kultur jaringan kentang
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Kultur Jaringan Kentang
1/2
KULTUR JARINGAN KENTANG
Definisi Kultur Jaringan
Kultur jaringan adalah suatu metode untuk mengisolasi bagian dari tanaman sepertiprotoplasma, sel, sekelompok sel, jaringan dan organ, serta menumbuhkannyadalam kondisi aseptik. Sehingga bagian-bagian tersebut dapat memperbanyak diridan bergenerasi menjadi tanaman lengkap kembali. Teori sel atau yang lebih dikenaldengan teori totipotensi menyatakan bahwa setiap sel tanaman hidup mempunyaiinformasi genetik dan perangkat fisiologis yang lengkap untuk dapat tumbuh danberkembang menjadi tanaman utuh jika kondisinya sesuai. Sel-sel tersebutmerupakan kesatuan biologis terkecil yang mempunyai kemampuan untukmengadakan berbagai aktivitas hidup, seperti: metabolisme, reproduksi,pertumbuhan dan beregenerasi.
Tujuan pokok penerapan perbanyakan dengan teknik kultur jaringan adalah produksitanaman dalam jumlah besar pada waktu singkat, terutama untuk varietas-varietasunggul yang baru dihasilkan. alam bidang pertanian kultur jaringan berproduksitanaman bebas virus dengan teknik kultur meristem. !ntuk produksi bahan-bahanfarmasi dimana sel-sel kultur juga menghasilkan persenyawaan-persenyawaan yangdibutuhkan manusia dengan tingkat produksi per-unit berat kering yang setara ataulebih tinggi dari tanaman asalnya.
Faktor yang mempengaruhi pertumuhan !an perkemangan pa!a kultur"aringan
". #entuk $egenerasi dalam Kultur %n &itro: pucuk aksilar, pucuk adventif, embrio
somatik, pembentukan protocorm like bodies, dll
'.(ksplan : )erupakan bagian tanaman yang dipergunakan sebagai bahan awal
untuk perbanyakan tanaman. *aktor eksplan yang penting adalah genotipe+varietas,
umur eksplan, letak pada cabang, dan seks jantan+betina. #agian tanaman yang
dapat digunakan sebagi eksplan adalah pucuk muda, batang muda, daun muda,
kotiledon, hipokotil, endosperm, ovari muda, anther, embrio, dan lain-lain.
.)edia Tumbuh : i dalam media tumbuh mengandung komposisi garam
anorganik, /at pengatur tumbuh, dan bentuk fisik media. Terdapat " komposisimedia dalam kultur jaringan, antara lain: )urashige dan Skoog )S, 0oody 1lant
)edium 01), Knop, Knudson-2, 3nderson dll. )edia yang sering digunakan
secara luas adalah )S.
4. 5at 1engatur Tumbuh Tanaman : *aktor yang perlu diperhatikan dalam
penggunaan 51T adalah konsentrasi, urutan penggunaan dan periode masa induksi
dalam kultur tertentu. 6enis yang sering digunakan adalah golongan 3uksin seperti
%ndole 3ceti 3cid%33, 7apthalene 3cetic 3cid 733, ',4-, 213 dan %ndole 3cetic
3cid %#3. 8olongan Sitokinin seperti Kinetin, #en/iladenin #3, '%-1, 5eatin,
-
7/25/2019 Kultur Jaringan Kentang
2/2
Thidia/uron, dan 1#3. 8olongan 8ibberelin seperti 83. 8olongan /at penghambat
tumbuh seperti 3ncymidol, 1aclobutra/ol, T%#3, dan 222.
9. ingkungan Tumbuh : ingkungan tumbuh yang dapat mempengruhi regenerasi
tanaman meliputi temperatur, panjang penyinaran, intensitas penyinaran, kualitas
sinar, dan ukuran wadah kultur.