karl marx

65
ISLAMIC TJOKROUNTING METHOD: (ALA) HADJI OEMAR SAID TJOKROAMINOTO AJI SAID DEDI MULAWARMAN Presentasi Sesi 5 Accounting Research Training Series Pertemuan Masyarakat Akuntansi Multiparadigma Indonesia Malang 22-23 Januari 2014 File ini diunduh dari: www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Upload: dwi-januanto-nugroho

Post on 09-Dec-2015

7 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

bahan kuliah

TRANSCRIPT

Page 1: Karl Marx

ISLAMIC TJOKROUNTING METHOD:

(ALA) HADJI OEMAR SAID TJOKROAMINOTO

AJI SAID DEDI MULAWARMAN

Presentasi Sesi 5 Accounting Research Training Series

Pertemuan Masyarakat Akuntansi Multiparadigma Indonesia

Malang 22-23 Januari 2014

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 2: Karl Marx

KARENA,

TULISAN

ADALAH RUANG

DI MANA TIDAK ADA “RUANG”

BAGI SIAPAPUN

UNTUK MENJADI TERJAJAH…

MAKA KETIKA,

TULISANMU

MASIH TERDAPAT

“DOMINASI” SIAPAPUN,

RASAKAN…

ENGKAU SEDANG TERJAJAH…!!!

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 3: Karl Marx

PENDEKATAN ATAS REALITAS

• Realitas biasanya dipandang sebagai kejadian yang

berlangsung apa adanya, sesuai dinamika di mana

masyarakat dan lingkungan masing-masing dan saling

berinteraksi.

• Selama stabilitas tetap berlangsung, maka perubahan

masyarakat dan lingkungan menjadi bagian yang

“dapat” atau bahkan “perlu” dikendalikan untuk

mempertahankan keberadaan manusia di dalamnya.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 4: Karl Marx

TUJUAN REALITAS: KEBAHAGIAAN

• Tujuannya adalah kebahagiaan manusia itu sendiri.

Ya, manusia adalah titik sentral bagi semua perubahan

yang dilakukan.

• Artinya, semua bagian dan pointers yang memberikan

dampak atas kebahagiaan dan selama itu dapat

terjamin untuk penciptaan kebahagiaan manusia, pada

akhirnya disebut sebagai faktor-faktor yang

memengaruhi.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 5: Karl Marx

UTILITARIAN FAKTOR: PEMODELAN -1

• Menjadi benarlah salah satu cara bekerjanya realitas yang

“in common” merefleksikan setiap desain dapat dijadikan

model secara obyektif dan terukur dalam bentuk

persamaan khas:

Y = a + b1X1 + … bnXn + e

• Setiap kejadian (X) apapun bentuknya tidak penting spirit,

ide maupun value-nya, asal secara obyektif nampak (b),

dia dapat memengaruhi hasil (Y). Di luar itu (e) dianggap

outlier dan tidak penting.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 6: Karl Marx

PEMODELAN REALITAS: CUKUPKAH? - 1

• Dengan kondisi permodelan seperti itu pula, maka realitas

dapat didesain, dijelaskan dan diprediksi sesuai dengan

keinginan pembentuk persamaan tersebut. ITULAH

REALITAS!

• Padahal, di balik persamaan, permodelan, dan realitas

nampak itu, pastilah terdapat realitas “lain” (e) yang bisa

saja tidak sesuai dengan spirit, ide, dan value, yang

mungkin dapat berseberangan dengan kebahagiaan

manusia dalam konteks utilitas “y” yang sudah ditetapkan

secara obyektif itu.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 7: Karl Marx

KRITIK KARL MARX ATAS OBYEKTIFIKASI

MATERIALISME

• Pandangan teknikal dan obyektif atas realitas itu merupakan pola

berpikir yang bersumber pada cabang paling dominan dari filsafat

NATURALISME, yaitu MATERIALISME.

• Materialisme merupakan bentuk paling radikal dari filsafat

naturalisme.

• Naturalisme memandang NATURA (alam) adalah REALITAS, dan

REALITAS PASTI BERSIFAT NATURAL. Sehingga pusat dari

realitas adalah KEJADIAN, ya kejadian dalam ruang dan waktu

merupakan satuan-satuan penyusun kenyataan yang ada, dan

senantiasa dapat dialami manusia. Dan satu-satunya penyusun

dasar bagi seluruh hal yang ada (Katskoff 1992: 216-218 dalam

Santoso 2007).

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 8: Karl Marx

ANTITESIS MATERIALISME OBYEKTIF:

MATERIALISME SUBYEKTIF

• Mudahnya, materialisme klasik sebelum abad ke-18 memandang

materi sebagai hakikat dari realitas. Materialitas (baik benda,

inderawi, dan realitas), dilihat dan dimakna sebagai bentuk OBYEK

yang semuanya dilihat secara OBYEKTIF, tetapi tidak sebagai

AKTIVITAS INDRAWI, PRAKTIK atau dilihat secara SUBYEKTIF.

• Materi tidak hanya sebagai obyek indrawi saja, tetapi sebenarnya

obyek material itu juga merupakan hasil dari aktivitas subyektif

manusia.

• Bagi Marx pusat Materi bukan pada obyek yaitu benda, tetapi pusat

materi adalah subyek yaitu manusia, dalam konstitusi materialitas

atas realitas obyek (Suryajaya 2010).

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 9: Karl Marx

GREEK CULTURE

GODS BELIEVE WITH SEPARATE SPIRIT IN REAL

LIFE

NATURALISME

MATERIALISME

PRINSIP DAN KONSEP AKUNTANSI

MATERI DALAM AKUNTANSI

ANGKA DAN LAPORAN KEUANGAN

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 10: Karl Marx

MATERIALISME DIALEKTIS HISTORIS

• Memang benar bahwa benda atau materi adalah pusat dari

realitas. Tetapi bagi Marx, materi tidak cukup itu, materi

merupakan realitas paling mendasar (fundamental reality) yang

selalu terjadi dalam PROSES PERUBAHAN dan

PERTENTANGAN dan bersifat konkrit, kasat indra.

• Dengan adanya prses perubahan dan pertentangan di realitas

empiris (sosial) itulah maka kesadaran manusia muncul, bukan

sebaliknya. Di sinilah dialektika (tesis-antitesis-sintesis) terjadi.

Sehingga Materialisme Marx biasa disebut Materialisme

Dialektis yang perlu menjejarah, atau lebih jauh disebut

MATERIALISME DIALEKTIS HISTORIS

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 11: Karl Marx

GREEK CULTURE

GODS BELIEVE WITH SEPARATE SPIRIT IN REAL

LIFE

NATURALISME

MATERIALISME DIALEKTIS HISTORIS

PRINSIP DAN KONSEP AKUNTANSI

DALAM PROSES DAN PERUBAHAN DIALEKTIS

MATERI DALAM AKUNTANSI

ANGKA DAN LAPORAN KEUANGAN

DALAM KONTEKS PEMILIK DAN BURUH

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 12: Karl Marx

DARI

MATERIALISME

DIALEKTIS HISTORIS

MENUJU

DAS

CAPITAL

KARL MARX

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 13: Karl Marx

DAS KAPITAL KARL MARX

• Dasar Materialisme Dialektik

Historis dari Karl Marx

membentuk tulisan-tulisan

berikutnya, terutama yang

paling fenomenal yaitu DAS

KAPITAL Jilid 1 (ditulis

sendiri), dan Jilid 2-4

(dikompilasi dari bahan-bahan

tulisan yang belum jadi oleh

Frederick Engels)

• 1: The Process of Production

of Capital

• 2: The Process of Circulation

of Capital

• 3: The Process Capitalist

Production as a Whole

• 4: Theories of Surplus Value

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 14: Karl Marx

ALIENASI

• Salah satu konsep pokok mengapa Marx menulis tentang Das

Kapital, adalah ALIENASI. Alienasi atau keterasingan

(estrangement) yang timbul dalam masyarakat industrial karena

eksploitasi kaum borjuis atas proletar (buruh) lewat senjata

Revolusi Industri, yaitu KAPITALISME.

• Kaum proletar adalah buruh pekerja industri yang tidak memiliki

sarana produksi sendiri, karena itu mereka masuk dalam “ruang”

industri seperti pabrik dan menjalankannya untuk mendapatkan

upah. Kaum borjuis sendiri merupakan para pelaku kapitalisme rill

di lapangan, pemilik modal dan sarana-sarana produksi yang

bertujuan mendapatkan keuntungan.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 15: Karl Marx

SURPLUS VALUE

• Teorinya mengenai Surplus Value berdasarkan teori ekonomu yang menyatakan

bahwa semua barang mempunyai nilai karena mengandung tenaga kerja.

Asumsinya adalah setiap produksi atas barang adalah hasil kerja manusia.

• Kaum Borjuis melakukan produksi barang melalui kapital (baik uang maupun

mesin produksi) menggunakan tenaga kerja. Tetapi bagi Marx yang dibayar oleh

kaum Borjuis kepada kaum Buruh hanya sebagian dari tenaga kerja, sebatas

cukup untuk hidup.

• Sisanya diambil oleh kaum borjuis, dikumpulkan, dikonsentrasikan dan

dikembangkan untuk memperbesar usaha. Nilai yang ditahan kaum borjuis dan

tidak dibayarkan kepada kaum buruh itulah yang disebut Surplus Value.

• Bagi Marx Surplus Value merupakan bentuk eksploitasi buruh oleh borjuis dan

yang menjadi sumber modal sistem Kapitalisme

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 16: Karl Marx

EVOLUSI-REVOLUSI: KRITIK DAN PERUBAHAN

• Pembelaannya terhadap kaum buruh biasanya dianggap

telah membuka jalan bagi munculnya pertumpahan darah

dari terbentuknya KOMUNISME di berbagai negara, dengan

akar berfikir Marx yang fenomenal yaitu EVOLUSI di masa

mudanya dan REVOLUSI di masa tuanya.

• Baik Evolusi maupun Revolusi dari Karl Marx berujung pada

satu akar pemikiran yaitu KRITIK atas realitas untuk

melakukan PERUBAHAN. Kritik realitas yang menindas dan

meminggirkan kaum lemah dan perlu dilakukan perubahan

dengan menyeimbangkan kedudukan setiap manusia.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 17: Karl Marx

SOSIALISME DAN KOPERASI

• Koperasi muncul ke permukaan sebagai respon kapitalisme yang khawatir akan

terjadinya revolusi sosialisme.

• Beberapa penggagas koperasi adalah kaum sosialis utopia seperti Robert Owen,

Saint Simon, Charles Fourier, dan anarkhis Perancis Pierre Joseph Proudhon.

• Ide gerakan koperasi dibawa dari Inggris ke berbagai wilayah lain selama abad ke-

19 sebagai konsekuensi dari Industrial Revolution yang merombak tatanan sosial-

ekonomi-politik.

• Selama pertengahan hingga akhir 1800-an, bisnis koperasi dikembangkan

berdasarkan Rochdale Principles (1844).

• Kaum sosialis utopia inilah yang memandang perubahan ke masyarakat sosialis

dapat dilakukan dengan diam-diam melalui reformasi di dalam masyarakat kapitalis

itu sendiri.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 18: Karl Marx

THE ROCHDALE

COOPERATIVE

PRINCIPLES

KOPERASI IS MARXIS TO?

1.OPEN, VOLUNTARY MEMBERSHIP.

2.DEMOCRATIC CONTROL.

3.LIMITED RETURN, IF ANY, ON EQUITY

CAPITAL.

4.NET SURPLUS BELONGS TO USER-

OWNERS.

5.HONEST BUSINESS PRACTICES.

6.ULTIMATE AIM IS TO ADVANCE

COMMON GOOD.

7.EDUCATION.

8.COOPERATION AMONG

COOPERATIVES.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 19: Karl Marx

• Jadi berdasarkan penjelasan di atas, Marxism hanyalah

bagian dari Sosialisme.

• Sosialisme radikal mewujud dalam bentuk aliran kritis

radikal Marxisme yang berujung pada Komunisme Negara

(Marxisme-Leninisme, Marxis Kuba, Marxis Vietnam,

Korea Utara, maupun Maoisme)

• Sosialisme kooperatif mewujud dalam bentuk aliran kritis

sosialis dalam bentuk Negara Sosialisme Kesejahteraan

ala Indonesia (?), Skandinavia, Venezuela, dll.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 20: Karl Marx

• Kata kunci Karl Marx adalah Materialisme Dialektik Historis:

• Krisis (tesis)

• Kritik (antitesis)

• Perubahan (sintesis), lewat:

• Penyadaran (consciousness)

• Struktur (revolution)

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 21: Karl Marx

METODOLOGI PERUBAHAN MELALUI:

TESIS-ANTITESIS-SINTESIS BERBASIS VALUE

TESIS

(VALUE:

DOMINASI)

ANTITESIS

(VALUE: ANTI

DOMINASI)

SINTESIS

(PERUBAHAN

MELALUI

PENYADARAN)

SINTESIS

(PERUBAHAN

MELALUI

STRUKTUR)

RUANG HISTORIS

MATERIALISME EKONOMI SEKULARISTIK SUBYEKTIF

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 22: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 23: Karl Marx

TITIK TEMU MATERIALISME ILMIAH SAINT SIMON

: COMTE : MARX

MATERIALISME

POSITIVISME (AUGUSTE COMTE)

OBYEKTIVIKASI REALITAS

SELF INTEREST

PRAGMATIS

MARXISME (KARL MARX)

SUBYEKTIVIKASI REALITAS

SOCIAL INTEREST

BERPIHAK

NATURALISME YUNANI

CARTESIAN - COGITO ERGO SUM

TUHAN ADA DAN PENSIUN

MATERIALISME ILMIAH SAINT-SIMON

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 24: Karl Marx

SAINT-SIMON

• Salah satu dari penggagas, Saint-Simon, sependapat dengan

kaum intelektual Sosialisme Utopis lainnya yang menegaskan

bahwa pendidikan memainkan peran penting dalam

pembentukan watak manusia.

• Manusia sangat jelas dibentuk oleh lingkungannya, sehingga

dari sistem pendidikan itu digerakkan untuk mengarahkan

aktivitas pergerakan kelas yang paling besar.

• Bagi Saint-Simon, semua kelembagaan sosial harus

melakukan perbaikan moral, intelektual dan fisik suatu kelas

yang merupakan jumlah terbanyak dan termiskin.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 25: Karl Marx

–JADI?

“Perubahan itu bukan dari ikutnya kita dalam

“orientalisme” ilmiah, tetapi kejatidirian kita sendiri.”

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 26: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 27: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 28: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 29: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 30: Karl Marx

TEL AVIV JAFFA

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 31: Karl Marx

MAJAPAHIT

AKHIR DEMAK PAJANG MATARAM

HINDU BUDHA

• ADAPTASI MELALUI HINDU-

BUDHA SAMPAI TERJADI

PENYERANGAN

GIRINDRAWARDANA,

PECAH MENJADI DHAHA

KEDIRI,

• RADEN PATAH MENYAINGI

DENGAN MENDIRIKAN

DEMAK, ATAS DORONGAN

SUNAN KALIJAGA

WAHDATUL SYUHUD

• RADEN PATAH BERKUASA

DENGAN DUKUNGAN

SUNAN GIRI

• PERGOLAKAN RAKYAT

TERUTAMA DENGAN

TINGGINYA PAJAK RAKYAT

• PENGADILAN SSJ OLEH

DEWAN WALI SANGA

• TERBUNUHNYA SYEKH SITI

JENAR

WAHDATUL WUJUD I

• JAKA TINGKIR ATAU MAS

KAREBET BERKUASA

(MURID SUNAN GESENG

SAUDARA SEPERGURUAN

SSJ) PUTRA KI AGENG

PENGGING (MURID SSJ)

• W SYUHUD TRAH SUNAN

GIRI TERGULING

• KESULTANAN PAJANG

BERDIRI

WAHDATUL WUJUD II

• PEREBUTAN KEKUASAAN

INTERNAL ANTARA

PENGIKUT W WUJUD

SETELAH MENINGGALNYA

MAS KAREBET,

• PANEMBAHAN SENAPATI

MULAI BERKUASA.

• KESULTANAN MATARAM

LAMA BERDIRI

EVOLUSI SPIRITUALITAS JAWA:

1. PURBA (ANIMISME-DINAMISME)

2. KABUDHAN (SINKRETIS MISTIK JAWA-HINDU-BUDHA)

3. KAWALEN (SINKRETIS MISTIK JAWA-KABUDHAN-SUFISME)

JOGJA KINI

EVOLUSI

SPIRITUALITAS

JAWA

MENUJU

MATERIALITAS

JAWA?

WAHDATUL WUJUD III

• ADAPTASI KESULTANAN VIA

REPUBLIK INDONESIA

• MATERIALISASI SIMBOL

DAN TRADISI

SPIRITUALITAS JAWA

SEPERTI KRATON,

MALIOBORO, MALL,

DEMOKRATISASI

GUBERNUR, MODERNISASI

DLL

MERANGSEKNYA

MODERNITAS

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 32: Karl Marx

–NURUN „ALA NUR = CAHAYA MAHA CAHAYA?

“E=m.c2”

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 33: Karl Marx

MAKHLUK DARI

MANA ISRAEL INI?

EMHA AINUN NAJIB

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 34: Karl Marx

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 35: Karl Marx

JADI, YA BERGERAKLAH KE JATI DIRI

KITA, NUSANTARA!!!

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 36: Karl Marx

NUSANTARA YANG MANA?

• Bila merujuk pada pemikiran Kritis Indonesia Modern,

saya lebih memilih SAINT-SIMON-nya INDONESIA

• Siapa itu?

• HOS TJOKROAMINOTO

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 37: Karl Marx

SIAPA HOS TJOKROAMINOTO?

• HOS Tjokroaminoto di masa hidupnya adalah sosok yang

sangat berpengaruh. Tetapi sosok Bapak Bangsa ini mirip

seperti Henri de Saint-Simon.

• Saint-Simon menurunkan dua pemikiran “keilmuan” besar

Barat yang saling berhadap-hadapan, yaitu Positif (Auguste

Comte dan Emile Durkheim) dan Kritis (Karl Marx)

• HOS Tjokroaminoto menurunkan tiga pemikiran “politik” besar

Indonesia yang saling berhadap-hadapan, yaitu Islam

(Kartosuwirjo), Nasionalis (Soekarno), dan Komunis (Musso,

Alimin, Semaun)

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 38: Karl Marx

SANG HERU TJOKRO: RAJA TANPA MAHKOTA

• Tahun 1912 adalah tahun penting, tahun berubahnya Sarekat

Dagang Islam menjadi Sarekat Islam, dan tahun masuknya SANG

HERU TJOKRO (simbol datangnya Ratu Adil dalam kepercayaan

Jawa) dalam SAREKAT ISLAM, sebagai Ketua SI Surabaya.

• Sejak 1912, SI menjadi motor pergerakan politik nasional yang

paling menggetarkan pemerintahan kolonial.

• Sehingga di jaman keemasannya, sampai dijulukinya beliau menjadi

RAJA TANPA MAHKOTA karena memimpin organisasi pribumi

paling besar kala itu, memimpin 2 Juta orang, dari awal kongres SI

pertama tahun 1913 di Surakarta, yang dihadiri oleh 48 afdeling yang

mewakili 200 ribu orang anggotanya.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 39: Karl Marx

MILENARISME POLITIK

• Di puncak popularitasnya, Tjokroaminoto dipercaya akan

membawa Jawa keluar dari kesengsaraan dan melepaskan dari

penjajahan. Bila beliau berpidato rakyat akan mendengarkan tanpa

bicara. Setelah selesai pidato, semua berebutan menyalami,

memegang pakaian, mencium tangan, bahkan mencium kaki.

• Inilah yang disebut dengan gerakan MILENARISME POLITIK

MODERN, yang berbeda dengan model MILENARISME di Eropa

Abad Pertengahan. Milenarisme Politik ala Tjokro ini merupakan

pemujaan terhadap tokoh politik sebagai representasi gerakan

protes masyarakat di bawah kolonialisme Belanda.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 40: Karl Marx

MILENARISME

HOS TJOKROAMINOTO

SO… BE CAREFUL WITH YOUR

SUBCONSCIOUSNESS OF

MILLENIARISM…!!!

LAMBANG SAREKAT ISLAM

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 41: Karl Marx

KEMUDIAN

LAMBANG

SAREKAT ISLAM

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 42: Karl Marx

ISLAM

DAN SOSIALISME

- 1924

PIKIRAN PUNCAK

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 43: Karl Marx

ISLAM DAN SOCIALISME:

PEMIKIRAN PUNCAK HOS TJOKROAMINOTO

• Semangat HOS Tjokroaminoto ketika menulis Islam dan Sosialisme

adalah untuk mendekatkan pandangan normatif Islam dengan

realitas empiris Indonesia pra-kemerdekaan saat itu.

• Beberapa pemikiran utama Tjokroaminoto dengan tekanan konsep

ekonomi dan sosial Islam seperti dijelaskan sendiri oleh beliau

(Tjokroaminoto 1950, 17):

• Hanya Islam itu saja agama yang mencampurkan perkara lahir

dengan perkara batin. Islam memberi aturan untuk pedoman bagi

perikehidupan batin dan juga pedoman bagi pergaulan hidup

bersama, bagi perkara-perkara politik, pemerintahan negeri,

militer, kehakiman dan perdagangan dunia.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 44: Karl Marx

ISLAMISASI ATAU TAZKIYAH?

• Penolakannya terhadap materialisme, prinsip dasar dari

sosialisme, telah menempatkan Tjokroaminoto sebagai

salah satu pemikir Indonesia paling awal dengan proses

Islamisasi Ilmu, yaitu Islamisasi konsep Sosialisme

Marx.

• Sebagai perbandingan Islamisasi Ilmu secara

konseptual digagas oleh Muhammad Abduh dan

Muhammad Iqbal tahun 1928, sedangkan Islamisasi

Ilmu secara konkrit baru dilakukan Ismail Raji Al Faruqi

dan Syed Naquib Al-Attas tahun 1984.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 45: Karl Marx

ISLAMISASI ATAU TAZKIYAH?

• Meskipun juga Islamisasi Ilmu tidak begitu “tepat” menurut

penulis. Islamisasi Ilmu dirasa tidak begitu pas, karena Ilmu

sejak awalnya telah Islam.

• Atau kata Kuntowijoyo, yang penting itu membumikan Islam

dalam konteks keilmuan, Pengilmuan Islam.

• Atau seperti dikatakan Fazlur Rahman, ketika Islam itu telah

menjadi jiwa maka secara tidak langsung Islam mengaplikasi

secara empiris di lingkungan masyarakat Islam itu sendiri,

secara otomatis Islam menjadi proses kemasyarakatan dan

membangun keilmuan dan sosial

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 46: Karl Marx

ISLAMISASI ATAU TAZKIYAH?

• Penulis lebih cenderung mengatakan apa yang perlu dilakukan akomodasi disertai

perbaikan akademis baik berkenaan teori, konsep, filosofi seperti kapitalisme,

sosialisme dan lainnya itu adalah bentuk yang disebut Tazkiyah Ilmu.

• Tazkiyah Ilmu itu pulalah yang menurut penulis dilakukan Tjokroaminoto. Karena

yang dilakukan oleh HOS Tjokroaminoto bukannya mengislamkan sosialisme.

• HOS Tjokroaminoto melakukan kritik substansial Sosialisme sekaligus tidak

menyepakati satu jengkalpun pemikiran kapitalisme.

• Islam bagi beliau bukan Sosialisme, tetapi Islam memang dekat dengan “wong

cilik”, Islam mencoba untuk melakukan gerakan social ekonomi yang benar itu

berbasis pada asas keadilan dan pembelaannya yang sangat besar kepada

masyarakat terpinggirkan, terjajah dan tak berdaya.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 47: Karl Marx

STATEMEN TAZKIYAH KONSEP ATAU PAHAM

SOSIALISME (TJOKROAMINOTO 1950, 17-23):

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 48: Karl Marx

SOSIALISME CARA ISLAM

• Berdasarkan kesalahan ontologis dan epistemologis

Materialisme Historis Marxis itulah kemudian

Tjokroaminoto melakukan Islamisasi ajaran Sosialisme

Marxis, yaitu yang disebutnya Sosialisme Cara Islam.

• Sosialisme Cara Islam bertujuan melaksanakan

kedamaian dan keselamatan berdasarkan tafsir kata

Islam yang memiliki empat makna utama, Aslama,

Salima, Salmi dan Sulami.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 49: Karl Marx

LANGKAH METODOLOGI “TJOKRO-AN”

TESIS

(KRISIS)

REALITAS

OBYEKTIF

ANTITESIS (KRITIK)

REALITAS

SUBYEKTIF

2 PRINSIP UTAMA ISLAM:

KEDERMAWANAN DAN PERSAUDARAAN ISLAMI

TAZKIYAH

SINTESIS

STRUKTUR ISLAMI

SINTESIS

PENYADARAN ISLAMI

8 TAHAP PENCAPAIAN KEHIDUPAN SEJATI

DALAM KREATIVITAS DAN KETUNDUKAN

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 50: Karl Marx

BAGAIMANA UNTUK AKUNTANSI?

• Apakah Islamic Tjokro-an Method ini dapat digunakan

untuk melakukan riset di akuntansi?

• Mestinya, bila Marx Method dapat digunakan untuk

melakukan riset di bidang akuntansi, maka Islamic

Tjokro-an Method menjadi mungkin pula.

• Yang jelas hasilnya dapat diperkirakan, ya disebutlah

di sini menjadi ISLAMIC FARM TJOKROUNTING…!!!

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 51: Karl Marx

LETS START… RESEARCH WITH

ISLAMIC TJOKRO-AN METHOD…

IN FARM ACCOUNTING

TO GET

ISLAMIC FARM TJOKROUNTING

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 52: Karl Marx

TAZKIYAH TESIS

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 53: Karl Marx

Pusaran Ketakberdayaan Petani

Produktivitas

Stagnan/Deklinatif

Lemah dalam

Struktur Pasar

Lahan Sempit

Infrastruktur dan

Kelembagaan tidak

memadai

Nilai Tukar

Petani (NTP)

Indeks Harga

Diterima Petani

(IT)

Indeks Harga

Dibayar Petani

(IB)

Ekstern: Global Climate Change

Intern: Pendidikan dan Teknologi

Ekstern: Oligopoli Benih, Pupuk, Obat

Intern: Terjebak Double Squeeze

Ekstern: Linieritas Konversi Lahan

Intern: Budaya Sistem Pewarisan

Ekstern: Pertumbuhan Penduduk

Intern: Akses Permodalan

PETANI MENJADI

NET CONSUMER

TEKANAN GLOBALISASI EKONOMI: KONSENSUS WASHINGTON, WTO, GATT, AFTA, DLL

LEMAHNYA KEBERPIHAKAN NEGARA: KELEMBAGAAN DAN KEBIJAKAN

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 54: Karl Marx

EXISTING PERTANIAN

DUNIA

INDUSTRI

INPUT

PERTANIAN

Penjualan 10

besar;

USD 40 M

5 MNC‟s

Besar:

Syngenta

Monsanto

Bayer Corp

BASF AG

Dow Agro

USAHA TANI

Nilai Tambah

Pertanian:

USD 1.952 M

Jumlah

Usaha Tani:

450 Juta

Distribusi

Luas:

>100 Ha:

0,5%

<2 Ha: 85%

PENGOLAH

AN PANGAN

dan

PEDAGANG

Penjualan 10

besar;

USD 409 M

5 MNC‟s

Besar:

Nestle

Cargill

ADM

Unilever

Kraft Foods

PENGECER

PANGAN

Penjualan 10

besar;

USD 1091 M

5 MNC‟s

Besar:

Wal Mart

Carrefour

Metro Group

Tesco

Seven& I

KONSUMEN

USD 6,5 M

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 55: Karl Marx

SUBSIDI NEGARA MAJU

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 56: Karl Marx

FAIR VALUE MAINLY RELIES ON MARKET PRICE

Market Price is controlled

by the MNCs

Seeds, Fertilizers,

Distribution

As a consequence:

High Cost for Farmers,

Local Agricultural Activity

is less attractive

Further Consequence:

Shifting Land Use, while

the national food defense

decreases

As a Results, Indonesia

is more dependent on

MNCs

MNCs become more

Powerful

Farmers are

marginalized

Vortex of

Vair Falue

Madness

IAS 41

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 57: Karl Marx

ACCRUALIZATION MAINLY RELIES ON

CASH FLOWS POTENTIAL

with Efficiency and

Effectiveness through

VFM in the CFS and BS

As a consequence:

Less Public Service

Orientation to Farmers

Further Consequence:

Removal of Subsidies and

Protection in Seeds,

Fertilizers, Product, Market,

etc

As a Results, High Costs for

Farmers and State Owned

Enterprises cause inefficiency

and ineffectiveness

Adopting Private Style

Management or Privatization

of State Owned Enterprises on

Agriculture

Farmers are

marginalized

Vortex of

Accrualisation

Madness

IPSAS 27

To Pay Off Debt to

IMF, WB, ADB, etc.

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 58: Karl Marx

TAZKIYAH ANTITESIS

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 59: Karl Marx

Existing and Missing Values in

Indonesian Agriculture Accounting

Missing values in

Neoliberal Agriculture

Accounting

Homo Socius

Homo Religious

Existing values in

Neoliberal Agriculture

Accounting

Homo Economicus

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 60: Karl Marx

MARI KITA BERKUNJUNG KE PARA PETANI RAKYAT

Riset Rendra Kurniawan (2012) berjudul Valuasi

Aset Biologis: Kajian Kritis atas IAS 41 mengenai

Akuntansi Pertanian

Buku Vaisal Amir, dkk (2013; forthcoming) berjudul

Gugurnya Petani Rakyat: Episode Perang Laba

Pertanian Nasional

Riset Novan Rizaldi (2012) berjudul Menemukan

Lokalitas Biological Asset: Pelibatan Etnografis

Petani Apel

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 61: Karl Marx

TAZKIYAH SINTESIS: ISLAMIC FARM

TJOKROUNTING

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 62: Karl Marx

To Escape from these Vortex, Accounting should

expand that Conventional Views of Homo

Economicus...

For Private Sector, in the form of:

- Traditional Kinship Market

- Socio Religious Cohesiveness of

Society

TOWARD:

RIZQ INCOME MODEL

For Public Sector, in the form of:

Social-Religious Interaction between

Farmers and Enterprise

TOWARD:

AL HISBAH MODEL

These views must be applied to both PRIVATE and PUBLIC

sectors:

Homo Socius Homo Religious Homo Economicus

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 63: Karl Marx

PERUBAHAN MELAUI PENYADARAN

ATAU STRUKTUR?

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 64: Karl Marx

Ekonomi Islam bukannya yang secara fiqh “benar” tetapi

tetap melestarikan kekuasaan ekonomi pada segelintir

orang, MNC‟s, lembaga keuangan dunia, “komprador”,

baik intelektual, birokrat, bankir, bahkan militer.

Yang jelas cita-cita ekonomi Islam ala HOS

Tjokroaminoto lebih menekankan pada kesejahteraan

rakyat, ekonomi kerakyatan Islami, sebenar-benar

Islami.

Mulawarman (2007)

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id

Page 65: Karl Marx

–BILLAHI FI SABILIL HAQ

Karena saya adalah “Cucu Murid Maya Tjokro” :D

saya tidak gunakan Billahittaufiq wal hidayah…

tetapi seperti biasa Pak Tjokro menyukupkan

pidato dan tulisan-tulisannya…

File ini diunduh dari:

www.multiparadigma.lecture.ub.ac.id