hipotesis.kerangka teoretis.2011
DESCRIPTION
okeTRANSCRIPT
HIPOTESISHIPOTESIS
PernyataanPernyataan terdiri atas unsur-unsur yang terdiri atas unsur-unsur yang dinyatakan dalam sistem teratur mengenai dinyatakan dalam sistem teratur mengenai relasirelasi yang dicari untuk menerangkan sutu yang dicari untuk menerangkan sutu kejadian yang belum dikukuhkan oleh fakta kejadian yang belum dikukuhkan oleh fakta
(V. Dalen, 1962)(V. Dalen, 1962) Dugaan/referensi/acuanDugaan/referensi/acuan dirumuskan dan dirumuskan dan
diterima untuk diterima untuk sementarasementara yang dapat yang dapat menerangkan fakta/keadaan yang diamati menerangkan fakta/keadaan yang diamati dan digunakan sebagai dan digunakan sebagai petunjukpetunjuk langkah- langkah-langkah penelitian selanjutnya langkah penelitian selanjutnya
(Good & Scates, 1954)(Good & Scates, 1954)
KEDUDUKAN HIPOTESISKEDUDUKAN HIPOTESISDALAM PARADIGMA PENELITIANDALAM PARADIGMA PENELITIAN
PUSTAKA
(REVIU: teori/konsep/ penelitian terdahulu)
KERANGKA
TEORETIS
OBSERVASI
PENGALAMAN
HIPOTESIS UJI HIPOTESIS
DATAHASIL
LANDASAN
HIPOTESIS
?
MASALAH
(anal./
interpret.)
FUNGSI HPTFUNGSI HPT
MENGARAHKAN PENELITIAN
Menunjukkan adanya masalah Menentukan relevansi fakta
Menentukan desain penelitianMemberikan penjelasan
Memberikan kerangka konklusi Memacu/memicu penelitian lebih lanjut
(cara)
MACAM HPTMACAM HPT
HIPOTESISHIPOTESIS
HPT KERJAHPT KERJA HPT STATISTISHPT STATISTIS(WORKING HPT)(WORKING HPT) Menyatakan caraMenyatakan cara
Menyatakan macamMenyatakan macam pengujian statistispengujian statistishubungan antarvar.hubungan antarvar. yang akan dilakukanyang akan dilakukansecara operasionalsecara operasional
HH00 (H nihil) (H nihil) HH11 (H (HAA/H alternatif)/H alternatif)
(Tidak ada pengaruh/(Tidak ada pengaruh/ (Ada pengaruh/hu-(Ada pengaruh/hu-hubungan/perbedaan)hubungan/perbedaan) bungan/bungan/
perbedaan)perbedaan)
MACAM HPTMACAM HPT
INDUKTIFINDUKTIF OBSERVASI OBSERVASI
DEDUKTIFDEDUKTIF TEORI TEORI
HPT
HPT KERJA
DIREKSIONAL NONDIREKSIONAL
(1 tailed/ekor) (2 tailed/ekor)
Arah hubungan/perbedaan Arah hub./perbedaan tidak jelas
sudah tertentu (ada hub./perbedaan/saling
A mempengaruhi B pengaruh antara A dan B
A>B; A<B
PERLU HPT ?
RELASI
(+) (-)
PENELITIAN:
ANALITIK
EKSPERIMENTAL
PENELITIAN:
EKSPLORATIF
DESKRIPTIF OBSERVASIONAL
HISTORIS/MANUSKRIP
PERLU HPT TIDAK PERLU HPT
CIRI-CIRI HPTCIRI-CIRI HPT
1.1. Sebagai Sebagai dasar penalarandasar penalaran
2.2. Penjelasan sementaraPenjelasan sementara
3.3. Perlu Perlu pengujian secara empirispengujian secara empiris
4.4. Dapat Dapat dikaitkan dengan teoridikaitkan dengan teori
5.5. Menggambarkan Menggambarkan relasi antara 2/ var.relasi antara 2/ var.
KRITERIA HPT YANG “BAIK”KRITERIA HPT YANG “BAIK”
1.1. Konsisten dengan penelitian sebelumnyaKonsisten dengan penelitian sebelumnya
2.2. Memberikan penjelasan yang Memberikan penjelasan yang logis/reasonablelogis/reasonable
3.3. Menyatakan dengan jelas dan lengkap Menyatakan dengan jelas dan lengkap hubungan/perbedaan/pengaruh antarvar.hubungan/perbedaan/pengaruh antarvar.
4.4. Mendefinisikan variabel2 secara Mendefinisikan variabel2 secara operasional dan terukuroperasional dan terukur
5.5. Dapat diuji secara empirikDapat diuji secara empirik
RANGKUMAN HPTRANGKUMAN HPT
H
I
P
O
T
E
S
I
S
DASAR PENALARAN DIRUMUSKAN SECARA SISTEMATIK
PENALARAN INDUKTIF MENGGAMBARKAN RELASI ANTARVAR.
YANG DAPAT DIUKUR & DIPERBANDINGKAN PENJELASAN SEMENTARA
MEMERLUKAN PENGUJIAN SECARA EMPIRIS
MENGEMBANGKAN HPTMENGEMBANGKAN HPT(melalui model proses ilmiah)(melalui model proses ilmiah)
1. RESEARCH QUESTION (MASALAH): fokus pada “gap” (knowledge is incomplete) (Bagaimana dampak olahraga terhadap kes. kardiovaskuler?
2.HYPOTHESIS: penjelasan sementara (menjawab masalah) (Jantung yang mebesar memberi kontribusi terhadap masalah kes.)
3. SPECIFIC PREDICTION: dikembangkan oleh penalaran deduktif (Atletik memberikan risiko lebih besar terhadap serangan jantung)
4. EXPERIMENT: melakukan testing/penelitian (Frekuensi serangan jantung diukur pada atlet dan non-atlet)
PERUMUSAN HPTPERUMUSAN HPTDALAM RANGKAMERUMUSKAN
HPT
KRITERIA HPT YANG BAIK(well stated and defined)
Bentuk pernyataan (deklaratif) Menyatakan hubungan/perbedaan/
pengaruh antarvar.Memberikan penjelasan logis
Operasional (dapat/potensial diukur)Berkaitan dengan kerangka teori yang ada
(Wabah cacar – gerhana bulan) Dapat diuji secara empiris
Sederhana & terbatas (limited)
(diperlukan)
BENTUK PERNYATAAN BENTUK PERNYATAAN HPTHPT
HPT dinyatakan dalam bentuk kalimat HPT dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan (statement/deklaratif)pernyataan (statement/deklaratif)
HPT TIDAK BOLEHHPT TIDAK BOLEH:: Dibuat kemudian setelah penelitian Dibuat kemudian setelah penelitian
selesaiselesai Dinyatakan dalam pernyataan negatif Dinyatakan dalam pernyataan negatif
(“tidak”)(“tidak”) Pernyataan mengenai NILAI (moral/etis: Pernyataan mengenai NILAI (moral/etis:
baik/buruk, lebih baik/lebih burukbaik/buruk, lebih baik/lebih buruk))
UNCONFIRMED HPTUNCONFIRMED HPT
PENELITIAN GAGAL?PENELITIAN GAGAL? (Cukup berarti: var.2 berhubungan?/tidak (Cukup berarti: var.2 berhubungan?/tidak
berhubungan?)berhubungan?)Kontribusi berharga:Kontribusi berharga:
Revisi teoriRevisi teori HPT baruHPT baru
Revised HPTRevised HPT
EINSTEIN: EINSTEIN: HPT HANYA “GUESSES” DAN HPT HANYA “GUESSES” DAN SEBAGIAN BESAR (90-95%) SALAHSEBAGIAN BESAR (90-95%) SALAH
APA ITU HPT?APA ITU HPT?(MANFAAT)(MANFAAT)
Penjelasan sementara mengenai fenomena Penjelasan sementara mengenai fenomena yang ditelitiyang diteliti
Proposisi yang diajukan sebagai dasar Proposisi yang diajukan sebagai dasar penalaranpenalaran
Suposisi yang dirumuskan berdasarkan fakta Suposisi yang dirumuskan berdasarkan fakta yang sudah diketahui yang sudah diketahui
Pegangan/acuan dalam mengidentifikasi & Pegangan/acuan dalam mengidentifikasi & menetapkan masalahmenetapkan masalah
Membantu memilih prosedur penelitian, Membantu memilih prosedur penelitian, menyusun, serta menyajikan hasil penelitianmenyusun, serta menyajikan hasil penelitian
Sarana penting untuk mengembangkan ilmu Sarana penting untuk mengembangkan ilmu pengetahuanpengetahuan
THEORETICALTHEORETICALFRAMEWORKFRAMEWORK
Merupakan model konseptual suatu teori atau sesuatu yang logis mengenai hubungan faktor2 yang diidentifikasi penting
pada masalah penelitian
Secara umum: membahas interrelationship diantara variabel2 secara teori (teori yang berlaku, penelitian
sebelumnya), hal2 yang logis, sehingga membantu peneliti dalam menyusun hipotesis dan pengujian (testing) yang
dilakukan
KARAKTERISTIK KTKARAKTERISTIK KT
KERANGKA TEORETIS: KERANGKA TEORETIS: kumpulan/koleksi konsep2kumpulan/koleksi konsep2 yang saling yang saling
berhubungan berhubungan (interrelated(interrelated), seperti teori tetapi ), seperti teori tetapi tidak perlu terlalu rincitidak perlu terlalu rinci
memandu penelitianmemandu penelitian, menentukan apa yang , menentukan apa yang diukur, dan relasi statistikdiukur, dan relasi statistik apa yang dicari apa yang dicari
sifat kerangka teoretis ternyata penting dalam sifat kerangka teoretis ternyata penting dalam kajian2 deduktif dan jenis2 kajian menguji/ kajian2 deduktif dan jenis2 kajian menguji/ testing teoritesting teori
harus harus sangat spesifiksangat spesifik dan dipikirkan masak2 dan dipikirkan masak2 (dengan baik)(dengan baik)
KT merupakan KT merupakan perspektif teoretisperspektif teoretis KT bisa berupa, secara sederhana, KT bisa berupa, secara sederhana, teoriteori
tetapi bisa juga bersifat lebih umum, yaitu: tetapi bisa juga bersifat lebih umum, yaitu: pendekan dasar untuk memahami sesuatupendekan dasar untuk memahami sesuatu
KT: secara khas (spesifik) menentukan KT: secara khas (spesifik) menentukan macam2 variabelmacam2 variabel yang akan/ingin diamati yang akan/ingin diamati
KT: KT: struktur konseptual dasar/basicstruktur konseptual dasar/basic yang diorganisasikan di sekitar teoriyang diorganisasikan di sekitar teori
TUJUAN & PERANTUJUAN & PERANKERANGKA TEORETISKERANGKA TEORETIS
TUJUAN KT:TUJUAN KT:1.Memandu penelitian1.Memandu penelitian2. Membantu menentukan variabel2 apa yang 2. Membantu menentukan variabel2 apa yang
diukur dan relasi statistis apa yang dicaridiukur dan relasi statistis apa yang dicariPERAN KT:PERAN KT:
1. Diharapkan pembaca merasakan 1. Diharapkan pembaca merasakan logis adanya relasi antarvar. yang sudah logis adanya relasi antarvar. yang sudah
diketahui relevan atau penting dalam diketahui relevan atau penting dalam masalah penelitian.masalah penelitian.
2. Menunjukkan relasi anatra semua var. 2. Menunjukkan relasi anatra semua var. sehingga pembaca bisa memahami relasisehingga pembaca bisa memahami relasi
secara teoretis antara variabel2secara teoretis antara variabel2. .
MEMBANGUN/MENGEMBANGKAN KTMEMBANGUN/MENGEMBANGKAN KT
MASALAH(pertanyaan)
HIPOTESIS(jawbantentatif)
KERANGKA TEORETIS(interrelasi var2 dalam teori
Yang terlibat dalam penelitian)(penjealsan teoretis)
ANALISIS TEORETIS(kajian teoretis/ reviu literatur
mapan dan relevan)
PERNYATAAN/EKSPRESIPERNYATAAN/EKSPRESIKTKT
KT dinyatakan dalam dua bentuk:KT dinyatakan dalam dua bentuk:1. 1. KT NARATIF/VERBALKT NARATIF/VERBAL
menggambarkan KT dalam bentuk menggambarkan KT dalam bentuk kata2, mengungkapkan dasar2 teoretis kata2, mengungkapkan dasar2 teoretis interelasi antarvar.interelasi antarvar.
2. 2. KT DIAGRAMATISKT DIAGRAMATISmenggambarkan relasi antarvar. yang menggambarkan relasi antarvar. yang dinyatakan dalam bentuk diagram/ dinyatakan dalam bentuk diagram/ skematisskematis
CONTOH KT DIAGRAMATISCONTOH KT DIAGRAMATISHPT: curcumin menurunkan fertilitasHPT: curcumin menurunkan fertilitasKERANGKA TEORETIS:KERANGKA TEORETIS:
CurcuminCurcumin Cox-2 Cox-2Prostaglandin (PGF2a)Prostaglandin (PGF2a) Arachidonic acid (AA) Arachidonic acid (AA)
Adenyl cyclaseAdenyl cyclase
ATP ATP cAMPcAMP MAP-kinaseMAP-kinase
ERKERK
PKA PPKA P450450
CholesterolCholesterol PregnenolonPregnenolon Progestron Progestron
FertilitasFertilitas Ovulasi Ovulasi
KERANGKA TEORETISKERANGKA TEORETISHIPOTESIS:
DIARE KEMATIAN
(PADA BAYI)
DIARE DEFISIENSI
KALORI-PROTEIN
KEMATIAN BAYI
PENYAKIT LAIN YANKES
STAT.EKON. TINGK. PEND. ORTU
DEHIDRASI