Citrawati Nugraheni M (21030112130045)Farouk Abdillah (21030112130042)Ninda Yunita Tunggal S (21030112110044)Rahmat Hidayat (21030112130040)

Pengertian Sejarah:

Menurut bahasa, sejarah berarti riwayat atau kisah. Dalam bahasa Arab, sejarah disebut dengan tarikh, yang mengandung arti ketentuan masa atau waktu.

Sebagian orang berpendapat bahwa sejarah sepadan dengan kata syajarah yang berarti pohon (kehidupan).

Sedangkan menurut istilah, sejarah adalah kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lampau.

Pengertian KebudayaanKebudayaan berasal dari bahasa Sansakerta yaitu buddhayah arti akal, kelakuan, dan norma. Sedangkan daya berarti hasil karya cipta manusia.

Dengan demikian, kebudayaan adalah semua hasil karya, karsa dan cipta manusia di masyarakat.

Pengertian Islam:

Islam berasal dari bahasa arab yaitu Aslama-Yuslimu-Islaman yang artinya selamat.

Menurut istilah, Islam adalah agama samawi yang diturunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad saw sebagai petunjuk bagi manusia agar kehidupannya membawa rahmat bagi seluruh alam.

Kesimpulan:

Sejarah Kebudayaan Islam adalah kejadian atau peristiwa masa lampau yang berbentuk hasil karya, karsa dan cipta umat Islam yang didasarkan kepada sumber nilai-nilai Islam.

Unsur Pembentuk Kebudayaan IslamSistem PolitikSistem KemasyarakatanIlmu Pengetahuan

Sistem politik ini meliputi :

a. Hukum Islamsumber hukum utama adalah Al Quran dan Hadits

b. KhalifahSetelah Rosulullah saw wafat , orang-orang yang diberi tanggung jawab melaksanakan hukum islam adalah para pengendali pemerintahan. Kedudukan mereka adalah sebagai kholifah atau pengganti saw.

Sistem Politik

Sistem Kemasyarakatan

Ilmu PengetahuanPada masa awal Perkembangan Islam, ilmu pengetahuan kurang mendapat perhatian.Ilmu Pengetahuan baru mendapat perhatian pada masa Dinasti Abbasiyah.Pada saat itu banyak buku-buku dari berbagai disiplin ilmu dan kebudayaan lain diterjemahkan kedalam bahasa Arab.

Wujud Ideal (Gagasan)Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak; tidak dapat diraba atau disentuh.

Kebudayaan Islam yang berwujud ideal diantaranya:

1. bidang hukum Islam ilmu fiqih.2. bidang agama ilmu Tasawuf dan ilmu tafsir.3. bidang sosial politik sistem khilafah 4. bidang ekonomi peraturan zakat, pajak jizyah (pajak untuk non Muslim), pajak Kharaj (pajak bumi), peraturan ghanimah (harta rampasan perang).5. bidang ilmu pengetahuan ilmu sejarah, filsafat, kedokteran, ilmu bahasa dan lain-lain.

tokoh-tokoh yang berperan di antaranya:

Imam Syafi'i, Imam Hanafi, Imam Hambali, Imam Maliki (bidang ilmu fiqih).

Umar bin Khattab (bidang administrasi negara dan pemerintahan Islam)

Ibnu Sina dan Ibnu Rusyd (bidang filsafat)

Ibnu Khaldun (bidang sejarah yang sering disebut dengan "bapak sosiologi Islam").

Wujud AktivitasAktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat. Wujud ini sering pula disebut dengan sistem sosial.

Contoh kebudayaan Islam yang berwujud aktivitas atau tindakan:

pemberlakuan hukum Islam seperti potong tangan bagi pencuri dan hukum razam bagi pezina.

penggunaan bahasa Arab sebagai bahasa resmi pemerintahan Islam pada masa Dinasti Umayyah

Wujud Artefak (Benda)Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan.

Contoh kebudayaan Islam yang berbentuk hasil karya di antaranya:

seni ukiran kaligrafi yang terdapat di masjid-masjidarsitektur-arsitektur masjid dan lain sebagainya.

Tujuan Mempelajari Sejarah Kebudayaan IslamMengetahui lintasan peristiwa, waktu dan kejadian yang berhubungan dengan kebudayaan IslamMengetahui tempat-tempat bersejarah dan para tokoh yang berjasa dalam perkembangan Islam.Memahami bentuk peninggalan bersejarah dalam kebudayaan Islam dari satu periode ke periode berikutnya.

Contoh Kebudayaan IslamDi bidang Seni : Syair, Kaligafi, Hikayat, Suluk, Babad, Tari Saman, dll.Di bidang Fisik : Masjid, Istana, Keraton, dll.Di Bidang Pertunjukan : Sekaten, Wayang, Qasidah, dll.Di bidang Tradisi : Aqiqah, Khitanan, Halal Bihalal, Sadranan, dll.