kajian keislaman

Upload: ihsan-adzillah

Post on 06-Jul-2018

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 kAJIAN KEISLAMAN

    1/2

    KAJIANKEISLAMAN

    Senin 14 Maret 2016

    Pada hari Kamis, 10 Maret

    Himpunan Mahasiswa Islam

    Komisariat Hukum Universitas

    Pasundan kembali menggelar

    agenda mingguan Kajian Ke-

    Islam-an, dengan tema

    Ketuhanan !ang Maha "sa dan

    Kemanusian#$ %engan

     pemateri Ihsan &d'illah$

    (ema kali ini adalah

    lanjutan dari materi )ang

    di bawakan minggu lalu

    )aitu Ikhtiar dan (akdir$

    Pen)erahan adalah

     bentuk peniadaan pada

    kemerdekaan hakiki )ang han)a

    tunduk kepada &llah

    *kebenaran+#, ujar Kabid

    Pemberda)aan Umat dalam

    mengawali kajian keislaman

    kali ini$

    Kemudian pemateri

    melanjutkan pembahasan pada

    nilai dari kemanusiaan,

    Manusia adalah subjek

    sekaligus objek dalam konteks

     Humanity, kemanusiaan akan

    terpinang apabila terjadin)a

    dikotomis antara eksistensi

    ekonomi dan moral, duniawi

    dan ukhrawi, dan peradabaan

    dan agama, inilah )ang

    dimaksud Human Totality$ ilai-nilai kemanusiaan han)a

    hari *./ ../+Konsep

    kemanusiaan dalam Islam

     berbeda dengan kemanusiaan

    arat )ang han)a menjadikan

    manusia sebagai epicentrum,

    Ketuhanan menjadi dasar

    (grundnorm) dalam konsep

    mu’amalat  *kemanusiaan+

    dalam Islam, sebagai mana kita

    sebagai hamba-)a diwajibkan

    untuk mengikuti si2at-si2at )ang baik (Asma ul-

    husna), dalam &l-3uran

    disebutkan “Amanu wa

    ‘amilu as-shalihat” 

    dengan ini telah jelas

     bahwa Perikemanusiaan

    tanpa Ketuhanan adalah tidak

    sejati#, terang beliau &lumniPondok Modern %arussalam

    4ontor ini$

    (idak han)a sampai disini,

     beliau menambahkan

     pembahasann)a kenapa

    manusia sebagai muslim harus

    mendasarkan segala perlakuan

    n)a dibumi ini kepada &llah,

    sebagian orang khusus n)a

    muslim mengetahui bahwa

    hidup didunia ini han)a untuk

    menapai ridha-)a, namun

    tidak memahami betul makna

    ridha tersebut, ridha menurut

    5ak ur digambar sebagai

     persetujuan oleh 6ang Kuasa,

    sebagaimana disebutkan dalam

    &l-3uran 6urat &t-(aubah a)at

    kepada &llah dan keridhaan

    *)a+ itu )ang baik, ataukah

    orang )ang mendirikan

     bangunann)a ditepi jurang )ang

    runtuh, lalu bangunann)a itu

     jatuh bersama-sama dengan dia

    kedalam neraka 8ahanam$ %an

    &llah tidak memberikan

     petunjuk kepada orang-orang

    'alim#$

    Kebalikan dari berimanadalah syrik  )ang artin)a

    meniadakan kemerdekaan asasi$

    6ebenarn)a orang-orang )ang

    melakukan kejahatan telah

    melakukan suatu perbuatan

    s)rik karena mendasari segala

    tindak kejahatann)a pada selain

    &llah, maka dalam Islam perbuatan )ang amat keji adalah

    s)irik (menduakan Allah)#ujur

     beliau mahasiswa 9akultas

    Hukum Universitas angkatan

    .01: ini$

    %i akhir pertemuan beliau

    menjelaskan bagaimana

    seharusn)a kita sebagai umat

    muslim dalam melaksanakan

    tugas kemanusiaan, kita

    sebagai subjek dan objek

    kemanusiaan harus

    melaksanakan amanat ini

    dengan sebaik baikn)a, dan

    melakukan n)a dengan seadil-

    adiln)a tidak melandasi segala

     perbuatan kepada selain (uhan

    !ang Maha "sa apalagi sesama

    PEMBERDAYAAN UMAT HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM KOMISARIAT HUKUM

      PO TAS

  • 8/16/2019 kAJIAN KEISLAMAN

    2/2