isi (1).pdf
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 isi (1).pdf
1/40
1| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 1.
KETUHANAN
-
8/16/2019 isi (1).pdf
2/40
2| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
KEBESARANMU
Dalam pagi buta
Ku berjalan setapak demi setapak
Embun pagi meneteskan sebuah kesejukan
Sang surya enggan keluar dari singgasana
Tertutupi kabut putih dalam kesunyian
Ku terus menaiki gunung
Ku telusuri lenggak-lenggok
Hingga daku temukan istana tinggi
Dari atas kupandang sang cakrawala
Dari sini kulihat hijaunya negeri
Mata air yang memancar
Desa-desa tertebar
Betapa indahnya ciptaan-Mu
Betapa agung kebesaran-Mu
Syukur kupanjatkan
Atas karuniamu Tuhan
KARYA: Fina Asyfia
-
8/16/2019 isi (1).pdf
3/40
3| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SURAT KECIL UNTUK TUHAN
Tuhan…
Banyak hal yang telah kau berikan
Segala kebaikan yang takkan terlupakan
Biar susah sungguh ku ingat penuh diri-Mu
Di dalam keterpurukan
Ku masih ingin menyebut nama-Mu
Tuntunlah jalan ku dengan cahaya kasih terang-Mu
Tuhan….
Kau ada di sampingku
Di saat aku sudah tak mampu
Hanya doa yang dapat ku sampaikan
Melewati dengan sabar segala cobaan
Tuhan…
Tanpa-Mu aku tak dapat terus jalani
Segala cobaan yang datang menghampiri
Memang diri ini tak dapat berpaling lagi
Karena kau lah pemilik alam semesta ini
KARYA:Dinda Diah Martha Sari
-
8/16/2019 isi (1).pdf
4/40
4| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
DOAKU UNTUK RAKYAT SELALU
Segala uang dan harta
Tak jadi milik rakyat jelata
Uang rakyat yang seharusnya
Dapat menjadi penyambung nyawa
Di makan oleh para manusia tak berpunya rasa
Rumah beratap langit dan beralas bumi
Sudah menjadi tempat tinggal yang di syukuri
Di bawah jembatan menjadi tempat perlindungan
Dan terik matahari dan hujan
Tuhan….
Sadarkanlah para manusia yang tak punya rasa
Yang hanya bisa mementingkan dirinya
Sampaikanlah doa rakyat kecil ini
Agar mereka dapat hidup lebih abadi
KARYA: Dinda Diah Martha Sari
-
8/16/2019 isi (1).pdf
5/40
5| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 2.
SAHABAT
-
8/16/2019 isi (1).pdf
6/40
6| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SAHABAT
Sahabat….
Kau adalah segalanya bagiku
Kau anugrah terindah dalam hidupku
Kau yang selalu temani hari-hariku
Dalam sedih maupun senang
Kau selalu ada untukku
Sahabat….
Engkaulah pelita harapan ku
Cahaya hidup ku
Sungguh mulia hati mu
Terima kasih sahabat
KARYA: Ahlul Fathira
-
8/16/2019 isi (1).pdf
7/40
7| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SAHABAT
Sahabat….
Kau ada di saat aku sedih dan gembira
Dikala aku sedih kau memberiku senyuman
Kau memberikan ku semangat
Sahabat….
Kau tempatku mengadu cerita
Ada suka dan duka kau dengarkan ceritaku
Kau memberikan aku segalanya agar aku bahagia
Sahabat….
Kau bagaikan kakakku
Yang selalu menemaniku dan
Menyayangiku dikala aku sendiri
Walau rintangan dan halangan datang
Kita kan mampu melewatinya
Karna kita sahabat sejati
KARYA: Dewi Nur’aini
-
8/16/2019 isi (1).pdf
8/40
8| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
KAULAH YANG TERINDAH SAHABAT
)
Kaulah yang terindah
Seindah senyummu yang menghiasi hariku
Memberi warna cerah dalam hidupku
Tawa dan candamu lengkapi setiap waktuku
Hadirmu temani di setiap langkahku
Bersamamu berikan sejuta kenangan
Suaramu berikan kepastian dalam kehidupan
Berikanku semangat dan kekuatan
Tiap detik ku ingin selalu bersama
Meraih bintang bermain bersama
Menggapai cita-cita dan mengukir kenangan bersama
KARYA: Suprehatin
-
8/16/2019 isi (1).pdf
9/40
9| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SAHABAT
Sahabat….
Permata indah yang ku punya
Pelangi indah dalam hidupku
Cahaya kasihnya menerangi
Langkahku….
Sahabat….
Seperti embun yang menyejukkan hatiku
Kau ada di saat ku senang dan sedih
Dirimu selalu temani hari-hariku
Sahabat….
Ku tak ingin jarak pisahkan kita
Ku tak ingin perbedaan hancurkan kita
Ku ingin kita kan selalu bersama
Meraih bintang… menggapai cita-cita
Bermain dengan angin
Meraih mimpi sampai akhir hayat nanti
KARYA: Dinda Diah Martha Sari
-
8/16/2019 isi (1).pdf
10/40
10| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
-
8/16/2019 isi (1).pdf
11/40
11| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 3.
PROFESI
-
8/16/2019 isi (1).pdf
12/40
-
8/16/2019 isi (1).pdf
13/40
13| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
PILOT
Kau tampak gagah dengan seragam mu
Kau makin perkasa di atas angkasa
Kendalikan pesawat mu
Semua penumpang percaya padamu
Singkat waktu sampai tujuan
Tak pernah abaikan keselamatan mu
Aku pun ingin sepertimu
KARYA: Yunita Nur Hidayah
-
8/16/2019 isi (1).pdf
14/40
14| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
PETANI
Dinginnya pagi tak kau rasakan
Kau tanggalkan selimut
Melangkah pasti menuju tanah garapan
Agar kami tak kelaparan
Kesabaran dan ketekunan kau teguhkan
Terik matahari dinginnya hujan tak terhiraukan
Satu tekad wujudkan
Hasil panen melimpah ruah
KARYA: Yunita Nur Hidayah
-
8/16/2019 isi (1).pdf
15/40
15| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SUKARELAWAN
Ketika semua bingung
Takut, gelisah, dan menderita
Gempa bumi,
Banjir,
Gelombang tsunami
Kau bergerak cepat
Datang lebih dulu
Amankan di tempat pengungsian
Selamatkan korban
Kau tepat disebut sukarelawan
Menolong dengan penuh keikhlasan
Bekerja dan mengobati dengan kesadaran
KARYA: Yunita Nur Hidayah
-
8/16/2019 isi (1).pdf
16/40
16| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
-
8/16/2019 isi (1).pdf
17/40
17| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 4.
CINTA ALAM
-
8/16/2019 isi (1).pdf
18/40
18| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
SAWAH
Kau bagaikan surga bagi petani
Kau tempat tumbuhnya padi
Burung-burung berkicauan seolah-olah menari
Di bawah kehangatan sinar matahari
Dan dengan gemerak air irigasi
Hingga padi menguning keemasan
Membuat hati puas para petani
KARYA: Garnaditya Ivan P
-
8/16/2019 isi (1).pdf
19/40
19| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
BENCANA ALAM
Bancana yang tak ku inginkan
Dengan sekejap mengguncang bumi ini
Entah karena apa?
Mungkin karena kesalahan manusia
Atau mungkin, Tuhan sedang murka dengan kita
Yang lalai akan perintah dan larangannya
Ya tuhan ampunilah kami
Jangan kau hukum bumiku ini
Ribuan nyawa tlah hilang
Ribuan orang kehilangan sanak saudaranya
Saat itu hanya tangis dan jeritan yang ku dengar
Aku, hanya bisa berdoa, ya Tuhan semoga bencana ini
Menjadi peringatan bagi kami…
Untuk mendekatkan diri padaMu
Sang pemilik ilahi
KARYA: Anik Warih S H
-
8/16/2019 isi (1).pdf
20/40
20| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
BINTANG
Malam kembali datang
Ku pandang jauh ke langit luas
Di sana banyak bintang bersinar dengan indahnya
Berlatar langit malam yang biru redup
Bulan pun muncul dan tersenyum
Menyambut bintang terang dengan sinarnya
Hembusan angin malam menyapa
Bintang di langit malam-malam
Tuhan, sungguh elok ciptaanmu
Sinar bintang yang begitu gembira
Membuat langit malampun berdoa
Agar sinarnya terus menemani dan tiada pergi
Bintang, andai bisa kau kuambil satu
Aku letakkan di langit kamarku
Temani di tiap tidur lelap ku
Dengan sinarmu yang indah sejukkan hatiku
KARYA: Diah Ariyanti
-
8/16/2019 isi (1).pdf
21/40
21| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
BUMI
Bumi
Kau merupakan tempat
Bagi kami, makhluk hidup
Untuk tinggal
Laut birumu yang begitu dalam dan luas
Gunungmu denga gagahnya menjulang tinggi
Hutanmu yang menyejukkan udara
Semua itu merupakan anugrah
Bagi kami, makhluk hidup
Terima kasih, bumi
Akan segalanya
Yang telah kau berikan
Kepada kami
Para makhluk hidup
KARYA: Ilham Bagaskara
-
8/16/2019 isi (1).pdf
22/40
22| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
LAUT
Pada pagi hari yang cerah
Ku memandang lautan yang indah
Bagaikan surga di mataku
Angin yang menghembuskan tubuhku
Aku merasa sangat sejuk
Burung-burung berterbangan
Membuat hatiku senang dan ceria
Batu karang yang sangat indah
Ikan-ikan yang begitu unik
Pasir putih yang begitu halus
Bagaikan awan yang begitu lembut
Terima kasih
Yang telah memberikan
Keindahan alam-Mu
KARYA: Sayid Raaj M
-
8/16/2019 isi (1).pdf
23/40
-
8/16/2019 isi (1).pdf
24/40
24| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
BINTANG
Sinarmu yang indah
Menerangi di malam hati
Bentukmu yang elok
Buat orang terlena
Buat orang terpana
Dalam buaian keindahanmu
Kau bagaikan malaikat di malam hari
Menghiasi langit yang suram
Saat ku sendirian di malam hari
Kau selalu ada untuk menemani
Sehingga duka yang timbul tenggelam
Andai ku gapai dirimu
Kan ku ukir di hati
Sebagai ungkapan isi hati
Dan sebagai ungkap rasa cintaku kepadamu
KARYA: Havana Lubis
-
8/16/2019 isi (1).pdf
25/40
25| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
DESAKU
Di sini, di sana
Di jalan petak, di jalan raya
Hijau daun, hijau tumbuhan
Hawa segar, nafas lega
Sekelompok orang bercanda
Tertawa lepas
Makan nasi putih
Rebus daun singkong, sambal nikmat
Sore datang, pulang, tertidur pulas
Jelang esok kembali pulang
KARYA: Yunita Nur Hidayah
-
8/16/2019 isi (1).pdf
26/40
26| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
KERINDUANKU KEPADA SENJA
Senja….
Dimana saja kau pasti muncul
Di saat sedih, senang kau selalu ada
Terkadang, aku benci dengan mu
Terkadang, aku suka dengan mu
Memang tak ada yang indah selain dirimu
Senja…
Kapan aku bisa bertemu kamu lagi
Kapan lagi aku mengagumimu
Senja…
Semoga kita bisa bertemu lagi
Menatap keindahan Mu
Senja, aku merindukanmu
KARYA: Nia Puspita Dewi
-
8/16/2019 isi (1).pdf
27/40
27| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
NEGARAKU
Negaraku…
Negara penuh perjuangan
Negara penuh kebersamaan
Negara yang tak gentar akan kekalahan
Biar nyawapun sebagai taruhan
Tetap menerjang demi kemerdekaan
Merah putih berkibar bebas tanda merdeka
Memang layak tuk di banggakan
Berkat para pejuang bangsa
Berkorban nyawa tuk kemerdekaan
KARYA: Dinda Diah Martha S
-
8/16/2019 isi (1).pdf
28/40
28| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
-
8/16/2019 isi (1).pdf
29/40
29| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 5.
PERASAAN
-
8/16/2019 isi (1).pdf
30/40
30| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
KEPERGIAN
Iringi lagu indah dengan sebuah gitar
Melewati hari menurut waktu yang berputar
Jalani hari dengan sedikit senyuman
Kini tibalah saatnya tuk tinggalkan
Kehidupan
Aku pergi menyisikan kenangan
Tak kurasa selama ini indah ku rasakan
Serangkai doa iringi kepergian
Sedikit bekal yang ku bawa
Tuk pergi ke istana idaman
KARYA: Sepna Dwi Lara P.P
-
8/16/2019 isi (1).pdf
31/40
31| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
TANTANG PERASAANKU INI
Ingin kutulis semua perasaan
Perasaan yang ada di dalam hati ini
Yang tak mungkin aku ungkap kan
Kepada dirimu
Dirimu yang selalu hadir di setiap hari-hari ku
Mungkin hanya tuhan yang tau segalanya
Bila malam tiba hanya sinar sang rembulan yang setia
menemaniku
Berharap akan datangnya keajaiban
Meski aku tak pernah tau
Kapan kau akan mengerti
Tetapi aku selalu berdoa
Agar suatu hari nanti
Engkau juga memiliki perasaan yang sama
Seperti apa yang saat ini ku rasakan
KARYA: Nisa Nur Fitriana
-
8/16/2019 isi (1).pdf
32/40
32| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
AKU DAN AIR MATAKU
Jatuh air mataku
Saat ku kehilanganmu
Dan hanya rintik hujan yang menemani aku di sini
Selama ini aku bertahan
Lewati dinginnya malam
Namun yang aku pandangi hanyalah bayanganmu
Wahai engkau air mataku
Hanya engkau lah saksi hidupku
Disaatku kehilangannya
Di setiap detak jantungku
Hanya kau yang menemaniku
Saat ku kegilangan nya
KARYA: Febi N
-
8/16/2019 isi (1).pdf
33/40
33| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
HILANG
Dulu memang ada cinta
Tapi sekarang cinta itu telah luntur
Kau pergi meninggalkanku
Pergi tuk selama-lamanya
Entah dimana dirimu sekarang
Semua ini tinggal kenangan
Kenangan yang dulunya indah
Tapi sekarang terasa pahit
Aku mencoba tuk dapat melupakanmu
Namun aku tak sanggup melupakanmu
Rasa itu tak dapat dihilangkan
Yang ada hanyan ada bayangan sosok dirimu
Aku tak pernah bisa menemukan cinta yang lain selain kamu
Karna mereka tak tertandingi
Oleh sosok dirimu dalam jiwaku
Kau tak kan pernah terganti
Bagai pecahan logam yang mengekalkan kesunyian
Kesendirian dan kesedihanku
Kini aku telah kehilanganmu
KARYA:Fina Asyfia
-
8/16/2019 isi (1).pdf
34/40
34| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
KEPEDIHANKU
Air mata terteteskan
Tak dapat ku hentikan
Kepedihan yang tak bertepi
Membuat sakit hati ini
Aku tak dapat berucap
Tentang apa yang aku rasa
Terasa seperti duri menancap
Pada hati kecil yang tak mengerti apa-apa
Memang aku sempat merasa
Hadirku di dunia seperti tiada guna
Entah… tak tau apa yang sedang kurasa
Sampai saat ini kepedihan pun masih terasa
KARYA: Dinda Diah Martha Sari
-
8/16/2019 isi (1).pdf
35/40
35| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
BAYANG SEMUMU
Engkau adalah lilin
Yang rela hancur menerangi diriku
Engkau adalah sinar segala sinar
Engkau penerang dalam gelap jiwaku
Engkau sang pelita hatiku
Namun…
Kini aku hanya terdiam
Mengingat masa yang silam
Saat dirimu temaniku dalam sepi
Menghibur daku saat gundah
Tersenyum dalam kesedihanku
Tersadarkanku
Hanya kau yang mampu mengerti perasaanku
Hanya kau sang penyemangat
Dan kau tak kan pernah tergantikan
Tapi, semua tlah sirna
Kau pergi tanpa sepatah kata
-
8/16/2019 isi (1).pdf
36/40
36| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Namun semua hanya sia-sia
Entah dimana dirimu kini
Semua tlah tinggal kenangan
Madu kini tlah jadi racun
Trus mencoba melupakanmu
Namun ku tak sanggup
Rasa itu tak mungkin hilang
Kini yang hanya bayang semumu
Yang hadir menghiasi tidurku
KARYA: Fina Asyfia
-
8/16/2019 isi (1).pdf
37/40
37| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
Bagian 6.
KELUARGA
-
8/16/2019 isi (1).pdf
38/40
38| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
ORANG TUAKU
Engkau bagaikan jiwaku sendiri
Ikatan keluarga
Lebih kuat dari segalanya
Intan di lumpur sekalipun
Tetap bercahaya
Kasih sayangmu
Kau berikan hanya untukku
Hasil kerja kerasmu
Selalu kau berikan untukku
Dan demi masa depanku nanti
Aku akan berusaha
Untuk meraih cita-citaku
Dan itu semua
Demi kebahagiaanku
Terima kasihku untukmu selalu
KARYA: Aprilia Eka W
-
8/16/2019 isi (1).pdf
39/40
39| Antologi Puisi Kelas VIII D SMPN 5 Banguntapan
IBU
Ibu….
Sungguh besar jasamu
Mendidikku dari bayi
Sampai dewasa separti ini
Batapa besar kasih sayang mu kepada ku
Mengandung, melahirkan dan mendidikku
Ibu….
Sungguh mulia jasamu
Akan ku balas jasamu itu
Dengan kasih sayang ku
Seperti kau menyayangiku
Ibu….
Terima kasih atas jasamu
Semoga jasamu itu akan di balas
Suatu nanti
KARYA: Rangga Wijaya
-
8/16/2019 isi (1).pdf
40/40