kewirausahaan pada smk
TRANSCRIPT
PENDIDIKANKEWIRAUSAHAAN
PADA SMK
Latar Belakang1. UU Nomor 20 Tahun 2003 (Sisdiknas), Penjelasan
Pasal 15:Pendidikan kejuruan mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
2. PP Nomor 19 Tahun 2005 (SPN), Pasal 26:SKL pada satuan pendidikan menengah kejuruan bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahklak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruannya.
3. Tuntutan tenaga kerja yang kompeten dalam rangka peningkatan produktivitas dan efisiensi.
4. Persaingan pasar tenaga kerja internasional di era globalisasi
1. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
3. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
4. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah
5. Kesepakatan Bersama antara Mendiknas, Menakertrans, dan Ketua Umum KADIN Indonesia Nomor KEP.104.MEN/II/2007, 01/II/KB/2007, MOU/014/DP/II/2007 tentang Keterpaduan Program Siap Kerja dan Pemahaman Hubungan Industrial bagi Siswa SMK dan Sederajat, Mahasiswa dan Peserta Didik pada Satuan Pendidikan Non Formal.
6. Keputusan Dirjen Mandikdasmen Nomor 251/C/KEP/MN/2008 Tentang Spektrum Keahlian Pendidikan Menengah Kejuruan
Landasan Pengembanga
Mewujudkan sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia agar berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah.UU Nomor 20 Tahun 2003 (Sistem Pendidikan Nasional)
Visi Pendidikan Nasional
PRIORITAS PRESIDEN PRIORITAS PRESIDEN BIDANG PENDIDIKAN 2010-2014BIDANG PENDIDIKAN 2010-2014(INPRES Nomor 1 Tahun 2010)(INPRES Nomor 1 Tahun 2010)
1. Peningkatan akses pendidikan yang berkualitas, terjangkau, relevan, dan efisien menuju terangkatnya kesejahteraan hidup rakyat, kemandirian, keluhuran budi pekerti, dan karakter bangsa yang kuat.
2. Pembangunan bidang pendidikan diarahkan demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang didukung keselarasan antara ketersediaan tenaga terdidik dengan kemampuan:1) menciptakan lapangan kerja atau kewirausahaan
dan
2) menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja.
VISI VISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK
Terwujudnya SMK yang dapatmenghasilkan lulusan berjiwa wirausaha
yang siap kerja, cerdas, kompetitif,dan memiliki jati diri bangsa,
serta mampu mengembangkan keunggulan lokal dan dapat bersaing di
pasar global
MISI MISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK
1) Meningkatkan perluasan dan pemerataan akses SMK yang bermutu bagi semua lapisan masyarakat.
2) Meningkatkan kualitas SMK melalui penerapan sikap disiplin, budi pekerti luhur, berwawasan lingkungan, dan pembelajaraan berpusat pada peserta didik yang kontekstual berbasis TIK.
3) Memberdayakan SMK dalam menghasilkan lulusan yang berjiwa wirausaha dan memiliki kompetensi keahlian melalui pengembangan kerjasama dengan industri dan berbagai entitas bisnis yang relevan dalam bentuk teaching industry.
4) Menghasilkan lulusan yang lentur terhadap perubahan teknologi dan lingkungan bisnis pada tingkat nasional maupun internasional melalui penguatan aspek matematika terapan, sains terapan, ICT, dan bahasa internasional.
5) Memperkuat tata kelola SMK melalui penerapan sistem manajemen mutu berbasis ISO 9001:2008.
6) Menciptakan citra baik SMK melalui berbagai media komunikasi.
MISI MISI DIREKTORAT PEMBINAAN SMKDIREKTORAT PEMBINAAN SMK
PENGARUH EQ TERHADAP KESUKSESAN(Penelitian: Carnagie Institute of Technology)
• Dari 10.000 orang sukses terbukti 15% berhasil karena kemampuan teknis/ knowledge (IQ).
• Selebihnya, 85% karena ditunjang oleh faktor kepribadian prima (EQ).
400 orang atau 10% dari 4000 orang kehilangan pekerjaan karena ketidakmampuan teknis.
Sisanya dalam jumlah yang sangat besar (3600 orang = 90%) kehilangan pekerjaan disebabkan faktor kepribadian.
PENYEBAB KEHILANGAN PEKERJAAN(Kajian Dr. Albert Edward Wiggam)
MEMBANGUN DAYA SAING SDMMEMBANGUN DAYA SAING SDM
Daya Saing Daya Saing BangsaBangsa
ProduktivitasEkonomi
Produktivitas SDM
Pemerintah
Sasaran
Media untuk Mencapai Sasaran
1. Rapuh dalam Pengetahuan dan Teknologi
2. Rendah Kreativitas3. Cenderung Tidak Efisien4. Kurang Gigih dan Tidak Konsisten5. Tidak Dapat Menghargai Waktu6. Tidak Dapat Menghargai Orang Lain7. Lemah dalam Semangat Team8. Kurang Tanggung Jawab dan Kurang
Kredibilitas
TEMUAN DI LAPANGANTENTANG SDM
TEMUAN DI LAPANGANTENTANG SDM
Membangun KulturPendidikan yang Sehat,
Mencerdaskan Mental dan Emosional
Ber-Kompetensi Ber-Sikap Mental dan
Ber-Wawasan
SDM Macam Apa?SDM Macam Apa?
PERUBAHAN PARADIGMAFOKUS PENDIDIKAN
PhysicalDevelopment
(PD)
MentalDevelopment
(MD)
Psychological Psychological Socioeconomical Socioeconomical
DevelopmentDevelopmentSpiritual DevelopmentSpiritual Development
(PS)(PS)
Character Education Age-appropriate Child
Training Parenting Education
PSPS
PD MD
K ECERDASAN FISIK -M ENTAL/
K OGNITIF
K ECERDASAN EM OSIONAL-SPIRITUAL
SDM YANG BERM UTU
TINGGI
Good Academic Achievement
Youth With Good Character
High Health Status
1. Mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu
2. Didasarkan kebutuhan dunia kerja “Demand-Market-Driven”
3. Penguasaan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja
4. Kesuksesan siswa pada “Hands-On” atau performa di dunia kerja
5. Hubungan erat dengan Dunia Kerja merupakan Kunci Sukses Pendidikan Kejuruan
Karakteristik SMK
6. Responsif dan antisipatif terhadap kemajuan Teknologi
7. Learning By Doing dan Hands On Experience
8. Membutuhkan fasilitas mutakhir untuk praktik
9. Memerlukan biaya investasi dan operasional yang lebih besar dibandingkan dengan pendidikan umum
Karakteristik SMK
1. Sebagai salah satu Mata Pelajaran;
2. Menjadi bagian integral dari materi Bimbingan Karir dan Pengembangan Kreativitas pada Komponen Program Pengembangan Diri;
3. Pengembangan SMK sebagai Business Centre (Pengembangan Industri Berbasis SMK ⇒ Teaching Factory);
4. Bantuan Modal Wira Usaha.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI SMK
STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
KOMPONENX, XI, dan XII (XIII)
JP/Minggu Durasi
A. Mata Pelajaran1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggris
5. Matematika
6. Ilmu Pengetahuan Alam
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
8. Seni Budaya
9. Pendidikan Jasmani, OR, dan Kesehatan
10. Kejuruan• KKPI• Kewirausahaan• Dasar Kompetensi Kejuruan• Kompetensi Kejuruan
B. Muatan LokalC. Pengembangan Diri
Jumlah
PROGRAM INDUSTRI BERBASIS SMKPROGRAM INDUSTRI BERBASIS SMK Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi DaerahMeningkatkan Pertumbuhan Ekonomi Daerah
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUANDIREKTORAT JENDERAL MANAJEM EN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAHKEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
Program manufaktur dan layanan jasa yang dioperasikan berbasis SMK dengan cara memaksimalkan kapasitas terpasang di lingkungan SMK
Program manufaktur dan layanan jasa dapat dilaksanakan melalui kemitraan dengan Industri dan Masyarakat
SMK dapat berperan sebagai kepanjangan tangan mitra industri dalam melakukan berbagai operasi bisnis
TUJUAN
Memperluas Pasar Kerja Menciptakan Barang Murah Produksi
Dalam Negeri Meningkatkan Perputaran Rupiah di
Dalam Negeri (Multiplier Effect) Meningkatkan Kualitas SDM Dalam Negeri Mendukung Pertumbuhan Ekonomi
Daerah Meningkatkan Ketahanan Ekonomi
Indonesia
Sistem OperasiINDUSTRI MANUFAKTUR BERBASIS
SMK
SMKSMK INTEGRATORINTEGRATOR(TEACHING FACTORY)(TEACHING FACTORY)
PRODUKSI SPARE PART A
SMK 5
PRODUKSI SPARE PART B
SMK 2
PRODUKSI SPARE PART C
SMK MIKAEL
PRODUKSI SPARE PART D
SMK MUHAMMADIYAHPRODUKSI
SPARE PART E
SMK WARGA
PRODUKSI SPARE PART F
SMK KRISTEN
PRODUKSI SPARE PART G
SMK BK
PRODUKSI SPARE PART ??
SMK Lainnya
CONTOH STRATEGI OPERASI WIRAUSAHA MANUFAKTUR CONTOH STRATEGI OPERASI WIRAUSAHA MANUFAKTUR BERBASIS SMK (PERAKITAN MESIN PERKAKAS)BERBASIS SMK (PERAKITAN MESIN PERKAKAS)
PROD.BED
MESIN BUBUTSMK 5
PROD. SLIDESMK
PANCASILA
PROD. SPINDLE
SMK MIKAEL
PROD. TAIL STOCK, SMK MUH.
PROD.CHUCK
SMK WARGA
PROD.FOLLOW
RESTSMK
KRISTEN
PROD.STEADY
RESTSMK BK
PROD. TOOL POST, SMK 2
MESIN PERKAKAS HASIL ASSEMBLING SMK
KONSEP PENYELARASANKONSEP PENYELARASANPENDIDIKAN SMK DAN DUNIA KERJAPENDIDIKAN SMK DAN DUNIA KERJA
Dasar HukumUU No. 20 Tahun 03 (Sisdiknas), UU No. 13 Tahun 03 (Ketenagakerjaan), Inpres 06/09 (Ekonomi Kreatif), Keppres 80/03 (Pengadaan Barang/Jasa),
PP 19/05 (SNP)
Proses Produksi/Jasa
Proses Pembelajaran Industri/Dunia KerjaSekolah/Pendidikan
TrainerGuru
TraineeSiswaTrainer, Trainee
Guru, Siswa
KONSEP KEMITRAANKONSEP KEMITRAANSMK – INDUSTRISMK – INDUSTRI
((TEACHING INDUSTRYTEACHING INDUSTRY))
Industri
SMK
KemitraanUsaha
Produk
Swasta/Perorangan
Pemerintah
Market
Penjualan Bebas
Lelang/ Penunjukan
BentukPenjualan
ProdukProduk
RUANG LINGKUPBISNIS SMK
11.. Lini Produk ManufakturLini Produk Manufaktur
22.. Lini LayananLini Layanan Perdagangan Perdagangan ddan Jasaan Jasa
Lini Produk Manufaktur Lini Produk Manufaktur
1. Industri Mesin Perkakas2. Perakitan Komputer, Notebook
dan Perangkat yang Terkait3. Perakitan Sepeda Motor4. Perakitan Mobil5. Perakitan Alat Pertanian
Lini Layanan JasaLini Layanan Jasa dan dan PerdaganganPerdagangan
1. Layanan Perdagangan
2. Produk Pangan (Buah, Telor, Daging, Susu, Ikan, Sayuran)
3. Jasa Perhotelan, Kecantikan, Seni, Konstruksi, dan Catering/ Restaurant
BEBERAPA SMK PENGEMBANG TEACHING INDUSTRI MANUFAKTUR
1. SMKN 4 JAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)2. SMKN 5 JAKARTA (Mesin Perkakas, Computer)3. SMKN 2 SUBANG (Otomotif, Computer)4. SMKN 6 BANDUNG (Computer)5. SMKN 1 SUKABUMI (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)6. SMKN 2 SURAKARTA (Computer)7. SMKN 5 SURAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif, Computer)8. SMK WARGA SURAKARTA (Mesin Perkakas, Otomotif)9. SMK ST. MIKAEL SURAKARTA (Mesin Perkakas)10.SMKN 7 SEMARANG (Mesin Perkakas, Computer)11.SMKN 1 MAGELANG (Mesin Perkakas)12.SMK MUHAMMADIYAH 2 BOROBUDUR MAGELANG (Otomotif)13.SMKN 2 YOGYA (Computer)14.SMKN 2 DEPOK SLEMAN (Mesin Perkakas, Computer)15.SMKN 2 WONOSARI GUNUNGKIDUL (Mesin Perkakas)16.SMKN 1 SINGOSARI MALANG (Otomotif)17.SMKN 5 SURABAYA (Mesin Perkakas, Otomotif),18.SMKN 2 SURABAYA (Computer), dll.
32