komponen elektronika

Upload: alliswell017

Post on 06-Oct-2015

227 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

gtdtjudtjf

TRANSCRIPT

MICROCONTROLLER

A. Sejarah SingkatDasar dari teknologi microcontroller sebenarnya ada pada pengembangan dioda germanium dan transistor, dua komponen inilah yang mendasari terbentuknya microcontroller, sebagai komponen yang memiliki kinerja kompleks dengan berisi tidak hanya hardware saja tetapi berisi program atau firmware.Mikrokontroler populer yang pertama dibuat oleh Intel pada tahun 1976, yaitu mikrokontroler 8-bit Intel 8748. Sebelumnya, Texas instruments telah memasarkan mikrokontroler 4-bit pertama yaitu TMS 1000 pada tahun 1974.B. Bahan PembuatanBahan dasarnya germanium + tembaga murni + emas (konduktor), Kemudian dimampatkan dengan teknologi VLSI (Bahkan lebih tinggi) Untuk mencapai ukuran micron, Setelah selesai simulasi (Simulink), baru MAP Register/Firmware microchip dimasukan, untuk kemudian diintegrasikan ke sistemC. Jenis JenisSecara teknis hanya ada 2 yaitu RISC dan CISC dan masing-masing mempunyai keturunan/keluarga sendiri-sendiri.RISC kependekan dari Reduced Instruction Set Computer : instruksi terbatas tapi memiliki fasilitas yang lebih banyakCISC kependekan dari Complex Instruction Set Computer : instruksi bisa dikatakan lebih lengkap tapi dengan fasilitas secukupnya. Tentang jenisnya banyak sekali ada keluarga Motorola dengan seri 68xx, keluarga MCS51 yang diproduksi Atmel, Philip, Dallas, keluarga PICD. Fungsi dan Penjelasan SingkatMikrokontroler secara umum berfungsi menekankan biaya produksi. Mikrokontroler adalah "pengendali kecil" dimana sebuah sistem elektronik yang sebelumnya banyak memerlukan komponen-komponen pendukung seperti IC TTL dan CMOS dapat direduksi/diperkecil dan akhirnya terpusat serta dikendalikan oleh mikrokontroler ini. Jadi intinya adalah menekan penggunaan komponen yang terlalu banyak menjadi sedikit.

LDR

A. Sejarah SingkatKomponen yang satu ini di bentuk sejak awal abad kesembilan belas ketika konduktivitas akan selenium di temukan oleh Smith pada tahun 1873. Sejak saat itu lah di mulai pembuatan beberapa perangkat mulai berkembang. Zat lain yang terdapat pada komponen ini adalah PbS, PbSe dan PbTe yang di pelajari di tahun 1930 dan 1940. Kemudia pada tahun 1952, Rollin dan Simmons mengembangkan LDR menggunakan silikon dan germanuim.B. Bahan PembuatanBiasanya LDR terbuat dari cadmium sulfida yaitu merupakan bahan semikonduktor yang resistansnya berupah-ubah menurut banyaknya cahaya (sinar) yang mengenainya.C. Fungsi dan Penjelasan SingkatLDR adalah jenis Resistor yang nilai hambatan atau nilai resistansinya tergantung pada intensitas cahaya yang diterimanya. Nilai Hambatan LDR akan menurun pada saat cahaya terang. LDR (Light Dependent Resistor) yang merupakan Komponen Elektronika peka cahaya ini sering digunakan atau diaplikasikan dalam Rangkaian Elektronika sebagai sensor pada Lampu Penerang Jalan, Lampu Kamar Tidur, Rangkaian Anti Maling, Shutter Kamera, Alarm dan lain sebagainya.

8PHOTO DIODE

A. Pengertian DasarPhotodioda adalah sebuah dioda yang dioptimasi untuk menghasilkan aliran elektron (atau arus listrik) sebagai respon apabila terpapar oleh sinar ultraviolet, cahaya tampak, atau cahaya infra merah.B. Bahan PembuatanSilicon (Si) : arus lemah saat gelap, kecepatan tinggi, sensitivitas yang bagus antara 400 nm sampai 1000nm (terbaik antara 800-900nm). Gemanium (Ge) : arus tinggi saat gelap, kecepatan lambat, sensivitas baik antara 600nm-1800nm (terbaik 1400 sampai 1500nm). Indium Gallium Arsenida (InGaAs): mahal, arus kecil saat gelap, kecepatan tinggi sensivitas baik pada jarak 800 sampai 1700nm (terbaik antara 1300 sampai 1600nm).C. Fungsi dan Penjelasan SingkatDioda foto adalah jenis dioda yang berfungsi mendeteksi cahaya. Berbeda dengan diode biasa, komponen elektronika ini akan mengubah cahaya menjadi arus listrik. Cahaya yang dapat dideteksi oleh diode foto ini mulai dari cahaya infra merah, cahaya tampak, ultra ungu sampai dengan sinar-X. Aplikasi diode foto mulai dari penghitung kendaraan di jalan umum secara otomatis, pengukur cahaya pada kamera serta beberapa peralatan di bidang medis.

SPEAKER

A. Sejarah SingkatPada tahun 1898, Horace Short mengumumkan sebuah design speaker yang menggunakan kompresor udara yang kemudian menjualnya pada Charles Parsons. Kemudian mendapatkan beberapa tambahan hak paten di Inggris sebelum 1910. Pada tahun 1924 Dr. Walter H. Schottky menemukan pita loudspeaker pertama. Untuk pertama kalinya speaker menggunakan electromagnet sehingga suara yang dihasilkan sangat keras. Namun pada waktu itu speaker yang menggunakan magnet jarang sekali digunakan ini dikarenakan harganya yang mahal.B. Jenis jenis Berdasarkan Frekuensi yang dihasilkan, Speaker dapat dibagi menjadi :Speaker Tweeter, yaitu speaker yang menghasilkan Frekuensi Tinggi (sekitar 2kHz 20kHz)Speaker Mid-range, yaitu speaker yang menghasilkan Frekuensi Menengah (sekitar 300Hz 5kHz)Speaker Woofer, yaitu speaker yang menghasilkan Frekuensi Rendah (sekitar 40Hz 1kHz)Speaker Sub-woofer, yaitu speaker yang menghasilkan Frekuensi sangat rendah yaitu sekitar 20Hz 200Hz.Speaker Full Range, yaitu speaker yang dapat menghasilkan Frekuensi Rendah hingga Frekuensi Tinggi.C. Fungsi dan Penjelasan SingkatLoudspeaker atau lebih sering disingkat dengan Speaker adalah Transduser yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi Frekuensi Audio (sinyal suara) yang dapat didengar oleh telinga manusia dengan cara mengetarkan komponen membran pada Speaker tersebut sehingga terjadilah gelombang suara.

CRYSTAL OSILATOR

A. Sejarah SingkatOsilator Kristal adalah osilator yang rangkaian resonansinya tidak menggunakanan LC atau RC melainkan sebuah kristal kwarsa. Rangkaian dalam kristal mewakili rangkaian R, L dan C yang disusun seri. Osilator Pierce ditemukan oleh George W. Pierce. Osilator Pierce banyak dipakai pada rangkaian digital karena bentuknya yang simpel dan frekuensinya yang stabil.B. Fungsi dan Penjelasan SingkatCrystal adalah komponen Elektronika yang memiliki fungsi sama dengan Resonator. yaitu untuk menghasilkan denyut atau detak pada Komponen Elektronika yang membutuhkan detak Clock. Crystal memiliki 2 kaki, yang jika digunakan pada IC mikrokontroler maka kedua kaki pin koneksikan dengan XTAL1 dan XTAL 2. Kelebihan Crystal adalah detaknya relatif stabil. tetapi kelemahannya adalah rangkaian menjadi sedikit rumit, karena membutuhkan tambahan Kapasitor untuk menstabilkan detak tang dihasilkan oleh crystal.