jurnal reading b3

Upload: prabowo-agus-sumantri

Post on 16-Oct-2015

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

jurnal reading

TRANSCRIPT

1. JUDULa. Tidak terlalu panjang atau terlalu pendek Pada artikel ilmiah yang kami bahas memiliki judul : Hubungan Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk dan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Kota Bandar Lampung , judul tersebut mengandung 14 kata. Dari jumlah kata tersebut tidak melebihi batasan maksimal jumlah kata dalam penulisan judul, yaitu 20 kata.

b. Menggambarkan topik utama penelitianPada artikel ilmiah yang kami bahas sudah menggambarkan topik utama penelitian yaitu mengenai faktor yang mempengaruhi kejadian demam berdarah.

c. Menarik minat untuk membacaPada artikel ilmiah yang kami bahas sudah cukup menarik minat untuk dibaca karenajudul tampak jelas dan membuat pembaca bertanya-tanya mengenai isi dari artikel.

d. Menggunakan bahasa bakuPada artikel yang kami bahas tampak kata sambung yang tidak sesuai pada tempatnya yaitu kata dan . Seharusnya kata dan tersebut diganti dengan kata dengan , karena isi dari artikel membahas mengenai perbandingan antara hubungan penyakit dengan kejadian demam berdarah.

2. PENGARANGPenulisan pengarang pada artikel yang kami bahas sudah benar. Dengan urutan penulisan nama dimulai dari penulis pertama, lalu kedua, dan seterusnya. Pada penulisan pengarang diartikel ini juga sudah disertakan dengan keterangan profesi penulis dan contact person.

3. ABSTRAKSIa. Memuat komponen IMRAD (Introduction, Methods, Results, Discussion)Komposisi Abstrak pada artikel ini meliputi ringkasan dari introduction, methods,result, dan discussion.

Introduction : Kasus demam berdarah Dengue pada kota Bandar Lampung terus mengalami peningkatan. Pasa tahun 2001 insidance rate sebesar 13,56 / 100.000 penduduk, meningkat menjadi 109,8/100.000 penduduk pada tahun 2006 dan akhir Februari 2007 kota Bandar Lampung dinyatakan kejadian luar biasa demam berdarah dengue local. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kebiasaan melakukan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN) dengan kejadian demam berdarah dengue di kota Bandar Lampung.Methods : Penelitian ini menggunakan desain kasus control dengan kasus sampel sebanyak 406 individu,terdiri dari 203 kasus dan 203 kontrol. Kasus adalah individu yang menderita DBD yang pernah dirawat di rumah sakit dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung dari tanggal 1 Maret 2007 sampai 15 Mei 2007, sedangkan kontrol dipilih dari tetangga kasus yang bertempat tinggal dalam radius 100 meter dari tempat tinggal kasus.

Result : Penelitian ini menemukan bahwa ada hubungan kebiasaan melakukan PSN dengan kejadian demam berdarah dengue, individu yang tidak melakukan PSN beresiko 5,85 kali terkena DBD dibandingkan dengan individu yang melakukan PSN setelah variabel riwayat tetangga yang pernah sakit DBD, keberadaan benda yang dapat penampung air di sekitar rumah dan kebiasaan melakukan pencegahan gigitan nyamuk dikendalikan

Discussion : ( berupa saran) Petugas puskesmas agar melaksanakan penyelidikan epidemiologi dalam menanggulangi demam berdarah lebih memfokuskan kepada penggerakan masyarakat.

b. Singkat dan jelasAbstrak pada artikel ini cukup singkat dan jelas, bisa dilihat dari jumlah kata yang tertulis tersebut. Abstrak tersebut berjumlah 199 kata, itu berarti tidak melebihi batas maksimal jumlah kata pada sebuh abstrak, yaitu 200 kata.

4. PENDAHULUAN, memuat: a. Alasan penelitian Pendahuluan pada artikel ini sudah mencakup alasan penelitian. Penelitian ini dilakukan di kota Bandar Lampung dengan alasan bahwa kota Bandar lampung merupakan salah satu daerah endemis di kota Bandar Lampung. Selain itu pada akhir Maret 2007 jumlah kasus DBD di kota Bandar Lampung telah melebihi 1000 kasus, sehingga pemerintah kota Bandar Lampung menetapkasn sebagai KLB lokal. Alasan lain penelitian ini bahwa peningkatan jumlah kasus DBD di Kota Bandar Lampung diduga kuat berkaitan dengan faktor perilaku individu dalam melaksanakan PSN (menguras, menutup, dan mengubur).

b. Tujuan penelitianTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor kebiasaan melaksanakan PSN dengan 3M (Menguras, Menutup, dan Mengubur) dengan kasus DBD di Kota Bandar Lampung.

c. Pustaka yang mendasari dan relevanPustaka yang mendasari ada beberapa yang tidak relavan, karena sumber pustaka yang ada belum lengkap dan belum menjelaskan tentang konsep teori PSN ataupun DBD yang secara jelas.

5. METODOLOGI, memuat :a. Disain, lokasi dan waktu penelitian dilakukanPenelitian ini menggunakan desain case control dan mempunyai populasi yaitu seluruh penduduk kota Bandar lampung yang berdomisili di kota Bandar Lampung minimal 1 bulan sebelum penelitian dilaksanakan. Penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 20 April 2007 31 Mei 2007.

b. Populasi PenelitianPopulasi yang dipakai adalah seuruh penduduk kota Bandar Lampung yang yang berdomisili di kota Bandar Lampung minimal 1 bulan sebelum penelitian dilaksanakan.

c. Kriteria Pemilihan populasiKriteria pemilihan populasi untuk sampel adalah penduduk yang menderita DBD yang berumur