jbptunikompp gdl krisnaegip 19637 9 babiv

39
69 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis prosedur sistem diperlukan untuk memenuhi kebutuhan akan data suatu sistem yang sedang berjalan disuatu perusahaan. Analisis sistem yang sedang berjalan berikut ini merupakan prosedur pemesanan dan pembatalan tiket kereta api yang sedang berjalan di PT. Kereta Api (Persero) Daop 2 Bandung. 4.1.1 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan Proses pemesanan tiket kereta api adalah proses dimana pelanggan melakukan pemesanan terhadap sebuah tempat duduk dalam satu pemberangkatan kereta api. Secara konvensional, pelanggan dapat memesan tempat duduk dengan menghubungi petugas loket atau datang ke tempat reservasi tiket, kemudian pelanggan mengisi formulir pemesanan tiket yang berisi nama, alamat, tanggal berangkat, tujuan , kelas gerbong kereta api yang digunakan dan jumlah tiket. Yang kemudian formulir pemesanan tiket tersebut diberikan kembali kepada petugas loket yang akan melakukan pengecekan terhadap database jadwal perjalanan yang mereka sediakan. Jika petugas loket menemukan jadwal yang

Upload: norzam-yahya

Post on 08-Jul-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ghjjghg

TRANSCRIPT

Page 1: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

69

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1 Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan

Analisis prosedur sistem diperlukan untuk memenuhi kebutuhan akan data

suatu sistem yang sedang berjalan disuatu perusahaan. Analisis sistem yang

sedang berjalan berikut ini merupakan prosedur pemesanan dan pembatalan tiket

kereta api yang sedang berjalan di PT. Kereta Api (Persero) Daop 2 Bandung.

4.1.1 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan

Proses pemesanan tiket kereta api adalah proses dimana pelanggan

melakukan pemesanan terhadap sebuah tempat duduk dalam satu pemberangkatan

kereta api.

Secara konvensional, pelanggan dapat memesan tempat duduk dengan

menghubungi petugas loket atau datang ke tempat reservasi tiket, kemudian

pelanggan mengisi formulir pemesanan tiket yang berisi nama, alamat, tanggal

berangkat, tujuan , kelas gerbong kereta api yang digunakan dan jumlah tiket.

Yang kemudian formulir pemesanan tiket tersebut diberikan kembali kepada

petugas loket yang akan melakukan pengecekan terhadap database jadwal

perjalanan yang mereka sediakan. Jika petugas loket menemukan jadwal yang

Page 2: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

70

user petugas loket

pembatalan

pemesanan

<<include>>

cocok dengan keinginan pelanggan, maka pelanggan harus membayar sesuai

dengan tarif kereta api yang dipesan. Jika semua persyaratan ini dipenuhi oleh

pelanggan, petugas loket akan mencatat data-data pelanggan tadi ke dalam

database. Pelanggan akan menerima tanda bukti pemesanan tempat duduk berupa

karcis atau tiket perjalanan. Pada hari keberangkatan, pelanggan cukup dengan

menunjukan tiket ini kepada petugas yang bersangkutan.

Proses yang sering terjadi dalam pemesanan tiket kereta api adalah

pembatalan tiket (batal pembeli & batal tunda) pelanggan mempunyai wewenang

untuk melakukan pembatalan pemesanan tiket kereta ataupun menunda

keberangkatan kereta api, tetapi dengan konsekuensi pelanggan dikenakan

sejumlah denda sesuai dengan aturan yang berlaku.

4.1.1.1 Model Use Case Diagram Yang Sedang Berjalan

Model use case diagram merupakan gambaran aktivitas yang berjalan

dilihat dari kebutuhan. Pada tahapan ini menggambarkan hubungan antara aktor

dengan sistem. Dibawah ini adalah pemodelan diagram use case pemesanan tiket

yang sedang berjalan dimana bisa kita lihat hubungan antara aktor dengan sistem.

Gambar 4.1 Use Case Diagram Yang Sedang Berjalan

Page 3: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

71

mulai

mengisi formulir pemesanan tiket

membayar sejumlah uang

menerima bukti pembayaran berupa tiket

selesai

verifikasi formulir pemesanan

mencatat data user dan pemesanan tempat duduk ke database

membuat bukti pembayaran berupa tiket

[tidak]

ya

melakukan pengecekan terhadap jadwal dan tempat duduk yang tersedia

: petugas loketuser

4.1.1.2 Aktivity Diagram Pemesanan Tiket Yang Berjalan

Activity Diagramdi bawah ini menggambarkan proses ataupun tahapan dalam

melakukan proses pemesanan tiket, adapun gambarnya sebagai berikut :

Gambar 4.2 Aktivity Diagram Pemesanan Yang Sedang Berjalan

4.1.1.3 Skenario Aktivity Diagram Pemesanan Tiket Yang Berjalan

Skenario yang terjadi di dalam diagram use case pemesanan tiket yang

sedang berjalan dapat digambarkan didalam sebuah table, antara lain :

Page 4: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

72

Tabel 4.1 Skenario Aktivity Diagram Pemesanan Yang Sedang Berjalan

Nama Use Case : Pemesanan

Aktor : User

Worker : Petugas loket

Type : Primary

Tujuan : melakukan pemesanan tiket

ACTOR SISTEM

1.User mengisi formulir pemesanan

tiket

2.Petugas loket memverifikasi formulir

pemesanan tiket untuk jadwal

keberangkatan dan tempat duduk yang

tersedia.

3.Jika sesuai, user membayar

sejumlah uang. Kalau tidak ada

jadwal dan tempat duduk tersedia

user kembali mengisi formulir

pemesanan.

4. Mencatat data user dan pemesanan

tempat duduk ke dalam database

Page 5: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

73

mulai

memberikan bukti pembayaran berupa tiket

menerima tiket yang baru atau sejumlah uang

selesai

menerima kembali tiket yang sama

memvalidasi tiket

tidak

mencetak tiket yang baru

uang

teller memberikan pilihan mengganti jadwal atau pengembalian uang

ya

pengembalian uang sesuai dengan ketentuan yang berlaku

mengedit data pemesanan tempat duduk ke database

ubah jadwal

TellerUser

Tabel 4.1 Skenario Aktivity Diagram Pemesanan Yang Sedang Berjalan

(Lanjutan)

5.Mencetak bukti pembayaran berupa

tiket kereta api

6. Menerima bukti pembayaran

berupa tiket

4.1.1.4 Activity Diagram pembatalan yang berjalan

Activity Diagramdi bawah ini menggambarkan proses ataupun tahapan dalam

melakukan proses pembatalan tiket, adapun gambarnya sebagai berikut :

Gambar 4.3 Aktivity Diagram Pembatalan Yang Sedang Berjalan

Page 6: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

74

4.1.1.5 Skenario Aktivity Diagram Pembatalan Yang Berjalan

Skenario yang terjadi di dalam use case diagram pembatalan pemesanan

tiket yang sedang berjalan dapat digambarkan didalam sebuah table, antara lain :

Tabel 4.2 Skenario Aktivity Diagram Pembatalan Yang Sedang Berjalan

Nama Use Case : Pembatalan

Aktor : User

Worker : Petugas loket

Type : Secondary

Tujuan : melakukan pembatalan

AKTOR SISTEM

1.User userikan bukti pembayaran

berupa tiket kepada petugas loket

2. Petugas loket menerima bukti

pembayaran berupa tiket dari user yang

kemudian di validasi oleh petugas loket

apakah masih berlaku atau tidak. Jika

tidak petugas loket akan userikan

kembali tiket kepada user

3. menerima kembali tiket yang sama

4. Jika valid maka petugas loket akan

userikan pilihan apakah akan

Page 7: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

75

formulir pemesanan dokumen pemesananpetugas loket

Tabel 4.2 Skenario Aktivity Diagram Pembatalan Yang Sedang Berjalan

(Lanjutan)

mengganti jadwal pemberangkatan atau

menerima pengembalian uang.

5. User menerima sejumlah uang atau

tiket yang baru

4.1.2 Use Case Realization

Use Case Realization adalah sebuah proses bisnis yang sebenarnya dari

suatu use case yang berhubungan dengan dokumen atau simpanan data yang

dikelola oleh worker.

4.1.2.1 Use Case Realization Pemesanan

Use case realization di bawah ini menggambarkan bahwa user mengisi

formulir pemesanan kemudian diberikan kepada petugas loket yang kemudian

diproses dan disimpan di dalam database pemesanan tiket.

Gambar 4.4 Use Case Realization Pemesanan

Page 8: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

76

tiket dokumen pembatalan

petugas loket

4.1.2.2. Use Case Realization Pembatalan

Use case realization di bawah ini menggambarkan bahwa user userikan

bukti pembayaran berupa tiket kepada petugas loket yang kemudian diproses dan

di simpan di dalam database pembatalan pemesanan tiket ataupun mengubah

jadwal keberangkatan.

Gambar 4.5 Use Case Realization Pembatalan

4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Dari analisis sistem pemesanan tiket yang ada di PT. KA (Persero) telah di

ketahui bahwa antrian yang cukup panjang di loket pemesanan tiket serta

banyaknya calo merupakan beberapa hal yang dapat mengurangi kenyamanan

calon penumpang. Oleh karena itu penulis mengajukan pembuatan sistem

informasi yang bersifat realtime atau online karena dengan tingginya etos kerja

dari kebanyakan orang membuat pemesanan tiket dengan harus datang ke stasiun

yang telah ditentukan menjadikan efisiensi waktu menjadi kurang maksimal.

Kelebihan dari sistem online ini adalah calon penumpang tidak harus melewati

perjalanan yang cukup jauh untuk menuju ke stasiun, dan tidak perlu antri lama.

Dengan adanya tiket pemesananan secara online yang dapat di akses secara

Page 9: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

77

langsung dimanapun dan kapanpun. Apalagi pada saat ini dimana efisiensi waktu

merupakan hal yang diingnkan oleh setiap orang.

4.2 Perancangan Sistem

Berdasarkan analisis terhadap objek penelitian yang telah dilakukan, maka

penulis melanjutkan dengan melakukan perancangan sistem. Perancangan sistem

ini merupakan gambaran dari sistem informasi pemesanan tiket yang akan

dibangun di PT. Kereta Api (Persero).

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem

Pada tahapan perancangan sistem ini bertujuan untuk menjelaskan

pembuatan sketsa dari beberapa elemen yang saling terhubung dalam suatu

kesatuan yang utuh dan memiliki fungsi serta manfaat. Perancangan sistem ini

terdiri dari :

1. Desain konseptual atau desain secara umum berupa perancangan sistem

dilihat secara global, dimana tujuannya untuk userikan gambaran secara

umum kepada pengguna tentang sistem yang akan dibangun.

2. Desain terperinci atau desain secara fisik, berupa penggambaran model use

case, activity diagram, sequnce diagram, collaboration diagram, class

diagram, component diagram, depeloyment diagram, perancangan

Page 10: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

78

tampilan, perancangan input, perancangan output, dan coding atau

pengkodean.

4.2.2 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan

Setelah melihat hal-hal tersebut diatas maka perangkat lunak yang akan

dibangun yaitu Sistem Informasi Pemesanan Tiket yang merupakan sebuah

aplikasi untuk melakukan pemesanan ataupun pembatalan tiket dan userikan

informasi tentang jadwal pemberangkatan kereta api yang berbasiskan World

Wide Web (WWW). Yang dimana akan meningkatkan efisiensi waktu bagi para

pengguna jasa kereta api karena tidak akan melakukan antrian pada saat

melakukan pemesanan ataupun pembelian tiket serta akan menurunkan kegiatan

para calo yang semakin berkeliaran. Proses pemesanan tiket dapat dilakukan

dimana saja tanpa mengenal ruang dan waktu dengan memanfaatkan koneksi

internet. Perangkat lunak yang berbasis aplikasi web ini akan digunakan oleh tiga

kategori pengguna yaitu administrator, petugas loket, dan user . Ketiga kategori

tadi memiliki hak dan tugas yang berbeda.Hak (otorisasi) dan tugas tersebut

tertulis dalam tabel.

Page 11: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

79

Tabel 4.3 Hak dan otorisasi user

Kategori pengguna Tugas Hak

Administrator Mengelola pengguna SI

pemesanan tiket,

mengelola informasi

jadwal.

1. Menambah, mengedit dan

menyimpan pengguna baik user

maupun petugas loket.

2. Menambah, menghapus dan

mengedit jadwal pemberangkatan.

3. Mencari, dan menghapus data

pemesanan.

petugas loket Menerima pembayaran

deposito uang setelah

memverifikasi

pendaftaran

1. Menambah, menghapus dan

mengedit data pendaftaran.

2. Memvalidasi pendaftaran yang

kemudian akan dimasukan ke dalam

database user.

Menerima sejumlah uang sebagai

syarat untuk menjadi user.

User Melakukan pendaftaran,

Melakukan pemesanan

tiket ataupun melihat

jadwal keberangkatan.

1. Melihat jadwal pemberangkatan dan

tarif.

2. Melakukan pendaftaran untuk

menjadi user.

3. Melakukan pemesanan dan

pembatalan tiket.

Page 12: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

80

Alur Sistem Informasi pemesanan tiket secara sederhana adalah sebagai

berikut :

1. User dapat melihat jadwal pemberangkatan dan tarif pada Daerah Operasi

(DAOP) 2 Bandung.

2. User dapat menjadi user dengan syarat-syarat sebagai berikut :

a. User dapat melakukan pendaftaran untuk menjadi user secara

online ataupun off line.

b. Setelah melakukan pendaftaran secara online, user diberi waktu

tiga hari untuk datang ke stasiun kereta api terdekat untuk

melakukan deposito uang dengan melampirkan fotocopy KTP.

c. Uang deposito minimal satu juta rupiah.

3. User yang sudah menjadi user dapat melakukan pemesanan tiket secara

online.

a. Pemesanan tiket dapat dilakukan minimal satu hari sebelum

pemberangkatan dan maksimal pemesanan tiket tiga puluh hari

sebelum pemberangkatan.

b. Banyaknya pemesanan di batas sampai empat tempat duduk saja.

4.2.3 Model Use Case Diagram Yang Diusulkan

Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari perspektif

pengguna. Use case bekerja denga cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara

user (pengguna) sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita

bagaimana sistem dipakai. Use case diagram menyajikan interaksi antara use case

Page 13: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

81

dengan aktor. Dimana, aktor dapat berupa orang, peralatan, atau sistem lain yang

berinteraksi dengan sistem yang sedang dibangun. Dibawah ini adalah pemodelan

diagram use case sistem informasi pemesanan tiket yang diusulkan.

Gambar 4.6 Use Case Diagram Sistem Informasi Pemesanan Tiket

4.2.4 Activity Diagram

Activity Diagram atau Diagram aktivitas yaitu penggambaran rangkaian

aliran aktivitas, digunakan untuk mendeskripsikan aktivitas yang dibentuk

dalam suatu operasi sehingga dapat juga digunakan untuk aktifitas lainnya

seperti use case atau interaksi.

Page 14: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

82

4.2.4.1 Aktivity Diagram Pendaftaran

Aktivity Diagram di bawah ini menggambarkan proses ataupun tahapan

dalam melakukan proses pendaftaran, adapun gambarnya sebagai berikut :

display form pendaftaran

isi form pendaftaran

[incomplete]

validasi field-field form pendaftaran

validasi form pendaftaran

simpan data pendaftaran ke dalam database

[OK]

konfirmasi pendaftaran diterima

selesai

mulai

Gambar 4.7 Activity Diagram Pendaftaran

Nama use case : Activity Diagram Pendaftaran

Actor : user

Type : Primary

Tujuan : Pendaftaran user untuk menjadi user

Page 15: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

83

Deskripsi : user membuka form pendaftaran kemudian

melakukan pengisian formulir pendaftaran yang

kemudian akan divalidasi, jika lolos validasi maka

pendaftaran diterima jika tidak user kembali

melakukan pengisian formulir.

4.2.4.2 Activity Diagram Pembayaran

Activity Diagram dibawah ini menggambarkan tentang proses pembayaran

sejumlah uang setelah melakukan pendaftaran, adapun gambarnya seperti berikut :

memberikan fotocopy ktp

membayar sejumlah uang

verifikasi form pendaftaran

cek jumlah uang

mengaktifkan user menjadi member

pembayaran < 1 juta maka pendaftaran ditolak

cek data pendaftaran di database

[ Yes ]

[NO]

[Yes]

[NO]

: teller: user

Gambar 4.8 Activity Diagram Pembayaran

Page 16: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

84

Nama Use Case : Pembayaran

Actor : user, petugas loket

Type : Primary

Tujuan :Melakukan pembayaran sejumlah uang

sebagai syarat untuk menjadi user

Deskripsi : user datang ke loket, kemudian petugas

loket meminta kepada user untuk

menyerahkan fotocopy ktp dimana petugas

loket akan membuka data pendaftaran di

database dan mencocokan dengan ktp user,

jika cocok maka user akan membayar

sejumlah uang, jika tidak petugas loket akan

mengedit data pendaftaran disesuaikan

dengan data ktp. Pembayaran dibatas

minimal 1 juta rupiah maka petugas loket

akan mengaktifkan data pendaftara data user

jika pembayaran kurang dari 1 juta maka

pendaftaran akan ditolak.

4.2.4.3 Activity Diagram pemesanan

Activity Diagram dibawah ini menggambarkan tentang proses pemesanan

tiket atau tempat duduk dimana status user sudah berubah menjadi user dan

mempunyai saldo uang, adapun gambarnya seperti berikut :

Page 17: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

85

display form login

isi user name dan password

verifikasi user name dan password

[ NO ]

cek user name dan password di database member

pilih menu pesan tiket

[Yes]

memilih asal dan tujuan

display jadwal pemberangkatan

memilih jadwal pemberangkatan

memilih tanggal, kelas kereta dan tempat duduk

validasi saldo

saldo tidak memenuhi

display pemesanan berhasil

[NO]

[Yes]

Gambar 4.9 Aktivity Diagram Pemesanan

Nama Use Case : Pemesanan

Actor : User

Type : Primary

Tujuan : Untuk melakukan proses pemesanan tiket

Page 18: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

86

Deskripsi : User melakukan login terlebih dahulu

dengan menginputkan username dan

password yang kemudian akan divalidasi

apakah cocok atau tidak dengan database .

Jika tidak maka user akan kembali

memasukan username dan password. Jika

cocok maka user akan memilih jadwal

pemberangkatan dan memilih tempat duduk,

kemudian akan tampil total bayar dari

penjumlahan jumlah tempat duduk dan

harga tiket, jika saldo memenuhi maka akan

muncul tampilan pemesanan berhasil jika

saldo tidak memenuhi maka proses

pemesanan di batalkan.

4.2.5 Sequence Diagram

Sequance diagram merupakan suatu interaksi objek yang disusun dalam

suatu urutan waktu di sekitar sistem. Sequence diagram terdiri dari dimensi waktu

dan dimensi dari objek-objek yang terkait didalam sistem dimana dua elemen itu

memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk

menghasilkan sesuatu didalam use case. Berikut ini adalah sequence diagram dari

sistem yang diusulkan :

Page 19: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

87

4.2.5.1 Sequence Diagram Pendaftaran

Sequence diagram yang dihasilkan dari pendaftaran yaitu :

: user : user: form

pendaftaran: form

pendaftaran: data

pendaftaran: data

pendaftaran

1: open ()

2: isi form

3: validasi pendaftaran

4: data user

5: simpan ()

6: konfirmasi pendaftaran berhasil

Gambar 4.10 Sequence Diagram Pendaftaran

4.2.5.2 Sequence Diagram Pembayaran

Sequence diagram yang dihasilkan dari pembayaran yaitu :

: user : user : petugas loket : petugas loket

: data_pendaftaran : data_pendaftaran : data_user : data_user

1: memberikan fotocopy ktp

2: cari ()

3: cek pendaftaran

4: data pendaftaran

5: membayar sejumlah uang

6: cek uang

7: approve data pendaftaran dan jumlah saldo

8: simpan ()

9: bukti pembayaran

Gambar 4.11 Sequence Diagram pembayaran

Page 20: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

88

: user : user

: login user : login user : data_user : data_user : form pemesanan : form pemesanan : data pemesanan

: data pemesanan

: data_jadwal : data_jadwal

1: open ()

2: isi form

3: data user

4: login berhasil

5: open ()

6: pilih jadwal

9: pilih tanggal

10: pilih kelas

11: pilih tempat duduk

12: display total harga

13: cek saldo

14: data pemesanan

15: simpan ()

7: cari ()

8: data jadwal

16: konfirmasi pemesanan berhasil

4.2.5.3 Sequence Diagram Pemesanan

Sequence diagram yang dihasilkan dari pemesanan yaitu :

Gambar 4.12 Sequene Diagram pemesanan

4.2.6 Collaboration Diagram

Collaboration diagram merupakan tipe diagram yang menekankan pada

hubungan antar objek yang menggambarkan interaksi antar objek pada masing-

Page 21: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

89

: user : petugas loket

: data_pendaftaran

: data_user

3: cek pendaftaran

6: cek uang 8: simpan ()

1: memberikan fotocopy ktp5: membayar sejumlah uang

9: bukti pembayaran

2: cari ()4: data pendaftaran

7: approve data pendaftaran dan jumlah saldo

masing peran objek tersebut, dan bukan menekankan pada waktu penyampaian

message seperti sequence diagram.

4.2.6.1 Collaboration Diagram Pendaftaran

Adapun collaboration diagram pendaftaran adalah sebagai berikut :

: user

: form_pendaftaran

: data_pendaftaran

2: isi form

5: simpan ()

1: open ()4: data daftar

6: konfirmasi pendaftaran diterima3: validasi pendaftaran

Gambar 4.13 Collaboration Diagram Pendaftaran

4.2.6.2 Collaboration Diagram Pembayaran

Adapun collaboration diagram pembayaran adalah sebgai berikut :

Gambar 4.14 Collaboration diagram pembayaran

Page 22: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

90

: user

: login user

: data_user

: form pemesanan

: data pemesanan

2: isi form

6: pilih jadwal9: pilih tanggal10: pilih kelas

11: pilih tempat duduk

13: cek saldo15: simpan ()

: data_jadwal

1: open ()

5: open ()

3: data user

4: login berhasil

14: data pemesanan

12: display total harga

7: cari ()

8: data jadwal

16: konfirmasi pemesanan berhasil

4.2.6.3 Collaboration Diagram Pemesanan

Adapun Collaboration Diagram Pemesanan adalah sebagai berikut :

Gambar 4.15 Collaboration Diagram Pemesanan

4.2.7 Class Diagram

Class Diagram mendeskripsikan jenis-jenis objek dalam sistem dan

berbagai macam hubungan statis yang terdapat diantara mereka. Class diagram

juga menunjukan properti (atribut) dan operasi sebuah Class dan batasan-batasan

yang terdapat dalam hubungan-hubungan objek tersebut. UML menggunakan

istilah fitur sebagai istilah umum yang meliputi properti-properti dan operasi

sebuah Class.

Page 23: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

91

Adapun class diagram dalam sistem informasi pemesanan tiket yang

diusulkan adalah sebagai berikut :

data_pendaftaran

no_daftarnama_lengkaptempat_lahirjenis_kelaminalamatkode_posno_teleponpekerjaanemailuser_namepassword

cari()hapus()edit()approve()

data_user

id_membernama_lengkaptempat_lahirtanggal lahirjenis_kelaminalamatkode_posno_teleponpekerjaanemailuser_namepasswordsaldo

tambah()cari()edit()simpan()hapus()

data_pemesanan

no_pemesanantgl_pemesananid_memberno_keretakelasjumlah_pesanno_tempat_duduktotal_bayar

tambah()hapus()cari()

data_jadwal

no_keretanama_keretajam_berangkatjam_tibakota_asalkota_tujuankls_bisniskls_eksekuti f

tambah()edit()hapus()simpan()

petugas_loket

user_namepasswordnipnama lengkap

tambah()edit()hapus()simpan()

Gambar 4.16 Class Diagram Pemesanan

4.2.8 Component Diagram

Component diagram terdiri dari satu atau beberapa diagram komponen

dan menggambarkan pengorganisasian dan keterkaitan dari semuanya ke dalam

komponen dalam desain fisik dan menampilkan hubungan–hubungan mereka.

Page 24: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

92

Adapun component diagram tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :

koneksi.php

pendaftaran pemesanan

database Pt. Kereta Api

data pendaftaran

data pemesanan

config

Gambar 4.17 Component Diagram Sistem Informasi Pemesanan Tiket

4.2.9 Deployment Diagram

Deployment/physical diagram menggambarkan detail bagaimana

komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak

(pada mesin, server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan jaringan pada

lokasi tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal.

Sebuah node adalah server, workstation, atau piranti keras lain yang

digunakan untuk men-deploy komponen dalam lingkungan sebenarnya. Hubungan

antar node dan requirement dapat juga didefinisikan dalam diagram ini. Berikut

Page 25: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

93

workstation

HTTP Web Server

config package

Server Pt. KA(Koneksi Apache)

Client

Server Database

Browser

IE, Opera, Modzila

koneksi.php

Mysql Database Server

adalah deployment diagram yang dibutuhkan dalam perancangan sistem website

Sistem:

Gambar 4.18 Deployment Diagram Sistem Informasi Pemesanan Tiket

4.2 Perancangan Antar Muka

Perancangan antar muka yang diajukan untuk membuat aplikasi website

pemesanan tiket di Pt. Kereta (Api Persero) menggambarkan tentang rancangan

arsitektur sistem di dalam sebuah aplikasi yang akan dibuat baik itu dari segi input

maupun output. Dibawah ini adalah perancangan tampilan aplikasi website yang

akan dibuat :

Page 26: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

94

4.2.1 Perancangan Input

Sebelum masuk ke perancangan input, berikut ini adalah Perancangan

halaman utama website untuk PT. Kereta Api (Persero).

Gambar 4.19 Perancangan Tampilan Halaman utama

Pada perancangan input menjelaskan gambaran yang akan ada di Website

Pt. Kereta Api (Persero) dimana user dengan kategori user, user dan petugas loket

akan menginputkan data yang selanjutnya akan diproses.

Adapun Perancangan input tersebut, diantaranya sebagai berikut :

HEADER

Icon link

menu

Gambar-

gambar

MENU UTAMA CONTENT

FOOTER

Page 27: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

95

1. Pendaftaran User

Di dalam form pendaftaran user terdapat field-field yang harus diisi oleh user,

field-field tersebut berisi tentang informasi si pendaftar.

HEADER

Icon link

menu

Gambar-

gambar

MENU UTAMA

Nama Lengkap :

Tempat lahir :

Tgl Lahir :

Jenis kelamin : Pria Wanita

Alamat :

Kode Pos :

No. Telp :

Pekerjaan :

Email :

User Name :

Password :

FOOTER

Gambar 4.20 Form Pendaftaran User

Tabel 4.4 Tabel Navigasi Form Pendaftaran User

No. Nama Navigasi Keterangan

1 Daftar Untuk mengirim data User

2 Reset Untuk mengosongkan form

Daftar Reset

Page 28: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

96

2. Cari Jadwal

Form cari jadwal di sediakan untuk membantu dalam pencarian jadwal

keberangkatan kereta, adapun perancangannya adalah sebagai berikut :

Gambar 4.21 Form Jadwal Kereta

Table 4.5 Tabel navigasi form jadwal kereta

No Nama navigasi Keterangan

1 Cari Untuk mencari data

HEADER

Icon link

menu

Gambar-

gambar

MENU UTAMA

Asal :

Tujuan :

Cari

FOOTER

No. KA Nama Kereta Jam Berangkat Jam tiba

Page 29: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

97

3. Login User

Form ini disediakan bagi para user yang sudah berkategori user untuk dapat

masuk ke dalam web Pt. Ka sehingga fasilitasnya pun berbeda dengan user yang

berkategori user.

Gambar 4.22 Form Login User

Tabel 4.6 Tabel Navigasi Login User

No. Nama Navigasi Keterangan

1 Masuk Untuk masuk ke halaman meber

HEADER

Icon link

menu

Gambar-

gambar

MENU UTAMA

LOGINLOGINLOGINLOGIN

User Name :

Password :

FOOTER

MASUK

Page 30: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

98

4. Pesan Tiket

User dapat melakukan pemesanan tiket dengan memilih jadwal kereta

terlebih daulu yang kemudian klik pesan di samping pilihan jadwal, maka akan

tampil form di bawah ini.

Gambar 4.23 Form Pesan Tiket

Tabel 4.7 Tabel Navigasi Form Pesan Tiket

No Nama Navigasi Keterangan

1 Proses Untuk memvalidasi saldo dan jumlah tiket

HEADER

MENU

Nama Kereta Api :

Asal :

Tujuan :

Jam Berangkat :

Kelas :

Harga Bisnis :

Harga Eksekutif :

Jumlah Tiket :

FOOTER

proses

Page 31: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

99

5. Login Admin

Form ini disediakan untuk user berkategori petugas loket dan administrator

itu sendiri, adapun perancanganya adalah sebagai berikut :

HEADER

LOGINLOGINLOGINLOGIN

User Name :

Password :

FOOTER

Gambar 4.24 Form Login Admin

Tabel 4.8 Tabel Navigasi Login Admin

No. Nama Navigasi Keterangan

1 Login Untuk dapat masuk ke menu berkategori

petugas loket dan admin

LOGIN

Page 32: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

100

6. Form Tambah User

Form tambah user adalah salah satu fasilitas yang ada pada menu petugas

loket, adapun perancangannya sebagai berikut :

HEADER

MENU

Nama Lengkap :

Tempat lahir :

Tgl Lahir :

Jenis kelamin : Pria Wanita

Alamat :

Kode Pos :

No. Telp :

Pekerjaan :

User :

Password :

Saldo :

FOOTER

Gambar 4.25 Form Tambah User

Tabel 4.9 Tabel Navigasi Form Tambah User

No. Nama Navigasi Keterangan

1 Simpan Untuk menyimpan data user yang baru

2 Batal Untuk kembali ke menu petugas loket.

Simpan Batal

Page 33: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

101

7. Form Edit User

Gambar 4.26 Form Edit User

Tabel 4. 10 Tabel Navigasi Form Edit User

No. Nama Navigasi Keterangan

1 Simpan Untuk mengupdate data user yang baru

2 Batal Untuk kembali ke menu petugas loket.

HEADER

MENU

Nama Lengkap :

Tempat lahir :

Tgl Lahir :

Jenis kelamin : Pria Wanita

Alamat :

Kode Pos :

No. Telp :

Pekerjaan :

User :

Password :

Saldo :

FOOTER

Simpan Batal

Page 34: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

102

8. Form Tambah Jadwal

Form Tambah jadwal disediakan bagi administrator, adapun perancangannya

adalah sebagai berikut :

Gambar 4.27 Form Tambah Jadwal

Tabel 4.11 Tabel Navigasi Form Tambah Jadwal

No. Nama Navigasi Keterangan

1. Simpan Untuk menyimpan data ke dalam database jadwal

2. Batal Kembali ke form jadwal dan tariff

HEADER

MENU

No. Kereta :

Id Kereta :

Jama Berangkat :

Jam Tiba : :

Jumlah Kursi :

FOOTER

Simpan Batal

Page 35: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

103

9. Form Tambah Harga

Form tambah harga disediakan untuk administrator, adapun perancangannya

adalah sebagai berikut :

HEADER

MENU

Kode Harga :

Kls eksekutif :

Kls Bisnis :

FOOTER

Gambar 4.28 Form tambah harga

Tabel 4.12 Tabel Navigasi Form Tambah Harga

No. Nama Navigasi Keterangan

1. Simpan Untuk proses menyimpan data ke dalam database harga

2. Batal Untuk kembali ke form

Simpan Batal

Page 36: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

104

4.3.3 Perancangan Output

Pada perancangan output menjelaskan gambaran yang akan ada di website

Pt. Kereta Api (Persero), adapun perancangannya adalah sebagai berikut :

1. Data User

Pada form ini menampilkan semua data user yang ada di website Pt.

Kereta Api (persero), adapun rancangannya adalah sebagai berikut :

HEADER

MENU

FOOTER

Gambar 4.29 Output Data User

Tambah

No User Name No Tlp email aksi

1 sacrafice 7002837 Ebel_@yaj Detail|hapu

s

2 lombok 9909739 email Detail|hapu

s

Page 37: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

105

Tabel 4.13 Tabel Navigasi Output Data User

No. Nama Navigasi Keterangan

1. Tambah Untuk menambah data user

2. Detail Untuk menampilkan profil user

3. Hapus Untuk menghapus data user

2. Ouput Data Jadwal

Pada form ini menampilkan semua data keberangkatan kereta, adapun

perancangannya sebagai berikut :

Gambar 4.30 Form Ouput Data jadwal

HEADER

MENU

FOOTER

Tambah

No Nama Kereta Tujuan Berangkat aksi

1 Argo gede gambir 07.00 Detail|hapu

s

2 Argo wilis surabaya 09.00 Detail|hapu

s

Page 38: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

106

Tabel 4.14 Tabel Navigasi Form Output Data Jadwal

No. Nama Navigasi Keterangan

1. Detail Untuk menampilkan data jadwal secara lengkap

2. Hapus Untuk mengahapus jadwal

3. Tambah Untuk menambah data jadwal baru

3. Output Data Tarif

Pada form ini menampilkan semua data tarif berdasarkan kode harga baik

itu berkelas bisnis maupun eksekutif. Adapun gambar perancangannya seperti di

bawah ini :

HEADER

MENU

FOOTER

Gambar 4.31 Form Output Data Tarif

Tambah

Kd harga Tujuan eksekutif bisnis aksi

A01 Gambir 35000 30000 Edit | hapus

B02 Bandung 45000 40000 Edit | hapus

Page 39: Jbptunikompp Gdl Krisnaegip 19637 9 Babiv

107

Tabel 4.15 Tabel Navigasi Form Output Data Tarif

No. Nama Navigasi Keterangan

1. Edit Untuk mengubah data tariff

2. Hapus Untuk menghapus data tariff

3. Tambah Untuk menambah data tarif yang baru