kontrasepsi hormonal

25
KONTRASEPSI HORMONAL Doster Mahayasa Bag/SMF Obstetri Ginekologi FK Unud/RSUP Sanglah Denpasar

Upload: annita1511

Post on 30-Nov-2015

17 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSIHORMONAL

Doster Mahayasa

Bag/SMF Obstetri GinekologiFK Unud/RSUP Sanglah Denpasar

Page 2: Kontrasepsi Hormonal

PendahuluanSaat ini beban pembangunan kesehatan

Indonesia ditandai dg masih tingginya angka kematian ibu (AKI) 228/100.000 KH. Target MDGs : 102/100.000 KH pada tahun 2015.

Presiden bersama dirjen WHO telah mencanangkan 3 pesan kunci Making Pregnancy Safer (MPS).

Page 3: Kontrasepsi Hormonal

Making Pregnancy Safer :1. Setiap persalinan harus ditolong tenaga

persalinan terlatih.2. Setiap komplikasi obstetri neonatal

mendapat pelayanan yang adekuat.3. Setiap wanita usia subur mempunyai akses

terhadap pencegahan kehamilan yang tidak diinginkan dan penanganan komplikasi keguguran (kontrasepsi).

Page 4: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSIAdalah usaha usaha untuk mencegah

terjadinya kehamilan mengendalikan jumlah penduduk.

Bersifat sementara atau permanen.Sementara : menunda kehamilan atau

menjarangkan kehamilanPermanen Kontrasepsi mantap : vasektomi

dan tubektomi.

Page 5: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSI IDEALDapat dipercayaEfek yg mengganggu kesehatan (-)Daya kerjanya dapat diatur sesuai kebutuhanTdk mengganggu kenyamanan (koitus)Mudah pemakaiannyaMurah

Page 6: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSITanpa menggunakan alat/obat : sanggama

terputus, poscoital douche, pantang berkala.Kontrasepsi Mekanis : kondom, diafragma

vaginal.Kontrasepsi dg obat obat spermatisidaKontrasepsi hormonalIUD

Page 7: Kontrasepsi Hormonal
Page 8: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSI HORMONALMengandung kombinasi hormon estrogen

dan progestagen atau hanya progestagen.Bekerja dg menekan sekresi gonadotropin,

menghambat kapasitasi spermatozoa dan mencegah implantasi.

Pil, injeksi, implant (susuk) dan IUD hormonal

Page 9: Kontrasepsi Hormonal

Hor. Pelepas

FSH dan LH

Estrogen

Progesteron

MEKANISME HAID

Page 10: Kontrasepsi Hormonal

Hypotalamus

GnRH

Pituitary FSH & LH

Ovarium

Steroidogenesis Folikulogenesis & Oogenesis

E & P

Short Feed Back

Ultra short FB (dawn regulasi)

Long FBHAID

FISIOLOGI MENSTRUASI/HAID

Page 11: Kontrasepsi Hormonal

PIL KONTRASEPSIEstrogen sintetik dan progestagen.Estrogen : etinyl estradiol dan mestranolProgestagen : noretinodrel, norethindron

asetat, norgestrel.Baru progesteron : SPA (Diane 35) dan

Drospirenon (Yaz).

Page 12: Kontrasepsi Hormonal

PIL KONTRASEPSIPil Kombinasi.Pil Sekuensial.Mini-pill.Morning after pill (kontrasepsi darurat).Pil Progestagen (Pil menyusui).

Page 13: Kontrasepsi Hormonal

PIL KOMBINASITerdiri dari 21/22 atau 28 tablet yang

mengandung E dan P.Generasi pertama EE 0,05 mg. Saat ini EE

0,02 atau 0,03 mg.Microgynon, Marvelon, Microdiol, Mercilon,

Gynera.Diane 35 , Yazmin dan Yaz.

Page 14: Kontrasepsi Hormonal

PIL KOMBINASI.Pil yg tdd 21/22 tablet diminum setiap hari

mulai hari ke 5 haid sampai habis. Biasanya 2-7 hari sesudah pil terakhir akan terjadi withdrawal bleeding. Apabila tidak : pil dari kemasan kedua diminum.

Pil yg tdd 28 tablet mulai diminum pada hari pertama haid.

Page 15: Kontrasepsi Hormonal

PIL KOMBINASILupa minum pil 1 hari : minum besok

paginya.Lupa 2 hari : besoknya minum 2 pil, lusanya

2 pil. Pakai kontrasepsi tambahan.Saat pertama mulai pakai pil kontrasepsi

paling tdk 2 minggu pertama : pakai kontrasepsi tambahan Anggap pil pertama belum aman !!!

Page 16: Kontrasepsi Hormonal

EFEK SAMPINGEstrogen : mual, pusing, mastalgia, fluor

albus dan retensi cairan. Rasa mual bisa disertai muntah, diare dan perut kembung.

Progestagen : akne, alopesia, kadang kadang payudara mengecil , fluor albus, depresi dan ↑ BB (nafsu makan ↑ dan efek metabolik P).

Berat : tromboemboli !!!

Page 17: Kontrasepsi Hormonal

KONTRA INDIKASIMutlak : Kehamilan, tumor yang dipengaruhi

estrogen, penyakit hati, riwayat trombo-emboli dan diabetes melitus.

Relatif : depresi, migrain, mioma uteri, hipertensi, merokok.

Page 18: Kontrasepsi Hormonal

KELEBIHAN PIL KOMBINASISiklus haid teratur.Efektivitas : 95-98 %.Dapat menghilangkan keluhan dysmenorea

Page 19: Kontrasepsi Hormonal

KELEMAHAN PIL KOMBINASIMinum pil setiap hari.Berkaitan dengan efek sampingStl berhenti dapat terjadi amenorea

persisten.Relatif mahal.

Page 20: Kontrasepsi Hormonal

PIL SEKUENSIALKurang efektif dibandingkan pil kombinasi.Mengandung pil yg mgd E selama 14-16 hari

pertama kemudian diikuti pil yg mgd E + P selama 5-7 hari.

Belum diedarkan di Indonesia.

Page 21: Kontrasepsi Hormonal

MINI-PILLContinuous low dose progesterone treatment.Rudell dkk (1965) : pemberian progesteron

dlm dosis kecil (0,5 mg/hari) menyebabkan wanita mjd infertil.

Tdk menghambat ovulasi tetapi mengentalkan lendir serviks dan mengganggu ketebalan endometrium.

Page 22: Kontrasepsi Hormonal

MORNING AFTER PILLPostcoital contraception.Estrogen atau Progestagen dosis tinggi.Efektif bila diberikan < 72 jam setelah coitus.Indonesia : Postinor-2 (Levonorgestrel 0,75

mg).

Page 23: Kontrasepsi Hormonal

PIL PROGESTAGENPil menyusuiExluton , Cerazette.Diminum setiap hari.Yang paling sering : amenorrea, BB ↑.

Page 24: Kontrasepsi Hormonal

KONTRASEPSI INJEKSIDepo provera 150 mg. Diberikan setiap 90

hari secara intra musculer.Cyclofem (E+P) diberikan setiap 30 hari

secara intra musculer.Familiar : efektif, sederhana dan murah.Keluhan : spotting, amenorrea, fluor albus

dan kegemukan.

Page 25: Kontrasepsi Hormonal

Pil kombinasiPil kombinasi 0,1 %0,1 %

Pil ProgestagenPil Progestagen 0,5 %0,5 %

CUTCUT 0,6 %0,6 %

Levonogestrel IUDLevonogestrel IUD 0,1 %0,1 %

ImplantImplant 0,05 %0,05 %

SuntikanSuntikan 0,3 %0,3 %

TubektomiTubektomi 0,05 %0,05 %

VasektomiVasektomi 0,1 %0,1 %

ANGKA KEGAGALAN BERBAGAI METODE KONTRASEPSI DALAMSETAHUN PERTAMA (USA).