imunisasi anak
DESCRIPTION
ImunisasiTRANSCRIPT
![Page 1: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/1.jpg)
IMUNISASI PADA ANAKASMAWATI
![Page 2: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/2.jpg)
Imunisasi merupakan pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukkan sesuatu (vaksin) ke dalam tubuh agar kebal terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi tubuh
Imun : kebal atau resisten Fokus diberikan pada anak-anak karena
sistem kekebalan mereka belum sebaik orang dewasa
PENGERTIAN
![Page 3: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/3.jpg)
Vaksin adalah produk biologis yang diberikan untuk membentuk kekebalan dalam tubuh terhadap penyakit tertentu
Vaksinasi/imunisasi : suatu tindakan pemberian vaksin terhadap penerima vaksin yang bertujuan untuk membentuk kekebalan terhadap penyakit tertentu
![Page 4: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/4.jpg)
Imunisasi merupakan salah satu upaya preventif yang dilaksanakan secara terus-menerus, menyeluruh dan sesuai standar untuk memutus rantai penularan penyakit sehingga berdampak pada peningkatan kesehatan masyarakat
![Page 5: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/5.jpg)
Untuk menurunkan penyakit yang dapat dicegah melalui imunisasi
Meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit
Melindungi bayi dan anak dengan pemberian imunitas yang lebih awal kehidupan sebelum terpajan untuk potensi penyakit yang mengancam kehidupan anak
TUJUAN IMUNISASI
![Page 6: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/6.jpg)
Setiap tenaga kesehatan pada : instansi pemerintah/swastaPenanggung jawab imunisasi : kepala instansi kesehatan pemerintah pada masing-masing jenjang administrasi (kepala dinas kesehatan)
PELAKSANA PROGRAM
![Page 7: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/7.jpg)
Setiap vaksin diuji selama proses lisensi untuk diyakini bahwa vaksin aman dan efektif untuk diterima pada usia yang tepat diberikan
Vaksin tidak kelebihan dalam sistem imun anak. Setiap hari, sistem imun bayi yang sehat tidak dapat melawan antigen
Anak tidak menerima keuntungan seperti yang diketahui selama ini akibat terlambat diberikan vaksin
PENGGUNAAN VAKSIN
![Page 8: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/8.jpg)
Dalam pembuatan vaksin, faktor yang dipertimbangkan adalah keseimbangan antara imunogenitas (daya membentuk kekebalan ) dengan reaktogenisitas (reaksi samping vaksin)
Untuk mencapai imunogenitas yang tinggi vaksin harus diberi antigen yang efektif untuk merangsang respon imun resipen (penerima) sehingga tercapai nilai antibodi diatas ambang pencegahan untuk jangka waktu tertentu
Tidak ada vaksin yang benar-benar ideal vaksin yang efektif dan relatif aman
![Page 9: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/9.jpg)
Sekarang imunisasi telah dapat mencegah kemungkinan 14 penyakit serius yang potensial
Vaksin untuk bayi membutuhkan lebih dari 1 dosis
MENGAPA PEMBERIAN VAKSIN DIBAWAH UMUR 2 tahun ????
![Page 10: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/10.jpg)
Permenkes 1457 tahun ‘2003 : Cakupan universal child immunization :
100 % diseluruh desa/kelurahan KEPMENKES RI NO. 1626/Menkes/XII/2005 Tentang pedoman pemantauan dan
penanggulangan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI)
KEBIJAKAN PEMERINTAH
![Page 11: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/11.jpg)
Sebelum dilakukan pemberian imunisasi harus melakukan persiapan sebelum dan saat pelaksanaan : tempat, alat dan obat , fasilitas rujukan
Sebelum melakukan imunisasi setiap penerima vaksin harus dikaji apakah ada indikasi kontra terhadap imunisasi vaksin tertentu dan apakah ada hal-hal khusus yang menjadi perhatian untuk menerima vaksin tertentu
PETUGAS KESEHATAN HARUS
![Page 12: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/12.jpg)
Melakukan pendekatan psikologis dengan memberikan informasi yang jelas kepada orang tua tentang manfaat bagi perlindungan anak dimasa mendatang
Menjelaskan informasi mengenai pengobatan sederhana bila terjadi reaksi ringan (demam kemerahan pada area suntikan) setelah imunisasi . Jika terjadi gejalan lain segera menghubungi petugas kesehatan terdekat
![Page 13: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/13.jpg)
Petugas harus mencuci tangan sebelum dan sesudah penyuntikan
Memberishkan kulit diarea suntikan dengan air matang tetapi bila kulit didaerah suntikan kotor harus menggunakan alkohol 70 %
Baca lebel pada botol sebelum penyuntikan Kocok terlebih dahulu vaksin yang akan
dipakai dan apabila setelah dikocok ada perubahan warna atau ada gumpalan ganti vaksin
PROSEDUR PELAKSANAAN IMUNISASI
![Page 14: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/14.jpg)
Vaksin yang dibuang harus dicatat dan dilapor ke puskesmas untuk ditindak lanjuti
Melakukan penyuntikan pada area yang tepat : pada bayi : dibagian paha sebelah luar
Pada anak : dilengan kanan atas Observasi keadaan penerima vaksin Pasca
imunisasi dilakukan minimal 15 menit
![Page 15: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/15.jpg)
Smallfox (variola) 20-60 % pasien terinfeksi dapat meninggal 1967 WHO memulai pertama kali
melakukan vaksinasi global melawan smallfox
1980 WHO mendeklarasikan dunia bebas smallfox
SEJARAH
![Page 16: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/16.jpg)
Dipteria Disebabkan oleh corynebacterium
dipteriae Sebuah bakteri yang menyebabkan infeksi
tenggorokan yang berat dengan pembentukan membran (sebuah selaput tebal dibelakang tenggorokan)
Dapat memicu masalah pernafasan, gagal jantung dan kematian
PENYAKIT YANG BERHUBUNGAN DENGAN IMUNISASI
![Page 17: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/17.jpg)
TETANUS (LOCKJAW) Dapat berasal dari pemutusan jaringan atau
luka Penyakit disebabkan oleh racun (toksin)
melalui bakteri clostridium tetani Mengakibatkan kaku otot yang
mengakibatkan nafas dangkal dan bisa kematian tiba-tiba
![Page 18: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/18.jpg)
Tanda dan gejala termasuk batuk yang hebat yang membuat bayi lebih sulit untuk makan, minum dan bernafas
Berlangsung hingga beberapa minggu Dapat memicu pneumonia, kejang ,
kerusakan otak dan kematian
PERTUSIS (BATUK REJAN)
![Page 19: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/19.jpg)
Dapat ringan atau memicu meningitis (infeksi pada otak dan selaput spinal cord), pneumonia, infeksi darah, sendi, tulang, dan selaput jantung, kerusakan otak, tuli dan kematian
HAEMOPHILUS INFLUENZA –TIPE B
![Page 20: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/20.jpg)
Sebuah infeksi virus yang didapat dari kontak dengan darah atau cairan tubuh dari seseorang yang terinfeksi
Bayi dapat mengalami dari ibu saat lahir atau melalui pemotongan tali pusat atau luka
Penyakit ini diawali dengan adanya gejala mudah capek, diare, muntah, kuning dan nyeri otot , sendi dan lambung
Dapat memicu kerusakan hati, kanker hati dan kematian
HEPATITIS B
![Page 21: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/21.jpg)
Sebuah infeksi virus yang diawali seperti demam tinggi
Dapat memicu kelumpuhan (tidak dapat menggerakkan lengan dan kaki ) atau memicu kematian
Terjadi perubahan bentuk kaki
POLIO
![Page 22: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/22.jpg)
Sebuah infeksi virus yang menyebabkan demam, sakit kepala, dan pembengkakan kelenjar
Dapat memicu ketulian , meningitis,(infeksi otak dan selaput medula spinalis) , nyeri , bengkak pada testis atau ovarium dan jarang menyebabkan kematian
MUMPS (GONDONGAN)
![Page 23: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/23.jpg)
Sebuah infeksi virus yang menyebabkan kemerahan, gatal, demam dan kelemahan (capek)
Dapat memicu infeksi kulit yang berat, jaringan parut, pneumonia, kerusakan otak atau kematian
Nyeri pada area kemerahan
VARICELLA (CACAR AIR)
![Page 24: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/24.jpg)
Sebuah infeksi virus yang dikarakteristikkan dengan demam, menggigil, nyeri otot, nyeri tenggorokan, batuk, dan kelemahan fisik
Dapat memicu pneumonia yang dapat berbahaya dengan masalah jantung atau masalah pernafasan
Dapat menyebabkan demam tinggi, diare dan kejang pada anak
FLU/INFLUENZA
![Page 25: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/25.jpg)
Kejadian medis yang berhubungan dengan imunisasi baik efek vaksin atau efek samping , toksisitas, reaksi sensitif, efek farmakologis atau kesalahan program, reaksi suntikan atau hubungan sebab yang tidak dapat ditentukan
Menentukan hubungan imunisasi dengan KIPI pencatat dan pelaporan semua rekasi yang timbul setelah pemberian imunisasi melalui kegiatan SURVEILANCE KIPI
REAKSI SAMPING PASCA IMUNISASI (KIPI)
![Page 26: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/26.jpg)
Vaksin yang diinjeksikan dapat menyebabkan nyeri pada daerah lokasi injeksi
Demam biasanya 1-2 hari Kelelahan Anak rewel Kehilangan selera makan Mengantuk
REAKSI RINGAN
![Page 27: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/27.jpg)
Anak yang mendapat vaksin DPT , sebagian kecil dapat mengalami kejang, menangis tidak berhenti dalam 3 jam atau lebih, demam terjadi dalam setiap pemberian , demam tinggi
REAKSI SEDANG
![Page 28: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/28.jpg)
Reaksi Alergi yang serius : terjadi dalam beberapa menit hingga beberapa jam .Tanda alergi : kesulitan bernafas, bunyi nafas mengi, bengkak, pucat
Jika dalam waktu lama bisa kejang, koma, penurunan kesadaran, kerusakan otak
Dapat terjadi sumbatan intestinal
KOMPLIKASI SERIUS
![Page 29: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/29.jpg)
Kurun waktu kejadian KIPI
Gejala Klinis
Dalam 24 jam • reaksi anafilaktoid (rekasi akut hipersensitif)•Syok anafilaktik•Menangis keras terus lebih dari 3 jam •Episode hipotonik-hiporesponsif•Toxic shock syndrom
Dalam 5 hari
Dalam 15 hari
• reaksi lokal yang berat• Sepsis•Abses di tempat suntikan•Kejang termasuk kejang demam (6-12 hari untuk campak ; 0-2 hari untuk DPT)• Ensefalopati (6-12 hari untuk campak/MMR ; 0-2 hari :DPT)
KASUS YANG HARUS DILAPORKAN
![Page 30: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/30.jpg)
Dalam 3 bulan • acute placcid paraysis (lumpuh layu) dalam 4-30 hari untuk penerima vaksin• neuritis brakial (15-35 hari) sesudah imunisasi campak/MMR• Trombositopeni (15-35 hari sesudah imunisasi campak/MMR)
Antara 1-12 bulan sesudah Imunisasi BCG
• Limfedenitis • Infeksi BCG menyeluruh •Osteitis /osteomilietis
![Page 31: IMUNISASI ANAK](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022081419/563db941550346aa9a9b90f5/html5/thumbnails/31.jpg)
THANK YOU for
ATTENTION