kejang demam

30
Kejang Demam Sederhana pada Anak Alvan Djari 102012295

Upload: ceceiang

Post on 15-Dec-2015

238 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

wkwkwkwk

TRANSCRIPT

Kejang Demam Sederhanapada Anak

Alvan Djari102012295

Anamnesis

Keluhan UtamaJenis kejang, seperti apa kejangnya?Bagaimana kesadarannya?Berapa lama kejang?Suhu sebelum dan saat kejang?Frekuensi?Interval?Pascakejang, apakah yang terjadi

setelah kejang?

Anamnesis (2)

Riwayat Penyakit DahuluApakah ada menderita penyakit

sebelum kejang?Apakah dahulu sudah pernah

mengalami kejang?Imunisasi?

Riwayat Penyakit KeluargaApakah keluarga ada yang pernah

mengalami kejang?

Hasil AnamnesisAnak perempuan 3 tahunJenis kejang umum tonik klonikDurasi: 5 menitFrekuensi: 1 kaliInterval: (-)Demam sebelum kejang (40oC)

Hasil Anamnesis (2)

Riwayat Penyakit DahuluBatuk pilek 2 hari yang laluKejang serupa saat usia 2 tahunImunisasi lengkap

Riwayat Penyakit KeluargaAyah pasien pernah menderita

kejang disertai demam saat usia 4 tahun

Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan UmumPemeriksaan Rangsang

Meningeal

Pemeriksaan UmumTanda-tanda VitalKulitKepalaToraks, jantung, paru, abdomen,

dan ekstremitas

Pemeriksaan Rangsang Meningeal Kaku Kuduk- Tangan pemeriksa ditempatkan di bawah

kepala pasien yang sedang berbaring. - Kemudian kepala ditekukkan (fleksi) dan

diusahakan agar dagu mencapai dada. - Selama penekukan ini diperhatikan

adanya tahanan. - Bila terdapat kaku kuduk kita dapatkan

tahanan dan dagu tidak dapat mencapai dada.

Pemeriksaan Rangsang Meningeal (2)Tanda Laseque

Tanda Kernig

Pemeriksaan Rangsang Meningeal (3)Tanda Brudzinski I (Brudzinski’s

neck sign)

Tanda Brudzinski II (Brudzinski s contralateral leg sign)

Pemeriksaan PenunjangCairan Serebro Spinal (CSS)

Elektroensefalografi (EEG)Radiologi (CT Scan/MRI)

Differential DiagnosisKejang Demam KompleksEpilepsiMeningitis

Kejang Demam Kompleks

EpilepsiEpilepsi adalah sindrom klinis yang

ditandai dengan dua atau lebih bangkitan. Sebagian besar timbul tanpa provokasi

akibat kelainan abnormal primer di otak dan bukan sekunder oleh penyebab sistemik.

Manifestasi klinisnya dapat berupa gangguan kesadaran, perilaku, emosi, fungsi motorik, persepsi, dan sensasi, yang dapat terjadi tersendiri ataupun dalam kombinasi.

MeningitisMeningitis adalah suatu peradangan

selaput otak. Meningitis bisa disebabkan oleh bakteri, virus.

Pada anak besar meningitis kadang-kadang memberikan gambaran klasik.

Terdapat demam, menggigil, muntah, dan nyeri kepala. Kadang-kadang gejala pertama adalah kejang, gelisah, gangguan tingkah laku. Penurunan kesadaran dapat terjadi.

Tanda klinis yang biasa didapat adalah kaku kuduk, tanda Brudzinski, dan Kernig.

Working DiagnosisKejang Demam Sederhana

Patofisiologi

Patofisiologi

EpidemiologiKejadian kejang demam diperkirakan

2-4% di Amerika Serikat, Amerika Selatan, dan Eropa Barat. Di Asia dilaporkan lebih tinggi.

Kira-kira 20% kasus merupakan kejang demam kompleks.

Kejang demam terjadi pada 2 hingga 4 persen anak-anak, dengan insidensi puncak pada usia dua tahun.

Epidemiologi (2)Tiga puluh persen kasus kejang

demam akan terjadi kembali pada penyakit demam berikutnya

3 hingga 6 persen anak-anak yang mengalami kejang demam akan mengalami epilepsi.

Kejang demam sedikit lebih sering pada laki-laki.

EtiologiHingga kini belum diketahui dengan

pasti. Demam sering disebabkan infeksi

saluran pemapasan atas, otitis media, pneumonia, gastroenteritis, dan infeksi saluran kemih.

Kejang tidak selalu timbul pada suhu yang tinggi. Kadang-kadang demam yang tidak begitu tinggi dapat menyebabkan kejang.

Etiologi (2)Beberapa faktor yang berperan menyebabkan

kejang demam:Demam itu sendiri (tonsillitis, faringitis, otitis

media akut, gastroenteritis, bronkitis, bronkopneumoni, morbili, varisela, dan dengue).

Demam setelah imunisasi DPT dan morbili.Efek toksin dari mikroorganisme. Respons alergik atau keadaan imun yang

abnormal akibat infeksi.Perubahan keseimbangan cairan atau elektrolit.Ensefalitis viral.

Penatalaksanaan

Penatalaksanaan Pengobatan penunjang Pengobatan penunjang dapat

dilakukan dengan memonitor jalan nafas, pernafasan, sirkulasi, Sebaiknya semua pakaian ketat dibuka, posisi kepala dimiringkan untuk mencegah aspirasi lambung

PenatalaksanaanPengobatan rumat

◦Profilaksis intermitten (Antipiretik : paracetamol (10-15mg/kg diberikan 4 kali sehari atau ibuprofen (dosis 5-10mg/kg, 3-4 kali)

◦Profilaksis jangka panjang (Fenobarbital : 4-5 mg/kgBB/hari, asam valproat : 20-30 mg/kgBB/hari , Fenitoin :

PenatalaksanaanMencari dan mengobati

penyebabNon-medika mentosa Edukasi kepada orang tua Apabila anak kejang kembali

- Tetap tenang dan jangan panik - Longgarkan pakaian terutama sekitar

leher

Komplikasi• Kejang demam berulangGangguan belajar dan perilaku,

retardasi mental, deficit koordiansi dan motorik

Epilepsi

PrognosisKejang demam mempunyai

prognosis yang baik jika di tangani dengan cepat dan benar.

KesimpulanKejang demam merupakan

penyakit yang sering menyerang pada bayi dengan usia di atas 1 bulan atau 6 bulan – 5 tahun. Etiologi dan pathogenesis kejang demam belum diketahui secara pasti, namun umur anak, tinggi dan cepatnya suhu meningkat, serta faktor hereditas juga diduga berperan terhadap kejang demam