klasifikasi zat
TRANSCRIPT
UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN
MATERIMateri : Segala sesuatu yang menempati ruang
dan mempunyai massa
hanya satu-satunya zat dan tidak ada zat lain selain dirinya
Zat Tunggal :
artinya semua bagian zat itu bersifat serba sama baik sifat fisis (wujud, warna, rasa, bau, dll.) dan sifat kimianya (rumus kimia, kereaktifan, dll.)
Bersifat homogen
Unsur
Zat tunggal yang tidak dapat di uraikan lagi menjadi wujud lain dengan reaksi kimia biasaContoh : O (Oksigen), Fe (Besi), Al (Aluminium, Zn (Seng), H (hdrogen), Au (Emas), dsb.
Lambang UnsurLambang Unsur :
Gambar atau simbol untuk mempermudah penulisan unsur
Tata Penulisan Lambang Unsur
1. Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf dari huruf awal nama latinnya yang dituliskan dengan huruf kapital
2. Jika Huruf awal dari nama latinnya sama, maka diberi huruf lain yang dituliskan dengan huruf kecil
Perbedaan Unsur Logam danNon Logam
Perkembangan Pengelompokan Unsur
1. Bedasarkan sifat Logam dan Non logam
2. Menurut Antonie Lavoiser
Pengelompokan unsur tersebut berdasarka sifat kimianya. Unsur-unsur kimia di bagi menjadi empat kelompok. Yaitu gas, tanah, logam dan non logam
Kelebihan : sudah mengelompokan 33 unsur yang ada berdasarka sifat kimia sehingga bisa di jadikan referensi bagi ilmuan-ilmuan setelahnya
Kelemahan : Penglompokan masih terlalu umum
3. Menurut Dalton
Pengelompokan berdasarkan sifat dan kenaikan nomor atom
4. Menurut John Jacob Berzelius
Pengelompokan unsur tersebut berdasarka sifat dan kenaikan nomor atom
sudah mengelompokan 50 unsur
mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya
5. Menurut J Dobereiner
Setiap kelompok terdiri dari tiga unsur sehingga disebut Triade Dobereiner
Pengelompokan berdasar massa atom unsur, dengan masa atom unsur yang ditengah merupakan rata – rata unsur – unsur dari massa yang mengapitnya
5. Menurut J Dobereiner
Kelebihannya :adanya keteraturan setiap unsure yang sifatnya mirip massaAtom (Ar) unsure yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata di massa atom unsure pertama dan ketiga.
Kekurangannya:pengelompokan unsur ini kurang efisian dengan adanya beberapa unsur lain dan tidak termasuk dalam kelompok triad padahal sifatnya sama dengan unsur dalam kelompok triefd tersebut.
6. Menurut Oktaf Newlands
mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatif. Newlands mengumumkan penemuanya yang di sebut hukum oktaf.
Ia menyatakan bahwa sifat-sifat unsur berubah secara teratur.. Unsur pertama mirip dengan unsur kedelapan, unsur kedua mirip dengan unsur kesembilan, dan seterusnya
Pada saat daftar Oktaf Newlands disusun, unsur-unsur gas mulia belum ditemukan. Ternyata pengelompokan ini hanya sesuai untuk unsur-unsur ringan (Ar rendah)
Kelemahannya :1. hanya berlaku untuk unsur-unsur ringan. Jika diteruskan, teryata
kemiripan sifat terlalu dipaksakan2. masih ditemukan beberapa oktaf yang isinya lebih dari delapan
unsur. 3. penggolonganya ini tidak cocok untuk unsur yang massa atomnya
sangat besar.
5. Menurut Oktaf Newlands
5. Sistem Periodik Mendeleev
sifat-sifat unsur adalah fungsi periodik dari massa atom relatifnya. Artinya, jika unsur-unsur disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya, maka sifat tertentu akan berulang secara periodik
kelebihannya adalah peramalan unsur baru yakni meramalkan unsur beseerta sifat-sifatnya.
Kelemahan : masih terdapat unsur-unsur yang massanya lebih besar letaknya di depan unsur yang massanya lebih kecil dan pemebetulanmassa atom. Sebelumnya massa atom In = 76 menjadi 113. selain itu Be, dari 13,5 menjadi 9. U dari 120 menjadi 240
Tabel Periodek Unsur Mendeleev
Sistem Periodik Modern dari Henry G. Moseley
sifat dasar atom bukan didasari oleh massa atom relative, melainkan berdasarkan kenaikan jumlah proton. Kenaikan jumlah proton ini mencerminkan kenaikan nonor atom unsur tersebut.
kebaikan nomor atom dan kemiripan sifat. Lajur-lajur horizontal, yang disebut periode disusun berdasarkan kenaikan nomor atom ; sedangkan lajur-lajur vertikal, yang disebut golongan, disusun berdasarkan kemiripan sifat.
Tabel Periodeik Unsur Modern
Perbedaan Asam dan BasaAsam Basa
bersifat bersifatrasanya rasanyaMengubah warna indikator . . . . . menjadi . . . . . .
Mengubah warna indikator . . . . . . menjadi . . . . . .
Menghasilkan ion . . . . dalam air
Menghasilkan ion . . . . dalam air
Tidak licin Licin
korosif kausatikasam pahit
biru merah birumerahOHH
bersifat bersifat
rasanya rasanya
Mengubah warna indikator . . . . . menjadi . . . . . .
Mengubah warna indikator . . . . . . menjadi . . . . . .
Menghasilkan ion . . . . dalam air
Menghasilkan ion . . . . dalam air
Tidak licin Licin
Mempunyai pH Mempunyai pH
korosif kausatik
asam pahit
birumerah biru
merah
OHH
< 7 >7