kelompok identifikasi dan review l
TRANSCRIPT
KELOMPOK 2AAM MAESAROH (1004571)DIAN MARDIANA (1000395)NAJMIA RAHMA (1005185)
NINIK YUNINGSIH (1000818)WIDYA PERTIWI (1006603)
Metodologi Penelitian Pendidikan Kimia
Identifikasi Masalah dan Reviu Literatur
IDENTIFIKASI MASALAH PENELITIAN
Penentuan Topik Penelitian
TAHAP AWAL
Pemilihan Masalah Penelitian
Menarik bagi peneliti
Bukan duplikasi atau replikasi
Penting bagi dunia pendidikan
Dapat diteliti
Dapat dikerjakan dengan mudah
Pemilihan masalah penelitian, meliputi :
Membaca Diskusi Konseptualisasi
Pernyataan Masalah Penelitian
Deklaratif
Deskriptif
Bentuk pertanyaan (paling banyak digunakan)
Pernyataan masalah penelitian harus ringkas dan memuat kata-kata kunci (variabel) pada
studi penelitian.
Contoh
DeklaratifKemampuan dan teknik mengajar
DeskriptifStudi mengenai pengaruh tiga teknik mengajar pada kemampuan sains siswa SMA
Bentuk PertanyaanApakah perbedaan tiga teknik mengajar memiliki pengaruh yang berbeda terhadap kemampuan sains siswa
Konstanta, Variabel, Definisi Operasional
KonstantaKarakteristik atau kondisi yang dibuat sama bagi seluruh individu
VariabelKarakteristik yang dapat mengakibatkan adanya nilai yang berbeda atau kondisi berbeda untuk individu yang berbeda
Contoh
Seorang melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh dari dua metode pengajaran yang berbeda terhadap kemampuan sains pada murid kelas lima. Setelah dua metode pengajaran tersebut diimplementasikan kemudian dilakukan pengukuran dengan tes kemampuan sains.
Konstanta: kelas lima.Variabel: Skor tes kemampuan sains.
Jenis Variabel Lain
Variabel kontrol (control variable)Variabel bebas yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti
Variabel perantara (moderator variable)Variabel bebas yang mempengaruhi (memperkuat dan memperlemah) hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat.
Contoh
Berdasarkan hasil ujian nasional sebelumnya, kemampuan matematika siswa SD dikelompokkan menjadi 3 : 1. di bawah 34%2. 34%-66%3. di atas 66%Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh program kelas tambahan terhadap kemampuan matematika siswa SD.
Variabel bebas : program kelas tambahanVariabel terikat : kemampuan matematika siswa SDVariabel kontrol : pencapaian hasil ujian nasional
sebelumnyaKemungkinan variabel moderator : guru, teknik mengajar
Definisi Operasional
Keterangan tambahan, operasi spesifik atau karakteristik penting untuk identifikasi
variabel atau kondisi yang akan di definisikan.Contoh :Studi mengenai hubungan nilai pada bidang akademik di SMA OhioDefinisi opersional Bidang akademik : IPA, matematika, bahasa inggris, IPS, sejarah, bahasa daerahSMA : kelas X, XI, XII
Hipotesis
Dugaan atau prediksi tentang solusi permasalahan, hubungan dua atau lebih variabel, atau sifat dari beberapa fenomena.
Sumber :1. Turunan pernyataan masalah2. Berdasarkan literatur3. Hasil dari pengumpulan data dan analisis
(penelitian etnografi)
Karakteristik Hipotesis
Memiliki alasan dari teori atau bukti yang menyatakan hipotesis tersebut dapat digunakan
Menyatakan hubungan atau pengaruh antara variabel
Dapat diujiMenunjukkan masalah yang spesifik (tidak
terlalu luas)
Contoh Hipotesis
“Siswa cerdas memiliki sikap yang baik di sekolah”Istilah cerdas, baik, dan sikap menunjukkan istilah yang terlalu luas, sulit diukur.
“Hubungan positif ada antara skor tes IQ dan sikap siswa umur sembilan hingga sebelas”
Menggambarkan hubungan dan ada varibel yang dapat diukur.
Jenis dan Bentuk Hipotesis
Hipotesis Substantif
Hipotesis Statistik
Hipotesis NolHipotesis Alternatif
Hipotesis Terarah
Hipotesis Tidak Terarah
Hipotesis Substantif
Pernyataan sementara tentang hasil yang diharapkan dari variabel penelitian
“Instruksi laboratorium meningkatkan pemahaman siswa dalam proses sains melalui
pendekatan instruksional terhadap dosen,diskusi, dan solusi permasalahan teoritis”
Ketika akan diuji, perlu diterjemahkan ke dalam hipotesis statistik
Hipotesis Statistik
Pernytaan hipotesis yang diberikan dalam istilah statistik
“Rata-rata kemampuan membaca siswa kelas 3 menggunakan metode pengajaran A sama dengan rata-rata kemampuan membaca siswa menggunakan metode pengajaran B”
Hipotesis Nol dan Hipotesis Alternatif
Hipotesis Nol : Hipotesis yang akan diuji (dalam bentuk kalimat positif)
Hipotesis Alternatif : Hipotesis lain yang disiapkan apabila hipotesis nol tidak terpenuhi (dalam bentuk kalimat negatif)
Hipotesis Terarah dan Hipotesis Tidak Terarah
Hipotesis Terarah : digunakan apabila literatur mengindikasikan ada perbedaan atau arah dari hasil
Hipotesis Tidak Terarah : digunakan apabila tidak ada bukti yang dapat dipercaya untuk mengarahkan hasil
Hipotesis Terarah
Hipotesis nol“Rata-rata kemampuan membaca siswa kelas 3 menggunakan metode pengajaran A kurang dari
rata-rata kemampuan membaca siswa menggunakan metode pengajaran B”
Hipotesis alternatif“Rata-rata kemampuan membaca siswa kelas 3 menggunakan metode pengajaran A lebih dari
rata-rata kemampuan membaca siswa menggunakan metode pengajaran B”
Hipotesis Tidak Terarah
Hipotesis nol“Rata-rata kemampuan membaca siswa kelas 3
menggunakan metode pengajaran A sama dengan rata-rata kemampuan membaca siswa
menggunakan metode pengajaran B”
Hipotesis alternatif“Rata-rata kemampuan membaca siswa kelas 3 menggunakan metode pengajaran A tidak sama dengan rata-rata kemampuan membaca siswa
menggunakan metode pengajaran B”
Contoh Hipotesis
Hipotesis nol“Kemampuan matematika siswa berkemampuan tinggi sama dengan siswa berkemampuan rata-
rata”
Hipotesis alternatif“Kemampuan matematika siswa berkemampuan tinggi tidak sama dengan siswa berkemampuan
rata-rata”
Hipotesis Tidak Terarah
Cont’d
Hipotesis nol“Kemampuan membaca siswa perempuan
sama dengan siswa laki-laki”
Hipotesis alternatif“Kemampuan membaca siswa perempuan
tidak sama dengan siswa laki-laki”
Hipotesis Tidak Terarah
Cont’d
Hipotesis nol“Kemampuan sains siswa yang diajarkan
menggunakan inkuiri induktif melebihi siswa yang diajarkan menggunakan inkuiri deduktif ”
Hipotesis alternatif“Kemampuan sains siswa yang diajarkan
menggunakan inkuiri induktif kurang dari siswa yang diajarkan menggunakan inkuiri deduktif ”
Hipotesis Terarah
CONTOH HUBUNGAN HIPOTESIS DENGAN PERNYATAAN MASALAH
Pernyataan Masalah Studi pengaruh dua program membaca (program A dan B) pada kemampuan membaca siswa kelas 3 di Sekolah A
Hipotesis 1. Dengan siswa yang memiliki kemampuan membaca beragam, tidak akan ada perbedaan kemampuan membaca pada siswa yang diajarkan menggunakan program A atau pun program B
2. Untuk siswa dengan skor dibawah 30 persen pada kemampuan membaca sebelumnya, maka program A memiliki pengaruh lebih baik dari program B
3. Untuk siswa dengan skor diatas 30 persen pada kemampuan membaca sebelumnya, maka program B memiliki pengaruh lebih baik dari program A
4. Untuk siswa dengan skor rata-raya 40 persen pada kemampuan membaca sebelumnya, maka tidak ada perbedaan antara program A dan program B
Definisi Operasional Individual yang terlibat dalam studi : seluruh siswa kelas 3 Sekolah AProgram A : seperangkat material baca yang diperoleh dari Penerbit Y dan aktivitas yang disarankanProgram B : seperangkat material baca yang diperoleh dari Penerbit Z dan aktivitas yang disarankan
Variabel bebas Program membaca -- A dan B
Variabel terikat Skor yang diperoleh pada tes kemampuan membaca – sebagai contoh, perbedaan skor anatara tes pertama sebelum diberi perlakuan, dan tes kedua setelah diberi perlakuan
Variabel moderator yang mungkin
guru, gaya mengajar, gaya belajar, kemampuan siswa di sekolah
Variabel kontrol yang mungkin
kemampuan membaca sebelumnya, jenis kelamin siswa
Reviu Literatur
Pengertian Reviu Literatur
Langkah dalam proses penelitian dimana posisi masalah penelitian merupakan konten literatur secara keseluruhan.
Tiga Poin Utama dari Reviu Literatur
Katakan apa yang peneliti katakan (teori)
Katakan bagaimana penelitian dilakukan
(metodologi)
Katakan apa yang hilang atau kurang, yaitu gap atau celah yang akan diisi oleh
penelitian anda
Langkah-langkah Reviu Literatur
Identifikasi kata kunci
yang relevan terhadap masalah
Identifikasi sumber
Identifikasi judul yang tepat dan potensial
Sediakan tempat
tersendiri untuk bahan
laporan yang akan
di-copy
Pisahkan laporan kedalam kategori relevan
atau kategori penting
Siapkan abstrak atau rangkuman
untuk laporan yang
berisi informasi relevan
Menulis bobliogra
fi
Tulis reviu literat
ur
Sumber Informasi
PerpustakaanPeriodic literaturIndeks dan abstrakERIC (Education Resources Information
Center)Laporan Meta-AnalisisRERTesis dan disertasiBuku Komputer pencarian database
Perpustakaan
Tempat penyedia sumber informasi baik secara elektronik ataupun berupa buku, jurnal dan literatur lainnya.
Perpustakaan dengan database luas dapat berisi laporan penelitian internasional yang dipublikasikan secara pribadi atau pemerintah yang dapat diakses online.
Contoh : sistem pencarian literatur University of Michigan Library yang dapat diakses melalui http://mirlyn.lib.umich.edu.
Akses online perpustakaan pusat UPI www.perpustakaan.upi.edu
Literatur Berkala
Literatur yang terbit secara berkala. Periodik literatur meliputi profesional jurnal, paper yang terbit minguuan atau bulanan. Contoh :The American Educational research journalThe Journal of Research in Science Teaching
yang melingkupi penelitian mengenai kurikulum dan pengajaran di area tertentu.
Indeks dan Abstrak
Indeks utama majalah untuk literatur pendidikan disebut indeks pendidikan yang berisi lebih dari 360 majalah/literatur kependidikan.
Menyediakan informasi bibliografisTidak menyediakan abstrak atau ringkasanDaftarnya termasuk literatur dalam
majalah/bacaan, hasil, buku tahunan, buletin, monograf, dan terbitan pemerintah mengenai pendidikan atau topik yang berhubungan dengan pendidikan
Lanjutan..
Daftar disusun secara alfabet Karena tidak ada abstrak ataupun ringkasan,
maka tidak semua daftar yang ada membuktikan suatu hasil yang dapat direviu
Pengenalan sebuah indeks biasanya berisi detail informasi mengenai ketersediaan dan harga dokumen dan alamat untuk memperoleh informasi.
ERIC
Educational Resources Information Center Perpustakaan digital yang disponsori oleh
Institute of Education Science (IES) di U.S Department of Education
ERIC menyediakan koleksi laporan dan dokumen dalam “microfiche”
ERIC telah meningkatkan koleksinya lebih dari 115.000 teks dalam format PDF. Semua dokumen dilengkapi dengan informasi bibliografi dan abstraks atau ringkasan.
Dapat diakses melalui www.eric.ed.gov
Laporan meta-analisis
Meta analisis adalah prosedur statistik untuk sintesis hasil penelitian di sejumlah penelitian yang berhubungan dengan pertanyaan penelitian serupa dan termasuk variabel yang sama.
Meta analisis berguna untuk merangkum hasil dan untuk membandingkan kondisi studi yang terakhir.
Review Penelitian Pendidikan (RER)
• Beberapa sumber yang paling berharga dan berguna tentang informasi masalah penelitian ini adalah review tentang berbagai topik dan isu-isu.
• Review berguna jika seorang peneliti ingin mencari kuantitas besar literatur penelitian pada topik penelitian yang luas tanpa melakukan pencarian awal. Review membantu tetapi dapat menutupi topik yang luas dan semua informasi yang terkandung di review mungkin tidak secara langsung berhubungan dengan topik yang diteliti.
Tesis dan Disertasi
Tesis dan Disertasi digunakan untuk memenuhi persyaratan untuk gelar sarjana biasanya berisi deskripsi dari penelitian yang telah selesai dilakukan.
Buku - buku
• Buku pegangan yang berhubungan dengan penelitian pada area spesifik pendidikan dapat menjadi sumber informasi yang berguna penelitian.
• Buku pegangan berisi banyak informasi, biasanya diselenggarakan dalam bab tentang isu-isu dan topik-topik spesifik .
• Setiap kesulitan yang dihadapi pada tahap kajian literatur biasanya disebabkan bukan kurangnya informasi, tetapi ketidakmampuan untuk menemukan referensi yang relevan.
Komputer Pencarian Database
• Pencarian database komputer dapat diperoleh dari layanan perpustakaan dan dilakukan oleh pustakawan profesional.
• Karena perpustakaan universitas dan perpustakaan lainnya memiliki database yang berbeda dan sistem yang berbeda untuk mengaksesnya, prosedur spesifik dan perintah ketika melakukan pencarian sangat sulit dan sedikit.
Melakukan Pencarian
Pencarian dimulai dengan mengidentifikasi konsep atau istilah dari pernyataan masalah penelitian dan daripada menggunakan tesaurus deskripsi ERIC untuk memilih deskriptor atau subjek pos yang paling menggambarkan konsep.
Lanjutan..
• Beberapa untuk membatasi pencarian :- penggunaan konektor dan antara dua atau lebih deskriptor kata kunci. - bahasa- waktu kembali- jenis publikasi- tingkat pendidikan
• memperluas pencarian dapat dilakukan dengan menggunakan konektor atau antara dua atau lebih deskriptor. konektor ini akan mengidentifikasi referensi yang mengandung salah satu atau kedua deskriptor.
Memilih Studi untuk Tinjauan Literatur
• Literatur penelitian tentang hampir semua topik pendidikan begitu luas bahwa tidak mungkin semua studi terkait dengan masalah penelitian dapat dimasukkan dalam review. juga, ada pembatasan waktu pada berapa banyak penelitian dapat ditinjau.
• Satu perbedaan yang dapat dibuat antara referensi adalah apakah ada sumber-sumber primer atau sekunder.
• Seperti bab dalam buku pegangan, review dan laporan meta analisis dapat memberikan banyak informasi yang berguna. Karena ini merupakan sumber sekunder. tentu saja, referensi lebih baru, semakin saat informasi tersebut. apapun tanggal publikasi referensi, resensi haruslah review yang terbaru.
Mengumpulkan dan meringkas informasi
• Setelah menemukan dan meninjau referensi dari pencarian literatur, langkah awal yang harus dilakukan adalah menentukan apakah relevan atau tidak isi laporan (artikel, dll) dengan masalah penelitian yang diteliti. jika tidak relevan, dapat dihapus, jika relevan, informasi yang dikandungnya harus diringkas untuk dimasukkan ke dalam laporan (artikel, dll) agar bisa digunakan, sehingga dapat diambil ketika peneliti membutuhkannya.
Lanjutan..
• Apapun metode yang digunakan, penting untuk menyimpan informasi bibliografi sehingga Anda tidak perlu kembali ke artikel asli untuk mengambil apa yang hilang.
• Bibliographic berisi informasi:- Nama (s) dari penulis (s)- Judul dari artikel (laporan, buku, dll)- fakta tentang penerbit atau publikasi, dan- jika itu adalah sebuah artikel berkala, termasuk nomor halaman.
Lanjutan..
Publication Manual of the American psycological Association (APA) adalah gaya panduan yang paling umum digunakan dalam penelitian pendidikan, kemudian, peneliti menangkap informasi bibliografi yang dibutuhkan oleh sistem referensi APA. Format APA untuk sebuah artikel dari jurnal profesional:
Veldman, D.J., & Sanford, J.P. (1984). The influence of class ability level on student achievement and classroom behaviour. American Educational Research journal, 21, 629-644.
Mengumpulkan dan Meringkas Informasi
• Abstrak atau Ringkasan• Pengaturan Informasi
Abstrak
Ringkasan atau uraian singkat dan lengkap yang mewakili keseluruhan hasil penelitian, meliputi:1. sumber pustaka yang akurat2. permasalahan penelitian3. subjek penelitian4. prosedur atau metodologi penelitian5. hasil dan kesimpulan
Pengaturan Informasi
Masalah Penelitian
Tinjauan Studi
Informasi Pendukung
Pengelompokan Informasi
Menafsirkan dan Menggunakan Informasi
Tinjauan KritisMenuliskan ReviewMenuliskan ReferensiMenuliskan Pustaka
Tinjauan Kritis
Pengembangan intelektual dimana pembaca harus dapat memutuskan sendiri validitas dari
informasi yang diperoleh.
Menuliskan ReviewMemilih studi yang sesuai dengan
fokus masalah
Menguji relevansi hasil studiMenguji variasi hasil studi dan
penjelasan yang mungkin dari hasil studiMencari permasalahan yang belum
terselesaikan dalam literatur yang direviewJangan menulis serangkaian
kutipan dari literatur yang direviewGaris besar review relevan dengan
fokus masalah
Kalimat penutup
Petunjuk mengenai review hasil studi
Menuliskan Referensi
Penulisan referensi dapat dilakukan dalam berbagai cara, misalnya penggunakan catatan
kaki (footnot) atau penulisan singkat teori dalam sumber referensi disertai nama penulis,
tahun terbit sumber referensi dan halaman yang dijadikan referensi.
Menuliskan Pustaka
Memuat semua sumber tertulis (buku, artikel jurnal lain, dokumen resmi, atau internet) atau
tercetak (CD, video, film, atau kaset) yang pernah dikutip dan digunakan dalam penulisan karya tulis ilmiah sesuai dengan urutan alfabet.