hubungan cedera lutut dengan mekanisme kompensasi …eprints.ums.ac.id/51313/2/halaman depan.pdf ·...
TRANSCRIPT
HUBUNGAN CEDERA LUTUT DENGAN MEKANISME
KOMPENSASI DAN KEJADIAN
PATELLOFEMORAL PAIN SYNDROME DI SISI
KONTRALATERAL
SKRIPSI
DISUSUN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN DALAM MENDAPATKAN
GELAR SARJANA FISIOTERAPI
ZULFAH IMTIHANI
J 120 151 076
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017
ii
HALAMAN PRASYARATAN GELAR
HUBUNGAN CEDERA LUTUT DENGAN MEKANISME KOMPENSASI
DAN KEJADIAN PATELLOFEMORAL PAIN SYNDROME DI SISI
KONTRALATERAL
Skripsi Ini Dibuat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Fisioterapi
Dalam Program S1 Fisioterapi
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Diajukan Oleh:
ZULFAH IMTIHANI
J120151076
Hari : Senin
Tanggal : 20 Februari 2017
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2017
v
DEKLARASI
Yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : Zulfah Imtihani
NIM : J 120 151 076
Fakultas : Ilmu Kesehatan
Jurusan : S1 Fisioterapi Transfer
Judul Skripsi : Hubungan Cedera Lutut Dengan Mekanisme Kompensasi
dan Kejadian Patellofemoral Pain Syndrome di Sisi
Kontralateral
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi ini adalah karya saya sendiri dan
bukan karya orang lain, baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk
kutipan yang telah disebutkan sumbernya. Demikian surat pernyataan ini dibuat
dengan sebenar-benarnya.
Surakarta, 20 Februari 2017
Peneliti
Zulfah Imtihani
vi
MOTTO
“Melakukan suatu kesalahan tidaklah memalukan, tetapi tidak menyadari
apa kesalahan itulah yang memalukan”
Zulfah Imtihani
“The capacity to learn is a gift, the ability to learn is a skill, and the
willingness to learn is achoice”
Brian Herbert
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Skripsi ini dibuat sebagai salah satu upaya tanda kasih sayang dan terimakasih
saya kepada :
Allah SWT
Tuhan yang maha kuasa yang telah memberikan kekuatan, pencerahan, kelancaran
dan kemudahan serta rahmat dan hidayah – Nya.
Bapak dan Ibu
Untuk selalu menjadi penyemangat yang luar biasa, yang selalu mengatakan
bahwa aku bisa, yang doanya tak pernah berhenti mengalir untuk kesuksesan
anak-anaknya.
viii
ABSTRAK
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
SKRIPSI, FEBRUARI 2017
ZULFAH IMTIHANI/ J120151076
“HUBUNGAN CEDERA LUTUT DENGAN MEKANISME KOMPENSASI
DAN KEJADIAN PATELLOFEMORAL PAIN SYNDROME DI SISI
KONTRALATERAL”
(Dibimbing Oleh: Arif Pristianto, SST.FT., M.Fis )
Latar Belakang: Cedera lutut adalah cedera yang paling banyak terjadi pada saat
melakukan aktivitas olahraga. Pasca cedera lutut, tubuh akan melakukan
mekanisme kompensasi untuk melindungi lutut yang cedera dengan cara
memindahkan pembebanan lebih banyak ke tungkai yang tidak mengalami cedera
atau tungkai kontralateral. Mekanisme kompensasi sisi kontralateral menyebabkan
penambahan sudut adduksi hip dan mempengaruhi besar Q-angle sisi
kontralateral. Patellofemoral Pain Syndrome (PFPS) adalah gangguaan yang
sering muncul pada sisi kontralateral pasca terjadi cedera lutut satu sisi dan
banyak dihubungkan dengan penambahan Q-angle. Patellofemoral Pain
Syndrome dipercaya terjadi karena perubahan biomekanik pada ekstremitas
bawah.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui adakah hubungan antara cedera lutut
dengan mekanisme kompensasi dan kejadian Patellofemoral Pain Syndrome di
sisi kontralateral.
Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan observasional dengan metode
Cross Sectional dan Point Time Aprroach. Dari 38 pasien dengan cedera lutut satu
sisi, dilakukan anamnesa dan pemeriksaan khusus untuk menentukan diagnosa
PFPS di sisi kontralateral. Teknik pengambilan sampel dengan cara consecutive
sampling, dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Selanjutnya dilakukan wawancara
untuk mengetahui lama pasca cedera lutut satu sisi, aktifitas yang dilakukan dan
pemeriksaan Q-angle. Uji normalitas data dengan kolmogorov-smirnov test. Uji
hubungan dengan uji hubungan sperman’s rho.
Hasil Penelitian: banyaknya sampel pada penelitian ini berjumlah 23 responden.
Nilai p pada uji kolmogorov-smirnov adalah 0.028 yang berarti nilai p<0.05,
sehingga data berdistribusi tidak normal. Hasil nilai p uji hubungan spearman’s
rho adalah 0.002 untuk uji hubungan lama cedera lutut satu sisi dan Q-angle, dan
nilai p 0.000 untuk uji hubungan Q-angle dan PFPS sisi kontralateral, yang
menunjukan adanya hubungan antar variabel.
Kesimpulan : ada hubungan antara cedera lutut dengan mekanisme kompensasi
dan kejadian Patellofemoral Pain Syndrome di sisi kontralateral.
Kata Kunci: Cedera lutut, mekanisme kompensasi, Q-angle, Patellofemoral Pain
Syndrome (PFPS), sisi kontralateral.
ix
ABSTRACT
S1 OF PHYSIOTHERAPY DEPARTMENT
FACULTY OF HEALTH SCIENCE
MUHAMMADIYAH SURAKARTA UNIVERSITY
THESIS, FEBRUARY 2017
ZULFAH IMTIHANI/ J120151076
“RELATIONSHIP BETWEEN KNEE INJURY WITH COMPENSATION
MECHANISM AND PATELLOFEMORAL PAIN SYNDROME IN
CONTRALATERAL SIDE”
(Consultant: Arif Pristianto, SST.FT., M.Fis )
Background: Knee injury is the most common injury in sport activities. After
knee injury, our body will make compensation mechanism to protect the injured
knee by shifting the body weight into the uninjured leg or contralateral side. Compensation mechanism on contralateral side increase hip adduction torque and
affect Q-angle degree on contralateral knee. Patellofemoral Pain Syndrome
(PFPS) is the most common secondary impairment on contralateral side after
unilateral knee injury and to be correlated with increasing Q-angle. Patellofemoral
Pain Syndrome occur due to biomechanics alteration in lower extremity.
Research Aim: This research aim to know if there is relationship between knee
injury with compensation mechanism and Patellofemoral Pain Syndrome in
contralateral side.
Methode: This research applies observasional with cross sectional method and
point time approach. Thirty eight patient with unilateral knee injury has been
assessed to make the diagnose of PFPS in contralateral side. Way of sampling
applies method consecutive sampling, with inklusi and eksklusi criterion. The
time after unilateral knee injury, activity and Q-angle have been measured.
Normality test using kolmogorov-smirnov test and correlation test using
spearman’s rho test.
Result: Number of samples at this research is 23 samples. P-value of
kolmogorov-smirnov test is 0.028. That means data obtained by abnormal
distribution. P-value of spearman’s rho correlation test is 0.002 for correlation
between of the time after knee injury and Q-angle, and p-value 0.000 for
correlation between Q-angle and PFPS on contralateral side. It means that there is
relationship between variables.
Conclusion: There is relationship between knee injury and compensation
mechanism and Patellofemoral Pain Syndrome in contralateral side
Key Word: Knee injury, Compensation mechanism, Q-angle, Patellofemoral Pain
Syndrome (PFPS), Contralateral side.
x
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahirobbil’alamin segala puji bagi Allah atas limpahan karunia-
Nya yang tidak terbatas sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan
judul “Hubungan Cedera Lutut Dengan Mekanisme Kompensasi dan Kejadian
Patellofemoral Pain Syndrome di Sisi Kontralateral”. Skripsi ini disusun guna
memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Fisioterapi di Program Studi
Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari batuan
berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Bambang Setiadji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
2. Bapak Dr. Suwaji. M.Kes, selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati, S.Fis, M.Sc, selaku Ketua Program Studi S1 Fisioterapi,
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.
4. Bapak Arif Pristianto, SST.FT., M.Fis Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingan, arahan dan saran dengan sabar dan ikhlas.
5. Bapak Totok Budi Santoso, S.Fis., MPH dan Bapak Wijianto, M. OR. selaku
Penguji I dan II, yang telah memberikan masukan saran dan nasihat untuk
skripsi ini agar lebih sempurna.
xi
6. Para dosen dan staf karyawan Program Studi S1 Fisioterapi Universitas
Muhammadiyah Surakarta, jasa kalian semoga dibalas oleh-Nya dengan
sesuatu yang lebih indah.
7. Orang tua dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan doa terbaik.
8. Para Fisioterapis di Klinik Sport Injury Life Sritex Arena dan Klinik
Fisioterapi FIK UMS atas ijin, tempat dan waktu yang diberikan kepada saya
untuk melakukan penelitian.
9. Teman-teman grup liburan, yang selalu memberi semangat dan bantuan
banyak hal.
10. Teman-teman Fisioterapi S1 Transfer angkatan 2015, terimakasih atas
dukungan dan bantuannya.
Bahwa tanpa mereka semua penyusunan skripsi ini mungkin belum bisa
terwujud. Akhir kata, semoga skripsi ini memberikan manfaat bagi semua pihak.
Wassalamualikum Wr.Wb.
Surakarta, 20 Februari 2017
Penulis
xii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i
HALAMAN PERSYARATAN GELAR ........................................................ ii
HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................... ............. iii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................... .............. iv
DEKLARASI ........................................................... ....................................... v
MOTTO ....................................................................................................... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................... vii
ABSTRAK ...................................................................................................... viii
ABSTRACT .................................................................................................... ix
KATA PENGANTAR .................................................................................... x
DAFTAR ISI ................................................................................................... xii
DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv
DAFTAR TABEL ........................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .......................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................... 4
C. Tujuan Penelitian .................................................................... 4
D. Manfaat Penelitian .................................................................. 4
BAB II. LANDASAN TEORI
A. Kerangka Teori ........................................................................ 5
1. Cedera Lutut ....................................................................... 5
2. Strategi Neuromuscular .................................................... 6
3. Mekanisme Kompensasi Sisi Kontralateral ..................... 7
a. Perubahan Biomekanik ............................................... 7
xiii
b. Perubahan Aktivasi Otot ............................................. 9
c. Muscle Imbalance ....................................................... 10
4. Patellofemoral Pain Syndrome ......................................... 11
a. Biomekanik Sendi Patellofemoral ............................... 11
b. Definisi Patellofemoral Pain Syndrome ..................... 13
c. Mekanisme Terjadinya Patellofemoral Pain
Syndrome ..................................................................... 14
d. Diagnosis Patellofemoral Pain Syndrome .................... 16
B. Kerangka Berpikir ................................................................... 20
C. Kerangka Konsep .................................................................... 21
D. Hipotesis ................................................................................... 21
BAB III. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ......................................................................... 22
B. Waktu dan Tempat Penelitian ................................................. 22
C. Populasi dan Sampel ............................................................... 22
1. Populasi ............................................................................. 22
2. Sampel ............................................................................... 23
D. Variabel Penelitian ................................................................... 23
E. Definisi Konseptual ................................................................. 24
F. Definisi Operasional ................................................................ 25
G. Jalannya Penelitian .................................................................. 28
H. Teknik Analisis Data ............................................................... 29
xiv
BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Penelitian ....................................................... 30
B. Hasil Penelitian… ......................................................................... 31
1. Distribusi Responden…… ....................................................... 31
2. Analisis Data………... ............................................................ 37 28
C. Pembahasan……… ...................................................................... 38
1. Karakteristik Responden ........................................................... 38
2. Analisis Data………………………………………………….43
D. Keterbatasan Penelitian……………………………………........49
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ................................................................................. 50
B. Saran ............................................................................................ 50
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Perpindahan Center Of Mass ....................................................... 8
Gambar 2.2 Hubungan Lever Momentum Pada Hip...................................... . 9
Gambar 2.3 Gaya Pada Patella dan Q-Angle ................................................... 12
Gambar 2.4 Patella Compression Force .......................................................... 13
Gambar 2.5 Penambahan Gaya ke Lateral Pada Patella ................................. 15
Gambar 2.6 Patella Apprehension Test ........................................................... 17
Gambar 2.7 Vastus Medialis Coordination Test .............................................. 17
Gambar 2.8 Eccentric Step Test ...................................................................... 18
Gambar 2.9 Clarke Test ................................................................................... 19
Gambar 2.10 Waldrone Test ........................................................................... 19
xvi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Klasifikasi Lama Cedera Lutut.......... .............................................. 25
Tabel 3.2 Klasifikasi Besar Q-angle.......... ...................................................... 26
Tabel 3.3 Frekuensi Aktivitas Olahraga........................................................... 26
Tabel 3.4 Klasifikasi Derajat PFPS.......... ........................................................ 27
Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Usia.......... ................................ 31
Tabel 4.2 Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin.......... ................ 32
Tabel 4.3 Distribusi Responden Berdasarkan Lama Cedera Lutut.......... ........ 32
Tabel 4.4 Distribusi Responden Berdasarkan Besar Q-angle.......... ................ 32
Tabel 4.5 Distribusi Responden Berdasarkan Aktivitas Olahraga.......... ......... 33
Tabel 4.6 Distribusi Responden Berdasarkan Frekuensi Aktivitas .......... ....... 34
Tabel 4.7 Distribusi Responden Diagnosis PFPS.......... .................................. 34
Tabel 4.8 Distribusi Responden Berdasarkan Lama Cedera dan Q-angle........ 35
Tabel 4.9 Distribusi Responden Berdasarkan Q-angle dan PFPS....... ............ 35
Tabel 4.10 Distribusi Responden Berdasarkan Lama Cedera dan PFPS.......... 36
Tabel 4.11 Hasil Uji Normalitas Data.......... .................................................... 37
Tabel 4.12 Hasil Uji Hubungan Lama Cedera dan Q-angle.......... .................. 38
Tabel 4.13 Hasil Uji Hubungan Q-angle dan PFPS......... ................................ 38
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Identitas Responden dan Daftar Wawancara
Lampiran 2 Informed Consent
Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian
Lampiran 4 Balasan Surat Ijin Penelitian
Lampiran 5 Lembar Konsultasi Bimbingan
Lampiran 6 Data Hasil Penelitian
Lampiran 7 Lampiran Hasil Analisis Data SPSS
Lampiran 8 Hasil Pengukuran Kekuatan Otot
Lampiran 9 Dokumentasi
Lampiran 10 Daftar Riwayat Hidup