konsep dasar kimia dalam ilmu keperawatan_ bagi mahasiswa keperawatan
TRANSCRIPT
ANGGOTA KELOMPOK
yano
Brian
putri
Konsep dasar
kimia dalam
keperawatan
Kimia (ILMKimia (ILMU PUSAT)U PUSAT)Ilmu yang mempelajari benda, ciri-cirinya,
strukturnya, komposisinya dan perubahan yang disebabkan interkasi dengan benda lain atau reaksi kimia
Pembagian kimia:1. Kimia Fisik2. Kimia Organik3. Kimia Anorganik
Kimia FisikIlmu tentang fenomena makroskopik,
mikroskopik, atom, subatom dan partikel dalam sistem dan proses kimia berdasrkan prinsip-prinsip dan konsep fisika.
Kajian Kimia Fisik:1. Termodinamika kimia, 2. Kinetika kimia,
THERMODINAMIKAilmu yang mempelajari hukum-hukum
yang mengatur perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk lain, aliran dan kemampuan energi melakukan usaha
Sistem sesuatu yang menjadi subyek
pembahasan atau fokus perhatian. Lingkungan segala sesuatu yang tidak termasuk
dalam sistem atau segala keadaan di luar sistem
Kinetika KimiaStudi tentang laju reaksi, perubahan konsentrasi
reaktan (produk) sebagai fungsi dan waktu: reaksi kimia secara kuantitatif dan juga faktor
yang mempengaruhinya
Laju reaksi kimia: jumlah mol reaktan per satuan volume yang bereaksi dalam satuan waktu tertentu
Laju = perubahan konsentrasi produk atau pereaksi
lama berlangsungnya reaksi
KIMIA ORGANIK
KIMIA ORGANIK
Adalah cabang ilmu kimia yang banyak
membahas senyawa berbasis unsur
karbon. Oleh karena itu senyawa organik
dikenal juga sebagai senyawa karbon.
Gugus Fungsional
Penggolongan senyawa organik
dilakukan atas dasar gugus fungsional
yang mereka miliki.
Gugus fungsional adalah sekelompok
atom yang sangat bertanggung-jawab
terhadap perilaku molekul induknya.
ALIFATIKSifat-Sifat Alkana : Hidrokarbon jenuh (tidak ada ikatan atom C rangkap sehingga jumlah
atom H nya maksimal) Disebut golongan parafin karena affinitas kecil (sedikit gaya gabung) Sukar bereaksi Bentuk Alkana dengan rantai C1 – C4 pada suhu kamar adalah gas,
C4 – C17 pada suhu adalah cair dan > C18 pada suhu kamar adalah padat
Titik didih makin tinggi bila unsur C nya bertambah...dan bila jumlah atom C sama maka yang bercabang mempunyai titik didih yang lebih rendah
Sifat kelarutan : mudah larut dalam pelarut non polar Massa jenisnya naik seiring dengan penambahan jumlah unsur C Merupakan sumber utama gas alam dan petrolium (minyak bumi)
Rumus umumnya CnH2n+2
ALIFATIKKegunaan Alkana : Bahan bakar, misalnya elpiji, kerosin, bensin, dan solar. Pelarut. Berbagai jenis hidrokarbon, seperti petroleum eter dan
nafta, digunakan sebagai pelarut dalam industri dan pencucian kering (dry cleaning).
Sumber hidrogen. Gas alam dan gas petroleum merupakan sumber hidrogen dalam industri, misalnya industri amonia dan pupuk.
Pelumas. Pelumas adalah alakana suku tinggi (jumlah atom karbon tiap molekulnya cukup besar, misalnya C18H38)
Bahan baku untuk senyawa organik lain. Minyak bumi dan gas alam merupakan bahan baku utama untuk sintesis berbagai senyawa organik seperti alkohol, asam cuka, dll.
Bahan baku industri. Berbagai produk industri seperti plastik, deterjen, karet sintetis, minyak rambut, dan obat gosok dibuat dari minyak bumi atau gas alam.
ALIFATIKSifat-Sifat Alkena : Hidrokarbon tak jenuh ikatan rangkap dua Alkena disebut juga olefin (pembentuk minyak) Sifat fisiologis lebih aktif (sbg obat tidur --> 2-metil-2-
butena) Sifat sama dengan Alkana, tapi lebih reaktif Sifat-sifat : gas tak berwarna, dapat dibakar, bau
yang khas, eksplosif dalam udara (pada konsentrasi 3 – 34 %)
Terdapat dalam gas batu bara biasa pada proses “cracking”Rumus umumnya CnH2n
ALIFATIKKegunaan Alkena : Dapat digunakan sebagai obat bius (dicampur dengan
O2) Untuk memasakkan buah-buahan Sintesis zat lain (gas alam, minyak bumi, etanol)
ALIFATIKSifat-Sifat Alkuna :
Alkuna-alkuna suku rendah pada suhu kamar berwujud gas,
sedangkan yang mengandung lima atau lebih atom karbon
berwujud gas.
Memiliki massa jenis lebih kecil dari air.
Tidak larut dalam air tetapi larut dalam pelarut-pelarut organik
yang non polar seperti eter, benzena, dan karbon tetraklorida
Titik didih alkuna makin tinggi seiring bertambahnya jumlah
atom karbon, tetapi makin rendah apabila terdapat rantai
samping atau makin banyak percabangan. Titik didih alkuna
sedikit lebih tinggi dari alkana dan alkuna yang berat
molekulnya hampir sama.
ALIFATIKKegunaan Alkuna :
etuna (asetilena) Gas asetilena digunakan untuk
mengelas besi dan baja atau untuk memotong logam
KIMIA ANORGANIK
KIMIA ANORGANIK
Kimia anorganik adalah senyawa yang
bukan berasal dari makhluk hidup atau
berasal dari benda mati.
Tata Nama Senyawa Anorganik Tata nama senyawa anorganik biner.
Senyawa biner ada 2 macam, yaitu terdiri atas atom:1. logam dan nonlogam.2. nonlogam dan nonlogam.
Tata nama senyawa anorganik poliatomik. Senyawa anorganik poliatomik pada umumnya merupakan senyawa ion yang terbentuk dari kation monoatomik dengan anion poliatomik atau kation poliatomik dengan anion monoatomik/poliatomik
Tata Nama Senyawa Anorganik Biner Macam muatan/bilangan oksidasi, maka namanya cukup
dengan menyebut nama kation (logam) dan diikuti nama anionnya (nonlogam) dengan akhiran -ida.
Akan tetapi jika atom logam yang bertindak sebagai kation mempunyai lebih dari satu muatan/bilangan oksidasi, maka nama senyawa diberikan dengan menyebut nama logam + (bilangan oksidasi logam) + anionnya (nonlogam) dengan akhiran -ida.
Tata Nama Senyawa Anorganik Biner
Jika senyawa biner terdiri atas atom unsur nonlogam dan nonlogam, maka penamaan dimulai dari nonlogam pertama diikuti nonlogam kedua dengan diberi akhiran -ida.
Tata Nama Senyawa Anorganik Biner Jika 2 jenis nonlogam dapat membentuk lebih
dari satu macam senyawa, maka digunakan awalan Yunani.
Tata Nama Senyawa Anorganik Biner Senyawa yang memiliki nama umum boleh tidak
menggunakan tata nama menurut IUPAC.
Senyawa anorganik poliatomik pada umumnya merupakan senyawa ion yang terbentuk dari kation monoatomik dengan anion poliatomik atau kation poliatomik dengan anion monoatomik/poliatomik. Penamaan dimulai dengan menyebut kation diikuti anionnya.
Tata Nama Senyawa Anorganik Biner
Tata Nama Senyawa Anorganik Poliatomik Senyawa asam dapat didefinisikan sebagai zat
kimia yang dalam air melepas ion H+. Contohnya HCl, H2SO4, H3PO4. Penamaan senyawa asam adalah dengan menyebut anionnya dan diawali kata asam.
Peran dasar kimia dalam keperawatan
Obat adalah substansi yang berhubungan fungsi fisiologis tubuh danberpotensi mempengaruhi status kesehatan. Pengobatan / medikasi adalahobat yang diberikan untuk tujuan terapeutik / menyembuhkan. Obat dapatdiklasifikasikan melalui beberapa cara, antara lain berdasarkan : bahan kimiapenyusunnya, efek yang ditimbulkan baik didalam laboratorium maupuntubuh manusia.