kafein

3
Kafein Nama kimia : metilteobromin , 1,3,7- Trimetilxantine Nama generik : kafein, kafenium, kofeine, kofeina, guavanine, metilteobromin Kelarutan : agak sukar larut dalam air, larut etanol (96%), mudah larut kloroform, sukar larut eter. Kafein adalah senyawa yang termasuk dalam golongan alkaloid. Alkaloid adalah senyawa yang mengandung atom nitrogen dalam strukturnya dan banyak ditemukan dalam tanaman. Senyawa alkaloid umumnya memiliki rasa pahit dan seringkali memiliki sifat fisilogis aktif bagi manusia. Isolasi pada kafein dengan formula kafein + ze , dilarutkan pada etanol 96% kemudian disentrifuge agar partikel yang lebih berat terkumpul ke dasar tabung sentrifuge, kemudian diambel fase etanol lalu di cari kadar kafein menggunakan spektrofotometri uv. Dalam british farmakope kaffein dibuat dalam sediaan: Aspirin dan Tablet Kafein Kafein Sitrat Injeksi Kafein Sitrat Solusi Oral Parasetamol , Codeine Fosfat dan Kapsul Kafein Parasetamol , Codeine Fosfat dan Tablet Kafein

Upload: arturo-reyes

Post on 18-Jul-2016

131 views

Category:

Documents


10 download

DESCRIPTION

kafein

TRANSCRIPT

Page 1: Kafein

Kafein

Nama kimia : metilteobromin , 1,3,7- Trimetilxantine

Nama generik : kafein, kafenium, kofeine, kofeina, guavanine, metilteobromin

Kelarutan : agak sukar larut dalam air, larut etanol (96%), mudah larut kloroform,

sukar larut eter.

Kafein adalah senyawa yang termasuk dalam golongan alkaloid. Alkaloid adalah

senyawa yang mengandung atom nitrogen dalam strukturnya dan banyak ditemukan dalam

tanaman. Senyawa alkaloid umumnya memiliki rasa pahit dan seringkali memiliki sifat

fisilogis aktif bagi manusia.

Isolasi pada kafein dengan formula kafein + ze , dilarutkan pada etanol 96%

kemudian disentrifuge agar partikel yang lebih berat terkumpul ke dasar tabung sentrifuge,

kemudian diambel fase etanol lalu di cari kadar kafein menggunakan spektrofotometri uv.

Dalam british farmakope kaffein dibuat dalam sediaan:

Aspirin dan Tablet KafeinKafein Sitrat InjeksiKafein Sitrat Solusi OralParasetamol , Codeine Fosfat dan Kapsul KafeinParasetamol , Codeine Fosfat dan Tablet Kafein

Tetapi yang sering digunakan dalam sediaan farmasi yaitu tablet, cara isolasi dengan

cara ekstraksi:

Pemisahan parasetamol dan kafein dengan cara ekstraksiTimbang 20 tablet Bodrex®, gerus halus, timbang 250 mg

Larutkan dengan NaOH 0,1 N 4% (0,4 gram NaOH dalam 100 mL aquadest) dengan labu takar 20 mL, ad sampai tanda batas, saring

Page 2: Kafein

Masukkan dalam corong pisah, ekstraksi dengan chloroform (CHCl3) sebanyak 3x. Ekstraksi pertama kloroform 20 mL, kedua 15 mL, ketiga 10 mL

Terjadi pemisahan antara fase kloroform dengan NaOH

Bagian bawah (kloroform) mengandung kafein ditampung pada beker glass

Hasil tampungan pada ketiga ekstraksi dipindah ke cawan porselen

Uapkan diatas penangas air hingga terbentuk kristal jarum kafein

Larutkan dalam HCl 0,1 N, baca absorbansinya pada panjang gelombang 273 nm,

hitung kadar kafein tiap tablet

Cara isolasi ke 2 dengan cara sentrifugasi:

sampel cafein+zat eksipien

dilarutkan dalam etanol

di sentrifuga

endapan zat eksipien larutan cafein dalam etanol

dianalisis menggunakan spektro

uv - vis

Page 3: Kafein

Sampel yang digunakan adalah sediaan kafein dalam bentuk tablet dengan zat

eksipiennya.

Sebelum dianalisis sampel diisolasi terlebih dahulu dengan melarutkan sampel di

etanol. Karena kafein akan mudah larut di etanol sedangkan zat eksipiennya tidak larut.

Kemudian zat eksipien diendapkan dengan cara di sentrifugasi. Menghasilkan endapan dan

larutan kafein yang larut dalam etanol.