human immunodeficiency virus (hiv)
TRANSCRIPT
Kelompok 2
HUMAN
IMMUNODEFICI
ENCY VIRUS
(HIV)
&
ACQUIRED
IMMUNE
DEFICIENCY
SYNDROME
(AIDS)
1. Definisi HIV & AIDS
HIV adalah:
• Suatu virus yang dapat menyebabkan penyakit AIDS. Virus ini menyerang manusia dan menyerang sistem kekebalan (imunitas) tubuh, sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi. Dengan kata lain, kehadiran virus ini dalam tubuh akan menyebabkan defisiensi (kekurangan) sistem imun.
2.Ciri-ciri Penderita HIV
• Penderita mengalami demam selama 3 sampai 6 minggu
tergantung daya tahan tubuh saat mendapat kontak virus HIV
tersebut. Setelah kondisi membaik, orang yang terkena virus
HIV akan tetap sehat dalam beberapa tahun dan perlahan
kekebelan tubuhnya menurun/lemah hingga jatuh sakit karena
serangan demam yang berulang.
• Saluran pernafasan: Penderita mengalami nafas pendek, henti
nafas sejenak, batuk, nyeri dada dan demam seprti terserang
infeksi virus lainnya (Pneumonia). Tidak jarang diagnosa pada
stadium awal penyakit HIV AIDS diduga sebagai TBC.
• Saluran Pencernaan: Penderita penyakit AIDS menampakkan
tanda dan gejala seperti hilangnya nafsu makan, mual dan
muntah, kerap mengalami penyakit jamur pada rongga mulut
dan kerongkongan, serta mengalami diarhea yang kronik.
• Berat badan tubuh yaitu kehilangan berat badan tubuh hingga
10% dibawah normal karena gangguan pada sistem protein dan
energi didalam tubuh
• System Integument (Jaringan kulit). Penderita mengalami
serangan virus cacar air (herpes simplex) atau carar api (herpes
zoster) dan berbagai macam penyakit kulit yang menimbulkan
rasa nyeri pada jaringan kulit. Lainnya adalah mengalami infeksi
jaringan rambut pada kulit (Folliculities), kulit kering berbercak
(kulit lapisan luar retak-retak) serta Eczema atau psoriasis
• System Persyarafan. Terjadinya gangguan pada persyarafan
sentral yang mengakibatkan kurang ingatan, sakit kepala,
susah berkonsentrasi, sering tampak kebingungan dan respon
anggota gerak melambat. Pada system persyarafan ujung
(Peripheral) akan menimbulkan nyeri dan kesemutan pada
telapak tangan dan kaki, reflek tendon yang kurang, selalu
mengalami tensi darah rendah dan Impoten.
• Saluran kemih dan Reproduksi pada wanita. Penderita
seringkali mengalami penyakit jamur pada vagina, hal ini
sebagai tanda awal terinfeksi virus HIV. Luka pada saluran
kemih, menderita penyakit syphillis dan dibandingkan Pria
maka wanita lebih banyak jumlahnya yang menderita
penyakit cacar.
3.Cara Penularan Virus HIV
1. Melalui darah. Misalnya: Transfusi darah, terkena darah
HIV+ pada kulit yang terluka, jarum suntik, dsb.
2. Melalui cairan semen, air mani (sperma atau peju Pria).
misalnya ; seorang Pria berhubungan badan dengan
pasangannya tanpa menggunakan kondom atau
pengaman lainnya, oral sex, dsb
3. Melalui cairan vagina pada Wanita. misalnya ; Wanita
yang berhubungan badan tanpa pengaman, pinjam-
meminjam alat bantu seks, oral seks, dsb.
4. Melalui Air Susu Ibu (ASI). misalnya ; Bayi meminum
ASI dari wanita hiv+, Pria meminum susu ASI
pasangannya, dsb
4. Penanganan dan Pengobatan Penyakit AIDS• Saat ini penyakit AIDS tidak ada obatnya termasuk serum maupun
vaksin yang dapat menyembuhkan manusia dari Virus HIV penyebab
penyakit AIDS.
• Adapun tujuan pemberian obat-obatan pada penderita AIDS adalah
untuk membantu memperbaiki daya tahan tubuh, meningkatkan
kualitas hidup bagi meraka yang diketahui terserang virus HIV dalam
upaya mengurangi angka kelahiran dan kematian.
• Kita semua diharapkan untuk tidak mengucilkan dan menjauhi
penderita HIV karena mereka membutuhkan bantuan dan dukungan
agar bisa melanjutkan hidup tanpa banyak beban dan berpulang ke
rahmatullah dengan ikhlas.
Daftar Pustaka
• http://www.infopenyakit.com
• http://netsains.com
• DINAS KESEHATAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA: Aku Bangga Aku Tahu HIV & AIDS, 2012.