invensi grafis
DESCRIPTION
takulTRANSCRIPT
Karya 1
Judul
cut on the right place
Latar belakang
berawa ketika melihat teman saya menghakimi seorang wanita yang dalam prespektifnya jahat. Dari sana saya berfikir apakah pantas kita sebagai manusia menghukum sesama manusia, disini saya
mengajak apresiator untuk bertanya kepada diri masing-masing apa yang terlihat dalam karya ini?
Konsep
Objek wanita menggambarkan kepasrahan, gunting besar menggambarkan kepastian, warna abu-abu dan hitam menunjukkan ketidaktauan. Sedangkan isi dari karya ini untuk bertanya kepada apresiator
apakah kepastian ini akan terjadi?
Karya 2
Judul
WEOTE KOSMOS
WEOTE adalah parody dari salah satu gendre blufilm yang ber arti ”wanita diatas” ,sedangkan KOSMOS adalah suatu sistem yang teratur . tapi WEOTE KOSMOS yang saya maksut disini adalah tentang suatu
kesepakatan dan ketidak sepakatan dalam kehidupan sehari-hari. Kesepakatan itu adalah KOSMOS sedangkan WEOTE adalah sebaliknya.
KOSMOS dirupakan menjadi titik-titik merah yang ada pada kertas putih sedangkan WEOTE menutupi titik-titik tersebut dengan sosok wanita yang bersimpuh, kenapa harus wanita? Karena dalam prespektif
saya wanita itu sesuatu yang tidak pasti/ketidak sepakatan.
Dalam karya ini saya ingin menyampaikan bahwa kadang kita sebagai manusia hidup dalam ketidak sepakatan yang kita sepakati.
Karya 3
detik
Potret wanita yang sedang memasukkan ujung pedang kedalam mulutnya. Wanita diibaratkan sebagai suatu kejadian dan pedang adalah pemotong memory/ingatan. warna hitam mempertegas sesuatu yang
lalu/masa yang dilupakan.
Dalam karya ini saya menunjukkan bahwa setiap kejadian dalam kehidupan, hanya seper sekian detik dari kehidupan itu sendiri, hanya susunan gambar yang tersusun rapi dalam otak akan tetapi ada
sebagian yang kadang dilupakan.
Karya 4
GIMANA HARI INI?
Latar belakang karya ini adalah kebiasaan saya yang telat dalam urusan makan, kebiasaan saya ini terjadi karena banyak faktor salah satunya Malas. Sebenarnya tidak menjadi masalah yang besar ketika saya
telat makan dan sedang berada di malang, akan tetapi ketika saya pulang ceritanya berbeda.
Dalam karya ini saya ingin menceritakan apa yang sering dikeluhkan ibu saya ketika saya pulang.