ERLANG C DISTRIBUTION

Ida Nurmaida (1106139342)Muliasari Rahmadini (1006660056)

Wangi Putri Mahendra (1006660144)

Lalu lintas adalah perpindahan suatu object dari satu tempat ke tempat yang lain secara random. Dalam lalu lintas telekomunikasi maka objeknya adalah pembicaraan (informasi)

Pengaturan lalu lintas harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut: Besar/banyaknya perpindahan object. Arah/destinasi perpindahan object Waktu pemindahan Sarana yang digunakan untuk mengatur lalu lintas

Pengertian Trafik

Volume Trafik, didefinisikan sebagai jumlah total waktu pendudukan.

T = perioda waktu pengamatan J(t) = jumlah kanal yang diduduki saat t

Besaran Trafik

1 Erlang = 1 TU (Traffic Unit)= 36 CCS (Cent Call Seconds)= 36 HCS (Hundred Call Seconds)= 36 UC (Unit Calls)= 30 EBHC (Equated Busy Hour

Call)

1 Erlang adalah 1 jam waktu untuk berhubungan terjadi dalam selang waktu satu jam

Satuan Trafik

Pendekatan rumus Erlang C digunakan untuk mengetahui peluang paket yang tertunda hingga menyebabkan timeout dan harus dikirim ulang

Tujuan :1. Mengatur antrian panggilan (FIFO)2. Pengalokasian server3. Mengetahui lama waktu tunggu dan

keterlambatan

ERLANG-C-DISTRIBUTION

Jumlah antrian panggilan yang tidak berhingga

Jumlah server tertentu (N = finite) dan beroperasi dengan full availability.

Setiap panggilan yang datang dan mengalami kongesti maka panggilan tersebut menunggu diruang tunggu (loss call delayed)

Kondisi Erlang C

Kedatangan panggilan ke dalam sistem secara random/acak.

Pelayanan panggilan diatur berdasarkan urutan kedatangan / Disiplin operasi: FIFO (First In First Out)

Waktu tunggu yang dipengaruhi secara eksponensial

Con’td :

RUMUS :

Untuk menghitung probabilitas sebuah panggilan akan ter-delay

Pc(N,A) = probabilitas delay lebih dari 0 detik

N = jumlah server yang bekerja A = traffic (dalam erlang)

Keterangan Rumus :

Rumus :

DIMANA :

Untuk mencari probabilitas delay yang lebih lama dari

waktu yang diberikan

P(>t) = probabilitas delay lebih dari T1 T1 = Waktu delay toleransi T2 = Rata-rata waktu pelayanan server

Keterangan Rumus :

D1 = P(>0) . T2/ (N-A) D2 = T2/ (N-A)

Untuk menghitung probabilitas rata-rata delay semua panggilan dalam

detik (D1), serta menghitung probabilitas delay untuk tiap panggilan

dalam detik (D2)

Rumus

1. Tentukan Probabilitas delay loss dan delay untuk 24 server, jika traffic pada busy hour ada 20 Erlang. Waktu Toleransi delay 4 second dan rata-rata waktu layanan server 4 second.

Contoh Soal :

Jawab : (menggunakan tabel delay loss probability) Lihat tabel untuk N = 24 Lihat kolom untuk perbandingan T1/T2 (4/4

= 1) Lihat GoS (Grade of Service) pada Erlang

20 dan rasio T1/T2 1 Lihat P(>0) saat Erlang 20 masukkan ke rumus

Jawaban no 1

Rumus Delay Loss dan Delay untuk 24 Server ( D1 dan D2) : D1 = P(>0) . T2/ (N-A)

D1 = (0.29807). (4)/ (24-20) = 0.29807 seconds

D2 = T2/ (N-A) D2 = (4)/(24-20) = 1 second

Jawaban no 1 (Con’td) :

2. Traffic pada busy hour ada 15 Erlang. Waktu Toleransi delay 6 second dan rata-rata waktu layanan server 3 second. Tentukan Probabilitas delay loss dan delay untuk 18 server !

Contoh Soal

3. Tentukan Probabilitas delay loss dan delay untuk 5 server, jika traffic pada busy hour ada 2.35 Erlang. Waktu Toleransi delay 2 second dan rata-rata waktu layanan server 10 second.

Contoh Soal

4. Tentukan traffic dalam Erlang dan CCS untuk mendapatkan GoS (Grade of Service) 0.002 atau lebih baik dengan spesifikasi seperti soal no 1.

Contoh Soal :

Jawab : (menggunakan tabel) Lihat tabel untuk 24 server ( N = 24 ) Lihat kolom untuk perbandingan T1/T2 (4/4

= 1) Lihat GoS (Grade of Service) yang bernilai

kurang dari sama dengan 0.002 Didapatlah nilai A (Erlangnya) Untuk mengubah nilai Erlang ke CCS yaitu

dikali dengan 36 CCS/Erlang (karena 1 Erlang = 36 CCS)

Jawaban no 4 :

5. Tentukan traffic dalam TU dan CCS untuk mendapatkan GoS (Grade of Service) 0.0002 atau lebih baik dengan spesifikasi seperti soal no 2.

Jawaban : 13.3 TU

Contoh Soal

6. Tentukan traffic dalam Erlang dan EBHC untuk mendapatkan GoS (Grade of Service) 0.02 atau lebih baik dengan spesifikasi seperti soal no 3.

Contoh Soal :

7. Tentukan Jumlah Server yang diperlukan untuk mengatasi traffic busy hour 10 Erlang pada GoS 0.001 atau lebih baik. Dengan T1 = 4 second dan T2 = 2 second

Contoh Soal :

(gunakan Tabel) gunakan tabel untuk mencari nilai

perpotongan antara T1/T2 = 2 dengan 10 Erlangs

Lihat nilai GoS yang besarnya lebih kecil daripada 0.002

Pastikan pada server berapa (N = ?) Nilai N itu lah yang dicari ( N = 13 )

Jawaban Soal :

8. Tentukan Jumlah Server yang diperlukan untuk mengatasi traffic busy hour 7 Erlang pada GoS 0.01 atau lebih baik. Dengan T1 = 2 second dan T2 = 5 second

Jawaban : N = 12

Contoh Soal :

9. Tentukan Jumlah Server yang diperlukan untuk mengatasi traffic busy hour 18 Erlang pada GoS 0.005 atau lebih baik. Dengan T1 = 4 second dan T2 = 5 second

Jawaban : N = 23

Contoh Soal :

10. Tentukan Probabilitas delay loss dan delay untuk 20 server, jika traffic pada busy hour ada 18 Erlang. Waktu Toleransi delay 6 second dan rata-rata waktu layanan server 10 second.

Contoh Soal :

Terima Kasih