konstruksi sosial dalam isu lingkungan hidup
DESCRIPTION
sosiologi lingkunganTRANSCRIPT
KONSTRUKSI SOSIAL DALAM ISU LINGKUNGAN
HIDUP
Disusun Oleh :
Aldentio Emir R (H75214014)
Anisatus Sa’iedah (H05214004)
Danny Fajar S (H75214015)
Luluk Martha (H05214003)
Nanda Panji F (H75214012)
Nesia Eki Yulinda (H95214021)
Nurjannah Dwi P.S (H75214013)
Chapter Ten 2
Konstruksi Sosial
Konstruksi sosial merupakan sosiologi
pengetahuan yang ada dalam masyarakat dan
sekaligus proses-proses yang membuat setiap
perangkat pengetahuan yang ditetapkan
sebagai kenyataan.
Chapter Ten 3
Teori Konstruksi Sosial
Menurut Berger dan Lukmann teori
konstruksi sosial (social construction)
merupakan teori sosiologi kontemporer
yang berpijak pada sosiologi pengetahuan.
Dalam teori ini terkandung pemahaman
bahwa kenyataan dibangun secara sosial,
serta kenyataan dan pengetahuan
merupakan dua istilah kunci untuk
memahaminya.
Chapter Ten 4
Kenyataan adalah suatu kualitas yang
terdapat dalam fenomena-fenomena
yang diakui memiliki keberadaan
(being)-nya sendiri sehingga tidak
tergantung kepada kehendak manusia.
Pengetahuan adalah kepastian bahwa
fenomen-fenomen itu nyata (real) dan
memiliki karakteristik yang spesifik
(Berger, 1990:1).
Chapter Ten 5
Sosiologi Pengetahuan
Sosiologi pengetahuan, yang dikembangkan
Berger dan Luckmann, mendasarkan
pengetahuannya dalam dunia kehidupan
sehari-hari masyarakat sebagai kenyataan
yang tertib dan tertata. Kenyataan hidup
sehari-hari bersifat intersubjektif, dipahami
bersama-sama oleh orang yang hidup dalam
masyarakat sebagai kenyataan yang dialami.
Chapter Ten 6
Peran Konstruksi Sosial dalam
Isu Lingkungan Hidup
Williams ( 1998 ) menyatakan bahwa dalam frame
terdapat peran power yang membantu suatu
konstruksi sosial mengenai lingkungan. Kita
mampu membuktikannya bahwa ada beberapa
masyarakat yang sama sekali tidak memahami
dampak rumah kaca, sebelum ilmuwan
memberitahukan mengenai dampak bahaya dari
rumah kaca. Temuan tersebut adalah konstruksi
sosial, ia dapat membangun masyarakat yang lebih
waspada terhadap dampak rumah kaca.
Chapter Ten 7
Isu Lingkungan
Dalam pandangan umum, isu
lingkungan hidup merupakan
sesuatu yang dirancang, dibentuk,
dan dilegitimasi oleh pihak-pihak
tertentu.
Chapter Ten 8
Isu lingkungan merupakan
suatu kenyataan yang memiliki
dampak terhadap berbagai
aspek baik sosial, ekonomi,
maupun politik.
Chapter Ten 9
Dari sudut pandang sosiologis,
berbagai kajian terhadap
fenomena perubahan lingkungan
global menghasilkan temuan
bahwa penerimaan isu lingkungan
sebagai permasalahan merupakan
suatu konstruksi sosial.
Chapter Ten 10
Salah satu isu lingkungan yang
paling fenomenal adalah Global
Warming. Global warming dari
sudut pandang sosiologi, dinilai
bukan hanya permasalahan
lingkungan saja, dunia ini terbentuk
dari konstruksi manusia, bukan ide
yang berdiri sendiri.
Chapter Ten 11
Global warming ini dikonstruksikan
oleh para aktor sosial yang
mempunyai pengaruh di tatanan
sosial dunia ini. Global warming
kemudian dilegitimasi oleh para
pembuat kebijakan, yang pada
akhirnya dibantu oleh para ilmuwan
dalam memberikan bukti dan data
secara ilmiah.
Chapter Ten 12
Berbagai penelitian sosilogi
mengenai global warming yang
berorientasi pada problem sosial
menghasilkan ketidakcukupan
pemahaman kepada masyarakat
mengenai kontroversi terhadap
global warming.
Chapter Ten 13
Konstruksi sosial mengenai global
warming kemudian dipahami sebagai
hal yang non – problematisitas.
Banyak pihak yang tidak
mempermasalahkan sesuatu di balik
hal lain yang melekat pada global
warming, misalnya adalah aksi yang
menyatakan adanya perbaikan
lingkungan.
Chapter Ten 14
Contohnya bagaimana LSM
lingkungan yang dapat leluasa
mengadakan aksi atas nama
lingkungan. Penekanan disini, bahwa
suatu ide itu tidak berdiri sendiri ketika
sudah masuk dalam suatu sistem
sosial. Kontroversi yang jelas adalah
bagaimana issue global warming
menjadi sangat marketable.
Chapter Ten 15