kissed by the baddest bidder

7
“Aku sudah membelimu 100 Juta Dollar, sekarang kau adalah milikku,” Haruno Sakura benar-benar tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi. Yang ia tahu, saat ini ia berada diantara empat orang pemuda yang membawanya pada salah satu kamar hotel yang mewah. Dan yang berbicara, adalah pemuda berambut merah dengan tattoo berbentuk kanji ‘Ai’ di dahinya. ‘Seharusnya aku tidak mengikuti orang itu kalau aku tahu seperti ini jadinya,’ keringat dingin bercucuran, Sakura tampak menunduk dalam-dalam tidak bisa menatap mata hijau dari pemuda berpakaian jas hitam lengkap itu, “te—tetapi semua ini salah paham...” “Apakah aku terlihat perduli? Kalau kau sampai kabur dariku, aku akan melubangi kepalamu dengan ini...” Dan Sakura tersentak melihat sebuah pistol sudah berada di tangan pemuda itu. Sumpah, ia tahu meskipun tidak mengenal pemuda itu—kalau ia serius akan melakukannya jika Sakura tidak menuruti pemuda itu. . Kissed by The Baddest Bidder Genre : Romance / Adventure Rated : T Pairing : GaaSaku / Slight!Harem!Saku Warning : CHARASuke (RTN! Version Sasuke), OOC, Typo, AU-Story. . Based Story : Kissed by The Baddest Bidder (c) Voltage Inc. (Soryu Oh’s Route) | Disclaimed : Naruto (c) Masashi Kishimoto . The Caution . Hotel Konoha, sebuah hotel yang terkenal paling mewah dan terbesar di Jepang—bahkan ada yang menyebutkan termewah di dunia. Meskipun ia hanya memiliki satu bangunan hotel, namun dengan luas puluhan hektar dan memiliki 60 tingkat keatas, beberapa fasilitas lengkap yang bisa menjamu tamu hotel itu tanpa harus keluar dari hotel— seperti mall dan sebagainya—sudah cukup untuk membayangkan dan percaya jika hotel itu adalah hotel termewah di dunia.

Upload: mika-chrome

Post on 30-Sep-2015

7 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

a

TRANSCRIPT

Aku sudah membelimu 100 Juta Dollar, sekarang kau adalah milikku, Haruno Sakura benar-benar tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi. Yang ia tahu, saat ini ia berada diantara empat orang pemuda yang membawanya pada salah satu kamar hotel yang mewah. Dan yang berbicara, adalah pemuda berambut merah dengan tattoo berbentuk kanji Ai di dahinya.

Seharusnya aku tidak mengikuti orang itu kalau aku tahu seperti ini jadinya, keringat dingin bercucuran, Sakura tampak menunduk dalam-dalam tidak bisa menatap mata hijau dari pemuda berpakaian jas hitam lengkap itu, tetetapi semua ini salah paham...

Apakah aku terlihat perduli? Kalau kau sampai kabur dariku, aku akan melubangi kepalamu dengan ini...

Dan Sakura tersentak melihat sebuah pistol sudah berada di tangan pemuda itu. Sumpah, ia tahu meskipun tidak mengenal pemuda itukalau ia serius akan melakukannya jika Sakura tidak menuruti pemuda itu..Kissed by The Baddest BidderGenre : Romance / AdventureRated : TPairing : GaaSaku / Slight!Harem!SakuWarning : CHARASuke (RTN! Version Sasuke), OOC, Typo, AU-Story..Based Story : Kissed by The Baddest Bidder (c) Voltage Inc. (Soryu Ohs Route) | Disclaimed : Naruto (c) Masashi Kishimoto.The Caution.Hotel Konoha, sebuah hotel yang terkenal paling mewah dan terbesar di Jepangbahkan ada yang menyebutkan termewah di dunia. Meskipun ia hanya memiliki satu bangunan hotel, namun dengan luas puluhan hektar dan memiliki 60 tingkat keatas, beberapa fasilitas lengkap yang bisa menjamu tamu hotel itu tanpa harus keluar dari hotelseperti mall dan sebagainyasudah cukup untuk membayangkan dan percaya jika hotel itu adalah hotel termewah di dunia.

Haruno Sakura, salah satu pelayan yang bekerja di tempat itu bersama dengan beberapa orang lainnya. Walaupun ia hanya seorang maid, namun gadis ini adalah gadis yang cerdas dan seorang mahasiswa kedokteran yang hendak mencari penghasilan sendiri setelah kedua orang tuanya meninggaluntuk menyelesaikan pendidikannya.

Hei Forehead, kau sudah membersihkan kamar nomor 1015?

Baru saja kuselesaikan, jangan memanggilku seperti itu Ino-pig, perempuan berambut pink itu tampak menatap perempuan lainnya yang berambut kuning pucat. Yamanaka Ino adalah sahabatnya yang juga bekerja di hotel itu.

Jidatmu memang lebar, jangan mengelak. Ngomong-ngomong, sebelum Sakura bisa berbicara lagi, Ino tampak mengalihkan pembicaraan, hari ini akan banyak tamu VIP yang datang. Aku benar-benar tidak sabar untuk melihat para pemilik saham dan King datang kesini!

Kudengar kau melayani tamu di Casino, selamat bersibuk ria~

Walaupun sibuk aku akan bisa bertemu dengan para pemegang saham dan King yang sangat tampan~ Ino dengan mata berbinar tampak berhayal membuat Sakura sweatdrop, daripada kau yang hanya melayani tamu reguler yang belum tentu tampan dan tidak kaya.

Jangan berisik, lagipula aku juga harus belajar untuk ujian besok. Tidak sempat untuk mengawasi tamu-tamu seperti itu!

Tetapi sebenarnya dalam hati Sakura juga ingin melayani Casino Legal pertama di Jepang itu. Bagaimana tidak, hotel terbesarmemiliki kasino legal pertama di Jepang yang dimasuki oleh banyak orang terkenal seperti penyanyi, aktor, pengusaha sukses, dan semua kalangan atas di Jepang.

Bisa saja salah satu dari mereka jatuh cinta padaku dan akhirnya kami akan bersama.

Kau terlalu banyak menonton drama, berhentilah berhayal menjadi Cinderella.

Siapa yang bisa tahu bukan?

..

Arteri Pulmonal berada di Sakura yang berada didepan counter lantai satu tampak menunggu tamu dengan sebuah buku kedokteran yang tampak berada didepannya. Saat tiba-tiba saja, suara orang-orang yang gaduh mengalihkan perhatian semua orang disana selain Sakura yang masih berkutat pada dunianya.

KING! Suara beberapa orang tampak terdengar, lampu blitz dari kamera reporter menjadi hiasan di pintu depan hotel itu. Sakura yang merasa terganggu tampak menoleh, menemukan seorang pria berambut kuning yang tampak dikelilingi oleh beberapa gadis cantik disekitarnya.

Uuh... sepertinya aku terlalu berkonsentrasi dengan belajar, Sakura memucat dan tampak mencoba untuk tersenyum pada pemuda yang ada didepannya. Sepertinya pemuda itu berusia kurang lebih 26 tahun atau bahkan lebih muda. Dengan enam tanda garistiga disetiap pipinya, dan mata Sapphire yang memukau semua orang. Sakura menoleh kearah gadis disekeliling orang itu.

Gadis itu Kikomodel terkenal itu bukan? Dan Ryoko Shinozukaartis internasional itu juga.

Sakura Haruno, pemuda itu mendekatkan wajahnya dan tampak membaca name tag yang ada di pakaiannya. Dengan segera mengangguk dan memberikan senyuman yang sedikit dipaksakan karena gugup.

Seselamat datang di Hotel Konoha, kuharap anda menikmati pelayanan disini! ia bisa mendengar Ino yang tampak mencoba untuk mengatakan sesuatu padanya, namun ia tidak bisa mendengarnya.

Senyuman yang bagus, dan suara yang ceria. Benar-benar cocok untuk bekerja disini, senyuman lebar itu tidak sebanding dengan perkataannya yang seperti sebuah tombak yang menusuk dadanya, dan sepertinya otakmu cukup terisi jika bisa membaca buku serumit itu. Untuk kali ini aku memaafkan sikapmu yang menggunakan jam kerjamu untuk yang lain. Lain kali, lakukan itu saat jam istirahatmu.

Dan sebuah tepukan tampak diberikan pada Sakura sebelum Hatake Kakashimanajer hotel memberikan sebuah kartu berwarna emasdan mungkin saja terbuat dari emas pada pemuda itu.

...

Apa-apaan dia itu

OI DAHI LEBAR! Ino yang seolah menahan diri untuk tidak memukul kepala Sakura sebelum ini segera bergerak dan memukul kepala gadis itu hingga ia mengaduh, kau tahu siapa pemuda tadi?!

Sisiapa?

Dia Namikaze NarutoCEO dari hotel Konoha ini yang sering disebut sebagai King! Sakura membulatkan matanya. Karena kesibukannya yang membuat ia tidak memiliki waktu untuk memperhatikan sekitar membuatnya tidak mengetahui dengan pasti siapa CEO dari tempatnya bekerja.

Yayang benar?!

Tentu saja, kau tahu kartu emas yang diberikan Kakashi-san tadi adalah tiket untuk masuk ke ruangan Penthouse yang ada di lantai 100, Sakura mengetahui, lantai paling atas dari hotel ini, hanya dihuni oleh orang-orang berkelas Super VIP, para investor dari Hotel ini, dan juga pemilik dari Hotel ini.

Bubukankah ruangan itu berharga puluhan ribu dollar bahkan untuk satu malam saja?!

Kalau kau tahu itu, sebaiknya kau tidak cari muka didepan King! suara itu membuat Sakura dan Ino menoleh, menemukan gadis berambut merah yang tampak menatap tajam mereka.

Karin!

Uzumaki Karin, salah satu maid senior yang sudah bekerja cukup lama itu adalah musuh bebuyutan Sakurameskipun ia tidak tahu kenapa perempuan itu tidak suka dengannya.

Aku hanya tidak fokus dengan pekerjaanku. Dan aku ingin meminta maaf tetapi ia sudah pergi terlebih dahulu, Sakura menghela nafas dan tampak memalingkan wajahnya dari Karin.

Kau hanya maid yang melayani tamu reguler, jangan cari kesempatan dengan mendekati Tamu VIP apalagi King, Karin masih menyilangkan tangannya di depan dada dan menatap tajam Sakura yang sungguhingin sekali menguliti gadis didepannya saat ini juga, coba saja kau cari kesempatan untuk menjadi maid VIP sepertiku, kita akan berurusan berdua!

Babaiklah...

Sekarang, pergilah kesetiap lantai dan berikan hadiah sepsial pada semua tamu yang datang hari ini.

Sendiri?! Sakura merasa bola matanya lepas saat ia membulatkan matanya terlalu terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Karin.

Kau punya masalah?

...tidak, Sakura tidak ingin bermasalah dengan Karin, karena ia tahu kalau Karin masih memiliki hubungan keluarga dengan pemilik hotel ini.

Sakura

Tidak apa-apa Ino, aku akan segera kembali, Sakura tertawa dan berjalan untuk menyelesaikan tugasnya.

..

Aku sudah tidak kuat lagi! Dasar playboy!

Suara tamparan itu membuat Sakura yang baru saja selesai dari tugasnya tersentak. Berada di lantai 1, ia menatap kearah pemuda berambut hitam dengan wajah pucat yang tampak ditinggalkan oleh seorang perempuan yang menjauhinya.

Dan aku tidak memiliki teman kencan lagi, Sakura sweatdrop mendengar itu, menatap kearah pria yang bertatap muka dengannya secara tidak sengaja. Sakura mencoba untuk bersikap tenang dan berjalan kearah counter, namun sebuah tangan tampak menghalanginya, kau baru saja melihat semuanya tadi bukan?

Mamaafkan aku...

Tidak masalah. Tetapi jangan kabur seperti itu manis. Aku akan menjelaskan padamu saat kita sampai disana, Sakura tampak menatap pria itu yang mendorong punggungnya dengan lembut.

Uuh, tuan...? Tutunggu dulu!

Dan saat Sakura belum sempat mengatakan apapun, pria itu sudah menariknya dan masuk ke elevator yang ada didekat mereka.

..

Di dalam elevator itu, Sakura hanya bisa diam dengan pemuda berambut raven dengan mata onyx itu tersenyum dan bersenandung disampingnya. Tangannya masih digenggam oleh pemuda itu, seolah ia tidak ingin Sakura pergi darinya.

Beruntung aku mendapatkan pasangan kencan yang baru. Aku tidak mungkin pergi ke pesta itu tanpa wanita cantik disampingku bukan, Sakura tampak menatap pria itu yang seolah berbicara sendiri.

Pesta? Kau tidak berbicara tentang pesta VIP di Casino bukan?

Apakah kau tidak bisa menebaknya hanya dengan melihatku? Sakura menatap pria itu, memangdengan Jas Armani yang ia yakin memiliki harga dua bulan gajinya, dan kemeja putih polos yang bahkan tidak bisa menyembunyikan aura mewahnyaia percaya kalau pemuda itu adalah tamu VIP.

Tetapi siapa diaia tidak tahu.

Maafkan aku... aku sedang sibuk bekerja dan tidak bisa menemani anda tuan. Bagaimana dengan perempuan tadi?

Apa yang kau bicarakan? Mungkin saja, alasannya untuk pergi adalah agar takdir mempertemukan kita berdua bukan nona manis? Sakura mundur saat pemuda itu mencoba untuk mendekatkan wajahnya pada Sakura. Tangannya tampak ia letakkan di dagu Sakura untuk menggerakkan kepala Sakura hingga memandangnya.

Ya, kau adalah tipe kesukaanku. Ini pasti sebuah takdir.

Tetetapi

DING!

Elevator terbuka saat Sakura mencoba untuk kabur, dan pemuda itu tampak melepaskannya dan tersenyum.

Baiklah, ayo.

Seolah tidak mendengar protes Sakura sebelumnya, pemuda itu tampak menariknya keluar dari elevator.

..

Pada akhirnya mereka tiba di salah satu ruangan yang luas, dan sebuah tabung yang tampak menampilkan pemandangan laut beserta dengan ikan hiu di dalamnya dan beberapa karang laut. Tentu itu bukan laut sungguhan namun hanya layar ber