konsep dasar dan prosedur tindakan colostomy

Upload: ppdyasmita

Post on 22-Feb-2018

296 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    1/21

    KONSEP DASAR DAN PROSEDUR TINDAKAN COLOSTOMY

    1. PENGERTIAN & DESKRIPSI TINDAKAN

    a. Pengertian Colostomy adalah pembuatan lubang (stoma) pada kolon secara bedah. (Keperawatan

    Medical Bedah,Brunner & Suddart hal 1127)

    Colostomy adalah prosedur pembedahan dimana sebagian dari usus besar dibawa

    keluar melewati dinding abdomen untuk mengeluarkan feses atau kotoran dari tubuh. Colostomy adalah pengalihan isi kolon yang dapat permanen atau sementara.

    (Rencana Asuhan Keperawatan, Doenges hal !")

    b. Deskrisi tin!akan

    C"#"st"$% bisa !ibat se$entara ata er$anen.1). Colostomy sementara / temporer dibuat untuk diversi feses oleh karena trauma atau

    penyakit pada sebagian usus besar sehingga memungkinkan untuk istirahat dan

    sembuh.2). Colostomy yang permanen dikerjakan bila dibagian ujung usus ( usus yang paling jauh

    jaraknya) harus diangkat atau tersumbat dan tidak dapat dilakukan operasi.

    A!a tiga $a'a$ tie '"#"st"$% bi#a !i#i(at !ari segi e$be!a(an %ait )

    1) nd colostomy

    !ungsi ujung akhir dari usus dibawa keluar ke permukaan perut" pembuatanstoma dilakukan dengan membalik usus dan dijahitkan kekulit" permukaan stoma

    biasanya tampak lembab dan berwarna merah muda. #agian distal dari usus besar

    diangkat atau ditutup dengan dijahit dan ditinggalkan didalam perut. nd colostomy

    biasanya adalah stoma yang permanen" ini biasanya disebabkan oleh karena trauma"

    kanker atau penyakit yang lain.

    2) $ouble % barrel colostomyColostomy ini termasuk pembuatan dua stoma yang terpisah di dinding perut. &toma

    yang proksimal adalah stoma yang berfungsi mengeluarkan kotoran dan berhubungan

    dengan saluran pencernaan bagian atas. &toma yang distal berhubungan dengan rectum

    dan disebut mucous fistula" mengalirkan sedikit material lendir. &toma ini sering

    merupakan stoma yang temporer yang dibuat untuk mengistirahatkan sebagian dari ususdan nantinya ditutup.

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    2/21

    ') oop colostomyColostomy ini dibuat dengan membawa lengkungan usus besar (loop of bowel)

    melalui sebuah sayatan di dinding perut. engkungan usus ditahan dengan diluar dinding

    perut dengan sebuah batang plastik yang diselipkan dibawahnya. &ebuah sayatan dibuatdi usus sehingga memungkinkan aliran kotoran melewati colostomy. angkai penahan

    diangkat (diambil) setelah kira*kira +*1, hari setelah pembedahan" bila telah sembuh

    maka usus tidak akan tertarik kedalam perut. oop colostomy paling sering adalah untuk

    stoma yang temporer yang berguna untuk diversi kotoran agar tidak melewati daerah usus

    yang obstruksi atau adanya sepsis pelvis karena kanker usus" diverticulitis" trauma

    kolorektal" trauma radiasi atau komplikasi penyakit peradangan usus besar. $apat pula

    digunakan untuk proteksi sambungan koloanal atau adanya fistula.*er!asarkan #etakn%a)

    a. Colostomy acending pada perut kananb. Colostomy transversal pada perut tengah atasc. Colostomy sigmoid / desenden pada perut kiri

    +. INDIKASI

    -anker bstruksi enyakit peradangan usus

    $ivertikulum yang pecah 0skemia usus rauma

    ,. KOMPLIKASI

    -omplikasi yang sering terjadi pada pasien dengan colostomy adalah sebagai berikut a. enempatan letak stoma yang tidak tepat $imana disini mengakibatkan pemakaian stoma bag menjadi sulit akan cenderung menjadi

    bocor sehingga merusak kulit" ini akan menghalangi aktivitas sehari*hari.

    b. ekrosis dan retraksi stoma 3askularisasi yang tidak memadai pada stoma akan segera mengakibatkan iskemia atau

    nekrosis segera setelah operasi" perkembangan nekrosis harus segera dievaluasi dan

    ditentukan perluasannya. #ila nekrosis hanya terjadi pada bagian permukaan serosa tidak

    perlu dilakukan tindakan segera" mungkin jaringan yang nekrotik akan mengelupas atau perlu

    debridement. #ila nekrosis meluas hingga dibawah fasia maka perlu segera dilakukan

    laparatomy untuk mencegah terjadinya peritonitis.

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    3/21

    4obilisasi yang tidak memadai dari mesentrium atau fiksasi yang jelek dari stoma ke kulit

    atau fasia mengakibatkan retraksi dari stoma" biasanya pada masa awal periode operasi.

    5etraksi dibawah fasia memerlukan tindakan segera untuk mencegah peritonitis. 5etraksi

    diatas fasia tidak memerlukan tindakan intervensi segera. 0ni biasanya akibat pemasangan

    stoma bag / appliance yang jelek.

    c. -erusakan kulit engotoran cairan produk stoma dikulit sekitar stoma mengakibatkan kulit maserasi dan

    rusak. 6al ini lebih sering terjadi pada ileostomi dimana produk stomanya cair dan

    mengandung 7at proteolitik dari en7im pancreas" hal ini bisa pula terjadi pada colostomy di

    proksimal dari pleksura lienalis atau pada kolostomi yang diare. #iasanya terjadi oleh karena

    pemasangan stoma bag / appliance yang jelek sehingga bocor. -erusakan kulit mungkin juga

    terjadi oleh karena folikulitis peristomal" dermatitis kontak / alergi. roduk ileostomi yang

    tinggi" penyakit crohn8s yang kambuh" obstruksi parsial usus halus" sepsis intra abdominal

    stenosis soma dan gastro enteritis juga berperan terhadap kejadian kerusakan kulit.

    kskoriasi kulit harus ditangani dengan pemasangan stoma bag / appliance yang baik

    untuk mencegah kerusakan kulit lebih lanjut. $ianjurkan untuk konsultasi pada stomal terapis

    khususnya pada kerusakan kulit yang berat. #ila konstruksi stoma yang tidak baik dan

    perawatan enterostomal yang intensif tidak membaik maka diperlukan tindakan pembedahan

    untuk merekonstruksi stoma tersebut. erhatian harus diberikan pada ileostomi dengan

    produk tinggi dengan menggunakan obat*obat anti diare" manipulasi dengan diet serta

    penggantian cairan dan elektrolit.d. &triktura stoma

    9alaupun striktura stoma merupakan komplikasi yang terjadi kemudian" ini biasanya

    terjadi karena perkembangan serositis segera setelah periode operasi. aling sering

    disebabkan oleh nekrosis dan retraksi yang mengakibatkan lepasnya jahitan mukokutaneus

    sehingga serosa menjadi terpapar dan akibatnya terjadi serositis. $ilatasi stoma biasanya

    tidak efektif" diperlukan tindakan eksisi kulit dan skar dan menjahit ulang mukosa intestinal

    ke kulit untuk membuat lubang stoma yang memadai.

    e. rolap stoma #iasanya terjadi pada saat konstruksi stoma usus dalam keadaan dilatasi atau edema.

    ubang stoma dibuat terlalu besar dan setelah itu usus mengecil menjadi normal kembali

    ukurannya. #ila kasusnya colostomy yang temporer maka diperlukan tindakan definitif

    menyambung usus. #ilamana stomanya permanen maka konversi loop colostomy ke end

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    4/21

    colostomy dengan mucous fistule pada tempat yang baru sangat membantu. etapi pada

    prolaps kolostomi yang berlebihan perlu didiskusikan reseksi pada bagian yang berlebihan

    tersebut dan merekonstruksi stomanya.

    f. 6ernia para stomal6ernia parastomal merupakan problem paling sering yang memerlukan tindakan koreksi

    pembedahan berkenaan dengan konstruksi kolostomi. -omplikasi ini terjadi mungkin karena

    pembuatan lubang stoma yang terlalu besar atau peletakkan stoma diluar muskulus rektus.

    0ndikasi tindakan koreksinya adalah adanya gejala obstruksi" nyeri para stomal" kesulitan

    perawatan stoma atau pemasangan stoma bag / appliance. 5elokasi stoma dan penutupan

    defek hernia adalah tindakan yang paling efektif.

    -. KONSEP PERAATAN PRA DAN PASCA OPERASI

    asien yang memerlukan colostomy pada pra operasi dapat dimunculkan intervensi

    keperawatan sebagai berikut yaitu $ukungan psikososial

    asien yang di diagnosis kanker kolon / rectum memerlukan colostomy permanen dan merasa

    sedih akibat di diagnosa penyakit dan rencana pembedahan begitu juga yang menjalanicolostomy sementara dapat mengekspresikan rasa takut dan masalah yang serupa dengan

    individu. erawat dapat membantu mengurangi ketakutan dengan memberikan informasi actual tentang

    prosedur pembedahan dan pembentukan serta penatalaksanaan ostomi. #erikan pasien kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. &emua anggota tim kesehatan" termasuk perawat terapi enterostomal dan keluarga harus ada

    di samping pasien untuk memberikan bantuan dan dukungan.

    #erdiskusi dengan individu yang berhasil menghadapi kolostomy sering membantu pasien. 4enunjukkan sikap kompeten yang meningkatkan percaya diri dan kerjasama. -onsultasi

    dengan ahli terapi enterostoma selama periode praoperatif sangat membantu.

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    5/21

    9C::;;;

    -anker obstruksi peradangan divertikulosis kronis iskemia usus/trauma !eses tidak dpt nekrosis pd striktur abses perikolik nekrosis jar.

    dikeluarkan jar. ususobstruksi obstruksi usus

    pe ? tek intra abdm

    indakan perasi ColostomyColostomy colostomy pembatasan adanya luka ada kantong stoma tidak tahutransversal sigmoid atau diet post op didaerah abdomen ttg cara desenden prawatan"feses lunak Resti Perb Ggn Citra*malu dgn komplikasi

    dan berlendir feces Ntrisi / Dari Tb( pasngan colostomy agak padat Kebt(an 0takut impoten mengiritasi *takut tjd kebocoran kulit Resti t! 0 N%eri saat aktvs seksual

    k"nstiasi 0Risik" t(! in2eksi 0perub struktur ataufungsi

    Resti kersakan Krang

    Integritas diare Pengeta(ank#it Resti Dis2ngsi Resti kekrangan 0 sering mengganti kantong stoma Seksa# 3"#$e Cairan 0 takut kebocoran

    Ggn P"#a Ti!r

    $eskripsi

    $ari indikasi colostomy yaitu kanker" obstruksi" peradangan" diverticulitis kronis" iskemia

    usus dan trauma dapat mengakibatkan munculnya beberapa masalah keperawatan yaitu oleh karena

    adanya kanker dan obstruksi menyebabkan feces tidak dapat dikeluarkan" sehingga terjadipeningkatan tekanan intra abdomen sehingga dapat diindikasikan untuk tindakan operasi. #egitu juga

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    6/21

    bila terjadi peradangan maka bisa terjadi nekrosis pada jaringan usus sehingga timbul nyeri. #ila

    terjadi diverkulosis kronik dapat mengakibatkan striktur lalu obstruksi. &elain itu bisa terjadi abses

    perikolik. ada iskemia usus atau trauma dapat terjadi nekrosis pada jaringan dan akhirnya

    mengakibatkan obstruksi usus sehingga dapat dilakukan tindakan operasi colostomy.

    ada colostomy transversal terdapat feces lunak dan berlendir yang mengiritasi kulit sehingga

    timbul masalah keperawatan resti gangguan integritas kulit. &elain itu dapat terjadi diare muncul

    masalah resti kekurangan volume cairan. leh karena diare sehingga sering mengganti kantong

    stoma dan takut terjadi kebocoran muncul masalah gangguan pola tidur. ada colostomy desenden

    atau sigmoid feses agak padat dan sedikit mengiritasi kulit muncul masalah resti terjadi konstipasi.

    $engan adanya pembatasan diet muncul masalah resti perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

    tubuh. -arena tindakan colostomy sehingga adanya luka post operasi sehingga mungkin akan timbulrasa nyeri dan dapat diangkat masalah keperawatan nyeri dan risiko terhadap infeksi. @danya

    kantong stoma didaerah abdomen dapat memunculkan masalah gangguan citra tubuh" selain itu

    karena adanya kantong stoma bisa muncul rasa malu dengan pasangan" takut impoten" takut

    kebocoran saat aktivitas seksual" perubahan struktur atau fungsi sehingga muncul resti disfungsi

    seksual. asien yang dilakukan tindakan colostomy dapat tidak tahu tentang cara perawatan"

    komplikasi colostomy sehigga muncul masalah kurang pengetahuan.

    $ari 9C di atas dapat disimpulkan bahwa masalah keperawatan yang mungkin muncul padapasien yang telah dilakukan colostomy adalah sebagai berikut

    1) 5isiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit2) Aangguan citra tubuh') yeri (akut)B) 5isiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan) 5isiko tinggi terhadap perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuhD) 5isiko tinggi terhadap disfungsi seksual+) Aangguan pola tidur E) 5isiko tinggi terhadap konstipasi / diare

    F) -urang pengetahuan1,) 5isiko terhadap infeksi

    4. DIAGNOSA KEPERAATAN YANG MUNGKIN MUNCUL

    1) 5isiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit b/d iritasi kimiawi dari cairan yang keluar

    pada kulit yang terkena2) Aangguan citra tubuh b/d biofisikal adanya stomaG kehilangan kontrol usus eliminasi dan

    psikososial gangguan struktur tubuh d/d adanya kantong stoma didaerah abdomen.') yeri (akut) b/d trauma jaringan dan spasme otot sekunder terhadap pembedahanB) 5isiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan b/d gangguan absorpsi cairan misal

    kehilangan fungsi kolon

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    7/21

    ) 5isiko tinggi terhadap perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d pembatasan

    masukan secara medikD) 5isiko tinggi terhadap disfungsi seksual b/d perubahan struktur / fungsi tubuhG reseksi

    radikal/ prosedur pengobatan" kerentanan / masalah fisiologis tentang respons dari orang

    terdekat+) Aangguan pola tidur b/d factor internal stress psikologis" takut kebocoran kantong / cedera

    stoma d /d sering mengganti kantong stoma" takut kebocoran kantongE) 5isiko tinggi terhadap konstipasi / diare b/d penempatan ostomi pada kolon sigmoid atau

    desendenF) -urang pengetahuan b/d kurang pemajananG kesalahan interpretasi informasiG kurang

    mengingat1,) 5isiko terhadap infeksi b/d sisi masuknya organisme sekunder terhadap pembedahan

    5. PERENCANAAN ada tahap ini diawali dengan membuat prioritas diagnosa keperawatan yang dibuat dengan

    mengambil acuan pada rencana asuhan keperawatan" $oenges yaitu sebagai berikut 1) 5isiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit b/d iritasi kimiawi dari cairan yang keluar

    pada kulit yang terkena2) Aangguan citra tubuh b/d biofisikal adanya stomaG kehilangan kontrol usus eliminasi dan

    psikososial gangguan struktur tubuh d/d adanya kantong stoma didaerah abdomen.') yeri (akut) b/d trauma jaringan dan spasme otot sekunder terhadap pembedahanB) 5isiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan b/d gangguan absorpsi cairan misal

    kehilangan fungsi kolon) 5isiko tinggi terhadap perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d pembatasan

    masukan secara medikD) Aangguan pola tidur b/d factor internal stress psikologis" takut kebocoran kantong / cedera

    stoma d /d sering mengganti kantong stoma" takut kebocoran kantong+) 5isiko tinggi terhadap konstipasi / diare b/d penempatan ostomi pada kolon sigmoid atau

    desendenE) 5isiko tinggi terhadap disfungsi seksual b/d perubahan struktur / fungsi tubuhG reseksi

    radikal/ prosedur pengobatan" kerentanan / masalah fisiologis tentang respons dari orangterdekat

    F) -urang pengetahuan b/d kurang pemajananG kesalahan interpretasi informasiG kurang

    mengingat1,) 5isiko terhadap infeksi b/d sisi masuknya organisme sekunder terhadap pembedahan

    A!an Ren'ana Pera6atan Yang Daat Di#akkan A!a#a( )

    1) 5isiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit b/d iritasi kimiawi dari cairan yang keluar

    pada kulit yang terkenaujuan dapat mempertahankan integritas kulit

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    8/21

    -riteria hasil pasien dapat mengidentifikasi factor risiko individu" menunjukkan perilaku /

    tehnik peningkatan penyembuhan / mencegah kerusakan kulit.

    5encana indakan 5asional

    1.ihat stoma / area kulit peristomalpada tiap penggantian kantong.#ersihkan dengan air dan keringkan.Catat iritasi" kemerahan

    2.Hkur stoma secara periodic mis tiapperubahan kantong selama D minggupertama" kmd sekali sebulan selamaD bulan

    '.Iakinkan bahwa lubang pada bagianbelakang kantung berperekatsedikit lebih besar J ukuran stomadengan perekat adekuat menempel

    pada kantong

    B.#erikan pelindung kulit yang efektif

    .-osongkan" irigasi dan bersihkankantong ostomi dengan rutin"gunakan alat yang tepat

    D.&okong kulit sekitar bilamengangkat kantong dengan

    perlahan. akukan pengangkatankantong sesuai indikasi" kemudiancuci dengan baik

    +.&elidiki keluhan rasa terbakar ataugatal atau melepuh disekitar stoma.

    E.valuasi produk perekat dankecocokan kantung

    F.-onsul dengan ahli terapi atauenterostomal

    1.4emantau proses penyembuhan / keefektifanalat dan mengidentifikasi masalah pada area"kebutuhan intervensi lebih lanjut.4empertahankan kebersihan membantu

    pencegahan kerusakan kulit

    2.&esuai dengan penyembuhan edemapascaoperasi (slama D mgg pertama) ukurankantong yang dipakai harus tepat sehingga fesesterkumpul sesuai aliran dari ostomi dan kontakdengan kulit dicegah

    '.4encegah trauma pada jaringan stoma danmelindungi kulit periostomal. erekatan areayang adekuat penting untuk mempertahankancincin kantong bila terlalu kencangmenyebabkan iritasi kulit saat pengangkatankantong

    B.4elindungi kulit dari perekat kantong danmemudahkan pengangkatan kantong bila perlu

    .engosongan dan pencucian kantong dengancairan yang tepat tidak

    hanya menghilangkan bakteri danmenyebabkan kantong menjadi bau

    D.4encegah iritasi jaringan / kerusakansehubungan dengan penarikan kantong

    +.0ndikasi kebocoran feses dengan iritasiperiostomal memerlukan intervensi

    E.4emberikan kesempatan untuk pemecahanmasalah dan menentukan kebutuhan intervensilebih lanjut

    F.4embantu pemilihan produk yang tepat untukkebutuhan penyembuhan pasien.

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    9/21

    2) Aangguan citra tubuh b/d biofisikal adanya stomaG kehilangan kontrol usus eliminasi

    dan psikososial gangguan struktur tubuh d/d adanya kantong stoma didaerah abdomen.ujuan menyatakan penerimaan diri sesuai situasi

    -riteria hasil * 4enerima perubahan kedalam konsep diri tanpa harga diri yang negative

    4enunjukkan penerimaan dengan melihat / menyentuh stoma danberpartisipasi dalam perawatan diri4enyatakan perasaan tentang stoma / penyakit

    4ulai menerima situasi secara konstruktif

    5encana indakan 5asional1.astikan apakah konseling

    dilakukan bila mungkin dan atauostomi perlu untuk didiskusikan

    2.$orong pasien / orang terdekatuntuk menyatakan perasaan tentangostomi

    '.-aji ulang alasan untuk pembedahan dan harapan masadatang

    B.Catat perilaku menarik diri.

    eningkatan ketergantungan"manipulasi / tidak terlibat padaperawatan

    .#erikan kesempatan pasien untukmenerima ostomi melalui

    partisipasi pada perawatan diri

    D.5encanakan / jadwalkan aktivitasperawatan dengan pasien

    +.ertahankan pendekatan positifselama aktivitas perawatan

    E.$iskusikan kemungkinan kontakdengan ostomi dan buat perjanjianuntuk kunjungan bila diperlukan

    1.4emberikan informasi ttg tingkat pengetahuanpasien / orang terdekat terhadap pengetahuan ttgsituasi pasien dan proses penerimaan

    2.4embantu pasien utk menyadari perasaannyatidak biasa" perasaan bersalah

    '.asien dapat menerimanya ini lebih mudahbahwa ostomi dilakukan untuk memperbaikipenyakit kronis / jangka panjang daripadasebagai cedera traumatic meskipun ostomihanya sementara

    B.$ugaan masalah pada penilaian yang dapat

    memerlukan evaluasi lanjut dan terapi lebihketat

    .-etergantungan pada perawatan diri membantuuntuk memperbaiki kepercayaan diri dan

    penerimaan situasi

    D.4eningkatkan rasa control dan meningkatkanharga diri

    +.#antu pasien/orang terdekat utk menerimaperubahan tubuh" merasakan baik ttg diri sendiri

    E.$apat memberikan system pendukung yangbaik. 4emudahkan penerimaan perubahansesuai dengan kesadaran pasien akan hidupharus berjalan terus dan dapat menjadi relatifnormal

    ') yeri (akut) b/d trauma jaringan dan spasme otot sekunder terhadap pembedahan

    ujuan menyatakan nyeri hilang / terkontrol-riteria hasil menunjukkan nyeri hilang

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    10/21

    mampu tidur / istirahat dengan tepat menunjukkan penggunaan keterampilan relaksasi dan kenyamanan umum

    sesuai indikasi siuasi individu

    5encana indakan 5asional

    1.-aji nyeri" catat lokasi"karakteristik" intensitas (skala,*1,)

    2.$orong pasien untuk menyatakanmasalah" memberikan dukungandengan penerimaan" mengingat

    pasien dan memberikan informasiyang tepat

    '.#erikan tindakan kenyamanan.Iakinkan pasien bahwa

    perubahan posisi tidak akanmencederai stoma

    B.$orong penggunaan tehnikrelaksasi mis bimbinganimajinasi. #erikan aktivitas

    senggang.#antu melakukan latihan rentang

    gerak dan dorong ambulasi dini.6indari posisi duduk lama

    D.&elidiki dan laporkan adanyakekakuan otot abdominal" kehati*hatian yang tak disengaja dannyeri tekan

    +.#erikan obat sesuai indikasi misanalgetik

    E.#erikan rendam duduk

    1.4embantu mengevaluasi derajatketidaknyamanan dan membantu dalammenentukan pilihan atau keefektifan intervensi

    2.4enurunkan ansietas / takut dapat meningkatkanrelaksasi dan dapat meningkatkan kemampuankoping

    '.4encegah pengeringan mukosa oral danketidaknyamanan. 4enurunkan tegangan otot"meningkatkan relaksasi dan dapat meningkatkankemampuan koping

    B.4embantu pasien untuk istirahat lebih efektif danmemfokuskan kembali perhatian sehinggamenurunkan nyeri dan ketidaknyamanan

    .4enurunkan kekakuan otot /sendi. @mbulasimengembalikan organ keposisi normal danmeningkatkan kembalinya fungsi ketingkatnormal

    D.$iduga inflamasi peritoneal yang memerlukanintervensi medic cepat

    +.4enurunkan nyeri dan juga meningkatkankenyamanan

    E.4enurunkan ketidaknyamanan local" menurunkanedema dan meningkatkan penyembuhan luka

    perineal

    B) 5isiko tinggi terhadap kekurangan volume cairan b/d gangguan absorpsi cairan misalkehilangan fungsi kolonujuan dapat mempertahankan hidrasi adekuat

    -riteria hasil membrane mukosa lembab" turgor kulit baik" pengisian kapiler baik" tandavital stabil

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    11/21

    5encana indakan 5asional1.@wasi masukan dan haluaran dengan

    cermat" ukur feses cair. imbang ##tiap hari

    2.@wasi tanda vital" catat hipotensipostural" takikardia. valuasi turgorkulit" pengisian kapiler dan membranemukosa

    '.@wasi hasil lab mis 6t dan elektrolit

    B.#erikan cairan 03 dan elektrolit sesuaiindikasi

    1.4emberikan indicator langsungkeseimbangan cairan.

    2.4enunjukkan status hidrasi / kemungkinankebutuhan untuk peningkatan penggantiancairan

    '.4endeteksi homeostatis atauketidakseimbangan dan membantumenentukan kebutuhan penggantian

    B.$apat diperlukan untuk mempertahankanperfusi jaringan adekuat / fungsi organ

    ) 5isiko tinggi terhadap perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d pembatasanmasukan secara medikujuan merencanakan diet untuk memenuhi kebutuhan nutrisi / membatasi gangguan A0-riteria hasil dapat mempertahankan ## / menunjukkan peningkatan ## bertahap

    sesuai tujuan dengan nilai laboratorium normal dan bebas tanda %tandamalnutrisi

    5encana indakan 5asional

    1.akukan pengkajian nutrisi denganseksama

    2.@uskultasi bising usus

    '.4ulai dengan makanan cairperlahan

    B.-onsul dengan ahli diet

    .ingkatkan diet dari cairan sampaimakanan rendah residu bilamasukan oral dimulai

    D.#erikan makanan enteral atauparenteral bila diindikasikan

    1.4engidentifikasi kekurangan/kebutuhan untukmembantu memilih intervensi

    2.-embalinya fungsi usus menunjukkan kesiapanuntuk memulai makan lagi

    '.4enurunkan insiden kram abdomen" mual

    B.4embantu mengkaji kebutuhan nutrisi pasiendalam perubahan pencernaan dan fungsi usus

    .$iet rendah sisa dapat dipertahankan selama D*

    E minggu pertama

    D.ada kelemahan atau tidak toleran padamasukan peroral" hiperparalimentasi digunakanuntuk menambah kebutuhan komponen pada

    penyembuhan dan mencegah suatu katabolisme

    D) Aangguan pola tidur b/d factor internal stress psikologis" takut kebocoran kantong /cedera stoma d /d sering mengganti kantong stoma" takut kebocoran kantong

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    12/21

    ujuan tidur / istirahat pasien tidak ada gangguan-riteria hasil melaporkan peningkatan rasa sehat dan merasa dapat istirahat

    idak mudah marah" tidak gelisah lagi

    5encana indakan 5asional

    1.Kelaskan perlunya pengawasan fungsiusus dalam periode pasca operasi

    2.#erikan system kantong adekuat.-osongkan kantong sebelum tidur" bila

    perlu pada jadwal yang teratur

    '.#iarkan pasien mengetahui bahwa stomatidak akan cedera bila tidur

    B.#atasi masukan makanan/ minumanmengandung kafein

    .entukan penyebab terlalu banyaknyaflatus / feses misGrujuk pada ahli diet ttg

    pembatasan makanan bila berhubungandengan hal tersebut

    D.#erikan analgesic" sedative saat tidursesuai indikasi

    1.asien lebih dapat mentoleransi gangguandari staf bila ia memahami alasan /pentingnya perawatan

    2.!latus/feses berlebihan terjadi meskidiintervensi" pengosongan pada jadwalteratur meminimalkan kebocoran

    '.asien akan mampu istirahat lebih baikbila merasa aman tentang stoma dan

    ostominya

    B.-afein dapat memperlambat pasien untuktidur dan mempengaruhi tidur tahap54" mengakibatkan pasien tidak merasasegar saat bangun

    .0dentifikasi penyebab meningkatkankemampuan memperbaiki tindakan yangdapat meningkatkan tidur / istirahat

    D.bat yang tepat waktu dapatmeningkatkan istirahat/ tidur selama

    periode pasca operasi

    +) 5isiko tinggi terhadap konstipasi / diare b/d penempatan ostomi pada kolon sigmoid ataudesendenujuan membuat pola eliminasi sesuai kebutuhan fisik dan gaya hidup dengan ketepatan

    jumlah dan konsistensi

    -riteria hasil pasien dapat mengatur pola eliminasinya-onsistensi feses lembekidak terjadi diare yang berlebihanidak terjadi konstipasi

    5encana indakan 5asional1.astikan kebiasaan defekasi pasien dan

    gaya hidup sebelumnya

    2.injau ulang pola diet dan jumlah/tipemasukan cairan

    1.4embantu dalam pembentukan jadwalirigasi efektif

    2.4asukan adekuat dan cairan adalahfactor penting dalam menentukan

    konsistensi feces

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    13/21

    '.$emonstrasikan penggunaan peralatanirigasi untuk menginjeksikan salin normal

    per protocol sampai pengurangandidapatkan

    B.ibatkan pasien dalam perawatan ostomisecara bertahap

    '.0rigasi yang dilakukan kadang*kadangbermanfaat pada pengosongan ususuntuk menghindari kebocoran biladirencanakan kejadian khusus

    B.5ehabilitasi dapat dipermudah denganmendorong pasien mandiri danterkontrol

    E) 5isiko tinggi terhadap disfungsi seksual b/d perubahan struktur / fungsi tubuhG reseksiradikal/ prosedur pengobatan" kerentanan / masalah fisiologis tentang respons dari orangterdekatujuan mengungkapkan pemahaman hubungan kondisi fisik pada masalah seksual-riteria hasil melakukan hubungan seksual dengan tepat

    idak malu dengan respons orang terdekat / pasanganidak takut impotenidak takut terjadi kebocoran saat aktivitas seksual

    5encana indakan 5asional1.entukan hubungan seksual pasien /

    sebelum sakit/ dilakukan pembedahan

    dan apakah mereka mengantisipasimasalah berkenaan dengan adanyaostomi

    2.injau ulang dengan pasien/ tentangfungsi seksual dalam hubungannyadengan situasi masing*masing

    '.$iskusikan bermain peran kemungkinan

    interaksi / pendekatan bila menerimapasangan seksual baru

    B.5ujuk pada konseling/terapi seksual bilaada

    1.4engidentifikasi harapan dan keinginanyang akan datang

    2.emahaman apakah kerusakan saraf telahmengubah fungsi normalseksual(misGereksi) membantu pasien/memahami pentingnya metoda kepuasaanalternative

    '.atihan membantu dalam menerima

    situasi actual bila hal ini timbul"mencegahkesadaran diri tentang citra tubuh yang

    berbeda

    B.#ila masalah menetap lebih lamabeberapa bulan setelahpembedahan"terapis terlatih dapatdiperluakn untuk memudahkankomunikasi antara pasien dan

    7. 3@H@&06asil yang diharapkan pada evaluasi yaitu

    a. $L 0 dapat mempertahankan integritas kulitb. $L 2 menyatakan penerimaan diri sesuai situasi

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    14/21

    c. $L ' menyatakan nyeri hilang / terkontrold. $L B dapat mempertahankan hidrasi adekuate. $L merencanakan diet untuk memenuhi kebutuhan nutrisi / membatasi gangguan A0f. $L D tidur / istirahat pasien tidak ada gangguang. $L + membuat pola eliminasi sesuai kebutuhan fisik dan gaya hidup sesuai dengan

    ketepatan jumlah dan konsistensih. $L E mengungkapkan pemahaman hubungan kondisi fisik pada masalah seksual

    8. PROSEDUR TINDAKAN

    a. Persiaan re "erasi

    1. ersiapan psikologis

    asien yang akan menjalani operasi dengan stoma permanen akan timbul responkehilangan seperti syok" tidak percaya" denial" menolak" marah. emahaman terhadap

    keadaan emosi pasien merupakan hal penting untuk mengadakan pendekatan. -arena

    dengan stoma berarti pasien akan kehilangan bagian penting dari tubuhnya yang

    mungkin mempengaruhi perubahan besar dalam hidupnya. ada keadaan ini dorongan

    psikologis sangat dibutuhkan.

    2. ersiapan pembedahan

    a. $iit

    $iberikan diit rendah serat untuk mengurangi feses pada colon" biasanya

    diberikan beberapa hari sebelum operasi.

    b. ersiapan colon

    ersiapan colon dilakukan beberapa hari sebelum operasi. ujuannya untuk

    membersihkan colon dari feses dan menghambat pertumbuhan bakteri di colon

    untuk mencegah infeksi post operasi.

    * ersiapan secara mekanik dengan menggunakan laLative" lavement dan lavage

    lambung dengan menggunakan cairan isotonic.

    * @ntibiotic juga diberikan untuk mengurangi bakteri yang ada di dalam colon.

    c. Cukur

    @bdomen dan perineum dipersiapkan untuk pembedahan

    d. emasangan nasogastrik tube mungkin diperlukan untuk mengurangi tekanan

    udara dalam saluran pencernaan dan mengurangi distensi post operasi.

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    15/21

    '. etak stoma

    etak stoma memungkinkan pasien ketika duduk atau berdiri" jauh dari jahitan operasi

    dan lipatan" juga disesuaikan dengan kemampuan pasien untuk merawat dengan baik

    setelah operasi.

    b. Persiaan "st "erasi

    1. -eseimbangan cairan dan elektrolit

    &elama periode post operasi pengamatan balance cairan sangat penting. asien

    dengan asending colostomy atau colostomy yang diikuti dengan reseksi mungkin

    fesesnya liMuid sehingga diperlukan menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit.

    2. erawatan kulit

    0ritasi kulit dapat ditekan sekecil mungkin dengan perawatan yang baik atau

    menggunakan kantong stoma yang mempunyai proteksi kulit. Kika ada iritasi kulit

    harus dikaji secara hati*hati sehingga tindakan yang diambil tepat.

    rinsip perawatan kulit di sekitar stoma antara lain

    a. encegahan primer yang bertujuan untuk proteksi

    #ersihkan dengan perlahan*lahan

    Aunakan skin barrier

    Aanti segera kantong bila terjadi kebocoran / rembes

    b. encegahan sekunder / penanganan kulit yang sudah terjadi kerusakan

    -ulit dengan eritema

    Aanti kantong colostomy tiap 2B jam

    #ersihkan kulit dengan air hangat dan keringkan

    Aunakan kantong colostomy yang tidak menimbulkan alergi

    -ulit yang erosi

    &ama dengan eritema tetapi setelah dibersihkan olesi daerah erosi dengan

    sejenis salf misalnya 7inksalf

    Aanti kantong tiap 2B jam

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    16/21

    '. $iit

    asien dengan stoma permanen dianjurkan untuk mengkonsumsi diit yang seimbang.

    $iit yang dikonsumsi sifatnya individual asal tidak menyebabkan diare" konstipasi

    dan menimbulkan gas. 4akanan yang dapat menimbulkan gas dan bau seperti kobis"

    telur" kacang* kacangan.

    B. 0rigasi colostomy

    0rigasi colostomy adalah lavement melalui stoma dengan tujuan

    a. 4engeluarkan feses" gas dan lendir / mucus yang memenuhi colon

    b. 4embersihkan saluran pencernaan bagian bawah

    c. 4enetapkan suatu pengeluaran sehingga dapat melakukan aktivitas normal

    -ontraindikasi

    a. asien dengan diare

    b. asien dengan terapi radiasi

    c. asien dengan prognosa jelek

    d. asien mempunyai riwayat inflamasi colon

    e. asien dengan peristomal hernia

    '. Lati(an sebe#$ "erasi

    engertian

    atihan fisik yang dilakukan oleh pasien sebelum melakukan operasi / tindakan

    pembedahan

    ujuan

    4engurangi efek narkose setelah operasi

    -ebijakan

    &etiap pasien yang akan dilakukan tindakan operasi harus dilakukan latihan sebelum

    operasi

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    17/21

    ersiapan

    ersiapan pasien pasien diberitahu tindakan yang harus dilakukan

    rosedur kerja

    1. erawat menjelaskan kepada pasien untuk melakukan latihan sebelum dilakukan

    tindakan operasi

    2. erawat menjelaskan latihan nafas dalam

    osisi kepala ditinggikan dengan beberapa bantal

    -edua tangan dikepal diletakkan keperbatasan antara perut dan dada serta ibu

    jari menempel pada tulang iga terakhir

    -eluarkan nafas dengan penuh sampai tulang iga terasa turun

    -emudian tarik nafas dalam melalui hidung dan mulut sampai perut terasa naik

    ahan nafas sampai hitungan kelima

    -emudian keluarkan nafas dengan penuh melalui hidung mulut dan mulut

    Hlangi sebanyak 1 kali dan istirahat setiap kali

    akukan latihan 2 kali sehari

    '. @njurkan dan dampingi pasien untuk melakukan tindakan ini

    B. erawat mengajarkan dan menganjurkan pasien untuk melakukan batuk efektif

    osisi kepala ditinggikan dengan beberapa bantal

    etakkan tangan dengan jari saling menyisip diatas perut dengan ibu jari diatas

    dada

    akukan nafas perut seperti diatas

    $engan mulut sedikit terbuka tarik nafas penuh

    akukan batuk ' kali dengan bunyi N huckO

    -emudian selagi mulut terbuka tarik nafas dalam dengan cepat

    akukan batuk dengan kuat 1*2 kali lagi

    . erawat menganjurkan dan mengajarkan latihan tungkai

    osisi kepala ditinggikan dengan beberapa bantal

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    18/21

    uruskan kedua tungkai

    @ngkat tungkai dengan posisi lurus secara perlahan kemudian tekuk lutut dan

    tahan beberapa menit

    urunkan tungkai secara perlahan dalam posisi lurus akukan sebanyak lima kali

    D. erawat menganjurkan dan mengajarkan pasien latihan kaki

    osisi kepala ditinggikan dengan beberapa bantal

    uruskan kedua tungkai

    -emudian lakukan gerakan memutar pergelangan kaki dengan arah yang sama

    akukan pemutaran dengan dua arah ( kiri/kanan)

    akukan gerakan ini sebanyak kali

    +. &elama melakukan latihan" perawat mengobservasi keadaan pasien

    E. erawat menganjurkan pasien untuk melakukan latihan terlampir

    !. Pera6atan '"#"st"$%

    engertian 4embersihkan stoma colostomy" kulit sekitar stoma dan mengganti kantong

    colostomy secara berkala sesuai kebutuhan.ujuan 1. 4enjaga kebersihan dan mencegah infeksi2. 4encegah iritasi kulit sekitar stoma'. 4empertahankan kenyamanan pasien dan lingkungannyaB. 4emunculkan dampak psikologis terhadap stoma tersebut

    -ebijakan 1. Colostomy dibuat berdasarkan indikasi permanen dan temporer2. 6arus dapat persetujuan pasien / keluarganya

    '. asien / keluarga wajib mendapat pendidikan tentang colostomy

    ersiapan 1. -antong colostomy2. 1 set rawat luka ( pinset" kom kecil" gunting)'. -apas" acl ,"FPB. -asa steril" plester. Qink salp / 7ink oilD. #engkok dan pengalas+. &arung tanganE. -antong plastic untuk sampah

    rosedur -erja

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    19/21

    1. ahap prainteraksiCek catatan keperawatan" siapkan alat dan cuci tangan

    2. ahap orientasi #eri salam" panggil nama pasien Kelaskan tujuan" prosedur dan lamanya tindakan

    '. ahap kerja #erikan kesempatan pasien bertanya Kaga privasi pasien 4emakai sarung tangan asang pengalas dibagian kanan / kiri sesuai stoma bservasi produk stoma ( warna" konsistensi" dll) 4embuka kantong stoma dengan hati*hati menggunakan pincet dan tangan

    kiri menekan kulit 4embersihkan kulit sekitar stoma dengan kapas acl ,"F P atau kapas air

    hangat -eringkan kulit sekitar stoma dengan kasa steril bservasi stoma dan kulit sekitar stoma 4emberika salep / 7ink oil tipis*tipis jika ada iritasi kulit sekitar stoma 4engukur stoma dan membuat lubang kantong colostomy sesuai ukuran

    stoma 4embuka satu sisi / sebagian perekat kantong colostomy 4enempelkan kantong colostomy dengan posisi sesuai kebutuhan 4enggunakan pincet untuk mempermudah memasukkan stoma melalui

    lubang kantong colostomy 4embuka sisa perekat dan hindari masuknya udara dalam kantong 4erapikan pasien dan lingkungannya 4erapikan alat dan membuang sampah 4elepas sarung tangan dan cuci tangan

    B. erminasi valuasi hasil kegiatan #erikan umpan balik positif pada pasien -ontrak pertemuan selanjutnya

    Cuci tangan. $okumentasiCatat hasil kegiatan pada catatan keperawatan

    e. Pr"se!r $engirigasi '"#"st"$%

    ujuan Colostomy diirigasi untuk mengosongkan kolon dari feses" gas atau mucus"

    membersihkan saluran usus bawahdan membuat pola evakuasi teratur sehingga

    aktivitas kehidupan normal dapat dilanjutkan.

    ersiapan

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    20/21

    9aktu yang tepat untuk irigasi dipilih" lebih disukai setelah makan sehingga

    waktu ini cocok dengan pola aktivitas pasien pasca operatif. 0rigasi harus

    dilakukan pada waktu yang sama setiap hari.asien sebelum prosedur dilakukan pasien duduk dikursi toilet atau di toilet itu

    sendiri.9adah pengirigasi berisi air hangat ,, sampai 1,, ml digantung B

    sampai , cm diatas stoma ( setinggi bahu bila pasien duduk). #alutan

    atau kantung diangkat.

    ahap kerja rosedur berikutnya diikuti" pasien dibantu untuk berpartisipasi dalam prosedur

    supaya belajar melakukannya tanpa bantuan1. asang pengalas irigasi di stoma. empatkan ujung pispot

    5asional 0ni membantu untuk mengontrol bau" mendorong dan memungkinkan feses

    dan air mengalir secara langsung kedalam pispot2. 4asukkan cairan dalam selang dan biarkan mengalir

    5asional Aelembung air dalam alat dilepaskan sehingga udara tidak masuk kedalam

    kolon" yang akan menyebabkan nyeri / kram'. umasi kateter / selang dan masukkan dengan perlahan kedalam stoma.

    emasukan kateter tidak lebih dari E cm. egang selang dengan perlahan"

    tetapi kuat terhadap stoma untuk mencegah air mengalir balik.5asional langkah ini perlu untuk mencegah perforasi usus

    B. #ila kateter sulit masuk" biarkan air tetap mengalir dengan perlahan sementara

    kateter terus dimasukkan. Kangan pernah memasukkan kateter secara paksa;5asional kecepatan lambat aliran membantu merelakskan usus dan

    memudahkan passase kateter. @lirkan air hangat masuk kedalam kolon dengan perlahan. @pabila terjadi

    kram" klem selang dan biarkan pasien beristirahat. @ir harus mengalir dalamwaktu sampai 1, menit.5asional -ram yang nyeri biasanya disebabkan oleh aliran terlalu cepat atau terlalu

    banyak larutan. 4ungkin hanya ',, cc cairan yang diperlukan untuk

    merangsang evakuasi. &elanjutnya volume untuk irigasi dapat ditingkatkan

    sampai ,," 1,,, atau 1,, cc sesuai kebutuhan pasien untuk hasil yang

    efektif.

    D. egang selang di tempatnya selama 1, detik setelah air dimasukkanG kemudiandengan perlahan angkat

  • 7/24/2019 Konsep Dasar Dan Prosedur Tindakan Colostomy

    21/21

    +. #iarkan 1, sampai 1 menit agar seluruh isinya keluar" kemudian keringkan

    dasar pengalas dan lipat keatas atau pasang klem yang tepat pada dasar

    pengalas5asional kebanyakan air"feses dan flatus dikeluarkan dalam 1, sampai 1

    menitE. #iarkan pengalas ditempatnya selama kira*kira ',*B menit sementara pasien

    duduk dan bergerak5asional ambulasi merangsang peristaltik R mengeluarkan seluruh larutan

    irigasiF. #ersihkan area dengan sabun ringan dan airG keringkan area tersebut

    5asional pembersihan dan pengeringan memberikan rasa nyaman pada

    pasien1,. Aanti balutan atau kantung colostomy

    5asional pasien harus menggunakan kantung sampai colostomy terkontroldengan baik.

    4ungkin hanya memerlukan balutan.