jika aku menjadi (raja satrya)

Upload: ryanasoesantie

Post on 05-Oct-2015

230 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

makalah

TRANSCRIPT

Nama: Raja Satrya T.M.NPM: 150610120103Fakultas: PertanianDesa: MasawahKecamatan: CimerakKabupaten: Pangandaran

Jika Aku MenjadiDesa Masawah adalah salah satu dari sebelas desa yang berada di Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran.Desa Masawah memiliki luas sebesar 1.847,9 Ha dengan kondisi topografis dataran dan perbukitan.Secara geografis Desa Masawah berada pada posisi strategis yang dilalui jalan nasional lintas Garut-Pangandaran.Dalam kontek pengembangan wilayah, Desa Masawah mempunyai kawasan andalan yaitu kawasan wisata pantai dengan kegiatan unggulan pengembangan kepariwisataan dan bisnis kelautan.Desa Masawah terdiri dari 5 dusun yaitu masawah,babakan,nyalindung,memengger,dan madasari.Mata pencarian penduduk Masawah tidak begitu beragam,sekitar 1767 penduduk bekerja sebagai petani,sisanya adalah pengangguran dan tenaga kerja lain seperti PNS, wiraswasta dan pedagang.Terlihat jelas bahwa mayoritas penduduk mengandalkan perekonomiannya dari pertanian.Dimana mereka bekerja sebagai petani maupun buruh tani yang menanam padinya kemudian menggarapnya dan menjualnya kepada tengkulak.Dengan luas lahan yang ada dapat disimpulkan bahwa Desa Masawah memiliki potensi yang besar dibidang pertanian.Terdapat berbagai komoditas yang menjadi unggulan di daerah Desa Masawah,seperti :Padi, Kelapa, dan Tanaman Albasia.Hal ini tentunya harus dimanfaatkan oleh para petani untuk menjadikan pertanian di Desa Masawah sebagai salah satu faktor untuk pembangunan desa dan kesejahteraan bagi rakyatnya.Tetapi setelah saya melihat langsung kelapangan dan mewawancarai langsung para petani,ternyata masih banyak kendala yang menghambat mereka dalam melakukan kegiatan pertaniannya.Hambatan itu berupa kurangnya pengetahuan petani tentang melakukan budidaya tanaman yang baik,kemudian juga pemasaran produk yang masih terikat dengan tengkulak saja.Kemudian dari segi kelembagaan, kelompok tani dan gabungan kelompok tani kurang berfungsi sebagaimana mestinya.Tentu ini menjadi masalah besar bagi kemajuan pertanian di Desa Masawah yang notabene memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan.Hal ini terjadi karena petani di Desa Masawah masih bersifat individualis dalam menghadapi setiap masalah yang ada,sehingga mereka sulit untuk menemukan jalan keluar untuk menyelesaikan masalahnya.Kemudian dari teknologi pengendalian hama dan penyakit tidak dilakukan secara terpadu, lebih menyukai penggunaan pestisida dan fungisida sintetik yang mudah dibeli di toko terdekat dengan frekuensi penggunaan yang cukup sering yaitu dalam seminggu bisa 1-2 kali penggunaannya.Sebagian petani merasa penggunaan pestisida nabati lebih merepotkan dalam pembuatannya,padahal penggunaan pestisida sintetik secara berlebihan dapat merusak kesehatan dan kelestarian lingkungan. Hal ini terbukti dari kasus hama dan penyakit yang menyerang tanaman padi di Desa Masawah.Hama dan penyakit datang menyerang tanaman padi ketika angin barat datang melanda lahan para petani.Untuk mencegah hama dan penyakit yang disebabkan oleh angin barat tersebut para petani menggunakan pestisida kimia yang sebenarnya tidak baik bagi lahan mereka.Alhasil dengan pencegahan yang mereka gunakan tersebut tidak memberi efek sama sekali bagi kelangsungan lahan pertanian yang mereka miliki.Hama dan penyakit pun tetap menyerang lahan yang mereka miliki.Dari kasus ini terlihat kurangnya pengetahuan dari para petani dan sikap serba ingin cepat atau instan yang sebenarnya berdampak negatif terhadap kesehatan dan keberlangsungan kelestarian lingkungan.Kurangnya pengetahuan petani ini juga dapat disebabkan karena jarangnya kegiatan penyuluhan yang sebenarnya merupakan salah satu jalan keluar untuk menyelesaikan masalah yang ada.Kurangnya pengetahuan petani dapat dilihat juga dari pemasaran hasil komoditas yang kurang baik.Petani di Desa Masawah semata-mata hanya mengandalkan tengkulak dalam menjual hasil pertaniannya.Di desa ini, para petani menerima harga padinya sesuai dengan permintaan tengkulak tanpa ada tawaran harga dari petani itu sendiri.Hal ini menyebabkan keuntungan yang dapat diambil oleh petani tidaklah banyak sedangkan keuntungan tengkulak dapat diatur oleh tengkulak itu sendiri.Hal ini tentunya sangat merugikan bagi para petani sehingga kehidupan para petani di Desa Masawah pun tidak sejahtera.Jika saya menjadi ketua gapoktan di Desa Masawah,saya akan mendongkrak peran kelompok seperti gapoktan untuk menyatukan para petani dalam rangka meningkatkan kesejahteraan para petani.Dari beberapa tempat yang pernah saya kunjungi seperti Desa Masawah ini,kelompok tani seperti gapoktan terbukti memiliki pengaruh yang sangat besar bagi para petani.Saya akan menggerakkan gapoktan untuk bekerjasama dengan para penyuluh demi memberi pelajaran dan pengetahuan yang baru tentang teknik budidaya yang tepat untuk digunakan para petani sehingga masalah mengenai hama dan penyakit serta hambatan-hambatan lainnya dapat diatasi dan kualitas produk yang dihasilkan pun akan meningkat drastis dari sebelumnya.Jika kualitas produk meningkat,otomatis pemasaran bukan lagi menjadi hal yang sulit untuk diatasi.Para tengkulak akan berlomba-lomba untuk membeli hasil komoditas berkualitas tinggi yang dimiliki para petani dan petani pun dapat menentukan harga produk mereka sesuai dengan harga yang para petani tetapkan,sehingga para tengkulak tidak bisa semena-mena lagi dalam menentukan harga.