kesulitan belajar umum

4
Kesulitan Belajar Umum Anak berkesulitan belajar umum secara nyata mengalami kesulitan dalam tugas-tugas akademik khusus maupun umum, baik disebabkan oleh adanya disfungsi neurologis, proses psikologi dasar maupun sebab-sebab lain sehingga prestasi belajarnya rendah dan anak tersebut berisiko tinggi tinggal kelas. Anak berkesulitan belajar tidak sama dengan anak tunagrahita. Anak berkesulitan belajar umum biasanya ditandai dengan prestasi belajar yang rendah untuk hampir semua mata pelajaran atau nilai rata-rata jauh di bawah rata-rata kelas sehingga mempunyai risiko cukup tinggi untuk tinggal kelas. Kesulitan belajar tersebut disebabkan karena IQ yang rendah. Pada umumnya nak yang mengalami kesulitan belajar karena mempunyai inteligensi di bawah rata-rata yakni dengan IQ antara 70-90. Mereka sulit untuk menangkap pelajarn dan umumnya bersekolah di sekolah-sekolah umum. Anak berkesulitan belajar kemungkinan juga mengalami gangguan fisik, sosial dan mental yang ringan sehingga cukup mengganggu mereka dalam menangkap pelajaran. Anak yang mengalami gangguan penglihatan jauh akan merasa kesulitan jika ditempatkan di tempat duduk paling belakang, demikian juga dengan anak yang mengalami gangguan pendengaran ringan. Anak yang memilki inteligensi di bawah rata-rata ( slow learner) memerlukan penjelasan dengan menggunakan berbagai metode dan berulang-ualang agar mereka dapat memahami pelajaran dengan baik. Anak yang mengalami gangguan tingkah laku memerlukan perhatian yang cukup terhadap persoalan sosial yang dihadapinya agar dapat mengonsentrasikan diri pada pelajaran. 2. Kesulitan Belajar Khusus Kesulitan belajar khusus dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu kesulitan belajar praakademik dan kesulitan belajar akademik. a. Kesulitan Belajar Praakademik 1) Gangguan Motorik dan Persepsi

Upload: salfarina-darman

Post on 17-Aug-2015

217 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Kesulitan Belajar UmumAnakberkesulitanbelajar umumsecaranyatamengalami kesulitandalamtugas-tugasakademik khusus maupun umum, baik disebabkan oleh adanya disfungsi neurologis, prosespsikologi dasar maupunsebab-sebablainsehingga prestasi belajarnya rendah dananaktersebut berisiko tinggi tinggal kelas.Anak berkesulitan belajar tidak sama dengan anak tunagrahita. Anak berkesulitan belajarumumbiasanya ditandai denganprestasi belajar yangrendahuntukhampir semuamatapelajaran atau nilai rata-rata jauh di bawah rata-rata kelas sehingga mempunyai risiko cukuptinggi untuk tinggal kelas. Kesulitan belajar tersebut disebabkan karena I yang rendah. !adaumumnya nak yang mengalami kesulitan belajar karena mempunyai inteligensi di bawah rata-rata yakni dengan I antara "#-$#. %ereka sulit untuk menangkap pelajarn dan umumnyabersekolah di sekolah-sekolah umum.Anak berkesulitan belajar kemungkinan juga mengalami gangguan fisik, sosial dan mentalyangringansehinggacukupmengganggumerekadalammenangkappelajaran.Anakyangmengalami gangguanpenglihatanjauhakanmerasakesulitanjikaditempatkandi tempatduduk paling belakang, demikian juga dengan anak yang mengalami gangguan pendengaranringan. Anak yang memilki inteligensi di bawah rata-rata &slow learner' memerlukanpenjelasandenganmenggunakanberbagai metodedanberulang-ualangagarmerekadapatmemahami pelajaran dengan baik. Anak yang mengalami gangguan tingkah laku memerlukanperhatian yang cukup terhadap persoalan sosial yang dihadapinya agar dapatmengonsentrasikan diri pada pelajaran.(.Kesulitan Belajar KhususKesulitan belajar khusus dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu kesulitan belajarpraakademik dan kesulitan belajar akademik.a. Kesulitan Belajar !raakademik)'*angguan %otorik dan !ersepsi*angguan perkembangan motorik disebutdispraksia, mencakup gangguan pada motorikkasar, penghayatan tubuh, dan motorik halus. *angguan persepsi mencakup persepsipenglihatanataupersepsi +isual,persepsi pendengaranatauaoditoris, persepsi heptik&rabadan gerak atau tatkil dan kinestik', dan inteligensi sistem persepsual.,ispraksia atau sering disebut clumsy adalah keadaan sebagai akibat adanya gangguan dalaminteligensi auditori-motor. Anaktidakmampumenggerakkananggotatubuhdenganbenarwalaupun tidak ada kelumpuhan anggota tubuh. Ada beberapa jenis dispraksia, antara lain -a',ispraksia ideomotoris, ditandai dengan kurangnya kemampuan dalam melakukan gerakansederhana sperti - menggunting, menggosok gigi, atau menggunakan sendokmakan.*erakannya terkesan canggung dan kurang luwes.b',ispraksia ideosional, ditandai anak dapat melakukan gerakan kompleks tetapi tidak mampumenyelesaikansecarakeseluruhanterutamadalamkondisi lingkunganyangtidaktenang.Kesulitannya terletakpadaurutan-urutangerakan, anakseringbingungmengawali suatuakti+itas, misalnya mengikuti irama musik.c',ispraksia konstruksional, ditemukan pada anak yang mengalami kesulitan melakukangerakan kompleks yang berkaitan dengan bentuk, seperti menyusun balok dan menggambar..al ini disebabakan karena kegagalan dalam konsepvisiokonstruktif.('Kesulitan Belajar Kognitif!engertian kognitif mencakup berbagai aspek struktur intelektual yang digunakan untukmengetahui sesuatu. Kognitif merupakanfungsi mental yangmencakupersepsi, pikiran,simbolisasi, penalaran, dan pemecahan masalah. !erwujudan fungsi kognitif dapat dilihat darikemampuan anak menggunakan bahasa dan menyelesaikan soal-soal berhitung./'*angguan !erkembangan Bahasa&,isfasia',isfasia adalah ketidakmampuan anak menggunakan simbol linguistik dalamberkomunikasi secara +erbal. *angguanpada anakyangterjadi pada fase perkembanganketika anak belajar berbicara disebut disfasia perkembangan &de+elopmental dysphasia'.,isfasia ada dua jenis, yaitu disfasiareseptif dan disfasia ekspresif. !ada disfasia reseptifanakmengalami gangguanpemahamandalampenerimaanbahasa.Anakdapat mendengarkata- katayangdiucapakan, tetapi tidakmengerti apayangdidengar karenamengalamigangguan dalamperoses stimulus yang masuk. !ada disfasia eksperesif, anak itdakmengalami gangguan pemahaman bahasa, tetapi ia sulit mengekspresikan kata secara+ariabel.Anakdengangangguanperkembanganbahasaakanberdampakakanberdampakkemampuan membaca dan menulis.0'Kesulitan dalam !enyelesaian !erilaku 1osialAdaanakyangperilakunyatidakdapat diterimaolehlingkungansosialnya, baikolehsesamaanak, guru, maupunorangtau. Iaditolakolehlingkungansosialnyakarnaseringmengganggu, tidaksopan, tidaktahuaturan, atauberbagaiperilakulainnya. 2ikakesulitanpenyusuaian perilakusosial initidak secepatnyaditnganimakatidah hanya menimbulakankerugian bagi anak itu sendiri, tetapi juga bagi lingkungannya.b.Kesulitan Belajar Akademik%eskipunsekolahmengajarkanberbagai matapelajaranataubidangstudi, namunklasifikasikesulitanbelajar akademiktidakdikaitkandengansemuamatapelajaranataubidang studi tersebut. Berbagai literatur yang mengkaji kesulitan belajar hanya menyebutkantiga jenis kesulitan belajar akademiksebagai berikut3 Kesulitan belajar membaca, Kesulitan belajar menulis, dan Kesulitan belajar berhitung atau matematika.)'Kesulitan Belajar %embaca &Disleksia'Kesulitan belajar membaca sering disebutdisleksia. Kesulitan belajar membaca yang beratdinamakan aleksia. Kemampuanmembacatidakhanyamerupakandasar untukmenguasaiberbagai bidang akademik, tetapi juga untuk meningkatkan keterampilan kerja danmemungkinkan orang untuk berprestasi dalam kehidupan masyarakatsecara bersama.Ada dua jenis pelajaran membaca, yaitu membaca permulaan atau membaca lisandanmembaca pemahaman. %engingat pentingnya kemampuan membaca bagi kehidupan,kesulitan belajar membaca hendaknya ditangani sedini mungkin.Ada dua tipe disleksia, yaitu disleksia auditorisdan disleksia visual. *ejala-gejaladisleksia auditorisadalah sebagai berikut3a'Kesulitandalamdiskriminasi auditorisdanpersepsi sehinggamengalami kesulitandalamanalisis fonetik, contohnya anak tidak dapat membedakan kata 4 kakak, katak, kapak4-b'Kesulitananalisisdansintesisauditoris, contohnya5ibutidakdapat diuraikan5i-bu4 atauproblem sintesa 5p-i-ta4 menjadi 5pita4. *angguan ini dapat menyebabkan kesulitan membacadan mengeja-c'Kesulitan auditoris bunyi atau kata. 2ika di beri huruf tidak dapat mengingat bunyi huruf ataukata tersebut, atau klau melihat kata tidak dan mengingatkannya walaupun mengerti arti katatersebut-d' %embaca dalam hati lebih baik dari pada membaca lisan-e'Kadang-kadang disertai gangguan urutan auditoris-f' Anak cenderung melakuan akti+itas +isual.('Kesulitan Belajar %enulis&,isgrafia'Kesulitanbelajar menulisdisebut jagadisgrafia. Kesulitanbelajar menulisyangberatdisebut agrafia. Adatigajenispelajaranmenulis, yaitumenulispermulaan, mengejaataudekte, dan menulis ekspresif. Kegunaan kemampuan menulis bagi seorang siswa adalah untukmenyalin, mencatat,dan mengerjakan sebagian besar tugas sekolah. 6leh karena itu,kesulitanbelajar menulis hendaknya didekteksi danditangani sejakdini agar tidakmenimbulkankesulitan bagi anak dalam mempelajariberbagai mata pelajaran yang diajarakn di sekolah./'Kesulitan Belajar Berhitung &,iskalkulia'Kesulitan belajar berhitung disebut jugadiskalkulia. Kesulitan belajar berhitung yang beratdisebut akalkulia.Adatigaelemenbelajarberhitungyangharusdikuasai olehanak. Ketigaelemen tersebut adalahkonsep, komputasi,dan pemecahan masalah. 1eperti halnya bahasa,berhitung merupakan bagian dari matematika yang merupakan sarana berpikir keilmuan. 6lehkarenaitu, kesulitanbelajarbahasa,kesulitanberhitunghendaknyadideteksi danditanganidini agar tidak menimbulkan kesulitan bagi anak dalam mempelajari berbagai mata pelajaranlain disekolah.7 1emoga Bermanfaat, 8ulisan 8erkait BK-Belajar 8entang Kesulitan Belajar, 9aktorKesulitan Belajar, :ara %engatasi Kesulitan Belajar