kuliah iia.docx

6
PRINSIP DESAIN Prinsip Desain terbagi atas 7 yaitu: 1. Keseimbangan 2. Irama 3. Tekanan / point of interest 4. Skala 5. Proporsi 6. Urut-urutan 7. Unity/kesatuan KESEIMBANGAN Keseimbangan/balance adalah suatu kualitas nyata dari setiap obyek dimana perhatian visuil dari dua bagian pada dua sisi dari pusat keseimbangan (pusat perhatian/point of interest) adalah sama. IRAMA Irama adalah elemen desain yang dapat menggugah emosi atau perasaan yang terdalam. Di dalam seni visuil irama merupakan suatu obyek yang ditandai dengan sistim pengulangan secara teratur. Cara yang paling meyakinkan untuk mendapatkan irama adalah dengan memberi pola pada keadaan-keadaan tertentu. Pola yang dapat dikenal dan diingat dengan mudah. Contohnya kumpulan titik- titik sembarangan akan sukar untuk diingat letaknya, apabila kumpulan titik- titik tersebut dikelompokkan sedemikian dengan cara pengulangan bentuk yang mudah dikenal, kumpulan tadi satu sama lainnya menjadi berkaitan dan memiliki pola. TEKANAN/POINT OF INTEREST Tekanan adalah focal point atau pusat perhatian (point of interest) dalam sebuah komposisi/bangunan, yaitu berupa area yang pertama kali ditangkap oleh pandangan mata. Tekan ini sangat dominan, bagian-bagian atau kelompok lain dari komposisi atau bangunan berkaitan padanya. SKALA Skala adalah suatu sistem pengukuran (alat pengukur) yang menyenangkan, dapat dalam satuan cm, inchi atau apa saja dari unit-unit yang akan diukur. Dalam arsitektur yang dimaksud dengan skala adalah hubungan harmonis antara bangunan beserta komponen-komponennya dengan manusia. Skala-skala itu ada beberapa jenis yaitu: skala intim, skala manusiawi h=t, skala monumental/megah h>t, skala kejutan (skala menakutkan) h<t. PROPORSI

Upload: alex-airivirklzlx-ian

Post on 22-Dec-2015

217 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

cnb

TRANSCRIPT

Page 1: Kuliah IIa.docx

PRINSIP DESAIN

Prinsip Desain terbagi atas 7 yaitu:

1.    Keseimbangan2.    Irama3.    Tekanan / point of interest4.    Skala5.    Proporsi6.    Urut-urutan7.    Unity/kesatuan

KESEIMBANGANKeseimbangan/balance adalah suatu kualitas nyata dari setiap obyek dimana perhatian visuil dari dua bagian pada dua sisi dari pusat keseimbangan (pusat perhatian/point of interest) adalah sama.

IRAMAIrama adalah elemen desain yang dapat menggugah emosi atau perasaan yang terdalam. Di dalam seni visuil irama merupakan suatu obyek yang ditandai dengan sistim pengulangan secara teratur. Cara yang paling meyakinkan untuk mendapatkan irama adalah dengan memberi pola pada keadaan-keadaan tertentu. Pola yang dapat dikenal dan diingat dengan mudah. Contohnya kumpulan titik-titik sembarangan akan sukar untuk diingat letaknya, apabila kumpulan titik-titik tersebut dikelompokkan sedemikian dengan cara pengulangan bentuk yang mudah dikenal, kumpulan tadi satu sama lainnya menjadi berkaitan dan memiliki pola.

TEKANAN/POINT OF INTERESTTekanan adalah focal point atau pusat perhatian (point of interest) dalam sebuah komposisi/bangunan, yaitu berupa area yang pertama kali ditangkap oleh pandangan mata. Tekan ini sangat dominan, bagian-bagian atau kelompok lain dari komposisi atau bangunan berkaitan padanya.

SKALASkala adalah suatu sistem pengukuran (alat pengukur) yang menyenangkan, dapat dalam satuan cm, inchi atau apa saja dari unit-unit yang akan diukur. Dalam arsitektur  yang dimaksud dengan skala adalah hubungan harmonis antara bangunan beserta komponen-komponennya dengan manusia. Skala-skala itu ada beberapa jenis yaitu: skala intim, skala manusiawi h=t, skala monumental/megah h>t, skala kejutan (skala menakutkan) h<t.

PROPORSIMenurut Vitruvius proporsi berkaitan dengan keberadaan hubungan tertentu antara ukuran bagian terkecil dengan ukuran keselurahan. Proporsi merupakan hasil perhitungan bersifat rasional dan terjadi bila dua buah perbandingan adalah sama. Proporsi dalam arsitektur adalah hubungan antar bagian dari suatu desain dan hubungan antara bagian dengan keseluruhan.

Page 2: Kuliah IIa.docx

URUT-URUTAN/SEQUENCEMenurut H.K Ishar (1992:110-121) urut-urutan adalah suatu peralihan atau perubahan pengalaman dalam pengamatan terhadap komposisi. Urut-urutan yang baik peralihan atau perpindahan ini mengalir dengan baik, tanpa kejutan yang tak terduga, tanpa perubahan yang mendadak. Tujuan penerapan prinsip urut-urutan seperti dalam arsitektur adalah untuk membimbing pengunjung ketempat yang dituju dan sebagai persiapan menuju klimaks.

UNITY/KESATUANUnity/kesatuan adalah keterpaduan yang berarti tersusunnya beberapa unsur menjadi satu kesatuan yang utuh dan serasi.  Dalam hal ini seluruh unsur saling menunjang dan membentuk satu kesatuan yang lengkap, tidak berlebihan, dan tidak kurang. Cara membentuk kesatuan adalah dengan penerapan tema desain. Ide yang dominan akan membentuk kekuatan dalam desain tersebut. Unsur-unsur rupa yang dipilih disusun dengan atau untuk mendukung tema.

MATERI TUGAS KELOMPOK & MANDIRI

STUDI BANDINGSetiap Kelompok memberikan gambaran suatu perwujudan Rancangan Tapak pada kasus yang telah ditunjuk.Kasus tersebut harus memberikan gambaran Urut-urutan pemandangan (sequence) Bentuk dan tampilan kulit bangunan (fasade) Bagian-bagian tapak dan ruang luar (detail)

SEQUENCE, FASADE dan DETAILHubungan bagian yang satu terhadap yang lain. Pemandangan yang menggambarkan antara bentuk dan tampilan bangunan serta bagian-bagian tapak dan ruang luarnya yang kita memberikan kesan, kenangan dan pengalaman. Hubungan-hubungan tersebut haruslah bersifat kontinyu dan berurutan yang tersusun dalam satu sequence, baik pada saat berada: Di luar tapak Di batas tapak Di dalam tapak

PRODUK:

TUGAS KELOMPOK1. Wilayah studi kasus, skala 1:20002. Lokasi studi kasus, skala 1:10003. Tapak studi kasus, skala 1:5004. Sequence dari luar tapak

Key Plan sudut pengambilan gambar Minimal 2 gambar foto dan keterangannya

5. Sequence dari batas tapak Key Plan sudut pengambilan gambar Minimal 2 gambar foto dan keterangannya

6. Sequence dari dalam tapak Key Plan sudut pengambilan gambar

Page 3: Kuliah IIa.docx

Minimal 2 gambar foto dan keterangannya7. Fasade bangunan

Key Plan sudut pengambilan gambar Minimal 1 gambar foto untuk keseluruhan bangunan dan keterangannya Minimal 1 gambar foto untuk main entrance bangunan dan keterangannya

TUGAS MANDIRI8. Minimal 3 ruang luar (Bagian Tapak)

Key Plan sudut pengambilan gambar Beberapa gambar foto dan keterangannya serta lengkapi dengan ukuran pada denah

dan potongan tampak (skala 1:10 s/d 1:100, disesuaikan dengan luasnya) atau gambar perspektif lengkap dengan ukurannya.Sirkulasi kendaraan: - Pemberhentian kendaraan di batas tapak- Jalan masuk kendaraan ke tapak - Jalan kendaraan di dalam tapak- Parkir - Pintu keluar tapakSirkulasi orang:- Trotoar- Pintu masuk dan keluar orang ke tapak- Pedestrian di dalam tapak- Pintu masuk utama ke bangunan- Pintu masuk samping ke bangunan Ruang terbuka aktif- Lapangan olah raga- Lapangan bermain- Ruang tunggu di luar bangunan, dll;Ruang terbuka pasif: - Taman/penghijauan,dll.

9. Minimal 3 detail elemen-elemen Ruang Luar yang mendukung: lampu, rambu-rambu, tanaman, tempat duduk/ bangku, inlet/outlet, dll Key Plan sudut pengambilan gambar Beberapa gambar foto dan keterangannya- Rambu (signage) ruang luar- Penerangan luar bangunan- Tanaman (Pohon, perdu, rumput)- Pengaman dan pagar (pembatas parkir)- Tempat duduk/bangku/meja taman- Bahan permukaan ruang luar- Undak-undakan- Got, saluran dan tepi jalan- Inlet/ Outlet- Dinding penahan, Berm- Kolam cebur, air mancur- Jembatan untuk pejalan kaki, dan beberapa detail ruang luar lain.

Tugas dikumpulkan minggu ke 4, minimal asistensi 1 (satu) kali

TEKNIK PRESENTASI Semua gambar disajikan diatas kertas ukuran kertas A3 dan CD. Penyajian gambar diserahkan pada kreatifitas kelompok dimana format penyajian

masing-masing lembar disesuaikan dengan komposisi gambar yang baik, rapi serta notasi dan ukuran yang jelas.

Teknik presentasi dengan teknik warna.

Page 4: Kuliah IIa.docx
Page 5: Kuliah IIa.docx