bagus tentunya masyarakat jadinyaman untuk membawa danmenjual dari hasil pertaniannyabaik antar desa tetangga maupunkekota” Pungkas PJS KadesTrimulya Jaya “.

Nuryasin yang ramah menga-takan pula selain program yangtelah ada saya berharap bersamawarga dapat pula menciptakanprogram yang lainnya seperti pe-ngunaan ADD pihaknya akanmencoba akan memanpa’atkandana tersebut se episien mungkinagar dampaknya lebih terasamanfa’atnya dan nyata bagikeperuntukannya.

Nuryasin berharap untuk ke-depanya siap bersama-samadengan masyarakat untuk bahumembahu juga dalam membenahiDesa Trimulya Jaya agar kedepanDesa Trimulya Jaya lebih majulagi dan juga masyarakat terlayani.

Sementara itu warga masyarakatDesa Trimulya Jaya yang engganuntuk namanya di muat dalamberita ini memaparkan NuryasinVigur Sekdes dan PJS Kades Ti-mulya Jaya memang baik dan ra-mah terhadap siapa saja dan seringmembantu warga dalam segala haldan bukan itu saja Nuryasin jugasangat bijak dan selalu melibatkanmasyarakat dalam mengambil satukeputusan, dan juga beliau selaluhadir terus di kantor desa kalau ke-luar pasti selalu menitipkan pesankepada sfnya.(LUTFI)

Organda Bekasi AjakAngkot Mogok Operasi

BEKAS, (WN) – OrganisasiAngkutan Darat (Organda)Kota Bekasi menggalang sopirangkutan kota (Angkot) untukmelakukan mogok operasi.

Ketua DPC Organda Kota Be-kasi, Hotman Pane menegaskan,seluruh angkutan umum di Be-kasi akan melakukan mogok ope-rasi pada Rabu besok. “Berdasar-kan keputusan dan instruksi De-wan Pimpinan Pusat (DPP) Or-ganda dan hasil musyawarah Na-sional (Munas) Kami akan mo-gok masal,” kata Hotman, Selasa.

Lebih jauh Hotman memas-tikan, semua angkutan kotayang ada di Bekasi tidak akanada yang operasi pada Rabubesok. Dan saat ini pihaknyatelah melakukan sosialisasi

rencana tersebut kepada seluruhpara sopir angkutan umum.

Diperkirakan, kata Hotman,dengan adanya mogok berope-rasi semua angkutan umumbesok kota Bekasi akan terlihatlumpuh. Apalagi banyak pe-kerja yang masih menggunakanjasa angkutan umum sepertikwasi dan angkot.

Lebih jauh Hotman berharap,dengan melakukan aksi mogokyang akan dilakukan para sopirangkot besok di kota Bekasi,pemerintah bisa lebih mem-perhatikan jeritan suara hatirakyat kecil.” Seharusnya pe-merintah lebih memperhatikankami, kondisi lagi susah janganditambah susah,” keluh Hot-man.(RADEMAN)

TANJABBARAT,JAMBI,(WN) – Acara yang di adakandi Hotel Masa Kini di TanjabBarat, Jambi yang di hadiri paraundangan dari berbagai LSMdan Ormas dan juga turut hadirunsur Badan Kesbangpol Pro-pinsi Jambi, Badan KesbangpolTanjab Barat, Dandim 0419,unsur Polres, beserta Pejabat diLingkup Setda Tanjabbarat.

Dalam inti acara keseluruhandalam menjalan kan Hak dankebebasan berserikat, berkum-pul dan mengeluarkan pendapat,setiap orang wajib menghormatihak Asasi dan kebebasan oranglain dalam rangka tata tertib Hu-kum serta menciptakan keadilandalam kehidupan bermasyara-

kat, berbangsa dan bernegara.Dan sebagai wadah dalam

menjalankan kebebasan berse-rikat, berkumpul dan mengelu-arkan pendapat, organisasikemasyarakatan berpartisipasidalam pembangunan untukmewujudkan tujuan Nasionaldalam wadah Negara KesatuanRepublik Indonesia yang ber-dasarkan Pancasila.

Dalam kegiatan Sosialisasiuntuk mewujudkan tujuan Na-sional dalam Wadah NKRI ta-hun Anggaran 2014 berdasarkankeputusan Bupati TanjungJabung Barat Nomor 900/ 416 /KEU / 2014 tentang Dokumenpelaksanaan Anggaran SatuanKerja Perangkat Daerah (DPA–

– SKPD) Badan KesatuanBangsa dan Politik KabupatenTanjung Jabung Barat.dan Pro-gram kerja Badan KesbangPolKab.Tanjabbarat tahun Ang-garan 2014.

Adapun Maksud dan tujuandari Kegiatan ini di maksudkanuntuk mensosialisasikan Unda-ng-undang Nomor 17 Tahun2013 tentang Organisasi Kema-syarakatan dan guna mewujud-kan tujuan Nasional dalamwadah NKRI yang berdasarkanPancasila.Dan sasaran tujuanSosialisasi kegiatan ini adalahpengurus dan anggota Or-ganisasi Kemasyarakatan / LSMdalam wilayah kabupaten Tan-jung Jabung Barat.

Sekda Tanjabbarat H.Muk-lis,Msi mengatakan LSM danOrmas perlu di bekali rasa ke-bersamaan dan kegotongroyo-ngan dalam menjalan kan fung-sinya sebagai Lembaga Swa-daya Masyarakat dan juga ber-peran penting di mata masya-rakat untuk kemajuan segalabidang dan sektor pembangunandi Daerah nya.”Ciri-ciri kitaberdemokrasi ialah kita salingbermufakat dari satu samalainnya,gunanya untuk bertukarpikiran agar tercapai apa yangdi rencanakan dalam Pemba-ngunan.”Terang H.Muklis

Harapan beliau selaku Sekdatanjabbarat segala sesuatu marikita musyawarahkan demikemajuan dan pembangunankita bersama di kabupatentanjabbarat ini.Dan juga tidakketinggalan dari Dandim 0419dan pihak Polres tanjabbaratjuga memberikan kata sambutanbahwa LSM dan Ormas telahbanyak membantu pihaknya danmengajak mari kita jaga Daerahkita dari Hal-hal yang tidak kitainginkan,siapa lagi kalau bukankita LSM dan Ormas yangmembantu untuk menjaga keru-kunan Warga kita bersama-samadi Tanjabbarat ini.(AF)

SMKN 4 Tanjab TimurMembutuhkan Sapras Pendidikan

PROYEK pengerjaan pengas-palan Overlay dari Dinas Pe-kerjaan Umum (PU) Tanjabbaratdi dalam kota Kuala Tungkal,yang dikerjakan hanya di be-berapa titik-titik tertentu danmasih ada jalan yang rusak yangmasih belum terjangkau olehpengerjaan proyek Overlay ini.

Hal ini sangat lah di sayang-kan oleh tokoh warga masya-rakat berinisial IY, denganmengatakan proyek Operlayyang di kerjakan pada tahun inipenempatannya terkesan dipilih-pilih dan hanya pada titiktertentu saja jalan yg di aspaldan yang di kerjakan.

“Nampaknya pengaspalanjalan pada APBD tahun 2014ini sepertinya di pilih-pilih,tempat atau jalan yang dikerjakan sepertinya ada pilah-

memilah,tidak merata untukperbaikan jalan yang rusakuntuk di perbaiki dan pemerin-tah nampaknya tidak tanggapdg hal ini.”Jelas IY

Terlihat pada jalan-jalan uta-ma seperti pada jalan Nelaya,jalan Hidayat, manunggal arahbahari, jalan parit tiga dan jalanKapten Darham arah ke MMAsean Store.

Jalan yang tepat berada didepan bengkel di jalan KaptenDarham terlihat sudah parahberlobang,becek dan berair danapabila ada kendara’an rodadua yang melintasi jalan terse-but kebanyakan kendaraantersebut mengambil jalur tepi,disebelah jalur dekat bengkelyang di sekitar situ.

Sebab dari penjelasan Adulsalah penguna jalan mengata-

kan jalur jalan itu sudah rusakparahnya hanya setengah nyayang mudah di lewati olehpengendara.

“Jalan ini setengah nya sudahhancur, berlobang dan berair,orang pakai motor kalau lewat

sini berebutan memakai jalanseparoh. Disini sering terjadi ke-celakaan atau tabrakan, karenaberebut jalur jalan yang hanyaseparoh nya terlihat baik searahdan berlawanan, terang Adul.

Kepada Dinas Pekerjaan

Umum (PU) Tanjabbarat me-ngenai masalah tentang kesanpengerjaan Proyek Pengas-palan Overlay yang terkesan dipilah-pilah untuk di konfirmasiKepada Kabid Bina marga,Afri tidak bisa di temui.(AF)

TANJABBARAT,JAMBI, (WN) – Kerusakan

jalan di beberapa titik pada jalan utama

pusat Kota Kuala Tungkal Kabupaten

Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat),

sangat memprihatinkan dan kurang

perhatian dari Pemerintah Daerah

Kabupaten Tanjabbarat.

BANYUASIN, (WN) – Angga-ran pengadaan Buku kurikulum2014 mulai dari SMP, SMU se-Kabupaten Banyuasin yang diba-yarkan melalui Dinas Pendidikansebesar Rp.1,6 milyar terindikasidiselewengkan oleh oknum yangtidak bertanggungjawab.

Sampai berita ini dimuat, bukutersebut belum juga diberikankepada sekolah sekolah. Pada-hal, para kepala sekolah sudahmenyetorkan uang Rp 10 jutakepada Dinas Pendidikan Bayu-asin untuk mendapatkan buku.

Salah seorang kepala sekolahberinisial SI mengatakan, kamipara kepala sekolah sudah lamamenunggu buku kurikulum,namun belum turun juga ke se-kolah. Sedangkan ini sudah

mulai semester, sebenarnya bukusudah masuk ke sekolah bulanJuli kemarin akan tetapi sampaisaat ini belum datang juga kekami, ujarnya.

“Kami sudah menyetor uang kesalah seorang staf program inisialR sebesar Rp.10.000.000 untukmendapatkan buku, berdasarkanpetunjuk dari Kepala Dinas Pen-didikan Kabupaten Banyuasin

Drs. Merki. Msi, untuk penga-daan buku dengan menggunakandana bos/APBN 2014.

Karena belum jelas peruntukanbuku, maka kami minta supayainisial R dapat segera mengem-balikan uang Rp 10 juta yangsudah disetorkan untuk dikem-balikan. Namun hal tersebuttidak digubris oleh R, selaku or-

ang yang menerima uang.Kepala Bidang Program Dinas

Pendidikan, Sadiman.MPd me-ngatakan, ’bahwa buku memangbelum datang dikarenakan adakesalahan teknis, buku yang kamipesan melalui PT. Padi Merundukdi Jakarta terjadi perubahan dariLKPP (Lembaga Kebijakan Penga-daan Barang/Jasa Pemerintah).

“Entah kenapa hal itu terjadi,sampai saat ini kami terus meman-tau masalah buku tersebut. Bahkanpihak ketiga sebagai pengalihanpengadaan buku PT.Gelia tetapkami hubungi, ujar Sadiman.

Sadiman pun menyangkal kalauuang itu dikumpulkan,” bahkankepala sekolah sendiri yang trans-per ke rekening bersama DisdikBanyuasin,” ujar Sadiman.(EFRI)

Program Rp 1 Milyar 1 KecamatanDituntaskan Tahun 2015

TANJAB TI-MUR, (WN) –SMK Negeri 4Tanjung JabungTimur berdiri se-jak tahun 2008dan terdiri 3 Ju-rusan Yaitu Juru-san Tata Boga,Jurusan Tata Bu-sana dan JurusanA d m i n i s t r a s iPerkantoran.

Sekolah ini ter-letak di simpangTuan KecamatanMendahara UluKabupaten Tan-jung Jabung Ti-mur Provinsi Jambi. Sekolah ini di Nakhodai oleh KepalaSekolah, Agustrizal. Kepala sekolah yang biasa dipanggilpak Rizal ini baru saja menggantikan jabatan lama dariYuski.

Meskipun sekolah ini sudah lama berdiri, namunsarana dan prasarana pendidikan yang dimiliki sangatsedikit, tak sebanding dengan fasililitas sekolah-sekolah negeri lainnya yang ada dalam KabupatenTanjung Jabung Timur.

Namun tekad dan niat yang begitu tulus, kepala sekolahyang baru tetap tegar dan berharap ada perhatian daripemerinta yang lebih serius untuk menambah fasilitas.Di benak Rizal, walaupun fasilitas kurang, dia dalammemimpin akan semangat menerapkan sistimpendidikan di sekolah yang dipimpinya untuk bertekatmemajukan dunia pendidikan terlebih di SMKN 4.

Dari pantuan wartawan, fasilitas sekolah yangkekurangan saat ini, kurangnya ruang kelas 2, ruangakelas belajar, ruang praktek Administrasi Perkantoran,ruang Labor Komputer, dan Peralatan Komputer, ruangPerpustakaan, Peralatan Peraktek Tata Boga dan masihbanyak lagi yang sangat dibutuhkan.

Dengan jumlah siswa peserta didik 193 siswa kalaudiperhatikan sangatlah membutuhkan bantuan Saranadan Prasarana ( Sapras ) agar sekolah ini lebih bisabersetara dengan sekolah yang lainya, disini dituntutperhatian yang serius Pemerintah Daerah agar segeramengalokasikan anggaran bantuan. Pihak sekolah sudahsering mengajukan proposal untuk mendapatkanbantuan, tetapi belum terealisasi oleh kepala daerah.

Melalui media ini, Kepala Sekolah berharap per-mohonannya bisa terealisasikan melalui publikasi untukdi dengar para pemilik kebijakan di lingkunganpemerintah daerah, agar kiranya pemerintah dapattanggap dalam menyikapi segala hal dalam mening-katkan mutu dunia pendidikan.(AF/LUTFI)

J A M B I ,(WN) – Gu-bernur Jambi,Hasan BasriAgus (HBA)membuka se-cara langsungrapat koor-dinasi “SatuMiliar SatuKecamatan” (Rakor Samisake),diruang Mayang Mangurai,Bappeda Provinsi Jambi.

Rapat ini dihadiri ratusan camatdan kepala Bappeda kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. Dalamrapat ini, gubernur secara sim-bolis juga menyerahkan kartuSamisake kepada kepala Bap-peda kabupaten/kota.

Gubernur Jambi melaluiKepala Bappeda Provinsi Jambiyang disampaikan Kepala UnitPengelola Teknis Bappeda(UPTB) Provinsi Jambi, EdySukarno, menyebut progam inimenjadi percontohan pusat. Taksedikit provinsi lain yang belajarke Jambi mengenai program ini.Misalnya, DPRD Provinsi JawaBarat (Jabar), Bangka Belitung,Bengkulu dan sejumlah daerahlainnya.

Selain itu, pemerintah pusatjuga sangat mengapresiasi pro-

gram ini. Kementerian PPN/Ba-ppenas dan Indonesia Gover-ment Indeks (IGI) sudah me-minta Pemerintah Provinsi(Pemprov) Jambi memaparkanprogram ini di pusat.

“Modelnya juga diterapkan diKementerian Perumahan Rakyat(Kemenpera) untuk programbedah rumah di tiap provinsi.Program ini muncul setelahpresiden berkunjung ke Jambidan melihat langsung pelak-sanaan kegiatan bedah rumah.Ketika itu presiden memintaKemenpera menerapkan pro-gram ini untuk bedah rumah diprovinsi lain,” kata Edy.

Sementara itu, Gubernur Jambi,Hasan Basri Agus, menyatakanprogram ini adalah program untukmensejahterakan rakyat. “Sayaberharap program ini bisa tuntasdi 2015, sesuai visi misi JambiEmas,” ujarnya.(LUFI)

Page 7: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA7 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Pupuk Subsidi Langka,Dinas Pertanian Tutup Mata

PT Kalog Diancam di Demo LSMKofasuss dan Karyawan Korban PHKPALEMBANG, (WN) – Seng-keta antara PT. Kereta Api Lo-gistik (PT Kalog) yang beralamatdi Jalan Inspeksi 13, KelurahanKertapati, Kecamatan Kertapati,Kotamadya Palembang, ProvinsiSumatera Selatan dengan kar-yawannya yang telah di PHKsepihak, dibiarkan penyelesainnyaberlarut-larut dan kini sudahmelibatkan banyak pihak.

Karena itulah, karyawan korbanPHK pun mengadukan nasibnyakepada berbagai kalangan ter-masuk kepada LSM Koalisi Fo-rum Anak Sriwijaya untukSumatera Selatan (Kofasuss),kepada sejumlah media cetak,media online dan elektronik.

Perwakilan karyawan PTKalog yang diterima langsungoleh Ketua Umum LSM Ko-fasuss Sumatera Selatan Ir.E.M.Darsan. MS didampinginSekretarisnya Edi Ginting, SH,MH di ruang kerjanya.

Dalam pertemuan tersebutperwakilan karyawan, Agus (33),mengatakan perusahaan belummempunyai itikad baik dalammenyelesaikan kewajiban kepadakaryawan terkait dengan PHK se-pihak yang dilakukan perusahaan.“Sudah hampir 8 bulan kami di-biarkan terlantar tanpa ada keje-lasan, saya bersama korban PHKmeminta hak kami”, ungkapnya.

Kata Agus, selama berbulan bu-lan menunggu dan mengurus per-soalan ini, kami terpaksa kerjaserabutan untuk memenuhi kebu-tuhan keluarga. “Tidak ada pilihanlain, terpaksa kami kerja serabutanuntuk memenuhi kebutuhan anakistri, untuk itu bantu kami dalammenuntut hak kami pak”, ujarnya.

Menanggapi hal ini KetuaLSM Kofasuss, Ir. E.M. Darsan,MS menyayangkan apa yang di-lakukan pihak PT Kalog terha-dap sejumlah karyawannya yangselama ini telah mengabdi untukperusahaan merupakan pengani-ayaan dan tidak taatnya terhadappelaksanaan peraturan perundang-undangan di Republik Indonesia.

“Seharusnya pihak PT Kalogsegera menyelesaikan kewajibanmereka sebagaimana diamanat-kan dalam UU No 13 tahun 2013tentang ketenagakerjaan, kita akanbentuk team investigasi terhadapkeberadaan PT Kalog terkaitdengan perizinan, amdal dan CSRkepada masyarakat di sekitarperusahaan, bahkan jika perlu kitaakan turun ke jalan bersamakaryawan (demo)”, paparnya.

Sementara itu Kepala DinasTenaga Kerja dan Transmigrasiprovinsi Sumatera Selatanmelalui Kasi Pengawasan SriBudi Wahyuningsih yang dihubungi via ponsel mengatakansudah mengirimkan hasil NotaPemeriksaan pertama dankedua berdasarkan pasal 66 ayat2 UU No 13 Tahun 2013.

“Hari ini pihak PT KALOGsudah kita panggil, tetapi tidakdatang, prinsipnya apabilapanggilan kedua tidak datangjuga, maka kasus ini akansegera diserahkan kepada pihakpenegak hukum”, tegasnya.

Sedangkan pihak PT Kalogyang dihubungi melalui viaponsel managernya yang berna-ma Edwar di nomor 0812-7846XXX selalu di tolak,walaupun dicoba beberapa kalioleh awak media.(DRS)

Pjs Kades Jual Tanah Milik PT Rimba Jaya

Sekda Banyuasin Bagikan Kartu Sakti Jokowi

BANYUASIN, (WN) – ProyekJembatan yang didanai dari as-pirasi dewan yang terdapat diJalan Kabupaten di DesaBanjarsari Pulau Rimau barusetahun anggaran sudah am-brol, Pimpinan DPRD Banyu-asin melalui Muhammad Solihsegera panggil Kepala DinasPU Bina Marga KabupatenBanyuasin secepatnya.

Muhammad Solih menam-bahkan, dalam pemanggilan ter-sebut yang prinsipnya memintapenjelasan dan pertanggungja-waban, sebab sangat tidak wajarjika proyek baru setahun kon-

disinya seperti itu. Karena su-dah satu tahun tentu masyarakatdisana juga tidak lagi ingat dariperusahaan mana yang menger-jakan dan berapa nilainya.

Selanjutnya kata Solih, ke-beradaan bangunan seperti itutentu pihak ketiga yakni KadisPUBM lah yang bertanggung-jawab. Apalagi jembatan itumerupakan akses pital bagimasyarakat dalam wilayahPulau Rimau. Akibat dariambrolnya jrmbatan teraebutaktipitas masyarakat tergangguyang dampaknya menjadipenderitaan.

Masih menurutnya, sebagaikepala daerah saudara BupatiBanyuasin Yan Anton Ferdianjuga bertanggungjawab, yangbakal diminta keterangannyaterlebih dahulu kepala dinasyang bersangkutan dan selan-jutnya jika sampai ada proyekyang baik mutunya itu supayakontraktor jangan lagi dipakaidi Bumi Sedulang Setudung ini,ujar militan partai Hanura inisembari mengakhiri perbin-cangannya dengan wartawandiruang kerjanya, (17/11)kemarin.(EFRI)

RAPAT yang dipimpin langsung olehStaff Dirjen Pupuk dan PestisidaKementerian Pertanian dimulai dari jam10.00 WIB acara ini juga di hadiri Gen-eral Manager Pemasaran Pupuk Sriwi-djaya, General Manager PemasaranPetro Kimia Gresik, Kepala BidangSarana dan Prasarana Dinas Pertanian,Unit Pelaksana Tekhnis Dinas (UPTD)dan distributor serta pengecer dalamwilayah kabupaten Banyuasin.

Rapat yang berlangsung cukup alotini dikarena adanya perbedaan dataantara pihak distributor dengan dinaspertanian baik tingkat kabupatenmaupun tingkat propinsi.

Dalam acara ini dibahas juga realisasipupuk yang sudah tersalur ke tingkatpetani, kinerja distributor dalam mela-kukan pembinaan terhadap pengecer,kinerja UPTD serta Komisi PengawasanPupuk dan Pestisida (KP3) sertapartisipasi petani dalam pengawasanpendistribusian pupuk bersubsidi.

Menurut pengecer dari kecamatanmuara telang TS (30 thn) mengatakan,seharusnya UPTD pertanian di setiapkecamatan proaktif dalam membantupengecer dan petani ketika melakukansistem pelaporan terutama validasi dataterkait dengan berapa nantinya jumlahpembayaran yang dilakukan pemerin-tah kepada produsen.

“Petugas UPTD ini kadang kala untuktanda tangan Rencana Definitif Kebutu-han Kelompok (RDKK) saja harus adapelicin dulu, kami ini hanya petani tidakmengerti apa yang harus dilakukan,karena sepengetahuan kami petugasUPTD ini udah di berikan tunjangan diluar gaji mereka sebagai Aparatur SipilNegara (ASN) terkait pelaksanaanpenyaluran pupuk subsidi ini” tegasnya.

Pada saat verifikasi dan validasi datakepada distributor dan pengecer ber-kembang isu yang menyatakan adanyainformasi kelangkaan pupuk dibeberapa kecamatan, hal ini tentumenjadi perhatian seluruh peserta rapat.

Salah satu distributor yang enggannamanya di sebutkan mengungkapkanbahwa sampai sekarang surat realokasimasih tertahan dan belum di tandatanganioleh kepala dinas pertanian kabupatenBanyuasin,” surat realokasi belum selesaimas, akibatnya kecamatan Tanjung Lagodan kecamatan Muara Telang belumtersalur pupuk urea subsidinya” paparnya.

Menanggapi hal tersebut General Man-ager PPD Pupuk Sriwidjaya, I WayanSadia mengatakan bahwa PT Pusri hanyasebagai Tukang Pos “kan dinas pertanianyang mengatur relokasi dan realokasipupuk subsidi, jadi kalau pupuk langkalangsung ke kadis saja, sebagai produsenkita sudah menyiapkan stok bahkan kita

over produksi tahun ini sampai 40 ributon” ujarnya.

Sementara itu di tempat terpisahpemerhati masalah pertanian Darul Qutni(ketua LSM Ario Carang) kabupatenBanyuasin membeberkan bahwa kebu-tuhan pupuk di Banyuasin tidak terserapke tingkat petani di karenakan murahnyakomoditas pertanian, terutama harga karetyang anjlok.

“Bagaimana mau pupuk tanaman masbisa makan saja sudah syukur, bedaseperti tahun-tahun sebelumnya masya-rakat kekurangan pupuk karena tidakadanya kemarau panjang, sedangkanrealokasi yang diminta distributor kedinas pertanian seharusnya kadis sece-patnya menanda tangani surat tersebut,kita tidak butuh kadis yang arogan sepertiini, masak untuk urusan rakyat harusmikir 1000 kali” katanya dengan kesal.

Lebih lanjut Darul mengungkapkanuntuk pupuk urea yang di produksi PT

Pusri terutama urea pink “kami melihatmasih sangat ketat pengawasannya,terutama proses penebusan yang dilaku-kan kepada distributor, jadi kemungkinandiselewengkan agak minim, beda denganpupuk Petro seperti SP-36, TSP, KCLyang sering kami lihat ada yang di jualmasuk ke desa dengan menggunakanmobil box dan di jual bebas, kami merasapupuk ini peruntukannya tidak tepatsasaran” ujarnya.

Ketika Warta Nasional ingin konfir-masi terkait hal diatas dengan GeneralManager Petro yang bersangkutan tidakdapat ditemui karena sedang keluarmakan siang bersama rombongankementerian, sedangkan kepala dinaspertanian kabupaten Banyuasin Ir.Syaiful Bahri, M.Si ketika hendakdimintai konfirmasi mengenai hal ini,tidak terlihat keberadaannya dari awalacara rapat hingga berakhirnya acaraini.(EFRI)

Bupati Tidak Perduli DenganFlapon Kantornya yang Ambruk

BANYUASIN, (WN) – Gedungtempat kerja Bupati Banyuasin,Yan Anton Ferdian, kondisinyakini kian memprihatinkan, salahsatu diantaranya flapon bagunantepat didepan ruang Yantel ter-lihat berlobang karena sudahrontok terlebih dahulu.

Fasilitas pemerintah milik orangnomor satu tidak terawat. Ironis-nya lagi, flapon yang ambrol itupersis dekat pintu masuk ruanganBupati Banyuasin. Tidak dike-tahui kapan ambruknya plafon itu,namun hal itu dibiarkan begitu sajaterlihat berlobang.

Padahal kalau dinilai ba-ngunan flapon yang rontok ituusianya kurang dari 10 tahun,ujar Lena (28) tercatat wargaPangkalan Balai, Kecamatan

Banyuasim III, KabupatenBanyuasin, Sumsel kepadawartawan, (27/11) siang tadi.

Lena menambahkan, memangnampak tidak terurus dan kotorbaik pada bangunan flaponmaupun dinding yang banyakterlihat berjamur. “ Ironis me-mang kantor orang nomor satudi Bumi Sedulang Setudungsaat ini, karena hampir di setiapkantor terlihat tumpukansampah bahkan toilet di kantorbupati itu telihat kering sehing-ga terkesan jorok”.

Kondisi yang sedemikian kataLena, menujukan kegagalanBupati dalam memimpin BumiBetuah ini, Lena menilai bahwapenataan kantor bupati ituterlihat amburadul.(EFRI)

Jembatan RobohDPRD Berang

PALEMBANG, (WN) – Dalam rangka penyaluran pupuk

bersubsidi di Kabupaten Banyuasin, Kementerian

Pertanian bersama dengan pihak produsen dan dis-

tributor serta pengecer dan petani melakukan validasi

data dan pelaporan penyaluran pupuk bersubsidi,

acara yang berlangsung di ruang rapat Dinas Pertanian

dan Peternakan Kabupaten Banyuasin ini cukup

menegangkan seluruh peserta yang hadir.

BANYUASIN, (WN) – SekretarisDaerah (Sekda) Kabupaten Banyuasin,Provinsi Sumatera Selatan, Ir.Firmansyah, M.Si bertempat di kantorpos pangkalan Balai secara simbolismembagikan Kartu Sakti PresidenJokowi (Joko Widodo) yang terdiri dariKIS (Kartu Indonesia Sehat), KIP(Kartu Indonesia Pintar), dan KKS(Kartu Keluarga Sejahtera).

Sekda Banyuasin mengatakan, pelun-curan tahap awal kartu sakti Jokowi diKabupaten Banyuasin dilakukan secarabertahap ke 19 kecamatan yang terdiridari 304 desa/kelurahan, sebagai pusatkota kecamatan Banyuasin III mendapatgiliran pertama.

“Ini sebagai permulaan kelurahankedondong raye dan kelurahan pangkalanbalai, yang akan menerima kartu KKSsebanyak 42.205 Rumah Tangga Sasaran(RTS) senilai Rp. 16.882.000.000,- be-rupa simpanan rekening giro”.

Firmasnyah, menambahkan pem-berian kartu sakti Jokowi ini memangdilakukan bertahap dan diawali di

Kecamatan Banyuasin III, dan masihmenggunakan data BLT era mantanpresiden SBY, dan InsyaAllah tahun2015 menggunakan data yang baru. “Yatargetnya tahun 2015 kita sudah meng-gunakan data yang baru,” tegasnya.

Lebih Lanjut Sekda Banyuasinmengatakan Dengan kartu tersebut,warga kurang mampu akan mempe-roleh bantuan sebesar Rp 200 ribuperbulan yang dimaksudkan bisadigunakan untuk kegiatan produktif,sebagai konvensasi naiknya BahanBakar Minyak” pungkas firman.

Sementara itu Kepala Dinas SosialKabupaten Banyuasin Drs. M. Yusuf,M.Si mengatakan pihaknya sudahbekerja sama dengan 8 Kantor Pos dikabupaten Banyuasin dalam rangkapembagian Kartu Simpanan KeluargaSejahtera (PSKS). “Delapan Kantor possudah siap, dan tersebar di 19 kecamatanbaik daratan maupun perairan untukmelayani masyarakat”, paparnya.

Launching Program Simpanan Keluar-ga Sejahtera dihadiri juga oleh Kepala

Kantor Pos Besar Palembang RodiIrawan, Camat Banyuasin III Ir. Alfiansoleh, M.Si, lurah Kedondong Raye Drs.Alamsyah, M.Si dan lurah PangkalanBalai Muhklis Surawijaya, SP, M.Si danMasyarakat yang mendapat bantuan darikartu sakti presiden JOKOWI.

Terkait dengan kesiapan data yang akandi perbaharui dan akan digunakan untuk

Program SimpananKeluarga Sejahtera(PSKS) tahun 2015,kelurahan KedondongRaye sebagai salah satukelurahan yang men-dapat program ini me-nyatakan kesiapannyadalam rangka menyuk-seskan program ini.“Kita akan bantu BiroPusat Statistik dalamrangka verifikasi data”Ungkap Alamsyah.

Pantauan wartawan ditengah keramaian ma-syarakat yang antre

untuk mengambil kartu pada program ini,terdapat seorang bapak yang memanglayak mendapatkan bantuan, AbdulManan warga RT 15 kelurahan kedon-dong Raye terlihat bersemangat. “Kamisebagai warga mengucapkan terima kasihkepada pemerintah, karena denganbantuan ini kami dapat mencukupikebutuhan hidup”, Ujarnya.(ALDY)

BANYUASIN, (WN) – Sengketa ke-pemilikan lahan bisa terjadi dimanapun,namun yang terjadi di Dusun Saluran,Desa Merah Mata, Kecamatan Banyu-asin I, Kabupaten Banyuasin, ProvinsiSumatera Selatan sedikit unik dan aneh.

Kisah ini bermula dari lahan yang di-kuasai PT. Rimba Jaya yang memberikanizin kepada masyarakat di sekitar pe-rusahaan untuk bercocok tanam terutamatanaman padi, dengan perjanjian bilalahan ini kelak akan digunakan peru-sahaan maka warga yang berada di lokasibersedia meninggalkan area tersebut.

Namun nasib malang menimpa seorangjanda renta tanpa anak bernama Asna (70)yang telah tinggal di lahan tersebut lebih

kurang 30 tahun, hal initerjadi karena ulah dariseorang oknum Pjs KepalaDesa Merah Mata kecamatanBanyasin I Kabupaten Ba-nyuasin berinisial AK yangtelah menjual lahan tanah ne-nek Asna yang luasnya 28 mx 123 m dengan harga Rp.40Juta kepada Rusli (43 ).

Celakanya oknum AK mem-berikan uang hasil penjualantanah hanya Rp. 4 Juta kepada

nenek Asna, dengan sedikit kesal si nenekmengatakan bahwa sejak tanah ini di jualdia tidak bisa bersawah lagi,”saya tidakpunya anak, hidup sebatang kara, sekarangtambah susah saya karena tidak bisa kesawah lagi” ungkapnya dengan sedih.

Menanggapi hal ini Pjs Kades MerahMata saat di konfirmasi dan bertemudengan awak media di halaman DepanDPRD Kabupaten Banyuasin (19/11/14) menyatakan telah menjual tanahatas nama Anton Medan namunmembenarkan telah memberi ganti rugikepada nenek Asna sebesar Rp. 4juta,”memang benar nenek Asna sayakasih 4 juta karena dia bersedia me-ninggalkan area tersebut” katanya.

Sempat terjadi adu mulut antara seorangwartawan TV Nasional dengan WartawanTV lokal PAL TV yang mencoba membelaoknum AK karena hubungan paman dankeponaan, karena suasana cukup panasakhirnya bersama rekan-rekannyaWartawan TV Nasional dan Harian WNmengalah meninggalkan halaman DepanDPRD kabupaten Banyuasin.

Selanjutnya untuk melacak SPH yangtelah diterbitkan oknum AK konfirmasikami lanjutkan kepada SekretarisCamat kecamatan Banyuasin I denganvia telephone “ memang benar diksaudara AK Pjs kades merah mata dandia bukan PNS, kalau untuk SPH cobalangsung ke pak camat saja” katanyadengan tegas. Sementara itu Camat ke-camatan Banyuasin I Drs. Hasanul Haqketika di hubungi ke nomor handphone+6281291140XXX tidak aktif mes-kipun sudah di coba beberapa kali.

Ditemui di kantornya Ketua LSM ArioCarang Kabupaten Banyuasin Darul Qutnimenyayangkan sikap yang telah dilakukanoknum AK dengan menggunakanWartawan sebagai benfer sudah jelas kalauPjs kades ini menyalahi aturan “ seorangpejabat sementara tidak boleh tanda tanganSPH, apalagi kemudian oknum AK

menjual tanah perusahaan PT Rimba Jaya,dan info yang kami terima oknum AK diduga juga menerbitkan SPH Ulang/Gandadan terlibat dalam penyalahgunaanAnggaran Bantuan Desa yang sedangkami investigasi saat ini”. Paparnya.

Lebih lanjut Darul Qutni mengatakanluas areal dan SPH yang telah diterbitkanPjs Kades Merah Mata di duga mencapai40 hektare, “ seharusnya pihak kecamatanlebih teliti dalam mengeluarkan SPHjangan sampai bermasalah di kemudianhari, temuan kami ada ketua rt yang tandatangannya di palsukan oknum AK,apalagi secara kemanusiaan telahmembuat penderitaan bagi nenek Asnayang sebatang kara yang semakinterhimpit ditengah beban hidup yangsemakin berat”, tandasnya.

Selanjutnya Darul juga mengungkapkankalau team LSM Ario Carang KabupatenBanyuasin juga menemukan pembangu-nan jalan lingkungan yang lokasinya se-sudah PDAM antara dua jembatan dusunsaluran dan dusun jerunjung “informasiyang kita terima PPK pembangunan jalanini oknum AK, jadi siapa di belakangoknum AK, kami minta kepada penegakhukum untuk segera memanggil oknumAK”Pintanya.(DRS/EFRI)

Warga Resah Beras Raskin Tak Layak KonsumsiBANYUASIN, (WN) – Warga DesaTebing Abang, Kecamatan RantauBayur Kabupaten Banyuasin resahakibatkan beras rakyat miskin (Raskin)yang mereka terima dari pemerintahKabupaten tidak layak konsumsi.

Beras tersebut bercampur dedak danwarnanyapun kemerah-merahan. Md(37) warga setempat mengatakan, berasini kami terima setenga bulan yang laludari kadus Dusun I Desa Tebing Abang,

namun sungguh sangat disayangkanberasnya tak layak untuk di konsumsi.

Selain banyak dedak juga berwarna,kalau di persentasekan dalam satukarung itu (15 kg) ada sekitar 2 kg,bahkan 3 kg untuk berat dedak nya saja,ungkapnya kepada wartawan.

“Sebelumnya kami tak pernah mene-rima beras seperti ini, untuk yang se-perti ini baru kali ini apa mungkin iniberas simpanan yang usang atau bagai

mana kami sendiri tidak memahami,”cetusnya.

Harapan kami lanjut semoga untukbulan yang akan datang beras seperti initidak lagi kami terima, karena berasbercampur dedak itu layaknya makananbebek bukan makanan manusia, jadi kamiselaku warga berharab sepenuhnya ke-pada pemerintah daerah untuk menang-gapi hal-hal seperti ini, pungkasnya.

Kepala Desa Tebing Abang, Zaenal

Arifin mengatakan, melalui KadusnyaIrwani agar secepatnya menarikkembali beras beras yang rusak danakan dikembalikan lagi ke Bulogtempat mengambil beras tersebut.

Memang menurut kepala Desa TebingAbang bukan disini saja banyak desa desatetangga yang seperti ini pungkasnya ke-pada kami. Camat Rantau Bayur Pirman-sya tidak bisa dihubungi terkait masalahberas yang tak layak kosumsi ini.(Efri)

Page 8: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA8 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Oknum Camat dan Staf Pungli APBDUntuk DID Rp 42-63 Juta Dari 21 DesaBANYUASIN, (WN) – Anggaran Dana Infrastruktur

Desa (DID) di Kecamatan Rantau Bayur diduga

telah terjadi penyimpangan yang dilakukan oleh

oknum Camat dan Staf Kecamatan melalui

Pungutan Liar (Pungli) dari puluhan kepala desa

sebesar Rp 2 juta hingga Rp 3 juta perdesa/

kelurahan atau sebesar Rp 42 juta dan Rp 63 juta.

Penyimpangan DID di Bayuasin Disorot Kanit Tipikor

Kabupaten Bekasi JuaraUmum Porda XII

BEKASI, (WN) - Gelar juaraumum Pekan Olahraga Daerah(PORDA) XII dapat direbut da-ri juara bertahan kota Bandung.Gelar itu kian lengkap setelahdifinal cabang Sepak Bola jugaberhasil menundukkan Kabupa-ten Ciamis dengan skor 3 – 2.

Perhelatan PORDA XII 2014berkahir pada tanggal 23 No-vember 2014, Menteri Pemudadan Olahraga (MENPORA)Imam Nahrowi bersama Guber-nur Jawa Barat Ahmad Herya-

wan dan Bupati Bekasisekaligus tuan rumahNeneng Hasanah yasinresmi menutup acaratersebut di Stadion Wiba-wa Mukti Cikarang Pu-sat, yang sebelumnyadilangsungkan partai fi-nal Sepak Bola antaraKabupaten Bekasi mela-wan Kabupaten Ciamis.

Tuan rumah, Kabu-paten Bekasi akhirnyakeluar sebagai juaraumum Pekan OlahragaDaerah (PORDA) JA-BAR XII setelah me-ngumpulkan total medali387. Yang terdiri dari 159medali emas, 118 medaliperak, dan 115 medaliperunggu. Sementara

eringkat kedua ditempati KotaBandung yang merupakan juaraumum PORDA XI 2010JABAR sekaligus juara ber-tahan dengan perolehan 145medali emas, 117 medali perakdan 137 medali perunggu, totalmedali 398. Posisi ketigaditempati Kabupaten Bogordengan perolehan 75 medaliemas, 59 medali perak dan, 87medal perunggu, dengan totalmedali 221.

Menteri Pemuda dan Olahraga

(MENPORA) Imam Nahrowisaat acara penutupan PORDAJABAR XII 2014 dan PE-PARDA IV 2014 di StadionUtama Wibawa Mukti, Kabu-paten Bekasi, Minggu 23 No-vember 2014 mengatakan“hasil PORDA kali inidiharapkan turut mendukungkesuksesan dimana Jawa Baratakan menjadi tuan rumahperhelatan PON XIX 2016 danjuga kedatangan beliau keKabupaten Bekasi sekaligusmemastikan kesiapan JawaBarat dalam menyongsongpenyelenggaraan PON tahun2016 dan juga sebagai salahsatu daerah yang akan menjadivenue ASIAN GAMES 2018ujarnya.

Bupati Kabupaten BekasiNeneng Hasanah Yasin mengu-capkan selamat dan terimakasih kepada seluruh pesertayang bertanding dengan men-junjung tinggi sportifitas.Khususnya untuk atlet Kabu-paten Bekasi yang telah berhasilmenjadi pemenang dan menjadijuara umum, kiranya keber-hasilan ini tetap dijaga dankedepannya harus lebih baiklagi dan di PORDA tahun 2018yang akan datang bisa diper-tahankan.(RUBEN)

HUT Pgri KecamatanCikarang Utara

BEKASI, (WN) Dalamrangka meningkatkankesatuan dan persatuan,khususnya dikalangananggota PGRI dan masyarakatpada umumnya serta RepublikIndonesia yang ke 69, PGRIKecamatan Cikarang UtaraKabupaten Bekasi menye-lenggarakan beberapakegiatan untukmemeriahkannya.

Pada peringatan HUTPGRI yang ke 69 tahun ini,PGRI Kecamatan CikarangUtara menyelenggarakankegiatan gerak jalan yangdiikuti oleh guru-guru, mulaidari tingkat TK, SD, SMP,dan SMU sederajat baikswasta maupun Negeri jugalembaga/instansi pemerintahyang ada diwilayahKecamatan Cikarang Utara.

Bertempat di halamankantor UPTD PAUD-SDKecamatan Cikarang Utara,ribuan guru yang tergabungdalam anggota PGRI, parapengawas, Kepala UPTDPAUD-SD, Kepala Desajuga Camat KecamatanCikarang Utara turut hadirdalam acara tersebut, rasariang-riuh serta keakrabanterlihat jelas oleh ribuanpeserta gerak jalan. Parapeserta gerak jalan merasagembira mengikutinyawalaupun dengan cuacayang cukup panas danmelelahkan.

Acara HUT PGRI Kecama-tan Cikarang Utara mengam-bil tema “Peran StrategisPGRI dalam MewujudkanGuru yang Bermartabat,Profesionalisme menujuPendidikan yang Bermutu”

Guru yang kesehariannyadisibukkan dengan mengajardipenuhi oleh rasa yangsangat melelahkan, diawalidari pikiran, kesabaranmaupun tenaga serta emosi

sehingga banyak guru yangtidak ada waktu untukberkumpul, namun denganadanya acara HUT PGRI ininampaknya hilang penatpara guru ketika mengikutiacara gerak jalan.

Disini selain menyehatkanbadan juga menjadi ajangsilaturahmi antar guru, baiksesama profesi maupuninstansi. Selain itu, HUTPGRI tahun ini jugadiadakan lomba menyanyiDuet (Duo Singers) yangpesertanya adalah utusandari tiap-tiap ranting PGRI.

Ketua PGRI KecamatanCikarang Utara, BapakWaryata SPd dalam samb-utannya mengatakan, bahwaguru merupakan sosok yangsangat berperan dalampembentukan karakterbangsa, dikarenakan gurumempunyai tugas yang amatmulia dalam memberantaskebodohan yakni denganmencetak anak-anak bangsayang berkarakter danberkualitas gunamembangun bangsa. Beliaujuga menambahkan tujuanpenyelenggaraan HUTPGRI ini adalahmeningkatkan rasa persau-daraan dikalangan anggotaPGRI dan masyarakat diwilayah KecamatanCikarang Utara,meningkatkan solidaritasyang tinggi dalam berma-syarakat, memotivasi guruuntuk selalu sehat dalamgerak jalan dan hiburan(refreshing) jugameningkatkan efisiensi danefektivitas kegiatan belajarmengajar bagi guru.

Pada penutup HUT PGRIini juga memberikan hadiah-hadiah menarik dari panitiayang diundi menurut nomorpeserta setiap anggota.(RU-BEN/A. RACHMAN)

BEKASI, (WN) - MenteriPemuda dan Olahraga(Menpora) Imam Nahrowimengucapkan selamatkepada Bupati KabupatenBekasi Neneng HasanahYasin yang telah mampumeraih juara umum diPORDA ke XII Jawa Barattahun ini, ucapnya saatmemberikan sambutandalam acara penutupanPORDA JABAR ke XII.Beliau juga memberikanmasukan agar prestasi yangtelah dicapai mampudipertahankan di PORDAyang akan datang. Menporayang akrab disapa Nahrawiini juga memohon restukepada masyarakat JawaBarat khususnya Bekasi,agar dirinya sebagaiMenpora bisa membawaolahraga kita bisa berjaya dikancah Internasional.

Bupati Kabupaten BekasiNeneng Hasanah Yasinselaku ketua umum PORDAXII dan PEPARDA IVJABAR dalam sambutannyamenyatakan, “hari ini adalahpuncak segala kegiatan yangkita lakukan bersama bisaberjalan dengan baik sesuaidengan rencana.Berkorbarnya api PORDAXII dan PEPARDA IV JawaBarat 2014 merupakansimbolis rasa persatuan dankesatuan juga persaudaraankita sesama warga JawaBarat lebih erat danharmonis ujar beliau”.

Dia juga mengucapkan

selamat dan terima kasihkepada atlet yang telahbertanding dengan baik sertamenjunjung sportifitas,khususnya untuk atletKabupaten Bekasi yang telahmembawa kebanggaan bagidaerahnya menjadi juaraumum dan beliau jugamengharapkan kedepannyasupaya lagi.

Sementara Ketua KoniJawa Barat Ahmad Saefudinmengatakan “pelaksanaanPORDA tahun ini sudahberjalan dengan sukses danbaik dengan melahirkanatlet-atlet yang dapatmemecahkan rekor PORDA4 tahun lalu. Beliau jugasangat mengharapkan agarseluruh atlet PORDA tahunini terus meningkatkanprestasinya, supaya padapelaksanaan PON 2016,Jawa Barat bisa menjadijuara umum.

Gubernur Jawa Barat AhmadHeryawan menilaikeberhasilan pelaksanaanPORDA kali ini adalahmerupakan hasil kerja kerasseluruh elemen panitiapelaksana. Untuk itu gubernurmemberikan apresiasi danpenghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruhpanitia pelaksana, yangtadinya kita khawatirkanpelaksanaan Porda tahun initidak bisa berjalan denganbaik, akan tetapikenyataannya bisa berjalansukses sampai penutupan hariini, ujarnya.(RUBEN)

Porda Jabar keXII Resmi Ditutup

Terlibat Korupsi, Kepala Sekolah diKarantina di LP Tulungagung

TULUNGAGUNG, (WN) - Mujito(55), Kepala SMP Negeri 2 Gondang,Tulungagung, Jawa Timur, menjaditerpidana korupsi dana hibah atau blockgrant 2011 senilai Rp 100 juta.

“Terpidana kami tahan berdasar amarputusan Pengadilan Tipikor (Tindak PidanaKorupsi) Surabaya Nomor 77/pid.sus/2014/PN.SBY,” kata Kepala Seksi TindakPidana Khusus Kejaksaan Negeri Tulung-agung Wahyu Wasono kepada, Kamis.

Mujito saat ini berada di ruangkarantina Lembaga PemasyarakatanKelas IIb Tulungagung selama kurang

lebih 14 hari. Ia selanjutnya akanmenjalani masa hukuman selama seta-hun, sebagaimana amar putusan yangdijatuhkan majelis hakim PengadilanTipikor Surabaya, tiga hari lalu.

Saat dilakukan eksekusi, kataWahyu, Mujito bersikap koope-ratif. Dia ditemani istri dan se-jumlah koleganya diantar menujuLP kelas IIb Tulungagung, ber-sama tim kejaksaan yang mela-kukan penjemputan.

“Proses eksekusi berjalan lancar.Pihak terpidana bersikap koopera-

tif sejak masa penyidikan, persidangan,hingga pascaputusan PengadilanTipikor,” terangnya.

Menurut penjelasan Wahyu, Mujitodinyatakan terbukti bersalah dalam

BEKASI, (WN) - Dalam rangka memeriahkan Hari GuruNasional dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia(PGRI) ke-69, komunitas Pendidikan di KecamatanCikarang Selatan Kabupaten Bekasi menggelar kegiatanperlombaan, yang mana kegiatan tersebut diikuti seluruhguru se-Kecamatan Cikarang Selatan, adapun jenisolahraga yang diperlombakan adalah cabang Bola Voli,Bulutangkis dan Futsal.

Ketua PGRI Kecamatan Cikarang Selatan Bapak JahariRusdiana SPd mengatakan bahwa “kegiatan yangdilaksanakan hari ini dan besok merupakan salah saturangkaian kemeriahan HUT PGRI yang ke 69”, selain ituajang tersebut dijadikan moment mempererat talisilaturahmi antar guru yang berada di wilayah KecamatanCikarang Selatan, baik itu guru PAUD SD sampai denganguru SMU sederajat ucapnya.

Harapan beliau semoga dengan adanya kegiatan tersebutpara guru bisa lebih termotivasi dalam mewujudkan duniapendidikan di Kabupaten Bekasi khususnya di KecamatanCikarang Selatan, kiranya didalam menjalankan tugas danfungsi sebagai pendidik dapat menciptakan/mencetaksiswa/i yang berkaitan dan berkualitas, guna membangunbangsa. Acara HUT PGRI tahun ini mengambil tema“Mewujudkan Revolusi Mental melalui Penguatan PeranStrategi Guru”

Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari di lokasiYayasan Al-Uthfah, komplek Pernikahan Villa MutiaraBekasi. Hari pertama, tanggal 27 November 2014perlombaan Futsal dan Bola Voli. Sedangkan hari keduatanggal 28 November 2014 pertandingan Bulutangkis,sekaligus pemberian hadiah kepada pemenang tiap-tiapcabang olahraga.(RUBEN)

PGRI KecamatanCikarang SelatanMeriahkan HUT PGRI

pengerjaan proyek block grant 2011sebesar Rp 250 juta, karena mengerjakantidak sesuai dengan petunjuk teknis yangtelah diatur pemerintah. Hasil audit yangdilakukan tim ahli dari BPKP, ditemukanplafon anggaran sebesar Rp 65 juta yangtidak bisa dipertanggungjawabkan.

Lanjut Wahyu, terpidana Mujitosempat mengembalikan uang sebesarRp 100 juta pada saat kasus inibergulir. Pengadilan Tipikor memutus-kan kerugian negara hanya Rp 65 juta,sehingga sebagian dana yang dikem-balikan ke Mujito.(RS)

HASIL pantuan Harian Warta Na-sional menyebutkan, oknum Camat danstaf Kecamatan Rantau Bayur, Kabu-paten Bayuasin diketahui berinisialADR dan Camat berinisial FRS. Me-reka telah sekongkol menghalalkan se-gala cara memotong anggaran DIDdari para kepala desa untuk masuk kekantong mereka masing-masing demimemperkaya diri sendiri.

Modus para oknum diketahui daripengakuan inisial B (30) salah satu TimPelaksana Kegiatan (TPK) KecamatanRantau Bayur. Menurut B pada (20/11),mengatakan, pemotongan dana yangtidak jelas kegunaanya telah terjadi.

“Awal mulanya terjadi pemotongananggaran DID, itu saat pencairananggaran DID sebesar 40 persen atausebesar Rp 106.000.000,- di salahsatubank di Bayuasin, disitulah oknum StafKecamatan Rantau Bayur inisial ADRmeminta pemotongan Rp 2 juta/ desadari 21 desa yang ada di Kecamatan

Rantau bayur, jika diglobalkan totalnyasebesar Rp 42 juta. Kemudian CamatFRS juga ikut terlibat memintapemotongan Rp 3 juta / desa dari 21desa dengan totalnya Rp 63 juta,“ujarnya sembari menunjukkan catatanuang keluar kepada wartawan.

Secara global, APBD Bayuasin Tahun2014 telah dialokasikan untuk anggaranDana Infrastruktur Desa (DID) sebesarRp.91.200.000.000, atau sebesar Rp300.000.000 / 304 Desa yang ada di 19Kecamatan, di Kabupaten Bayuasin.

Dimana pelaksanaan pencairan DID/desa dan kelurahan diterapkan melaluiazas dan kedudukan, Pasal 2 yangberbunyi sebagai berikut, pembiayaanbersumber dari APBD Banyuasindianggarkan melalui SKPD terkaityang disesuaikan dengan jenis danperioritasnya.

Sementara, Camat Rantau Bayur,Firmasyah.SE.Msi saat kami kom-pirmasi melalui via telepon dia tidak

mau mengangkat. Sedangkan StafKecamatan inisial ADR, saat dikom-pirmasi melalui telepon menyangkaltelah menakukan pemotongan.““Sayasudah bekerja sekeras mungkin untuk

memperbaiki kecamatan ini yangselama ini dianggapnya tidak bagus.Saya siap jika dipanggil oleh penegakhukum (Polri dan Kejari), kata-nya.(DRL)

SUMSEL, (WN) - Sulit memang me-negakkan keadilan terutama meme-rangi masalah korupsi dari yang atassampai ke bawah. Korupsi ini sudanmenjalar kemana mana, sampai aparatpenegak hukum kewalahan meng-hadapi korupsi.

“Kurangnya kesadaran masyarakatdalam melaporkan masalah ini. Korup-si bukan masalah kecil yang membuatnegara kita jadi terpuruk. Pejabat peja-bat pemerintah sudah sewena-wenamenggunakan anggaran pemerintah, “ujar Tokoh Masyarakat Kabupaten Ba-nyuasin, Alfian Soho dan Kamaludinkepada Harian Warta Nasional.

Katanya, sekarang di Banyuasinsedang gencar gencarnya penuntasan

kasus Dana Infrastruktur Desa (DID)yang menyimpang dilakukan paraoknum kepala desa. Saya nyakin, ke-depan ini pasti banyak kepala desa yangterjerat dalam penggunaa anggaran ini.

Satu desa untuk fisik mendapatkankucuran Rp.300.000.000, jumlah desadi Kabupaten Bayuasin yang men-dapatkan sebanyak 304 desa, nilai yangsangat fantastis untuk disalahgunakan.

Kanit Tipikor, Polres Bayuasin,Andarson saat kami temui dikantornyaterkait masalah DID, mengatakan, saatini kita berikan kesempatan bagimereka memperbaiki pekerjaanya jikadalam waktu yang ditentukan dan habismasa pemeliharaanya, maka pasti kitaturun tangan melakukan penyidikan.

Inilah yang saya katakan korupsi inisudah menjalar bagaikan tumor ganasdikarenakan mulai dari yang kecilsampai pekerjaan yang besar, bagai-mana jika seluruh Kepala DinasKabupaten Banyuasin diaudit hartakekayaanya, mungkin 60% menghunipenjara. Saya berkeyakinan jikamasyarakat turut serta melaporkan,saya berkeyakinan kasus korupsi inicepat terungkap, ujarnya.

Di Kabupaten Bayuasin sejumlahkasus banyak yang belum tuntas hinggake akar-akarnya, diantaranya kasuscetak sawah Rp 18 milyar di Keca-matan Pulau Rimau, kasus markuplahan Kuburan, Disdik, Kesehatan danPU.(EFRI)

Page 9: HARIAN WARTA NASIONAL

NUSANTARA9 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Demi Upeti, Bangunan Tanpa IMBDilindungi Wasdal Dinas Ciptakarya

KARENA kelalaian itu pulalah yangmenimbulkan kesempatan oknum Was-dal Dinas Ciptakarya untuk meman-faatkan situasi mengumpulkan uangpundi – pundi dari para pemilik bangunanuntuk pribadinya dengan mengabaikanperaturan perundangan yang berlaku.

Hasil pantuan Harian Warta Nasional,bangunan yang tidak mengantongiIMB sudah dibiarkan begitu saja tanpatindakan, seperti yang terjadi denganbangunan milik Gun (PT. GAM) yangberlokasi di Jalan Parigi/Sukabakti,Kecamatan Curug, karena didugasudah main mata dengan oknumWasdal Dinas Cipta Karya.

Keadaan serupa kembali ditemukan,bangunan milik orang yang sama dandilokasi yang sama pula (hanyaberjarak kira kira 100 meter), bangunanbaru tersebut jelas jelas belum memilikiijin (IMB) namun sudah dilakukanpembangunan, juga tidak ditindak.

Ketika pemilik hendak dimintakonfirmasi terkait permasalahantersebut, yang bersangkutan tidakberada di tempat, lantas salah seorangpengawas bangunan menjelaskanbahwa perijinannya sedang dalamproses sembari menunjukkan copy ijinpemanfaatan ruang (IPR).

Namun setelah mengamati IPR

terindikasi terdapat pelanggaran perun-tukan, sebab dalam IPR peruntukan ba-ngunan tercantum jenis : RUKO, se-mentara fakta dilapangan fisik bangu-nan adalah : RUKO dan GUDANG.

Ketika perbedaan tersebut diperta-nyakan, pengawas bangunan menjawab“silahkan tanyakan langsung kepadaSdr. A (red.) di Pemda” tandasnya.

Diduga kuat pemilik bangunan adamain mata dengan oknum tertentu danmemanfaatkan situasi untuk maksuddan tujuan kepentingan pribadi,sehingga berdampak berkurangnyaPenerimaan Daerah dari hasil RetribusiIMB, hal ini tentu menyebabkankerugian bagi Pemerintahan DaerahKabupaten Tangerang.(RAM)

Hutan Konservasi SDA di Deliserdang dan LangkatJadi Bancakan Pengusaha Kelapa Sawit

MEDAN, (WN) – Anggota DPRD Su-mut, H Wagirin Arman S. Sos me-nyesalkan kinerja Kepala CabangKonservasi Sumber Daya Alam (SDA)Kementererian Kehutanan Sumut, yangsangat lemah dalam melakukan penga-wasan terhadap hutan negara di Keca-matan Labuhan Deli dan KecamatanHamparan Perak Kabupaten Deliser-dang dan Kecamatan Sicanggang Lang-kat seluas kurang lebih 6000 hektare.

Setengah diantaranya diperkirakankini menjadi rebutan dan bancakan parapengusaha kebun kelapa sawit. Akibatlemahnya mengawasan yang dilakukanKepala Cabang Konservasi SDA yangberkedudukan di Sibolangit itu, katanyakepada Harian Warta Nasional yangmenghubunginya Minggu sore (16/11).

Berdampak kepada rusaknya lingku-ngan, juga merugian Pemerintah Ka-bupaten Deliserdang maupun Kabu-paten Langkat, karena setiap tahun ha-rus mengeluarkan dana untuk mem-perbaiki infra struktur jalan yang rusak,akibat dilalui truk-truk pengangkutbuah sawit yang tonasenya di bawahkafasitas jalan.

Mantan Ketua DPRD Deliserdang yangkini menjadi anggota DPRD Sumut dariDaerah Pemilihan (Dapil) Sumut III ini,menegaskan selain berdampak buruk

kepada lingkungan,dan menjadi bebananggaran setiap tahun, tidak meng-inginkan masyarakat yang sudah ber-mukim disana, membangun kehidupandan impiannya yakni di Desa Paluh kuroKecamatan Hamparan Perak dan DesaKarang Gading Kecamatan LabuhanDeli, terusir dan dijadikan korban olehpihak Konservasi SDA.

Dia katanya sudah lama melihat tanda-tanda tersebut. Karena itu agar tidak adapihak-pihak yang dirugikan, dia me-nginginkan adanya perhatian seriuskedua pemerintah kabupaten danPemrovsu, dalam menghentikan lajunyabancakan lahan hutan negara tersebut.Tanpa adanya turun tangan Pemprovsu,dipastikannya hutan negara yangditumbuhi mangrove ( hutan bakau)akanberubah menjadi hutan kelapa sawityang dimiliki para pemilik modal.

Sedang masyarakat yang sudah lamatinggal disana, termasuk ratusankeluarga para pengungsi Aceh, akanterusir dari pemukiman mereka. “ Kitatidak menginginkan hal itu terjadi”katanya dengan tegas.

Dikatakannya guna mengetahuiapakah kepemilikan kebun sawittersebut legal ataut idak legal, diperlu-kan inventarisasi status tanah. Apa da-sar yang dimiliki para pengusaha sawit

tersebut, bisa mengusai hutan negarayang dilindungi melalui pengawasanKementerian kehutanan tersebut,berubah dari hutan bakau menjadihutan kelapa sawit. DPRD Sumutkatanya akan minta penjelasan resmikepada pihak terkait, guna mengetahuiduduk persoalan yang sebenarnya.

Dari hasil inventarisasi status tanahitu katanya, akan diketahui pihak-pihakmana yang ikut bermain, meramaikanbancakan tersebut. Sudah saatnyapihak-pihak yang terkait dan ikutbermain di lokasi konservasi SDA diLangkat dan Deliserdang itu diseret kePengadilan” katanya menegaskan.

“ Jangan oknum-oknum yang diberikuasa, bersembunyi di tempat yangterang” kata politisi senior Fraksi PartaiGolkar DPRD Sumut itu. Dikatakanpolitisi senior partai Golkar Sumutyang lebih dari 20 tahun menjadi ang-gota DPRD Deliserdang ini, hal ini bisaterjadi karena lemahnya pengawasanyang dilakukan para pejabat di Kon-servasi SDA Sumut yang tunduk lang-sung kepada Kementerian KehutananRI. Sedangkan hubungan langsungbaik ke pemerintah kabupaten, maupunProvinsi katanya nyaris tidak ada.

Padahal fungsi dari Konservasi SDAini sangat vital. Wagirin membenarkan,

di Desa Paluh kuro dan Karang Gadingsudah ada pemukiman, termasuk kantorkepaladesa, rumah sekolah dan fasilitasumum lainnya. Di kedua desa itukatanya sudah ada kehidupan danharapan masyarakatnya. Kawasanpemukiman itu katanya seharusnyasudah dikeluarkan dari peta arealKonservasi SDA, karena sudah lamadidiami.

“Hampir20 tahun, seingat saya”katanya. Sementara itu beberapa orangpenduduk di Desa Karang Gading danPaluhkuro kepada ( W. N ) belum lamaini, membenarkan sudah lama terjadikeresahan di kalangan mereka, karenamasuknya preman-preman para pe-ngusaha sawit, yang ingin menguasaipemukiman mereka. Bahkan katamereka kondisi disana sangat rawankonflik dan intimidasi.

Intimidasi itu tidak hanya datang darikalangan preman para pengusaha, jugatidak lepas dari kalangan apararatpenegak hukum. Kami kata merekayang tidak ingin disebut namanya,karena diduga akan menimbulkanmasalah dengan para preman, merekatidak nyaman dalam melakukanpekerjaan sehari-hari,seperti mencariikan, karena sering dituding merusakhutan bakau.(AG/SOF)

Proyek “Siluman” diSDN Curug WetanIV Sarat Korupsi

Kejati Lampung PeriksaMantan Bupati Tulangbawang

TULANGBAWANG, (WN) -Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lam-pung memeriksa mantan Bu-pati Tulangbawang Abdurach-man Sarbini terkait kasus hibahtanah, Selasa. Pria yang akrabdisapa Mance itu diperiksaselama kurang lebih 3 jam sejakpukul 09.30 hingga 12.30 WIB.

Mance datang tanpa didam-pingi pengacara langsung me-nuju ruang penyidik bagian Pi-dana Khusus (pidsus) yang be-rada lantai dua. Penyidik mence-car Mance dengan 20 pertanyaanseputar tanah yang dihibahkanPemkab Tulangbawang kepadaPT Dwi Mitra Lampung. Ter-ungkapnya soal tanah yangdihibahkan tersebut merupakanpengembangan dari perkarakorupsi kredit macet BTN tahun2009 senilai Rp 3 miliar.

Kepala Seksi (Kasi) Penun-tutan Kejaksaan Tinggi (Kejati)Lampung, Azrijal yang juga tim

penyidik dalam perkara tersebut,mengatakan, pemeriksaan ter-hadap Mance merupakan pe-ngembangan dari kasus kreditmacet BTN tahun 2009, dimanaMance dimintai keterangannyaterkait kerjasama antara pemkabTuba dengan PT Dwi MitraLampung pada tahun 2007.

Dalam pemeriksaan itu, kataAzrijal, Mance mengaku tidakmengetahui berita acara hibahtanah tersebut. Mance mengakuhanya mendapat laporan secaralisan dari Sekda yang saat itudijabat oleh Darwis Fauzi.

“Tanah milik pemkab Tubasekitar belasan hektar itu dihi-bahkan tahun 2009 yang ketikaitu ditandatangani berita acarahibahnya oleh Sekda yang di-saksikan oleh beberapa orangyakni Kabag hukum, KabagPerekonomian Firmansyah, danbeberapa orang asisten,” terangAzrijal, Selasa (25/11).(YUS)

Peringati Hari Guru, Memilih Ziarahdan Resmikan Bangunan Sekolah

GARUT, (WN) - Sejumlah pe-ngurus Persatuan Guru Re-publik Indonesia (PGRI) di Ke-camatan Cisurupan KabupatenGarut, Jawa Barat, lebih me-milih melakukan serangkaiankegiatan seperti ziarah ke Ma-kam sesepuh dan Tokoh Gurudi PGRI Kecamatan Cisurupan,dalam rangka memperingatihari Guru yang jatuh pada tang-gal 25 Nopember 2014 ini. Doabersa dimakan sesepuh PGRICisurupan dipimpin oleh H.Awan Sanusi dari UPTD Pen-didikan Kecamatan Cisurupan.

“Kami dalam peringatan hariGuru tahun ini, dari wargapendidikan di Kecamatan Ci-surupan melaksanakan ziarahke makam Bapak Olih yang me-rupakan salah seorang tokohpendidikan Kecamatan Ci-surupan”, Kata Kepala UPTDPendidikan Cisurupan H. TotoToha, Selasa (25/11/2014).

Menurutnya, Almarhum Ba-pak Oleh selama hidupnya telahmengabdikan diri sepenuhnyauntuk dunia pendidikan di

Kecamatan Cisurupan mulaimenjdi guru dan aktif menjabatsebagai Ketua di kepengurusanPGRI Kecamatan Cisurupan.

“Beliau juga pernah menjadiPengawas TK/SD di kecamatanCisurupan pada tahun 80ansampai tahun 1995, hingga akhirhayatnya aktif terus dibidangpendidikan, Beliau meninggalpada tahun 1997, ungkapnya.

Toto juga menambahkan, selu-ruh warga pendidikan pentinguntuk senantiasa mendoakan parapahlawan pendidikan diberbagaitingkatannya. “Penting Bagi kitawarga pendidikan untuk se-nantiasa mendoakan para pah-lawan kita dalam bidang pen-didikan, yang telah mendidik danmembimbing kita semua sampaimenjadi seperti sekarang ini”,Paparnya.

Dalam rangkaian acara mem-peringati hari Guru di keca-matan Cisurupan tersebut dilan-jutkan dengan peresmian bang-unan baru Sekolah Dasar IslamTerpadu (SDIT) Al Faatih di Ke-camatan Cisurupan.(HARJO)

TA N G E R A N G ,(WN) - Kurangnya ke-terbukaan dan trans-paransi pelaksanaanproyek dari APBDmaupun APBN di ling-kungan PemerintahanKabupaten Tangerangmembuat sejumlahproyek pengerjaan ba-ngunan sekolah tidaklagi memakai papanplang proyek. Itu ter-jadi karena proyek ter-sebut bermasalah danmungkin juga Dinasterkait sudah disuap.

Itulah yang ditemukan padakasus proyek Rehabilitasi 3 unitRuang Kelas dan 1 unit RuangKantor Guru di SD Negeri CurugWetan IV, Kecamatan Curug, Ka-bupaten Tangerang. Terbukti saatwartawan ke lapangan, proyek itucuma sekedar “tambal sulam”,karena atap genteng hanya disisip saja, rangka atap kayu hanyamemotong dan mengganti bagianyang keropos saja, pemasanganplafon dan pemasangan keramiklantai tidak jelas asal usul berasaldari mana anggarannya.

Kepala Sekolah SD NegeriCurug Wetan IV, Nani, ketikadi temui di kantornya menga-takan tidak mengetahui darima-na asal anggaran proyek terse-but karena pemborongnya jugatidak melapor atau meminta izinterlebih dahulu ke sekolah.Pokoknya sekolah tidak dilibat-kan dan tidak tahu asal usul

anggaran proyek, ujar Nani.Nani mengatakan kebingu-

ngan kemana harus komplaintjika melihat ada pelaksanaan-nya yang tidak sesuai, disam-ping itu tidak mengerti apa yangperlu di komplaint karena tidakmemegang RABnya. “Kami bi-ngung pak mau komplaint apa dankemana” demikian tandasnya.

Hal serupa juga pernah terjadidi sekolah yang sama pada tahun2012, sekolah tersebut mendapatrehab ruang kelas 1 unit, jugakepseknya tidak tahu asalusulnya. Yang paling menge-cewakan dan patut diperta-nyakan mengenai hasil pelak-sanaan rehab yang hanya berta-han 1 tahun saja dikarenakanmutu dan kwalitas pekerjaannyasangat dibawah standar, sehing-ga ruang kelas tersebut terpaksaharus di rehap kembali dengan mempergunakan anggaran DAKAPBN tahun 2013.(RAM)

MEDAN, (WN) – Anggota

DPRD Sumut Salomo TR Pardede

SE dari Fraksi Partai Gerindra

melaksanakan reses ke Daerah

pemilihan (Dapil) di Kelurahan

Kwala Bekala, Kecamatan Medan

Johor, Selasa (25/11), dimana

konstituennya mempertanyakan

tentang kebijakan Presiden Jokowi

tentang Kartu Indonesia Sehat

(KIH), Kartu Indonesia Pintar

(KIP) dan Kartu Keluarga

Sejahtera (KKS) siapa saja yang

berhak menerima kartu tersebut.

Karena banyak warga miskin

tidak menerima, sementara

masyarakat tergolong mampu

justru mereka menerima KIH, KIP

dan KKS. Disamping itu masalah

kami disini soal drainase yang

harus segera dibenahi. Apalagi

saat ini musim hujan, banyak parit

yang tidak mampu menampung

tingginya curah hujan.

Bahkan warga juga

mempertanyakan kenaikan BBM

yang dampaknya di terima

masyarakat susah dimana harga

sembako sudah naik apalagi harga

gas elpiji 3 KG naik dari Rp

14.000 menjadi Rp20.000 bahkan

kini sudah sulit diperoleh di

pasaran.

Disamping itu, Warga Kelurahan

Kwala Bekala, Kecamatan Medan

Johor, Kota Medan meminta agar

pemerintah membangun

Mapolsekta Medan Johor di

Kwala Bekala karena daerah itu

merupakan pintu gerbang menuju

Kota Medan dan akses masuk dari

dan ke berbagai daerah luar kota

Medan. Selain itu, masyarakat

juga meminta agar Pustu

(Puskesmas Pembantu) yang ada

di Kwala Bekala ditingkatkan

statusnya.

Dalam kegiatan reses itu,

Salomo Pardede melakukan

pertemuan dengan masyarakat

Kwala bekala di dua tempat, Jalan

Luku dan Jalan Jaya Tani

Kompos. Salomo kini dipercaya

duduk di Komisi E membidangi

kesehatan, pendidikan, tenaga

kerja/transmigrasi, pemuda dan

olahraga, sosial dan pariwisata/

kebudayaan.

Kepada masyarakat, Salomo

menjelaskan, tujuan digelarnya

reses untuk menyerap aspirasi

terkait dengan permasalahan

dihadapi masyarakat, baik seputar

pembangunan maupun pelayanan

aparat pemerintah.

Beberapa warga di Jalan Luku,

di antaranya Willem Tinambunan,

Markus Situmorang, L Br

manullang, D Damanik dan T Br

Gultom antara lain mengeluhkan

permasalahan kesehatan,

pendiikan, jalan dan drainase.

Warga masyarakat berharap

kepada Salomo agar Puskesmas di

Kwala Bekala ditingkatkan

statusnya dari Puskesmas

Pembantu menjadi Puskesmas

Mandiri. Sebab selama ini warga

Kwala Bekala, jika hendak rawat

inap harus meminta rujukan ke

Puskesmas Medan Johor, yang

cukup jauh jaraknya.

Terhadap beberapa keluhan

masyarakat tersebut, Salomo

berjanji akan memperjuangkan

dan menyampaikannya ke pihak

berkompeten di PemProv-Su dan

Pemko Medan.(HARRY)

Salomo TR PardedeTampung AspirasiKonstituen di Kwala Bekala

Guru BerharapKesejahteraan Meningkat

CIMAHI, (WN) - Pada momen peringa-tan Hari Guru Nasional ke-25, organisasiPersatuan Guru Republik Indonesia(PGRI) Kota Cimahi berharap adanyapeningkatan kesejahteraan 6.800 guruyang mengabdi di Cimahi.

Ketua PGRI Kota Cimahi, DadangSetiawan mengatakan, kehidupan paraguru masih jauh dari kata layak. Guruyang bertugas membangun mental danakhlak siswa masih banyak yangmendapatkan upah jauh dibawah UMKyang diterima kaum buruh.

“Guru honorer itu masih ada yang dibayarRp300.000. Apalagi yang honor di sekolahnegeri kasihan nasib mereka. Di Cimahisendiri jumlah guru honorer masih banyak,

sekitar 50% dari jumlah guru yang ada,”katanya, kepada wartawan, Selasa.

Oleh karena itu, dirinya meminta agarpemerintah memperhatikan nasib guruyang kehidupannya masih mempriha-tinkan. Meski begitu, dirinya menjamindedikasi dan komitmen guru dalammencerdaskan generasi bangsa tidakperlu diragukan lagi.

Kalaupun para guru honorer khususnyakategori 2 berpeluang diangkat menjadiPNS sebaiknya tidak disertai berbagaiaturan yang ribet.

“Perhatian terhadap guru honorer perluterus ditingkatkan. Semoga guru makinsejahtera dan leluasa memberikan pe-ngajaran,” paparnya.(HA)

Persaingan DuniaUsaha Makin Ketat

BANDUNG, (WN) - Memasuki tahun2015 persaingan dunia usaha dikawasanASEAN diprediksi bakal semakin ketat,menyusul akan diberlakukannya Masya-rakat Ekonomi ASEAN (MEA) tahun2015. Pemberlakuan itu akan berdampakterhadap semakin bebasnya perdaganganbarang dan jasa dikawasan tersebut.

“Perdagangan bebas ini mesti disikapiserius oleh para pelaku usaha dengan carameningkatkan inovasi, kreativitas danpeningkatan kualitas produk yang mampubersaing di pasara”,tegas Bupati BandungH. Dadang Mochamad naser, SH, S.Ip saatmembuka pelatihan Achievement Motiva-tion Training bagi 120 pengusaha IKM(Industri Kecil menengah) dibidangproduk tekstil dan aneka kerjainan, di aulaBumi Asih Jaya-Bandung, Selasa.

Menurutnya, siap atau tidak siap Indo-nesia bakal menghadapi perdagangan be-bas tersebut. Produk barang dan jasa dariluar negeri kata Dadang Naser akanbegitu mudahnya memasuki pasaran In-donesia. Dan sebaliknya produk barangdari Indonesia bisa berlenggang bebasmengarungi pasaran luar negeri.

“Produk ini akan laku, manakala kualitas-nya dinilai bagus, mesti diingat barang yangkita produksi mungkin saja dinegara lainpun sudah tersedia, namun jika kualitas ba-rang yang kita punya lebih bagus, konsu-men pun akan meliriknya”,tambah Dadang.

Bagi Negara-negara yang sudah siapmenghadapinya, pemberlakuan MEAmenurut Dadang Naser akan memberikanpeluang bagi Negara anggota ASEANuntuk memperluas cakupan skala eko-nomi disamping akan mengurangi angkakemiskinan dan kesenjangan sosial.

Dengan adanya MEA, biaya transaksiperdagangan akan semakin berkurang, danini yang sangat ditunggu-tunggu oleh parapelaku usaha tambahnya pula. Khususkepada masing-masing SKPD yang terkaitlangsung dengan dunia ekonomi dan per-dagangan, Dadang Naser memerintahkanagar segera melakukan pengembanganpusat UKM (Usah Mikro Kecil Menengah)yang berbasis website teknologi informasi.

“Dukungan lain yang telah kita lakukan un-tuk menghadapi perdagnagn bebas, diantara-nya perbaikan infrastruktur, reformasi regulasidan reformasi kelembagaan”,tuturnya.(TIM)

TANGERANG, (WN) - Lemahnya pengawasan dan

penindakan dari Pemerintah Daerah Kabupaten

Tangerang melalui Bidang Wasdal Dinas Ciptakarya

terhadap bangunan yang melanggar Perda Nomor 10

tahun 2006 membuat para pemilik bangunan tidak mau

lagi untuk mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB),

hal itulah yang terjadi saat ini.

Page 10: HARIAN WARTA NASIONAL

PARIWARA10 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Sudah Lebih dari 230 Anggota DPRTanda Tangan Usul Interpelasi Jokowi

Massa DPC-FSPMI Kota MedanMenuntut Upah Buruh Rp 2.600.00

MEDAN, (WN) – Massa Dewan Pim-pinan Cabang Federasi Serikat PekerjaMetal Indonesia (DPC-FSPMI) KotaMedan, berunjuk rasa di depan KantorWalikota Medan, dalam orasinya Massaburuh meminta agar upah buruh dinaikkandari Rp.1.625.000 menjadi Rp.2.600.000.

Permasalahan Perburuhan yang takkunjung selesai membuat kami turunkejalan dengan menduduki kantor-kantorPemerintah di Sumatera Utara untuk me-nuntut agar permasalahan perburuhanyang ada di Sumatera Utara diselesaikan,ucap Apen Manurung Sekretaris KonsulatCabang Medan F SPMI Kota Medan.

Saat ini dimana kenaikan upah yang adadi Sumatera Utara terlalu kecil semakintergerus habis oleh kenaikan harga BBMdan diikuti harga kebutuhan pokok sertakenaikan jasa transportasi membuatMasyarakat Sumatera Utara Khususnyadi Kota Medan semakin menderita.

Kenaikan upah buruh di Pulau Jawadan Batam rata-rata mendekati angkaRp.3.000.000, sementara di SumateraUtara hanya Sebesar Rp.1.625.000 atausetengah dari Pulau Jawa dan Batam.Hal ini yang menjadi tanda tanya terha-dap pihak-pihak yang terlibat dalam pe-nentuan upah di Sumatera Utara, teruta-ma Dewan Pengupahan dari unsur SP/SByang menyetujui serta mendukung angkakenaikan yang hanya 7,9% tersebut.

Dalam orasinya Apen Manurung jugamenyuarakan, agar menyikapi tentangaksi sebelumnya, kami meminta kepadaDPRD Kota Medan dan DPRD Prov-SUuntuk memanggil Walikota Medan danGubernur Sumatera Utara untuk memper-tanyakan tentang penetapan nilai UpahMinimum yang tidak masuk akal tersebut.

Sementara Kota Medan adalah Kota yangterbesar No.3 di Indonesia, tapi upah buruhnya tidak seperti upah buruh diluar PulauSumatera Utara, seperti :

1. Bangka Belitung UMK Rp.2.700.000

2. Bekasi UMK Rp. 2.900.0003. Surabaya UMK Rp. 2.900.0004. Kerawang UMK Rp. 2.900.0005. DKI Jakarta UMP Rp. 2.700.0006. Sumut UMP Rp. 1.625.000Kami juga meminta pertanggung

jawaban pemerintah karna tidak dapatmelindungi Rakyatnya sebagai pekerja diPT. Green Continental Furniture karnapengusaha PT tersebut tidak membayar-kan pesangon para pekerja nya, serta laridari tanggung jawab dengan meninggal-kan para pekerjanya yang sekarang ininasib nya terkatung-katung, ucapnya.

Sony Riston Silalahi dalam orasinya jugamenyuarakan, bahwa sudah satu tahun ka-sus Unon Busting, pelanggaran Hak Nor-matif serta hak-hak yang telah diatur UUketenaga kerjaan yang terjadi di PT Ka-runia Makmur sampai sekarang ini tidakselesai, dimana kasus ini sudah berjalandi Kepolisian Daerah Sumatera Utara.

Kami menilai tidak adanya keberpi-hakan Pemerintah serta Aparat Kepo-lisian kepada kaum buruh semakinterlihat jelas. satu tahun sudah kasus iniberlalu seperti diabaikan. Padahal dalamUU ketenaga kerjaan hal ini sudahtermaksud tindak kejahatan murni.

Seperti kasus pelanggaran HakNormatif yang dilakukan oleh penggu-saha PT Asia Raya Foundry dan peng-gusaha PT Putra Sejahtera MandiriVulkanisir yang sampai saat ini hak-haknormativew yang tidak pernah dipenuhi

oleh para pengusaha-pengusaha terhadappekerja/buruh tersebut.

Kami mengimbau dengan tegas kepadaPemerintah untuk segera memperbaiki pe-layanan dan fasilitas kesehatan dalam pro-gram BPJS serta meminta kepada Pemerin-tah, untuk menindak tegas para pengusahayang belum mengikut sertakan pekerjanyadalam program BPJS, karena sampai sekara-ng ini masih banyak para pekerja/buruh yangbelum di ikutkan dalam program tersebut.

Pemerintah Provinsi Sumatera Utarajuga harus mempersiapkan tentang pro-gram BPJS ketenaga kerjaan ataujaminan pensiun bagi buruh agar dapatsedikit memperbaiki kehidupan buruhsaat jatuh pada masa pensiun nya, demiterwujud nya keadilan sosial bagi seluruhrakyat indonesia. selain itu juga kamimenolak keras atas pemadaman listrikyang kerap terjadi di daerah SumateraUtara, karena sangat merugikan masya-rakat dan berbagai kalangan, ucapnya.

Sebelum mengakhiri orasi nya ApenManurung menyuarakan, bahwa DewanPimpinan Cabang Federasi SerikatPekerja Metal Indonesia (DPC-FSPMI)Kota Medan hari ini melakukan unjukrasa secara damai untuk menuntut danmenyatakan sikap sebagai berikut.

Tuntutan :1. Tolak kenaikan harga BBM.2. Tolak kenaikan UMP SUMUT

2015 Sebesar 7,9% (Rp.1.625.000) danNaikkan Menjadi : UMP SUMUTSebesar Rp.2.000.000 UMK MEDANSebesar Rp.2600.000 UMK DELISERDANG Sebesar Rp.2.400.000

UMK SERDANG BEDAGAI Sebe-sar Rp.2.200.000

3. Agar DPRD Kota Medan dan

DPRD Prov-Su memanggil WalikotaMedan dan Gubernur Sumatera Utara,tentang penetapan UMK Kota Medandan UMP SUMUT yang terlalu murahserta Survey KHL yang tidak benar.

4. Tangkap dan Adili Pengusaha PTGreen Continental Furniture yang tidakbertanggung jawab terhadap pekerjanya.

5. Meminta kepada BAPAK KA-POLDA SUMUT agar menagkappengusaha PT Karunia Makmur, PTAsia Raya Fondry serta PT PutraSejahtera Mandiri Vulkanisir yangmelanggar Hak Normatif Buruh.

6.Meminta kepada BAPAK KA-POLDA SUMUT dan RESKRIMSUSPOLDA SUMUT agar menindak lanjutilaporan POLISI atas pelanggaran haknormative yang telah memenuhi azasmaksimum Remidium di PT KaruniaMakmur, PT Asia Raya Foundry, sertaPT Putra Sejahtera Mandiri Vulkanisir.

7.Sertakan seluruh Pekerja/Buruhdalam program BPJS Kesehatan danTingkatkan Pelayanan/Fasilitas BPJSKesehatan bagi Pekerja/Buruh.

8. Sertakan seluruh pekerja/buruh dalamprogram BPJS ketenagakerjaan danlaksanakan Jaminan Pensiun 1 Juli 2015.

9. Tolak pemadaman listrik yang sa-ngat merugikan masyarakat dan kala-ngan dunia usaha.

Dewan Pimpinan Cabang FederasiSerikat Pekerja Metal ( DPC-FSPMI )Kota Medan, meminta kepada Walikotamedan, Gubernur Sumatera Utara,DPRD Kota Medan dan DPRD PROV-SU untuk benar-benar lebih memper-hatikan nasib Pekerja/Buruh, agar upahyang diterima buruh tidak seperti upahyang kurang Gizi, ucapnya.(HARRY)

Pembangunan JalanProvinsi Banten Tak AkanTerlaksana Maksimal

SERANG,(WN) – Kondisipembangunan dan pemeliha-raan rutin untuk jalan rusak diProvinsi Banten pada 2014nampaknya tidak akan bisadiperbaiki dengan tuntas olehPemerintah Provinsi Banten.Pasalnya, beberapa ruas jalanyang telah direncanakan akandibangun pada tahun 2014,hingga akhir Oktober saat inibanyak yang belum diperbaiki.

Dari pantauan Harian WartaNasional dilapangan, beberapajalan yang kondisinya rusak yaitujalan Palima – Pasar Teneng yanghingga akhir 2014 ini tidak terli-

hat pembangunan jalan. Kendatidemikian, di jalan tersebutterdapat perawatan jalan, yangmenyambungkan antara bangu-nan jalan beton dan jalan aspal.

Agus, 22, warga Pabuaran,Kabupaten Serang mengaku,kondisi jalan rusak di Ruas Pa-lima – Pasar Teneng itu sangatmenghambat aktivitas wargasehari-harinya, Karena biasanyadari Pabuaran ke Kota Seranghanya cukup menghabiskanwaktu hingga 15 menit. Namunsaat kondisi jalan rusak sepertisaat ini waktu tempuh bisamencapai 1 jam.(HOLIL)

Kasat Narkoba PerangiNarkoba Melalui SosialisasiPencegahan ke Kecamatan

Sutias Terpilih Sebagai Ketua GPMB Sumut Periode 2014-2018

BANYUASIN, (WN) - Jaja-ran Polres Banyuasin berupayakeras dalam memberantaspenggunaan Narkotika. Haltersebut dapat kita lihat darikinerja Satuan Narkoba Ba-nyuasin yang dipimpin olehKasat Narkoba, AKP.IkhsanHasrul bersama anak buahnya.

Ikhsan saat ditemui dirua-ngan kerjanya sehabis sosia-lisasi narkotika di KecamatanRantau Bayur, (28/11) me-ngatakan, pemberantasan nar-koba akan terus dilakukandemi mengurangi penyalahgunaan di wilayah hukumnya.

“Karena itulah kami melaku-kan sosialisai kepada masyara-kat, supaya warga mengetahuiefek dari penyala gunaan nar-kotika tersebut,” sebut Ikhsan.

Kata Ikhsan, selama ini pe-

nyalah gunaan narkotika sudahmenjalar mulai di kota sampaidipedesaan, penggunanyapunmulai dari manula sampairemaja, jika hal tersebut tidakcepat dicegah maka bagaima-na nasip anak muda dimasayang akan datang, tegasnya.

“Bukti di tahun ini, kamisudah 60 LP dari 72 tersangka,mereka rata rata yang kamiamankan BD (bandar) dan ku-rir atau persentasenya mening-kat 25 persen dari tahun 2013.

“Kami berkeyakinan, jikapencegahan disosialisasikanterus, insyak Allah Banyuasinterlepas dari pengaruh nar-kotika. Masalah narkoba inikami tidak main main dan ti-dak pandang bulu siapa pundia pasti kami kejar, “jelas-nya.(EFRI)

JAKARTA, (WN) - UpayaDPR menggalanginterpelasi aliaspenggunaan hakmeminta keterangankepada Presiden JokoWidodo—terkaitkebijakan Pemerintahmenaikkan harga bahanbakar minyak—masihbergulir dan tandatangan dukungan jugaterus bertambah.

HINGGA Jumat (28/11/2014), sudahlebih dari 230 anggota DPR membu-buhkan tanda tangan mendukung upayatersebut. “Hari Senin baru 18 orang.Hari selasa 157 orang. Hari Rabu sudah202 orang. Hari Jumat ini sudah di atas230 orang anggota,” kata Misbakhun,Jumat petang.

Misbakhun mengatakan, usulan peng-gunaan hak meminta keterangan ter-sebut baru akan diserahkan ke pim-pinan DPR bila setidaknya sudah ada

300 tanda tangan dukungan. “Karenakami ingin dukungan anggota DPRyang lebih kuat dan lebih besar jumlahdukungannya,” ujar dia soal targetdukungan minimal itu.

Jika dukungan kuat, Misbakhun me-yakini proses penggunaan hak interpe-lasi akan berjalan dengan mulus. Dia

berharap bisa segera menggenapi jum-lah dukungan itu sehingga usul peng-gunaan hak interpelasi bisa secepatnyapula diserahkan ke pimpinan DPR.

Sejauh ini, kata Misbakhun, ada 4 fraksiyang solid mendukung usulan ini, yakniFraksi Partai Golkar, Partai Gerakan In-donesia Raya, Partai Keadilan Sejahtera,

dan Partai Amanat Nasional.Selain empat fraksi itu, ada juga

sebagian anggota Fraksi Partai Persa-tuan Pembangunan dari kubu penguruspartai versi Djan Faridz turut tandatangan. Usul interpelasi mensyaratkandukungan 25 anggota Dewan dari duafraksi yang berbeda.(WILSON)

Massa HMI Medan Mendesak Pemerintah Mencabut Kenaikan Harga BBMMEDAN, (WN) – Ratusan Massa dariHimpunan Mahasiswa Islam ( HMI )Cabang Medan melakukan aksi mem-bakar ban di depan gedung DPRD Su-matera Utara.

Dalam orasi nya, Mustafa Habib selakupimpinan aksi HMI Cabang Medan, me-nolak harga kenaikan BBM dan mendesakpemerintah agar segera mencabut ke-bijakan menaikan harga BBM tersebut.

Massa HMI juga menyuarakan, agak-nya dibutuhkan perhatian kita terhadapkebijakan Pemerintah mengenai penca-butan Subsidi Bahan Bakar Minyak(BBM) Sebanyak Rp.2000. Hal tersebutdisebabkan konsepsi bahwa subsidiBBM mempengaruhi sehingga APBDdefisit tidak memiliki dasar.

“Usai Pemerintahan Jokowi-JK yangmasih berusia beberapa bulan membuatRakyat sengsara. Kebijakan tentangdicabutnya subsidi BBM dikarenakan

defisit APBN dinilai sangat tidakefektif terhadap kebutuhan masyarakatIndonesia. Seharusnya yang dilakukanoleh Pemerintah baru Jokowi-JKadalah bagaimana mengatasi persoalansumber energi dan minyak.

Tentunya persoalan ini dilakukandengan cara memberdayakan segalasumber daya alam dan bukan dengan caramencabut Subsidi BBM. Sejak di isukannya akan mencabut Subsidi BBM paraKapitalis dunia telah menginjakan kakinya dibumi Pertiwi. Hampir semua AsetNegara termasuk pengelolahan sumber-sumber MIGAS baik di Hulu maupun diHilir telah dikuasai oleh Asing. Bahkansudah banyak berdiri Industry asingdibidang MIGAS. Hal ini menunjukanadanya pihak-pihak yang diuntungkandalam kenaikan BBM bersubsidi.

Subsidi BBM yang hari ini telahdicabut memiliki arti bahwa akan ada

tambahan proyek agar bisa digarap olehpihak-pihak tertentu. Dalam orasinyaMassa HMI juga mengajak masyarakatindonesia Khususnya kota medanuntuk mendesak Pemerintah mencabutkebijakan menggenai PencabutanSubsidi BBM yang tidak Pro Rakyat.

Massa HMI juga menyuarakan,Bahwa pengumuman yang dilakukanoleh Pemerintah Jokowi-JK tentangpencabutan Subsidi BBM yangmengakibatkan harga BBM naik, telahmenyakitkan hati rakyat. OLeh karenaitu, marilah sama-sama kita bergerakturun kejalan dan menyuarakan:1. Pertegas peraturan Pemerintahan

tentang Subsidi BBM yang hari initidak Pro dengan Rakyat.

2. Mengusut tuntas kasus MafiaMIGAS di Indonesia.

3. Mengembangkan Energi terbaru.4. Optimalisasi Sumber-sumber

Minyak dan Gas di Indonesia.5. Nasionalisasi Aset Negara yang telah

dikuasai oleh Asing.6. Berdayakan Sumber Daya Manusia

( SDM ) dan sumber daya Alam (SDA ) dalam Negeri.

7. Menolak dan melawan KapitalisGLOBAL di Indonesia.

8. Bubarkan SKK MIGAS.9. Menuntut kesejahteraan Rakyat yang

terabaikan10.Lawan Elit-elit Plitik. Sebelum mengakhiri Aksi nya, HMI

juga menyuarakan akan kembalidengan jumlah Massa yang jauh lebihbanyak lagi dan akan turun ke jalan,apa bila tuntutan mereka tidakdisampaikan oleh Pemerintah Pusat.Selesai melakukan Aksi di depanGedung DPRD SUMUT, Massa dariHMI membubarkan diri dengandamai.(HARRY)

Pemecatan IcalSudah SahJAKARTA, (WN) – KetuaMahkamah Partai Golkar,Muladi menilai pemecatanKetua Umum Partai Golkaroleh presidium sudah se-suai dengan Anggaran Da-sar dan Anggaran RumahTangga. “Sesuai aturan par-tai, dalam kondisi tertentu,rapat pleno bisa memben-tuk presidium,” ujar Mu-ladi usai menghadiri rapatpleno di kantor DewanPimpinan Pusat Golkar,Rabu (26/11).

Menurutnya, pemberhen-tian Aburizal sah lantarandiputuskan dalam rapatpleno yang dihadiri mayoritaspengurus. Selain itu Muladimenyebutkan situasi di inter-nal Golkar saat ini sudah takkondusif lantaran adanyaperpecahan.

Sebelumnya, perpecahan diinternal Golkar justru menye-butkan bentrokan antara ang-gota Angkatan Muda PartaiGolkar (AMPG) pendukungYorris dan AMPG pendukungAburizal, Selasa (25/11).

“Dalam kondisi darurat, pem-bentukan presidium diperke-nankan, selama dilakukan de-ngan cara-cara yang konstitu-sional,” ujar Muladi.

Setelah pembekuan itu, Mu-ladi mengatakan, Aburizal takberhak lagi mengambil keputu-san strategis di partai, termasukmelanjutkan pelaksanaan Mu-syawarah Nasional yang telahdirencanakan di Bali 30 Novem-ber nanti.(WILSON)

MEDAN, (WN) – Hj Sutias Handayani Ga-tot Pujo Nugroho terpilih sebagai Ketua Ge-rakan Permasyarakatan Minat Baca (GP-MB) Provinsi Sumut periode 2014-2018.

Terpilihnya Sutias menjadi ketua,menjadi kejutan yang sangat istimewa.Soalnya, awalnya Sutias hanya diun-dang sebagai narasumber di acaraMusyawarah Daerah (Musda) GPMBdi Digital Library Unimed Jln WilliemIskandar Medan, Senin (24/11).

Sutias mengatakan, peningkatan danminat baca masyarakat tak terlepas daripentingnya campur tangan pemerintah.

Untuk itu Sutias berniat akan mening-katkan minat baca di Sumut. Mulai darimembuat masyarakat cinta dan gemarmembaca, memperbanyak taman bacadan lengkap dengan buku-buku edukasi.

Dalam makalahnya Sutias mengingat-kan kepada masyarakat khususnya kaummuslim, tentang pentingnya membacayang tertuang dalam surat Al-Alaq. Dalamsurat itu, katanya, disuruh membaca untukmenjadi tahu dan memiliki ilmu penge-tahuan. “Dengan membaca kita memilikiberbagai jenis ilmu pengetahuan. Dan kitabisa menjawab perkembangan zaman,”

papar Sutias.Sutias mengucapkan suatu negara sangat

membutuhkan generasi yang handal,

caranya dengan membaca. Karena denganmembaca generasi yang cerdas mampumemajukan Sumut, ucapnya.

Sementara Kepala Badan Perpusta-kaan, Arsip dan Dukumentasi ProvinsiSumatera Utara, Hasangapan Tambu-nan mengatakan perpustakaan daerahsangat konsen dengan memajukanminat baca di masyarakat.

“Saya berharap kedepan GPMBSumut lebih maju dan mampu mem-buat masyarakat Sumut gemarmembaca untuk semua kalangan,”jelasnya.(HARRY)

Page 11: HARIAN WARTA NASIONAL

SAMBUNGAN11 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

KPK Memberi ‘’Pencerahan’’ ke 65 AnggotaDPRD Provinsi Riau dan DPRD Kota Pekanbaru

PEKANBARU, (WN) - Jikatak ada aral melintang, 4 De-sember 2014 mendatang, Ko-misi Pemberantasan Korupsi(KPK) RI akan memberi ‘’pen-cerahan’’ untuk 65 anggota DP-RD Provinsi Riau dan DPRDKota Pekanbaru. Kegiatan dila-kukan dalam rangka mencipta-kan pemerintahan yang bersih.

Sekretaris DPRD Riau, Zul-karnain Kadir kepada GoRi-au.com, Jumat (28/11/2014)mengatakan kegiatan dilakukandi kantor DPRD Riau.

‘’Ini dalam rangka terciptanyapemerintahan yang bersih bebasdari korupsi maka diadakankegiatan diseminasi buku putihKPK: 5 prespektif anti korupsi,pesertanya seluruh anggotaDPRD Riau dan DPRD Pekan-baru,’’ ujarnya.

Sedangkan sebagai narasum-ber akan hadir pimpinan KPKdan seluruh biaya akan ditang-gung KPK RI. ‘’Mudah-muda-han yang hadir langsung KetuaKPK Abraham Samad,’’ harapZulkarnain Kadir.(PRANTO)

Perusahaan Outsorcing PT. TransDana Perdana Dilaporkan ke Disnaker

PEKANBARU, (WN) - PTPNV Pekanbaru menyumbangbantuan ternak kambing se-banyak 300 ekor untuk desa Se-nama Nenek di KecamatanTa-pung Hulu Kabupaten Kampardan Desa Bangkal KecamatanKelayang Malang KabupatenIndaragiri Hulu.

Sedikitnya 175 ekor kambingkepada 7 kelompok tani di DesaSenama Nenek dan 125 ekorkambing untuk 5 kelompok tani

di Desa Bongkal Malang. Khususuntuk Bongkal Malang, Perusa-haan perkebunan sawit dan karetdi Riau itu juga menyerahkan duaunit mesin pembuat batako. “Ha-ri ini kita menyerahkan bantuanbina lingkungan PTPN V dalambentuk ternak kambing untuk 60KK yang ada di 12 kelompok tanidengan nilai mencapai 360 jutaRupiah”, sebut Jabir.

“Selain menyerahkan bantuanternak kambing, perusahaan

juga memberikan bantuanpembangunan kandang ternakdan perlengkapan pemeliha-raannya”, tambahnya lagi.

Memang dalam persiapansarana prasarana ternak, ter-nyata PTPN V juga memba-ngunkan kandang bekerjasamadengan Lembaga PenelitianUniversitas Riau serta mem-berikan angkong, cangkul,sekop,sabit dan batu asahsebagai peralatan penunjang.

“Tujuan pemberian bantuan initak lain adalah sebagai wujudkepedulian Perusahaan terhadapmasyarakat dan merupakan upayakita bersama dalam mendukungprogram pengentasan kemiskinanoleh Pemerintah”, urai Jabir.

“Untuk Desa Bongkal Malang,kami juga serahkan 1 mesinpencetak batako kepada duakelompok tani yang masing-masing kelompok terdiri dari 12Kepala Keluarga”, katanya.

PTPN V Sumbang 300 Ekor Kambing dan 2 MesinBatako ke Desa Senama Nenek dan Bongkal Malang

Ayah dan Bapak Kabur, Satu MalingBabak Belur Dimassa Warga

PT. Artostex Akui KebocoranPipa Limba, Tidak Ditindak

Kabag program KemitraanPTPN V Pekanbaru H. JabirS.Sos, M.Si menyampaikan ha-rapannya agar masyarakatpenerima bantuan dapat meman-faatkan sebaik-baiknya bantuanyang diberikan.”“Dalam rangkauntuk menunjang penghasilanbagi masyarakat desa, sayamengharapkan agar ternak ini bisadikembangbiakkan dengan baiksehingga Desa Senama Nenek danBongkal Malang mampu tumbuhdidesa sentra produksi kambing diProvinsi Riau khususnya di Kabu-paten Kampar dan KabupatenIndragiri Hulu”, harapnya.

Untuk itu, PTPN V juga men-canangkan tidak akan membe-rikan batuan lepas, namun jugaakan melakukan evaluasi ataspelaksanaannya dilapangan.“Kedepannya kami akan mela-kukan evaluasi setiap tahun-nya”, tutup Jabir.(PRANTO/SP/HUMAS PTPN V)

BANYUASIN, (WN) - Kere-sahan warga Desa Regan Agu-ng, Kecamatan Banyuasin III,Provinsi Sumatera Selatan ter-jawab sudah, 1 dari 3 pencurianyang selama ini meresahkanwarga berhasil diringkus.

Tertangkapnya satu pelakubermula ketika akan mencongkelrumah milik Topik (41) wargaDesa Regan Agung, KecamatanBanyuasin III pukul 1.30 WIB.“Terdengar ada suara yangmencurigakan dari pintu belaka-ng sayapun bangun dan melihatmemang pintu belakang sedang

dicongkel pelaku, melihat haltersebut saya langsung menjeritminta tolong. Telihat pelaku 3 or-ang langsung melarikan diri“,kata topik Pemilik Rumah,Jumat (28/11/2014).

Warga yang mendengar jeritanminta tolong langsung keluar ru-mah mengejar 3 orang pelakuyang melarikan diri. Kejar- keja-ran antara pelaku dan warga punterjadi alhasi satu pelaku bernamaJun (39) warga Kertapati Palem-bang berhasil ditangkap warga.

Massa yang sudah kesal ka-rena sering terjadi pencurian di

langsung menghakimi pelakuhingga babak belur dan terdapat28 luka terkena senjata tajam,untung jajaran Polres Banyu-asin cepat tiba dilokasi sehingakorban cepat dilarikan ke RS-UD Banyuasin. Sedangkan 2pelaku lainnya berhasil mela-rikan diri karena masuk keda-lam hutan.

Sementara Sarpawi KadesRegan Agung, mengatakan r-tusan warga ini sudah tidakterbendung lagi, karena sudahkesal sering terjadinya pencuriandi Desa kami, Sampai pukul 5:

30 WIB masih berusaha mencarikedua pelaku lainya. “ Ya daritangan tersanga ditemukankonci liter T dengan pisau,diakui pelaku kedua temannyayang melarikan diri adalah anakdan bapak”

Pantauan dilapangan sempatterpantau kedua pelaku lainnyapada pukul 9:30 WIB bertanyadengan warga Desa Sukaraja, “dimana jalan kearah palem-bang”, setalah itu pelaku punmasuk kehutan jelas Jai wargasetempat menirukan ucapankedua orang tersebut.(SPR)

Jika Gentleman Selamatkan Golkar, Ical Mundurhingga 3 Desember2014. Se-dangkan kubu Agung Laksonomenyebutkan penyelenggaraanmunas dilakukan Januari 2015,agar ada waktu bagi para calonketua umum untuk melakukankonsolidasi dengan daerah.

Sementara Pengamat politikSalim Sahid mengatakan posisiketua umum yang dijabat Icalitu yang belakangan menuaibanyak kecaman sehinggabanyak pihak di internal Golkar

mendorong penyelenggaraanMusyawarah Nasional (Munas)untuk memilih Ketum baru.Banyak yang mendesak agarIcal segera turun dari pucukpimpinan partai berlambangBeringin tersebut.

Guru Besar Ilmu Politik Univer-sitas Pertahanan Indonesia itumelihat, Golkar di bawah Ical se-benarnya mengalami kegagalan.Meski pada Pemilu Legislatif2014 lalu Golkar merupakan par-

tai kedua peraih suara terbanyak.Namun, mereka gagal menam-pilkan Ical sebagai sosok yang co-cok untuk menjadi calon presidensaat Pemilu Presiden 2014.

“Golkar di bawah kepemim-pinan ARB tidak menjadi partainomor satu. Dalam Pilpres ARBtidak bisa menjadi capres, jadicawapres pun tidak ada yangmau terima,” ujar Salim.

Karena itu, Salim mengatakan,jika Ical benar-benar berani me-

pemerintah sesuai dengan UURI no 3 Tahun 1982, tentangKetentuan Pokok PengelolahanLingkungan Hidup dan Peratu-ran Gubernur Jawa Barat.

Hasil pantawan Harian WartaNasional saat menchek kelapangan, ada perusahaan textildi Jalan Raya Dayeuh Kolotmembuang air limbah berwarnamerah kental tanpa proses IPALdi buang ke kali umum secara

by pass. Yaitu PT.Artostex.Untuk menyakinkan kebena-

rannya, wartawan langsung me-nemui Fendy selaku HRDPT.Artostex dan Agus BudiMulyono selaku Humas PT.Ar-tostex serta Robin dari PT.Ar-tostex. Dari perbincangan, mere-ka mengakui ada kebocoran Pipa,yang saat ini mereka mengakusedang memperbaiki perbaiki.

“Maklum persusahaan kami

sudah berdiri lama dan peru-sahaan tersebut sudah di ketahuioleh Pimpinan Umum, Dewi, dikantor perusahaan kususnyaIPAL Terpadu sebagai tangankanan BPLHD Kabupaten Ban-dung, “ ujarnya.

Wartawan langsung mendatangikantor IPAL Terpadu tersebutuntuk menjumpai Dewi selakuPimpinan tersebut. Namun sudahdua kali wartawan berusaha

“ PT. Trans Dana Perdanasebagai perusahaan outsorcingyang dulu mempekerjakan sayadi RSU Advent sudah mengin-timidasi saya untuk keluar daripekerjaan di RSU Advent de-ngan cara yang sangat keji.Saya telah dizolimi dengantuduhan penggelapan jutaan ru-piah dari RSU Advent hinggaijazah sayapun ditahan, “ujarDinda dengan wajah miriskepada Harian Warta Nasional.

“Tuduhan itu sangat tidakberalasan, selaku kasir semuadata printout di komputer hasiltanda terima pembayaran bukanatas nama bersangkutan karenasudah diatur fasword atau kuncisendiri tersendiri oleh RSUAdvent”, ujar Dinda.

“Karena itulah tujuan sayamengadukan nasib datang keDisnaker untuk mengadukanPT. Trans Dana Perdana. Sayajuga sudah melaporkan kasus

ini kepada para wartawan dibandung untuk dipublikasiberharap semuanya terangbenderang. Yang belum sayalaporkan cuma kepada Poldadan Polres karena belum adayang mendampingi,” ujarDinda dengan nada terbata bata.

Menurut informasi HarianWarta Nasional menyebutkanbahwa PT. Trans Dana Perdanayang beralamat Jalan Sarijadino.85 Bandung mempekerjakanDinda sebagai kasir di RSUAdvent tidak ada surat kontrakkerja atau perjanjian kerja,padahal Dinda sudah bekerjaselama 15 bulan.

Harian Warta Nasional men-coba menjumpai Manager HRDPT. Trans Dana Perdana, berna-ma Guruh. Akan tetapi dengangaya arogansi Guruh menyuruhperusahaannya dilaporkan Dis-naker. “Silahkan laporkan keDisnaker, dan bila perlu dibe-

ritakan tidak apa-apa. Asal jangandisalah satu yang sudah terkenaldi rublik kolom membaca karenapercuma. Menurut Guruh, warta-wan di media terkenal banyakteman-teman saya, tegasnya de-ngan gaya menantang.

Sebelumnya, pada tanggal 3November 2014, Humas RSUAdvent, Fery, dan KepalaBendahara RSU Advent, Heldysudah ditemui. Menurut mere-ka terkait kasus Dinda, sebaik-nya masalah ini diselasaikansecara kekeluargaan antarapihak keluarga dengan PT.Trans Dana Perdana. “Akantetapi dari pihak PT. TransDana Perdana sendiri tidak adarespon yang baik,”.

Kepala Bagian PengawasanDisnaker Kota Bandung, Irma,mengatakan segera menindak-lanjuti laporan dari pihak tenagakerja yang di rugikan.(P MAR-BUN/ARINY/D SITORUS)

Oknum Camat dan Staf Pungli APBDUntuk DID Rp 42-63 Juta Dari 21 Desayang tidak jelas kegunaanyatelah terjadi.

“Awal mulanya terjadi pemo-tongan anggaran DID, itu saatpencairan anggaran DID sebesar40 persen atau sebesar Rp106.000.000,- di salahsatu bank diBayuasin, disitulah oknum StafKecamatan Rantau Bayur inisialADR meminta pemotongan Rp 2juta/ desa dari 21 desa yang ada diKecamatan Rantau bayur, jikadiglobalkan totalnya sebesar Rp 42juta. Kemudian Camat FRS jugaikut terlibat meminta pemotonganRp 3 juta / desa dari 21 desa dengantotalnya Rp 63 juta, “ujarnya sem-

bari menunjukkan catatan uangkeluar kepada wartawan.

Secara global, APBD Bay-uasin Tahun 2014 telah dialo-kasikan untuk anggaran DanaInfrastruktur Desa (DID) sebe-sar Rp.91.200.000.000, atausebesar Rp 300.000.000 / 304Desa yang ada di 19 Kecama-tan, di Kabupaten Bayuasin.

Dimana pelaksanaan pencairanDID/desa dan kelurahan diterap-kan melalui azas dan kedudukan,Pasal 2 yang berbunyi sebagaiberikut, pembiayaan bersumberdari APBD Banyuasin diang-garkan melalui SKPD terkait yang

disesuaikan dengan jenis danperioritasnya.

Sementara, Camat RantauBayur, Firmasyah.SE.Msi saatkami kompirmasi melalui viatelepon dia tidak mau meng-angkat. Sedangkan Staf Keca-matan inisial ADR, saat dikom-pirmasi melalui telepon me-nyangkal telah menakukan pe-motongan. “Saya sudah bekerjasekeras mungkin untuk mem-perbaiki kecamatan ini yangselama ini dianggapnya tidakbagus. Saya siap jika dipanggiloleh penegak hukum (Polri danKejari), katanya.(DRL)

Pemprov KuatkanKapasitas Kelembagaan

BANTEN, (WN) - PemerintahProvinsi (Pemprov) Bantenmelalui Badan Perencanaan Pem-bangunan Daerah (Bappeda)Provinsi Banten melaksanakankegiatan peningkatkan penguatankapasitas kelembagaan dan ma-syarakat dalam mengembangkankawasan ekowisata di ProvinsiBanten yang diselengarakan diHotel Nuansa Bali, Anyer, Kab.Se-rang beberapa hari yang lalu

Plt.Sekretaris Daerah (Sekda)-Asmuji HW mengatakan bahwakegiatan ini sudah ada aturanhukumnya yaitu Peraturan Men-teri Dalam Negeri (Permendagri)No.33 tahun 2009 tentang Pedo-man Pengembangan Ekowisatadi Daerah. Bahwa pada Intinyaekowisata itu adalah upaya kitamengelola sumber daya alam

dengan bertanggung jawab, yaitudengan memperhatikan prinsip-prinsip pendidikan, pengetahuandan pemberdayaan masyarakatdengan maksud konservasi danpeningkatan pendapatan masya-rakat lokal” jelas Plt.Sekda.

Di Permendagri 33 tahun 2009sangat jelas disebutkan bahwauntuk pengembangan ekowi-sata wajib memberdayakanmasyarakat. Jadi bukan eko-wisata kalau tidak member-dayakan masyarakatnya, dalamrangka pengembangan ekowi-sata harus memperhatikan tigahal yang sangat penting yaituaspek perencanaannya, peman-faatannya dan pengendaliannyasupaya konservasinya benar-benar dapat dilaksanakan.

Sementara itu Khaerudin selaku

Panitia Penyelengaran mengatakanbahwa kegiatan ini adalah untukmemberikan informasi kepadamasyarakat yang berada di wilayahekowisata, khususnya masyarakatyang berada di Kabupaten Serangserta untuk memberikan wawasankepada masyarakat mengenaiaspek-aspek strategis yang diper-lukan dalam rangka pengelolaandan pengembangan kawasan eko-wisata di masyarakat. Melaluikegiatan ini diharapkan ada kesa-maan pandang bagi para aparaturpemerintah provinsi dan kabu-paten/kota serta masyarakat disekitar dalam meningkatkanwawasan dan ketertiban masya-rakat di sekitar ekowisata dalampengembangan dan pengelolaanekowisata berbasis masyara-kat.Ungkap nya.(JIP)

ngakui kegagalan dalam me-mimpin Golkar, maka ribut-ributpenyelenggaraan Munas tidakakan terjadi. Ical, seharusnya dapatberkaca pada kinerjanya saat pilegdan pilpres kemarin.

“Kalau ARB gentleman, tidakperlu ribut-ribut di internal Gol-kar. Ada dasar kuat ARB mun-dur dan membantu menyeleng-garakan Munas memilih ketuaumum baru,” tandas Salim.(SON/BERBAGAI SUMBER)

menjumpai Dewi akan tetapi tidakbisa ditemui dengan alasan Sat-pam perusahaan itu bahwa Dewitidak pernah ada ditempat untukurusan dengan wartawan.

Pantuannya, bahwa sampaisejauh ini, kebocoran limbah dariperusahaan tersebut masih dibiar-kan begitu saja, tidak ada tinda-kan dari pemerintah maupun dariaparat penegak hukum. (P.MAR-BUN/ARINY/D.SITORUS)

Penuntasan Dugaan Korupsi ProyekIslamic Center Bekasi Mandek

Badan Pertanahan Nasionalnomor 9/HGU/BPN/90 tetangpemberian hak guna usaha danberakhir kontrak tersebut padatanggal 31 desember 2015.

Mendapat informasi tersebut,Kepala Desa (Hukum Tua)Desa Marinso, Gabriel Tama-sengge, langsung mengerahkanmasyarakat untuk melakukanpencegahan penebangan danmelaporkan hal tersebut kekepolisan Polsek Likupang.Barang bukti ratusan KubikKayu Kelapa serta 3 unit trukpengangkut kayu diamankanpihak berwajib. Barang buktikayu yang belum diangkutmasih banyak terdapat dibebe-rapa lokasi. “Penebangan po-hon kelapa yang dilakukan oleh

PTN 14, juga tidak memilikisurat yang sah atas penebangantersebut,““ ujar Gabriel.

Berdasarkan data Harian WartaNasional, lahan tersebut dulunyaberstatus tanah bekas hakerfpacht verponding yang ber-nomor 62 dan nomor 168 atasnama NV. Moluksche HandelsVennootschap. Namun anehnyapada tanggal 3 desember 1957tanah tersebut dinyatakan telahdikuasai oleh negara setelahdikeluarkanya undang-undangnomor 86 pada tahun 1959 junctoserta peraturan pemerintahnomor 19 pada tahun 1958.

Luas tanah mencapai 1.539.68Hektar yang terletak di DesaMarinsow, Kecamatan LikupangTimur, Kabupaten Minahasa,

Sulawesi Utara telah dikuasaioleh PT Perkebunan XXVIIIsejak tanggal 20 nopember 1969dengan berdasarkan suratkeputusan Gubernur , KepalaDaerah Tingkat I Sulawesi Utarapada tanggal 25 agustus 1969bernomor 119/KPTS/1969 dankeputusan Menteri Pertaniantanggal 23 juni 1973 bernomor303/KPTS/U/6/1973.

Ketua LSM LP-Tipikor Mana-do, Amir Pontoh, berharap pe-merintah harus segerah menin-dak lanjuti persoalan peneba-ngan pohon kelapa yang ada diPerkebunan Marinsow. “Masya-rakat kecewa atas penebanganpohon kelapa yang dilakukanoleh PTPN 14 Manado, ujar-nya.(KENFA / GABRIEL)

Ilegal Loging PTP Nusantara 14Manado Diadukan ke Polisi

tersebut tidak jelas jutrungannyaalias mandek ditangan penyidik.

Padahal, sebelumnya Suparmanmengungkapkan siapa saja bisaditetapkan sebagai tersangka, takterkecuali Bupati yang menjabatpada periode tersebut. Kalaudalam pemeriksaan nama mantanBupati disebut, ya pasti kita akanpanggil yang bersangkutan untukberikan keterangan saksi. Kalau

memang terbukti dia ikut terlibat,kami tidak segan naikkan status-nya menjadi tersangka. Namunyang penting, kami akan hati-hatimenyikapinya, tidak gegabahambil keputusan,” paparnya.

Dibeberkan Suparman, prosespemeriksaan korupsi Islamic Cen-ter saat ini, masih dalam tahappemeriksaan saksi dan tersangkadari pelaksana kegiatan proyek

pembangunannya. Sebelumnyadikabarkan, mantan Bupati Be-kasi, Sa’duddin menegaskan diri-nya tidak tahu menahu persoalanIslamic Center. Pria yang saatsebagai anggota DPR RI justrumenyebut Kepala Bappeda atauKepala Tata Ruang yang menjabatsaat itu, ketika disinggung peru-bahan lokasi pembangunan yangsemula direncanakan di kawasan

Delta Mas, Cikarang Pusat,namun berpindah di KecamatanTambun Utara.

“Hanya kebetulan saja, sayaBupati masa itu. Saya tidak tahuapa-apa soal Islamic Center.Soal perubahan lokasi pemba-ngunan tanyakan kepada KepalaBappeda atau Tata Ruang yangmenjabat saat itu,” jelas-nya.(RADEMAN/TIM)

perdagangan orang, tegas WahyuBram.

Penganiayaan terhadap PRTitu terungkap setelah petugasmenggerebek rumah milikpenyalur tenaga kerja CV. MajuJaya di Jl. Beo simpang Jl.Angsa/ Madong Lubis, Kel.Sidodadi Kec. Medan Timur, (Kota Medan ), Kamis (27/11)sore. Dari rumah Syamsul

Anwar diselamatkan Tiga PRTperempuan, Yaitu Endang Mur-daningsih (55) asal Madura,Anis Rahayu (25) asal Malangdan Rukmiati (43) asal Demak,

Kasat Reskrim Polresta MedanKompol Wahyu Iswanto Bram,menyampaikan kepada warta-wan Harian Warta Nasional,Minggu (30/11). Kita akanmengusut tuntas kasus ini, ketiga

ibu PRT tersebut belum bisa kitakembalikan ke asalnya, karenakita masih melakukan penye-lidikan dan pengembangan hing-ga kasus ini selesai. Mengenaikebutuhan sehari-hari untuk ketiga ibu PRT dan hingga nanti-nya ibu-ibu PRT ini dikem-balikan ke asalnya, akan menjaditanggung jawab kita, tegasWahyu Bram.(HARRY)

Satu Keluarga BersamaKeponakan Terlibat Trafficking

Page 12: HARIAN WARTA NASIONAL

PARIWARA12 Edisi 29/Th XIII/ 2 - 16 DESEMBER 2014

Pelantikan Ketua dan Wakil Ketua DPRBanyuasin Berlangsung Hikmat

Company Profile Harian Warta NasionalTENTANG HARIAN WARTA NASIONAL

PERKEMBANGAN pola pikir masyarakatdewasa ini tidak dapat dilepaskan denganperan serta media massa sebagai socialkontrol yang menyajikan berbagai peristiwadalam masyarakat. Media cetak menjadisalah satu saluran yang menghantarkanberbagai informasi ketengah masyarakat.

Harian Warta Nasional adalah surat kabarIndonesia yang berkantor pusat di Jakarta,didirikan pada tanggal 12 April 2012 dibawah bendera CV Harian Warta Nasionalyang sekarang menjadi dibawah benderaPT NASIONAL TRITUNGGAL JAYA-UTAMA (Natunggal Jayama), dengandicetak oleh pabrik kertas PT TEMPRINAMEDIA GRAFIKA (Jawa Pos Group).

Harian Warta Nasional yang beralamat

di Jl. Raya Perintis Ke-merdekaan, No 34, RT01/RW 06, KelurahanKelapa Gading Timur,Jakarta Timur, 13260 –mengusung semboyan“TAJAM, KRITIS DANTERPERCAYA”, telahdikelola oleh tenaga-tenaga muda profesio-nal, untuk segmen pem-baca mulai dari wargapedesaan, perangkatdesa, PNS, guru, pelajar,petani, pejabat, politisi,hingga pebisnis. Kebe-radaan Harian WartaNasional pun sudahsangat mudah ditemui.

Sesuai karakteristiknya sebagai korannasional, rubrikasi Harian Warta Nasionalsama dengan media”– media nasionalyang sudah ada, ukuran koran dan ba-hannya juga sama dengan ukuran koranbesar lainnya, dengan format koran ha-rian sehingga mudah di baca dimana sa-ja, perwajahan yang lebih eye catching.

Tampilan yang bersih, disain yangmenarik, paduan warna yang cerah,grafis kronologis yang jelas, menambahdaya tarik. Khususnya untuk halamanberwarna, dalam hal pemilihan warnadan tata letak, mereka berupayamembuat tampilan dapat senyamanmungkin di mata pembaca.

Berita utama di halaman satu Harian

Warta Nasional sudah mendapatkan pujiankalangan masyarakat karena penulisanyang berani terbuka untuk kepentingan or-ang banyak, seperti masalah korupsi, yangsedang ramai dibicarakan.

Dalam pemberitaan, Harian WartaNasional sangat menjaga independensi,bebas dari berbagai kepentingan stake-holder maupun kepentingan lainnya.Seluruh awak redaksi Harian WartaNasional bekerja secara professional,jernih dan yang pasti selalu berada dalamkoridor kode etik jurnalisme dan standarkompetensi wartawan Indonesia.

SITUS HARIAN WARTA NASIONAL

Sekarang ini situs berita di Indonesiasangat banyak. Hal itu membuat para pem-baca kebingungan mana berita sebenarnya.Untuk mengatasi keluhan tersebut, HarianWarta Nasional hadir menjawab keluhantersebut dengan menyajikan format PDFonline, tampilannya layaknya seperti korandi google.com, yang tampilannya bisa dibuatbesar untuk enak dibaca.

Sejak tahun 2013, Harian WartaNasional mengubah penampilan denganwajah baru dan sajian berita berkualitas.Harian Warta Nasional berusaha mene-rapkan standar tinggi kualitas jurnalisdalam peliputan berita dan menulis beritasecara Tajam, Kritis dan Terpercaya.

Harian Warta Nasional dapat diakses lewatkomputer pribadi, tetapi bisa juga diaksesdengan piranti ponsel dan komputer tabletdengan menghubungkan kesitus berita kamidi www.harianwartanasional.com

VISI DAN MISI

Harian Warta Nasional selain berbasis website bisa juga dilihat dengan format PDF, tampilan yang layaknya seperti koran digoogle seperti gambar di bawah ini :

NAMA MEDIA: HARIAN WARTA NASIONAL

WEBSITE : www.harianwartanasional.com

TAGLINE: TAJAM, KRISTIS DAN TERPERCAYATAJAM : Harian Warta Nasional dalam menyampaikan beritanya tidak pandang bulu, tidak berpihak atau Independen.KRITIS : Harian Warta Nasional adalah media yang memiliki sikap dalam penyampaian informasi apa adanya, lebih fokuspada pokok masalahnya dan tidak berbelit – belit.TERPERCAYA : Harian Warta Nasional dalam membuat tulisan berpedoman kepada narasumber terpercaya, menunjukkanketajaman akal pikiran serta spiritual.

Visi

Menjadi surat kabar nasional yang berani Tajam, Kritis dan Terpercaya dalam menyebarluaskan berita, untuk membangunmasyarakat berkeadilan dan sejahtera.Misi

Menyediakan bacaan bagi masyarakat yang berbobot, berkualitas, menginspirasi dan independen melalui alokasi Rubrikasiyang mencakup segala lapisan masyarakat.Menyediakan, menyebarluaskan bacaan yang berkualitas bagi seluruh masyarakat di Indonesia untuk mendukungpembangunan ekonomi kerakyatan, ikut proaktif dalam proses pembangunan.

SPESIFIKASI PRODUK

Bentuk : KoranBidang Cetak : 352 x 540 mmHarga : Rp. 5.500Tiras : 10.000 eksemplar

SEGMEN PEMBACA

- Usia : 15 tahun ke atas- Jenis Kelamin : Laki-laki dan Perempuan- Pendidikan : SMP ke atas- Sosial Ekonomi : Menengah bawah- Wilayah Edar : Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Sumatra Utara, Riau, Pekanbaru, Jambi, Sulawesi.

Peringatan Gugurnya Komandan Harimau Mengganas Tapanuli

BANYUASIN, (WN) – Pelan-tikan unsur pimpinan DPRDKabupaten Banyuasin untukperiode 2014-2019, Rabu (12/11) berlangsung hikmat.

Keempat unsur pimpinan yangdilantik yakni ketua H AgusSalam dari partai Golkar, wakilKetua I, H Askolani SH MH daripartai PDI P, sedangkan wakilketua II Heriyadi SP dari partaiPAN, wakil ketua III, HM Sholih,mereka sudah mendapat SK dariDPP partainya masing-masing.

Acara prosesi pelantikan yangberlangsung hikmat dihadiriBupati Banyuasin, wabupBanyuasin Ir SA Supriyono SH,unsur muspida, kepala SKPD,ormas serta tamu undangan.

Sekretaris DPRD BanyuasinIsmet Elmondo SE, mengatakan

pelantikan unsur pimpinan dimu-lai pukul 14 00 wib. “Yang me-lantik pimpinan DPRD hari ini wa-kil ketua Pengadikan Negri (PN)Sekayu Maha Putra SH,” Katanya.

Pihaknya menyebar undanganlebih 500 undangan untuk pelan-tikan ini. Usai pelantikan ketuadevinitif H Agus Salam mengata-kan, anggota legeslatif merupakanmitra pemerintahan. dengan katalain, anggota dewan juga mem-punyai tanggung jawab yang samadg pihak eksekutif untuk mem-bangun kabuapten Banyuasin.

Agus Salam mengatakan, da-lam pemilihan pimpinan komisidan Alat Kelengkapan Dewan(AKD) akan didahulukanmusyawarah mufakat. Dalampemilihan komisi dan AKDpembagiannya akan disesuaikan

dengan jumlah komisi dan lobi-lobi politik, “Sesuai dengan jum-lah komisi dan lobi,” tambahnya.

Diuraikan H Agus Salam, saatini DPRD Banyuasin memiliki45 kursi dari Fraksi golkar HAgus Salam, Lili Antala Dewa,SH, Irian Setiyawan,SH Msi.Herawati, Damang Sri Wahyu-ni, H Iis Heriyanto, Suis TiqlalEffendi,SE M,Si, .Farida AchyatiRohim Fraksi PDIP, H AskolaniSH MH (PDIP), Arisa Lahari(PDIP), .Matnawir, Jufrianto,Sukardi SP, Nasir, Jufriyady.

Sementara Fraksi partai PAN,Heriyadi SP, Sriyatun, JokoAminoto, Ahmad Yamin, Yuan AriEffendi, Heriyadi HM Yusuf,Achmad Nurcholis. SelanjutnyaFraksi Partai Hanura .H Mu-hammad Sholih, Redo, Jamaludin,

Irfan Ilhami SH, Nopriadi ST, FraksiPKB, H Azwar Hamid, RahmatZarkasi SH MM, Novrizal teguh,Emi Sumitra, Endang Sari FraksiPKS-Gerindra Sudirman Ruslan.

Indra Gunawan, Joko Susilo,Partai PKS, Syamsul Rizal SP,Ilham Hadi S Hut, Budi San-toso, Fraksi Demokrat-Pemba-ngunan, Darul Qutni SE, H Ri-zal Friadi, H Ali Mahmudi MSiPPP, Sairi, DRS Saharuddin.

Sementara itu Bupati BanyuasinYan Anton Ferdian SH mengu-capkan selamat kepada unsurpimpinan DPRD Banyuasin yangbaru dilantik. “Kami sangatberharap agar kelengkapan DPRDBanyuasin segera terbentuk,dengan demikian pembahasanberbagai kegiatan segera dilak-sanakan oleh DPRD, Ujarnya.

“Segenap legeslatif dan ekse-kutif hendaknya bisa bekerjasamadengan baik untuk menciptakanBanyuasin yang lebih majudimasa yang akan datang. Dilan-tiknya 4 unsur pimpinan tersebutberdasarkan hasil pileg 9 april lalu.dimana 45 kursi yang ada, partaigolkar berhasil keluar sebagaipemenang dg jumlah kursi.8 kursi,PDIP 7 kursi, PAN 6 kursi Hanura5 kursi, PKB 5 kursi, PKS 3 kursi,Gerindra 3 kursi, Demokrat 3kursi, PPP 2 kursi.

Disamping itu Ketua DPRDyang baru Bpk H-Agus salammengatakan,” akan segerahmungkin membahas anggaran2015.kami akan berbuat yangterbaik untuk Banyuasin inimerupakan amanah dari rakyat”ungkapnya.(EFRI)

DALAM perjuangannya, pasukanKomandan Kesatuan HarimauMengganas Tapanuli, KaptenBongsu sering mematahkan ope-rasi-operasi tentara Belanda kekampung-kampung. Adapun ang-gota-anggota Kapten Bongsu di-antaranya, yakni Majit Simanjun-tak sebagai wakil, Humehe Ram-be (Pengatur Pertahanan), GontarLubis sebagai ajudan dan staff, Ka-nor Samosir, Hombar Tambunan.

Serta Padet, Jaimi, Tanjung,Mian Tambunan, Mauli Pangga-bean, Bili Matondang, Ayat Tari-horan, Panemet Pasaribu, MasinPanggabean, Fliang, Kadi HT,Uruk, Mancur, Mancit, KrismanMarbun, Mahasan Aritonang,Usia Pane, Salmon Nainggolandan Kartolo Pasaribu. Sementarauntuk Seksi Perbekalan di antara-nya bernama, Dior Nainggolan,Raja Johanis Pasaribu, FreodolinPurba dan Amit Simatupang yangada di Pasar Sorkam.

Pada tanggal 2 Maret 1949,pasukan tentara Belanda kembalimelakukan operasi ke Bukit

Hasang (Kecamatan Barus).Mengetahui operasi itu, KaptenBongsu bersama Komandan Sek-tor S bernama Majit Simanjutakdan P Hasibuan dibantu Koman-dan Raund III bernama BagunSiregar melakukan pencegatan ditengah jalan. Tak ayal, perangbesar pun pecah, yang dikenaldengan Barus lautan api.

Pertempuran selama satu harisatu malam itu membuat tentaraBelanda kocar-kacir terpisah daripasukanya. Sebagian lagi tidaktentu arah pelariannya. Waktupeperangan yang terjadi padamalam hari itu sangat mengun-tungkan pasukan gabungan, hing-ga sebagian tentara musuh kaburdan lari ke pegunungan menuju kekampung Purbatua. Banyak jugayang lari ke daerah perkampunganHarakka (Panguhalan Rihit).

Di kampung Harakka, pasukanKapten Bongsu terus melakukanpengejaran ke tentara Belanda,hingga terjadilah pertempuransengit selama 3 jam, mulai pukul09.00 pagi hingga siang pukul

12.00 WIB. Dapat dikatakan,saat itu pasukan musuh banyakyang tewas. Bahkan musuh tidakberkutik sama sekali, sebagianmelarikan diri menyelamatkannyawa masing masing karenakekurangan perbekalan maupunpeluru senjata.

Peperangan akhirnya berhenti,dan tidak ada lagi suara tembakanbaik dari pihak kesatuan HarimauMengganas, maupun dari Be-landa. Mengira seluruh tentaramusuh sudah gugur, kecuali yangmelarikan diri, Kapten Bongsubeserta dua orang prajuritnyamemutuskan untuk melihatmayat-mayat yang bergelim-pangan. Kapten Bongsu turunsendiri mengadakan operasipembersihan, dengan memeriksasatu per satu mayat tentara musuh.

Sayangnya, saat operasi, ternyatamasih ada dua lagi tentara Belandayang masih hidup, yang sengajabersembunyi di satu kubanganbekas kerbau. Di kubangan itu,kedua tentara Belanda ditemaniTajim (mata-mata) Belanda.

Melihat Kapten Bongsu berja-lan kaki, tentara Belanda yangsembunyi di kubangan langsungmelepaskan tembakan. Tem-bakan bertubi-tubi tersebutberhasil mengenai kaki KaptenBongsu satu peluru. Sang Kaptenpun langsung tersungkur ketanah. Tak puas, kedua tentaraBelanda kembali memuntahkanpeluru tepat mengenai kakinyalagi. Kapten Bongsu sempatmembalas menembak darisenjatanya, sebelum akhirnyatidak berkutik. Namun seorangtentara Belanda tetap menembak.

Tajim (mata-mata), kemudianmemberitahukan kepada keduatentara Belanda itu, bahwa yangmereka tembak adalah KomandanKesatuan Harimau Mengganas,Kapten Bongsu Pasaribu. Tidakberapa lama, tentara Belanda da-tang menghampiri Kapten Bongsu.Selanjutnya, tentara itu mengakhirihidup Kapten Bongsu dengan carasadis, yaitu dengan memenggallehernya sampai putus. Hari itutanggal 3 Maret 1949.

Kepala yang terpisah denganbadan kemudian diangkat, dandibawa pergi ke Pasar Barus untukdipertontonkan kepada rakyat.Badannya yang masih tergeletakdi tanah ditinggal tergeletak begitusaja di tempat dia dibunuh.

Setelah Belanda pergi keBarus, potongan badannya darileher ke kaki yang masihtergeletak di hutan, dijemputoleh pasukannya dan dibawa kekampung Sijungkang. Di sanapotongan badan itu dikuburkan.

Sementara itu, tentara Belandayang bermarkas di Barus terusmempertontonkan potongan ke-pala Kapten Bongsu kapada para

rakyat dan kepada para tahanan.Maksudnya untuk melemahkanperjuangan pasukan Indonesia diPasar Barus, agar gerilyanya mele-mah. Potongan kepala ditentengdalam karung itu dimulai markasdi Harakka sampai ke Kota Barus.Pada hari yang ketiga, potongankepala Kapten Bongsu dikuburkandi Komplek penjara Barus.

Setelah Bongsu Pasaribu gugurpada tanggal 3 Maret 1949, makapuncuk pimpinan sebagai Koman-dan dipegang sementara oleh Hu-mahe Rambe dan kemudiandiganti oleh Muliater Simatupang.

SEJARAH SINGKATBongsu Pasaribu lulusan seko-

lah tentara dari Bandung di Ka-dester Shcool Bandung, sempatmenjadi tentara Gygun dan me-nyandang pangkat sebagaiGyiusoi (Opsir), di Sibolga.

Setelah kemerdekaannya tang-gal 17 Agustus Tahun 1945. Kap-ten Bongsu pada bulan Nopember1945, membentuk Angkatan Pe-muda se-Sibolga di bawah kepe-mimpinannya. Saat itu KaptenBongsu terpilih menjadi pejabatKomandan Kompani 1 yangnamanya saat itu adalah T.K.R(Tentara Keamanan Rakyat).

Sekitar waktu satu tahun berjalanyaitu pada Tahun 1946, T.K.R beru-bah nama (dilebur) menjadi na-manya adalah T.R.I (Tentara Re-publik Indonesia) dan Kapten Bong-su dipercaya menjadi KomandanBatalyon II (dua). Hingga akhirnyajabatan Komandan Batalyon II itudiserahterima kepada MarhasamHutagalung. Sementara itu KaptenBongsu dipercayakan sebagaipejabat Staf Resimen III denganKomandan Pandapotan Sitompul.

(dikutip dari tulisan Rekson Hermanto

Pasaribu/bersambung)