kajian harga lahan sebagai implikasi perkembangan aktivitas komersial di koridor jalan gajahmada,...

8
KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG Nama Kelompok 5 : 1. Amelia Puspasari (3612100019) 2. Maulidya Aghysta F (3612100020) 3. Kathon Wira Ajimas (3612100040) 4. Adhisty Syamshabrina (3612100060) 5. Esau Willem Walinaulik (3612100701)

Upload: himpunan-mahasiswa-planologi-its

Post on 09-Aug-2015

35 views

Category:

Economy & Finance


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN

AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA,

KOTA SEMARANG

Nama Kelompok 5 : 1. Amelia Puspasari (3612100019)2. Maulidya Aghysta F (3612100020)3. Kathon Wira Ajimas (3612100040)4. Adhisty Syamshabrina (3612100060)5. Esau Willem Walinaulik (3612100701)

Page 2: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Latar Belakang

• Koridor Jalan Gajahmada yang terletak berbatasan dengan kawasan Simpang Lima turut berkembang seiring dengan pesatnya pertumbuhan aktivitas komersial di kawasan Simpang Lima, Semarang.

• Pada tahun 1990-an, dimana aktivitas komersial mulai berkembang, harga lahan di koridor Jalan Gajahmada berada pada kisaran harga Rp 5 juta/m2 dan pada tahun 2011 sekarang berkisar belasan juta.

Page 3: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Literature Review• Pengertian lahan adalah tanah terbuka, atau tanah garapan

yang dimanfaatkan oleh manusia (KBBI) • Nilai tanah adalah kemampuan tanah secara ekonomis dalam

hubungannya dengan produktifitas dan strategi ekonomisnya (Supriyanto, 1999).

• Harga tanah adalah penilaian atas tanah yang diukur berdasarkan harga nominal dalam satuan uang untuk satuan luas tertentu pada pasaran lahan (Drabkin, 1997:169).

• Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tanah : a. Faktor ekonomi, b. Faktor sosial, c. Faktor fisik, lingkungan, dan lokasional,d. Faktor hukum, pemerintahan, dan politik

Page 4: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Metode Penelitian• Menggunakan pendekatan kuantitatif• Melalui penelitian ini akan dikaji penaksiran harga lahan berdasarkan

elemen pembentuk harga lahan yang akan dikaitkan dengan perkembangan aktivitas komersial di koridor Jalan Gajahmada

• Penelitian ini akan mengkaji variabel-variabel yang terkait dengan penaksiran dan penentuan harga lahan akibat perkembangan aktivitas komersial di koridor Jalan Gajahmada

• Variabel terikat yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah taksiran harga lahan di koridor Jalan Gajahmada, yang dipengaruhi oleh Variabel bebas, yakni elemen-elemen pembentuk harga lahan di koridor Jalan Gajahmada, antara lain jarak lokasi lahan terhadap pusat kota (CBD), harga lahan di lapangan, harga lahan menurut NJOP, serta fungsi ekonomi

Page 5: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Analisa dan Pembahasan • Koridor Jalan Gajahmada merupakan bagian dari

kawasan segitiga emas kota Semarang yang berkembang pesat setelah terjadi fenomena perluasan perkembangan aktivitas komersial dari pusat kota, yaitu Kawasan Simpang Lima.

• Secara fisik, perkembangan aktivitas komersial menyebabkan perubahan penggunaan lahan di koridor Jalan Gajahmada yang semula non komersial menjadi komersial. Sedangkan secara non fisik, perkembangan aktivitas komersial memberikan implikasi terhadap harga lahan di koridor Jalan Gajahmada.

Page 6: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

• Secara ekonomi, Koridor Jalan Gajahmada menarik minat para investor dan masyarakat untuk mendirikan usaha komersial di koridor Jalan Gajahmada karena letaknya yang dekat dengan Kawasan Simpang Lima

• Secara pemerintah, Koridor Jalan Gajahmada memang diperuntukkan sebagai kawasan komersil

Page 7: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Kesimpulan

• Harga lahan di Jalan Gajah Mada tinggi dikarenakan adanya implikasi tingkat aktivitas komersil dari suatu titik pusat, yakni simpang lima. Dimana aktivitas komersil meningkatkan daya investor dan membuat harga lahan jauh lebih diminati karena adanya fungsi dan fasilitas dan adanya kelangkaan lahan yang membuat demand > supply. Sehingga membuat harga lahan di Jalan Gajah Mada meningkat.

Page 8: KAJIAN HARGA LAHAN SEBAGAI IMPLIKASI PERKEMBANGAN AKTIVITAS KOMERSIAL DI KORIDOR JALAN GAJAHMADA, KOTA SEMARANG

Lesson Learned

• Tingkat komersil berimplikasi dengan harga lahan suatu daerah.

• Aktivitas komersil yang meluas mengakibatkan meningatnya utility kota sehingga menarik investor lahan.

• Ketika demand > supply maka nilai dan harga lahan ikut meningkat.

• Penulis menarik pelajaran bahwa meningkatnya harga lahan membuat titik komersil di suatu daerah tetap menarik konsumen.